Download - SOP Sarana Prasarana unibraw
-
1
PPRROOSSEEDDUURROOPPEERRAASSIIOONNAALLSSTTAANNDDAARRSSAARRAANNAADDAANNPPRRAASSAARRAANNAA
UUnniivveerrssiittaassBBrraawwiijjaayyaa
Departemen Pendidikan Nasional UNIVERSITAS BRAWIJAYA
-
2
PENGANTAR
Dalam mempersiapkan Perguruan TinggiNegeri menjadi Badan Hukum Milik Negara(BHMN), sejak lama bagian sarana danprasanaselalumeningkatkanpelayananassetpadaseluruhcivitasakademika.
Beberapa kasus, kurang berhasilnyapelayanan asset kepada masyarakat kampus,salahsatunyadisebabkankurangnyainformasitentangapayangharusdilakukanolehmasingmasing pelaku yang terlibat dalampelaksanaanpenyampaianpelayanantersebut.Pelaku yang terlibat dalam pelayanan assetdalamhal inimulaidariPemohon,Pengguna,Panitia, rekanan,sampaidenganparapejabatdilingkunganUniversitasBrawijaya.
Proses dan prosedur penyampaian pelayananasset dalam buku ini pegangan ini sekedarmensosialisasikan langkahlangkah apa yangharus dilakukan oleh setiap pelaku yangterlibatdalamsetiappelayanan.
Sistematika buku ini disusun berdasarkanruang lingkup tugas Bagian Sarana danPrasarana Aset yang dimulai darimengadakan, mencatat, memelihara,menginventarisasidanmenghapusanasset.
-
3
DAFTARISIHal
PENGANTAR
I. SISTEMPENGADAANBARANGDANJASA 3
RuangLingkup
MaksuddanTujuan
Sasaran
1.1. Pengertian 31.2. KlasifikasiSistemPengadaandanJasa 31.3. Prosedur kegiatan pengadaan barang (Rutin untuk perencanaan
satutahunanggaran): 4
1.3.1. Penjelasanlangkahlangkah: 4
1.4. Metoda Pelelangan Umum dengan Prakualifikasi, PemilihanLangsungdanPenunjukanLangsung 6
1.4.1. Pengertian 61.4.2. PorsesdanProsedur 61.4.3. Penjelasanlangkahlangkah 6
1.5. MetodaPelelanganUmumdenganPascakualifikasi 11
1.5.1. Pengertian 111.5.2. PorsesdanProsedur 111.5.3. Penjelasanlangkahlangkah 11
1.6. MetodaPenunjukanLangsung 14
1.6.1. Pengertian 141.6.2. PorsesdanProsedur 141.6.3. Penjelasanlangkahlangkah 14
1.7. PermintaanBarang 17
1.7.1. Pengertian 171.7.2. PorsesdanProsedur 171.7.3. Penjelasanlangkahlangkah 17
-
4
II. PEMELIHARAANASET 19
2.1. PemeliharaandanPerbaikanGedungdanPrasaranaUmum20
2.1.1. Pengertian 202.1.2. PorsesdanProsedur 202.1.3. Penjelasanlangkahlangkah 20
-
1
PPRROOSSEEDDUURROOPPEERRAASSIIOONNAALLSSTTAANNDDAARRPPEENNGGAADDAAAANNBBAARRAANNGG//JJAASSAA
UUnniivveerrssiittaassBBrraawwiijjaayyaa
Departemen Pendidikan Nasional UNIVERSITAS BRAWIJAYA
-
2
Ruang LingkupRuang lingkupsistempengadaan/jasaadalahmulaipermintaan, inventarisasi,kompilasi,evaluasidanpemetrikan,kepanitiaan,pelelangansampaipenerimaanbarang/jasadarisemuaunitkerjadilingkunganUniversitasBrawijaya.
Maksud dan Tujuan Maksud dibuatnya SOP pengadaan/jasa adalah : 1. Mengatur pelaksanaanprosesPengadaanBarangdan Jasa yang sumber dananya sebagian
atau seluruhnya dibiayai dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) danPenghasilan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang nantinya akan berbasis sistem elektronik(eprocurement),
2. Menjamin kelancaran dan transparansi mekanisme pengadaan barang dan jasa yangdiiusulkankeUniversitas,dan
3. Menjaminkualitasdanketepatanwaktubarangdan jasa yangditerimaolehsemuapengusuldariunitkerjadilingkunganUniversitasBrawijaya.
Tujuan SOP pengadaan/jasa adalah :1. Agarpelaksanaanprosespengadaanbarangdanjasayangsebagianatauseluruhnyadibiayai
APBN dan PNBP dilakukan secara lebih efisien, efektif, terbuka, bersaing, transparan, adil(tidakdiskriminatif)danakuntabel.
2. Memastikan bahwa semua pengusul dari unit kerja di lingkungan Universitas Brawijayamelakukantahapan/mekanismeyangharusdilaksanakandalampengadaanbarangdanjasa.
3. Memastikanakandiperolehsistemdatabasemulaidariperencanaan,pengelolaan,pemilihan,pendistribusian,penyediapengadaanbarangdan jasayangakanberbasiselektronik.
SasaranTersedianyasistemstandaroperasional prosedurpengadaanbarangdanjasa yangdigunakansebagailandasanberbasiselektronik (eprocurement)yang lengkapsehinggadapatmendukung tugaspokokdanfungsidariUniversitasBrawijayapadaumumnya.
I. SISTEM PENGADAAN BARANG DAN JASA
Pengertian
Pengertianbarangdanjasaadalah:
a. Barang adalah benda dalam berbagai bentuk dan uraian, yang meliputi bahan baku,barangsetengahjadi,barangjadi/peralatan,yangspesifikasinyaditetapkanolehpenggunabarangdanjasa.
b. Jasaadalahjasapemborongandanjasakonsultasi.
Klasifikasi Sistem Pengadaan dan Jasa
Klasifikasisistempengadaandanjasaterbagimenjadi:1. Sistempengadaanbarangrutin2. Sistempengadaanbarangkhusus3. Sistempengadaanbarangterbatas4. Sistempengadaanjasakonsultasi
-
3
(1) SistempengadaanbarangrutinSistem pengadaan barang rutin adalah sistem yang mengatur pengadaan barang yangdilakukan secara rutin berdasarkan kebutuhan pengusul dari unit kerja meliputi ATK,kebutuhanbaranglaboratorium,inventaris,kebutuhanpemeliharaanalatdsb.
(2) Sistempengadaanbarangkhususadalahsistemyangmengaturpengadaanbarangyangspesifikberdasarkan kebutuhanmasingmasing pengusul dari unit kerjameliputi barangbaranghidup(biologymaterial),barangbarangberbahaya(hazardmaterial).
(3) Sistem pengadaan barang terbatas adalah kebutuhan pengadaan yang benarbenarmendesakdanterbatasyangharussegeradilakukan.
