dr.Firdaus.M.Med.EdBAGIAN PENDIDIKAN KEDOKTERAN
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS RIAU
Adult learning
Adult learning = Andragogy (Pembelajaran Orang Dewasa ) Malcom Knowles
Andragogy ( Perguruan tinggi Pendidikan orang Dewasa) ( SLTA) Pendidikan usia anak ke remaja (SLTP) ( SD) ( PAUD)
Pedagogy
Mengapa perlu mengetahui adult learning ?
Adult learning / Andragogy
Andragogy menekankan nilai dari proses belajar Menggunakan pendekatan pembelajaran yang berbasis masalah kolaboratif daripada didaktik kesetaraan antara guru dan siswa .
TUTORIAL,
BELAJAR MANDIRI
SKILL LAB, CL ,dll
FK UR
Mengapa perlu mengetahui adult learning ?
PEMBELAJARAN LEBIH EFEKTIF
Andragogi menekankan nilai dari proses belajar Menggunakan pendekatan pembelajaran yang berbasis masalah dan kolaboratif daripada didaktik kesetaraan antara guru dan siswa .
DOSEN MAHASISWA
Tujuan Pembelajaran
• Mengetahui bagaimana karateristik pembelajaran orang dewasa.
• Mengetahui penerapan prinsip-prinsip pembelajaran orang dewasa.
Andragogy• Teori yang memegang
seperangkat asumsi tentang bagaimana orang dewasa belajar
• Knowles’ Andragogical Assumptions ;– Concept of the Learner– Role of the Learner's
Experience– Readiness to Learn– Orientation to learning
Malcom Knowles
1. Concept of the Learner : Selama Proses maturasi seseorang mengalami pergeseran dari individu yang bergantung menjadi individu yang mandiri.
2. Role of the Learner's Experience : Sebagai orang yang tumbuh dan berkembang, seseorang mengalami akumulasi pengalaman hidup yang dipelajarinya
Knowles’ Andragogical Assumptions ;
Knowles’ Andragogical Assumptions
3. Readiness to Learn : Sesorang menjadi siap mempelajari sesuatu ketika yang dipelajari memiliki kedekatan dengan tugas dan permasalahanya
4. Orientation to learning ; seseorang mempelajari suatu pengetahuan dan keterampilan, ingin dapat diterapkan pada kehidupanya saat ini dan masa depan.
six principles of adult learning
1. Adults are internally motivated and self-directed
2. Adults bring life experiences and knowledge to learning experiences
3. Adults are goal oriented4. Adults are relevancy oriented5. Adults are practical6. Adult learners like to be respected
1. Adults are internally motivated and self-directed
Pembelajar Dewasa Otonom dan mandiri ;• Adults need to be free to direct (self-directing )• Adults be dependent in certain temporary situations.
Peran Dosen• facilitate a students' movement toward more self-directed and responsible learning as well as to foster the student's internal motivation to learn
Student CenterLearning
Self-directed learning
• Otonom dan mandiri ;– Adults need to be free to direct (self-directing )– Adults be dependent in certain temporary
situations.• Dosen sebagai– Guiding participants to their own knowledge
rather than supplying them with facts– help /show participants how to reach their goals
Six factors serve as sources of motivation for adult learning:
– Social relationships – External expectations– Social welfare– Personal advancement– Escape/Stimulation– Cognitive interest
2. Adults bring life experiences and knowledge to learning experiences
• Menggunakan pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki sebelumnya untuk mempelajari dan menerapakan pengetahuan yang baru.
• Contoh proses pembelajaran ; Brainstorming pada Tutorial
Brainstorm
3. Adults are goal-oriented
• Pembelajar dewasa berorientasi pada tujuan pembelajaran
• Pembelajar dewasa menjadi siap untuk belajar ketika mereka mengetahui tujuan pembelajaran.
• Apa tujuan suatu pembelajaran ?
4. Adults are relevancy-oriented
• Pembelajar dewasa berorientasi relevansi suatu pengetahuan
• Pembelajar dewasa ingin mengetahui relevansi apa yang mereka pelajari dengan apa yang ingin mereka capai
• Apa kegunaan pengetahuan yang dipelajari tersebut?
5. Adults are practical
• Pembelajar dewasa ingin mengetahui bagaimana menerapkan apa yang mereka pelajari di masa depan.
• Bagaimana menggunakan/menerapkan pengetahuan yang diperoleh tersebut?
6. Adult learners like to be respected
Penerapan oleh Mahasiswa
• Memiliki kemandirian dan motivasi yang tinggi dalam belajar.
• Gunakan Pengetahuan dan Pengalaman belajar sebelumnya dalam mempelajari suatu pengetahuan yang baru
• Selalu mencari tahu ; apa tujuan, guna dan penerapan suatu pengetahuan.
• Kembangkan sikap respektif
Penerapan oleh FK UR
Adult Learning• Student center Learning• Self-directed learning• Problem base Learning• Collaborative Learning
Proses Pembelajaran - Tutorial - Belajar mandiri - CL (Collaborative Learning(
Tutorial
1. Clarifying unfamiliar terms2. Problem definition3. Brainstorm4. Analyzing the problem5. Formulating learning issue6. Self-study7. Reporting
Belajar mandiri
• Sebagai seorang pelajar dewasa, anda diharapkan – Untuk melakukan belajar mandiri. – Menentukan apa yang ingin dipelajari – Menentukan tujuan yang belajar – Menentukan waktu belajar – Menentukan sumber materi yang ini di pelajari – Nilailah pembelajaran anda sendiri, identifikasi
kebutuhan pembelajaran selanjutnya.
Sore hari usai perkuliahan, Zizi seorang mahasiswa Fakultas Kedokteran semester 5 pulang ke rumahnya. Sesampainya di rumah, ibu zizi mengatakan kepada zizi bahwa ; “ Tadi siang ibu rahmi (tentangga zizi ) datang ke rumahnya, ingin menanyakan tentang anak lelakinya yang berusia 2 bulan. Ketika memandikan anaknya, ibu rahmi merasakan anaknya tersebut hanya memiliki telur pelir (buah Zakar) 1 buah. Zizi terdiam dan berfikir sejenak (tampak Zizi sedang memprediksikan hal-hal yang mungkin ditanyakan oleh ibu rahmi), kemudian Zizi segera membuka buku-bukunya
Collaborative Learning
• Mahasiswa dibagi dalam kelompok• Tiap orang dalam kelompok tersebut
diberikan tugas membaca bahan bacaan • Saling bertukar informasi tentang bahan
bacaan masing-masing dipandu oleh tutor.