Modul Praktikum
PRAKTIKUM
DESAIN GRAFIS
Desain Komunikasi Visual
Yudho Yudhanto
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
Daftar Isi Praktikum
MODUL 1. Pengantar Aplikasi Corel Draw .................................................................................................. 2
MODUL 2. Menu Shape, Text dan Power Clip ............................................................................................. 6
MODUL 3. Menu Fungsi Extrude ................................................................................................................. 9
MODUL 4. Membuat Logo ........................................................................................................................ 21
MODUL 5. Membuat Karakter .................................................................................................................. 37
MODUL 6. Membuat Karakter .................................................................................................................. 43
MODUL 7. Membuat Logo WP dan MAC .................................................................................................. 55
MODUL 8. Membuat Karikatur ................................................................................................................. 78
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
MODUL 1. Pengantar Aplikasi Corel Draw
Capaian Pembelajaran Praktikum:
Mengetahui Sejarah CorelDraw
Mengenali menu dan fasilitas CorelDraw
Mampu membedakan Bitmap dan vektor
Mendeskripsikan perkembangan CorelDraw
Menerangkan kelebihan CorelDraw X6
Tools:
CorelDraw X6 atau lebih tinggi
Browser
Terminologi:
1. Vendor CorelDraw
2. Sejarah CorelDraw https://www.coreldraw.com/en/pages/history/ 3. Menu dasar CorelDraw X6
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
Keterangan :
a. TITLE BAR, bagian ini berisi keterangan nama file yang sedang aktif dan lokasi penyimpanannya di komputer
b. MENU BAR, bagian ini berisi kumpulan menu-menu perintah yang bisa diakses melalui drop down menu berdasarkan kesamaan fungsi dan penggunaannya.
c. STANDARD TOOL BAR, bagian ini berisi kumpulan perintah yang paling sering digunakan dalam bentuk ikon PROPERTY BAR, bagian yang menampilkan property dari tool atau perintah tertentu yang sedang gunakan.
d. RULER, merupakan batas-batas vertikal dan horizontal; berisi angka-angka untuk menunjukkan ukuran dan posisi objek. berfungsi untuk membantu anda dalam membuat desain dengan ukuran yang tepat. karena terdapat mistar horizontal dengan satuan ukuran yang dapat anda ubah sewaktu-waktu.
e. PRINTABLE AREA, kanvas adalah tempat anda membuat ilustrasi. meski anda bisa membuat ilustrasi sebesar apapun tapi yang tercetak adalah objek yang berada didalam objek kanvas saja.
f. COLOR PALETTE, bagian ini berisi kumpulan warna-warna yang bisa anda gunakan, secara default CorelDraw menggunakan collor pallet CMYK.
g. TOOL BOX, kumpulan tool-tool yang dapat anda gunakan untuk membuat dan mengedit objek-objek vektor
h. STATUS BAR, adalah fasilitas yang menunjukan keterangan mengenai atribut objek yang sedang aktif.
i. Docker, adalah fasilitas guna membantu pengeditan dan manipulasi objek-objek yang ada dikanvas kerja.
j. Navigasi Dokumen, merupakan fasilitas yang menunjukan dokumen yang sedang aktif.
4. Versioning
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
5. Versi 1 s.d 2017
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
TRY IT / SOLVE IT:
1. Buat dokumen kajian pustakan yang menerangkan perbedaan dan juga kelebihan dan masing-
masing coreldraw dari versi 1 s.d x8
2. Carilah Aplikasi yang berbasis opensource yang fungsinya sama dengan Coreldraw. Tuliskan nama,
pengembang dan fitur-fitur tampilannya.
Setelah sesi praktikum SELESAI, laporan dikumpulkan kepada masing-masing korti dengan format
Kelas-NIM-Nama-Desgraf-Lab-01.pdf
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
MODUL 2. Menu Shape, Text dan Power Clip
Capaian Pembelajaran Praktikum:
Mengetahui Menggunakan fungsi shape
Mengetahui Menggunakan fungsi text
Mengetahui Menggunakan power clip
Membuat studii kasus Banner Toko Komputer
Tools:
CorelDraw X6 atau lebih tinggi
Google image
Tahapan Pembelajaran
6. Studi Kasus
7. Fungsi Power Clip
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
8. Fungsi membuat berbagai Shape
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
9. Fungsi Text (F8)
10. Fungsi Color
TRY IT / SOLVE IT:
3. Kerjakan Latihan Studi Kasus kemudian simpan dengan file Kelas-NIM-NAMA-Lab-02.cdr
4. Ingat! Save filenya untuk Corel X5
Setelah sesi praktikum SELESAI, laporan dikumpulkan kepada masing-masing korti dengan format
Kelas-NIM-Nama-Desgraf-Lab-02.pdf
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
MODUL 3. Menu Fungsi Extrude
Capaian Pembelajaran Praktikum:
Mengetahui Menggunakan fungsi extrude
Mengetahui Menggunakan fungsi objek
Mengetahui Menggunakan color
Membuat studi kasus extrude
Tools:
CorelDraw X6 atau lebih tinggi
Google image
Tahapan Pembelajaran
Pada tutorial kali ini, kita akan mengenal Extrude Tool dan memanipulasi bentuk dasar ke bentuk 3D. Kita akan belajar bagaimana mengaplikasikan gradients pada setiap bagian, menggunakan fitur pada setiap Tool, dan menggunakan Interactive Fill Tool dan Drop Shadow Tool menghubungkan dengan Extrude Tool untuk membuat desain yang di render sehingga terasa ada unsur kedalaman.
1. Menggunakan Extrude Tool
Langkah 1
Mari kita mulai melakukan dari yang sederhana, bentuk flat. Saya menggunakan Text Tool (F8) dengan font Lot untuk menulis huruf "A", "B", dan "C". Pastikan untuk menekan Convert to Curves (Control-Q) pada Property Barsehingga huruf kamu menjadi objek yang dapat dimanipulasi.
Jika Anda mengetik huruf-huruf dalam satu baris, maka Anda dapat klik kanan mouse setelah mengkoversi huruf ke curves dan tekan Break Curve Apart
Merubah warna setiap objek dapat dilakukan pada docker Object Properties. Saya memilih warna magenta, kuning dan cyan untuk mengisi warna pada objek.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
Langkah 2
Kita akan fokus pada hal terpenting di dalam tutorial singkat ini, pada segitiga, atau huruf "A". Pilih bentuk dasar dan gunakan Extrude Tool, temukan pada Toolbox dibawah Blend Tool, drag bentuk ke arah kiri sehingga membentuk objek 3D. Anda dapat menyesuaikan bentuk Anda dengan alat itu sendiri, atau menyesuaikan pengaturannya secara individual pada Property Bar
Langkah 3
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
Setelah puas dengan bentuk baru objek Anda, dengan Extrude Tool masih dalam penggunaan, pilih Extrusion Color pada Property Bar. Dari sini Anda dapat menentukan warna pada extruded plane .
2. Merender Bentuk Extruded
Langkah 1
Pilihan ketiga dari Extrusion Color adalah pilihan gradient, memungkinkan Anda untuk memilih dua warna yang akan muncul pada Linear Gradient di extruded plane. Saya memilih warna magenta dan magenta tua.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
Langkah 2 Untuk mengontrol render yang besar, klik-kanan objek extruded dan tekan Break Extrude Group Apart (Control-K). Ini akan memungkinkan Anda untuk menerapkan berbagai properti untuk setiap komponen objek extruded. Dalam kasus ini segitiga, di bagi menjadi dua objek.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
Langkah 3 Pilih setiap komponen pada bentuk 3D Anda dan pada docker Object Properties Anda dapat menerapkan gradients yang lebih kompleks dan properties lainnya. Sebagai tambahan untuk bersenang-senang dengan gradient dalam CorelDRAW, kunjungi tutorial Bagaimana cara Membuat dan Menggunakan Gradient dalam CorelDRAW.
Pastikan komponen objek Anda semuanya di Grouped (Control-G) bersama sebelum Anda melanjutkan ke huruf selanjutnya.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
3. Merender Huruf Lainnya.
Langkah 1
Mari kita beralih ke huruf "B"! Saya memutuskan untuk memulai dengan Extrude Tool, menggunakan metode yang sama seperti segitiga, dan kemudian mengubah bentuk untuk mendapatkan tambahan putaran.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
1. Drag keluar objek 3D plane Anda dengan Extrude Tool. 2. Pada Property Bar, tekan pilihan Extrude Rotation. Memutar nomor merah 3
di kotak pilihan untuk mengubah sudut objek 3D Anda. 3. Menetapkan color properties extruded objek Anda pada pilihan Extrusion
Color atau pada docker Objects Properties setelah menekan Break Extrude Group Apart.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
Langkah 2 Akhirnya, kita punya Pac-Man-esque huruf "C".
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
1. Pilih huruf dan warna untuk objek akhir (apabila Anda tidak ingin menciptakan gambar akhir yang sama seperti di tutorial ini).
2. Menggunakan Extrude Tool untuk drag keluar objek belakang sisi bawah sebelah kanan.
3. Tekan Break Extrude Group Apart dan setelah mengatur warna Fountain Fill pada docker Object Properties, gunakan Interactive Fill Tool (G) untuk mengatur sudut gradient dan penempatan pada setiap komponen objek.
4. Menerapkan Quick Drop Shadows pada Objek
Langkah 1
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
Saya secara singkat memperkenalkan Drop Shadow Tool pada tutorial Bagaimana Membuat dan Menggunakan Bentuk yang Sempurna dalam CorelDRAW. Mari kita melihat fleksibilitas pada tool ini.
Pilih grup "A" dan menggunakan Drop Shadow Tool untuk drag keluar dan tempatkan drop shadow di belakang objek. Mengatur Shadow Feathering, Drop Shadow Opacity, pilihan lainnya pada Property Bar.
Advertisement
Langkah 2 Setelah puas dengan drop shadow diterapkan ke grup "A", tekan tanda tambah di Properties Bar di menu drop-down Presets. Ini akan memungkinkan Anda untuk menyimpan dan menggunakan kembali drop shadow pada objek lain.
Setelah preset bayangan Anda telah disimpan, pilih benda-benda lain pada gilirannya dan pilih bayangan Anda dari Presets drop down menu. Sudut yang sama, kekuatan,
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
dan properties dari drop shadow pertama akan secara otomatis diterapkan untuk objek lain.
Referensi : https://design.tutsplus.com/id/tutorials/how-to-use-the-extrude-tool-in-coreldraw--cms-22863
TRY IT / SOLVE IT:
5. Kerjakan Latihan Studi Kasus kemudian simpan dengan file Kelas-NIM-NAMA-Lab-03.cdr
6. Ingat! Save filenya untuk Corel X5
Setelah sesi praktikum SELESAI, laporan dikumpulkan kepada masing-masing korti dengan format
Kelas-NIM-Nama-Desgraf-Lab-03.pdf
UNTUK TUGAS : Buatlah 2 buah huruf dengan menggunakan Teknik Extrude. Silahkan kreasikan karya dengan model tulisan, warna yang semenarik mungkin.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
MODUL 4. Membuat Logo
Capaian Pembelajaran Praktikum:
Mengetahui Menggunakan fungsi poligon
Mengetahui Menggunakan fungsi mirror
Mengetahui Menggunakan gradasi
Membuat studi kasus logo
Tools:
CorelDraw X6 atau lebih tinggi
Google image
Tahapan Pembelajaran
Kita tahu bahwa logo adalah hal yang sangat bermanfaat bagi suatu organisasi atau lembaga atau bahkan sebuah perusahaan. logo adalah identitas yang terseirat yang dapat menajadi pasar terselimut. Terkadang kita tidak sadar bahwa banyak teknik marketing yang hanya dilkukan dengan mengandalkan Logo. seperti iklan Roko* kalau kita perhatikan setiap iklan roko* tidak ada yang namanya menunjukkan Roko* tersebut namun dibagian akhir pasti mereka menambahkan Logo dari perusahaan mereka. Nah hal inilah yang dinamankan power of Logo. “logo yang dibuat juga tidak bisa asal-asalan, biasanya logo dibuat dengan sederhana namun mewakili VIsi dan Misi perusahaan tersebut.”
Nah itu tadi sedikit gambaran tetang logo. Kita kembali ketutorial CorelDraw, yang kita bahas kali ini.hasil dari tutorial kali ini bisa anda lihat di gambar berikut ini. Langkah 1 : membuat bidang Buatlah sebuah segi tiga sama kaki dengan tool di sebelah kiri yaituPolygon tool atau dngan menekan "Y"
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
ganti jumlah sisi yang awalnya 5 menjadi 3, biar bidang yang di bikin nanti adlah segi 3
duplikat segitiga yang kamu buat tadi dengan menggunakan tool Mirror Vertically, klik pada ikon yang sudah tersedian di menubar Anda.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
hasilnya adalah seperti gambar di bawah ini. lakukan selekting pada semua bidang dengan CTRL + A satukan kedua buah segitiga tai sehingga hanya membentuk garisluarnya saja, tool ya g kita pakek adalah seperti contoh.
hasilnya seperti di bawah ini, kedua bidang menjadi 1 segi 4
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
duplikat atau Copy Paste hasil yang anda bikin tai sehingga membentuk pola seperti contoh di bawah ini
terus lakukan hak yang sama
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
dan pola berbentuk M sudah terbentuk
lakukan seleksi pada bidang yang saya tandai dengan warna merah, anda Bisa menambahkan Shift + klik bidang yang akan di seleksi.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
seperti bentuk centanglah hasil yang di buat
lakukan hal yang sama pada beberapa sisi yang lain sehingga akan membentuk pola outline seperti di bawah ini. efek 3D sudah mulai kelihatan. Langkah ke 2 "Membuat Warna "
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
pilih baginya yang igin anda warnai... pilih tool seperi gambar di bawah
klik pada bidang yang anda seleksi dan kemudian tarik ke atas.
klik pada daerah yang saya kasih panah, kemudian ganti warnanya dengan warna Orange,
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
atur posisi yang enek ketika di lihat, diman kontras pencahayan menjadi hal utama yang harus kita perhatikan. lakukan hal yang sama pada sisi sebwlahnya sehingga membentuk seperti contoh.
hal yang sama kita lakukan di sudut pencahayaan berbeda. sehingga nampak seperti sebuh area Gelap.
lakukan hal yang sama pada bidang yang lain, denga Warna Silfer tingakat 3
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
dan hasil pemberia warna menjadi seperti ini.
Langkah ke 3 "Membuat Sisi Gelap " Klik pada tool yang saya kasih tanda X kemudian klik padam gambar Ydan tarik sehingga membentuk warna hitam, setting bagian lebarnya, dengan Ukuran yang sesuai pada Huruf Z
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
lepasakan bayang bayang hitam yang sudah kita bentuk tadi dengan klik kanan > break drob sadow Groub Apart kurang lebih seperti itu dan lihat hasilnya
bayangnya yang kita bikin terpisah dengan Bidang yang di jadikan acuan Bayangan, sehingga bayangan ini bisa anda gunakan untuk berbagai hal, seperti tahap selanjtnya.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
memanfaatkan bayangan yang sudag kita bikin tadi untuk membuat sisi gelao oada Objek dengan cara klik bayangan > klik Kanan >PowerClip Inside di versi lain bisa anda cari di menu Effeck>PowerClip
arahkan kursor hitam pada Posisi dimana Bayangan itu akan di masukkan.
lakukan pada bidang lain
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
perhhatikan gambar di atas, membuat sisi hitam di sebelah bawah.
hasilnya seperti gambar di atas, lakukan pada semua sisi yang saya kasih tanda merah, sehingga bentuknya seperti gambar di bawah.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
Langkah ke 4 memeberi Pola pada sisi bidang bikin pola seperti di bawah ini, saya mengambil gambar ini dari internet, yaitu pola kayu dan pola besi
menggunakan Effek PowerClip seperti yang sudah saya lesakan di atas, silahkan cek kembali. masukkan pola kayu dan besi ke dalam bidang, sehingga membentuk efek seperti ini
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
Nah sekarang kita akan membuat garis tepi yang seolah garis ini membentuk sisi pahatan yang memukau. Ada bisa mauk Ke menu Pen Tool dan lakukan drawing pada sisi yang sudah saya lingkari.
berisedikit efek transparansi, sehingga akan membentuk Pola yang saya panah di gamber Berikut.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
Langkah ke 5 membuat Efek pancaran cahaya buat sebuah lingkaran berikut, kasih warna Silfer atau Purih, kemudian Beri Effek Transparansi
hasil Effek Transparansi adalah sebagai Berikut
taruh Efek cahaya yang sudah di buat di berbagai sudut yang anda inginkan, sehingga Logo 3D Coerl Draw seakan akan memiliki oancara cahaya yang mengkilau. hasilnya adalah gambar di Bawah ini
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
Referensi : https://teknikkombsi.blogspot.co.id/2016/01/membuat-logo-3d-kelas-profesional.html
TRY IT / SOLVE IT:
7. Kerjakan Latihan Studi Kasus kemudian simpan dengan file Kelas-NIM-NAMA-Lab-04.cdr
8. Ingat! Save filenya untuk Corel X5
Setelah sesi praktikum SELESAI, laporan dikumpulkan kepada masing-masing korti dengan format
Kelas-NIM-Nama-Desgraf-Lab-04.pdf
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
MODUL 5. Membuat Karakter
Capaian Pembelajaran Praktikum:
Mengetahui Menggunakan fungsi pentool
Mengetahui Menggunakan fungsi color
Mengetahui Menggunakan gradasi
Membuat studi kasus karakter
Tools:
CorelDraw X6 atau lebih tinggi
Google image
Tahapan Pembelajaran
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
1. Buka Program CorelDraw anda terlebih dahulu kemudian buat asbuah dokumen baru, terserah mau menggunakan ukuran berapa. 2. dalam tutorial ini kita akan FOKUS MENGGUNAKAN PEN TOOL karena kita akan membuat banyak garis, anda bisa membaca terlebih tuorial kami cara membuat garis dalam CorelDraw kalau anda sudah siap dan bisa membuat banyak garis, sekarang sudah saatnya kita mulai turial ini. 3. kita akan mulai membuat wajah terlebih dahulu, disini sepertri yang saya bilang kita menggunakan Pen Tool memudian buat sebuah bidang seperti gambar dibawah ini.
4. lanjut pada bagian yang lainnya yaitu Rambut, disini saya masih menggunakan Pen tool , perhatikan gambar desain rambut berikut ini,
5. dalam tahap ke 5 kita akan menyelesaikan bagian wajahnya yaitu bayangan wajah dan mata hidung dan juga mult
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
dalam ga6. mbar dibawah ini kita membuat bentuk mata hidung.
dan setelah digabungkan maka hasil desain wajah dengan corelDraw adalah sebagai
berikut. sangat mudah bukan.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
6. masuk pada bagian enam kita membuat tangan, bagian tangan ini kita gunakan untuk sebelah kanan dan juga sebelah kiri keduanya memiliki kemiripan. lakukan Copy paste kemudaian beri efek mirror.
7. membuat sebuah baju sangat mudah dalam CorelDraw kita tinggal menggunakan Pen Tool dan menggambarnya seperti berikut ini, jangan lupa menyambung ujung garis dengan pertama kali garis dibuat agar gambar yanga kita buat dapat kita warnai bagian dalam dan juga bagian luar atau garinya.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
9. agar gambar kartun anak sekolah yang kita buat lebih bagus, kita tambahkan sebuah dasi yang kita desain juga dengan pen tool di coreldraw.
10. sementara sampai sini saja, untuk bagian celana dan kakinya saya yakin anda bisa membuatnya sediri, karena kamu adalah desainer :).
UNTUK TUGAS : Buatlah sebuah karakter (diperbolehkan untuk menggunakan tutorial youtube). Silahkan
kreasikan karya dengan model tulisan, warna yang semenarik mungkin.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
TRY IT / SOLVE IT:
9. Kerjakan Latihan Studi Kasus kemudian simpan dengan file Kelas-NIM-NAMA-Lab-05.cdr
10. Ingat! Save filenya untuk Corel X5
Setelah sesi praktikum SELESAI, laporan dikumpulkan kepada masing-masing korti dengan format
Kelas-NIM-Nama-Desgraf-Lab-04.pdf
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
MODUL 6. Membuat Karakter
Capaian Pembelajaran Praktikum:
Mengetahui Menggunakan fungsi pentool
Mengetahui Menggunakan fungsi gradient
Mengetahui Menggunakan fungsi transform tool
Membuat studi kasus karakter
Tools:
Adobe Photoshop
Google image
Tahapan Pembelajaran
The use of colourful vector art is a great way to create an accessible and friendly webpage. When done
well it is possible to create a rich and vibrant art style which will capture the imagination. We walk you
through the basics to get you going on Photoshop CS and newer. Here’sthe end result of this tutorial.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
Step 1 We’llcreate this at 300dpi so set up a canvas that’s 750×750 pixels at 300dpi. It’salo better to work in
RGB as you get more control over the colour output and more options within Photoshop itself. With
your canvas open, select the Pen Tool and set it to Shape Layers in the Options bar (Window > Options if
it’snot visible). Use this tool to draw in your basic character shape, at this stage don’tworry about colour.
Step 2 Once you’vedrawn a basic shape it’stime to add colour so select your Body Shape Layer and go to Layer
> Layer Styles > Gradient Overlay. Set up a 2-colour gradient inputting 4c7812 and aed82c in the field
marked ‘#’inthe Color Picker window. Your gradient should look similar to the screen grabs.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
Step 3 Select the Ellipse Tool and make sure it’ssetto Shape Layers (Use the Options bar to do this). Select
White as your foreground colour and draw an ellipse as your eyeball. Draw a smaller black circle for a
pupil (hold the SHIFT key whilst you draw – this will constrain a perfect aspect ratio). Then use the Pen
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
Tool to draw a small white triangle over the pupil. If you need to change the colour of any of your shape
layers then simply double-click the corresponding colour icon on the Layers palette. Finally, select the
EYEBALL layer and go to Layer > Layer Styles > Inner Shadow and set up as in the screen grab.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
Step 4 Select all of your eye layers in the Layers Palette and click the Folder icon at the bottom of the palette to
group them. Name the Group LEFT_EYE. Then select the Move Tool from the Tools palette, hold down
the ALT key and drag the group across the canvas to create a duplicate. Name the duplicate group
RIGHT_EYE. The eyes don’tquite fit the perspective of the body so with the RIGHT_EYE group selected go
to Edit > Free Transform and resize and rotate to 94.5% size and 6.0 degrees.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
Step 5 The mouth is easy enough. Select the Pen Tool and set it to Shape Layers. Click one point and then hold
the SHIFT key and draw a point to the right of the first one. Holding SHIFT will force the point to be
drawn within increments of 45degrees from the last point drawn. In this case we want a horizontal line.
Then pick somewhere between the two points but lower down and click and drag to create a curve.
Then click the original point (the open end) to close the path. You can edit any of these points by using
the Direct Selection Tool (the white arrow not the black) and dragging the points or their handles. You
can also resize by using the Free
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
Transform Tool. Draw in two teeth over the mouth.
Step 6 Select the Paintbrush Tool and edit the options to create a 16 Pixel brush with 100% Hardness. Set the
foreground color to 213600. Select the Pen Tool and set it to Paths.
Create two new layers (Layer > New Layer) and call one LEFT_ARM and one RIGHT_ARM. Make sure
that LEFT_ARM is positioned above BODY in the Layers palette.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
RIGHT_ARM should be below BODY. Draw a left arm with the Pen Tool, select LEFT_ARM layer and open the Paths palette. Click the little arrow at the top right of the palette to bring down the drop down menu.
Select Stroke Path. Repeat the process for the RIGHT_ARM layer.
Step 7 Repeat the process to draw in some legs. Bear in mind that the legs should be thicker so I opted for a 26
pixel brush to Stroke Path with. Booger Man should be taking shape by now.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
Step 8 The hands are a little trickier. Select the Pen Tool and set it to Shape Layers. Draw a curve point (click
and drag downwards until the handles appear) at the base of the wrist. Then draw another curve point
opposite, dragging the handles roughly the same distance. Draw a curve point where the thumb would
meet the fingers of a clenched fist. Then press and hold the ALT key, click the point again and drag a new
handle as shown in the screen grab. Holding ALT and clicking a point splits it’shandles so you can move
them independently of each other. You’llneed to use this technique again at the base of the thumb. Use
the Direct selection Tool to manipulate the points, their handles and generally clean it up. Duplicate the
hand and call the duplicate RIGHT_HAND. Use Free Transform to rotate and resize until they are in
perspective.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
Step 9 Use the Pen Tool to draw in a shoe. Set Black as your foreground colour and draw as in the screen grab.
Use the Direct Selection Tool to clean up and perfect your shoe. Once done, duplicate, rename, rotate
and resize so it fits your perspective.
Step 10 Lets add another layer of depth by adding more shading to the body. Select BODY layer and go to Layer
> Layer Styles
Inner Shadow. Firstly, deselect Use Global Light and then set up as in the screen grab. I used colour
#527e14 for the shadow. I had to move the left arm a bit to accommodate the new shadow
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
Step 11 Add as much depth as you like. I’vedrawn in some shine on the shoes and a Tongue using the Pen Tool.
I’vealso drawn in some spots using the Ellipse tool before resizing and rotating them with the Free
Transform tool. Once your character is complete you can move all the elements around to fine tune
your character. You can also resize and rotate things until you are happy.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
TRY IT / SOLVE IT:
11. Kerjakan Latihan Studi Kasus kemudian simpan dengan file Kelas-NIM-NAMA-Lab-09-karakter-
pshop.psd
12. Ingat! Save filenya untuk Adobe Photoshop
Setelah sesi praktikum SELESAI, laporan dikumpulkan kepada masing-masing korti dengan format
Kelas-NIM-Nama-Desgraf-Lab-09-pshop.pdf
UNTUK TUGAS : Buatlah sebuah karakter (diperbolehkan untuk menggunakan tutorial youtube). Silahkan
kreasikan karya dengan model tulisan, warna yang semenarik mungkin.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
MODUL 7. Membuat Logo WP dan MAC
Capaian Pembelajaran Praktikum:
• Mengetahui Menggunakan fungsi pentool
• Mengetahui Menggunakan fungsi gradient
• Mengetahui Menggunakan fungsi transform tool
• Membuat studi kasus Logo
Tools:
• Adobe Photoshop
• Google image
Tahapan Pembelajaran
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
(1) LOGO WORDPRESS
I was in a store the other day and walked by a sign with a logo that had an amazing shiny/metallic look
to it. So, I whipped out my cellphone and took a picture of it. I spent a while trying to recreate the look
but came up with something a little different. I applied that look to a WordPress Logo. This is how I did
it…
Step 1
Before I start pretty much any Photoshop project, I drop a couple of guides on the canvas. A quick way to add two guides centered vertically and horizontally is to: create a new layer, fill it with a color [alt+backspace], enter into Free Transform mode [ctrl+T], then drag the guides to the center and they will snap into place. I then usually discard the layer.
Create a new layer and name it something like ‘Circle’.With the ellipse tool [U], draw a circle. Start at the center and drag outwards while holding [shift] and [alt] to make a perfect circle. The one I made happens to have a 560 pixel diameter.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
With the ‘Circle’ layer and the ellipse tool still selected, choose ’subtract from the shape layer’ or [-]. Again, drag outwards from the center while holding [shift] and [alt] and make another circle with a smaller diameter to look like the example above.
Step 2
Double click on the ‘Circle’ layer to add a gradient overlay.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
There is nothing scientific here. Just alternate between a very light grey to a dark grey. I used #333333
and #DADADA. You can play around with these settings to get the look you want. You may even want to
come back to this step after the logo is finished to tweak the look a little.
Step 3
Create a new layer and name it ‘Circle Top’. On this layer, use the same method that I described in step
1 and make another circle that is slightly smaller than the first one. This second circle should cover most
of the one below.
Give this circle a gradient. I used a lighter grey, #686868, that fades into a darker grey, #181818, then
back to the lighter grey. Use the settings in the example above. Again, this is nothing that needs to be
exact. You can play around with the settings to come up with the look you like.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
Step 4
Now to give this layer a bit of shine. Control click the ‘Circle Top’ to add a marquee around the circle.
Create a new layer and call it ‘Circle Top Shine’. Select the elliptical marquee tool [M] then choose the
‘Subtract from Selection option. Then, remove part of the marquee selection so it looks like the example
above.
Make sure you have the ‘Circle Top Shine’ layer selected and grab the gradient tool [G]. Modify the
gradient so that is fades from white to transparent. Fill the selection with the gradient so that it looks
like the example above.
Step 5
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
Create a new layer underneath the ‘Circle’ Layer and call it ‘Background Circle’. Draw a circle with the
elliptical tool [u]. Give it a gradient overlay that starts with a shade of blue and fades down to a darker
shade of blue. I used the colors #394f78 and #0a0f14. I then gave the circle an inner glow. I changed the
inner glow color to black and the blend mode from ‘Screen’ to ‘Normal’. Adjust the settings until you like
how it looks.
Create a new layer above the ‘Background Circle’ layer and name it ‘Background Circle Highlight’. With
the marquee tool [M], select a circle with the same technique you used to make the first two circles.
While holding [alt] and [shift] drag from the center to create the first circle. Using ‘Subtract from
selection’ cut out the center to leave a thin selection.
Using the gradient tool [G], choose white fading into transparency. Drag down on the top half of the
selection, then drag up from the bottom half of the selection. It should look like the example above. The
deselect [ctrl + D] the circle and give it a Gaussian blur of about 4.5 pixels.
Step 6
This is an easy step. Create a new layer above the ‘Background Circle Highlight’ layer. Name it
‘Background Circle Shine’. Using the elliptical marquee tool [M] draw an oval shape towards the top the
the background circle. Use the gradient tool [G] with a white fading to transparency to fill in the circle.
Change the layer’s blending mode to ‘Soft Light’.
Step 7
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
Finding the ‘W’ for the logo was a tough one. I ended up tracing it from an existing WordPress logo. You
can get a vector version of the logo here. After tracing out the ‘W’, put it on a layer above the
‘Background Circle Shine’ and name it ‘The W’. Size it and place it so that the edges are just barely
behind the circle layer above it.
Right click on the very first layer you made, ‘Circle’, and select ‘Copy layer style’. Then right click on the
‘The W’ layer and select ‘Paste layer style’. It should now have the same gradient as the first circle layer.
[ctrl] click the icon on the ‘The W’ layer to add a marquee around the W. Go to Select -> Modify ->
Contract. Choose 3 pixels. The marquee will then shrink by 3 pixels.
With the ‘The W’ layer still selected and with the shrunken marquee selection, click [ctrl + J]. This will
copy the marquee selection and make a new layer out of it. name this new layer ‘The W Top’.
Double click on the ‘The W Top’ layer to open up the layer effects dialog. Give it a gradient the fades
from a light grey at the top down to a darker grey. I used #FFFFFF and #000000 and moved the scale
slider up to 150%. Feel free to use your own method to create this look.
Step 8
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
Ok, for the last step. We are going to repeat the same technique we used in step 4 to add a shine to the
W. Create a new layer above the ‘The W Top’ layer and name it ‘The W Top Shine’. Now, [ctrl] click the
icon on the ‘The W Top’ layer add a marquee selection. Use the elliptical marquee tool [M] to deselect
the bottom half. Then, fill the selection with a white to transparent gradient.
Final Result
As a final touch I added a drop shadow to the ‘Circle’ layer.
You are done.
Sit back, relax and bask in your awesomeness.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
(2) LOGO MAC COLOR
Final Image Preview
1. For the beginning we need to create a new file of 1600×1200 px and 72 dpi. After that create
another file of 4×4 px and 72 dpi too. Using the Pencil Tool (B), let’s represent a kind of block, like
the next one. The color’s codes for the new elements are shown below.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
2. Select the next option in the main menu – Edit>Define Pattern… Our pattern this way is saved.
Pass then on the first file and select Edit>Fill. Find the pattern in the Custom Pattern selection and
press there OK.
3. Now we have a texture on the entire canvas.
4. Choose now the Rectangle Tool (U) and represent several lines, turning them over with the Free
Transform option (Ctrl+T). The color’s code is #2A2A2A
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
5. Take then the Pen Tool (P) and make an apple’s contour, the same way you may see below. The
color’s code is #40b534
6. Select for this layer Blending Options>Inner Shadow and follow the next parameters.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
7. Blending Options>Inner Glow
8. Blending Options>Bevel and Emboss
9. Blending Options>Satin
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
10. It must be the same result you may see below:
11. Now we’ll select the Pen Tool (P) to draw several waves of different colors. You may see below all
the colors’ codes for the new elements. You may insert also the Blending mode.
12. Press Alt button and make a mouse click between the layers (on the layers’ palette). This operation
must be done with all the layers containing the waves.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
13. We should get the next picture on this stage:
14. Now we must draw an apple’s leaf, having the same color the apple has.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
15. Set the next parameters for the Blending Options>Inner Shadow
16. Blending Options>Inner Glow
17. Blending Options>Bevel and Emboss
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
18. Blending Options>Satin
19. This is the image we must get:
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
20. Now we have to represent the apple’s highlight, applying the Pen Tool (P) and representing the
same figure from below:
21. Blending Options>Inner Shadow
22. Blending Options>Bevel and Emboss
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
23. Fill 0% on the layers’ palette, getting the same picture from below:
24. Now it’s time to represent a circle, having the Ellipse Tool (U).
25. Here are demonstrated the parameters for the Blending Options>Gradient Overlay:
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
26. Gradient Editor:
27. Fill 0% on the layers’ palette for the last made layer to get the same result from below:
28. Make a copy of the last layer (Ctrl+J), placing it a little lower as the next model indicates it.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
29. Choose on this stage the Brush Tool (B) and then select the same brush out of the table we have
below:
30. Represent a line on a new layer the same way it is shown below:
31. Select the next shown parameters for Blending Options – Drop Shadow.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
32. Blending Options – Outer Glow
33. Blending Options – Bevel and Emboss
34. Now we’ll represent the shadow for the apple, but for this operation we’ll apply the brush on a new
layer.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
35. Insert a kind of spot, transforming it after that with Free Transform option (Ctrl+T) into a flat
shadow.
36. Place the layer containing the shadow under the apple’s one.
37. Finished!
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
UNTUK TUGAS :
Buatlah 2 buah logo dalam file yang berbeda.
Silahkan kreasikan karya dengan model dan ilustrasi yang semenarik mungkin.
TRY IT / SOLVE IT:
1. Kerjakan Latihan Studi Kasus kemudian simpan dengan file
- Kelas-NIM-NAMA-Lab-10-logoWP.psd
- Kelas-NIM-NAMA-Lab-10-logoMAC.psd
2. Ingat! Save filenya untuk Adobe Photoshop
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
MODUL 8. Membuat Karikatur
Capaian Pembelajaran Praktikum:
• Mengetahui teknik Smudge Painting
• Mengetahui teknik liquify
• Mengetahui Menggunakan fungsi pentool, paint dan brush
• Membuat studi kasus karikatur
Tools:
• Adobe Photoshop
• Google image
Tahapan Pembelajaran
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
KARIKATUR Dalam tutorial karikatur ini saya menggunakan karakter Jacky Chan
1. Seleksi foto menggunakan Pen-tool maupun yang biasa anda gunakan, setelah terseleksi atau
terpotong, seleksi kembali bagian kepala. agar terpisah.
[sociallocker id=”2985″]
2. perbesar bagian kepala dengan menggunakan transform atau dengan menekan CTRL+ T pada
keyboard lalu rotasi bagian kepalanya. perkecil bagian badan dengn transform atau dengan
menekan CTRL+T pada keyboard seperti
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
3. Seleksi beberapa bagian wajah seperti pipi, mulut, mata telinga, hidung, dagu dengan
menggunakan lasso tool, lalu duplikatkan dengan menekan CTR+_J pada keyboard, lau perbesar
kembali dengan menggunakan CTRL+T.
4. seperti contoh pada gambar ke. 4 hasil duplikasi dan pembesaran bagian pipi, lakukan hal
yang sama untuk bagian wajah seperti yang tadi di sebutkan pada point 3.
5. Hasil duplikasi dan pembesaran bagian wajah seperti terlihat pada gambar.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
6. gabungkan semua layer dengan menekan shift pada keyboard lalu klik kanan pada layer pilih
merge layer.
7. Pada kasus gambar no.7 ada sedikit telinga yang masih menempel pada bagian rambut
gunakan clone stamp atau dengan menekamn huruf “S” pada keyboard, untuk menduplikasi
bagian rambut
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
9. Klik Filter>>Liquify atau dengan menekan CTRL+SHIFT+X pada keyboard untuk membentuk
wajah agar terlihat seperti karikatur
10. Hasil dari liquify seperti terlihat pada gambar, lalu klik filter>>filtergallery
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
11. Pilih paint daubs dan atur nilai brush dan sharpness sesuai keinginan
12. Gosok seluruh bagian menggunakan smudge tool, dengan mode brush THICK HEAVY
BRUSHES no.104 strength = 80% seperti terlihat pada gambar.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
13. Hasil penggosokan dengan menggunakan smudge tool
14. Gunakan Adjustment layer HUe/Saturation dan level dan atur nilainya sesuai kebutuhan.
seperti terliohat pada gambar
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
15. Buat layer baru di bawah layer adjustment untuk menggunakan teknik Dodge&Burn klik
edit>>Fill lalu pilih Use= 50% gray lalu ubah blending mode menjadi softlight.
16. Gosok seluhruh bagian dengan menggunakan tool Dodge & Burn atur nilai exposure seperti
terlihat pada gambar
Note : Dodge : Untuk membuat lebih terang, Burn : Membuat lebih gelap
Tips : mengikuti shading pada wajah atau sesuai arah cahaya jatuh, dalam menggunakan
Dodge tool icon seperti kaca pembesar warna hitam untuk mengubah menjadi burn tool tekan
(ALT) pada keyboard agar tidak bolak balik saat menggunakannya
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
17. Hasil DODGE & BURN tool
18. Karna bagian rambut masih terlalu gelap, kita buat higtlight pada bagian rambut dengan
menggunakan pentool, buat alur lambut dengan pentool satu-persatu seperti terlihat pada
gambar, baca juga bagaimana cara buat surat hutang.
TIPS : untuk awal buat aga renggang seperti terlihat pada gambar lalu duplikat path dengan
menekan CTRL pada keyboard lalu geser path dengan mouse dengan tetap menekan (ALT) pada
keyboad. setelah itu CTRL+Klik asal lalu klik kanan pilih stroke path mode brush centang
simulate lalu ok. settingan brush 1px
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
19. setelah di OK lalu, klik filter gaussian blur 1 pixel.
22. Buat layer baru di bawah layer model untuk membuat Background disini saya
menggunakan brush seperti yang terlihat pada gambar. Download Brush disini
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
23. Buat layer baru di atas layer model lalu gunakan brush yang sama untuk menutupi sedikit
bagian pada baju.
24. Gunakan Adjustment layer pilih gradient fill untuk membuat arah datangnya cahaya tarik
dengan mouse untuk menentukan arah cahayanya. seperti terlihat pada gambar.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
26. Klik adjustment layer pilih brightnes/Contrast brightness = -150 Contrast= +25 lalu lakukan
teknik masking menggunakan brush klik 2 sampai 3 kali pada bagian tengah masking seperti
terlihat pada gambar
27. lakukan transform atau tekan CTRL+T pada Keyboard lalu sesuaikan seperti terlihat pada
gambar.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
28. Hasil transform
29. Lalu atur tone bisa menggunakan color balance, curve, namun disini saya menggunakan
photo filter seperti terlihat pada gambar.
Pengampu: Yudho Yudhanto, S.Kom, M.Kom. Prodi D3 Teknik Informatika FMIPA UNS
PRAKTIKUM DESAIN GRAFIS
UNTUK TUGAS :
Buatlah KARIKATUR dengan gambar foto pribadi dalam file yang berbeda.
Silahkan kreasikan karya dengan model dan ilustrasi yang semenarik mungkin.
TRY IT / SOLVE IT:
3. Kerjakan Latihan Studi Kasus kemudian simpan dengan file
- Kelas-NIM-NAMA-Lab-11-karikatur.psd
4. Ingat! Save filenya untuk Adobe Photoshop