(4) Sistem pengadaan jasa konsultasi adalah kebutuhan pengadaan jasa yang melibatkantenagaahli.
Prosedur kegiatan pengadaan barang (Rutin untuk perencanaan 1 tahun anggaran) :
Diagramalirprosedurdapatdilihatpada Gambar 1.1 Penjelasan langkahlangkah :
1. PengirimansuratkeunitkerjakebutuhanbarangATK/InventarisPemrosesanmembutuhkan5harikerjapadaawalbulankeempattahunanggaran
2. PerencanaanPengajuanpengadaanbarangdariunit pengusul denganalokasiwaktu20harikerja
3. InventarisasiInventarisasikebutuhanbarangolehbagianperlengkapanmembutuhkanwaktu10harikerja
4. Kompilasipemilahanbarangbarangyangdiajukandariunitpengusulmembutuhkanwaktu10harikerja
5. Hasilkompilasidiusulkanke RektormelaluirapatpembahasananggaranHasilkompilasiyangdiusulkankeRektormembutuhkanwaktu10harikerja
6. Evaluasidanpematrikanuntukpengadaantahunanggaran depanEvaluasidanpematrikankebutuhanpengadaantahunanggarandepanmembutuhkanwaktu20kerja
7. VerifikasiAnggaranVerifikasiRAB kebutuhanbarangdalamAnggaranTahunan
8. Proses PengadaanProses pengadaan dilakukanmelaluimekanisme Pelelanganterbagiperpaketpaketkegiatan,dengan persatukegiatanmembutuhkanmaksimal120harikerja
9. PenyerapananggaranmelaluimekanismeprosespelelanganProsespenyerapananggaranmelaluipenunjukanlangsung,pemilihanlangsungdanpelelanganumumawalbulanketujuhtahunanggaran
10. PenerimaandanPendistribusianBarangkeunitkerjaPenerimaan dan pendistribusian barang ke unit kerja pengusul dilaksanakan setelahpenyediabarang/jasa mengirimkanbarang.
-
4
Gambar 1.1. Diagram alir pengadanaan rutin
PIMPINAN UNIT KERJA
DSP REKTOR BAGIAN ANGGARAN
BAGIAN PENGADAAN
Bagian Sarana & Prasarana
Bagian Inventaris
1.PengirimanSuratkeUnit
Kerja
5.HasilKompilasidiUsulkanKeRektorMelaluiRapatAnggaranDenganPimpinanUnitKerja
3.InventarisasiKebutuhanBarang
8.ProsesPengadaan
6.Evaluasi&PematrikanKebutuhanBarang
Selesai
2.PengajuanKebutuhanBarangTahunan
4.KompilasiKebutuhanBarang
7.VerifikasiRAB
9.PenyerapanAnggaran
MelaluiProsesPelelangan10.Penerimaan,PendistribusianBarangkeUnitKerja
-
5
Metoda Pelelangan Umum dengan Prakualifikasi, Pemilihan Langsung dan Penunjukan Langsung
Pengertian(1) Proses pelelangan adalah proses pemilihan penyedia barang dan jasa yang
dilaksanakanuntukpekerjaanyangnilainyadiatasRp.100.000.000,(2) Prosesprakualifikasiadalahprosespenilaiankemampuanusahadanpersyaratan
lainyasepertikeahlian,pengalaman,kemampuanteknis,SDMyangandal,modal,peralatan dan alamat yang tetap dari penyedia barang dan jasa sebelum memasukkan penawaran.
(3) Proses Pemilihan Langsung adalah proses pemilihan penyedia barang dan jasauntuknilaipekerjaanantaraRp.50.000.000,s.dRp.100.000.000,.
(4) Pelelangan Terbatas adalah pelelangan yang dilaksanakan untuk pekerjaanpekerjaankomplekyangdiyakinihanyabisadiikutiolehPenyediabarangdanjasapadaperusahaantertentudenganspesifikasipekerjaantertentu.
Porses dan ProsedurDiagramalirprosespelelanganumumdapatdilihatpada Gambar 1.2
Penjelasan langkahlangkah 1. Pengumuman Prakualifikasi,Panitiamemberikanpengumumankepadamasyarakatluas
tentang adanya pekerjaan, yang didahului dengan penilaian kemampuan perusahaan.Pengumuman ini dilaksanakan 7 (tujuh) hari kerja. Pada Pelelangan Terbatas, padaprinsipnya sama dengan tata cara Pelelangan Umum, tetapi dalam pengumumanprakualifikasi harus dicantumkan batasanbatasan atau spssifikasi pekerjaan yang akandilaksanakan, sehingga hanya perusahaan yang dipastikan dapat melaksanakanpekerjaan saja yangakanmengikutiProsesPelelangan, yang biasanya diklarifikasi duluolehPanitiapengadaanbarangdanjasa
2. Pengambilan Dokumen Prakualifikasi, Masyarakat atau Perusahaan yang berminatmendaftarkandiridanmengambilformulirisianDokumentasiKualifikasi
3. Pemasukan Dokumen Prakualifikasi, Masyarakat atau Perusahaan memasukkanDokumentasiKualifikasisesuaidengansyaratsyaratyangtelahditentukan,palinglambat3(tiga)harisetelahpengambilanFormulirIsianDokumentasiKualifikasiberakhir
4. Evaluasi Dokumentasi Prakualifikasi, Panitia menilai Dokumentasi Kualifikasi danmenusunurutanpemenangprakualifikasi
5. Penetapan Hasil Prakualifikasi,Penggunabarangdanjasadalamhal iniadalahPejabatsaranadanprasaranamenetapkanurutanPemenangPrakulaifikasi
6. Pengumuman Hasil Prakualifikasi, Panitia mengumumkan pemenang prakualifikasikepadapesertaprakualifikasi
7. Pengajuan Sanggahan Prakualifikasi, Panitiamemberikan kesempatan kepada pesertaprakualifikasi untuk mengajukan sanggahan apabila merasa keberatan terhadap prosespengadaandanhasilprakualifikasi,selama5harisejakpengumuman
8. Mengundang Peserta yang Lulus Prakualifikasi, Panitian mengundang peserta yanglulus prakualifikasi untuk mengambil Dokumen Penyedia Barang dan Jasa sertamemasukansuratPenawaran/mengikutilelangpekerjaan.
