Edukasi 4.0
… untuk Indonesia
Michael S. Sunggiardi
Revolusi Industri dan Pendidikan
Harus disepakati dahulu, bahwa mengikutitarget dan tujuan Edukasi 4.0 (PendidikanBerbasis Inovasi) sebetulnya sulit, karenadunia pendidikan Indonesia sepertinya masihberada diantara Edukasi 2.0 dan Edukasi 3.0
Edukasi 4.0
Edukasi 2.0, Pendidikan memanfaatkanInternet sudah dilakukan secara parsial sejakawal tahun 2000, yaitu pembangunanlaboratorium dan jaringan komputer, denganSMK sebagai penggeraknya, sampai akhirnyamenjadi JARDIKNAS, dan dihentikanprogramnya, untuk kemudian diserahkan kemasing-masing wilayah.
Edukasi 2.0
Tahun 2010; 4.753 sekolah tersambung keInternet
26-28% dapat disambung oleh teknologi ADSL
95% berada di jangkauan Mobile Internet
167.000 SD
Tahun 2010; 10.721 sekolah tersambung keInternet
Dibawah 50% SMA/SMK dapat disambungoleh teknologi ADSL
Dibawah 30% SMP dapat disambung olehteknologi ADSL
95% berada di jangkauan Mobile Internet
59,467 SMP/SMA/SMK
Edukasi 3.0, Pendidikan berbasis Pengeta-huan sudah dijalankan juga sejak 2010 denganmodel menyiapkan repositori konten e-Pendidikan untuk dapat dipakai oleh semuaanak didik.
Edukasi 3.0
Pustekkom sudah membangun RumahBelajar yang berisi konten e-Pendidikan,sekaligus membuat program capacity buildingseperti KIHAJAR untuk meningkatkanpemanfaatan TIK di sekolah
Edukasi 3.0
Edukasi 4.0
Edukasi 4.0 tidak berfokus pada 'apa yangdiajarkan' tetapi melakukan pendekatanbernuansa 'cara mengajarkannya‘, sehinggadapat mengembangkan dan meningkatkanpendidikan individual yang akan terusmendefinisikan cara anak-anak masa depanbekerja dan hidup.
Program Percepatan ke arah Edukasi 4.0
1. Membantu program kerja Balai Tekkomdik
2. Membantu pembangunan sarana UNBKdan e-Administrasi Sekolah
3. Desentralisasi Konten e-Pendidikan
4. Pengembangan Pembelajaran TIK diSekolah dengan metode berfikir logis,kreatif dan kolaboratif
Membantu
program kerja
Balai Tekkomdik
Capacity Building
Membantu
pembangunan
sarana UNBK dan
e-Administrasi Sekolah
Infrastruktur
Desentralisasi
Konten
e-Pendidikan
Pengembangan Konten
Pengembangan
Pembelajaran TIK
di sekolah dengan
metode :
berfikir logis, kreatif dan
kolaboratif
Ilmu Komputer
Terima Kasih