Webinar, 24 November 2020
SITUASI BISNIS OBAT HEWAN 2020
&
PROSPEK TAHUN 2021
member of Health for Animals
Drh Irawati FariKetua Umum ASOHI
Curriculum Vitae
- 1989 -1991:
Product Consultant , PT Tobby Mezza
- 1991 -1996:
Product Manager, PT Citraguna Saranatama ( Ciba-Geigy )
- 1996 -1998:
Head of Sales & Marketing, PT Novartis Agro Indonesia
- 1998 - Sep 2008:
Country Business Unit Head – Animal Health BU,
PT. Novartis Indonesia
- Oct 2008 -sekarang :
Direktur Utama PT. Novindo Agritech Hutama
- Agustus 2010 – sekarang:
Komisaris Utama PT. Dwimitra Agritech Hutama
Asosiasi Obat Hewan Indonesia ( ASOHI ) :
2005 – 2010 : anggota Bidang Hubungan Luar Negeri
2010 – 2015 : Sekretaris Jenderal
2015 - sekarang : Ketua Umum ( periode 2015 – 2020 )
Forum Masyarakat Perunggasan Indonesia ( FMPI ) :
2011 – sekarang : Bendahara
Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia ( PDHI ) :
- 2010 – 2014 : anggota Bidang Organisasi
Karier Organisasi
Pendidikan: 1988 – lulus Dokter Hewan , FKH IPB
drh. Irawati Fari
Motto
“Bekerja dengan tawakal dan ikhlas”
SITUASI BISNIS
OBAT HEWAN 2020
Situasi Bisnis Obat Hewan 2020
▪ Pemangkasan DOC Broiler 30%
▪ Sertifikat Non GMO/PRG, Pemasukan Bahan Baku OH (enzim, Asam amino,
probiotik, biologic)
▪ Pelarangan Colistin per 1 Juli 2020
▪ Aplikasi Sistem Pendaftaran Online Obat Hewan
▪ AMR → Pedoman Umum AMU
▪ UU Cipta kerja → RPP Cipta Kerja ttg Perizinan Berusaha Sub Sektor Pertanian
▪ Perekonomian→ Resesi
▪ Obat Hewan → kategori saran penunjang pakan
▪ Tenaga Field Force tidak bisa kunjungan lapangan / customer
▪ Technologi : webinar, digital marketing
▪ Pertumbuhan 2020 diproyeksikan negative mengikuti kondisi industri
peternakan yang tumbuh negative -→ konsumsi menurun
- DOC Broiler cutting → produksi broiler & pakan berkurang
- Layer berkurang
▪ Peluang meningkatkan pasar ekspor→ Gratieks
▪ Program Biosecurity semakin ketat→ produk desinfektan meningkat
Pandemi
Regulasi Pemerintah
Situasi Bisnis Obat Hewan 2020
Industri Obat Hewan:
• Penurunan dari segmen peternakan hingga 15%
• Peningkatan dari beberapa jenis produk kategori sepertiproduk biosecurity (desinfektan), immunomodulator
• Pertumbuhan dari sektor hewan kesayangan
Produksi Peternakan menurun
Poultry: Broiler merugi dan produksi DOC turun hingga 25%, Layer turunhingga 10%,
Babi: ASF, Penurunan populasi hingga 40%
Sapi: Stabil untuk sapi potongdan berkembang untuksapi perah
Domba/Kambing: Stabil
Pakan: Produksi pakan ternak turun 10%
PREDIKSI BISNISOBAT HEWAN TAHUN 2021
Peternakan▪ Program satu data>>>>terintegrasi
▪ Regulasi Pemangkasan DOC Broiler
▪ Importasi Ayam beku dari dan Negara lainnya
▪ ASF ➔ Belum Pulih
▪ Perkembangan penyakit lainnya, misal mutasi H9 & H5
Tantangan & Prediksi 2021
Makro:• Pandemi Covid 19 --→ Vaksin Covid
• Resesi → Pemulihan perekonomian
Obat Hewan➢ Pertumbuhan obat hewan diprediksikan naik 5 - 6% dari tahun 2020
➢ Kebijakan Pemerintah : - RPP Cipta Kerja tentang Perizinan berusaha Sub Sektor Pertanian- Rencana pelarangan golongan antibiotika tertentu , dan kombinasi
