Download - Isi Kasus Mandiri
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
1/39
BAB I
LAPORAN KASUS
1.1. Identitas Pasien
Nama : Tn. I
Usia : 69 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat : Ngabean RT 003/ R 00!" #e$ang
%eke&'aan : %etani
#tatus : (enikah
Agama : Islam
)atang ke R#T *&. #+e*'+n+ (agelang ,a*a tanggal: 30 November 2015.
Anamnesis *ilakukan se$a&a autoanamnesis,a*a tanggal 30 November 2015 *i
%+liklinik (ata" R#T *&. #+e*'+n+ (agelang.
1.2. Sube!ti"
Keluhan Utama :%englihatan kanan *an ki&i te&asa kabu&
Keluhan Tambahan :
-
Riaat %enakit #eka&ang :
%englihatan kanan *an ki&i ,asien su*ah mulai te&asa kabu& se'ak tahunang lalu semakin membe&at te&utama mata ki&ina *alam 1 bulan te&akhi&.
%asien me&asa saat melihat te&asa blabur *an ti*ak naman 2se,e&ti a*a ang
menggan'al se&ta mata ki&ina se,e&ti a*a 4,utih-,utih5 ang menghalangi
,englihatanna. %asien mengatakan blaburna ti*ak be&be*a baik ,a*a ,agi" siang
mau,un malam ha&i. %asien su*ah menggunakan ka$amata ba$a se'ak usiana
tahun *an sam,ai saat ini ,asien masih menggunakanna 'ika hen*ak memba$a.
%asien su*ah be&+bat ke R# (ata *&. 7a, 7+gaka&ta saat ,e&tama kali mengalami
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
2/39
keluhan 28 tahun ang lalu *an *isa&ankan untuk mata ki&ina *i+,e&asi" namun
,asien men+lak ka&ena alasan biaa sehingga ,asien memilih mengabaikan
keluhanna selama ini. #elama ini ,asien ti*ak menggunakan +bat-+batan a,a,un
untuk mengatasi keluhanna.
%asien menangkal mata te&asa ne&i" $ek+t-$ek+t" mata me&ah" ai& mata
be&lebih" gatal" silau" mau,un k+t+&an mata be&lebih. %asien menangkal bila 'alan
se&ing te&san*ung. %asien 'uga menangkal ,e&nah mengalami keluhan ang sama
2atau keluhan-keluhan lain ,a*a mata" menggunakan ka$amata untuk melihat
'auh" t&auma ,a*a mata" ben*a asing ang masuk ke mata atau,un +,e&asi mata
sebelumna.
Riaat Ale&gi: -
Riaat %enakit )ahulu:
i,e&tensi 2" )( 2-" Riaat %enakit Jantung 2" ,asien mengetahuina se'ak tahun
te&akhi& &utin k+nt&+l
Riaat %enakit Lain 2-
Riaat %enakit Kelua&ga:
i,e&tensi 2" )( 2-" Asam U&at 2-" Riaat %enakit Jantung 2-" Riaat %enakit Lain 2-
Riaat %emakaian ;bat: %asien mengk+nsumsi +bat *a&ah tinggi *an 'antung
se$a&a &utin *an te&atu&. %asien ti*ak menggunakan +bat-+batan untuk keluhan
matana.
Riaat #+sial-
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
3/39
Riaat Kebiasaan:
(e&+k+k : " ti*ak selalu me&+k+k 28 1 bungkus/! ha&i
(inum alk+h+l : - ;lah&aga : -
1.3. Obe!ti"
%eme&iksaan =isik *ilakukan ,a*a tanggal 30 November 2015*i %+liklinik (ata
R#T *&. #+e*'+n+ (agelang.
Kea*aan Umum : #akit &ingan
Kesa*a&an/>?# : ?+m,+s (entis / >?# 1
Tan*a @ital :
Tekanan )a&ah : 10/60 mmg Na*i : 0 B/menit #uhu : 3C 0? Res,i&asi : !! B/menit
#tatus >ene&alis
Ke,ala : )alam batas n+&malo (ata : #tatus +=talm+l+giso i*ung : Ti*ak a*a kelainano Telinga: Ti*ak a*a kelainano (ulut : Ti*ak a*a kelainan
T+&akso Jantung : )alam batas n+&malo %a&u : )alam batas n+&mal
Ab*+men
o e,a& : Ti*ak te&abao Lien : Ti*ak te&aba
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
4/39
$ambar 1. mata ,asien *atang ke ,+li k+nt&+l tanggal 30 November 2015.
%ISUS O#
6/1!
N?
A** # 3.00
OS
6/!0" # 1.06/1!
ND?
A** # 3.00
Ke*u*ukan b+lamata
>e&akan b+la mata Daik ke segala a&ah Daik ke segala a&ah
;&th+,h+&ia
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
5/39
%al,eb&a #u,e&i+& :
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
6/39
I&is
K&i,te
#inekia
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
7/39
meleati ,u,il" se,e&ti a*a ang menggan'al" se&ta me&asa a*a 4,utih-
,utih5 ang menghalangi ,englihatanna. %eke&'aan ,asien sebagai
se+&ang ,etani ang menebabkan ,asien banak te&kena ,a'anan *ebu"
angin se&ta te&ik mataha&i 2=akt+& &isik+ ,te&igium. %a*a ,eme&iksaan
*i*a,atkan sela,ut =ib&+Easkula& be&bentuk segitiga *i a&ea nasal 2;)
,te&igium g&a*e II *an ;# ,te&igium g&a*e I@.
b O#S Katara! Seni'is Imatur)i,e&tahankan ka&ena ,asien mengeluhkan ,englihatan kabu& se$a&a
,e&lahan. )a&i ,eme&iksaan *i*a,atkan Eisus menu&un 26/1!" lensa agak
ke&uh" i&is sha*+ 2 se&ta =un*us &e=leks agak su&am.
