Download - White Book Rscm
-
8/17/2019 White Book Rscm
1/26
Latar Belakang
Sejarah perkembangan keperawatan di Indonesia diawali Perawat
(verpleger) di bantu oleh penjaga orang sakit (zieken oppaser) bekerja
pertama kali di RS binnen Hospital akarta (!"##) dengan tugas
memelihara kesehatan$ sta% dan tentara belanda$ sehingga terbentuk
dinas kesehatan tentara dan dinas kesehatan rak&at Ra%%les (penjajahan
inggris) memberi perhatian pada kesehatan rak&at dengan motto
kesehatan adalah milik manusia' pada tahun !!# mulai berdiri rumah
sakit di akarta Stadsverband sekarang dikenal dengan RS*' Pada
tahun !#+, - !#+. terjadi kekalahan sekutu dan kedatangan tentara
jepang dan dunia$ keperawatan mengalami kemunduran'
Pada tahun !#+# telah ban&ak berdiri rumah sakit dan balai
pengobatan$ pada tahun !#., didirikan sekolah perawat$ tahun !#/,
didirikan pendidikan keperawatan setara diploma$ tahun !#. dibuka
pendidikan keperawatan setara sarjana &akni S! keperawatan 0niversitas
Indonesia$ serta perawat spesialis &ang sudah ada saat$ dengan makin
majun&a dunia keperawatan disertai dengan perkembangan teknologi
maka perawat diharapkan untuk lebih dapat meningkatkan mutu
pela&anan keperawatan &ang diberikan'
Paradigma &ang kemudian terbentuk karena kondisi ini adalah
pandangan bahwa perawat merupakan bagian dari dokter'1engan
demikian$ dokter berhak 2mengendalikan3 aktivitas perawat terhadap
pasien'Perawat menjadi perpanjangan tangan dokter dan berada pada
posisi submisi%'4ondisi seperti ini sering kali ditemui dalam pela&anan
kesehatan di rumah sakit'Salah satu pen&ebabn&a adalah masih belum
ber%ungsin&a sistem kolaborasi antara dokter dan perawat dengan
benar'5suhan keperawatan &ang diberikan pun sepanjang rentang sehat-
sakit'1engan demikian$ perawat adalah pihak &ang paling mengetahui
perkembangan kondisi kesehatan pasien se6ara men&eluruh dan
bertanggung jawab atas pasien' Sudah sela&akn&a jika pro%esi kesehatan lain meminta 2izin3
terlebih dahulu kepada perawat sebelum berinteraksi dengan pasien' Hal &ang sama juga
berlaku untuk keputusan memulangkan pasien' Pasien boleh pulang setelah perawat
men&atakan kondisin&a memungkinkan' 4eperawatan merupakan sebuah ilmu dan pro%esi
&ang memberikan pela&anan kesehatan guna untuk meningkatkan kesehatan bagi
-
8/17/2019 White Book Rscm
2/26
mas&arakat'4eperawatan sudah ada sejak manusia itu ada dan hingga saat ini pro%esi
keperawatan berkembang dengan pesat dan keperawatan suatu bentuk la&anan kesehatan
pro%esional &ang merupakan bagian integral dari la&anan kesehatan &ang berdasarkan pada
ilmu dan etika keperawatan'4eperawatan sebagai bagian integral dari pela&anan kesehatan$
ikut menentukan mutu dari pela&anan kesehatan'7enaga keperawatan se6ara keseluruhan
jumlahn&a mendominasi tenaga kesehatan &ang ada$ dimana keperawatan memberikan
konstribusi &ang unik terhadap bentuk pela&anan kesehatan sebagai satu kesatuan &ang
relati%$ berkelanjutan$ koordinati% dan advokati%'4eperawatan sebagai suatu pro%esi
menekankan kepada bentuk pela&anan pro%esional &ang sesuai dengan standar dengan
memperhatikan kaidah etik dan moral sehingga pela&anan &ang diberikan dapat diterima oleh
mas&arakat dengan baik'
B' Peraturan internal sta% keperawatan atau 8ursing Sta%% B&laws
(8SBL)adalah 9
• merupakan peraturan pen&elenggaraan pro%esi sta% keperawatan dan
mekanisme tata kerja 4omite 4eperawatan'Sta% keperawatan adalah
meliputi tenaga keperawatan dan tenaga bidan'Peraturan ini dirasakan
penting karena sta% keperawatan merupakan jumlah terbesar dari
tenaga kesehatan &ang berada di rumah sakit$ memiliki kuali%ikasi
berjenjang dan sebagai pro%esi &ang berhubungan langsung dengan
klien dan keluargan&a'