antibiotika- Importasi & registrasi obat hewan- Gerakan Tiga Kali Ekspor ( Gratieks )
➢ Pelaksanaan AMR dengan penerapan Pedoman Umum AMU
➢ Perkembangan produk alternatif AGP dan antibiotika, seperti: herbal, enzim, probiotik, prebiotic, esensial oil, vaksin penyakit bakteri
➢ Ketersediaan obat hewan non –pangan ( hewan kesayangan ) & panganlainnya ( domba / kambing, sapi ) yang teregistrasi
➢ Ketersediaan obat hewan terkait kasus penyakit yang marak terjadi , seperti: desinfektan, imunomodulator , vaksin
➢ Peredaran obat hewan secara online & tidak teregistrasi
Tantangan & Prediksi 2021
Situasi Bisnis Obat Hewan 2020dan Proyeksi 2021
AH Products2019
(Rp 000.000,-)
2020
(Rp 000.000,-)
2021
(Rp 000.000,-)
Poultry Biological & Pharma 5.253.410.4.202.728
-20%
4.454.892
+6%
Pig + Cattle Biological &
Pharma 223.629.
145.358
-35%
145.358
0%
Feed Supplement & Feed Add 5.481.078.4.932.970
-10%
5.179.619
+5%
Total 10.958.1179.281.056
-15%
9.779.869
+5,4%
Kesimpulan
✓ Pemulihan perekonomian sangat tergantung dengan cepat / lampatnya pengendalian pandemic Covid 19
✓ Perusahaan Obat Hewan harus taat aturan, serta harus lebih kreatif & inovatif dalam menjalankan
management usahanya -→ Survival Strategy
✓ Kasus penyakit yang belum pulih & semakin berkembang , seperti ASF , AI
✓ Maraknya peredaran obat hewan secara online & tidak teregistrasi
✓ Kebijakan pemerintah yang baru : RPP Cipta Kerja, pelarangan kombinasi antibiotika, Pengawasan Obat
Hewan ( registrasi, importasi, ekspor, peredaran )
✓ Program Gratieks → mendorong perusahaan Obat Hewan untuk meningkatkan ekspor
✓ Proyeksi obat hewan :
➢Tahun 2020
- Menurun seiring degan penurunan produksi terutama di unggas hingga 20% & babi hingga 40%
- Untuk sapi, kambing & domba cenderung stabil
- Peluang berkembang di segmen hewan kesayangan
➢Tahun 2021
- Pertumbuhan di segmen unggas sekitar 5 – 6%
- Babi belum pulih, cenderung stabil hingga menurun tergantung kasus ASF
- Peluang di sapi perah dikarenakan investasi baru berkembang
- Sapi potong, kambing, domba cenderung stabil
- Peluang produk hewan kesayangan
Saran
✓ Menghadapi situasi pandemic Covid , agar semua stakeholders termasuk pemerintahbersatu & bersepakat untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya asupanprotein hewani untuk meningkatkan daya tahan tubuh
✓ ASOHI sebagai mitra pemerintah, akan berperan aktif dalam mengawal, memberi masukan , dan monitor pelaksanaan kebijakan pemerintah. Dan sebagai mitra stakeholders terkaitakan bekerja sama untuk menjalankan kebijakan, serta memberi masukan atas kebijakanpemerintah bilamana diperlukan untuk evaluasi & perbaikan
✓ Kebijakan / Peraturan pemerintah untuk memenuhi ketahanan pangan & kesehatan hewan , seperti terkait importasi bahan baku, registrasi, izin berusaha agar dilakukan kajian untukmeng-akselerasi prosesnya
✓ Meningkatkan pengawasan terhadap implementasi kebijakan / peraturan pemerintah , sepertiterkait peredaran obat hewan illegal, penggunaan & peredaran antimicrobial
✓ Realisasi peraturan registrasi bagi produk non pangan untuk ketersediaan produk kesehatanhewan yang menyeluruh
TERIMA KASIH