Download - PERENCANAAN KAS
1
PERENCANAAN KAS
PROGRAM PERCEPATAN AKUNTABILITAS KEUANGAN PEMERINTAH2012
Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan
2
1. Sebagai kontributor dalam mencapai target pertumbuhan ekonomi, penyerapan anggaran justru menumpuk di akhir tahun anggaran (Q4) sehingga tidak optimal dalam mendukung pencapain target pertumbuhan ekonomi yang diharapkan.
2. Implementasi program/kegiatan Kementerian Negara/Lembaga yang tidak terencana dengan baik merupakan salah satu faktor penyebab.
3. Penyediaan dana oleh BUN menjadi tidak efisien
Latar Belakang
Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan
3
PERBANDINGAN PENDAPATAN DAN HIBAH,BELANJA, PEMBIAYAAN TAHUN 2011
Jan-11 Feb-11 Mar-11 Apr-11 May-11 Jun-11 Jul-11 Aug-11 Sep-11 Oct-11 Nov-11 Dec-11
-50,000,000,000,000.00
-
50,000,000,000,000.00
100,000,000,000,000.00
150,000,000,000,000.00
200,000,000,000,000.00
250,000,000,000,000.00
Pendapatan dan Hibah Belanja Negara Pembiayaan
Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan
4
PERBANDINGAN PENDAPATAN DAN HIBAH,BELANJA, PEMBIAYAAN TAHUN 2010
Jan-10 Feb-10 Mar-10 Apr-10 May-10 Jun-10 Jul-10 Aug-10 Sep-10 Oct-10 Nov-10 Dec-10
-50,000,000,000,000.00
-
50,000,000,000,000.00
100,000,000,000,000.00
150,000,000,000,000.00
200,000,000,000,000.00
250,000,000,000,000.00
Pendapatan dan Hibah Belanja Negara Pembiayaan
Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan
5
PERBANDINGAN PENDAPATAN DAN HIBAH,BELANJA, PEMBIAYAAN TAHUN 2009
Jan-09 Feb-09 Mar-09 Apr-09 May-09 Jun-09 Jul-09 Aug-09 Sep-09 Oct-09 Nov-09 Dec-09
-50,000,000,000,000.00
-
50,000,000,000,000.00
100,000,000,000,000.00
150,000,000,000,000.00
200,000,000,000,000.00
250,000,000,000,000.00
300,000,000,000,000.00
Pendapatan dan Hibah Belanja Negara Pembiayaan
Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan
6
a. K/L memiliki tupoksi yang harus dilaksanakan dan kinerja yang harus dicapai.
b. Untuk mencapai kinerja tersebut disediakan anggaran (DIPA)
c. Kinerja K/L akan terlihat dari realisasi penyerapan anggaran di Satker
Perencanaan Kas dan Pelaksanaan Anggaran
1. Anggaran K/L
Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan
MENTERI KEUANGAN SELAKU CHIEF FINANCIAL OFFICER (CFO) :Bertanggung jawab untuk membuat perencanaan kasSumber data : Perkiraan Pencairan/Penerimaan dana dari KPPN Perkiraan Penarikan/Penyetoran Dana dari unit eselon I Depkeu
/Kementerian /Lembaga
MENTERI /PIMPINAN LEMBAGA SELAKU CHIEF OPERATIONAL OFFICER (COO)
UU NO 1 tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara Pasal 14 ayat (3) :
Wajib membuat rencana/jadwal pelaksanaan kegiatan Wajib membuat Perkiraan Penarikan dan/atau Perkiraan
Penyetoran berdasar jadwal pelaksanaan kegiatan Penyusunan Perkiraan Penarikan dan/atau Perkiraan Penyetoran
didelegasikan kepada Kepala kantor/Kepala Satuan Kerja
TANGGUNG JAWAB BENDAHARA UMUM NEGARA (BUN) DAN KEWAJIBAN MENTERI/PIMPINAN LEMBAGA
8
Dokumen Pelaksanaan Anggaran
a. Dokumen pelaksanaan anggaran (DIPA) menguraikan sasaran yang hendak dicapai, fungsi, program, rincian kegiatan, dan anggaran yang disediakan untuk mencapai sasaran tersebut, dan rencana penarikan dana tiap-tiap Satuan Kerja, serta pendapatan yang diperkirakan (pasal 14 ayat 3 UU No. 1 tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara)
b. Pengguna Anggaran/Kuasa Pengguna Anggaran melaksanakan kegiatan sebagaimana tersebut dalam dokumen pelaksanaan anggaran (pasal 17 ayat 1 UU No. 1 tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara).