•merupakan a6uan dan sebagai dasar hukum &ang sah bagi komite
keperawatan dan direktur rumah sakit dalam hal pengambilan
keputusan tentang sta% keperawatan termasuk mengatur mekanisme
pertanggungjawaban komite keperawatan kepada direktur utamaRS0P
8asional 1r' ipto *angunksumo mengenai pro%esionalisme sta% keperawatan di rumah sakit'
•7idak mengatur pengelolaan rumah sakit namun pengaturan utaman&a
adalah tentang kewenangan klinis$ penugasan klinis$ mekanisme
mempertahankan$ mendisiplinkandan membina perawat
sebagaitenaga pro%essional keperawatan'
• 0ntuk memastikan agar han&a sta% keperawatan &ang kompeten
sajalah &ang boleh melakukan asuhan keperawatan di RS0P 8asional
1r' ipto *angunksumo' Hal ini untuk melindungi pasien agar
-
8/17/2019 White Book Rscm
3/26
mendapatkan pela&anan &ang aman$ &ang menga6u pada prinsip-
prinsip keselamatan pasien (patient sa%et&)'
' *an%aat Peraturan internal sta% keperawatan atau 8ursing Sta% B& Laws
(8SBL)9
!' Sarana untuk menjamin mutu keperawatan
,' *enentukan katagori pelimpahan kewenangan &ang jelas &aitu
delegasi atau mandate terhadap intervensi keperawatan &ang
dilakukan oleh perawat dan bidan di rumah sakit'
:' 4omite keperawatan dapat men&elenggarakan tata kelola klinis &ang
baik melalui mekanisme kredensial$ peningkatan mutu pro%esi$ dan
penegakan etik dan disiplin pro%esi perawat dan bidan di RS*'
+' Sebagai a6uan bagi 1irektur dalam melakukan pembinaan dan
pengawasan terhadap perawat dan bidan oleh 4omite 4eperawatan
.' Sebagai a6uan bagi 1irektur dalam men&usun kebijakan dan prosedur
dibidang klinis;*edik$ penunjang medik$ keperawatan$ uraian tugas
dalam men&elenggarakan kegiatan keperawatan'
/' Sarana untuk menjamin e%ekti%itas$ e%esiensi dan mutu 4eperawatan'
Sarana perlindungan hukum bagi semua keperawatan di RS0P
8asional 1r' ipto *angunkusumo'
4
-
8/17/2019 White Book Rscm
4/26
keperawatan; kebidanan kepada individu$ keluarga$ kelompok$ atau
mas&arakat baik dalam keadaan sakit maupun sehat'
.' Pela&anan keperawatan adalah suatu bentuk pela&anan pro%esional &ang
merupakan bagian integral dari pela&anan kesehatan &ang didasarkan
pada ilmu kiat keperawatan ditujukan kepada individu$ keluarga$
kelompok atau mas&arakat baik sehat maupun sakit'
/' Praktik keperawatan adalah pela&anan &ang diselenggarakan oleh
perawat dalam bentuk asuhan keperawatan'
"' 5suhan keperawatan adalah rangkaian interaksi perawat denganpasien
dan lingkungann&a untuk men6apai tujuan pemenuhan kebutuhan dan
kemandirian pasien dalam merawat dirin&a'
' Sta% keperawatan RS0P 8asional 1r' ipto *angunkusumo adalah
seluruh perawatdan bidan &ang bekerja di RS*'
#' 4ewenangan klinis adalah uraian intervensi keperawatan &ang dilakukan
oleh sta% keperawatan sesuai dengan area praktekn&a'
!>'Penugasan klinis adalah penugasan &ang diberikan oleh direktur utama
RS0P 8asional 1r' ipto *angunkusumoterhadap sta% keperawatan
untuk melakukan asuhan keperawatan atau asuhan kebidanan
berdasarkan da%tar kewenangan klinis'
!!'4redensial adalah proses evaluasi terhadap sta% keperawatan untuk
menentukan kela&akan pemberian kewenangan klinis'
!,'Rekredensial adalah proses revaluasi terhadap sta% keperawatan &ang
telah memiliki kewenangan klinis untuk menentukan kela&akan
pemberian kewenangan klinis tersebut'
!:'Pro%esionalisme adalah si%at pro%esional dari seseorang &ang memiliki
pengetahuan dan keahlian khusus meliputi integritas diri$ kejujuran$ budi
pekerti dan bersedia memenuhi sesuai dengan standar etik'
!+'4ompetensi adalah kemampuan dan karakteristik &ang dimiliki oleh
seseorang berupa pengetahuan$ keterampilan$ dan sikap perilaku &ang
diperlukan dalam pelaksanaan tugas jabatann&a$ sehingga dapat