$ OS )i*ermetro*ia%a*a ,eme&iksaan Eisus te&*a,at ,e&baikan Eisus ,a*a mata ki&i ,asien
*engan lensa s=e&is 26/!0" 1. 6/1! ND?.
* O#S Retino*ati )i*ertensi")isingki&kan ka&ena ,englihatan kabu& ,a*a ,asien ti*ak *ise&tai
gamba&an khas ,a*a &etin+,ati hi,e&tensi akni a*ana ,e&ubahan A@R"
a&te&i+la lebih sem,it" ,u$at" a*ana =en+mena $&+ssing" =en+mena gun"
$+,,e& i&e a&te&i+la" silEe& i&e a&te&i+la" be&$ak ,e&*a&ahan" eksu*at
mau,un e*ema ,a,il.
e O#S A(e+Re'ated ,a-u'ar #e(eneration A,#/)isingki&kan ka&ena ,engihatan kabu& ,asien ti*ak *ise&tai *engan
temuan A() se,e&ti a*ana *&usen" hi,e&,igmentasi" eksu*at"
ne+Easkula&isasi 2sea =an mau,un be&$ak ,e&*a&ahan.
= O#S Presbio*ia)i,e&tahankan ka&ena ,asien menggunakan ka$amata ba$a hingga saat
ini akibat su*ah kesulitan melihat ,a*a 'a&ak *ekat 2&iaat ,enggunaan
ka$amata ba$a se'ak usia tahun.
1.5. Pemeri!saan Penunan(
Lab+&at+&ium : >)#
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
8/39
1.. #ia(nosa Kera
a ;) %te&igium g&a*e IIb ;# %te&igium g&a*e I@$ ;)# Kata&ak #enilis Imatu&* ;)# %&esbi+,iae ;# i,e&met&+,ia
1.. Penata'a!sanaan
a ;) %te&igium g&a*e II+ era*i ,edi!amentosa
T+,ikal : - ;&al : - %a&ente&al : - ;,e&ati= : %a*a ,te&igium g&a*e II *a,at *ilakukan tin*akan +,e&ati=
atau,un ti*ak *ilakukan.+ era*i Non ,edi!amentosa 2-
b ;# %te&igium g&a*e I@+ era*i ,edi!amentosa
T+,ikal : - ;&al : - %a&ente&al : - ;,e&ati= : )ilakukan eksti&,asi ,te&igium g&a=t k+n'ungtiEa bulba&
su,e&+tem,+&al+ era*i Non ,edi!amentosa 2-
$ ;)# Kata&ak #enilis Imatu&+ era*i ,edi!amentosa
T+,ikal : ?a?l Anhi*&at 0.0C g&" kalium i+*i*a 0.0C g&" nat&ium
ti+sul=at 0.000C g&" =enil me&ku&i nit&at 0.3 mg 3 kali seha&i ;&al : - %a&ente&al : - ;,e&ati= :
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
9/39
+ era*i Non ,edi!amentosa %enggunaan ka$amata s=e&is "
*isesuaikan *engan umu& ,asien69 tahun" 3.00 )i+,t&e.e ;# i,e&met&+,ia+ era*i ,edi!amentosa
T+,ikal : - ;&al : - %a&ente&al : - ;,e&ati= : -+ era*i Non ,edi!amentosa %enggunaan ka$amata s=e&is
*isesuaikan *engan hasil ,eme&iksaan Eisus 1.0 )i+,t&e. Ka&ena
,asien 'uga menggunakan ka$amata ba$a maka ka$amata ang
*i&ese,kan a*alah ka$amata bi=+kal 2;) ,lan+" ;# 1.0 )i+,t&e"
A** # 3.00 )i+,t&e.
1.. 4du!asi
;)# %te&igium(enggunakan ka$amata gela," t+,i atau,un helm 2naik m+t+& untuk
menghin*a&i ,a'anan angin" u*a&a" ,+lutan mau,un sina& U@ be&lebih.
Kemungkinan te&'a*i kekambuhan" a,abila timbul ,utih-,utih *an te&asa
menggan'al sege&a ke *+kte&. ;)# Kata&ak #enilis Imatu&
%a*a kasus ini" ,asien te&lebih *ahulu *i lakukan tin*akan eksti&,asi
,te&igium *iban*ingkan tin*akan +,e&ati= kata&ak. Jika *ilakukan +,e&asi"
maka ,asien *a,at *i,e&kenankan ,ulang setelah +,e&asi *engan $atatan
ti*ak melakukan kegiatan-kegiatan be&at *i &umah 2menghin*a&i
,e&enggangan kuat atau,un mengangkat be&at selama ku&ang lebih 1
bulan. %asien 'uga *a,at menggunakan ka$amata gela, untuk
,e&lin*ungan setelah tin*akan +,e&asi. A,abila ,asien ti*ak *i+,e&asi"
minta ,asien untuk sege&a ke *+kte& 'ika melihat hal+ atau ,elangi *i
sekita& lam,u.