9. Pengambilan Dokumen Lelang Umum, Peserta lelangmengambil DokumenPenyediaBarangdanJasa,yaitudokumenyangmemmuatpersyaratanadministrasi/teknis,tatacarapenilaianadministrasi/teknis,jadwalpengadaandll
-
6
10. Penjelasan (Aanwejzing), Panitia memberikan Penjelasan secara rinci kepada pesertalelangtentangpekerjaanyangakandilaksanakansesuaiDokumenPenyediaBarang,danJasadanmembuatBeritaAcaraPenjelasan, apabilaadakoreksi/perubahan,dimasukkandalamBeritaAcarasesuaidenganPasaldanayatdalam DokumenPenyediaBarang,danJasa
11. Pemasukan Penawaran, Peserta Lelang memasukkan dokumen Penawaran sesuaidengansyaratsyaratyangditentukan
12. Evaluasi Penawaran, Panitia meneliti dan mengevaluasi dokumen penawaran danmelaporkan kepada pengguna barang /jasa atau Pejabat sarana dan prasarana tentangurutancalonpemenanglelang
13. Klarifikasi dan Negoisasi Penawaran, AntaraPanitiadanPenyediaBarang/Jasaprosesuntukmendapatkanhargayangdisepakati,terutamahargahargasatuanyanglebihtinggidariHPS,danklarifikasiteknisuntukmendapatkanbarang/jasa,yangsesuaidenganyangtercantumdalamDokumenPenyediaBarang/jasa. Proses ini hanya dilaksanakan dalam proses pemilihan penyedia barang/jasa dengan metode Pemilihan Langsung
14. Pengusulan Pemenang,PenjabatsaranadanprasaranamemintapersetujuanPemenangLelangkepadaRektor
15. Persetujuan Pemenang Lelang, Atas nama Rektor, Pembantu Rektor II memberikanpersetujuanPenyediaBarang/Jasayangakanmelaksanakanpekerjaan
16. Pengumuman Pemenang Lelang, Panitia mengumumkan Pemenang Lelang kepadapesertalelalng
17. Pengajuan Sanggahan, Panitiamemberikan kesempatan kepadaPesertaLelalnguntukmemberikansanggahanjikamerasakeberatanterhadaphasilpelelangan,selama5(lima)harisejakpengumuman danpanitiawajibuntukmenindaklanjuti
18. Pengeluaran SKPPBJ, Pejabat sarana dan prasarana mengeluarkan Surat KeputusanPenunjukkanPenyediaBarang/Jasa
19. Penyerahan Jaminan Penawaran, PenyediaBarang/Jasamenyerahkanjaminansebagaisyaratuntukmelaksanakanpekerjaan
20. Penandatangan kontrak, penandatangananPerjanjianKerjaantaraPejabatSaranadanPrasaranasebagaiPenggunadanPemenanglelangsebagaiPenyediaBarang/Jasa
21. Membuat BA Serah Terima Lapangan dan SPMK,PejabatSaranadanPrasaranadanPemenang Lelang menandatangani Berita Acara Serah Terima Lapangan (lokasi yangakan dikerjakan) dan Pejabat Sarana dan Prasarana menyeluarkan surat perintah untukPenyediaJasaagarsegeramelaksanakanpekerjaan(SPMK)
22. Pelaksanaan Pekerjaan, Penyedia barang/jasa melaksanakan Pekerjaan di bawahpengawasanPanitiaPengawasdanPemeriksabarang/jasa
23. Pengawasan Pekerjaan, Panitia Pengawas dan Pemeriksa melakukan Pengawasanterhadapjalannyapekerjaan,sampaiselesainyapekerjaantersebut
24. Serah Terima Pekerjaan I, Penyedia Barang/Jasa melaksanakan pekerjaan sampaiselesai 100%,danmenyerahkankepada Pejabat Sarana dan Prasarana, sehingga hasilpekerjaan dapat dimanfaatkan sebagai mana mestinya. Khusus pada pengadaanpenyediaan barang, serah terima pekerjaan ini merupakan langkah terakhir. MasaPemeliharaan barang diwujudkan dalam surat jaminan (garansi) barang, yang waktunyatergantung jenis barang, sednag pada pengadaan penyedia jasa konstruksi masih adalangkahlangkahberikutnya
25. Masa Pemeliharaan, Penyediajasamasihbertanggung jawab terhadappekerjaanyangdilaksanakanselamamasapemeliharaanyangtercantumdalamkontrak
-
7
26. Pemeriksaaan Pekerjaan, PanitiaPengawas danPemeriksamelakukan pemeriksanaandan jika tidak ada lagi kerusakankerusakan segera membuat laporan telah selesainyamasapemeliharaan
27. Serah Terima Pekerjaan ke II, Setalah selesainya masa pemeliharaan, berarti telahselesai pula tugas penyedia Konstruksi, kemudian menyerahkan hasil pekerjaan yangkeduakalinyakepadaPejabatSaranadanPrasarana.
-
Gambar 1.2. Diagram alir proses pelelangan umum PANITIA PENGGUNA JASA
(Pejabat SdP/ Pejabat Pembuat
Komitmen
REKANAN REKTOR PANITIA PEMERIKSA
4.EvaluasiDokumentasiPrakualifikasi
2.PengambilanDokumen
Prakualifikasi1.PengumumanPrakualifikasi
3.PemasukanDokumen
Prakualifikasi
5.PenetapanHasil
Prakualifikasi6.Pengumuman
HasilPrakualifikasi 7.Pengajuan
SanggahanPrakualifikasi
8.MengundangPesertaLulusPrakualifikasi
9.PengambilanDokumen
LelangUmum10.Penjelasan(Anweizein)
11.PemasukanPenawaran
12.EvaluasiPenawaran
13.KlarifikasiNegoisasiPenawaran
14.PengusulanPemenang
15.PersetujuanPemenangLelalng
16.PengumumanPemenangLelang
ProsesPemilihanlangsung
ProsesLelangPrakualifikasidanLelangTerbatas
A
-
9
PANITIA PENGGUNA JASA (Pejabat SdP/
Pejabat Pembuat Komitmen
REKANAN REKTOR PANITIA PEMERIKSA
18.PengeluaranSKPPBJ
19.PenyerahanJaminan
Penawaran
A
17.PengajuanSanggahan
20.PenandatanganKontrak
21.MembuatBASerahTerimaLapangandanSPMK
22.PelaksanaanPekerjaan
23.PengawasanPekerjaan
26.PemeriksaanPekerjaan
24.SerahTerimaPekerjaanI
27.SerahTerimaPekerjaanII
25.MasaPemeliharaan
Selesai
-
10
Metoda Pelelangan Umum dengan Pascakualifikasi
Pengertian(1) Proses pelelangan adalah proses pemilihan penyedia barang dan jasa yang
dilaksanakanuntukpekerjaanyangnilainyadiatasRp.100.000.000,(2) Proses pascakualifikasi adalah proses penilaian kemampuan usaha dan
persyaratan lainya seperti keahlian, pengalaman, kemampuan teknis,SDMyangandal, modal, peralatan dan alamat yang tetap dari penyedia barang dan jasa setelah memasukkan penawaran.
Porses dan ProsedurDiagramalirprosespelelanganumumdapatdilihatpada Gambar 1.3
Penjelasan langkahlangkah 1. Pengumuman Pelelangan Umum, Panitia memberikan pengumuman kepada
masyarakat luas untuk mengikuti pelelangan pekerjaan, dimana penilaiankemampuan perusahaan dilakukan terhadap peserta yang diusulkan menjadiPemenang. Pemasukan dokumen kualifikasi perusahaan bersamaan dengandokumenpenawaran. Pengumumaninidilaksanakan7 (tujuh)harikerja.