melaksanakan tugasn&a se6ara pro%esional$ e%ekti%$ dan e%isien serta
sesuai dengan standar kinerja &ang dis&aratkan'
!.'5sesmen kompetensi ; uji kompetensi adalah suatu proses penilaian
terhadap perawat &ang men6akup aspek pengetahuan$ keterampilan dan
-
8/17/2019 White Book Rscm
5/26
sikap kerja minimal &ang harus dimiliki seseorang sesuai dengan standar
kinerja (per%orman6e) &ang ditetapkan'
!/'Panitia 5d Ho6 adalah panitia &ang dibentuk oleh komite keperawatan
untuk membantu melaksanakan tugas komite keperawatan dalam masa
tugas tertentu'
!"'*itra bestari (Peer ?roup) adalah kelompok sta% keperawatan dengan
reputasi dan kompetensi pro%esi &ang baik untuk menelaah segala
sesuatu &ang terkait dengan pro%esi keperawatan di RS0P 8asional 1r'
ipto *angunkusumo=
!'Pelimpahan wewenang delegati% adalah melakukan sesuatu tindakan
medis diberikan oleh tenaga medis kepada Perawat dengan disertai
pelimpahan tanggung jawab'
!#'Pelimpahan wewenang se6ara mandate
Bab II tujuan
' Sebagai pilar utama akuntabilitas kinerja pro%esional dan etika
anggota',' *enjamin agar sta% keperawatan dan tata laksana klinis pasien di
rumah sakit dilaksanakan sesuai standar pela&anan dan dengan
e%isien &ang tinggi'
:' *emungkinkan peran serta sta% keperawatan dalam pembuatan
kebijakan serta peren6anaan rumah sakit'
+' Sta% keperawatan dapat berperan serta dalam pendidikan dan
pelatihan 4eperawatan=
.' Sta% keperawatan dapat berperan serta dalam pendidikan pro%esional
pela&anan kesehatan se6ara berkelanjutan=
/' *enjamin bahwa tingkat keperawatan terus meningkat dengan
menerapkan kaidah ilmiah dalam praktik dengan pertimbangan etika'
"' 1imilikin&a suatu tatanan peraturan dasar &ang mengatur sta%
keperawatan atau 8ursing Sta% B&laws (8SBL) di RS0P
8asional 1r' ipto *angunksumo=
' *eningkatkan pro%esionalisme sta% keperawatan di RS0P
-
8/17/2019 White Book Rscm
6/26
8asional 1r' ipto *angunksumo=
#' *engembangkan dan meningkatkan mutu pro%esi sta%
keperawatan di RS0P 8asional 1r' ipto *angunkusumo9
!>'*enegakan etik dan disiplin pro%esi sta% keperawatan di RS0P
8asional 1r' ipto *angunksumo=
!!'*enjamin agar perawatan pasien di rumah sakit dilaksanakan
se6ara e%esien dan dengan standar &ang tinggi9
!,'*emberikan dasar hukum bagi mitra bestari dalam pengambilan
keputusan pro%esi melalui komite keperawatan'
B5B III
@
-
8/17/2019 White Book Rscm
7/26
pers&aratan &ang baku maka pers&aratan &ang &ang terkait kompetensi
akan berpedoman pada kolegium spesilaisasi keperawatan'
/' 4omite 4eperawatan men&usun 2buku putih3 (white paper) untuk
pela&anan keperawatan tertentu dengan melibatkan mitra bestari (peer
group) dari beberapa area kekhususan serta spesialisasi terkait'
Selanjutn&a pemberian wewenang klinis (6lini6al privilege) kepada sta%
keperawatan &ang akan melakukan tindakan tertentu tersebut menga6u
pada 2buku putih3 (white paper) &ang telah disusun bersama'
"' @ewenang klinik seorang sta% keperawatan tidak han&a didasarkan
pada kredensial terhadap kompetensi keilmuan dan keterampilann&a
saja$ akan tetapi juga didasarkan pada kesehatan jasmani$ kesehatan
mental$ dan perilaku (behavior) sta% keperawatan tersebu
B5B IA
P
-
8/17/2019 White Book Rscm
8/26
keperawatan tergabung dalam anggota kelompok sta% keperawatan &ang
memiliki wewenang klinis untuk melakukan pela&anan keperawatan di
RS0P 8asional 1r' ipto *angunkusumo'
"' 1alam keadaan tertentu atau darurat 1ireksi dapat pula menerbitkan
surat penugasan klinis sementara (temporar& 6lini6al appointment) tanpa
rekomendasi 4omite 4eperawatan$ misaln&a untuk konsultan tamu &ang
diperlukan sementara oleh RS0P 8asional 1r' ipto *angunkusumo'
' 1ireksi dapat mengubah$ membekukan untuk waktu tertentu$ atau