;)# %&esbi+,i *an ;# i,e&met&+,ia
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
10/39
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
11/39
2.1.1. #e"inisi
%te&igium me&u,akan kelainan ang ,aling se&ing te&'a*i ,a*a mata ang
,at+genesisna masih belum 'elas. (enu&ut American Academy of
Ophthalmology" ,te&igium 2be&asal *a&i bahasa 7unani aitu 4Pterygos5 ang
a&tina saa, a*alah ,+li=e&asi 'a&ingan subk+n'ungtiEa be&u,a g&anulasi
=ib&+Easkula& *a&i 2sebelah nasal k+n'ungtiEa bulba& ang be&kembang menu'u
k+&nea hingga akhi&na menutu,i ,e&mukaan k+&nea. %te&igium ,e&tama kali
*itemukan +leh #us&uta 2In*ia *+kte& ahli be*ah mata ,e&tama *i *unia 1000
tahun sebelum masehi. %te&igium *a,at be&Ea&iasi bentukna *a&i ang ke$il" lesi
at&+=i sam,ai lesi =ib&+Easkula& besa& ang tumbuh ag&esi= *an $e,at ang *a,at
me&usak t+,+g&a=i k+&nea" *an ang selan'utna" mengabu&kan bagian tengah+,tik k+&nea.1-
)ulu ,enakit ini *iangga, sebagai suatu k+n*isi *egene&ati=" ,te&igium
'uga menam,ilkan $i&i-$i&i se,e&ti tum+&" se,e&ti ke$en*e&ungan untuk menginEasi
'a&ingan n+&mal *an tingkat &eku&ensi ang tinggi setelah &eseksi" *an *a,at hi*u,
be&*am,ingan *engan lesi ,&emalignan sekun*e&. Danak lite&atu& mela,+&kan
=akt+&-=akt+& eti+l+gi be&ikut ang mungkin men'a*i ,enebab te&'a*ina
,te&igium: &a*iasi ult&aEi+let 2U@" &a*ang mata k&+nis" e=ek t+ksik Hat kimia.Da&u-ba&u ini" bebe&a,a Ei&us 'uga memiliki kemungkinan sebagai salah satu
=akt+& eti+l+gi. #e*angkan sumbe& lain mengatakan ,te&igium *itan*ai *engan
,&+li=e&asi be&lebihan =ib&+Easkula& ,a*a ,e&mukaan mata *an *i*uga *isebabkan
+leh ,a,a&an sina& meningkat" *ebu" keke&ingan" ,anas *an angin.1"3"6""9
2.1.2. 4*idemio'o(i dan Insidens
%te&igium me&u,akan kelainan mata ang umum *i banak bagian
*unia" *engan ,&eEalensi ang *ila,+&kan be&kisa& anta&a 0"3 - !9. #tu*ie,i*emi+l+gis menemukan a*ana as+siasi te&ha*a, ,a,a&an sina& mataha&i ang
k&+nis" *engan meningkatna ,&eEalensi ge+g&a=is sabuk ,te&igium *alam ga&is
,e&i-khatulistia 3C+lintang uta&a *an selatan khatulistia. %a*a ,+,ulasi ang
te&kena" ,e&tumbuhan ,te&igium telah te&lihat ,a*a &ema'a mu*a *an banak
te&'a*i *i masa&akat *i ,a*ang ,asi&. %te&igium te&lihat ham,i& *ua kali lebih
se&ing ,a*a laki-laki *a&i,a*a anita.1"9"10
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
12/39
#ebuah stu*i e,i*emi+l+gis +leh >aHHa&* *kk mela,+&kan +&ang be&kulit
hitam 2usia 0- tahun *i Da&ba*+s" ang te&letak *i *ae&ah t&+,is 13 uta&a
khatulistia" memiliki tingkat ,&eEalensi ang sangat tinggi 2!3" se*angkan
tingkat ,&eEalensi +&ang kulit ,utih *i ,e&k+taan 2usia 0-101 tahun (elb+u&ne"
Aust&alia ku&ang *a&i 21"!. %&eEalensi ,te&igium +&ang kulit ,utih lebih *a&i 0
tahun *i ,e*esaan Aust&alia 26"C" *an *i ,e&k+taan +&ang ?ina #inga,u&a ang
lebih *a&i 0 memiliki tingkat ,&eEalensi 26.9. %enelitian ini 'uga mela,+&kan
+&ang In*+nesia lebih *a&i 0 tahun" tingkat ,&eEalensina *i #umate&a 216"
akni lebih tinggi *a&i,a*a semua &as lainna ang telah *i,ela'a&i sebelumna"
ke$uali *engan ,en*u*uk kulit hitam *a&i Da&ba*+s.11
#e$a&a umum stu*i lain tentang ,te&igium" ,&eEalensi ,te&igium *i #umate&ameningkat sei&ing be&tambahna usia. al ang be&be*a *engan bebe&a,a stu*i
*imana ,te&igium *itemukan lebih banak ,a*a laki-laki.11
Kebe&hasilan ,enanganan ,te&igium a*alah tantangan untuk *+kte& mata
ka&ena tingkat kekambuhan ang tinggi 2!"1 men'a*i C. Tingkat
kekambuhan tinggi *an k+m,likasi ,englihatan ang mengan$am ,a*a teknik
be*ah ang be&be*a mem,&+E+kasi ,a&a s,esialis mata untuk men$a&i m+*alitas
ba&u *an ,eng+batan ang lebih aman.%te&igium bisa menebabkan ,e&ubahan ang sangat be&a&ti *alam =ungsi
Eisual atau ,englihatan ,a*a kasus ang k&+nis. (ata bisa men'a*i in=lamasi
sehingga menebabkan i&itasi +kule& *an mata me&ah.1"C"1!
De&*asa&kan bebe&a,a =akt+& *ianta&ana :1!
1. Jenis Kelamin%te&igium *ila,+&kan bisa te&'a*i ,a*a g+l+ngan laki-laki *ua kali lebih
banak *iban*ingkan anita.
!. Umu&Ja&ang sekali +&ang men*e&ita ,te&igium umu&na *i baah !0 tahun.
Untuk ,asien umu&na *iatas 0 tahun mem,unai ,&eEalensi ang
te&tinggi" se*angkan ,asien ang be&umu& !0-0 tahun *ila,+&kan
mem,unai insi*ensi ,te&igium ang ,aling tinggi.