2. Pendaftaran Pelelangan dan Pengambilan Dokumen Penyedia Barang/Jasa,Masyarakat atau Perusahaan yang berminat dan sesuai dengankriteria/kualifikasipekerjaan mendaftarkan diri untuk mengikuti penawaran pekerjaan yang akandilaksanakandanmengambil DokumenPenyediaBarang/Jasa,yaitudokumenyangmemuat persyaratan adminstrasi/teknis, tata cara penilaian adminstrasi/teknis,jadwalpengadaandll.
3. Penjelasan Dokumen Penyedia Barang dan Jasa, Panitia memberikanpenjelasan secara rinci kepada peserta lelang tentang pekerjaan yang akandilaksanakansesuaiDokumenPenyediaBarang/Jasadanmembuat Berita Acara Penjelasan. Apabila ada koreksi/perubahan, dimasukkan dalam Berita AcarasesuaidenganPasaldanayatdalamDokumenPenyediaBarang/Jasa.
4. Pemasukan Dokumen Penawaran, Peserta Lelang memasukkan dokumenPenawarandalamsampultertutup,sesuaidengansyaratsyaratyangditentukan
5. Membuka Dokumen Penawaran, Panitia membuka Sampul DokumenPenawarandihadapanpesertalelang.
6. Evaluasi Dokumen Penawaran, Panitia meneliti dan mengevaluasi dokumenpenawaran sekaligus dokumen kualifikasi dan melaporkan kepada penggunabarang /jasa atau Pejabat sarana dan prasarana tentang urutan calon pemenanglelang
7. Pengusulan Pemenang Lelang, Pengguna Barang/Jasa atau Penjabat saranadanprasaranamemintapersetujuanPemenangLelangkepadaRektor
8. Persetujuan Pemenang Lelang, Atas nama Rektor, Pembantu Rektor IImemberikan persetujuan Penyedia Barang/Jasa yang akan melaksanakanpekerjaan
9. Pengumuman Pemenang Lelang, Panitia mengumumkan Pemenang Lelangkepadapesertalelalng
10. Pengajuan Sanggahan, PanitiamemberikankesempatankepadaPesertaLelalnguntuk memberikan sanggahan jika merasa keberatan terhadap hasil pelelangan,selama5(lima)harisejakpengumumandan panitiawajibuntukmenindaklanjuti
-
11
11. Pengeluaran SKPPBJ, Pengguna Barang/Jasa atau Pejabat sarana danprasarana mengeluarkan Surat Keputusan Penunjukkan Penyedia Barang/Jasa(SKPPBJ)
12. Penandatangan kontrak, penandatanganan Perjanjian Kerja antara PejabatSaranadanPrasaranasebagaiPenggunadanPemenanglelangsebagaiPenyediaBarang/Jasa
13. Membuat BA Serah Terima Lapangan dan SPMK, Pejabat Sarana danPrasarana dan Pemenang Lelang menandatangani Berita Acara Serah TerimaLapangan (lokasi yang akan dikerjakan) dan Pejabat Sarana dan Prasaranamenyeluarkan surat perintah untuk Penyedia Jasa agar segera melaksanakanpekerjaan (SPMK Berita Acara serha terima lapangan hanya untuk pengadaanpenyediajasakonstruksi)
14. Pelaksanaan Pekerjaan, Penyedia barang/jasa melaksanakan Pekerjaan dibawahpengawasanPanitiaPengawasdanPemeriksa Bbarang/jasa
15. Pengawasan dan Pemeriksaan Pekerjaan, Panitia Pengawas dan PemeriksamelakukanPengawasanterhadapjalannyapekerjaan,sampaiselesainyapekerjaantersebut
16. Serah Terima Pekerjaan I, Penyedia Barang/Jasa melaksanakan pekerjaansampai selesai 100%, dan menyerahkan kepada Pejabat Sarana dan Prasarana,sehinggahasilpekerjaandapatdimanfaatkansebagaimanamestinya.Khususpadapengadaan penyediaan barang, serah terima pekerjaan ini merupakan langkahterakhir. Masa Pemeliharaan barang diwujudkan dalam surat jaminan (garansi)barang,yangwaktunyatergantungjenisbarang,sednagpadapengadaanpenyediajasakonstruksimasihadalangkahlangkahberikutnya
17. Masa Pemeliharaan, Penyedia jasa masih bertanggung jawab terhadappekerjaan yang dilaksanakan selama masa pemeliharaan yang tercantum dalamkontrak
18. Pemeriksaaan Pekerjaan, Panitia Pengawas dan Pemeriksa melakukanpemeriksanaan dan jika tidak ada lagi kerusakankerusakan segera membuatlaporantelahselesainyamasapemeliharaan
19. Serah Terima Pekerjaan ke II, Setalah selesainyamasa pemeliharaan, berartitelah selesai pula tugas penyedia Konstruksi, kemudian menyerahkan hasilpekerjaanyangkeduakalinyakepadaPejabatSaranadanPrasarana.
-
PANITIA REKANAN PENGGUNA JASA (Pejabat SdP/ Pejabat Pembuat Komitmen
REKTOR PANITIA PEMERIKSA
2.Pendaftarandan
PengambilanDokumen
1.PengumumanPelelanganUmum
3.PenjelasanDokumenPenyedia
Barang/Jasa 4.PemasukanDokumenPenawaran
6.EvaluasiDokumenPenawaran
7.PengusulanPemenangLelang
8.PersetujuanPemenangLelalng
9.PengumumanPemenangLelang
5.MembukaDokumenPenawarandanMembuatBAPembukaan
Dokumen
10.PengajuanSanggahan
11.PengeluaranSKPPBJ
12.PenyerahanJaminan
Penawaran
13.MembuatBASerahTerimaLapangandanSPMK
14.PelaksanaanPekerjaan
15.PengawasanPekerjaan
16.SerahTerimaPekerjaanI
17.MasaPemeliharaan
19.SerahTerimaPekerjaanII
18.PemeriksaanPekerjaan
Selesai
Gambar1.3.Diagramalirprosespelelanganumumpascakualifikasi
-
Metoda Penunjukan Langsung
PengertianMetodePenunjukanLangsung adalahPemilihanPenyediabarangdanJasauntuk:PekerjaanyangnilainyadibawahRp.50.000.000, Untuk jenis pekerjaan yang komplek atau hanya beberapa perusahaan yang
diyakinibisamelaksanakanpekerjaantersebut. Karenakeadaanmendesakmisalkarenabencanaalam. Karena hanya ada 1 pendaftar/tidak ada yang mendaftar walaupun sudah
dilaksanakanpengumumanulang. Karenarahasianegara.