mengakhiri penugasan klinis seorang sta% keperawatan berdasarkan
pertimbangan 4omite 4eperawatan atau alasan tertentu'
#' 1engan dibekukan atau diakhirin&a penugasan klinis$ seorang sta%
keperawatan tidak berwenang lagi melakukan pela&anan keperawatan di
RS0P 8asional 1r' ipto *angunkusumo
B5B A
70?5S 158 @
-
8/17/2019 White Book Rscm
9/26
6' *engelola kasus
(+) 1alam menjalankan tugasn&a sebagai peneliti keperawatan$ perawat
berwenang=
a' *elakukan penelitian sesuai dengan standar etika
b' *enggunakan sumber da&a pada %asilitas rumah sakit atas izin
pimpinan=
6' *enggunakan pasien sebagai sub&ek penelitian sesuai etika pro%esi
dan ketentuan peraturan perundang-undangan'
Pasal /
(!) Pelaksanakan tugas berdasarkan pelimpahan wewenang
sebagaimana dimaksud dalam pasal . a&at (!) huru% d$ han&a dapat
diberikan se6ara tertulis oleh tenaga medis kepada perawat untuk
melakukan sesuatu tindakan medis dan melalukan evaluasi
pelkasanaann&a'
(,) Pelimpahan wewenang sebagaimana dimaksud pada a&at (!) dapat
dilakukan se6ara delegati% atau mandate'
(:) Pelimpahan wewenang se6ara delegati% untuk melakukan sesuatu
tindakan medis diberikan oleh tenaga medis kepada perawat diserttai
pelimpahan tanggung jawab'
(+) Pelimpahan wewenang se6ara delegati% sebagaimana dimaksud dalam
pasal / a&at (:) han&a dapat diberikan kepada perawat pro%esi atau
perawat vokasi terlatih &ang memiliki kompetensi &ang diperlukan'
(.) Pelimpahan wewenang se6ara mandate diberikan oleh tenaga medis
kepada perawat untuk melakukan sesuatu tindakan medis dibawah
pengawasan'
(/) 7anggung jawab atas tindakan medis pada pelimpahan wewenang
mandate sebagaimana dimaksud pada a&at (.) berada pada pemberi
pelimpahan wewenang'
(") 1alam melaksanakan tugas berdasarkan pelimpahan wewenang
sebagaimana dimaksud pada a&at (!)$ perawat berwenang 9
a' *elakukan tindakan medis &ang sesuai dengan kompetensin&a
atas pelimpahan wewenang delegati% tenaga medis'
b' *elakukan tindakan medis dibawah pengawasan atas pelimpahan
wewennag mandate=
-
8/17/2019 White Book Rscm
10/26
H54 158 4
-
8/17/2019 White Book Rscm
11/26
keperawatan &ang akan dilakukan
b' *eminta pendapat perawat lain dan;atau tenaga medis serta tenaga
kesehatan lainn&a=
%' *endapatkan pela&anan keperawatan sesuai dengan kode etik$ standar
pela&anan keperawatan$ standar pro%esi$ standar prosedur operasional$
dan ketentuan peraturan perundang-undangan=
6' *ember persetujuan atau penolakan tindakan keperawatan &ang akan
diteriman&a= dan
d' *emperoleh keterjagaan kerahasiaan kondisi kesehatann&a'
Pasal #
Pengungkapan rahasia kesehatan klien sebagaimana dimaksud dalam pasl
huru% d dilakukan atas dasar 9
a' 4epentingan kesehatan klien
b' Pemenuhan permintaan aparatur penegak hokum dalam rangka
penegakkan hukum'
6' Persetujuan klien sendiri
d' 4epentingan pendidikan dan penelitian= dan
e' ketentuan peraturan perundang-undangan
Pasal !>
1alam praktik keperawatan$ klien berkewajiban 9
a' memberikan in%ormasi &ang benar$ jelas$ dan jujur tentang masalah
kesehatann&a'
b' *ematuhi nasehat dan petunjuk perawat
6' *ematuhi ketentuan &ang berlaku di rumah sakit
d' *ember imbalan jasa ke rumah sakit atas pela&anan &ang diterima
B5B AII
4C*I7< 4
-
8/17/2019 White Book Rscm
12/26
(:) *ekanisme pengambilan keputusan di bidang kepro%esian dalam
setiap kegiatan 4omite 4eperawatan dilaksanakan se6ara sehat dengan
memerhatikan azas kolegialitas'
(+) 1alam menjalankan tugas dan %ungsin&a komite 4eperawatan
melibatkan mitra bestari untuk mengambil keputusan pro%esional'
(.) Rumah sakit bersama 4omite 4eperawatan men&iapkan da%tar mitra
bestari &ang meliputi berbagai ma6am bidang ilmu 4eperawatan sesuai