2.1.3. 4tio'o(i
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
13/39
mungkin a*alah ,enga&uh e=ek be&ke,an'angan =akt+& lingkungan se,e&ti te&,a,a&
sina& mataha&i 2sina& ult&aEi+let" ,anas" angin tinggi *an *ebu. Da&u-ba&u ini"
bebe&a,a Ei&us 'uga memiliki kemungkinan sebagai =akt+& eti+l+gi.1"!"10"13
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
14/39
)ae&ah nasal k+n'ungtiEa 'uga &elati= men*a,at sina& ult&aEi+let ang lebih
banak *iban*ingkan *engan bagian k+n'ungtiEa ang lain" ka&ena *i sam,ing
k+ntak langsung" bagian nasal k+n'ungtiEa 'uga men*a,at sina& ult&a Ei+let se$a&a
ti*ak langsung akibat ,antulan *a&i hi*ung" ka&ena itu ,a*a bagian nasal
k+n'ungtiEa lebih se&ing *i*a,atkan ,te&igium *iban*ingkan *engan bagian
tem,+&al.1""13"1
Debe&a,a stu*i meebutkan baha alasan menga,a ,te&igium se&ingkali
mun$ul *i *ae&ah nasal be&asal *a&i ,e&an ,at+genetik $ahaa mataha&i. ?ahaa
mataha&i *ite&uskan ke *alam limbus skle&+k+&neal setelah *i,antulkan +leh
*in*ing nasal late&al" *i mana k+n'ungtiEa bulba& *i *ae&ah nasal inilah ang lebih
se&ing te&,a,a& sina& mataha&i. (engingat 'uga" bulu mata *i *ekat nasal 'auhlebih ,en*ek *iban*ing bulu mata *i *ae&ah tem,+&al.1"1
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
15/39
k+n'ungtiEa n+&mal melalui stu*i imun+hist+kimia. asilna *a,at *ilihat
menggunakan RT-%?R assay.13"1
%at+=isi+l+gi ,te&igium *itan*ai *engan *egene&asi elast+tik k+lagen *an
,&+li=e&asi =ib&+Easkula&" *engan ,e&mukaan ang menutu,i e,ithelium.
ist+,at+l+gi k+lagen abn+&mal ,a*a *ae&ah *egene&asi elast+tik menun'ukkan
bas+=ilia bila *i$at *engan hemat+ksin *an e+sin. Ja&ingan ini 'uga bisa *i$at
*engan $at untuk 'a&ingan elastik akan teta,i bukan 'a&ingan elastik ang
sebena&na" +leh ka&ena 'a&ingan ini ti*ak bisa *ihan$u&kan +leh elastase.13"1
2.1.5. K'asi"i!asi
%te&igium *a,at *ibagi ke *alam bebe&a,a klasi=ikasi be&*asa&kan ti,e"sta*ium" ,&+g&esi=itasna *an be&*asa&kan te&lihatna ,embuluh *a&ah e,iskle&a"
aitu: 1
Berdasar!an te*in:a *teri(ium diba(i atas ti(a
- Ti,e I%te&igium ke$il" *imana lesi hana te&batas ,a*a limbus atau
menginEasi k+&nea ,a*a te,ina sa'a. Lesi meluas ! mm *a&i k+&nea.
tocker!s lineatau *e,+sit besi *a,at *i'um,ai ,a*a e,itel k+&nea *an
ke,ala ,te&igium. Lesi se&ing asim,t+matis" meski,un se&ing
mengalami in=lamasi &ingan. %asien ang memakai lensa k+ntak *a,at
mengalami keluhan lebih $e,at.- Ti,e II
*isebut 'uga ,te&igium ti,e ,&ime& a*Ean$e* atau ,te&igium &eku&en
tan,a kete&libatan H+na +,ti$. %a*a tubuh ,te&igium se&ing nam,ak
ka,ile&-ka,ile& ang membesa&. Lesi menutu,i k+&nea sam,ai mm"
*a,at ,&ime& atau &eku&en setelah +,e&asi" be&,enga&uh *engan tearfilm*an menimbulkan astigmat.
- Ti,e III,te&igium ,&ime& atau &eku&en *angan kete&libatan H+na +,ti$.
(e&u,akan bentuk ,te&igium ang ,aling be&at. Kete&libatan H+na
+,ti$ membe*akan ti,e ini *engan ti,e ang lain. Lesi mengenai
k+&nea O mm *an mengganggu aksis Eisual. Lesi ang luas
khususna ,a*a kasus &eku&en *a,at be&hubungan *engan =ib&+sis
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
16/39
subk+n'ungtiEa ang meluas ke =+&niks *an biasana menebabkan
gangguan ,e&ge&akan b+la mata se&ta kebutaan.
Berdasar!an stadium *teri(ium diba(i !e da'am & stadium :aitu11
#ta*ium I : 'ika ,te&igium hana te&batas ,a*a limbus k+&nea
#ta*ium II : 'ika ,te&igium su*ah meleati limbus *an belum
men$a,ai ,u,il" ti*ak lebih *a&i ! mm meleati k+&nea.
#ta*ium III : 'ika ,te&igium su*ah melebihi sta*ium II teta,i
ti*ak melebihi ,inggi&an ,u,il mata *alam kea*aan $ahaa
n+&mal 2*iamete& ,u,il sekita& 3- mm. #ta*ium I@ : 'ika ,e&tumbuhan ,te&igium su*ah meleati
,u,il sehingga mengganggu ,englihatan.
2.1. $ambaran K'inis
%te&igium lebih se&ing te&'a*i ,a*a ,&ia tua ang melakukan ,eke&'aan *i
lua& &umah. %te&igium mungkin te&'a*i unilate&al atau bilate&al. %enakit ini
mun$ul sebagai li,atan segitiga k+n'ungtiEa ang men$a,ai k+&nea" biasana *i
sisi nasal. teta,i 'uga *a,at te&'a*i *i sisi tem,+&al. )e,+sisi besi ka*ang-ka*ang
te&lihat ,a*a e,itel k+&nea ante&i+& *isebut "tocker!s line#$%te&igium te&*i&i *a&i
tiga bagian aitu $u," hea* *an b+*.
