Drive Performance Through Learning Dunamis Program Overview
© 2016 Dunamis Organiza2onal Alignment
Berdiri sejak tahun 1991, Dunamis merupakan mitra berlisensi dari FranklinCovey - sebuah organisasi global yang memberikan pelatihan di bidang Pengembangan Kepemimpinan dan Eksekusi, serta memiliki cabang di 147 negara sejak 1992.
Di Indonesia, klien-klien Dunamis Organization Services meliputi berbagai sektor industri berskala multinasional, nasional hingga pemerintahan.
Dunamis Organization Services juga menyediakan solusi-solusi berkelas internasional di bidang Assessment, Corporate Culture, Knowledge Management dan Sistem Human Capital.
Dunamis Organiza7on Services
Sejak tahun 2012, Dunamis juga menjadi mitra berlisensi dari VitalSmarts yang menyediakan pelatihan keterampilan untuk mengubah perilaku.
© 2016 Dunamis Organiza2onal Alignment
Organiza7onal Greatness Model
ORGANIZATIONAL GREATNESS Sustainable Superior Performance Loyal Customers Engaged Employees Dis2nc2ve Contribu2on
ORGANIZATIONAL GREATNESS
Sustainable Superior
Performance Loyal Customers
Engaged Employees Dis2nc2ve Contribu2on
© 2016 Dunamis Organiza2onal Alignment
“Literate behaviors are cri7cal to the success of
individuals and na7ons in the knowledge-‐based economics. “
-‐ John Miller, Central Connec2cut State University
© 2016 Dunamis Organiza2onal Alignment
Menurut Riset...
Indonesia berada di urutan ke-‐60 dari 61 negara yang diriset budaya membacanya.
© 2016 Dunamis Organiza2onal Alignment
Kunci Sukses Organisasi
Tiga faktor kesuksesan sebuah organisasi:
1. Cara mengkoordinasikan ak2fitasnya. 2. Cara organisasi memfasilitasi komunikasi. 3. Cara organisasi mendukung pembelajaran.
(Sumber: 1996, Kogut and Zander)
© 2016 Dunamis Organiza2onal Alignment
Menciptakan dan Mempertahankan Kultur Organisasi Pembelajar
• Pimpinan mendorong budaya belajar dan adanya penciptaan ide baru.
• Mengembangkan strategi dan program pembelajaran dan pengembangan organisasi
• Menciptakan kesempatan untuk belajar baik internal dan eksternal.
• Menggunakan teknologi internet/intranet untuk belajar dan pela2han.
• Menangkap dan memanfaatkan pembelajaran organisasi. • Memberi pengakuan/penghargaan untuk karyawan yang mau
belajar. © 2016 Dunamis Organiza2onal Alignment
(Sumber: Indonesian MAKE Study)
Menciptakan dan Mempertahankan Kultur Organisasi Pembelajar
(Sumber: Indonesian MAKE Employee Survey 2011 – 2015 36 Organisasi)
7.6 8.4 8.1 7.79
8.68
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
10
2011 2012 2013 2014 2015
© 2016 Dunamis Organiza2onal Alignment
Hambatan Organisasi untuk Belajar
• Karyawan masih mempercayai bahwa Knowledge IS Power.
• Karyawan 2dak percaya diri/ yakin akan nilai dari pengetahuan yang dimilikinya.
• Karyawan saling 2dak percaya. • Bekerjasama dengan orang yang 2dak mau berbagi
pengetahuan. • Karyawan khawa2r akan konsekuensi nega2f.
© 2016 Dunamis Organiza2onal Alignment
“…in order to generate extraordinary value for
shareholders, a company has to learn be(er than its compe7tors and apply that knowledge throughout its businesses faster and more widely than they do.”
-‐Sir John Browne, BriKsh Petroleum
Organisasi Pembelajar
© 2016 Dunamis Organiza2onal Alignment
70 20 10
Dari Pekerjaan
Dari Orang Lain
Dari Pelatihan & Bacaan
(Sumber: Michael M. Lombardo and Robert W. Eichinger for the Center for Creative Leadership)
Darimana Kita Mendapatkan Pengetahuan?
© 2016 Dunamis Organiza2onal Alignment
Piramida Belajar Mendengarkan
Kuliah
Membaca
Audiovisual
Demonstrasi
Diskusi
Praktek
Mengajarkan orang lain
� 10% � 20% � 30% � 50% � 75% � 90%
‘Ba’ dan Penciptaan Pengetahuan “Perusahaan yang berbasis pengetahuan akan menyediakan sebuah lingkungan—disebut ‘ba’—di mana proses knowledge creation dan knowledge sharing terjadi.” Ikujiro Nonaka
TACIT EXPLICIT
TAC
IT
EXP
LIC
IT
Mempelajari yang tacit dari orang lain dan berbagi
Menyediakan yang tacit dalam bentuk dan
ungkapan yang presisi
Mengombinasikan pengetahuan yang
lama dan baru, penciptaan knowledge
Menghayati pengetahuan yang dipelajari dan mempraktekkannya di organisasi
Socialization
Internalization
Externalization
Combination
Empathising Embodying
Articulating Connecting
Originating Ba Interacting
Ba
Cyber Ba
Exercising Ba
© 2016 Dunamis Organiza2onal Alignment
Menciptakan Iklim Berbagi
Kemampuan untuk menciptakan konteks interaksi antara orang-
orang di dalam perusahaan yang memungkinkan terjadinya
pertukaran pengetahuan.
© 2016 Dunamis Organiza2onal Alignment
Budaya dan iklim berbagi sudah terbangun. Lantas bagaimana mensistema7sasikannya?
© 2016 Dunamis Organiza2onal Alignment
Rintangan Berbagi Pengetahuan
• “Banyak informasi beredar, tapi apakah bisa dipercaya?”
à Validasi • “Laporan kita berlembar-‐lembar, padahal yang kita perlukan hanya sebuah checklist!”
à Format & Alat • “Kita punya banyak komunitas. Tapi 2dak lama setelah dibuat, pada melempem semua!”
à Peran & Imbalan • “Semua orang inginnya kumpul-‐kumpul, pekerjaan utama mereka bagaimana?”
à Pengukuran & Hasil © 2016 Dunamis Organiza2onal Alignment
Communities of
Practice
TECHNOLOGY
Peer Assist
Shared Learning
Project Retros-
pect
Communities of Interest
Expert Locator
Kompetensi 9: kemampuan untuk menyelaraskan strategi bisnis dan strategi pengetahuan.
Kompetensi 1: Kemampuan untuk menciptakan infrastruktur untuk mengumpulkan pengetahuan dan kompetensi yang ada di perusahaan.
Kompetensi 2: Kemampuan untuk menciptakan konteks interaksi antara orang-orang di dalam perusahaan yang memungkinkan terjadinya pertukaran pengetahuan.
Kompetensi 3: Kemampuan untuk mendapatkan dan menggunakan keahlian untuk mengatasi risiko sebelum melakukan suatu pekerjaan yang berisiko tinggi.
Kompetensi 8: kemampuan untuk mengubah pendorong-pendorong perilaku seperti: manajemen kinerja, strategi SDM dan leadership untuk mendukung terjadinya knowledge sharing.
Kompetensi 4: Kemampuan untuk menyebarkan dan berbagi pengetahuan praktis (know how) yang diperoleh dari interaksi bisnis sehari-hari dan best practice internasional.
Kompetensi 5: Kemampuan untuk memanfaatkan refleksi atas proyek-proyek dan hasil-hasil utama organisasi
Kompetensi 6: Kemampuan untuk menciptakan komunitas praktisi (Community of Practice) untuk mengembangkan tema-tema strategis dan memvalidasi aset-aset pengetahuan.
Kompetensi 7: Kemampuan untuk menentukan teknologi pendukung yang benilai bagi KM dan mengarahkannya dari perspektif metodologinya manusia.
Organisasi Berbasis Pengetahuan
© 2016 Dunamis Organiza2onal Alignment
Solusi KM Dunamis
KM Consulting
KM Training
KM Cer2fica2on
Implementa7on Blueprint & Roadmap Strategy Assessment Knowledge
Enterprise
KM Consul7ng
“Steps to Becoming a Knowledge Enterprise”
© 2016 Dunamis Organiza2onal Alignment
Becoming a Knowledge Enterprise
Fase Solusi Tujuan
Fase 1 Knowledge Management Readiness Assessment
• Untuk mengiden2fikasi kompetensi organisasional dalam mengelola pengetahuan.
• Mengetahui current condiKon dari pengelolaan pengetahuan organisasi dan menemukan room for improvement.
Fase 2 Formulasi Strategi, Blueprint & Roadmap KM
• Merumuskan KM Value Proposi2on • Menyusun inisia2f pengembangan kompetensi KM.
Phase 3 Implementa2on • Inhouse Training KM Agent. • Pilo2ng implementasi KM. • Pendampingan implementasi KM.
3. Implementa7on
2. Blueprint & Roadmap
2. Strategy
1. Assessment
Knowledge Enterprise
© 2016 Dunamis Organiza2onal Alignment
Dunamis KM Solu7ons
KM Consulta2on
KM Training
KM Cer2fica2on
The 9 Competencies for Managing Knowledge: Garis Besar Program
• Target Peserta: Profesional bisnis yang tertarik dan ingin tahu mengenai bagaimana menjalankan Knowledge Management yang efektif di dalam organisasi.
• Pelatihan 2 hari yang memberikan pemahaman dan inspirasi
mengenai penerapan Knowledge Management (KM) di organisasi. Berbekal framework The 9 Competencies for Managing Knowledge dari KnowHouse, para peserta diberikan pemahaman mengenai bagaimana menjalankan KM di organisasi.
© 2016 Dunamis Organiza2onal Alignment
The 9 Competencies for Managing Knowledge: Journey
Selama 2 hari para peserta akan diberi bekal pemahaman sebagai berikut: • Memahami dasar-dasar KM dan implementasinya di organisasi di
Indonesia. – Memahami latar belakang mengapa pengetahuan merupakan aset
penting perusahaan. – Memahami arti pengetahuan dan manajemen pengetahuan – Memahami cara mengelola pengetahuan organisasi.
• Mampu melakukan pengelolaan pengetahuan dengan menggunakan 9 kompetensi KM.
© 2016 Dunamis Organiza2onal Alignment
Dunamis KM Solu7ons
KM Consulta2on
KM Training
KM Cer2fica2on
KM Cer7fica7on: Garis Besar Program
• Target Peserta: Para pelaku KM (KM Agent & Manager) di perusahaan.
• Selama 5 hari workshop, para peserta akan mendapatkan
pemahaman seutuhnya mengenai Knowledge Management (KM) terutama cara menerapkannya di organisasi. Peserta akan dibekali seperangkat alat The 9 Competencies to Build KM Capability dari KnowHouse.
© 2016 Dunamis Organiza2onal Alignment
KM Cer7fica7on: Journey
© 2016 Dunamis Organiza2onal Alignment
KM Cer7fica7on: Journey
Para pelaku KM di perusahaan diharapkan untuk dapat membuat roadmap implementasi KM di perusahaan masing-masing dengan menggunakan framework The 9 Competencies for Managing Knowledge. Rincian journey: Overview & Opportunities Identification Hari 1 - 3 • The 9 competencies to build KM capability overview • KM opportunities identification • Role Play Planning & Roadmapping Hari 4 & 5 • Readiness Assessment • Validation Presentation • KM Initiatives planning and setting milestones
© 2016 Dunamis Organiza2onal Alignment
Cer7fica7on Manual
& Workbook
Planning Sheet Setup Tools
KM Cer7fica7on: Manual
© 2016 Dunamis Organiza2onal Alignment
“Today is just the beginning. It’s the moment of living and learning. It’s the 7me of growing and giving. It’s the
day to begin...
Crea7ng the difference for life. The life of you, me, and everyone”
-‐TP. Rachmat, CEO PT Triputra InvesKndo Arya
© 2016 Dunamis Organiza2onal Alignment
© 2016 Dunamis Organiza2onal Alignment
“Happy Learning, Happy Sharing and Happy Giving for a Beber Living”
-‐Ermalia Normalita, Dunamis
DUNAMIS ORGANIZATION SERVICES
Jl. Bendungan Jatiluhur No. 56 Bendungan Hilir, Jakarta 10210, Indonesia Tel (62-21) 572 0761Fax (62-21) 572 0762 Email: [email protected]