kebutuhan'
Pasal !,
4eanggotaan 4omite 4eperawatan
(!) Susunan organisasi 4omite 4eperawatan sekurang-kurangn&a terdiri
atas9
a' 4etua=
b' Sekretaris= dan
6' Sub komite'
(,) 4eanggotaan 4omite 4eperawatan ditetapkan oleh direksi
dengan mempertimbangkan sikap pro%esional$ reputasi dan perilaku'
(:) 5nggota 4omite 4eperawatan terbagi dalam sub komite'
(+) Sekretaris 4omite 4eperawatan dan 4etua Sub 4omite
ditetapkan oleh 1ireksi berdasarkan rekomendasi dari 4etua 4omite4eperawatan dengan
memperhatikan masukan dari sta% keperawatan
&ang bekerja di rumah sakit'
(.) Sub komite &ang dimaksud adalah9
a' Sub 4omite 4redensial bertugas menapis pro%esionalisme sta%
keperawatan=
Pasal !:
(!) Se6ara umum 4omite 4eperawatan ber%ungsi untuk meningkatkan
pro%esionalisme tenaga keperawatan RS* dengan 6ara 9
a' *elakukan 4redensial bagi seluruh tenaga keperawatan &ang akan
melakukan pela&anan keperawatan dan kebidanan9
b' *emelihara mutu pro%esi tenaga keperawatan9
6' *enjaga disiplin$ etika dan perilaku pro%esi tenaga keperawatan'
(,) 1alam melaksanakan %ungsi 4redensial$ 4omite 4eperawatan memiliki
-
8/17/2019 White Book Rscm
13/26
tugas sebagai berikut9
a' *en&usun da%tar rin6ian 4ewenangan 4linis dan Buku Putih=
b' *elakukan veri%ikasi pers&aratan 4redensial=
6' *erekomendasikan kewenangan klinik tenaga keperawatan
d' *erekomendasikan pemulihan 4ewenangan 4linis=
e' *elakukan kredensial ulang se6ara berkala sesuai waktu &ang
ditetapkan=
%' *elaporkan seluruh proses 4redensial kepada 4etua 4omite
4eperawatan untuk diteruskan kepada 1irektur *edik dan
4eperawatan=
(:) 1alam melaksanakan %ungsi memelihara mutu pro%esi$ 4omite
4eperawatan memiliki tugas sebagai berikut9
a' *en&usun data dasar pro%il tenaga keperawatan sesuai area praktik=
b' *erekomendasikan peren6anaan pengembangan pro%essional
berkelanjutan tenaga keperawatan=
6' *elakukan audit keperawatan dan kebidanan=
d' *en%asilitasi proses pendampingan sesuai kebutuhan'
(+) 1alam melaksanakan %ungsi menjaga disiplin dan etika pro%esi tenaga
keperawatan$ 4omite 4eperawatan memiliki tugas sebagai berikut
a' *elakukan sosialisasi kode etik pro%esi tenaga keperawatan=
b' *elakukan pembinaan etik dan disiplin pro%esi tenaga keperawatan=
6' *erekomendasikan pen&elesaian masalah pelanggaran disiplin dan
masalah etik dalam kehidupan pro%esi dan pela&anan asuhan
keperawatan$ kebidanan dan asuhan keperawatan gigi=
d' *erekomendasikan pen6abutan 4ewenangan 4linis=
e' *emberikan pertimbangan dalam mengambil keputusan etis dalam
asuhan keperawatan$ kebidanan dan asuhan keperawatan gigi'
(.) 1alam melaksanakan tugas dan %ungsin&a komite keperawatan memiliki
kewenangan$ sebagai berikut 9
a' *emberikan rekomendasikan rin6ian 4ewenagnan 4linis=
b' *emberikan rekomendasi rin6ian perubahan 4ewenangan 4linis=
6' *emberikan rekomendasikan penolakan kewenangan 4linis tertentu=
d' *emberikan rekomendasi surat penugasan 4linis'
-
8/17/2019 White Book Rscm
14/26
e' *emberikan rekomendasikan tindak lanjut audit keperawatan dan
kebidanan=
%' *emberikan rekomendasikan pendidikan berkelanjutan tenaga
keperawatan=
g' *emberikan rekomendasikan pendampingan dan memberikan
tindakan disiplin'
Pasal !+
@ewenang komite keperawatan
a' *emberikan rekomendasi rin6ian wewenang klinik=
b' *emberikan rekomendasi surat penugasan klinik=
6' *emberikan rekomendasi penolakan wewenang klinik tertentu=
d' *emberikan rekomendasi perubahan;modi%ikasi rin6ian wewenang klinik=
e' *emberikan rekomendasi tindak lanjut audit klinik=
%' *emberikan rekomendasi pendidikan keperawatan berkelanjutan=
g' *emberikan rekomendasi pendampingan (pro6toring)= dan
h' *emberikan rekomendasi pemberian tindakan disiplin
Pasal !.
