Download - Case Kulit 1 Oke Aye
-
8/17/2019 Case Kulit 1 Oke Aye
1/21
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dermatitis kontak iritan (DKI) merupakan reaksi peradangan
nonimunologik pada kulit yang disebabkan oleh kontak dengan faktor eksogen
maupun endogen. Faktor eksogen berupa bahan-bahan iritan (kimiawi, fisik,
maupun biologik) dan faktor endogen memegang peranan penting pada penyakit
ini.1
Dari data yang didapatkan dari U.S. Bureau of Labour Statistic
menunukkan bahwa !"#.$$$ kasus penyakit okupasional nonfatal pada tahun
!$$" untuk kedua enis kelamin, 1%,&' (.#$$ kasus) adalah penyakit kulit yang
merupakan penyebab kedua terbesar untuk semua penyakit okupasional. *uga
berdasarkan sur+ey tahunan dari institusi yang sama, bahwa incident rate untuk
penyakit okupasional pada populasi pekera di merika, menunukkan #$-#%'
dari penyakit okupasional adalah dermatitis kontak, dan $' dari penyakit
didalamnya adalah dermatitis kontak iritan.1
Dermatitis kontak iritan lebih banyak tidak terdeteksi seara klinis karena
penyebabnya yang bermaam-maam dan inter+al waktu antara kontak dengan
bahan iritan serta munulnya ruam tidak dapat diperkirakan. Dermatitis munul
segera setelah paanan dan tingkat keparahannya ditentukan berdasarkan
kuantitas, konsentrasi, dan lamanya terpaan oleh bahan iritan tersebut.!
enanganan dermatitis kontak tidak selamanya mudah karena banyak dan
seringnya faktor-faktor tumpang tindih yang memiu setiap kasus dermatitis.
enegahan bahan-bahan iritasi kulit adalah strategi terapi yang utama pada
dermatitis kontak iritan."
1.2 Tujuan Penulisan
enulisan Case Report Session ini bertuuan untuk memahami dan menambah
pengetahuan tentang Dermatitis Kontak Iritan.
-
8/17/2019 Case Kulit 1 Oke Aye
2/21
2
1.3 Batasan Masalah
Case Repost Session ini akan membahas mengenai kasus Dermatitis Kontak
Iritan.
1.4 Met!e Penulisan
enulisan Case Report Session ini menggunakan metode tinauan pustaka
dengan mengau pada berbagai literatur dan kepustakaan berupa buku, urnal,
dan internet.
BAB II
TIN"AUAN PU#TA$A
2.1 De%inisi
Dermatitis kontak iritan (DKI) merupakan reaksi peradangan
nonimunologik pada kulit yang disebabkan oleh kontak dengan faktor eksogen
-
8/17/2019 Case Kulit 1 Oke Aye
3/21
3
maupun endogen. Faktor eksogen berupa bahan-bahan iritan (kimiawi, fisik,
maupun biologik) dan faktor endogen memegang peranan penting pada penyakit
ini.1
2.2 E&i!e'ilgi
Dermatitis kontak iritan dapat diderita oleh semua orang dari berbagai
golongan umur, ras, dan enis kelamin. Dari data yang didapatkan dari U.S.
Bureau of Labour Statistic menunukkan bahwa !"#.$$$ kasus penyakit
okupasional nonfatal pada tahun !$$" untuk kedua enis kelamin, 1%,&' (.#$$
kasus) adalah penyakit kulit yang merupakan penyebab kedua terbesar untuk
semua penyakit okupasional. *uga berdasarkan sur+ey tahunan dari institusi yang
sama, bahwa incident rate untuk penyakit okupasional pada populasi pekera di
merika, menunukkan #$-#%' dari penyakit okupasional adalah dermatitis
kontak, dan $' dari penyakit didalamnya adalah dermatitis kontak iritan.1,%
/ebuah kusioner penelitian diantara !$.$$$ orang yang dipilih seara aak
di /weden melaporkan bahwa pekera pada industri berat, mereka yang bekera
bersentuhan dengan bahan kimia keras yang berpotensi merusak kulit dan mereka
yang mengerakan pekeraan basah seara rutin memiliki faktor resiko lebih
tinggi.&
2.3 Etilgi
Dermatitis kontak iritan adalah penyakit multifaktor yang terdiri dari
faktor eksogen (iritan dan lingkungan) dan faktor endogen.1,0
a. (aktr Eksgen
Faktor-faktor yang dimaksudkan termasuk (1) /ifat kimia bahan
iritan p2, kondisi fisik, konsentrasi, ukuran molekul, umlah,
polarisasi, ionisasi, bahan dasar, kelarutan 3 (!) /ifat dari paanan
umlah, konsentrasi, lamanya paanan dan enis kontak, paanan
serentak dengan bahan iritan lain dan araknya setelah paanan
sebelumnya 3 () Faktor lingkungan lokalisasi tubuh yang terpaan dan
suhu, dan faktor mekanik seperti tekanan, gesekan atau goresan.