Porses dan ProsedurDiagramalirprosespelelanganumumdapatdilihatpadaGambar 1.4
Penjelasan langkahlangkah 1. Mengundang Peserta Terpilih, Panitia memberikan undangan kepada penyedia
barang/jasa yang telah ditunjuk dan dipandang mempunyai spesifikasi/mampumengerjakanpekerjaanyangakandilaksanakan.
2. Pengambilan Dokumen Penyedia Barang/Jasa, Penyediabarang/jasa mengambilDokumen Penyedia Barang/Jasa, yaitu dokumen yang memuat persyaratanadminstrasi/teknis,tatacarapenilaian adminstrasi/teknis,jadwalpengadaandll.
3. Memasukkan Dokumen Prakualifikasi, SebelummengajukanPenawaransecaratertulis, penyedia barang/jasa memsukkan dokumen kualifikasi yang memuatkemampuan perusahaan di bidang administrasi, teknik, finansial, tenagakerja/tenagaahlidll.
4. Memeriksa Dokumen Prakualifikasi, Panitia meneliti dokumen prakualifikasipenyediabarang/jasauntukmenilaikemampuanperusahaan
5. Penjelasan Dokumen Prakualifikasi,Panitiamemberikanpenjelasan secara rincikepadapesertalelangtentangpekerjaanyangakandilaksanakansesuaidokumenpenyedia barang/jasa dan membuat Berita Acara penjelasan apabila adakoreksi/perubahan, dimasukkan dalam Berita Acara sesuai dengan pasal da ayatDokumenpenyediabarang/jasa
6. Memasukkan Dokumen Penawaran, Peserta lelang memasukkan dokumenpenawaran daalm sampul tertutup, sesuai dengan syaratsyarat yang telahditentukan
7. Membuka dan Evaluasi Dokumen Penawaran, Panitian membuka sampulDokumenPenawarandanmenelitidokumenpenawaran
8. Klarifikasi dan Negosiasi Penawaran,Panitiamelakukanklarifikasidannegosiasibaik teknis maupun harga terhadap penawaran yang diajukan oleh penyediabarang/jasa
9. Melaporkan dan Pengusulan Pemenang, Panitia meloporkan hasil proses danmengusulkanpenyediabarang/jasakepadaRektor
10.Pengeluaran SKPPBJ,PenggunaBarang/JasaatauPejabatsaranadanprasaranamengeluarkanSuratKeputusanPenunjukkanPenyediaBarang/Jasa(SKPPBJ)
11.Penandatanganan Kontrak, Penandatanganan Perjanjian Kerja antara PejabatSaranadanPrasaranasebagaiPenggunadanPemenanglelangsebagaiPenyediaBarang/Jasa
12.Membuat BA Serah Terima Lapangan dan SPMK, PejabatSaranadanPrasaranadan Pemenang Lelang menandatangani Berita Acara Serah Terima Lapangan
-
14
(lokasi yang akan dikerjakan) dan Pejabat Sarana dan Prasarana menyeluarkansurat perintah untuk Penyedia Jasa agar segeramelaksanakan pekerjaan (SPMKBerita Acara serah terima lapangan hanya untuk pengadaan penyedia jasakonstruksi)
13.Pelaksanaan Pekerjaan,Penyediabarang/jasamelaksanakanPekerjaandibawahpengawasanPanitiaPengawasdanPemeriksaBbarang/jasa
14.Pengawasan dan Pemeriksaan Pekerjaan, Panitia Pengawas dan PemeriksamelakukanPengawasanterhadapjalannyapekerjaan,sampaiselesainyapekerjaantersebut
15.Serah Terima Pekerjaan I, Penyedia Barang/Jasa melaksanakan pekerjaansampai selesai 100%, dan menyerahkan kepada Pejabat Sarana dan Prasarana,sehinggahasilpekerjaandapatdimanfaatkansebagaimanamestinya.Khususpadapengadaan penyediaan barang, serah terima pekerjaan ini merupakan langkahterakhir. Masa Pemeliharaan barang diwujudkan dalam surat jaminan (garansi)barang,yangwaktunyatergantungjenisbarang,sednagpadapengadaanpenyediajasakonstruksimasihadalangkahlangkahberikutnya
16. Masa Pemeliharaan, Penyedia jasa masih bertanggung jawab terhadappekerjaan yang dilaksanakan selama masa pemeliharaan yang tercantum dalamkontrak
17. Pemeriksaaan Pekerjaan, Panitia Pengawas dan Pemeriksa melakukanpemeriksanaan dan jika tidak ada lagi kerusakankerusakan segera membuatlaporantelahselesainyamasapemeliharaan
18. Serah Terima Pekerjaan ke II, Setalah selesainyamasa pemeliharaan, berartitelah selesai pula tugas penyedia Konstruksi, kemudian menyerahkan hasilpekerjaanyangkeduakalinyakepadaPejabatSaranadanPrasarana.
-
PANITIA REKANAN PENGGUNA JASA (Pejabat SdP/ Pejabat Pembuat Komitmen
REKTOR PANITIA PEMERIKSA
2.PengambilanDokumenKulaifikasi
1.MengundangCalonPeserta
Terpilih
3.MemasukanDokumen
Prakualifkasi
6.MemasukanDokumenPenawaran
9.PengusulanPemenangLelang
9a.PersetujuanPemenangLelalng
5.PenjelasanDokumen
Prakualifikasi
10.PengeluaranSKPPBJ
12.MembuatBASerahTerimaLapangandanSPMK
13.PelaksanaanPekerjaan
14.PengawasanPekerjaan
15.SerahTerimaPekerjaanI
16.MasaPemeliharaan
18.SerahTerimaPekerjaanII
17.PemeriksaanPekerjaan
Selesai
4.MemeriksaDokumen
Prakualifkasi
7.MembukadanEvaluasiDokumenPenawaran
8.KlarifikasidanNegosiasiPenawaran
11.PenandatangananKontrak
Gambar1.4.Prosespelelanganumumpascakualifikasi
-
16
Permintaan Barang
PengertianPermintaanbaranghabispakaimaupunbarang inventarisdari unitkerjadi lingkunganunitkerjakantorpusatUBkeDirektoratSaranadanPrasaranaUB.
