Download - Ips - Potensi Sumber Daya Laut Indonesia
Terumbu Terumbu karangkarang
Terumbu karang adalah sekumpulan hewan karang yang bersimbiosis dengan sejenis tumbuhan alga yang disebut Zooxanhellae
Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan Terumbu karang :* Kedalaman (<18 m) dan bersih -> laut dangkal * Cahaya* Suhu ( 21-29 derajat C ) -> perairan tropis* Salinitas -> perairan dengan kadar garam tinggi.
Terumbu karang di Indonesia luasnya mencapai 60.000 km2 dan banyak terdapat di Sulawesi, Bali, Lombok.
Sekitar 55 % terumbu karang dunia berada di Indonesia.
(Terumbu karang penghalang)
Berkembang di sepanjang pantai
Kedalaman tidak lebih dari 40 m
Tumbuh ke atas / ke arah laut Cth : The Great Barier reef
di Australia (1.350 mil)Cth : Atol di pulau Sulawesi
Berada jauh dari pantai
Kedalaman 40 - 80 mBerada jauh dari pantai
Kedalaman > 80 m
J ENIS - J ENIS TERUMBU K ARANG :
Fringing reefs(Terumbu karang tepi)
Barrier reefs(Terumbu karang c inc in)
Atol
MANFAAT TERUMBU KARANG :MANFAAT TERUMBU KARANG :
1. Pelindung pantai dari abrasi
2. Tempat hidup , mencari makan dan berlindung berbagai jenis makhluk hidup di laut
3. Tempat wisata bahari
4. Sumber obat-obatan dan budi daya rumput laut
5. Potensi subsektor perikanan
FAKTOR MANUSIA :* Penggunaan bom dan sianida untuk menangkap ikan* Pembuatan rumah, jalan dari terumbu karang* Pembuangan limbah ke laut* Pembangunan pemukiman dan resor di pesisir lautan* Penambangan pasir laut dan batu karang
Penggunaan bom Penggunaan sianida Pembuangan limbah
FAKTOR ALAM :* Pemanasan global* Tsunami* Letusan gunung berapi
Terumbu karang yang rusak
SUMBER KERUSAKAN TERUMBU KARANG
PENY ELAMATAN TERUMBU K ARANG
Melalui program COREMAP :
(Coral Reef Rehabilitation & Management Program)
Program monitoring, kontrol dan pengawasan.
Program dukungan
Program dirumuskan melalui K ampanye SeK arang
(dicanangkan oleh Presiden Abdurrahman Wahid)
Program penyadaran masyarakat.
Program penguatan kelembagaan.
Hutan mangrove adalah hutan yang tumbuh di pantai, biasanya terdapat di teluk dan muara sungai dengan ciri:
* Tidak terpengaruh iklim* Dipengaruhi pasang surut* Tergenang air laut* Tidak mempunyai struktur tajuk* Tumbuhannya bertoleransi terhadap garam
Salah satu jenis hutan mangrove yang terkenal adalah hutan bakau
Hutan MangroveHutan Mangrove
ManfaatManfaat / Fungsi Hutan Mangrove / Fungsi Hutan Mangrove Secara fisik :a. Menjaga garis pantai agar tetap stabil b. Melindungi pantai dan sungai dari erosi
dan abrasi. c. Menahan angin kencang dari laut d. Menahan sedimen/penimbunan lumpur,
sampai terbentuknya lahan baru. e. Menjadi wilayah penyangga rembesan air
laut ke daratf. Sebagai filer air laut /asin menjadi air tawarSecara kimia :a. Penghasil Oksigen (O2) dan penyerap CO2b. Pengolah limbah beracun yg berasal dari
industri dan kapal
Manfaat / Fungsi Hutan Mangrove Secara Biologis :Manfaat / Fungsi Hutan Mangrove Secara Biologis : a. Menghasilkan bahan pelapukan yang menjadi sumber
makanan penting bagi plankton, sehingga penting pula bagi keberlanjutan rantai makanan.
b. Tempat memijah dan berkembang biaknya ikan-ikan, kerang, kepiting dan udang.
c. Tempat berlindung, bersarang dan berkembang biak dari burung dan satwa lain.
d. Sumber plasma nutfah & sumber genetik.
e. Merupakan habitat alami bagi berbagai jenis biota.