Kelembaban lingkungan yang rendah dan suhu dingin menurunkan
kadar air pada stratum korneum yang menyebabkan kulit lebih rentan
pada bahan iritan.1
). (aktr En!gen
* 4enetik
-
8/17/2019 Case Kulit 1 Oke Aye
4/21
4
ada penelitian, diduga bahwa faktor genetik mungkin
mempengaruhi kerentanan terhadap bahan iritan. 56F-7 polimorfis
telah dinyatakan sebagai marker untuk kerentanan terhadap kontak
iritan.
* *enis Kelamin
8anita dilaporkan paling banyak dari semua pasien karena
dihubungkan dengan kerentanan terpaan oleh bahan iritan, kera
basah dan lebih suka perawatan daripada laki-laki.1,0,
* 9mur
nak-anak dibawah tahun lebih mudah menyerap reaksi bahan-
bahan kimia dan bahan iritan lewat kulit. Iritasi kulit yang
kelihatan (eritema) menurun pada orang tua sementara iritasi kulityang tidak kelihatan (kerusakan pertahanan) meningkat pada orang
muda.1
* /uku
5idak ada penelitian yang mengatakan bahwa enis kulit
mempengaruhi berkembangnya dermatitis kontak iritan seara
signifikan.1
* :okasi kulit
Kulit waah, leher, skrotum, dan bagian dorsal tangan lebih rentan
terhadap dermatitis kontak iritan karena dihubungkan dengan
fungsi pertahanan.1,
* ;iwayat topi
danya riwayat atopi diketahui sebagai faktor predisposisi
dermatitis iritan pada tangan. Kondisi ini berhubungan dengan
peningkatan kerentanan terhadap dermatitis iritan karena
rendahnya ambang iritasi kulit, lemahnya fungsi pertahanan, dan
lambatnya proses penyembuhan.1
2.4 Patgenesis
Kelainan kulit timbul akibat kerusakan sel yang disebabkan oleh bahan
iritan melalui kera kimiawi atau fisis. da empat mekanisme yang dihubungkan
dengan dermatitis kontak iritan, yaitu1,#
1. 2ilangnya substansi daya ikat air dan lemak permukaan
!. *eas pada membran sel
. Denaturasi keratin epidermis
".
-
8/17/2019 Case Kulit 1 Oke Aye
5/21
5
ada respon iritan, terdapat komponen menyerupai respon imunologis
yang dapat didemonstrasikan dengan elas, dimana hal tersebut ditandai oleh
pelepasan mediator radang, khususnya sitokin dari sel kulit yang non-imun
(keratinosit) yang mendapat rangsangan kimia. Kerusakan sawar kulit
menyebabkan pelepasan sitokin-sitokin seperti Interleukin-17 (I:-17), I:-1=,
tumor nerosis fator- 7 (56F- 7). ada dermatitis kontak iritan, diamati
peningkatan 56F-7 hingga sepuluh kali lipat dan granulocyte-macrophage
colony-stimulating factor (4>-?/F) dan I:-! hingga tiga kali lipat. 56F- 7
adalah salah satu sitokin utama yang berperan dalam dermatitis iritan, yang
Gambar 1 : (a-d) Mekanisme imunologis terjadinya dermatitis kontak iritan
(DKI) (a) !a"an iritan #sik dan kimia memi$u %ele%asan sitokin danmediator in&amasi lainnya yang disebut sinyal ba"aya (b) 'el e%idermis dan
dermis meres%on sinyal ba"aya tersebut (c) 'etela" itu sitokin in&amasi
dikeluarkan dari sel residen dan sel in&amasi yang suda" terin#ltrasi 'itokin
utama %ada %roses ini adala" *+ , (bentuk yang dikenal adala" I+-,) (d)
'ebagai akibat dari %roduksi sitokin in&amasi banyak sel in&amasi termasuk
neutro#l diserang dan diba.a" %engaru" %i$uan in&amasi mengeluarkan
mediator in&amasi /asilnya da%at dili"at se$ara klinis %ada DKI Dikuti% dari
-
8/17/2019 Case Kulit 1 Oke Aye
6/21
0
menyebabkan peningkatan ekspresi Major Histocompatibility Comple (>2?)