Porses dan ProsedurDiagramalirprosespermintaanbarang dapatdilihatpada Gambar 1.5
Penjelasan langkahlangkah 1. Mengajukan Surat Permintaan, Pemohonl dari unit kerja mengajukan surat
permintaanbarangkeDSP,denganspesifikasibarangharusjelasdanlengkap
2. Verifikasi Kelayakan, DSP melakukan kelayakan barang yang diminta dankesesuaian permintaan barang analisa teknis yang diajukan unit kerja. Bila hasilverifikasi tidak layak maka proses selesai, jika layak maka proses dilanjutkan kelangkahberikutnya
3. Cek Ketersediaan, DSP memeriksa ketersidiaan barang tersebut di gudangpersediaan UB. Bila barang tersedia maka dilanjutkan ke langkah 4, jika barangtidaktersediamakadilanjutkankelangkah6
4. Membuat DO (Devivery Order), DSP membuat DO jika barang tersebut telahtersedia
5. Mengambil Barang, Pemohon dari unit kerja mengambil barang yang dimintadengan menunjukkan DO. Pengambilan barang dapat dilakukan di gudangpersediaan maupun di DSP sesuai dengan jenis barang yang diminta danselanjutnyajenisbarangdanjumlahnyadicatatkanpadaBukuIndukInventaris
6. Survey dan Membuat RAB, DSPmelakukansurveyhargabarangyangdimintadipasarandanmenyusunRencanaAnggaranBiaya(RAB)
7. Verifikasi RAB, Satuan Audit Internal melakukan verifikasi RAB yang diajukanDSP
8. Persetujuan RAB, HasilverifikasiRABdariSAIkemudiandiajukanpersetujuannyakepadaBagianKeuangan
9. Melaksanakan Pengadaan Penyedia barang, Panitia Pengadaan melakukanprosespengadaanbarangdenganmetodemenyesuaikannilaibarang
10. Membuat DO, Lihatlangkah4
11. Mengambil Barang, Lihat langkah5.
-
UNIT KERJA PEMOHON
DSP SATUAN AUDIT INTERNAL
BAGIAN KEUANGAN
PANITIA PENGADAAN
BAGIAN GUDANG DIRDSP
Ada
1.MengajukanSurat
Permohonan2.VerifikasiKelayakan
Selesai
Tdiaklayak
3.CekKetersediaan
Barang
4.MembuatDO
TidakAda
5.MengambilBarang
6.SurveydanMembuatRAB
Selesai7.Verifikasi
RAB8.Menyetujui
RAB9.
MelaksanakanPengadaanPenyediabarang
10.MengeluarkanDO
5.MengambilBarang
Selesai
Gambar1.5.Diagramalirprosespermintaanbarang
-
18
PPRROOSSEEDDUURROOPPEERRAASSIIOONNAALLSSTTAANNDDAARRPPEEMMEELLIIHHAARRAAAANNAASSEETT
UUnniivveerrssiittaassBBrraawwiijjaayyaa
Departemen Pendidikan Nasional UNIVERSITAS BRAWIJAYA
-
19
II. PEMELIHARAAN ASET
Pemeliharaan dan Perbaikan Gedung dan Prasarana Umum
PengertianPemeliharaan dan perbaikan gedung dibatasi pada gedunggedung yang menjaditanggungjawabuniversitas,sepertiGedungKantorPusat,PerpustakaandanGedungRuangKuliahBersama,sedangprasaranaumummeliputi,possatpam, jalan, trotoar,saluranairhujan,pagardanlampupeneranganjalan.
Proses dan Prosedur
DiagramAlir ProsesdanProsedurPemeliharaan,Perbaikan GedungdanPrasaranaUmumpadaGambar2.1.
Penjelasan LangkahLangkah
2. Mengajukan Surat Permohonan, Pemohon dari unit kerja membuat suratpermohonanyangditujukankepadaRektor
3. Mengecek Alokasi dana, Atasdasar deposisiRektor,DirektoratSPmengecekalokasidanauntukmemperbaikiataumemeliharagedung/prasaranaumumyangdiajukan
4. Disoposisi Cek Lapangan, Apabila alokasi dana tersedia, maka Direktur SPmengeluarkan disposisi untuk cek lapangan. Cek dan survey lapangandimaksudkan untuk mengetahui kondisi sebenarnya terkait dengan jenispermohonanyangdiajukan
5. Cek Lapangan dan Menyusun RAB, Sub Bagian Prasarana melakukan ceklapangankemudianmenggambarrencanaperbaikandanmenghitungRAB
6. Verifikasi RAB, SAI melakukan verifikasi terhadap harga satuan bahan yangtelahdisusun(RAB)
7. Memberikan Persetujuan, Bagian Keuanganmemberikan persetujuan terhadapRABhasilverifikasi
8. Melaksanakan Kegiatan, Sub bagian Prasarana melaksanakan kegiatanpemeliharaan/perbaikan secara langsungataudengancarapengadaanpenyediajasapemborongan.
-
UNIT KERJA PEMOHON
DSP REKTOR SATUAN AUDIT INTERNAL
BAGIAN KEUANGAN
BAGIAN PRASANA DIRDSP
1.MengajukanSurat
Permohonan2.MengecekAlokasiDana
4.CekLapangan&Menyusun
RAB
5.VerifikasiRAB
6.MemberikanPersetujuan
7.Melaksanakan
Kegiatan
Selesai
Gambar2.1.Diagramalirproses pemeliharaangedungdanprasaranaumum
RehabRinganRehabSedangRehabBerat
3.DisposisiCekLapangan
-
Pemeliharaan Kendaraan Dinas di UB
PengertianPemeliharaankendaraandinasdiUBadalahaktifitasprosespemeliharaankendaraandalam upaya selalu pada kondisi kendaraan yang prima untukmenunjang kegiatankedinasandilingkunganUB.
Proses dan Prosedur
DiagramAlir ProsesdanProsedurPemeliharaan,KendaraanDinaspadaGambar2.1.
Penjelasan LangkahLangkah
1. Membuat Surat Permohonan, Pemohon dari unit kerja membuat suratpermohonanyangditujukankepadaBagianPemeliharaandilampirifotokopiSTNK
2. Cek Kondisi Kendaraan, Bagian Pemeliharaan UB melakukan cek kondisikendaraankerusakan yang terjadi atau kondisi yangmengharuskan beradapadakondisiringan,sedangdanberat
3. Melaksanakan Pemeliharaan/Perbaikan Ringan, Pemeliharaan yang meliputi(gantioliemesin,oliegardan,oliepersneleng,olietransmisi,grease,tambahaccu,minyakrem,gantioliepowersteering,semprotfilterdangantifiltersolar,filteroliedanfilterudara) jangkawaktupemeliharaandilakukan5 kalidalamsetahunataucapaianjumlahkilometeryangmensyaratkan.
4. Melaksanakan Pemeliharaan/Perbaikan Sedang, Pemeliharaan yang meliputi(tune up, service rem, service radiator, ganti lager roda, ganti kampas rem,perbaikan kabel lampu, ganti van belt, perbaikan dynamo isi, dynamo stater,servicecompresor,serviceblower,spooring,balancebandanserviceboshpump)jangkawaktupemeliharaandilakukan23kalidalamsetahun.
5. Melaksanakan Pemeliharaan/Perbaikan Berat, ( ganti kampas kopling, gantitimingbelt,pengecatan,skurklep,gantiperseker,gantimasterrem)jangkawaktupemeliharaandilakukansetiap5tahunsekali.