c. Berdasarkan ketentuan pasal 14 dan 17 tersebut, Pengguna Anggaran/Kuasa Penguna Anggaran bertanggung jawab atas:1) Pelaksanaan kegiatan yang ditetapkan dalam DIPA.2) Penyerapan anggaran yang dialokasikan/disediakan dalam DIPA.3) Pencapaian sasaran program/kegiatan yang ditetapkan dalam
DIPA
Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan
9
APBN
Alokasi Anggaran Per K/L (RKAKAL)
Alokasi Anggaran Per Satker (DIPA)
Halaman III DIPA
POK
Rencana Kerja
Pembuatan Jadwal Pelaksanaan Kegiatan Selama 1 tahun
Pelaksanaan kegiatan secara konsisten/ sesuai jadwal
Monitoring/evaluasi atas pelaksanaan kegiatan yang belum tercapai
Perencanaan Kas dan Pelaksanaan Anggaran
Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan
PE
RE
NC
AN
AA
N K
AS
10
a. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;
b. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2007 tentang Pengelolaan Uang Negara/Daerah;
c. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 192/PMK.05/2009 tentang Perencanaan Kas;
d. Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharan Nomop PER-03/PB/2010 tentang Perkiraan Penarikan Dana Harian Satuan Kerja dan Perkiraan Pencairan Dana Harian Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara.
Dasar Hukum
Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan
11
PMK Nomor192/PMK.05/2009 tentang Perencanaan Kas
Perencanaan Kas Pemerintah
CFO/BUN
COO/K/L
KPPN
BA BUN
SATKER
Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan
12
Perencanaan kas memberikan pedoman bagi Pengguna Anggaran/Kuasa Pengguna Aggaran untuk:a. Memastikan bahwa seluruh kegiatan yang ditetapkan dalam
dokumen pelaksanaan anggaran (DIPA) dilaksanakan.b. Monitoring pelaksanaan kegiatan dan progress
penyerapan anggaran secara berkelanjutan.c. Identifikasi kegiatan-kegiatan yang secara nature tidak perlu
dilakukan pada akhir tahun anggaran sehingga menghindari penumpukan belanja pada akhir tahun anggaran.
d. Identifikasi hambatan-hambatan dalam pelaksanaaan kegiatan dan penyerapan anggaran.
e. Memperoleh informasi kebutuhan untuk melakukan revisi DIPA/POK lebih awal.
f. Evaluasi pencapaian sasaran program/kegiatan secara periodik pada TA berjalan.
g. Memperoleh input yang dapat dipergunakan untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan anggaran dan pencapaian sasaran program/kegiatan pada TA yang akan datang.
Manfaat Perencanaan Kas
Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan
13
POKOK-POKOK PERENCANAAN KAS
Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan
14
1. JENIS PERENCANAN KAS
Bulanan
Mingguan
Harian 1 Minggu
2 Bulan
12 Bulan
Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan
15
2. WAKTU PENYAMPAIAN
No Bentuk Perkiraan
Wkt Penyampaian
Pemutakhiran
1 Bulanan 10 hari setelah pengesahan DIPA 3 hr sebelum bulan Perkiraan
2 Mingguan 5 hari kerja sebelum minggu pertama Perkiraan
2 hr sebelum minggu Perkiraan
3 Harian Dua hari sebelum awal minggu/ Setiap Hari Kamis
1 hari kerja sebelumnya
No Bentuk Perkiraan
Wkt Penyampaian
Pemutakhiran
1 Bulanan 10 hari setelah pengesahan DIPA 3 hr sebelum bulan Perkiraan
2 Mingguan 5 hari kerja sebelum minggu pertama perkiraan
2 hr sebelum minggu Perkiraan
a. Perkiran Penarikan Dana
b. Perkiran Penyetoran Dana
Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan
16
3. PERENCANAN KAS BULANAN
1) Perkiraan Penarikan Dana/PerkiraanPenyetoran Dana Bulanan merupakan perkiraan dalam satu tahun anggaran yang dirinci dalam dua belas bulan.