%te&igium a*alah k+n*isi asimt+matik ,a*a taha, aal" ke$uali ,a*a
int+le&ansi k+smetik. %te&igium hana akan be&ge'ala ketika bagian ke,alana
menginEasi bagian tengah k+&nea *an aksis Eisual. Kekuatan ta&ikan ang te&'a*i
,a*a k+&nea *a,at menebabkan astigmatisme k+&nea. %te&igium lan'ut ang
menebabkan ska& ,a*a 'a&ingan k+n'ungtiEa 'uga *a,at se$a&a ,e&lahan-lahan
mengganggu m+tilitas +kula&" ,asien kemu*ian akan mengalami ,englihatan
gan*a atau *i,l+,ia.1"16
$ambar 2. 2A ?a,: Diasana *ata&" te&*i&i atas H+na abu-abu ,a*a k+&nea
ang kebanakan te&*i&i atas =ib&+blast" menginEasi *an menghan$u&kan
la,isan b+man ,a*a k+&nea. 2D ea*: #etelah $a," la,isan Easkule& ti,is
ang menginEasi k+&nea. 2? Da*an: Dagian ang m+bile *an lembut" a&ea
ang Eesikule& ,a*a k+n'un$tiEa bulbi" a&ea ,aling u'ung
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
17/39
2.1.. #ia(nosis
Anamnesis
%asien *engan ,te&igium *atang *engan be&bagai keluhan" mulai *a&i tan,age'ala sam,ai *engan ge'ala keme&ahan ang signi=ikan" ,embengkakan" gatal"
i&itasi" *an ,englihatan kabu& be&hubungan *engan eleEasi lesi *a&i k+n'ungtiEa
*an *ekat k+&nea ,a*a satu atau ke*ua mata.1"3"1
%te&igium a*alah k+n*isi asimt+matik ,a*a taha, aal" ke$uali ,a*a
int+le&ansi k+smetik. %te&igium hana akan be&ge'ala ketika bagian ke,alana
menginEasi bagian tengah k+&nea *an aksis Eisual. Kekuatan ta&ikan ang te&'a*i
,a*a k+&nea *a,at menebabkan astigmatisme k+&nea. %te&igium lan'ut angmenebabkan ska& ,a*a 'a&ingan k+n'ungtiEa 'uga *a,at se$a&a ,e&lahan-lahan
mengganggu m+tilitas +kula&" ,asien kemu*ian akan mengalami ,englihatan
gan*a atau *i,l+,ia.1"3"1
Pemeri!saan "isi!
#uatu ,te&igium *a,at tam,ak sebagai salah satu *a&i be&bagai ,e&ubahan
=ib&+Easkula& ,a*a ,e&mukaan k+n'ungtiEa *an k+&nea. %te&igium ,aling se&ing
*itemukan ,a*a k+n'ungtiEa nasal *an be&ekstensi ke k+&nea nasal" teta,i *a,at,ula *itemukan ,te&igium ,a*a *ae&ah tem,+&al" se&ta *i l+kasi lainna.1"3"1
2.1.. #ia(nosis Bandin(
%te&igium ha&us *ibe*akan *a&i ,seu*+,te&igium. %seu*+,te&igium
a*alah li,atan k+n'ungtiEa bulba& ang melekat ,a*a k+&nea. al ini te&bentuk
ka&ena a*hesi *a&i k+n'ungtiEa bulba& *engan ulkus k+&nea ma&'inal. al ini
biasana te&'a*i ,a*a luka baka& akibat Hat kimia ,a*a mata.6"10"13
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
18/39
a %inguekula%enebalan te&batas ,a*a k+n'ungtiEa bulbi" be&bentuk n+*ul ang
be&a&na kekuningan ,a*a k+n'ungtiEa bulbi *i *ae&ah nasal atau
tem,+&al limbus. Tam,ak se,e&ti ,enum,ukan lemak bisa ka&enai&itasi atau,un ka&ena kualitas ai& mata ang ku&ang baik. %a*a
umumna ti*ak *i,e&lukan te&a,i teta,i ,a*a kasus te&tentu *a,at
*ibe&ikan ste&+i* t+,ikal."13
$ambar 3.Pingueculum2,anah abu-abu me&u,akan lesi *i limbus
skle&+k+&neal ang be&be*a *engan ,te&igium" *i mana ti*ak tumbuh
men$a,ai ,e&mukaan k+&nea.13
b %seu*+,te&igium
%te&igium umumna *i*iagn+sis ban*ing *engan
,seu*+,te&igium ang me&u,akan suatu &eaksi *a&i k+n'ungtiEa +leh
ka&ena ulkus k+&nea. %a*a ,enge$ekan *engan s+n*e" s+n*e *a,at
masuk *i anta&a k+n'ungtiEa *an k+&nea.
%seu*+,te&igium me&u,akan ,e&lekatan k+n'ungtiEa *engan
k+&nea ang $a$at akibat ulkus. #e&ing te&'a*i saat ,&+ses
,enembuhan *a&i ulkus k+&nea" *imana k+n'ungtiEa te&ta&ik *an
menutu,i k+&nea. %seu*+,te&igium *a,at *itemukan *imana sa'a
bukan hana ,a*a =issu&a ,al,eb&a se,e&ti halna ,a*a ,te&igium.
%a*a ,seu*+,te&igium 'uga *a,at *iseli,kan s+n*e *i baahna
se*angkan ,a*a ,te&igium ti*ak. %a*a ,seu*+,te&igium melalui
anamnesa selalu *i*a,atkan &iaat a*ana kelainan k+&nea
sebelumna" se,e&ti ulkus k+&nea. #elain ,seu*+,te&igium" ,te&igium
*a,at ,ula *i*iagn+sis ban*ing *engan ,annus *an kista *e&m+i*.13
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
19/39
$ambar &. %seu*+,te&igium ang tumbuh *a&i kua*&an in=e&i+&
nasal k+n'un$iEa bulba& ang *iikuti luka baka& asam l+kal13
Pteri(ium Pseudo*teri(ium Pin(ue!u'um
Sebab %&+ses *egene&ati=
Reaksi tubuh
,enembuhan *a&i
luka baka&" >;"
*i=te&i"*ll.