6. Menyusun RAB dan Meminta Persetujuan, Bagian Pemeliharaan menyusunRAB danmeminta disposisi padapimpinanyangberwenang.
7. Persetujuan RAB, PemohonmelakukanpersetujuankeBagianKeuangan. 8. Melaksanakan Kegiatan Pemeliharaan, Pemohon mengirimkan kendaraan ke
bengkelyangdipercayaselamainiyangmelakukanperawataan
-
22
Gambar2.1.Diagramalirprosespemeliharaankendaraandinas
UNIT KERJA PEMOHON
DSP BAGIAN KEUANGAN
SubBAg Pemeliharaan
DIRDSP
1.MengajukanSurat
Permohonan
2.CekKondisiKendaraan
7.MenyetujuiRAB
8.MelaksanakanKegiatan
Selesai
3.MelaksanakanPemeliharaan
Ringan
4.MelaksanakanPemeliharaan
Sedang
5.MelaksanakanPemeliharaan
Berat
6.MenyusunRABdanMemintaDisposisi
-
PPRROOSSEEDDUURROOPPEERRAASSIIOONNAALLSSTTAANNDDAARRIINNVVEENNTTAARRIISSAASSIIDDAANNPPEENNGGHHAAPPUUSSAANNAASSEETT
UUnniivveerrssiittaassBBrraawwiijjaayyaa
Departemen Pendidikan Nasional UNIVERSITAS BRAWIJAYA
-
24
III. INVENTARISASI DAN PENGHAPUSAN ASET
3.1. Penghapusan Barang Inventaris Berupa Bangunan Gedung
PengertianPenghapusanbaranginventarisberupabangunangedungadalahmenghapusbaranginventrais berupa bangunan gedungdari dafar Buku Induk Inventarismilik negara diUversitasBrawijaya
Proses dan Prosedur
DiagramAlir ProsesdanProsedur dapatdilihat padaGambar3.1.
Penjelasan LangkahLangkah
1. Mengajukan permohonan penghapusan, unit kerja mengajukan permohonanpenghapusanbangunangedungkepadaRektor
2. Disposisi Cek Bangunan, RektormendisposisipengecekanbangunanyengakanakandihapuskepadaDS&P.
3. Cek bangunan Gedung dan Membuat Panitia Peneliti, DirekturS&PmembuatusulanPanitiaPenghapusanBangunanGedung.
4. Menerbitkan SK Panitia Penliti, Rektor menerbitkan SK Panitia PenelitianPenghapusanbaranginventarisberupabangunangedung.
5. Meneliti dan Membuat BAP, PabitiaPenelitianPenghapusanBarang Inventarisberupabangunan gedung,menelitidanmembuatBeritaAcaraPenelitian(BAP).
6. Mengajukan Usulan Penghapusan, Rektor mengajukan usulan penghapusanbaranginventarisberupabangunnangedungkepada DinasKimpraswilJatim.
7. Meneliti dan Mengeluarkan Surat Rekomendasi, Dinas Kimpraswil Jatimmenelitikondisibangunangedungyangdisulkanakandihapusdanmengeluarkansuratrekomendasiataskelayakanbangunangedungyangdihapus.
8. Mengusulkan Penghapusan, Rektor mengajukan usulan penghapusan keDirektorat JendralAnggaran (DJA) JatimdilampiriSuratRekomendasi dariDinasKimpraswil.
9. Meneliti dan Mengeluarkan Surat Rekomendasi, DJA Jatim meneliti danmengeluarkan Surat Rekomendasi Penghapusan Barang Inventaris berupabangunangedung.
10. Mengusulkan Penghapusan, Rektor mengusulkan penghapusan baranginventarisberupabangunangedungkepadaMenteriPendidikanNasional.
11. Menerbitkan SK Penghapusan, Menteri PendidikanNasional menerbitkan SKPenghapusanBarangInventarisBerupaBangunanGedung.
12. Membentuk Panitia Lelang/Penjualan, Rektor membentuk PantiaPelengan/PenjualanBarangInventarisBerupaBangunanGedung.
13. Membuat Harga Limit, PanitiaPenjualanmembuat harga limit danmelaporkankepadaRektor.
14. Mengajukan Pelaksanaan Lelang/Penjualan, Rektormengajukanpelaksanaanlelang/penjualan barang inventaris berupa bangunan gedung kepada PejabatLelang.
15. Menentukan Jadwal Lelang/Penjualan, Pejabat lelang meneliti bangunangedung milik negara yang akan dilelangkan dan menentukan jadwallelang/penjualan.
-
25
16. Membuat Pengumuman Lelang/Penjualan, Rektor membuat pengumumanlelang/penjualan yang berisi tanggal dan tempat pendaftaran peserta maupunpelaksanaannya.
17. Melaksanakan Lelalng/Penjualan, Pejabat lelang bersama Panitia Penjualanmelakukanpenjualanbaranginventarismelaluipelelanganumum.
18. Membongkar dan Mengambil Barang, Pemenang lelang membongkar danmengangkut bongkaran bangunan gedung sesuai dengan ketentuan lelang dariUnit Kerja dengan menunjukkan bukti pembayaran yang sah dan surat buktisebagaipemenanglelang.
19. Mengurangkan dari Daftar Buku Induk Barang Inventaris, Unit kerja tempatbangunan gedung yang dilelang mengurangkan dari Daftar Buku Induk BarangInventarisdanKIBbangunangedung.
20. Mengurangkan dari Daftar Buku Induk Barang Inventaris, PengurusbarangDS&P mengurangkan barang inventaris berupa bangunan gedung yang akandihapusdari DaftarBukuIndukBarangInventarisdanKIBbangunangedung.
21. Membuat Laporan Pelaksanaan,Rektormembuat laporanpenghapusanbaranginventarisbangunangedungkeMenteriPendidikanNasional.
22. Membuat Laporan Pelaksanaan, Menteri Pendidikan Nasional menerimaLaporan Pelaksanaan Lelang/Penjualan Barang Inventarsi berupa BangunanGedungMilikNegara.
-
PemenangLelang UnitKerja
DS&PRektor
PanitiaPeneliti
PanitiaLelang
DinasKimpraswil KPPLN DJA
JatimDepdiknasPengurus
BarangSeksiIP Subdit
SaranaDirekturS&P
1.Mengajukanpermohonanpenghapusan
2. DisposisiCek
Bangunan
3. Membuatusulanpanitiapenelitian
4.MenerbitkanSKPanitiaPenelitiaan
6.Mengajukan
usulanpenghapusan
5. Meneliti&Membuat
BAB
7. Meneliti&MengeluarkanRekomendasi
9.Meneliti&mengeluarkanrekomendasi
8.Mengajukan
usulanpenghapusan
10.Mengusulkanpenghapusan
12. MembentukPaniitiaLelang/Penju
alan
11.Menerbitkan
SKPenghapusan
13. Membuathargalimit&melaporkan
Gambar3.1.Diagramalirprosespenghapusanbaranginventarisbangunangedung
-
27
PemenangLelang UnitKerja
DS&PRektor
PanitiaPeneliti
PanitiaLelang
DinasKimpraswil KPPLN DJA
JatimDepdiknasPengurus
BarangSeksiIP Subdit
SaranaDirekturS&P
14.Mengajukanpelaksanaan
Lelang
13. MembuatHargaLimitdanMelapor
15. Meneliti&menetapkanWaktuLelang
17.MelaksanakanLalang/Penjualan
16. MembuatPengumuman
Lelang
21. MembuatLaporan
PelaksanaanLelang
20.MengurangkandariBIBI
danKIB
19.MengurangkandariBIBI
danKIB
2.Membongkar
&Mengangkut
22. MenerimaLaporan
PelaksanaanLelang/
Penjualan
Selesai
-
Penghapusan Barang Inventaris Berupa Kendaraan Bermotor
PengertianPenghapusan barang inventaris berupa kendaraan bermotor adalah menghapusbarang inventraisberupa kendaraanbermotor dari dafarBuku Induk InventarismiliknegaradiUversitasBrawijaya
Proses dan Prosedur
DiagramAlir ProsesdanProsedurdapatdilihatpadaGambar3.2.