kelas II dan intraelluler adhesin moleul-I pada keratinosit.1
;entetan keadian tersebut menimbulkan peradangan klasik di tempatteradinya kontak berupa eritema, edema, panas, dan nyeri bila iritan kuat. da
dua enis bahan iritan yaitu iritan kuat dan iritan lemah. Iritan kuat akan
menyebabkan kelainan kulit pada paanan pertama pada hampir semua orang,
sedangkan iritan lemah akan menimbulkan kelainan kulit setelah berulang kali
kontak, dimulai dengan kerusakan stratum korneum oleh karena depilasi yang
menyebabkan desikasi dan kehilangan fungsi sawarnya, sehingga mempermudah
kerusakan sel di bawahnya oleh iritan.#
2.+ ,a')aran $linis
Dermatitis kontak iritan dibagi berdasarkan sifat iritan. Iritan kuat
memberikan geala akut, sedangkan iritan lemah memberikan geala kronis.
@erdasarkan penyebab dan pengaruh faktor, dermatitis kontak iritan dibagi
menadi sepuluh maam, yaitu
1. Der'atitis $ntak Iritan Akutada DKI, kulit terasa pedih atau panas, eritema, +esikel atau bula
sebatas daerah yang terkena dan berbatas tegas.1,% ada beberapa indi+idu,
geala subyektif (rasa terbakar, rasa tersengat) mungkin hanya satu-satunya
manifestasi. ;asa sakit dapat teradi dalam beberapa detik dari paanan.
/eara klasik, dermatitis akut biasanya sembuh segera setelah paanan,
dengan asumsi tidak ada paanan ulang A hal ini dikenal sebagai
Bderesendo phenomenonC. ada beberapa kasus tidak biasa, dermatitis
kontak iritan dapat timbul beberapa bulan setelah paanan, diikuti dengan
resolusi lengkap.11 @entuk DKI kut seringkali menyerupai luka bakar
akibat bahan kimia. DKI ini arang timbul dengan gambaran eksematousa
yang sering timbul pada dermatitis kontak.0
-
8/17/2019 Case Kulit 1 Oke Aye
7/21
2. Der'atitis $ntak Iritan La')at - Delayed ICD
ada dermatitis kontak iritan lambat, geala obyektif tidak munul
hingga -!" am atau lebih setelah paanan.1,%,# /ebaliknya, gambaran
kliniknya mirip dengan dermatitis kontak iritan akut.1 ?ontohnya adalah
dermatitis yang disebabkan oleh serangga yang terbang pada malam hari,
dimana gealanya munul keesokan harinya berupa eritema yang
kemudian dapat menadi +esikel atau bahkan nekrosis.#
3. Der'atitis $ntak Iritan $rnis -D$I $u'ulati%
*uga disebut dermatitis kontak iritan kumulatif. Disebabkan oleh
iritan lemah (seperti air, sabun, detergen, dll) dengan paanan yang
berulang-ulang, biasanya lebih sering terkena pada tangan.1,%,# Kelainan
kulit baru munul setelah beberapa hari, minggu, bulan, bahkan tahun.
Dermatitis kontak iritan kronis ini merupakan dermatitis kontak iritan
yang paling sering ditemukan. 4eala berupa kulit kering, eritema, skuama,
dan lambat laun akan menadi hiperkertosis dan dapat terbentuk fisura ika
kontak terus berlangsung.1,#
ada dermatitis kontak iritan kumulatif, biasanya dimulai dari sela
ari tangan dan kemudian menyebar ke bagian dorsal dan telapak tangan.