2) Disampaikan paling lambat 10 hari kerja setelah pengesahan DIPA.
3) Jika ada perubahan, Updating/Pemutakhiran disampaikan tiap bulan, paling lambat 3 hari kerja sebelum bulan perkiraan.
Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan
17
18/01/2011 JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGST SEPT OKT NOV DES
27-Jan FEB MAR APR MEI JUN JUL AGST SEPT OKT NOV DES
23-Feb MAR APR MEI JUN JUL AGST SEPT OKT NOV DES
29-Mar APR MEI JUN JUL AGST SEPT OKT NOV DES
28-Apr MEI JUN JUL AGST SEPT OKT NOV DES
25-Mei JUN JUL AGST SEPT OKT NOV DES
28-Jun JUL AGST SEPT OKT NOV DES
28-Jul AGST SEPT OKT NOV DES
27-Agust SEPT OKT NOV DES
28-Sep OKT NOV DES
27-Okt NOV DES
26-Nov DES
b. Penyampaian dan Updating
Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan
18
BATAS MAKSIMAL PENYEDIAAN DANA YG BISA DITARIK SATKER PADA BULAN TSB
PERKIRAAN SATKER TERLALU TINGGI
SPM LEBIH RENDAH DARI PERKIRAAN
SELISIH ANTARA REALISASI & PERKIRAAN TIDAK DAPAT DICAIRKAN
DAPAT DICAIRKAN…SETELAH PERKIRAAN BULAN BERIKUTNYA DIREVISI
PERKIRAAN SATKER RENDAH
SPM LEBIH TINGGI DARI PERKIRAAN
SELISIH....STOP..! (TDK BISA DICAIRKAN)
KEMUNGKINAN
c. Fungsi
Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan
19
Realisasi Rp. 500 juta sehingga selisih 400 juta
Rp. 400 juta tidak dapat dicairkan
Updating/revisi Perkiraan, Perkiraan pada bulan Maret dan April diubah. Bulan Maret bertambah 275 juta & Bulan April bertambah 125 juta
Dapat dicairkan
Dalam jutaan rupiah
= 560 + 275 = 900 + 125
Satker A dengan pagu Rp. 8,890 miliar menyusun Perkiraan Penarikan Dana sebagai berikut
15/01/2010 JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGST SEPT OKT NOP DES JUMLAH
750 900 560 900 750 655 1.005 950 660 850 760 150 8.890
JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGST SEPT OKT NOP DES JUMLAH
750 500 835 1025 750 655 1.005 950 660 850 760 150 8.890
d. Contoh
20
4. PERENCANAAN KAS MINGGUAN
1) Perkiraan Penarikan Dana/Perkiraan Penyetoran Dana Mingguan merupakan perkiraan dalam satu bulan yang dirinci dalam 4 periode/minggu.
2) Disusun tiap dua bulan dan disampaikan paling lambat lima hari kerja sebelum minggu pertama perkiraan
3) Updating/Pemutakhiran (jika ada perubahan) tiap bulan, paling lambat dua hari kerja sebelum minggu pertama perkiraan.
4) Perkiraan mingguan tidak menjadi batas maksimal penarikan dana satker, tetapi jumlah perkiraan mingguan dalam satu bulan harus sama dengan Perkiraan Penarikan Dana Bulanan.
Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan
21
04 Jan 2012
Jan-01
Jan-02
Jan-03
Jan-04
Feb-01
Feb-02
Feb-03
Feb-04 Asumsi bulan Februari tidak ada revisi
Lima hari kerja sblmnya
Mar-01
Mar-02
Mar-03
Mar-04
Apr-01
Apr-02
Apr-03
Apr-04
Dan seterusnya…………………………………….ASUMSI BULAN FEBRUARI ADA PERUBAHAN/ REVISI
04 Jan 2012 Jan-
01Jan-02
Jan-03
Jan-04
Feb-01
Feb-02
Feb-03
Feb-04
Dua hari kerja sblmnya
Feb-01
Feb-02
Feb-03
Feb-04
Lima hari kerja sblmnya
Mar-01
Mar-02
Mar-03
Mar-04
Apr-01
Apr-02
Apr-03 Apr-04
Dan seterusnya…….Minggu 1 : Tgl. 1 s.d. 7
Minggu 3 : Tgl. 16 s.d. 23
Minggu 2 : Tgl. 8 s.d 15Minggu 4 : Tgl. 24 s.d. 30
b. Penyampaian dan Updating
Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan
22
MINGGU I MINGGU II MINGGU III MINGGU IV JUMLAH
350 230 130 245 955
MINGGU I MINGGU II MINGGU III MINGGU IV JUMLAH
300 280 115 260 955
50 15
Satker A menyampaikan Perkiraan Penarikan Dana Mingguan untuk bulan Maret 20XX sebagai berikut :
Contoh : Realisasi SP2D dalam Maret 20XX adalah sebagai berikut:
= 50+230 = 245+15
c. Contoh
Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan
23
1) Perkiraan Penarikan Dana Harian merupakan perkiraan dalam satu minggu yang dirinci dalam hari kerja pada minggu tersebut.
2) Disusun tiap minggu dan disampaikan setiap hari Kamis minggu sebelumnya.
3) Updating/Pemutakhiran, paling lambat satu hari kerja sebelumnya.
5. PERENCANAAN KAS HARIAN
Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan
24
S SL R K J
4 5 6 7 8
MINGGU I S SL R K J
11 12 13 14 15
MINGGU II S SL R K J
18 19 20 21 22
MINGGU III S SL R K J
25 26 27 29 30
MINGGU IVPenyampaian Perkiraan
Penyampaian Updating Perkiraan
=
=
b. Penyampaian dan Updating
Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan
25
1. Diantar langsung
2. Email3. SMS
Kamis minggu
sebelumnya
Tembusan
SATKER
PERKIRAAN PENARIKAN DANA
BULANAN
PERKIRAAN PENARIKAN DANA
MINGGUAN
PERKIRAAN PENARIKAN DANA
HARIAN
KPPN
Perkiraan Pencairan
Dana Harian
Evaluasi Akurasi
KANWIL DJPB
ANALISIS
PEMBINAAN KE SATKER
DIT. PKN
PERENCANAAN PENGELUARAN
PERENCANAAN KAS
Tujuan :1. Kuasa BUN dapat memastikan
ketersediaan dana 2. Satker memperoleh dana tepat
jumlah & waktu
c. Mekanisme Penyusunan
Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan
26
IV. TEKNIS PENYUSUNAN PERKIRAAN PENARIKAN DANAOLEH SATKER
A. ALUR PENYUSUNAN PERKIRAAN PENARIKAN DANAB. PENYUSUNAN PERKIRAAN PENARIKAN DANAB. 1. Langkah-Langkah Penyusunan Perkiraan Penarikan DanaB. 2. Penyusunan Jadwal Pelaksanaan KegiatanB. 3. Format Jadwal Pelaksanaan KegiatanB. 4. Penyusunan Perkiraan Penarikan DanaC. 5. Updating Perkiraan Penarikan DanaD. 6. Pengelompokan KegiatanE. 7. Format Perkiraan Penarikan Dana
A.ALUR PENYUSUNAN PERKIRAAN PENARIKAN/PENYETORAN DANA OLEH SATKER
Rincian kegiatan sesuai dengan RKAKL
Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Perkiraan Penarikan/Penyetoran Dana
Updating
B. PENYUSUNAN PERKIRAAN PENARIKAN DANA
a. Penyusunan Jadwal Kegiatan Sesuai RKAKL.menyusun rencana waktu pelaksanaan kegiatan /subkegiatan yang terdapat dalam RKAKL. Jadwal ini sebagai acuan bagi satker untuk melaksanakan kegiatannya selama satu tahun anggaran.
b. Penyusunan Perkiraan Penarikan Danamembuat perkiraan biaya dari masing-masing kegiatan disesuaikan dengan pagu dan jadwal kegiatan
c. Updating Datamenyesuaikan jadwal pelaksanaan kegiatan dan Perkiraan Penarikan Dana dengan realisasi dan perubahan kondisi di lapangan yang diperkirakan mengubah Perkiraan Penarikan Dana.