I&itasi atau kualitas
higienitas ai& ang
ku&ang.
Lo!asi
Lesi
#elalu *i =issu&e
,al,eb&a#emba&ang l+kasi #emba&ang l+kasi
es
SondaseNegati= %+siti= -
Pro(resi"%&+g&esi= /
stati+netati+ne& Ti*ak
Usia )easa Anak-anak )easa *an anak-
anakRi;a:at
Pen:a!itUlkus k+&nea 2- Ulkus k+&nea 2 -
2.1.6. Penata'a!sanaan
%asien *engan ,te&igium *a,at hana *i+be&Easi ke$uali lesi menun'ukkan
,e&tumbuhan menu'u ,usat k+&nea atau ,asien menun'ukkan ge'ala keme&ahan
ang signi=ikan" keti*aknamanan" atau ,e&ubahan *alam =ungsi Eisual.13"1
era*i Konservati"
%eng+batan k+nse&Eati= ,a*a ,te&igium te&*i&i *a&i topical lubricating drops
atau ai& mata buatan 2misalna" refresh tears% gen teal drops" se&ta sesekali
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
20/39
,enggunaan 'angka ,en*ek tetes mata k+&tik+ste&+i* t+,ikal anti-in=lamasi
2misalna" %&e* F+&te 1 bila ge'ala lebih intens. #elain itu" ,enggunaan
ka$amata anti-U@ *isa&ankan untuk mengu&angi ,a,a&an &a*iasi ult&aEi+let lebih
lan'ut.13"1
era*i *embedauile&m+ %i$+ :
- %&+g&esi=" &esik+ &eku&ensi O luas- (engganggu Eisus- (engganggu ,e&ge&akan b+la mata- (asalah k+smetik-
)i *e,an a,eks ,te&igium te&*a,at >&e P+ne- %a*a ,te&igium *an k+&nea sekita&na a*a n+*ul ,ungtat- Te&'a*i k+ngesti 2klinis se$a&a ,e&i+*ik
Tu'uan utama ,embe*ahan a*alah untuk se,enuhna mengelua&kan
,te&igium *an untuk men$egah te&'a*ina &eku&ensi.De&bagai teknik be*ah ang
*igunakan saat ini untuk ,engel+laan ,te&igium.1"16
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
21/39
$ambar 5. Teknik ;,e&asi %te&igium
1. &are sclera : ti*ak a*a 'ahitan" be&tu'uan untuk menatukan kembali
k+n'ungtiEa *engan ,e&mukaan skle&a *i *e,an inse&si+ ten*+n &ektus"
menisakan a&ea skle&a ang te&kena. 2teknik ini su*ah ti*ak *a,at
*ite&ima ka&ena tinggina tingkat &eku&ensi ,as$a ,embe*ahan ang *a,at
men$a,ai 0-C *an hal ini ti*ak *i&ek+men*asikan.!. imple closure: menatukan langsung sisi k+n'ungtiEa ang te&buka"
*imana teknik ini *ilakukan bila luka ,a*a k+n'ungtiEa &elati= ke$il.
3. liding flap: *ibuat insisi be&bentuk hu&u= L *isekita& luka bekas eksisiuntuk memungkinkan *ilakukanna ,enem,atan =la,.
. 'otational flap: *ibuat insisi be&bentuk hu&u= U *isekita& luka bekas eksisi
untuk membentuk se,e&ti li*ah ,a*a k+n'ungtiEa ang kemu*ian
*iletakkan ,a*a bekas eksisi.. (on)ungtival graft: suatu =&ee g&a=t ang biasana *iambil *a&i
k+n'ungtiEa bulbi bagian su,e&i+&" *ieksisi sesuai *engan uku&an luka
kemu*ian *i,in*ahkan *an *i'ahit atau *i=iksasi *engan bahan ,e&ekat
'a&ingan. 2misalna *isseel +,% &ater ,ealthcare% .earfield% /llionis.
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
22/39
Reku&ensi ,a*a ,te&igium setelah *ilakukan be*ah eksisi men'a*i masalah
akni sekita& 30-0.
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
23/39
kete&libatan ang luas *a&i +t+t-+t+t ekst&a+kule& *a,at membatasi m+tilitas +kula&
*an be&k+nt&ibusi te&ha*a, te&'a*ina *i,l+,ia. %a*a ,asien ang belum men'alani
be*ah eksisi" 'a&ingan ,a&ut *a&i +t+t &ektus me*ial a*alah ,enebab ,aling umum
*a&i *i,l+,ia. %a*a ,asien *engan ,te&igium ang sebelumna telah men'alani
eksisi be*ah" 'a&ingan ,a&ut atau *isinse&ti+n *a&i +t+t &ektus me*ial a*alah
,enebab ,aling umum *a&i *i,l+,ia.1!"1
K+m,likasi ,as$a +,e&asi akhi& &a*iasi beta ,te&gia *a,at meli,uti: #$le&a
*an atau k+&nea ang meni,is atau ektasia *a,at mun$ul bebe&a,a tahun atau
bahkan ,uluhan tahun setelah ,e&aatan. Debe&a,a kasus bisa sangat sulit untuk
*itangani.1!"1
K+m,likasi ang ,aling umum *a&i +,e&asi ,te&igium a*alah &eku&ensi.De*ah eksisi se*e&hana memiliki tingkat &eku&ensi tinggi sekita& 0-0. Tingkat
&eku&ensi telah be&ku&ang men'a*i sekita& -1 *engan ,enggunaan aut+g&a=ts
k+n'ungtiEa / limbal atau t&ans,lantasi memb&an amni+n ,a*a saat eksisi. %a*a
kesem,atan langka" *egene&asi ganas *a&i 'a&ingan e,itel ang mela,isi sebuah
,te&igium ang a*a *a,at te&'a*i.1!