Gambar 2 : DKI akut akibat %enggunaan %elarut
industri Dikuti% dari ke%ustakaan 5
Gambar 3 : DKI kronis akibat eek korosi dari semen
Dikuti% dari ke%ustakaan 5
-
8/17/2019 Case Kulit 1 Oke Aye
8/21
,
DKI kumulatif sering berhubungan dengan pekeraan, oleh karena itu lebih
banyak ditemukan pada tangan dibandingkan dengan bagian lain dari
tubuh (ontohnya tukang ui, kuli bangunan, montir bengkel, uru
masak, tukang kebun, penata rambut).#
4. /eaksi Iritan
/eara klinis menunukkan reaksi akut monomorfik yang dapat
berupa skuama, eritema, +esikel, pustul, serta erosi, dan biasanya
terlokalisasi di dorsum dari tangan dan ari. @iasanya hal ini teradi pada
orang yang terpaan dengan pekeraan basah. ;eaksi iritasi dapat sembuh,
menimbulkan penebalan kulit atau dapat menadi DKI kumulatif.1,%,#
+. /eaksi Trau'atik -D$I Trau'atik
;eaksi traumatik dapat terbentuk setelah tauma akut pada kulit
seperti panas atau laserasi. @iasanya teradi pada tangan dan penyembuhan
sekitar & minggu atau lebih lama.1,# ada proses penyembuhan, akan
teradi eritema, skuama, papul dan +esikel. /eara klinik geala mirip
dengan dermatitis numular.1,1$
0. Der'atitis $ntak Iritan Nnerite'atus
*uga disebut reaksi suberitematous. ada tingkat awal dari iritasi
kulit, kerusakan kulit teradi tanpa adanya inflamasi, namun perubahan
kulit terlihat seara histologi.1,1$ 4eala umum yang dirasakan penderita
adalah rasa terbakar, gatal, atau rasa tersengat.1 enyakit ini ditandai
dengan perubahan sawar stratum korneum tanpa tanda klinis (DKI
subklinis).#
. Der'atitis $ntak Iritan #u)ekti%
Kelainan kulit tidak terlihat, namun penderita mengeluh gatal, rasa
tersengat, rasa terbakar, beberapa menit setelah terpaan dengan iritan.
@iasanya teradi di daerah waah, kepala dan leher. sam laktat biasanya
menadi iritan yang paling sering menyebabkan penyakit ini.1,,#
Gambar 4 : eaksi Iritan Dikuti% dari
-
8/17/2019 Case Kulit 1 Oke Aye
9/21
6
. Der'atitis $ntak Iritan ,esekan
5eradi iritasi mekanis yang merupakan hasil dari mikrotrauma
atau gesekan yang berulang.1,11 /eara klinis dapat berupa eritema,
skuama, fisura, dan gatal pada daerah yang terkena gesekan.11 DKI
4esekan dapat hanya mengenai telapak tangan dan seringkali terlihat
menyerupai psoriasis dengan plakat merah menebal dan bersisik, tetapi
tidak gatal.0
. Der'atitis $ntak Iritan Aknei%r'
Disebut uga reaksi pustular atau reaksi akneiform. @iasanya
dilihat setelah paanan okupasional, seperti oli, metal, halogen, serta
setelah penggunaan beberapa kosmetik. ;eaksi ini memiliki lesi pustular
yang steril dan transien, dan dapat berkembang beberapa hari setelah
paanan.1,11
15. Der'atitis Asteattik
Gambar 5 : DKI Gesekan Dikuti% dari
Gambar 0: DKI 7kneiorm
Dikuti% dari ke%ustakaan 12
-
8/17/2019 Case Kulit 1 Oke Aye
10/21
18
@iasanya teradi pada pasien-pasien usia lanut yang sering mandi
tanpa menggunakan pelembab pada kulit. 4atal yang hebat, kulit kering,
dan skuama ikhtiosiform merupakan gambaran klinik dari reaksi ini.1,11
2.0 DIA,N6#I#
DKI akut lebih mudah diketahui karena munulnya lebih epat sehingga
penderita lebih mudah mengingat penyebab teradinya. DKI kronis timbul lambat
serta mempunyai gambaran klinis yang luas, sehingga kadang sulit dibedakan
dengan DK. /elain anamnesis, uga perlu dilakukan beberapa pemeriksaan
untuk lebih memastikan diagnosis DKI.#
A. Ana'nesisnamnesis yang dapat mendukung penegakan diagnosis DKI (geala
subyektif) adalah1
- asien mengklaim adanya paanan yang menyebabkan iritasi kutaneus
- nset dari geala teradi dalam beberapa menit sampai am untuk DKI
akut. DKI lambat dikarakteristikkan oleh ausa paanannya, seperti
benEalkonium klorida (biasanya terdapat pada airan disinfektan), dimana
reaksi inflamasinya teradi -!" am setelah paanan.
- nset dari geala dan tanda dapat tertunda hingga berminggu-minggu DKI
Kronis. DKI kronis teradi akibat paanan berulang dari suatu bahan iritan
yang merusak kulit.
- enderita merasakan sakit, rasa terbakar, rasa tersengat, dan rasa tidak
nyaman akibat pruritus yang teradi.
B. Pe'eriksaan (isis
>enurut ;ietshel dan Flowler, kriteria dignosis primer untuk DKI sebagai
berikut 1-1"
- >akula eritema, hiperkeratosis, atau fisura predominan setelah terbentuk
+esikel
Gambar : DKI 7steatotik
Dikuti% dari ke%ustakaan 12
-
8/17/2019 Case Kulit 1 Oke Aye
11/21
11
- 5ampak kulit berlapis, kering, atau melepuh
- @entuk sirkumskrip taam pada kulit
- ;asa tebal di kulit yang terkena paanan
7. Pe'eriksaan Penunjang.5idak ada pemeriksaan spesifik untuk mendiagnosis dermatitis kontak
iritan. ;uam kulit biasanya sembuh setelah bahan iritan dihilangkan. @eberapa
tes dapat memberikan indikasi dari substansi yang berpotensi menyebabkan
DKI.1"
1. ath 5est
ath test digunakan untuk menentukan substansi yang menyebabkan
kontak dermatitis dan digunakan untuk mendiagnosis DK. Konsentrasi
yang digunakan harus tepat. *ika terlalu sedikit, dapat memberikan hasilnegatif palsu oleh karena tidak adanya reaksi. Dan ika terlalu tinggi dapat
terinterpretasi sebagai alergi (positif palsu).1,%
!. Kultur @akteri
Kultur bakteri dapat dilakukan pada kasus-kasus komplikasi infeksi
sekunder bakteri.1
. emeriksaan K2
Dapat dilakukan pemeriksaan untuk mengetahui adanya mikology pada
infeksi amur superfiial infeksi andida, pemeriksaan ini tergantung
tempat dan morfologi dari lesi.1
". emeriksaan Ig<
eningkatan imunoglobulin < dapat menyokong adanya diathesis atopi
atau riwayat atopi.1
2. DIA,N6#A BANDIN,
1. Dermatitis Kontak lergi
ada DK terdapat sensitisasi dari paananiritan dan keluhan utama pada
penderita DK adalah gatal pada daerah yang terkena paanan.1 ada
path tes, didapatkan hasil positif untuk alergen yang telah diuikan, dan
sensitifitasnya berkisar antara 0$ A $'.1%
!. Dermatitis topi
>erupakan keadaan radang kulit kronis dan residif, disertai dengan rasa
gatal yang umumnya sering teradi selama masa bayi dan anak-anak.
/ering berhubungan dengan peningkatan kadar Ig< dalam serum dan
riwayat atopi pada keluarga penderita.#
. 5inea edis
-
8/17/2019 Case Kulit 1 Oke Aye
12/21
12
>erupakan penyakit pada aringan yang mengandung Eat tanduk, misalnya
stratum korneun pada epidermis, rambut, dan kuku yang disebabkan oleh
amur dermatofitosis. enderita bisa merasa gatal dan kelainan berbatas
tegas, bagian tepi lesi lebih aktif (lebih elas tanda-tanda peradangan)
daripada bagian tengah.1&
2. PENATALA$#ANAAN
rinsip pengobatan penyakit DKI adalah dengan menghindari bahan iritan,
melakukan proteksi (seperti penggunaan sarung tangan), dan melakukan substitusi
(mengganti bahan-bahan iritan dengan bahan lain).1,,",0,#,1%
/elain itu, beberapa strategi pengobatan yang dapat dilakukan pada
penderita dermatitis kontak iritan adalah sebagai berikut
1. Kompres dingin dengan @urrowGs solution
Kompres dingin dilakukan untuk mengurangi pembentukan +esikel dan
membantu mengurangi pertumbuhan bakteri. Kompres ini diganti setiap !-
am.
!. 4lukokortikoid topikal
enggunaan glukokortikoid topikal pada penderita DKI akut masihkontrofersial karena efek yang ditimbulkannya, pada penggunaan
kortikosteroid angka lama dapat menimbulkan kerusakan kulit pada stratum
korneum. ada pengobatan untuk DKI akut yang berat, dianurkan pemberian
prednison pada ! minggu pertama, &$ mg dosis inisial, dan di tappering 1$
mg.
. ntibiotik dan antihistamin
Ketika pertahanan kulit rusak, hal tersebut berpotensi untuk teradinya infeksi
sekunder oleh bakteri. /eara klinis, infeksi diobati dengan menggunakanantibiotik oral untuk menegah perkembangan selulit dan untuk memperepat
penyembuhan. /eara bersamaan, glukokortikoid topikal, emolien, dan
antiseptik uga digunakan. /edangkan antihistamin mungkin dapat
mengurangi pruritus yang disebabkan oleh dermatitis akibat iritan.
". nastesi dan 4aram /rontium (Iritasi sensoris)
:idokain, prokain, dan beberapa anastesi lokal yang lain berguna untuk
menurunkan sensasi terbakar dan rasa gatal pada kulit yang dihubungkan
dengan dermatitis.
-
8/17/2019 Case Kulit 1 Oke Aye
13/21
13
%. Kationik /urfaktan
/urfaktan kationik benEalklonium klorida yang iritatif dapat meringankan
geala dalam penatalaksanaan iritasi akibat anion kimia.
&.
-
8/17/2019 Case Kulit 1 Oke Aye
14/21
14
BAB III
LAP6/AN $A#U#
3.1.I!entitas Pasien
6ama 6y. 6
9mur 0$ tahun
lamat >uaro /umarak, Kerini
ekeraan etani
6o 5elepon $%!0%110#&
/tatus erkawinan >enikah
gama Islam
3.2 Ana'nesis8
/eorang pasien wanita usia 0$ tahun datang ke poliklinik kulit dan
kelamin ;/9 Dr. >. Damil pada tanggal " Februari !$1& dengan keluhan
utama
>erah-merah dan gatal pada waah, punggung, leher, tangan dan keduakaki seak " hari yang lalu.
. ;iwayat enyakit /ekarang
- walnya pasien mengeluhkan merah dan gatal pada waah, kemudian
pasien mandi menggunakan air rebusan daun sirih dan kunyit. ir rebusan
yang hangat dibasuhkan ke waah hari dan air yang sudah dingin
dipakai untuk mandi !hari. 2al ini dilakukan selama ! hari.
-
8/17/2019 Case Kulit 1 Oke Aye
15/21
15
- Keluhan merah dan gatal semakin bertambah disertai rasa perih seak
pasien mandi menggunakan rebusan daun sirih dan kunyit. asien berhenti
mandi menggunakan air rebusan ini seak ! hari yang lalu dan keluhan
dirasakan berkurang.
- asien menggunakan obat salep berwarna putih sebanyak 1 kali yang
dibeli di apotik tanpa resep dokter ! hari yang lalu, merah dan gatal
dirasakan berkurang.
- asien bekera sebagai seorang petani dan sering berkontak dengan
pestisida
- asien mandi ! kali sehari menggunakan sabun ifebuoy namun seak !
hari ini mandi tidak menggunakan sabun.
