Download - Lap. Pas. Batu Bata
-
7/27/2019 Lap. Pas. Batu Bata
1/15
PEMBUATAN PASANGAN BATU BATA MERAH
LAPORAN
Untuk memenuhi tugas matakuliah
Workshop Batu dan Beton
yang dibina oleh Bapak Drs. N. BambangRevantoro, S.T.
oleh
Kelompok 2
Prastyo Dwi N 100521402212
Riski Handoko 100521402193
Siti Zulaichah 100521402174
Galih Agung S. 100521402178
Zaenal Muhlisin 100521402229
UNIVERSITAS NEGERI MALANG
FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN
Maret 2013
-
7/27/2019 Lap. Pas. Batu Bata
2/15
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar BelakangPerkembanganpembangunanperumahandewasa inimeningkatpesat, hal ini
disebabkankebutuhanakanrumahmakinbanyak. Banyak sekali
pengembangperumahantersebar di wilayahpedesaan dan kota-kota, sehingga
lahan-lahan kosong dan sawah tergusur oleh pembangunan rumah. Perumahan
yang dikehendaki oleh pemilikterutamaberdindingbata.Perumahanumumnya
berlantaisatuataudua.
Keberhasilanpembangunanperumahanberhubungandengantingkatprodukti
vitaspadamasing-masing item pekerjaan.Itempekerjaan tersebut yaitu
pekerjaandindingbatakhususnyadindingsetengahbatapadaperumahanberlantaidua.
Dinding adalah penyekat bangunan sebagai pemisah ruang. Ada juga
dinding yang bersifat strukturan seperti shear wall sehingga tidak mungkin untuk
menggunakan bata merah karena akan mengalami kerobohan.
-
7/27/2019 Lap. Pas. Batu Bata
3/15
BAB II
BAHAN
2.1.Batu Bata
Batu bata merah adalah jenis material bangunan buatan yang terbuat dari
tanah liat atau tanah lempung yang dicetak sesuai standart ukuran pasaran
kemudian dibakar (ilmusipil.com).
Bata merupakanbahanpembentukdinding yang paling
banyakdigunakanpadarumahtinggal.Ukuranbatamerah yang ada di
pasaransaatiniumumnyamemilikiketebalan 3-5 cm, lebar 7-11 cm, danpanjang 17-
22 cm. Dalampemasanganbatamerah, perbandinganadukan semen
danpasiruntukdindingtidakkedap air adalah 1:4 atau 1:5 (artinya 1 takaran semen
dicampurdengan 4 atau 5. Kelebihan pemakaian bata merah adalah:
1. Memiliki sifat kedap air sehingga jarang terjadi rembesan pada tembok.2. Kuat dan lebih tahan lama.3. Keretakan relatif jarang ditemui kecuali terjadi bencana alam (gempa bumi
atau tanah longsor).
4. Memberikan suhu yang tepat pada ruangan (terlebih pada iklim tropis). Padacuaca panas, material bata merah akan mereduksi panas sehingga suhu
ruangan lebih sejuk. Pada saat angin atau hujan, dinding bata tidak terlalu
berpengaruh pada suhu ruang.
Sedangkan kekurangan dari bata merah adalah:
1. Jika dibandingkan dengan bata ringan atau batako press semen, bata merahlebih mahal sehingga biaya yang dikeluarkan lebih tinggi mengingat proses
pembuatan yang masih manual dan diperlukan tanah liat khusus agarmenghasilkan bata merah yang baik.
2. Waktu pemasangan relatif lebih lama dibandingkan dengan materialpembentuk dinding lainnya sehingga kurang efisien karena membutuhkan
waktu pengerjaan yang lebih lama dan biaya pemasangan yang lebih besar.
Dinding bata merupakan dinding yang paling lazim digunakan dalam
pembangunan gedung baik perumahan sederhana sampai pembangunan gedung-
gedung yang ukurannya besar. Karena itu pasangan batu bata memiliki seni
-
7/27/2019 Lap. Pas. Batu Bata
4/15
tersendiri dalam sistem pemasangannya dalam konstruksi dinding. Pembuatan
batu bata harus memenuhi peraturan umum untuk bahan bangunan di Indonesia
NI-3 dan peraturan batu merah sebagai bahan bangunan NI-10. Batu merah dibuat
dengan menggunakan bahan-bahan dasar :
a. Lempung (tanah liat), yang mengandung silika sebesar 50 % sampai dengan70%.
b. Sekam padi, fungsinya untuk pencetakan batu merah, sebagai alas agar batumerah tidak melekat pada tanah, dan permukaan batu merah akan cukup
kasar. Sekam padi juga dicampur pada batu merah yang masih mentah.
waktu pembakaran batu merah akan terbakar dan pada bekas sekam padi yang
terbakar akan timbul pori-pori pada batu merah.
c. Kotoran binatang, dipergunakan untuk melunakkan tanah, digunakan kotorankerbau, kuda dan Iain-lain. Fungsi kotoran binatang dalam campuran batu
merah ialah membantu dalam proses pembakaran dengan memberikan
panasnya yang lebih tinggi di dalam batu merah.
d. Air, digunakan untuk melunakkan dan merendam tanah. Lempung yangsudah dicampur dengan sekam padi dan kotoran binatang kemudian direndam
dengan air ini beberapa waktu lamanya.