B. 1. Langkah-Langkah Penyusunan Perkiraan Penarikan Dana
Setelah menyusun RKAKL, satker harus :1. Memahami setiap rincian kegiatan dalam RKAKL.2. Dapat membedakan kegiatan yang bersifat kontraktual dan non
kontraktual.3. Menyusun jadwal pelaksanaan kegiatan dengan memperhatikan
sifat dan jenis kegiatan:- Kegiatan bersifat kontraktual harus menyesuaikan
dengan aturan Keppres 80 tahun 2003.- Kegiatan yang rutin tiap bulan seperti gaji dan honor.- Kegiatan yang insidental seperti sosialisasi disesuaikan
dengan jadwal kegiatan satker.
B.2. Penyusunan Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN TAHUN ANGGARAN 2009KODE SATKER : XXXXXXNAMA SATKER : XXXXXXXXXXBAGIAN ANGGARAN/ESI : XXX.XXKPPN : XXX
KODEPROGRAM/KEG/SUB. KEG/JENIS BELANJA/RINCIAN
BELANJA PAGU
PERKIRAAN PENARIKAN DANA TAHUN ANGGARAN 2010
Jan Feb Mar Apr MEI Juni Juli Agst Sept Okt Nop Des
1PENGELOLAAN GAJI, HONORARIUM DAN TUNJANGAN
1,379,828,000 00001 Pembayaran gaji, lembur, honorarium dan vakasi
1,379,828,000 511111
belanja gaji pokok 899,881,000
511121 Belanja tunj.suami/istri PNS 64,909,000
511122Tunjangan anak
26,351,000 2 Penyelengaraan operasional dan pemeliharaan
perkantoran
3,489,148,000 01165
operasional pelaksanaan satker 77,490,000
521111 Belanja Keperluan perkantoran 61,490,000
- keperluan sehari-hari perkantoran
18,190,000
- Biaya supplies komputer 40,000,000
- Biaya kertas berharga
3,300,000 0205
Perawatan Gedung Kantor 18,658,000
-
-
-
-
-
-
-
-
523111Belanja biaya pemeliharaan Gedung dan kantor
18,658,000 -
-
-
-
-
-
-
-
- instalasi listrik/air
4,000,000
- Pemel. Gd. Kantor 10,658,000
- Pemel. Halaman Kantor
4,000,000
B. 3. Format Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
B. 4. Penyusunan Perkiraan Penarikan Danaa. Setelah satker membuat jadwal pelaksanaan kegiatan, satker
harus memilah-milah kegiatan yang bersifat kontraktual dan non kontraktual. Kegiatan yang bersifat kontraktual merupakan kegiatan yang cara pembayarannya melalui kontrak dengan pihak ketiga. Kegiatan kontraktual terbagi menjadi kegiatan yang sudah dikontrakkan dan akan dikontrakkan (kegiatan yang kira-kira akan di kontrakkan/pada waktu bulan-bulan mendatang). Perkiraan Penarikan Dana disesuaikan dengan termin pembayaran.
b. Satker menentukan besarnya biaya yang dibutuhkan setiap kegiatan disesuaikan dengan pagu dan jadwal kegiatan. Biaya perkegiatan yang sesuai dengan jadwal kegiatan ini yang kemudian menjadi Perkiraan PenarikanDana.
B. 5. Updating Perkiraan Penarikan Dana
a. Jika ada perubahan kondisi yang merubah jadual kegiatan dan jadual Perkiraan Penarikan/Penyetoran Dana.
b. Updating data minimal dilakukan tiap sebulan sekali.c. Contoh beberapa hal yang mengharuskan updating data :
- Jika lebih kecil dari perkiraan belanja.- Revisi yang merubah pagu (revisi kuning).- Revisi yang tidak merubah pagu (revisi putih)- Perubahan jadual pelaksanaan kegiatan- Terima SKPA- Diperkirakan belanja tidak bisa dicairkan
Perkiraan Penarikan Dana
B. 6. Pengelompokkan Kegiatan
Pagu Realisasi Sisa Pagu Perkiraan Penarikan Dana tahun 20XX
Kontraktual
Non Kontraktual Kontraktual
Non kontraktual
Kontraktual
Non Kontraktual Januari Februari Maret …….. DesemberAkan
Dikontrakkan Sudah
Dikontrakkan Akan
Dikontrakkan Sudah
Dikontrakkan
B. 7. Format Perkiraan Penarikan Dana
35
TERIMA KASIH
Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan