Transcript
Page 1: Potensi energi jabar

Slide 1

Page 2: Potensi energi jabar

Slide 2

• UU NO.30 / 2007 Tentang ENERGI

• UU NO.30 / 2009 Tentang KETENAGALISTRIKAN

• Peraturan Pemerintah No. 70 / 2009 tentang Konservasi

Energi

• PERPRES No 5 / 2006 tentang Kebijakan Energi Nasional

(KEN)

KERANGKA REGULASI

Page 3: Potensi energi jabar

Slide 3

8 ARAH KEBIJAKAN ENERGI NASIONAL

1. Mengubah paradigma sumber daya energi sebagai komoditas menjadi sebagai modal

pembangunan,

2. Meningkatkan cadangan terbukti energi fosil dan mengurangi pangsanya dalam bauran

energi nasional,

3. Meningkatkan pangsa sumberdaya energi baru dan terbarukan (ebt),

4. Meningkatkan program efisiensi, konservasi, dan pelestarian lingkungan hidup,

5. Meningkatkan pengelolaan energi secara mandiri, penciptaan lapangan kerja,

kemampuan dan peranan industri dan jasa energi dalam negeri,

6. Memeratakan akses terhadap energi migas dan listrik bagi masyarakat kota dan desa,

7. Mengamankan pasokan energi, khususnya listrik dan migas untuk jangka pendek,

menengah, dan panjang,

8. Mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya energi dalam pembangunan ekonomi

nasional,

Sumber : DEN, 2011

Page 4: Potensi energi jabar

Slide 4

ARAH KEBIJAKAN ENERGI NASIONAL

EBT

Gas Bumi

Batubara

M. Bumi

21%

30,7 %

43,9%

4,4%

EBT

Gas Bumi

Batubara

M. Bumi

2010* 2015 2020

2025

KONSERVASI

ENERGI (33,85%)

DIV

ER

SIF

IKA

SI

EN

ER

GI

BAU**

Sumber: *Prakiraan 2010, DEN 2010-2025, **BAU EBTKE

PERPRES 5/2006 VISI 25/25

25 %

22 %

30%

23 %

41.7%

20,6%

34.6%

3,1%

4300

JutaSBM

2852

JutaSBM

1131,3

JutaSBM

Minyak Bumi42%

Batubara34%

Gas21%

EBT3%

Minyak Bumi20%

Batubara33%

Gas30%

EBT17%

Minyak Bumi30%

Batubara22%

Gas23%

EBT25%

3200

JutaSBM

20%

30%

33%

17%

Panas Bumi

9.500 MW

Panas Bumi

12.000 MW

Arah Kebijakan Energi

-Dimulai dari 2010

-Berdasarkan Perpres 5/2006, maka tahun 2025 penggunaan EBT menjadi 17%, kontribusi pabum 9500 MW

-Akan tetapi ada visi besar (visi 25/25), 25% penggunaan EBT pada tahun 2025, kontribusi pabum 12.000 MW

-Angk a 25% tidak terlepas dari Konservasi Energi, termasuk dengan Paksaan Peraturan

Page 5: Potensi energi jabar

Slide 5

Page 6: Potensi energi jabar

Slide 6

PEMBANGKIT LISTRIK DI JAWA BARAT

Sumber : RUPTL PLN 2011-2025 + *PLTU Jabar 1 Indramayu

EBT = 60 %

EBT = 51 %

Air

39%

Pabum

21%

Gas

4%

HSD

36%

Bauran Pembangkit Listrik Berdasarkan Bahan Bakar

Pembangkit (tanpa PLTU Jabar I Indramayu)

No. Nama Pembangkit JenisJenis B.

BakarPemilik

Kapasitas

Terpasang

(MW)

1 Ubrug PLTA Air Indonesia Power 18.4

2 Kracak PLTA Air Indonesia Power 18.9

3 M. Tawar B-1 PLTGU HSD PJB 640

4 M. Tawar B-2 PLTG HSD PJB 280

5 M. Tawar PLTG HSD PLN 858

6 C. Listrindo PLTG Gas Swasta 150

7 Salak PLTP Panas Bumi Indonesia Power 180

8 Salak IPP PLTP Panas Bumi Swasta 197

9 Plengan PLTA Air Indonesia Power 6.9

10 Lamajan PLTA Air Indonesia Power 19.6

11 Cikalong PLTA Air Indonesia Power 19.2

12 Bengkok PLTA Air Indonesia Power 3.2

13 Dago PLTA Air Indonesia Power 0.7

14 Parakan PLTA Air Indonesia Power 9.9

15 Saguling PLTA Air Indonesia Power 700.7

16 Cirata PLTA Air PJB 1008

17 Jatiluhur PLTA Air Swasta 150

18 Kamojang PLTP Panas Bumi Indonesia Power 140

19 Drajat PLTP Panas Bumi Indonesia Power 55

20 Drajat IPP PLTP Panas Bumi Swasta 95

21 Wayang Windu PLTP Panas Bumi Swasta 227

22 Sunyaragi 1-2 PLTG Gas Indonesia Power 40.2

23 Sunyaragi 3-4 PLTG HSD Indonesia Power 40.1

24 Drajat 3 PLTP Panas Bumi Swasta 121

25 Kamojang 4 PLTP Panas Bumi Swasta 60

26 PLTU Jabar 1 Indramayu* PLTU Batu Bara PLN 990

Jumlah 6028.8

Air

33%

Pabum

18%Gas

3%

HSD

30%

Batubara

16%

Bauran Pembangkit Listrik Berdasarkan Bahan Bakar

Pembangkit (termasuk PLTU Jabar I Indramayu)

Air : 1.955,5 MW HSD : 1.818,1 MW

Panas Bumi : 1.075 MW Gas : 190,2 MW

Page 7: Potensi energi jabar

Slide 7

KONDISI BAURAN ENERGI JAWA BARAT SAAT INI

Gas Bumi

16%

Minyak Bumi

50%

EBT

11%

Batu Bara

23%

Bauran Energi Jawa Barat incl. PLTU Jabar

1 IndramayuGas Bumi

16%

Minyak Bumi

50%

EBT

13%

Batu Bara

21%

Bauran Energi Primer + Listrik*

Kondisi pra PLTU Jabar 1 Kondisi pasca PLTU Jabar 1

Terjadi Penurunan

pangsa EBT sebesar 2%

Page 8: Potensi energi jabar

Slide 8

TARGET BAURAN ENERGI JAWA BARAT 2025?

Coal

23%

Other

8%

Natural Gas

25%

Biofuel

5%

Hydropower

3%

Geothermal

11%

Oil

Products

25%

0%

Minihidro;

1,00%

Solarenergy

; 1,20%

Fuel Cell;

0,30%

Wind;

0,50%

Biomass;

5,00%

Sumber : Rancangan RUED Provinsi Jawa Barat, 2012

Target Pangsa EBT Jawa Barat 2025 => 27 %

Page 9: Potensi energi jabar

Slide 9

RASIO ELEKTRIFIKASI JAWA BARATKABUPATEN

JUMLAH RUMAH TANGGA

(RT)RT PLN RT NON-PLN RE (%)

Kab. Bogor 1,231,926 1,079,739 6,583 88.63

Kab. Sukabumi 654,883 401,291 5,743 62.47

Kab. Cianjur 612,974 344,895 15,301 59.05

Kab. Bandung 850,768 528,755 6,517 63.24

Kab. Garut 621,950 358,936 10,761 59.74

Kab. Tasikmalaya 482,568 302,938 2,287 63.58

Kab. Ciamis 470,525 292,809 904 62.74

Kab. Kuningan 271,673 185,081 474 68.65

Kab. Cirebon 558,323 394,881 1,456 71.35

Kab. Majalengka 351,750 201,963 112 57.75

Kab. Sumedang 334,594 230,111 721 69.34

Kab. Indramayu 495,407 341,390 2,191 69.71

Kab. Subang 431,874 302,710 1,376 70.77

Kab. Purwakarta 231,610 204,362 1,789 89.46

Kab. Karawang 589,298 466,983 2,638 80.10

Kab. Bekasi 742,809 543,744 2,312 73.89

Kab. Bandung Barat 413,255 289,564 813 70.63

Kota Bogor 242,551 222,420 397 92.34

Kota Sukabumi 78,264 61,313 186 78.98

Kota Bandung 654,751 539,673 914 82.99

Kota Cirebon 77,387 51,133 206 66.68

Kota Bekasi 627,574 562,472 428 90.16

Kota Depok 464,774 420,815 382 91.09

Kota Cimahi 150,398 124,404 351 83.38

Kota Tasikmalaya 170,561 122,421 9 72.15

Kota Banjar 49,619 40,583 106 82.43

11,862,066 8,615,386 64,957 73.55

Sumber : PLN Distribusi Jabar Banten, 2012

Page 10: Potensi energi jabar

Slide 10

POTENSI MIGAS

JAWA BARAT

Page 11: Potensi energi jabar

Slide 11

Page 12: Potensi energi jabar

Slide 12

INFRASTRUKTUR PASOKAN BBM JAWA BARAT

Terdapat 428 Stasiun Pengisian Bahan Bakar untuk Umum (SPBU) di

wilayah Jawa Barat.

Unit Pemasaran BBM yang terdapat di wilayah Jawa Barat berjumlah

7 unit,

1) Depot BBM Balongan,

2) Depot BBM Tasikmalaya,

3) Depot Ujung Berung,

4) Depot BBM Tasikmalaya,

5) DPPU Bandara Husein Sastranegara,

6) Depot Padalarang,

7) Depot Cabang Bandung.

Sedangkan unit pengolahan BBM terdapat di Balongan, Indramayu.

Page 13: Potensi energi jabar

Slide 13

Page 14: Potensi energi jabar

Slide 14

Page 15: Potensi energi jabar

Slide 15

Energi Fosil dengan biaya

berapapun

(Malah Disubsidi)

Energi Terbarukan

Sebagai Alternatip

Kebutuhan Energi

Sektoral :

-RmhTangga

- Transport

- Industri

- Komersial

Maksimalkan Penyediaan

dan Pemanfaatan Energi

Terbarukan dengan harga

Avoided Fossil Energy

Costs

Energi Fosil sebagai Faktor

Penyeimbang

ENERGY

SUPPLY SIDE MANAGEMENT

ENERGY

DEMAND SIDE MANAGEMENT

PERUBAHAN PARADIGMA ENERGI

Sumber : EBTKE-KESDM 2010

Kebutuhan

Energi

Sektoral yang Efisien:

-RmhTangga

- Transport

- Industri

- Komersial

SUPPLY SUPPLYDEMAND DEMAND

Page 16: Potensi energi jabar

Slide 16

POTENSI EBT

JAWA BARAT

Page 17: Potensi energi jabar

Slide 17

Provinsi Jawa Barat merupakan Provinsi dengan potensi panas bumi terbesar di Indonesia. Data terakhir menyebutkan bahwa

potensi panas bumi di Jawa Barat mencapai 6.101 MW yang tersebar di 44 titik sebagaimana terlihat pada tabel di atas. Angka ini

mencapai 20,8% dari total potensi Indonesia yang pada tahun 2011 telah berada pada kisaran 29.038 MW (Kementrian ESDM, 2011).

Dengan demikian berarti seperlima potensi panas bumi Indonesia berada di Jawa Barat.

Page 18: Potensi energi jabar

Slide 18

Page 19: Potensi energi jabar

Slide 19

Slide ini memberikan gambaran road map pengembangan panas bumi di Jawa Barat seperti yang telah disampaikan pada paparan

sebelumnya. Dari targetpengembangan4.257 MWpadatahun2025,kamimerencanakanrealisasinyasebesar3.267

MW.Jikaasumsisamadenganslidesebelumnya,makaPLTPakanmampumenyuplai3,863,554MWhatausekitar4%daritotalkebutuhan106,3

95,833MWh

Page 20: Potensi energi jabar

Slide 20

PENGEMBANGAN BIOENERGI JAWA BARAT

DENGAN KEMIRISUNAN

Page 21: Potensi energi jabar

Slide 21

MENGAPA ‘KEMIRISUNAN’ ? • Pengembangan program KEBUN ENERGI dengan

penanaman pohon “Kemiri Sunan” (Aleurites TrispermaBLANCO) merupakan salah satu strategi pemenuhan energinabati (biofuel) untuk transportasi dan industri .

• Pemilihan komoditas kemirisunan adalah terutama karenadapat disinergikan dengan dengan program PemerintahJawa Barat lainnya (GRLK, Jabar Green Province, Ekopontren, dll).

• Selain itu, program ini sesuai dengan tujuan RTRW JawaBarat 2009-2029 yaitu : “mencapai 45% kawasan lindung”.

• Pengembangan program KEBUN ENERGI ini juga merupakanpeluang besar untuk mendukung ketahanan energi JawaBarat, dan peningkatan pendapatan masyarakat.

Page 22: Potensi energi jabar

Slide 22

PERBANDINGAN JARAK PAGAR DAN KEMIRISUNAN

JARAK PAGAR KEMIRISUNAN

Tanaman perdu Tanaman berkayu keras;

Berakar serabut Berakar tunggang, mencegah erosi

Daun sedikit, tinggi pohon s.d 2 meter Berdaun banyak, gugur, tinggi pohon s.d 20

meter, lebar kanopi s.d 7 meter

Produksi buah 2,5 – 3 kg per

pohon/tahun

Produksi buah 150-200 kg per pohon/tahun

Produktifitas minyak rendah (3 ton/Ha) Produktifitas minyak tinggi (10 ton/Ha)

Berbuah pada umur 1 tahun, setelah

tahun kedua produksi menurun

Berbuah pada 3-7 tahun, masih berbuah s.d

puluhan tahun

Rendemen 32-26% Rendemen 50-56%

Panen buah dengan cara dipetik, perlu

biaya untuk buruh pemetik

Panen dengan cara memungut buah yang

jatuh, biaya rendah

Page 23: Potensi energi jabar

Slide 23

Page 24: Potensi energi jabar

Slide 24

Page 25: Potensi energi jabar

Slide 25

Page 26: Potensi energi jabar

Slide 26

Page 27: Potensi energi jabar

Slide 27

Page 28: Potensi energi jabar

Slide 28

NO JENISJUMLAH

POHON

TOTAL

KERNEL

(ton/tahun)

MINYAK

NABATI

(ton/tahun)

BIODIESEL

(Liter/tahun)

SETARA

Rupiah/pertahun

Lahan Kritis 591,707.59 Ha 59,170,758.96 11,834,151.79 5,917,075.90 5,336,708,812.80 32,020,252,876,796.20

Asumsi 5% lahan yg ditanami 29,585.38 Ha 2,958,537.95 591,707.59 295,853.79 266,835,440.64 1,601,012,643,839.81

Jalan Provinsi 2,181,342.91 Meter 218,134.29 43,626.86 21,813.43 19,673,893.22 118,043,359,294.16

Asumsi 20% jalan yang

ditanami436,268.58 Meter 43,626.86 8,725.37 4,362.69 3,934,778.64 23,608,671,858.83

Lahan HGU 224,387.26 Hektar 22,438,725.55 4,487,745.11 2,243,872.55 2,023,785,844.34 12,142,715,066,055.40

Asumsi 5% lahan yg ditanami 11,219.36 Hektar 1,121,936.28 224,387.26 112,193.63 101,189,292.22 607,135,753,302.77

Sungai Utama 16,399,413.79 Meter 1,639,941.38 327,988.28 163,994.14 147,909,030.80 887,454,184,802.71

Asumsi 25% sungai utama

yang ditanami4,099,853.45 Meter 409,985.34 81,997.07 40,998.53 36,977,257.70 221,863,546,200.68

CSR dari WKP Panas Bumi 816,322.00 Hektar 81,632,200.00 16,326,440.00 8,163,220.00 7,362,543,404.74 44,175,260,428,410.40

Asumsi 10% lahan yg ditanami 81,632.20 Hektar 8,163,220.00 1,632,644.00 816,322.00 736,254,340.47 4,417,526,042,841.04

Reklamasi Tambang 268,036.87 Hektar 26,803,687.00 5,360,737.40 2,680,368.70 2,417,468,951.52 14,504,813,709,131.90

Asumsi 5% lahan yg ditanami 13,401.84 Hektar 1,340,184.35 268,036.87 134,018.44 120,873,447.58 725,240,685,456.60

14,037,490.8 2,807,498.2 1,403,749.1 1,266,064,557.2 7,596,387,343,499.7

Keterangan :

- Jumlah pohon 100/ha (asumsi jarak tanam 10 m)

- Produksi rata-rata kernel 20 ton / hektar per tahun (1 pohon menghasilkan 200 kg kernel/tahun)

- Asumsi Minyak Nabati didapat dari 50 % kernel

- Asumsi Biodiesel didapat dari 80 % Minyak nabati dan 20% gliserol

- Massa Jenis pada suhu 40⁰ C = 887 kg/m³

POTENSI LAHAN YANG DAPAT DIMANFAATKAN MENJADI BIODIESEL DARI TANAMAN

KEMIRI SUNAN DI PROVINSI JAWA BARAT

LUAS / PANJANG

(Hektar / Meter)

TOTAL

1

2

3

4

5

6

Target produksi 1,2 juta

kiloliter biodiesel pertahun,

setara penghasilan 7,6

Page 29: Potensi energi jabar

Slide 29

Page 30: Potensi energi jabar

Slide 30

TANTANGAN TEKNOLOGI KEMIRISUNAN

• Secara kimia, minyak kemirisunan memiliki tingkat kestabilan

oksidasi rendah (mengering bila bersentuhan dg udara) �

perlu cara pengangkutan/pengolahan yang tepat

• Memiliki kadar Iodium tinggi di atas SNI (korosif) � perlu

penelitian lenjutan untuk teknologi hidrogenasi skala UKM.

• Produk-produk turunan kemirisunan (biogas, sabun, cat

minyak, tinta, dll) perlu penelitian lebih lanjut untuk diproduksi

skala besar secara ekonomis.

DIHARAPKAN PENELITIAN LANJUTAN TEKNOLOGI SELESAI

PADA 2013/2014 DAN DAPAT DIPRODUKSI PADA SKALA

EKONOMI PADA 2015.

Page 31: Potensi energi jabar

Slide 31

Page 32: Potensi energi jabar

Slide 32

ENERGI TERBARUKAN LAINNYA(PLTMH, BIOGAS, BIO-BRIKET, PLTSurya,

PLTSa)

Page 33: Potensi energi jabar

Slide 33

Page 34: Potensi energi jabar

Slide 34

Page 35: Potensi energi jabar

Slide 35

Page 36: Potensi energi jabar

Slide 36

Page 37: Potensi energi jabar

Slide 37

Page 38: Potensi energi jabar

Slide 38

Page 39: Potensi energi jabar

Slide 39

FAKTOR PENGHAMBAT KEBERHASILAN

PROGRAM PENGEMBANGAN EBT

� Penetapan harga energi fosil belum mencapai harga keekonomiannya,

sehingga harga energi terbarukan sulit bersaing.

� Kurangnya kebijakan fiskal dan terbatasnya insentif untuk EBT.

� Kurangnya sistem dan mekanisme pendanaan yang mendorong kegiatan

penyediaan dan pemanfaatan EBT serta mekanisme pasar yang sehat.

� Kurangnya koordinasi antar sektor, kejelasan target dan pembagian peran.

� Rendahnya pemahaman masyarakat mengenai EBT dan budaya hemat

energi

� Regulasi nasional yang belum harmonis, tumpang tindih, dan kurang

mendukung penyediaan dan pemanfaatan EBT.

( Sumber : Evaluasi Kementerian ESDM, Juli 2011)

Page 40: Potensi energi jabar

Slide 40

PERMASALAHAN PENGEMBANGAN ENERGI DI

JAWA BARAT

� Rasio Elektrifikasi yang masih rendah

� Belum optimalnya pemanfaatan Energi Terbarukan Setempat

� Dampak Lingkungan dari penggunaan energi di sektor industri

� Kesenjangan akses energi/elektrifikasi di daerah pembangkit

� Konsumsi energi yang belum menjadi daya dorong produktivitas ekonomi

masyarakat

� Belum optimalnya sinkronisasi program perencanaan energi daerah dengan

nasional

� Belum optimalnya investor swasta dalam pengembangan energi baru dan

terbarukan

Page 41: Potensi energi jabar

Slide 41

1. Jawa Barat dengan kebutuhan energi yang besarmemerlukan kecukupan pasokan energi yang dapatdipenuhi dengan mengoptimalkan pemanfaatan potensi

energi setempat.

2. Pengembangan energi khususnya EBT Jawa Barat

selain ditujukan untuk ketahanan energi, juga berpotensimeningkatkan pendapatan masyarakat, mengurangi

masalah lingkungan, dan meningkatkan upayakonservasi.

3. Pengembangan energi di Jawa Barat memerlukandukungan nyata dari semua pihak, pendanaan,pembagian peran secara jelas, dan target yang terukur.

KESIMPULAN

Page 42: Potensi energi jabar

Slide 42

Page 43: Potensi energi jabar

Slide 43

NO PEMB.LOKASI

NAMA PLTMH SUNGAI KKKABUPATEN KECAMATAN DESA KAMPUNG

1 1995 SUKABUMI Kec. Cisolok Ds. Sirnaresmi Kp. Cipulus CIPTAGELAR Cisono 400

2 1996 SUKABUMI Sukabumi Sunda Jaya Girang Cipelang Sunda Jaya Girang Cimandiri

3 T.A 2001 GARUT Bungbulang Mekarbakti Kp.Gunung Jampang Gunung Jampang Cirompang 400

4

T.A 2002

GARUT Cikelet Linggamanik Kp. Kawungluwuk Cipasarangan 400

5 CIANJUR Cidaun Mekarjaya Cikesur/Ciurug 200

6 SUKABUMI Kec. Cisolok Cikakak Situmurni CIPTAGELAR II Cisono 200

7T.A 2003

TASIKMALAYA Cipatujah Ds. Nagrog Kp.Citalahab Leuwi Kiara Cipatujah 120

8

T.A 2004

GARUT Bungbulang Mekarbakti Kp.Cihikeu Cihikeu Gede Cihikeu Gede 55

9SUBANG

Subang Desa Jambelaer Kp. Melong, ON GRID

10 Sagalaherang Cinta Mekar Cinta Mekar Ciasem ON GRID

11

T.A 2005

GARUT Bungbulang Mekarbakti Cimanggu Leuwi Mobil Cirompang 160

12 TASIKMALAYA Cipatujah Ds. Nagrog Kp.Mertajaya CURUG HAWU Cipatujah 230

13 CIAMIS Cigugur Ds. Harumandala Kp. Cimapag CIMAPAG Cimandala 299

14 CIANJUR Sindangbarang Ds.Girimukti Kp.Ciakar CIAKAR Cibengang 135

15 BOGOR Sukajaya Desa Kiara Sari Dusun Cibuluh Cidurian 146

16

T.A 2006

GARUT Pamulihan Desa Pakenjeng Cibata Kombongan Cibatarua 165

17 Cibalong Segara Dsn.Lengkong Curug Lengkong Cimerak 200

18 Pamulihan Linggarjati Wates Linggarjati Irigasi Alam 105

19 CIANJUR Naringgul Melati Cidaun 120

20 Naringgul Ds.Wangunsari Kp.Cidalung CURUG

TARENGTONG

Cidaun 150

21 SUKABUMI Cidadap Hegarmuya Dusun Cikalapa, Curug Bantar Cikarang 60

22

T.A 2007

GARUT Cikelet Linggamanik Luwuk Cipasarangan Cipasarangan 184

23 Cisewu Sukajaya CIKIDANG 150

24 CIANJUR Cidaun Ds.Puncakbaru Kp.Batuireng BATUIRENG Cimaragang 165

25

TASIKMALAYA

Pagerageung Sindang Kerta SURYALAYA Bendungan Cikaya

Raharja dan Bendungan

Cikanyere

50

26 Culamega Ds.Bojongsari Kp.Cikondang CURUG KETRUK 125

27 Kab. BANDUNG

BARAT

Gn. Halu Ds. Gn Halu Kp.Tangsi Jaya TANGSI JAYA 94

28

T.A 2008

GARUT Cikelet Karangsari Ciwarega Ciwarega Cipasarangan 62

29 CIAMIS Cigugur 20Dsn. Pasirpari Pasirpari Irigasi Pasir Pari 116

30 Langkaplancar Langkaplancar Dsn. Galunggung Leuwi Urung Cimandala 123

31 SUKABUMI Curug Kembar Tanjungsari Dusun Banjarsari Banjarsari Cibala 105

32

T.A 2009

CIAMIS Cigugur Harumandala Cilutung Leuwilulumpang Cimandala 86

33GARUT Cikelet Karangsari

Kp. Cilopang/ Dsn.

SirnagalihCilopang Cipasarangan 82

34 Pamulihan Linggarjati Cicembang Cikubang 147

35 Bungbulang Gn. Jampang Ciawitali Leuwileksa 206

36 Talegong Sukalaksana Cihanjar Neglasari 247

37 BOGOR Sukajaya Cileuksa Kp. Ciear / Dsn. I Ciear Ciear 182

38 Sukajaya Cileuksa Ciparengpeng Ciberang Ciberang 268

39 Leuwiliang Puraseda Citugu Citugu 255

40 Megamendung Megamendung Paseban Paseban 73

41 Caringin Tangkil Gn. Batu Tangkil Cisadane

42 Cigombong Wates Ciwaluh Ciwaluh Cisadane

43 CIANJUR Cidaun Gelarpawitan Dsn. Cipaleuh Cipaleuh Cidamar 104

44 Pagelaran Bunijaya Dsn. Panaruban Batubeureum Irigasi Batubeuereum 195

45

46 Cikadu Cisaranten Kebon Muncang Kebon Muncang Cisarua 167

47 Cipanas Cimacan Raraha Cimacan DAS Citarum- Ciliwung

48 T.A 2010 CIANJUR Cikadu Sukamanah Cibitung Curugluhur Cisadea wetan 128

49 BANDUNG BARAT Gn. Halu Gn. Halu Cipayung Cidadap 76

50 GARUT Cikelet Karangsari Cigadog Jati Cipasarangan 90

JUMLAH TOTAL 45 7,025

REKAPITULASI

PEMBANGUNAN PLTMH

DI JAWA BARAT

Page 44: Potensi energi jabar

Slide 44

NO KABUPATEN KECAMATAN DESAJUMLAH

TAHUNINDIVIDU KOMUNAL

1 TASIKMALAYA Cikatomas Lengkongbarang 19 2008

Tanjungbarang 5 2008

Pakemitan 24 2008

Cilumba 2 2008

Parung Ponteng Cibanteng 25 2008

Cibalong Cisempur 25 2008

2 CIAMIS Panumbangan Buana Mekar 1 2008

Medanglayang 1 1 2008

Ciamis Cisadap 1 1 2008

Panyingkiran 2 2008

Cijeungjing Dewasari 3 2 2008

Pamalayan 2 1 2008

Cijeungjing 6 1 2008

Rancah Situmandala 1 3 2008

Rancah 3 3 2008

Tambaksari Mekarsari 1 2008

Kaso 2 2008

Tambaksari 1 3 2008

Karangpaninggal 1 2008

Kadupandak 2 2008

Parigi Karangjaladri 3 11 2008

Cijulang Kondangjajar 4 4 2008

Margacinta 59 8 2008

Cijulang 5 4 2008

Cimerak Sindangsari 5 5 2008

3 MAJALENGKA Banjaran Girimulya 49 2008

Cimeong 2 2008

Panyindangan 10 2008

Majalengka Kulur 18 2008

Sidamukti 21 2008

4 SUMEDANG Cisitu Cinangsi 10 2009

Sumedang Utara Girimukti 7 2009

Pamulihan Haurngombong 61 1 2009

Cijeruk 4 2009

Ujung Jaya Sakurjaya 40 2009

Conggeang Karanglayung 3 2009

Cipamekar 2 2009

Tanjungmedar Jingkang 13 2009

Kamal 13 2009

Sukamukti 11 2009

Tanjungwangi 8 2009

Wargaluyu 6 2009

Cikaramas 10 2009

Kertamukti 10 2009

Tanjung Medar 6 2009

Sukatani 15 2009

Sumedang Selatan Sukajaya 5 2009

Cibugel Sukaraja 3 2009

Cimalaka Serang 2 2009

Mandala Herang 1 2009

Paseh Padanan 4 2009

NO KABUPATEN KECAMATAN DESA

JUMLAH

TAHUNINDIVIDU

KOMUNA

L

5 BANDUNG Ciwidey Cikoneng 5 2009

Cibodas 10 2009

Cisondari 14 2009

Tenjolaya 2 2009

Margamulya 2 2009

Mekarsari 10 2009

Mekarmaju 5 2009

Cukanggenteng 2 2009

Pangalengan Pangalengan 46 2009

Sukaluyu 15 2009

Pulosari 28 2009

Margahayu 12 2009

Banjarsari 10 2009

Margamekar 14 2009

Kertasari Cibeureum 25 2009

Cikancung Ciluluk 1 2009

Srirahayu 11 2009

Mekarlaksana 10 2009

Mandalasari 3 2009

Paseh Cipaku 3 2009

Mekar Pawitan 1 2009

Sumantri 1 2009

Cigeuntur 1 2009

Loa 19 2009

6 BOGOR Ciampea Tegalwaru 2 2009

Ciseeng Cibentang 2 2009

Parigi Mekar 1 2009

Karihkil 1 2009

Pamijahan Pamijahan 5 2009

Pasarean 3 2009

Megamendung Cipayung 8 2009

Cipayung Girang 8 2009

Cijeruk Tajurhalang 47 2009

Cibungbulang Situ Udik 22 2009

Caringin Pasirmuncang 1 2009

7 Ciamis Langkap Lancar Cimanggu 2010

Parigi Buni Ayu 2010

8 Bandung Barat Lembang Sunten Jaya 10 2011

9 Bandung Barat Cibodas 102 2012

Sunten Jaya 80 2012

10 Tasikmalaya Rajapolah 1 2012

Karangnunggal 1 2012

JUMLAH 1077 52

REKAPITULASI

PEMBANGUNAN BIOGAS DI

JAWA BARAT


Top Related