Campuran itu direndam selama satu hari satu malam dengan kondisi yang sudah
bersih dari batu-batu kerikil atau bahan lain yang dapat menjadikan kualitasnya
jelek. Kemudian dicetak dengan menggunakan cetakan dari kayu, bisa juga
digunakan cetakan dari baja. Untuk mempermudah lepasnya batu merah yang
dicetak, maka bingkai cetakan dibuat lebih besar sedikit ke bawah dan dibasahi
dengan air. Batu merah yang belum dibakar juga disebut batu hijau. Sesudah
keras bata dapat dibalik pada sisi yang lain. Lalu ditumpuk dalam susunansetinggi 10 atau 15 batu. Susunan ini terlindung dari sinar matahari dan hujan.
Pengeringan ini membutuhkan waktu selama 2 hari s/d 7 hari.
Pembakaran batu hijau ini dilakukan setelah batu itu kering dan disusun
sedemikian rupa, sehingga berupa suatu gunungan dengan diberi celah-celah
lobang untuk memasukkan bahan bakar.
Hasil batu merah yang baik bakarannya, tergantung dari banyaknya batu
merah yang dibakar. Kalau yang dibakar sedikit saja, persentase hasil pembakaran
-
7/27/2019 Lap. Pas. Batu Bata
5/15
lebih banyak. Pada umumnya kerusakan batu merah dalam proses pembakaran
sekitar 20% sampai 30%. Bahan bakarnya menggunakan kayu atau sekam padi.
Setelah selesai proses pembuatan, batu merah selalu harus disimpan dalam
keadaan cukup kering. Bila tidak ada gudang, maka dilindungi dengan plastik
terhadap air hujan.
Gambar 1. Cetakan kayu untuk membuat tujuh bata sekaligus.
Sebelum munculnya tungku-tungku modern, bata paling sering dibakar
dengan cara menumpuknya dalam jajaran longgar yang disebut sebagai tungku
bata-lapangan dengan tanah atau lempung, menyalakan api di bawah jajaran
tersebut, dan mempertahankan api itu selama beberapa hari. Setelah mendingin,
tungku bata-lapangan itu dibongkar dan batanya dipilah sesuai dengan derajat
pembakaran yang telah dialaminya.
Batu bata yang berdekatan dengan api (bata klingker) sering mengalami
kelebihanbakar dan terdistorsi, yang membuatnya menjadi tidak menarik, dan
oleh sebab itu tidak sesuai digunakan pada pekerjaanbata ekspos. Bata-bata dalam
zona tungku bata-Iapangan di dekat api akan terbakar sempuma tetapi tidak
terdistorsi, ini sesuai untuk bata lapis-muka di bagian luar dengan derajat daya-
tahan terhadap cuaca yang tinggi. Bata sering kali dicetak sesuai pesanan untuk
kegunaan tertentu.Alur lapisan-pasangan muka air tegak-muka pada sebuah
dinding hubungan di Inggris ini dicetak berbentuk kurva ogif.
-
7/27/2019 Lap. Pas. Batu Bata
6/15
Gambar 2. Macam Bentuk Cetakan
Bata yang paling jauh dari api akan menjadi lebih lunak dan akan
dipinggirkan untuk digunakan sebagai bata belakang, sementara sejumlah bata
dari sekitar keliling tungku bata-Iapangannya tidak cukup terbakar dan hasilnya
tidak baik, bahkan tidak dapat digunakan untuk keperluan apapun, bata yang
seperti ini akan dibuang. Sebelum pengangkutan mekanik ditemukan, bata untuk
suatu bangunan biasanya diproduksi dari tanah yang diperoleh dari tapak
bangunan atau tidak jauh di sekitar lokasi yang akan didirikan bangunan.
Ciri-ciri batu merah yang baik ialah :
a. Permukaannya kasarb. Warnanya merah seragam (merata)c.
Jika dipukul Bunyinya nyaring
d. Tidak mudah hancur atau patahUkuran-ukuran batu merah bermacam macam tergantung kegunaan dan
pesanan, namun umumnya di Indonesia ukuran standar seperti berikut : 1) panjang
240 mm, lebar 115 mm, tebal 52 mm atau 2) panjang 230 mm, lebar 110 mm,
tebal 50 mm. Penyimpangan terbesar, dari ukuran-ukuran seperti tersebut di atas
ialah: untuk panjang maksimal 3 %, lebar maksimal 4 % dan tebal maksimal 5 %.
Tetapi antara bata-bata dengan ukuran-ukuran terbesar dan bata-bata dengan
ukuran-ukuran ter-kecil, selisih maksimal yang diperbolehkan ialah: untuk
panjang 10 mm, untuk lebar 5 mm dan untuk tebal 4 mm.
Batu merah dapat dibagi atas tiga tingkat seperti berikut:
a. Batu merah mutu tingkat I dengan kuat tekan rata-rata lebih besar dari 100kg/cm2 dengan ukuran yang sama tanpa penyimpangan.
b. Batu merah mutu tingkat II dengan kuat tekan rata-rata antara 80 kg/cm2 dan100 kg/cm2 dan ukurannya menyimpang 10%. 3).
http://3.bp.blogspot.com/-J_E0FhoxpYU/UOLZl0Wa3gI/AAAAAAAAA50/ym35jEnbWa4/s1600/2.jpg -
7/27/2019 Lap. Pas. Batu Bata
7/15
c. Batu merah mutu tingkat III dengan kuat tekan rata-rata antara 60 kg/cm2dan 80 kg/cm2 dan ukurannya menyimpang 20%.
2.2. Semen Portland
Semen adalahsuatucampuransenyawakimia yang
bersifathidrolisartinyajikadicampurdengan air
dalamjumlahtertentuakanmengikatbahan-bahan lain menjadisatukesatuanmassa
yang dapatmemadatdan.Secaraumum semen
dapatdidefinisikansebagaibahanperekat yang dapatmerekatkanbagian-
bagianbendapadatmenjadibentuk yang kuatkompakdankeras.
Bahan utama semen portland, yaitu klinker yang terdiri dari silikat-silikat
kalsium yang yang bersifat hidrolis dan biasanya digunakan bahan tambahan lain,
yaitu gips (gypsum).
2.3. Pasir
Pasir merupakan agregat halus yaitu berupa butirann-butiran mineral yang
digunakan untuk bahan pengisi beton mortar dll.
2.4. Air
Air merupakan bahan untuk mencampurkan atau menyatukan semua
bahan yang terdiri dari semen/kapur dan pasir halus (yang sudah diayak).
-
7/27/2019 Lap. Pas. Batu Bata
8/15
BAB III
LAPORAN
3.1Tujuan Prakteka. Mengetahui cara pemasangan batu bata.
b. Melatih keterampilan dan ketelitian.
3.2Landasan TeoriPasangan batu bata merupakan penyekat bangunan sebagai pemisah ruang
berupa dinding dari batu bata merah yanh ditata sedemikian rupa dengan nat
(batas bata satu dg yg lain) jangan sampai segaris, dibuat zig zak. Ada juga
dinding yang bersifat strukturan seperti shear wall sehingga tidak mungkin untuk
menggunakan bata merah karena akan mengalami kerobohan.
3.3Alat dan BahanAlat =
1. Water Pass (=suatu alat pertukangan untuk mengukur kedatarandan ketegakan yang terbuat dari kayu atau logam).
2. Benang3. Selang4. Siku rangka5. Meteran6.
Tongkat duga (profil)
7. Sendok spesi (cetok)8. Pensil9. Line Bobbins (=alat yang dipasang pada ujung kepala batu bata
sehingga benang dapat terbentang dengan tegang dan dapat
dipakai sebagai pedoman pemasangan lapisan batu bata tersebut).
10.Pemotong bata11.Palu
-
7/27/2019 Lap. Pas. Batu Bata
9/15
12.Bak spesi13.Ember14.Sekop15.Cangkul16.Ayakan pasir
Bahan=
1. Batu bata merah2. Kapur pasang3. Pasir Pasang4. Air
3.4Kesehatan dan Keselamatan Kerjaa. Memakai pakaian kerja dengan lengkap dan benar.
b. Bersihkan tempat kerja dari kotoran yang menggangg.c. Tempatkan alat-alat dan bahan-bahan di tempat yang mudah dijangkau dan
aman.
d. Jagalah agar tempat kerja selalu bersih.e. Bekerjalah dengan teliti , hati-hati dan penuh konsentrasi.
3.5Langkah Kerjaa. Siapkan alat dan bahan secukupnya di tempat yang amandan mudah
dijangkau.
-
7/27/2019 Lap. Pas. Batu Bata
10/15
b. Dua orang menentukan lokasi pemasangan. Letakkan pondasi yang sudahada untuk acuan pada kedua sisi pas.bata merah yang akan dipasang.
c. Check vertikality profil acuan dengan pendulum (unting-unting) dan beritanda dengan benang. Ukur beda ketinggian masing-masing acuan dengan
selang.
d. Ukur panjang dan tebal 10 biji batu bata, dari panjang dantebal rata-ratauntuk dipergunakan sebagai ukuran standarpasangan.Garis tongkat
penduga dengan ukuran tebal rata-rata bataditambah tebal spesi 1 cm.
e. Buat garis pada alas ( lantai ) , ukurkan panjang rataratabata ditambahspesi 1 cm. Kurang lebih sejumlah 7 bata.Pasang bata kepala di sisi
samping pasangan, cek tebalspesi dengan tongkat ukur dan pulakedatarannya denganwater pass.Pasang line bobbins dengan rentangan
benang tegang.
f. Tiga orang lainnya menyiapkan bahan spesi, mengayak pasir yang masihkasar dan membuat mortar.
Pembuatan adukan beton secara manual
Mengaduk beton secara adukan tangan
Campuran beton secara pekerjaan tangan, tidak boleh dicampur lebih dari
0,25 m3 sekaligus. Pasir dan kapur diaduk dalam keadaan kering di atas
lantai yang bersih, paling sedikit tiga kali seperti terlihat pada gambar
berikut.
-
7/27/2019 Lap. Pas. Batu Bata
11/15
Semen dituang di atas pasir lalu diaduk. Sesudah itu dibentuk sebuah
kolam di tengah campuran komponen yang masih kering dan diisi. Perlu
diperhatikan bahwa terlalu banyak air mengurangi mutu dan ketahanan
spesi. Kemudian pencampuran dimulai pada bagian pinggiran yang kering
dengan air di kolam pada pertengahan sampai semua air tercampur dalam
campuran komponen. Sekarang dicampur paling sedikit tiga kali lagi
sampai adukan menjadi homogen.
Cara mencampur komponen kering dengan komponen basah
mempengaruhi kualitas campuran adukan.
Mengaduk beton menggunakan mesin molen
Pada mesin pengaduk beton pengisian komponen beton kering dan
penuangan dilakukan dengan mengubah keringan tabung pengaduk beton.
Jika tabung berdiri tegak, maka pencampuran beton tidak dijalankan,
karena itu tabung pengaduk beton selalu berputar dalam keadaan miring.
Cara mesin pengaduk beton sederhana sekali (karena diciptakan sebagai
alat pengaduk beton)dan sangat umum, terutama sebagai mesin pengaduk
beton yang agak kecil.
-
7/27/2019 Lap. Pas. Batu Bata
12/15
g. Setelah campuran homogen kemudian angkut dengan alat pengangkut ketempat akan dilakukan pemasangan batu bata.
h. Hamparkan adukan pada alas lantai dengan rata kemudian, mulailahmemasang bata tersebut lurus benang kepala dan nat (batas bata satu dg yg
lain) jangan sampai segaris, buatlah zig zak.
-
7/27/2019 Lap. Pas. Batu Bata
13/15
i. Cek setiap lapis dengan water pass sisi tegaknya dan sisidatarnya. Supayatidak terjadi lengkungan pada tembok. Pasang kembali bata kepala di atas
pasangan yang telahselesai, cek tebal spesi dan datarnya dengan
waterpass.
j. Letakkan kembali line bobbins terus keats untuk membuatlapisanselanjutnya,Cek setiap lapis tegak, datar dan tebal spesinya
hinggadiperoleh lapis yang baik.
k. Lakukan terus sampai dengan bata ke 12 yaitu lapis terakhir dan panjangkurang lebih 2 m.
l. Rapikan pekerjaan pasangan, pada siar-siar batu bata.Bersihkan pasangandan tempat sekelilingnya.
m. Melaporkan pekerjaan kepada Instruktur/dosen setelah selesai.
3.6Hasil
-
7/27/2019 Lap. Pas. Batu Bata
14/15
-
7/27/2019 Lap. Pas. Batu Bata
15/15
3.7KesimpulanDari hasil praktik yang kami lakukan, kami dapat menyimpulkn bahwa
pekerjaan pasangan batu bata merupakanbukan pekerjaan yang
gampang/mudah kelihatannya saja mudah saat kita melihat tukang yang
sedang memasang batu bata. Kenyataannya pekerjaaan pasangan batu bata ini
membutuhkan kesabaran dan ketelatenan serta kekompakan dari team. Hasil
dari kelompok kami cukup memuaskan walaupun awalnya tidak kebagian alat
dan menggunakan alat seadanya tetapi kami dapat menyelesaikannya tepat
waktu dan cukup baik. Penataan bata pas 12 lapis dan siar juga pas. Walaupun
agak sedikit miring pada bagian tengah karena tepat dengan pertemuan
pekerjaan batu bata kelompok lain. Jadi kami harus meluruskaanya dengan
water pass dan memukul dengan palu perlahan-lahan.