Penjelasan LangkahLangkah
1. Rekap Usulan Penghapusan Seksi Inventraisasi dan Penghapusan merekapusulan penghapusan barang pengembalian berupa kendaraan bermotor yangrusakdantidakdipakailagidariunitkerjadilingkunganUniversitasBrawijaya
2. Mengusulkan Panitia Peneliti, Direktur S&P membuat usulan PanitiaPenghapusanbarang Inventaris berupakendaraanbermotor
3. Menerbitkan SK Panitia Penliti, Rektor menerbitkan SK Panitia PenelitianPenghapusanbaranginventarisberupa kendaraanbermotor
4. Meneliti dan Membuat BAP, PabitiaPenelitianPenghapusanBarang Inventarisberupakendaraanbermotor,menelitidanmembuatBeritaAcaraPenelitian(BAP).
5. Mengajukan Usulan Penghapusan, Rektor mengajukan usulan penghapusanbaranginventarisberupakendaraanbermotorkepadaDinas PerhubunganJatim.
6. Meneliti dan Mengeluarkan Surat Rekomendasi, Dinas Perhubungan Jatimmeneliti kondisi kendaraan bermotor yang diusulkan dihapus danmengeluarkansuratrekomendasiataskelayakankendaraanbermotoryangakandihapus.
7. Mengusulkan Penghapusan, Rektor mengajukan usulan penghapusan keDirektorat Jendral Anggaran (DJA) Jatim dilampiri dengan Berita Acara (BA)Penelitian dari Panitia Penelitian Penghapusan UB dan Surat Rekomendasi dariDinasPerhubunganJatim.
8. Meneliti dan Mengeluarkan Surat Rekomendasi, DJA Jatim meneliti danmengeluarkan Surat Rekomendasi Penghapusan Barang Inventaris berupakendaraanbermotor.
9. Mengusulkan Penghapusan, Rektor mengusulkan penghapusan baranginventarisberupakendaraanbermotorkepadaMenteriPendidikanNasional.
10. Membentuk Panitia Lelang/Penjualan, Rektor membentuk PantiaPelengan/PenjualanBarangInventarisBerupakendaraanberrmotor.
11. Membuat Harga Limit, PanitiaPenjualanmembuat harga limit danmelaporkankepadaRektor.
12. Mengajukan Pelaksanaan Lelang/Penjualan, Rektormengajukanpelaksanaanlelang/penjualan barang inventaris berupa kendaraan bermotor kepada PejabatLelang.
13. Meneliti dan Menentukan Jadwal Lelang/Penjualan, Pejabat lelang menelitibarangmiliknegara yangakandilelangkandanmenentukan jadwal pelaksanaanlelang/penjualan.
14. Membuat Pengumuman Lelang/Penjualan, Rektor membuat pengumumanlelang/penjualan yang berisi tanggal dan tempat pendaftaran peserta maupunpelaksanaannya.
15. Melaksanakan Lelalng/Penjualan, Pejabat lelang bersama Panitia Penjualanmelakukanpenjualanbaranginventarismelaluipelelanganumum.
-
29
16. Mengambil Barang, Pemenang lelang mengambil barang berupa kendaraanbermotor, STNK, BPKB dan Surat Keterangan untuk mengurus balik namakendaraan di Gudang UB dan atau di Unit Kerja, dengan menunjukkan buktipembayaranyangsahdansuratbuktipemenanglelang.
17. Mengeluarkan Barang dan Mengurangkan dari Daftar Barang Titipan, Unitkerja tempat kendaraan bermotor yang dilelang mengeluarkan barang danmengurangkandariDaftar BarangTitipan.
18. Mengurangkan dari Daftar Buku Induk Barang Inventaris, PengurusbarangDS&Pmengurangkan barang inventaris berupa kendaraan bermotor yang akandihapusdari DaftarBukuIndukBarangInventaris.
19. Membuat Laporan Lelang/Penjualan, Rektor membuat laporan penghapusanbaranginventaris kendaraanbermotor keMenteriPendidikanNasional.
20. Meneerima Laporan Pelaksanaan Lelang/Penjualan, Menteri PendidikanNasional menerima Laporan Pelaksanaan Lelang/Penjualan Barang Inventarsiberupakendaraanbermotor.
-
PemenangLelang UnitKerja
DS&PRektor
PanitiaPeneliti
PanitiaLelang
DinasPerhubungan KPPLN DJA
JatimDepdiknasGudang Pengurus
BarangSubditSarana
DirekturS&P
1. RekapUsulan
penghapusan
2.Mengusulkan
PanitiaPeneliti
3.MenerbitkanSKPanitiaPeneliti
4. MenelitidanMembuat
BAP
5.Mengajukan
UsulanPenghapusan
6. Meneliti&Mengeluarkan
SuratRekomnedasi
7.Mengajukan
UsulanPenghapusan
8. Meneliti&MenerbitkanRekomnedasi
9.MengusulkanPenghapusan
10.Menerbitkan
SKPenghapusan
12. Membuathargalimit
11.Membentuk
PanitiaLelang
Gambar3.2.Diagramalirprosespenghapusanbaranginventariskendaraanbermotor
-
31
PemenangLelang UnitKerja
DS&PRektor
PanitiaPeneliti
PanitiaLelang
DinasPerhubungan KPPLN DJA
JatimDepdiknasGudang Pengurus
BarangSubditSarana
DirekturS&P
12. Membuathargalimit
13.Mengajukanpelaksanaan
Lelang
14. Meneliti&menetapkanWaktuLelang
15. MembuatPengumuman
Lelang
16. MelaksanakanLalang/Penjualan
17.MengambilBarang
18.Mengeluarkanbarangdanmengurangkanpada
daftartitipanbarang
19.MengurangkanpadaBIBI
20. MembuatLaporanPelaksanaanLelang
21.MenerimaLaporan
PelaksanaanLelang/
Penjualan
Selesai