4edudukan 4omite 4eperawatan
(!) 1ireksi menetapkan kebijakan$ prosedur dan sumber da&a &ang
diperlukan untuk menjalankan tugas dan %ungsi 4omite 4eperawatan=
(,) 4omite 4eperawatan bertanggung jawab kepada 1irektur 0tama'
(:) Hubungan antara direksi dengan 4omite 4eperawatan terbatas pada hal
&ang berkaitan dengan pro%esionalisme sta% keperawatan'
(+) Hal-hal &ang terkait dengan pengelolaan rumah sakit dan sumber
da&an&a dilakukan sepenuhn&a oleh 1ireksi'
(.) 1ireksi bekerja sama dengan 4omite 4eperawatan men&usun peraturan
la&anan keperawatan (nursing sta%% rules and regulation) agar menjamin
pela&anan &ang pro%esional mulai saat pasien masuk rumah sakit hingga
keluar rumah sakit'
Pasal !/
(!) 1alam melaksanakan tugas dan %ungsin&a 4omite 4eperawatan dapat
dibantu oleh panitia ad ho6'
(,) Panitia ad ho6 ditetapkan oleh 1ireksi berdasarkan usulan 4omite
4eperawatan'
-
8/17/2019 White Book Rscm
15/26
(:) Panitia ad ho6 sebagaimana dimaksud dalam a&at (,) berasal dari
da%tar mitra bestari &ang ditetapkan oleh rumah sakit'
(+) *itra Bestari &ang dimaksud dalam a&at (:) dapat berasal dari rumah
sakit lain$ PP8I;IBI$ dan atau institusi pendidikan
4eperawatan;4ebidanan'
Pasal !"
(!) 5nggota komite 4eperawatan berhak memperoleh insenti% sesuai
dengan kemampuan keuangan RS0P 8asional 1r' ipto
*angunkusumo'
(,) Pelaksanaan kegiatan 4omite 4eperawatan didanai dengan anggaran
RS0P 8asional 1r' ipto *angunkusumo sesuai dengan ketentuan &ang
berlaku'
!"
Pasal !
Pembinaan dan Pengawasan 4omite 4eperawatan
(!) Pembinaan dan pengawasan pen&elenggaraan 4omite 4eperawatan
dilakukan oleh 1irektur 0tama sesuai dengan tugas dan %ungsi masing-
masing'
(,) Pembinaan dan pengawasan diarahkan untuk meningkatkan kinerja
4omite 4eperawatan dalam rangka menjamin mutu pela&anan
keperawatan dan keselamatan pasien di rumah sakit dan dilaksanakan
melalui9
a' advokasi$ sosialisasi dan bimbingan teknis=
b' pelatihan dan peningkatan kapasitas sumber da&a manusia=
6' monitoring dan evaluasi'
Pasal !#
Rapat-Rapat 4omite 4eperawatan
(!) Rapat 4omite 4eperawatan terdiri atas rapat rutin$ rapat khusus$
dan rapat tahunan'
(,) Rapat rutin adalah rapat &ang memantau dan mengendalikan
seluruh kegiatan komite keperawatan &ang diselenggarakan sekurang-
kurangn&a !> (sepuluh) kali dalam !(satu) tahun'
(:) Rapat khusus bertujuan untuk membahas dan memutuskan
segala hal &ang dianggap perlu di luar rapat rutin dan dapat
-
8/17/2019 White Book Rscm
16/26
diselenggarakan setiap saat'
(+) Rapat tahunan bertujuan untuk melakukan evaluasi kinerja
komite keperawatan selama setahun dan menetapkan kegiatan tahunan
(.) Rapat dianggap sah apabila dihadiri oleh lebih dari separuh
anggota dan hal ini din&atakan sebagai sudah memenuhi kuorum'
(/) Bilamana rapat sudah dibuka se6ara resmi dan belum
memenuhi kuorum maka rapat ditunda selama :> menit$ selanjutn&a
rapat din&atakan sah dengan tanpa memperhatikan kuorum
(") Hasil rapat dituangkan dalam risalah rapat
B5B
S0B 4C*I7< 4R
-
8/17/2019 White Book Rscm
17/26
(,) Pengorganisasian Sub 4omite 4redensial sekurang-kurangn&a terdiri dari
ketua$ sekretaris$ dan anggota$ &ang ditetapkan oleh dan bertanggung
jawab kepada ketua 4omite 4eperawatan'
Pasal ,,
Standar 4ompetensi
(!) 0ntuk menjaga keselamatan pasien$ maka dalam menjalankan tugas
dan tanggung jawabn&a$ seorang sta% keperawatan wajib menjaga
standar kompetensi dengan melakukan uji standar kompetensi sesuai
ketentuan kolegium'
(,) 5pabila standar kompetensi belum terbentuk maka dapat menga6u
kepada Pedoman 4ompetensi Rumah Sakit'
(:) 4ompetensi meliputi , aspek9
a' 4ompetensi pro%esi perawat terdiri atas pengetahuan$ ketrampilan dan