2.1.11. Pro(nosis
%englihatan *an k+smetik ,asien setelah *ieksisi a*alah baik. Kebanakan
,asien *a,at be&aktiEitas lagi setelah 'am ,+st +,e&asi. %asien *engan
,te&igium &eku&en *a,at *ilakukan eksisi ulang *an g&a=t *engan k+n'ungtiEa aut+
g&a=t atau t&ans,lantasi memb&an amni+n.1!
2.2. Katara! Imatur2.2.1. #e"inisi
Kata&ak a*alah setia, kea*aan keke&uhan ,a*a lensa ang *a,at te&'a*i
akibat hi*&asi 2,enambahan $ai&an lensa" *enatu&asi ,&+tein lensa atau te&'a*i
akibat ke*ua-*uana. Diasana keke&uhan mengenai ke*ua mata *an be&'alan
,&+g&esi= atau,un *a,at ti*ak mengalami ,e&ubahan *alam aktu ang lama.6"1C"1
2.2.2. K'asi"i!asi
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
24/39
A. Klasi=ikasi eti+l+gi 6"1C"1
I. Kata&ak k+ngenital
II. Kata&ak akuisita
1. Kata&ak t&aumatik
!. Kata&ak k+m,likata
3. Kata&ak senilis
. Kata&ak metab+lik
. Kata&ak +leh ka&ena $e*e&a list&ik
6. Kata&ak +leh ka&ena &a*iasi
C. Kata&ak +leh ka&ena l+gam be&at *an +bat-+batan
. Kata&ak ang be&hubungan *engan,enakit kulit
9. Kata&ak ang be&hubungan *engan
,enakit tulang
10. Kata&ak *engan sin*&+ma lainna
se,e&ti sin*&+ma )+n
III. Kata&ak sekun*e&
D. Klasi=ikasi m+&=+l+gis1. Kata&ak ka,sula&: meli,uti ka,sul
i. Kata&ak kas,ula& ante&i+&
ii. Kata&ak ka,sula& ,+ste&i+&
!. Kata&ak subka,sula&: mengenai
bagian su,e&=isial *a&i k+&teks 2*ibaah ka,sul
i. Kata&ak subka,sula& ante&i+&
ii. Kata&ak subka,sula& ,+ste&i+&3. Kata&ak k+&tikal: meli,uti sebagian besa& *a&i k+&teks
. Kata&ak su,&anuklea&: meli,uti bagian *alam k+&teks 2*ilua& nukelus
. Kata&ak nuklea&: meli,uti nukelus *a&i lensa
6. Kata&ak ,+la&is: meli,uti ka,sul *an bagian su,e&=isial *a&i k+&teks
,a*a *ae&ah ,+la&
i. Kata&ak ,+la&is ante&i+&
ii. Kata&ak ,+la&is ,+ste&i+&
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
25/39
III.2.3.Katara! Seni'is
Kata&ak senilis 2age-related cataract me&u,akan 'enis kata&ak *i*a,at
2akuisita ang ,aling se&ing *itemukan ,a*a laki-laki mau,un ,e&em,uan"
biasana be&usia *i atas 0 tahun. %a*a usia sekita& C0 tahun" ham,i& 90 in*iEi*u
men*e&ita kata&ak. K+n*isi keke&uhan biasana bilate&al akan teta,i ham,i& selalu
k+n*isi salah satu mata lebih be&at *a&i mata lainna. #e$a&a m+&=+l+gis kata&ak
senilis *a,at *ibagi men'a*i ! 'enis" aitu kata&ak k+&tikal *an kata&ak nuklea&.
Ke*ua 'enis kata&ak ini se&ing te&'a*i se$a&a be&samaan.6"1C"1
Fakt+&-=akt+& ang mem,enga&uhi ti,e" matu&asi *an usia mun$ulna
kata&ak senilis:- Ketu&unan : mem,enga&uhi ,e&an genetik *alam mulaina aitan se+&ang
in*iEi*u te&kena kata&ak *an matu&asi *a&i kata&akna te&sebut"
- Ra*iasi Ult&aEi+let: ,a,a&an U@ ang tinggi mem,e&$e,at matu&asi *an
usia mun$ulna kata&ak.
- Fakt+& *iet: )e=isiensi *a&i bebe&a,a 'enis ,&+tein" asam amin+ *an
Eitamin ?" < se&ta &ib+=laEin *ihubungkan *engan ke$e,atan matu&asi *an
usia mun$ulna kata&ak- K&isis *ehi*&asi: Riaat *ehi*&asi be&at se,e&ti ,a*a k+le&a meningkatkan
&esik+.
- (e&+k+k: me&+k+k mem,e&$e,at mun$ulna kata&ak. (e&+k+k
menebabkan ,enum,ukan m+lekul be&,igmen -3 hydroykhynurine *an
chromophores" ang menebabkan te&'a*ina ,enguningan a&na lensa"
ang menebabkan kekuningan. #ianat *alam &+k+k 'uga menebabkan
te&'a*ina karbamilasi*an *enatu&asi ,&+tein.6"1C"1
Stadium maturasi !atara! seni'is6"1C"1:
- #ta*ium kata&ak insi,ien
(e&u,akan sta*ium ang ,aling *ini" ang belum menimbulkan gangguan
Eisus. Keke&uhan te&utama te&*a,at ,a*a bagian ,e&i=e& be&u,a be&$ak-be&$ak
se,e&ti 'a&i-'a&i &+*a" te&utama mengenai k+&teks ante&i+&" se*ang aksis &elati=
masih 'e&nih. >amba&an be&u,a pokes of a wheel.