Manfaat / Fungsi Hutan Mangrove Secara Manfaat / Fungsi Hutan Mangrove Secara Ekonomis :Ekonomis :
a. Penghasil kayu : bakar, arang, bahan bangunan.
b. Penghasil bahan baku industri : pulp, tanin, kertas, tekstil, makanan, obat-obatan, kosmetik, dll
c. Penghasil bibit ikan, nener, kerang, kepiting, bandeng melalui pola tambak silvofishery
d. Tempat wisata, penelitian & pendidikan.
Pemanfaatan yang tidak terkontrol untuk berbagai kepentingan (tambak, pemukiman, wisata dll.) tanpa mempertimbangkan kelestarian dan fungsinya terhadap lingkungan sekitar.
Upaya untuk memperbaiki Hutan mangrove :a. Penanaman kembali mangroveb. Peningkatan motivasi dan kesadaran masyarakat utk menjaga dan memanfaatkan mangrove secara bertanggungjawab.c. Penegakan hukumd. Pengaturan kembali tata ruang wilayah pesisir
Tambak di muara Kolam Waduk, sungai,sungai / daerah dekat (Mina padi) danau , rawaair laut
Pantai Utara P Jawa, Jabar Danau Toba,Lampung Utara Minahasa Waduk Jatiluhur
Ikan bandeng, nila, Ikan nila, Lele, Ikan Mujairudang, kepiting gurame
Air Payau Air tawarAir laut
Sawah
PERIKANAN
* Dilakukan di laut dangkal * Dilakukan di laut lepas/(jarak < 60 mil dari pantai) samudera
* Dilakukan oleh nelayan * Dilakukan oleh nelayantradisional modern
* Menggunakan perahu * Menggunakan peralatandayung/ kapal motor canggih, pukat harimau
* Jumlah tangkapan sedikit * Jumlah tangkapan banyak* Hasil tangkapan : kembung, * Hasil tangkapan : tuna,
teri, cumi, ubur-ubur cakalang
Perikanan laut dalamPerikanan PantaiPERIKANAN AIR LAUT
Beberapa wilayah di Indonesia yang merupakan kawasan perikanan laut yang potensial :a. Sekitar Selat Malaka ikan terumbuk b. Sekitar perairan pantai utara Jawa Segara Anakan (Cilacap)c. Sekitar Air Tembaga (Bitung) Sulawesi Utarad. Perairan Maluku sekitar Ambon ikan cakalang, ikan hias,
rumput laute. Kep Aru dan Kep Kei mutiara, udang laut,
tripang, bunga karang,rumput laut
Letak geografis Indonesia diantara 2 samudera menyebabkanIndonesia menjadi negara penting bagi perikanan tuna , baik dari sisi sumber daya, habitat, dan perdagangan.
KKP (Kementrian Kelautan dan Perikanan) menyebutkan Indmerupakan negara dengan potensi tuna tertinggi di dunia.
ikan tuna, cakalang
Faktor Pendukung Perikanan :Faktor Pendukung Perikanan :
1. Secara geografis 75% wilayah negeri ini merupakan laut
2. Teknologi.3. Hutan Mangrove dan terumbu karang4. Ketepatan lokasi penangkapan ikan.
Faktor Penghambat Perikanan :
1. Kurang tenaga ahli dalam bidang perikanan2. Teknologi3. Mahalnya sarana dan prasarana untuk pengolahan .4. Kerjasama dengan perusahaan asing yang
merugikan.5. Transportasi ke daerah SDA terbatas mengingat
Indonesia merupakan kepulauan.6. Kesalahan dalam memilih strategi
THANK YOU THANK YOU