Download - Proses Keperawatan Dan Tahapannya
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
1/38
Proses keperawatan dan tahapannya
Disusun sebagai tugas mata kuliah konsep dasar keperawatan
Disusun oleh :
1. Diky Prasetyo Adi Nugroho
2. Hartodi
3. Wahyu Dwi Koenoro
AKPER-PPNI SURAKARTA
2014/2015
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
2/38
KATA PENANTAR
Pu!i syukur kita pan!atkan atas kehadirat "uhan #ang $aha %sa yang telah
memberikan& 'ahmad(Nya sehingga kami dapat menger!akan makalah ini dan diselesaikan
tepat pada waktunya.
Penyusunan makalah ini disusun untuk memenuhi kebutuhan tugas konsep dasar
keperawatan Dan dalam penyelesaian makalah ini tentunya tidak terlepas dari berbagai
bantuan dan peran serta berbagai pihak. )emoga berman*aat bagi penulis dan pembaa pada
umumnya.
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
3/38
BAB I
PENDAHULUAN
Pelayanan kesehatan pada masa kini sudah merupakan industri jasa
kesehatan utama dimana setiap rumah sakit bertanggung gugat terhadap penerima
jasa pelayanan kesehatan. Keberadaan dan kualitas pelayanan kesehatan yang
diberikan ditentukan oleh nilai-nilai dan harapan dari penerima jasa pelayanan
tersebut. Disamping itu, penekanan pelayanan kepada kualitas yang tinggi tersebut
harus dapat dicapai dengan biaya yang dapat dipertanggung-jawabkan (Prof. Elly
urachmah, !""#$.
Dengan demikian, semua pemberi pelayanan ditekan untuk menurunkan
biaya pelayanan namun kualitas pelayanan dan kepuasan klien sebagai konsumen
masih tetap menjadi tolak ukur (%benchmark&$ utama keberhasilan pelayanan
kesehatan yang diberikan ('iloney, !""#$.
Para penerima jasa pelayanan kesehatan saat ini telah menyadari hak-
haknya sehingga keluhan, harapan, laporan, dan tuntutan ke pengadilan sudah
menjadi suatu bagian dari upaya mempertahankan hak mereka sebagai penerima
jasa tersebut. leh karena itu industri jasa kesehatan menjadi semakin merasakan
bahwa kualitas pelayanan merupakan upaya kompetentif dalam rangka
mempertahankan eksistensi pelayanan tersebut.
)elayaknya industri jasa pelayanan menaruh perhatian besar dan
menyadari bahwa kualitas pelayanan kesehatan yang diberikan ditentukan pula oleh
kualitas berbagai komponen pelayanan termasuk keperawatan dan sumber daya
manusianya.
Kegiatan pelayanan keperawatan berkualiatas telah dimulai sejak seorang
perawat 'uslim pertama yaitu )iti *ufaida pada jaman abi 'uhammad ).+.
selalu berusahan memberikan pelayanan terbaiknya bagi yang membutuhkan tanpa
membedakan apakah kliennya kaya atau miskin.
Demikian pula lorence ightingale pada tahun #/, telah berupaya
memperbaiki kondisi pelayayanan keperawatan yang diberikan kepada serdadu
pada perang Krimen. Dengan terjadinya perubahan diberbagai aspek kehidupan
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
4/38
keperawatan pada saat ini telah berkembang menjadi suatu profesi yang memiliki
keilmuan unik yang menghasilkan peningkatan minat dan perhatian diantara
anggotanya dalam meningkatkan pelayanannya.
0im pelayanan keperawatan memberikan pelayanan kepada klien sesuaidengan keyakinan profesi dan standar yang ditetapkan. 1al ini ditujukan agar
pelayanan keperawatan yang diberikan senantiasa merupakan pelayanan yang
aman serta dapat memenuhi kebutuhan dan harapan klien.
+suhan keperawatan yang bermutu dan dapat dicapai jika pelaksanaan
asuhan keperawatan dipersepsikan sebagai suatu kehormatan yang dimiliki oleh
para perawat dalam memperlihatkan sebagai suatu kehormatan yang dimiliki oleh
perawat dalam memperlihatkan haknya untuk memberikan asuhan yang manusiawi,
aman, serta sesuai dengan standar dan etika profesi keperawatan yang
berkesinambungan dan terdiri dari kegiatan pengkajian, perencanaan, implementasi
rencana, dan e2aluasi tindakan keperawatan yang telah diberikan.
Proses keperawatan digunakan untuk membantu perawat melakukan
praktik keperawatan secara sistematis dalam memecahkan masalah keperawatan.
Dengan menggunakan metode ini, perawat dapat mendemonstrasikan tanggung
gugat dan tanggung jawab pada klien, sehingga kualitas praktik keperawatan dapat
ditingkatkan.
Proses keperawatan memberikan kerangka yang dibutuhkan dalam
asuhan keperawatan kepada klien, keluarga dan komunitas, serta merupakan
metode yang efisien dalam membuat keputusan klinik, serta pemecahan masalah
baik aktual maupun potensial dalam mempertahankan kesehatan
A. PENGERTIAN TENTANG PROSES KEPERAWATAN
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
5/38
)ebelum menyusun suatu asuhan keperawatan yang baik, kita harus
memahami langkah langkah dari proses keperawatan. Proses perawatan
merupakan suatu metode bagi perawat untuk 'emberikan asuihan keperawatan
kepada klien. 3eberapa pengertian proses kaparawatan adalah sebagai berikut
)uatu metoda pemberian asuhan keperawatan yang sistematis dan rasional (Ko4ier,
#55#$.'etoda pemberian asuhan keperawatan yang terorganisir dan sistematis,
berfokus pada respon yang unik dari indi2idu terhadap masalah kesehatan yang
actual dan potensial (*osalinda,#56$. )uatu aktifitas yang dinamika dan
berkelanjutan yang meliputi interaksi perawat klien dan proses pemecahan masalah
()chult4 dan 7idebeck$.
Proses keperawatan bukan hanya sekedar pendekatan sistematik danterorganisir melalui enam langkah dalam mengenali masalah-masalah klien, namun
merupakan suatu metode pemecahan masalah baik secara episodic maupun secara
linier. Kemudian dapat dirumuskan diagnosa keparawatannya, dan cara pemecahan
masalah.
B. PENGERTIAN PROSES KEPERAWATAN
3anyak pakar telah merumuskan definisi dari proses keperawatan (eit4el,
'arriner, 'urray, 8ura, 1erber, dll$. )ecara umum dapat dikatakan bahwa proses
keperawatan adalah metode pengorganisasian yang sistematis, dalam melakuan
asuhan keperawatan pada indi2idu, kelompok dan masyarakat yang berfokus pada
identifikasi dan pemecahan masalah dari respn pasien terhadap penyakitnya
(0arwoto 9 artonah, !"":$. +tau ;
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
6/38
#. Proses keperawatan adalah ;#. )uatu pendekatan sistematis untuk mengenal masalah-masalah pasien
dan mencarikan alternatif pemecahan masalah dalam memenuhi
kebutuhan-kebutuhan pasien.
!. 'erupakan proses pemecahan masalah yang dinamis dalam
memperbaiki dan meningkatkan kesehatan pasien sampai ke tahap
maksimum.
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
7/38
!. 3ersifat siklik dan dinamis, karena semua tahap-tahap saling
berhubungan dan berkesinambungan.
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
8/38
memenuhi kebutuhan-kebutuhan klien sebagai manusia yang bersifat unik, dan
menekankan pada kemampuan pengambilan keputusan oleh perawat sesuai
dengan kebutuhan klien.
D. TEORI YANG MELANDASI PROSES KEPERAWATAN
1. Teori Sistem0erdiri dari suatu kerangka kerjayang berhubungan dengan keseluruhan
social,manusia,stuktur dan masalah-masalah organisasi serta perubahan hubungan
internal dan lingkungan sekitarnya.Komponen system; input,proses dan output. 1ubungan antara teori system
dan proses keperawatan >nput dan proses adalah suatu kumpulan data hasil
pengkajian serta masalah yang ditemukan,disusun suatu rencana dan tindakankeperawatan yang tepat.dan menjelaskan hasil dari tindakan yang telah
dilaksanakan. eedback adalah suatu proses dimana informasi tentang system
output dikomsumsikan kembali pada system agat dpat di e2aluasi dan member
arahdalam pengkajian ulan dalam menentukantindakan selanjutnya.
2. Teori KDM
0eori ini memandang manusia sebagai bagian integral yang # sama lain
dalam memenuhi kebutuhan dasar;fisiologi,keamanan,kasih saying,harga
diri,aktualisasi diri ( '+)B$ Peran perawat adalah memenuhi KD' dan
tercapainya kepuasan dagi diri sendiri dan klien.
3. Teori Persepsi
'asalah kesehatan yang samaakanmenimbulkan masalah
keperawatanyang berbedakarena persepsi kedua klien tersebut .0erjadinya
perubahandalam pemenuhan KD' sangat dipengaruhi oleh persepsi indi2idu.
4.
Teori informasi dan komunikasi Perawat harus mengetahui komunikasi yang baik agar mudah menerapkan
proses keperawatan,hasil dari penerapan proses keperawatan yang member
kepuasan pada klien dan dirinya sendiri akan diinfrmasikan dengan akurat dan tepat.
5. Teori Pengambilan Keputusan dan Penyelesaian masala)etiap tindakan yang dilakukan dengan benar selalu melibatkan proses
pengambilan keputusan dan penyelesaian masalah klien.tujuan tersebut hanya
dapat tercapai apabila perawat menyusun langkah langkah pengambilan keputusan
melalui tahapan proses keperawatan.
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
9/38
)alah satu tujuan dari keperawatan adalah menyelesaikan masalah yang
dihadapi klien. 'elaui pendekatan proses keperawatan masalah-masalah yang
dihadapi dapat diidentifikasi secara tepat dan keputusan dapat diambil secara
akurat.
E. SEJARAH PERKEMBANGAN PROSES KEPERAWATAN
Proses keperawatan mulai dikenal di >ndonesia sekitar tahun #5"-an.
Perawat yang dididik sebelum tahun tersebut pada umumnya belum mengenal
proses keperawatan karena kurikulum di pendidikan belum mengajarkan metode
tersebut. Proses keperawatan mulai dikenal di pendidikan keperawatan >ndonesia
yaitu dalam Katalog Pendidikan Diploma >>> Keperawatan yang dikeluarkan
Direktorat Aenderal Pendidikan 0inggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan
*epublik >ndonesia pada tahun #5:. Diluar negeri istilah proses keperawatan
diperkenalkan pada tahun #5// oleh Bidya 1all, dan sejak tahun tersebut para pakar
keperawatan mendiskripsikan proses keperawatan secara ber2ariasi.
Pada awal perkembangannya, proses keperawatan mempunyai tiga tahap,
kemudian empat tahap dan pada saat ini proses keperawatan mempunyai lima
tahap. Proses lima tahap pertama diperkenalkan pada tahun #56? oleh estern
>nterstate @ommision of 1igher Education (>@1E$ yang meliputi; persepsi,
komunikasi, interpretasi, inter2ensi, dan e2aluasi. Pada tahun yang sama para staf
pengajar,8ura.1 dan alsh di @atholic Cni2ersity of +merican mangusulkan metode
empat tahap, meliputi; pengkajian, perencanaan, inter2ensi dan e2aluasi (@ra2en 9
1irnle, !"""$. Pada tahun #5?
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
10/38
#5?ndonesia, seperti rumah sakit, klinik-klinik,
Puskesmas, perawatan keluarga, perawatan kesehatan masyarakat, dan perawatan
pada kelompok khusus. amun secara umum penerapan proses keperawatan
belum optimal dan belum menggambarkan pemecahan masalah secara ilmiah oleh
perawat, karena pada dasarnya hal ini tidak terlepas dari sumber daya keperawatan
yang ada dan dukungan institusi.
BAB II
LANGKAH-LANGKAH PROSES KEPERAWATAN
A. TAHAPAN PENGKAJIAN
Pengkajian merupaka !a"ap a#a$ pr%&e& kepera#a!a 'a
merupaka &ua!u pr%&e& (a) &*&!ema!*& 'a$am pe)umpu$a 'a!a 'ar*
+er+a)a* &um+er 'a!a u!uk me)e,a$ua&* 'a me)*'e!**ka&* &!a!u&
ke&e"a!a k$*e.
0ahap pengkajian merupakan pemikiran dasar dalam memberikan asuhan
keperawatan sesuai dengan kebutuhan indi2idu. Pengkajian yang lengkap, akurat,
sesuai kenyataan, kebenaran data sangat penting untuk merumuskan suatu
diagnosa keperawatan dan dalam memberikan asuhan keperawatan sesuai dengan
respon indi2idu.
Da!a Da&ar adalah kumpulan data yang berisikan mengenai status
kesehatan klien, kemampuan klien untuk mengelola kesehatan terhadap dirinya
sendiri, dan hasil konsultasi dari medis atau profesi kesehatan lainnya.
Da!a %ku& adalah data tentang perubahan-perubahan atau respon klien
terhadap kesehatan dan masalah kesehatannya serta hal-hal yang mencakup
tindakan yang dilaksanakan terhadap klien.
okus Pengkajian Keperawatan Pengkajian keperawatan tidak sama
dengan pengkajian medis. Pengkajian medis difokuskan pada keadaan patologis,
sedangkan pengkajian keperawatan ditujukan pada respon klien terhadap masalah-
http://nursingbegin.com/pengkajian-keperawatan/http://nursingbegin.com/pengkajian-keperawatan/
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
11/38
masalah kesehatan yang berhubungan dengan pemenuhan kebutuhan dasar
manusia. 'isalnya dapatkah klien melakukan akti2itas sehari-hari, sehingga fokus
pengkajian klien adalah respon klien yang nyata maupun potensial terhadap
masalah-masalah aktifitas harian.
Pulta (Pengumpulan Data$ Pengumpulan data adalah pengumpulan
informasi tentang klien yang dilakukan secara sistematis untuk menentukan
masalah-masalah, serta kebutuhan-kebutuhan keperawatan dan kesehatan klien.
Pengumpulan informasi merupakan tahap awal dalam proses keperawatan.
Dari informasi yang terkumpul, didapatkan data dasar tentang masalah-masalah
yang dihadapi klien. )elanjutnya data dasar tersebut digunakan untuk menentukan
diagnosis keperawatan, merencanakan asuhan keperawatan, serta tindakan
keperawatan untuk mengatasi masalah-masalah klien.
Pengumpulan data dimulai sejak klien masuk ke rumah sakit !initial
assessment"# irawat secara terus-menerus !ongoing assessment"# serta pengkajian
ulang untuk menambah = melengkapi data !re$assessment".
/. Tu0ua Pe)umpu$a Da!a
a. 'emperoleh informasi tentang keadaan kesehatan klien.
b. Cntuk menentukan masalah keperawatan dan kesehatan klien.
c. Cntuk menilai keadaan kesehatan klien.
d. Cntuk membuat keputusan yang tepat dalam menentukan langah-langkah
berikutnya.
!. 0ipe Data ;
a. Da!a Su+0ek!*
Data )ubjektif adalah data yang didapatkan dari klien sebagai suatu
pendapat terhadap suatu situasi dan kejadian. >nformasi tersebut tidak bisa
ditentukan oleh perawat, mencakup persepsi, perasaan, ide klien tentang status
kesehatannya. 'isalnya tentang nyeri, perasaan lemah, ketakutan, kecemasan,
frustrasi, mual, perasaan malu.
b. Da!a O+0ek!*
Data bjektif adalah data yang dapat diobser2asi dan diukur, dapat
diperoleh menggunakan panca indera (lihat, dengar, cium, raba$ selama
pemeriksaan fisik. 'isalnya frekuensi nadi, pernafasan, tekanan darah, edema,
berat badan, tingkat kesadaran.
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
12/38
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
13/38
rang terdekat, informasi dapat diperoleh melalui orang tua, suami atau
istri, anak, teman klien, jika klien mengalami gangguan keterbatasan
dalam berkomunikasi atau kesadaran yang menurun, misalnya klien bayi
atau anak-anak, atau klien dalam kondisi tidak sadar.
c. Sum+er 'a!a $a*(a
#$ @atatan medis dan anggota tim kesehatan lainnya. @atatan
kesehatan terdahulu dapat digunakan sebagai sumber informasi yang
dapat mendukung rencana tindakan perawatan.
!$ *iwayat penyakit Pemeriksaan fisik dan catatan perkembangan
merupakan riwayat penyakit yang diperoleh dari terapis. >nformasi
yang diperoleh adalah hal-hal yang difokuskan pada identifikasi
patologis dan untuk menentukan rencana tindakan medis.
nformasi tersebut dapat diambil guna membantu menegakkan
diagnosa.
:$ 1asil pemeriksaan diagnostic )eperti hasil pemeriksaan laboratorium
dan tes diagnostik, dapat digunakan perawat sebagai data objektif
yang dapat disesuaikan dengan masalah kesehatan klien. 1asil
pemeriksaan diagnostik dapat digunakan membantu menge2aluasi
keberhasilan dari tindakan keperawatan.
/$ Perawat lain Aika klien adalah rujukan dari pelayanan kesehatan
lainnya, maka perawat harus meminta informasi kepada perawat yang
telah merawat klien sebelumnya. 1al ini untuk kelanjutan tindakan
keperawatan yang telah diberikan.
6$ Kepustakaan. Cntuk mendapatkan data dasar klien yang
komprehensif, perawat dapat membaca literatur yang berhubungan
dengan masalah klien. 'emperoleh literatur sangat membantu
perawat dalam memberikan asuhan keperawatan yang benar dan
tepat.
/. 'etoda Pengumpulan Data
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
14/38
a. awancara
b. bser2asi
c. Pemeriksaan fisik
d. )tudi Dokumentasi
B. TAHAPAN DIAGNOSA
Pada tahun #5/
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
15/38
dibanding yang lain pada situasi yang sama atau hampir sama (@ra2en
9 1irnle, !"""G @arpenito, #55?$.
:. D*a)%&a Kepera#a!a Kemu)k*a 1P%&&*+$e Nur&*)
D*a)%&e&3.
D*a)%&a Kepera#a!a Kemu)k*a adalah pernyataan tentang
masalah-masalah yang diduga masih memerlukan data tambahan.
amun banyak perawat-perawat telah diperkenalkan untuk
menghindari sesuatu yang bersifat sementara dan +D+ tidak
mengeluarkan diagnosa keperawatan untuk jenis ini (@ra2en 9 1irnle,
!"""G @arpenito, #55?$.
/. D*a)%&a Kepera#a!a Se0a"!era 1We$$e&& Nur&*) D*a)%&e&3.
Diagnosa Keperawatan )ejahtera adalah ketentuan klinis mengenai
indi2idu, keluarga dan masyarakat dalam transisi dari tingkat
kesehatan khusus ketingkat kesehatan yang lebih baik. Pernyataan
diagnostik untuk diagnosa keperawatan sejahtera merupakan bagian
dari pernyataan yang berisikan hanya sebuah label. Babel ini dimulai
dengan %Potensial terhadap peningkatan, diikuti tingkat sejahtera yang
lebih tinggi yang dikehendaki oleh indi2idu atau keluarga, misal
%Potensial terhadap peningkatan proses keluarga& (@ra2en 9 1irnle,
!"""G @arpenito, #55?$.
6. D*a)%&a Kepera#a!a S*'r%ma
1S('r%me Nur&*) D*a)%&e&3, terdiri dari sekelompok diagnosa
keperawatan aktual atau risiko tinggi yang diduga akan tampak karena
suatu kejadian atau situasi tertentu. +D+ telah menyetujui dua
diagnosa keperawatan sindrom yaitu %)indrom trauma perkosaan& dan
%*isiko terhadap sindrom disuse& (@arpenito, #55?$.
?. K%mp%e Rumu&a D*a)%&a Kepera#a!a.
)ecara umum diagnosa keperawatan yang la4im dipergunakan oleh
perawat di >ndonesia adalah diagnosa keperawatan aktual dan
diagnosa keperawatan risiko atau risiko tinggi yang dalam
perumusannya menggunakan tiga komponen utama dengan merujuk
pada hasil analisa data, meliputi; problem (masalah$, etiologi
(penyebab$, dan sign=symptom (tanda= gejala$.
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
16/38
. Pr%+$em 1ma&a$a"3.
Problem adalah gambaran keadaan klien dimana tindakan
keperawatan dapat diberikan karena adanya kesenjangan atau
penyimpangan dari keadaan normal yang seharusnya tidak terjadi.
E!*%$%)* 1pe(e+a+34 adalah keadaan yang menunjukkan penyebab
terjadinya problem (masalah$. S*)5&(mp!%m 1!a'a5 )e0a$a34 adalah
ciri, tanda atau gejala rele2an yang muncul sebagai akibat adanya
masalah.
Dalam perumusannya sebuah diagnosa keperawatan dapat menggunakan
< komponen atau ! komponen yang sangat tergantung kepada tipe dari diagnosa
keperawatan itu sendiri. )ecara singkat rumusan diagnosa keperawatan dapat
disajikan dalam rumus sebagai berikut;
#. Diagnosa keperawatan aktual;
@ontoh; yeri kepala akut (Problem$ berhubungan dengan
peningkatan tekanan dan iritasi 2askuler serebral (Etiologi$ ditandai
oleh, mengeluh nyeri kepala, sulit beristirahat, skala nyeri; , wajah
tampak menahan nyeri, klien gelisah, keadaan umum lemah, adanya
luka robek akibat trauma pada kepala bagian atas, nadi; 5" H= m
()ign=)imptom$.
!. Diagnosa keperawatan risiko= risiko tinggi;
@ontoh; *isiko infeksi (Problem$ berhubungan dengan adanya luka
trauma jaringan (Etiologi$ Pada diagnosa risiko, tanda=gejala sering
tidak dijumpai hal ini disebabkan kerena masalah belum terjadi, tetapi
mempunyai risiko untuk terjadi apabila tidak mendapatkan inter2ensi
atau pencegahan dini yang dilakukan oleh perawat.
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
17/38
:. Pr*%r*!a& D*a)%&a Kepera#a!a.
'enyusun prioritas sebuah diagnosa keperawatan hendaknya
diurutkan sesuai dengan keadaan dan kebutuhan utama klien.
/. Ber'a&arka !*)ka! Ke)a#a!a
Keadaan yang mengancam kehidupan. Keadaan yang tidak gawat dan
tidak mengancam kehidupan. Persepsi tentang kesehatan dan
keperawatan.
6. Ber'a&arka Ke+u!u"a Ma&$%#
Ber'a&arka Ke+u!u"a Ma&$%# yaitu Kebutuhan
fisiologis,kebutuhan keamanan dan keselamatan,kebutuhan mencintai
dan dicintai,kebutuhan harga diri dan kebutuhan aktualisasi diri.
?. Per+e'aa D*a)%&a Kepera#a!a De)a D*a)%&a Me'*&.
3eberapa perbedaan antara diagnosa keperawatan dengan diagnosa
medis dibawah ini;
a$ D*a)%&a kepera#a!a 6
3erfokus pada respons atau reaksi klien terhadap penyakitnya.
3erorientasi pada kebutuhan indi2idu, bio-psiko-sosio-spiritual.
3erubah sesuai dengan perubahan respons klien.
'engarah kepada fungsi mandiri perawat dalam melaksanakan
tindakan keperawatan dan e2aluasi.
b$ D*a)%&a Me'*& 6
3erfokus pada faktor-faktor yang bersifat pengobatan dan
penyembuhan penyakit. 3erorientasi kepada keadaan patologis
dan cenderung tetap, mulai dari sakit sampai sembuh.
mengarah kepada tindakan medik yang sebahagian besar
dikolaborasikan kepada perawat.
>mplementasi keperawatan adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan
oleh perawat untuk membantu klien dari masalah status kesehatan yang dihadapi
kestatus kesehatan yang lebih baik yang menggambarkan kriteria hasil yang
diharapkan (ordon, #55:, dalam Potter 9 Perry, #55?$.Ckuran inter2ensi keperawatan yang diberikan kepada klien terkait dengan
dukungan, pengobatan, tindakan untuk memperbaiki kondisi, pendidikan untuk klien-
keluarga, atau tindakan untuk mencegah masalah kesehatan yang muncul
dikemudian hari.
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
18/38
Cntuk kesuksesan pelaksanaan implementasi keperawatan agar sesuai
dengan rencana keperawatan, perawat harus mempunyai kemampuan kognitif
(intelektual$, kemampuan dalam hubungan interpersonal, dan keterampilan dalam
melakukan tindakan. Proses pelaksanaan implementasi harus berpusat kepada
kebutuhan klien, faktor-faktor lain yang mempengaruhi kebutuhan keperawatan,
strategi implementasi keperawatan, dan kegiatan komunikasi. (Ko4ier et al., #55/$.Dalam >mplementasi tindakan keperawatan memerlukan beberapa
pertimbangan, antara lain;#. >ndi2idualitas klien, dengan mengkomunikasikan makna dasar dari suatu
implementasi keperawatan yang akan dilakukan.!. 'elibatkan klien dengan mempertimbangkan energi yang dimiliki,
penyakitnya, hakikat stressor, keadaan psiko-sosio-kultural, pengertian
terhadap penyakit dan inter2ensi.
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
19/38
#. @ogniti2e implementations, meliputi pengajaran= pendidikan,
menghubungkan tingkat pengetahuan klien dengan kegiatan hidup sehari-
hari, membuat strategi untuk klien dengan disfungsi komunikasi,
memberikan umpan balik, mengawasi tim keperawatan, mengawasi
penampilan klien dan keluarga, serta menciptakan lingkungan sesuai
kebutuhan, dan lain lain.!. >nterpersonal implementations, meliputi koordinasi kegiatan-kegiatan,
meningkatkan pelayanan, menciptakan komunikasi terapeutik,
menetapkan jadwal personal, pengungkapan perasaan, memberikan
dukungan spiritual, bertindak sebagai ad2okasi klien, role model, dan lain
lain.
ndependent implementations, adalah implementasi yang diprakarsai
sendiri oleh perawat untuk membantu klien dalam mengatasi masalahnya sesuai
dengan kebutuhan, misalnya; membantu dalam memenuhi acti2ity daily li2ing (+DB$,
memberikan perawatan diri, mengatur posisi tidur, menciptakan lingkungan yang
terapeutik, memberikan dorongan moti2asi, pemenuhan kebutuhan psiko-sosio-
spiritual, perawatan alat in2asi2e yang dipergunakan klien, melakukan dokumentasi,
dan lain-lain.!. >nterdependen= @ollaborati2e implementations, adalah tindakan
keperawatan atas dasar kerjasama sesama tim keperawatan atau dengan tim
kesehatan lainnya, seperti dokter. @ontohnya dalam hal pemberian obat oral, obat
injeksi, infus, kateter urin, naso gastric tube (0$, dan lain-lain. Keterkaitan dalam
tindakan kerjasama ini misalnya dalam pemberian obat injeksi, jenis obat, dosis, dan
efek samping merupakan tanggungjawab dokter tetapi benar obat, ketepatan jadwal
pemberian, ketepatan cara pemberian, ketepatan dosis pemberian, dan ketepatan
klien, serta respon klien setelah pemberian merupakan tanggung jawab dan menjadi
perhatian perawat.
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
20/38
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
21/38
Bangkah ketiga dari proses keperawatan adalah perencanaan. 'enurut
Ko4ier et al. (#55/$ perencanaan adalah sesuatu yang telah dipertimbangkan secara
mendalam, tahap yang sistematis dari proses keperawatan meliputi kegiatan
pembuatan keputusan dan pemecahan masalah.
Dalam perencanaan keperawatan, perawat menetapkannya berdasarkan
hasil pengumpulan data dan rumusan diagnosa keperawatan yang merupakan
petunjuk dalam membuat tujuan dan asuhan keperawatan untuk mencegah,
menurunkan, atau mengeliminasi masalah kesehatan klien.
Bangkah-langkah dalam membuat perencanaan keperawatan meliputi;
penetapan prioritas, penetapan tujuan dan kriteria hasil yang diharapkan,
menentukan inter2ensi keperawatan yang tepat dan pengembangan rencana
asuhan keperawatan. )etelah diagnosa keperawatan dirumuskan secara spesifik,
perawat menggunakan kemampuan berfikir kritis untuk segera menetapkan prioritas
diagnosa keperawatan dan inter2ensi yang penting sesuai dengan kebutuhan klien
(Potter 9 Perry, #55?$.
Penetapan prioritas bertujuan untuk mengidentifikasi urutan inter2ensi
keperawatan yang sesuai dengan berbagai masalah klien (@arpenito, #55?$.
Penetapan prioritas dilakukan karena tidak semua masalah dapat diatasi dalam
waktu yang bersamaan. )alah satu metode dalam menetapkan prioritas dengan
mempergunakan hirarki kebutuhan menurut 'aslow. Prioritas dapat diklasifikasi
menjadi tiga tingkatan, antara lain high priority, intermediate priority, dan low priority.
Dalam menetapkan prioritas perawat juga harus memperhatikan nilai dan
kepercayaan klien terhadap kesehatan, prioritas klien, sumber yang tersedia untuk
klien dan perawat, pentingnya masalah kesehatan yang dihadapi, dan rencana
pengobatan medis.
Diagnosa keperawatan klien dan penetapan prioritas membantu dalam
menentukan tujuan keperawatan. 0ujuan adalah petunjuk untuk menyeleksi
inter2ensi keperawatan dan kriteria hasil dalam menge2aluasi inter2ensi yang telah
diberikan ('c@loskey 9 3ulechek, #55:, dalam Potter 9 Perry, #55?$. E2aluasi kritis
perawat dalam menetapkan tujuan dan ukuran hasil yang diharapkan ditekankan
pada diagnosa, masalah yang mendesak, dan sumber-sumber klien serta sistem
pelayanan keperawatan (3andman 9 3andman, #55/, dalam Potter 9 Perry, #55?$.
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
22/38
0ujuan penulisan rencana asuhan keperawatan dan kriteria hasil yang
diharapkan adalah;
#. 0ujuan dan kriteria hasil yang diharapkan merupakan petunjuk untuk
inter2ensi keperawatan pada indi2idu.!. 0ujuan dan kriteria hasil yang diharapkan menentukan efekti2itas dari
inter2ensi keperawatan.
Dalam penulisan tujuan dan kriteria hasil yang diharapkan terdapat
beberapa petunjuk, antara lain;
#. 3erdasarkan diagnosa keperawatan yang telah dirumuskan,!. 'erupakan hasil akhir yang ingin dicapai.
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
23/38
#. Kalimat yang ditulis harus berupa kalimat instruksi, berfungsi untuk
menjelaskan tindakan yang akan dilakukan. >nstruksi dibuat secara
ringkas, tegas, tepat dan kalimat mudah dimengerti.!. Dapat dijadikan alat komunikasi antar anggota keperawatan= tim
kesehatan lain untuk kesinambungan asuhan keperawatan yang
akdiberikan kepada klien.
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
24/38
#$ Pemberian obat-obatan sesuai dengan instruksi dokter
!$ Pemberian infus
c. *ujukan=ketergantungan (dependen$ ; adalah tindakan keperawatan atas
dasar rujukan dari profesi lain, diantaranya dokter, psikolog, psikiater, ahli
gi4i, fisioterapi, dan sebagainya, misalnya ;
#$ Pemberian makan pada klien sesuai dengan diit yang telah dibuat oleh
ahli gi4i
!$ Batihan fisik J ahli fisioterapi
!. KC) >0E*7E)> KEPE*++0+
a. 'empertahankan daya tahan tubuh
b. 'encegah komplikasi
c. 'enemukan perubahan sistem tubuh
d. 'emantapkan hubungan klien dengan lingungan
e. >mplementasi pesan dokter
f. 'engupayakan rasa aman, nyaman dan keselamatan klien.
)>P-P*>)>P >0E*7E)> KEPE*++0+
a. 3erdasarkan kepada respon klien
b. 3erdasarkan penggunaan sumber yang tersedia
c. 'eningkatkan kemampuan merawat diri sendiri dan self reliance
d. )esuai dengan standart praktik keperawatan
e. 'emiliki dasar hukum
f. )esuai dengan tanggung jawab praktek keperawatan
g. Kerjasama dengan profesi lain
h. Penekanan pada aspek pencegahan dan peningkatan kesehatan
i. 'enerapkan metode keperawatan yang paling efektif
j. 'empertimbangkan kebutuhan kesehatan yang esensial
k. 'emperhatikan faktor perubahan lingkungan
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
25/38
l. 'eningkatkan peran serta klien dalam asuhan keperawatan klien.
:. PEB+K)+++ 0>D+K+ KEPE*++0+
a. Bangsung ;ditangani sendiri oleh perawat yang menemukan
masalah kesehatan klien
b. Delegasi ;diserahkan kepada orang lain atau perawat lain yang dapat
dipercaya untuk melakukan tindakan keperawatan klien.
/. PE*0>'3++ 0>D+K+ KEPE*++0+
a. >ndi2idualitas klien
b. 'elibatkan klien dalam inter2ensi
c. Pencegahan komplikasi
d. 'empertahanan kondisi tubuh sebagai upaya peningkatan kesehatan
e. *asa aman bagi klien
f. Penampilan perawat yang bijaksana
6. B+K+1-B+K+1 PEB+K)+++ 0>D+K+ KEPE*++0+
a. 0injau ulang data dan pembaruan data
b. *e2isi rencana keperawatan sebagai respon terhadap perubahan respon
klien terhadap masalah kesehatan
c. 'enentukan kebutuhan dan bantuan keperawatan klien
d. >mplementasi tindakan
e. 'empelajari respon klien
f. Komunikasi.
?. D+)+* )0*+0E> D+B+' 'EB+K)++K+ 0>D+K+
KEPE*++0+
a. Proses belajar mengajar berkaitan dengan pendidikan kesehatan
b. Komunikasi dua arah antara perawat dan klien
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
26/38
c. Ketrampilan psikomotorik perawat dalam membantu memenuhi kebutuhan
klien
d. Kerjasama diantara perawat dan profesi kesehatan lainnya
e. Kepemimpinan keperawatan dalam menglola asuhan keperawatan
. 1+B-1+B 8+ PE*BC D>PE*1+0>K+
a. 0ahap Persiapan ;
#$ 'emahami rencana keperawatan
!$ 'emanfaatkan kemampuan dalam melaksanakan tindakan
keperawatan
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
27/38
keluarga, atau tindakan untuk mencegah masalah kesehatan yang muncul
dikemudian hari.
Cntuk kesuksesan pelaksanaan implementasi keperawatan agar sesuai
dengan rencana keperawatan, perawat harus mempunyai kemampuan kognitif
(intelektual$, kemampuan dalam hubungan interpersonal, dan keterampilan dalam
melakukan tindakan. Proses pelaksanaan implementasi harus berpusat kepada
kebutuhan klien, faktor-faktor lain yang mempengaruhi kebutuhan keperawatan,
strategi implementasi keperawatan, dan kegiatan komunikasi. (Ko4ier et al., #55/$.
Dalam >mplementasi tindakan keperawatan memerlukan beberapa
pertimbangan, antara lain;
#. >ndi2idualitas klien, dengan mengkomunikasikan makna dasar dari suatu
implementasi keperawatan yang akan dilakukan.
!. 'elibatkan klien dengan mempertimbangkan energi yang dimiliki,
penyakitnya, hakikat stressor, keadaan psiko-sosio-kultural, pengertian
terhadap penyakit dan inter2ensi.
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
28/38
?. 'enekankan pada aspek pencegahan dan upaya peningkatan status
kesehatan. Dapat menjaga rasa aman, harga diri dan melindungi klien.
. 'emberikan pendidikan, dukungan dan bantuan.
5. 3ersifat holistik.
#". Kerjasama dengan profesi lain.
##. 'elakukan dokumentasi.
'enurut @ra2en dan 1irnle (!"""$ secara garis besar terdapat tiga kategori
dari implementasi keperawatan, antara lain;
#. @ogniti2e implementations, meliputi pengajaran= pendidikan,
menghubungkan tingkat pengetahuan klien dengan kegiatan hidup sehari-
hari, membuat strategi untuk klien dengan disfungsi komunikasi,
memberikan umpan balik, mengawasi tim keperawatan, mengawasi
penampilan klien dan keluarga, serta menciptakan lingkungan sesuai
kebutuhan, dan lain lain.
!. >nterpersonal implementations, meliputi koordinasi kegiatan-kegiatan,
meningkatkan pelayanan, menciptakan komunikasi terapeutik, menetapkan
jadwal personal, pengungkapan perasaan, memberikan dukungan spiritual,
bertindak sebagai ad2okasi klien, role model, dan lain lain.
ndependent implementations, adalah implementasi yang diprakarsai
sendiri oleh perawat untuk membantu klien dalam mengatasi masalahnya
sesuai dengan kebutuhan, misalnya; membantu dalam memenuhi acti2ity
daily li2ing (+DB$, memberikan perawatan diri, mengatur posisi tidur,
menciptakan lingkungan yang terapeutik, memberikan dorongan moti2asi,
pemenuhan kebutuhan psiko-sosio-spiritual, perawatan alat in2asi2e yang
dipergunakan klien, melakukan dokumentasi, dan lain-lain.
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
29/38
!. >nterdependen= @ollaborati2e implementations, adalah tindakan
keperawatan atas dasar kerjasama sesama tim keperawatan atau dengan
tim kesehatan lainnya, seperti dokter. @ontohnya dalam hal pemberian
obat oral, obat injeksi, infus, kateter urin, naso gastric tube (0$, dan lain-
lain. Keterkaitan dalam tindakan kerjasama ini misalnya dalam pemberian
obat injeksi, jenis obat, dosis, dan efek samping merupakan
tanggungjawab dokter tetapi benar obat, ketepatan jadwal pemberian,
ketepatan cara pemberian, ketepatan dosis pemberian, dan ketepatan
klien, serta respon klien setelah pemberian merupakan tanggung jawab
dan menjadi perhatian perawat.
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
30/38
b. 3eri kesempatan kepada klien untuk mengekspresikan perasaannya
terhadap penjelasan yang telah diberikan oleh perawat.
c. 'enerapkan pengetahuan intelektual, kemampuan hubungan antar
manusia dan kemampuan teknis keperawatan dalam pelaksanaan
tindakan keperawatan yang diberikan oleh perawat.
d. 1al-hal yang perlu diperhatikan pada saat pelaksanaan tindakan
adalah energi klien, pencegahan kecelakaan dan komplikasi, rasa
aman, pri2acy, kondisi klien, respon klien terhadap tindakan yang
telah diberikan.
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
31/38
!. Cntuk menilai efektifitas, efisiensi, dan produktifitas dari tindakan
keperawatan yang telah diberikan.
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
32/38
E2aluasi hasil berfokus pada respons dan fungsi klien. *espons
prilaku klien merupakan pengaruh dari inter2ensi keperawatan dan
akan terlihat pada pencapaian tujuan dan kriteria hasil. +dapun ukuran pencapaian tujuan pada tahap e2aluasi meliputi;
a. 'asalah teratasiG jika klien menunjukkan perubahan sesuai
dengan tujuan dan kriteria hasil yang telah ditetapkan.b. 'asalah sebagian teratasiGjika klien menunjukkan perubahan
sebahagian dari kriteria hasil yang telah ditetapkan.c. 'asalah tidak teratasiG jika klien tidak menunjukkan perubahan
dan kemajuan sama sekali yang sesuai dengan tujuan dan
kriteria hasil yang telah ditetapkan dan atau bahkan timbul
masalah= diagnosa keperawatan baru.
Cntuk penentuan masalah teratasi, teratasi sebahagian, atau tidak teratasi
adalah dengan cara membandingkan antara )+P dengan tujuan dan kriteria hasil
yang telah ditetapkan. )ubjecti2e adalah informasi berupa ungkapan yang didapat
dari klien setelah tindakan diberikan. bjecti2e adalah informasi yang didapat
berupa hasil pengamatan, penilaian, pengukuran yang dilakukan oleh perawat
setelah tindakan dilakukan. +nalisis adalah membandingkan antara informasi
subjecti2e dan objecti2e dengan tujuan dan kriteria hasil, kemudian diambil
kesimpulan bahwa masalah teratasi, teratasi sebahagian, atau tidak teratasi.
Planning adalah rencana keperawatan lanjutan yang akan dilakukan berdasarkan
hasil analisa.
. PENDOKUMENTASIAN PROSES KEPERAWATAN
#. 0eknik Dokumentasi0eknik dokumentasi keperawatan merupakan cara menggunakan
dokumentasi keperawatan dalam penerapan proses keperawatan. +da tiga
teknik dokumentasi yang sering digunakan;a. )* ()ource riented *ecord$
+dalah tehnik dokumentasi yang dibuat oleh setiap anggota tim
kesehatan. Dalam melksanakan tindakan mereka tidak tergantung
dengan tim lainnya. @atatan ini cocok untuk pasien rawat inap.b. KardeL
0eknik dokumentasi ini menggunakan serangkaian kartu dan membuat
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
33/38
data penting tentang klien dengan menggunakan ringkasan problem
dan terapi klien yang digunakan pada pasien rawat jalan.c. P* (Problem riented *ecord$
P* merupakan teknik efektif untuk mendokumentasikan system
pelayanan keperawatan yang berorientasi pada masalah klien. 0eknik
ini dapat digunakan untuk mengaplikasikan pendekatan pemecahan
masalah, mengarahkan ide pemikiran anggota tim mengenai problem
klien secara jelas. )istem P* ini mempunyai : komponen;
#. Data dasar
!. Daftar masalah
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
34/38
+ M Pengkajian (+ssesment$
+nalisis data subjektif dan objektif dalam menentukan masalah
pasien.
P M Perencanaan
Pengembangan rencana segera atau untuk yang akan dating dari
inter2ensi tindakan untuk mencapai status kesehatan optimal.
> M >nter2ensi
0indakan yang dilakukan oleh perawat
E M E2aluasi
'erupakan analisis respon pasien terhadap inter2ensi yang
diberikan
* M *e2isi
Data pasien yang mengalami perubahan berdasarkan adanya
respon pasien terhadap tindakan keperawatan merupakan acuan
perawat dalam melakukan re2isi atau modifikasi rencana asuhan
kepeawatan.
c. ormat fokus=D+*
)emua masalah pasien diidentifikasi dalam catatan keperawatan dan
terlihat pada rencana keperawatan. Kolom focus dapat berisi ; masalah
pasien (data$, tindakan (action$ dan respon (*$
d. ormat D+E'erupakan system dokumentasi dengan konstruksi data tindakan dan
e2aluasi dimana setiap diagnose keperawatan diidentifikasi dalam
catatan perawatan, terkait pada rencana keprawatan atau setiap daftar
masalah dari setiap catatan perawat dengan suau diagnose
keperawatan.
e. @atatan perkembangan ringkas
Dalam menuliskan catatan perkembangan diperlukan beberapa hal
yang perlu diperhatikan antara lain ;
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
35/38
+danya perubahan kondisi pasien
3erkembangnya masalah baru
Pemecahan masalah lama
*espon pasien terhadap tindakan
Kesediaan pasien terhadap tindakan
Kesediaan pasien untuk belajar
Perubahan rencana keperawatan
+danya abnormalitas atau kejadian ayng tidak diharapkan
Pendapat +4i4 +limul (!""#$ diatas juga mempunyai kesamaan dengan
apa yang dikemukakan oleh ursalam (!""#$ yang mengatakan bahwa ada 6
(enam$ bentuk model dokumentasi keperawatan yang masing-masing model
tersebut juga mempunyai kelebihan dan kekurangan.
Enam model pendokumentasian tersebut adalah sebagai berikut ;
a. )* ()ource riented *ecord$
'odel ini menempatkan catatan atas dasar disiplin orang atau
sumber yang mengelola pencatatan. @atatan berorientasi pada
sumber yang terdiri dari / komponen;
Bembar penerimaan berisi biodata
Bembar order dokter
Bembar riwayat medic
@atatan perawat
Baporan khusus
b. P* (Problem riented *ecord$
'odel ini memusatkan data tentang klien disusun menurut masalah
klien. )ystem ini mengintegrasikan semua data mengenai masalah
yang dikumpulkan oleh perawat, dokter dan tim kesehatan lainnya
terdiri dari : komponen;
Data dasar
Daftar masalah
Perencanaan awal
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
36/38
@atatan perkembangan (progress note$
c. Progress riented *ecord (@atatan 3erorientasi pada
perkembangan kemajuan$
0iga jenis catatan perkembangan; @atatan perawata (nursing note$
Bembar alur (floe sheet$, @atatan pemulangan dan *ingkasan
*ujukan (Discharge )ummary$
d. @3E (@harting by ELception$
@3E (@harting by ELception$ +dalah system dokumentasi yang
hanya mencatat secara naratif dan hasil penemuan yang
menyimpang dari keadaan normal (standar dari praktik
keperawatan$.
e. P>E (Problem >nter2ention and E2aluation$+dalah pencatatan dengan
pendekatan orientasi proses dengan penekanan pada proses
keperawatan dan diagnose keperawatan.
f. @C)
3iasa juga disebut dengan format D+* (Data, +ction, *espons$
)uatu proses pencatan terfokus pada klien. Digunakan untuk
mengorganisir dikumentasi asuhan keperawatan dimana; Data berisi
data subjektif dan objektif serta data focus +ction ; tindakan yang
akan dikaukan *espons ; keadaan respon yang akan dilakukan.
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
37/38
BAB IIIPENUTUP
Proses keperawatan merupakan suatu kegiatan yang terorganisir dengan
menggunakan metode yang sistematis dalam memberikan +)KEP kepada
indi2idu,kelompok,keluarga dan masyarakat terhadap masalah kesehatan yang
dialami.
Proses keperawatan terdiri dari / tahap yaitu; Pengkajian, Diognasa,
Perencanaan, Pelaksanaan dan E2aluasi. 0ahap-tahap dalam proses keperawatan
saling berkesinambungan dan tidak dapat di pisahkan satu sama lain.
A. Sara
#$
Perawat harus memiliki kemampuan professional dalam melaksanakanpengkajian,karena pengkajian data merupakan dasar utama dari
pelaksanaan proses keperawatan.!$ Pengkajian keperawatan harus dilakukan secara sistematis untuk
memperoleh data akurat.
-
8/19/2019 Proses Keperawatan Dan Tahapannya
38/38
REERENSI
#. 3uku ajar undamental Keperawatan
P00E* and PE**8 (!""/$
3+*3+*+ K>E* (!""/$
!. Pengantar Konsep Dasar Keperawatan
+> +B>'CB
3. http;==nursingbegin.com=pengkajian-keperawatan=
+. http;==syehaceh.wordpress.com=!"#"="