- ;iwayat ke dokter tidak ada
- ;iwayat menggunakan handuk bersama tidak ada
@. ;iwayat enyakit Dahulu
- 5idak pernah menderita penyakit seperti ini sebelumnya
- asien mengeluhkan gatal-gatal di sekitar rambut dan alis tahun yang
lalu. Keluhan ini munul ika pasien kelelahan dan berkeringat banyak.
Dapat hilang sendiri dalam 1 minggu ika pasien beristirahat di rumah.
?. ;iwayat enyakit Keluarga;iwayat topilergi
- 5idak ada anggota keluarga yang mengalami keluhan sama
- ;iwayat bersin-bersin di pagi hari tidak ada
- ;iwayat sesak nafas disertai suara meniut tidak ada- ;iwayat alergi makanan tidak ada
- ;iwayat alergi obat-obatan tidak ada
3.3 Pe'eriksaan (isik
. /tatus 4eneralis
Keadaan 9mum 5ampak sakit ringan
Kesadaran Komposmentis
-
8/17/2019 Case Kulit 1 Oke Aye
16/21
10
/tatus 4iEi /edang
5ekanan darah 11$0$ mm2g
6adi 0& menit
emeriksaan 5horak Diharapkan dalam batas normal
emeriksaan bdomen Diharapkan dalam batas normal
@. /tatus Dermatologikus
:okasi 8aah, leher, punggung, tangan, kaki
Distribusi ;egional
@entuk 5idak khas
/usunan 5idak khas
@atas 5idak tegas
9kuran lakat
-
8/17/2019 Case Kulit 1 Oke Aye
17/21
1
9rin 5idak dilakukan
Feses 5idak dilakukan
>ikologi 5idak dilakukan
3.+ /esu'e
5elah diperiksa seorang pasien wanita usia 0$ tahun, petani, pada tanggal "
Februari !$1& di poliklinik kulit dan kelamin ;/9 Dr. >. Damil adang dnegan
keluhan utama merah-merah dan gatal pada waah, punggung, leher, tangan dan
kedua kaki seak " hari yang lalu. Keluhan dirasakan semakin beertambah disertai
rasa perih seak mandi menggunakan air rebusan daun sirih dan kunyit. /etelah !
hari berhenti mandi menggunakan air rebusan daun sirih dan kunyit, keluhan
dirasakan berkurang. ernah 1 kali menggunakan salep berwarna putih yang
dibeli di apotik.
asien pernah mengeluhkan gatal di sekitar dahi dan alis tahun yang
lalu. 4atal dirasakan ika pasien berkeringat dan kelelahan, kemudian dapat
sembuh sendiri dengan beristirahat. 5idak ada riwayat bersin-bersin di pagi hari,
sesak nafas disertai suara meniut, alergi obat dan alergi makanan pada pasien
maupun keluarga.
ada pemeriksaan fisik didapatakan lesi di waah, leher, punggung, tangan
dan kaki dengan distribusi regional, bentuk tidak khas, susunan tidak khas, dan
batas tidak tegas. 9kuran lesi plakat dan efloresensi plak eritem disertai skuama
putih kasar di atasnya.
3.0 Diagnsis $erja
Dermatitis Kontak Iritan e. bat 5radisional
3. Diagnsis Ban!ing
Dermatitis Kontak lergi e obat tradisional
3. Pe'eriksaan La)ratriu' !an Anjuran
- /erologis
-
8/17/2019 Case Kulit 1 Oke Aye
18/21
1,
- ath 5est
- @akteriologis
- >ikologis
3. Penatalaksanaan
9mum
- >enelaskan kepada pasien agar menghentikan kontak dengan alergen
tersangka (air rebusan daun sirih J kunyit)
- >enelaskan kepada pasien agar tetap menaga kelembaban kulit
- >enelaskan kepada pasien agar tidak menggaruk lesi
Khusus
• Krim 2idrokortison !,%' !-"hari
• ?hlorfeniramin maleat " mg 1 tablet (bila gatal)
• sam mefenamat %$$ mg 1 tablet (bila nyeri)
• >oisturaiEer (urea 1$', lanolin 1$')
3.15 Prgnsis
- uo ad sanam bonam
- uo ad +itam bonam
- uo ad kosmetikum bonam
- uo ad funtionam bonam
-
8/17/2019 Case Kulit 1 Oke Aye
19/21
16
BAB I9
DI#$U#I
5elah diperiksa seorang pasien wanita usia 0$ tahun, petani, pada tanggal "
Februari !$1& di poliklinik kulit dan kelamin ;/9 Dr. >. Damil adang dnegan
keluhan utama merah-merah dan gatal pada waah, punggung, leher, tangan dan
kedua kaki seak " hari yang lalu. Keluhan dirasakan semakin bertambah disertai
rasa perih seak mandi menggunakan air rebusan daun sirih dan kunyit. 2al ini
menggambarkan telah teradi kontak dengan bahan iritan pada kulit pasien.
/etelah ! hari berhenti mandi menggunakan air rebusan daun sirih dan kunyit,
keluhan dirasakan berkurang sesuai sifat darmatitis kontak iritan yang gealanya
berkurang ika paanan dihentikan. ernah 1 kali menggunakan salep berwarna
putih yang dibeli di apotik dan keluhan dirasakan berkurang.
asien pernah mengeluhkan gatal di sekitar dahi dan alis tahun yang
lalu. 4atal dirasakan ika pasien berkeringat dan kelelahan, kemudian dapat
sembuh sendiri dengan beristirahat. 4eala ini menunukan bahwa pasein pernah
menderita dermatitis seboroik. 5idak ada riwayat bersin-bersin di pagi hari, sesak
nafas disertai suara meniut, alergi obat dan alergi makanan pada pasien maupunkeluarga, berarti menyingkirkan kemungkinan dermatitis atopi dan dermatitis
kontak alergi.
ada pemeriksaan fisik didapatkan lesi di waah, leher, punggung, tangan
dan kaki dengan distribusi regional, bentuk tidak khas, susunan tidak khas, dan
batas tidak tegas. 9kuran lesi plakat dan efloresensi plak eritem disertai skuama
putih kasar di atasnya.
-
8/17/2019 Case Kulit 1 Oke Aye
20/21
28
9paya pengobatan DKI yang terpenting adalah menghindari
paanan dan menyingkirkan faktor yang memperberat. @ila setelah
menghindari paanan tidak teradi komplikasi, maka DKI akan sembuh
dengan sendirinya tanpa pengobatan topikal. *ika diperlukan mengatasi
peradangan dapat diberikan Krim 2idrokortison !,%' !-" sehari,
?hlorfeniramin maleat " mg 1 tablet bila gatal, sam mefenamat %$$
mg 1 tablet bila nyeri, dan >oisturaiEer (urea 1$', lanolin 1$') untuk
memperbaiki kulit yang kering.
DA(TA/ PU#TA$A
1. 8olff K, :owel 4, /tephen IK, @arbara 4, my /, Da+id *:, editors.
FitEpatrikGs Dermatology in general mediine. 0th ed. 6ew Lork >4raw A
2ill3 !$$.p.#&-"$1.
!. @uton, aul K. @? f Dermatology "th ed. :ondon @>* @ooks3
!$$.p.1#-!1
. 4rawkroder, Da+id *. Dermatology an Illustrated ?olour 5et 5hird 4raw A 2ill3 !$$%.
&. 4ould Dinah. upational Irritan Dermatitis in 2ealthare 8orkers A >eeting the ?hallenge of re+ention.NnlineO !$$ Nited !$1& Ferbuary "O
N% sreensO. +ailable from 9;:httpssl-international.om
0. 4rand //. llergi ?ontat Dermatitis Hersus Irritant ?ontat Dermatitis.
NnlineO.!$$. Nited !$11 *anuary #ON$ sreensO. +ailable from
9;:httpwsiat.on.aenglishmloallergi.htm
. 8ilkinson />, and @ek >2. ;ookGs 5etbook f Dermatology 0th ed.
ustralia @lakwell ublishing. !$$".hapter 1#.
-
8/17/2019 Case Kulit 1 Oke Aye
21/21
21
#. /ularsito, /. dan /uria Duanda, editors. Dermatitis. In Duanda , >ohtar
2, isah /, editors. Ilmu enyakit Kulit Dan Kelamin. *akarta Fakultas
Kedokteran 9ni+ersitas Indonesia3 !$$.p.1$-.
1$. ;ustenmeyer 5, Ingrid >8, @.>ary