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
26/39
$ambar .Kata&ak sta*ium insi,ien 4pokes of a wheel#
- Kata&ak senilis imatu&:
Lensa te&lihat ,utih keabu-abuan" namun masih te&*a,at k+&teks ang
'e&nih" maka te&*a,at iris shadow.Keke&uhan te&*a,at *ibagian ,+ste&i+& *an
bagian belakang nukleus lensa.%a*a sta*ium ini mungkin te&'a*i hi*&asi k&+teks"
ang mengakibatkan lensa men'a*i $embung" sehingga in*eks &e=&aksi be&ubah
ka&ena *aa biasna be&tambah *an mata men'a*i mi+,ia.
- Kata&ak senilis matu&:
Keke&uhan k+&teks se$a&a t+tal sehingga iris shadowti*ak a*a.Lensa telah
men'a*i ke&uh selu&uhna.%a*a ,u,il nam,ak lensa ang se,e&ti mutia&a.%a*a
sta*ium ini" lensa akan be&uku&an n+&mal kembali akibat te&'a*i ,engelua&an ai&.
- Kata&ak senilis hi,e&matu&
i. Kata&ak hi,e&matu& ti,e (+&gagni: %a*a k+n*isi ini" k+&teks men$ai&
*an lensa men'a*i se,e&ti susu. Nukleus ang be&a&na $+klat
tenggelam ke *asa&.%a*a sta*ium ini 'uga te&'a*i ke&usakan ka,sul
lensa" sehingga isi k+&teks ang $ai& *a,at kelua& *an lensa men'a*i
kem,is" ang *ibaahna te&*a,at nukleus lensa.
ii. Kata&ak hi,e&matu& ti,e skle&+tik: %a*a k+n*isi ini" k+&teks
te&*isinteg&asi *an lensa men'a*i be&ke&ut ang menebabkan ?;A
men'a*i *alam
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
27/39
$ambar .Kata&ak hi,e&matu& ti,e (+&gagni
III.2.&.$ea'a K'inis
Keke&uhan lensa *a,at te&'a*i tan,a menimbulkan ge'ala" *an *i'um,ai ,a*a
,eme&iksaan mata &utin. >e'ala kata&ak ang se&ing *ikeluhkan a*alah 6"1C"1:
1. #ilau
%asien kata&ak se&ing mengeluh silau" ang bisa be&Ea&iasi ke,a&ahanna
mulai *a&i ,enu&unan sensitiEitas k+nt&as *alam lingkungan ang te&ang hingga
silau ,a*a saat siang ha&i atau seaktu melihat lam,u m+bil atau k+n*isi se&u,a
*i malam ha&i. Keluhan silau te&gantung *engan l+kasi *an besa& keke&uhanna"
biasana *i'um,ai ,a*a ti,e kata&ak ,+ste&i+& subka,sula&.
!. )i,l+,ia m+n+kula& atau ,+l,ia
Te&ka*ang" ,e&ubahan nuklea& te&letak ,a*a la,isan *alam nukleus lensa"
menebabkan *ae&ah ,embiasan multi,el *i tengah lensa sehingga menebabkan
&e=&aksi ang i&egule& ka&ena in*eks bias ang be&be*a.
3. al+
-
7/25/2019 Isi Kasus Mandiri
28/39
al ini bisa te&'a*i ,a*a bebe&a,a ,asien +leh ka&ena te&,e$ahna sina&
,utih men'a*i s,ekt&um a&na +leh ka&ena meningkatna kan*ungan ai& *alam
lensa.
. )ist+&si
Kata&ak *a,at menebabkan ga&is lu&us kelihatan be&gel+mbang
. %enu&unan ta'am ,englihatan
Kata&ak menebabkan ,enu&unan ,englihatan ,&+g&esi= tan,a &asa ne&i.
Umumna ,asien kata&ak men$e&itakan &iaat klinisna langsung te,at sasa&an.
)alam situasi lain" ,asien hana mena*a&i a*ana gangguan ,englihatan setelah
*ilakukan ,eme&iksaan. %a*a kata&ak ku,uli=+&m 2+,asitas sent&al ge'ala lebih
bu&uk ketika siang ha&i *an membaik ketika malam ha&i. %a*a kata&ak kunei=+&m2+,asitas ,e&i=e& ge'ala lebih bu&uk ketika malam ha&i.
6. 0yopic shift
#ei&ing *engan ,e&kembangan kata&ak" *a,at te&'a*i ,eningkatan *i+,t&i
kekuatan lensa" ang ,a*a umumna menebabkan mi+,ia &ingan atau se*ang.
Umumna" ,ematangan kata&ak nuklea& *itan*ai *engan kembalina ,englihatan
*ekat +leh ka&ena meningkatna mi+,ia akibat kekuatan &e=&akti= lensa nuklea&
skle&+tik ang menguat" sehingga ka$amata ba$a atau bi=+kal ti*ak *i,e&lukanlagi. %e&ubahan ini *isebut 5second sight5. Akan teta,i" sei&ing *engan ,enu&unan
kualitas +,tikal lensa" kemam,uan te&sebut akhi&na hilang.
III.2.5.Penata'a!sanaan
inda!an non+beda< 6"1C"1
1. %eng+batan *a&i ,enebab kata&ak: %enebab kata&ak ha&us *i$a&i" ka&ena
a,abila ,enakit te&sebut *a,at *itemui *an *i+bati se&ingkalimembe&hentikan ,&+g&esi *a&i ,enakit te&sebut" $+nt+hna a*alah:
- K+nt&+l gula *a&ah ,a*a ,asien )(
- (enghentikan ,enggunaan +bat-+batan se,e&ti k+&tik+ste&+i*
- %eng+batan uEeitis untuk men$egah k+m,likasi
!. (em,e&lambat ,&+g&esi: ,enggunaan +*ium" kalsium" kalium" Eitamin