perilaku pro%esional'
b' 4ompetensi %isik dan mental'
(+) Rumah sakit sebagai pen&elenggara uji standar kompetensi sta%
keperawatan$ wajib melakukan veri%ikasi serti%ikat kompetensi terhadap
keabsahan bukti kompetensi seseorang dan menetapkan wewenang klinis
untuk melakukan pela&anan keperawatan dalam lingkup area kekhususan
atau spesialisasi tersebut'
(.) Seorang sta% keperawatan din&atakan kompeten$ wajib melalui suatu
proses kredensial &ang dilakukan oleh rumah sakit'
(/) 5pabila seorang sta% keperawatan din&atakan kompeten maka rumah
sakit berhak menerbitkan ijin bagi &ang bersangkutan untuk melakukan
serangkaian pela&anan keperawatan tertentu di rumah sakit$ sesuai
dengan wewenang klinikn&a (6lini6al privilege)'
(") 7anpa adan&a wewenang klinis tersebut$ seorang sta% keperawatan
tidak diperkenankan melakukan pela&anan keperawatan di rumah sakit'
() Luasn&a lingkup wewenang klinis seorang perawat;bidandapat
berbeda dengan sesama kolegan&a dalam spesialisasi &ang sama
berdasarkan hasil proses kredensial'
(#) 5pabila seorang sta% keperawatan telah melakukan pela&anan
keperawatan &ang membaha&akan pasien$ maka penugasan klinis
seorang sta% keperawatan tersebut dapat diakhiri untuk suatu periode
-
8/17/2019 White Book Rscm
18/26
tertentu (suspend)$ atau dilakukan modi%ikasi (perubahan) terhadap
penugasan klinisn&a sehingga &ang bersangkutan han&a diperkenankan
untuk melakukan pela&anan keperawatan tertentu$ atau diakhiri hubungan
kerjan&a'
(!>) 7ata 6ara usulan pengakhiran dan modi%ikasi penugasan klinis tersebut
di atas ditetapkan oleh 1irektur atas usulan 4omite 4eperawatan &ang
akan dituangkan dalam peraturan tersendiri'
(!!) 5pabila dipandang perlu$ 1irektur Rumah Sakit berhak menentukan
kebutuhan dan penambahan sta% keperawatan$ dalam hal ini 1irektur
Rumah Sakit dapat meminta 4omite 4eperawatan untuk melakukan
kajian kompetensi terhadap 6alon sta% keperawatan &ang dibutuhkan'
Pasal ,:
4egiatan 4redensial
(!) Proses kredensial dilaksanakan dengan semangat keterbukaan$ adil$
objekti%$ sesuai prosedur;ketentuan &g berlaku dan terdokumentasi
dengan baik'
(,) Rangkaian kegiatan proses kredensial diatur sebagai berikut9
- *en&usun tim mitra bestari
- *elakukan penilaian kompetensi seorang sta% keperawatan &ang
meminta wewenang klinik tertentu'
- Sub 4omite 4redensial men&iapkan instrumen-instrumen$ meliputi9
a' 4ebijakan tentang kredensial dan wewenang klinis'
b' Pedoman penilaian kompetensi klinis
6' Dormulir
(:) 4etentuan dan Peraturan Pelaksanaan sebagaimana ter6antum dalam
pasal ' a&at , tersebut di atas$ akan diatur dalam ketentuan tersendiri
&ang ditetapkan oleh 1irektur 0tama'
(+) Pada akhir proses kredensial 4omite 4eperawatan menerbitkan
rekomendasi kepada 1irektur 0tama tentang lingkup wewenang klinis
seorang sta% keperawatan'
Pasal ,+
!) Subkomite kredensial melakukan rekredensial bagi setiap sta%
keperawatan dalam hal9
a' masa berlaku surat penugasan klinik (6lini6al appointment) &ang
-
8/17/2019 White Book Rscm
19/26
dimiliki oleh sta% keperawatan telah habis masa berlakun&a (paling
lama : tahun)
b' sta% keperawatan &ang bersangkutan diduga melakukan kelalaian
terkait tugas dan kewenangann&a=
6' sta% keperawatan &ang bersangkutan diduga terganggu kesehatann&a$
baik jasmani maupun mental'
(,) 1alam proses rekredensial Sub 4omite 4redensial dapat memberikan
rekomendasi9
a' kewenangan klinis &ang bersangkutan dilanjutkan=
b' kewenangan klinis &ang bersangkutan ditambah=
6' kewenangan klinis &ang bersangkutan dikurangi=
d' kewenangan klinis &ang bersangkutan dibekukan untuk waktu
tertentu=
e' kewenangan klinis &ang bersangkutan diubah;dimodi%ikasi=
%' kewenangan klinis &ang bersangkutan diakhiri'
(:) Subkomite kredensial wajib melakukan pembinaan pro%esi melalui
mekanisme pendampingan (pro6toring) bagi sta% keperawatan &ang
kewenangan klinikn&a ditambah atau dikurangi'
B5B'
S0B4C*I7< *070 PRCD
-
8/17/2019 White Book Rscm
20/26
pro%esi &ang berkesinambungan (on-going pro%essional pra6ti6e
evaluation)$ maupun evaluasi kinerja pro%esi &ang ter%okus (%o6used
pro%essional pra6ti6e evaluation)'
Pasal ,/
4eanggotaan Sub 4omite *utu Pro%esi
(!) Subkomite *utu Pro%esi RS0P 8asional 1r' ipto *angunkusumo
terdiri atas sekurang-kurangn&a : (tiga) orang sta% keperawatan &ang
memiliki surat penugasan klinis (6lini6al appointment) di RS0P 8asional
1r' ipto *angunkusumo dan berasal dari disiplin ilmu &ang berbeda'
(,) Subkomite *utu Pro%esi sekurang-kurangn&a terdiri atas 4etua$
Sekretaris$ dan anggota$ &ang ditetapkan oleh dan bertanggung jawab
kepada ketua 4omite 4eperawatan'
Pasal ,"
5udit 4linis
(!) 1irektur berhak menetapkan kebijakan dan prosedur seluruh
mekanisme kerja Subkomite *utu Pro%esi berdasarkan atas masukan
4omite 4eperawatan'
(,) 1irektur bertanggungjawab atas tersedian&a berbagai sumber da&a
&ang dibutuhkan agar kegiatan ini dapat terselenggara'
(:) 5udit klinis
a' 5udit klinis dilaksanakan sebagai implementasi %ungsi manajemen
klinis dalam rangka penerapan tata kelola klinis &ang baik di rumah
sakit
b' 5udit klinis tidak digunakan untuk men6ari ada atau tidakn&a
kesalahan seorang sta% keperawatan dalam satu kasus'
6' 1alam hal terdapat laporan kejadian dengan dugaan kelalaian
seorang sta% keperawatan$ mekanisme &ang digunakan adalah
mekanisme disiplin pro%esi$ bukan mekanisme audit klinis'
d' 5udit klinis dilakukan dengan mengedepankan respek terhadap
semua sta% keperawatan (no blame 6ulture) dengan 6ara tidak
men&ebutkan nama$ tidak mempersalahkan$ dan tidak
mempermalukan'
e' 5udit klinis &ang dilakukan oleh RS0P 8asional 1r' ipto
*angunkusumo merupakan kegiatan evaluasi pro%esi se6ara sistemik
-
8/17/2019 White Book Rscm
21/26
&ang melibatkan sta% keperawatan &ang terdiri atas kegiatan peer-
review$ surveillan6e dan assessment terhadap pela&anan
keperawatan di rumah sakit'
%' 1alam pengertian audit klinis tersebut di atas$ rumah sakit$ 4omite
4eperawatan atau masing-masing kelompok sta% keperawatan dapat
men&elenggarakan evaluasi kinerja pro%esi &ang ter%okus (%o6used
pro%essional pra6ti6e evaluation)'
g' Pelaksanaan audit klinis harus dapat memenuhi + (empat) peran
penting$ &aitu9
!) Sebagai sarana untuk melakukan penilaian terhadap kompetensi
masing-masing sta% keperawatan pemberi pela&anan di rumah
sakit=
,) Sebagai dasar untuk pemberian wewenang klinis (6lini6al
privilege) sesuai kompetensi &ang dimiliki=
:) Sebagai dasar bagi 4omite 4eperawatan dalam
merekomendasikan pen6abutan atau penangguhan wewenang
klinis (6lini6al privilege)=
+) Sebagai dasar bagi 4omite 4eperawatan dalam
merekomendasikan perubahan; modi%ikasi rin6ian wewenang
klinis seorang sta% keperawatan'
h' Langkah-langkah pelaksanaan audit klinis dilaksanakan sebagai
berikut
) Pemilihan topik &ang akan dilakukan audit'
,) Penetapan standar dan kriteria'
:) Penetapan jumlah kasus;sampel &ang akan diaudit'
+) *embandingkan standar;kriteria dengan pelaksanaan pela&anan'
.) *elakukan analisis kasus &ang tidak sesuai standar dan kriteria'
/) *enerapkan perbaikan'
") Ren6ana re-audit'
(+) 7ahapan Rekomendasi Pendidikan Berkelanjutan bagi sta%
keperawatan9
a' Subkomite *utu Pro%esi menentukan pertemuan-pertemuan ilmiah
&ang harus dilaksanakan oleh masing-masing kelompok sta%
keperawatan dengan pengaturan-pengaturan waktu &ang disesuaikan'
-
8/17/2019 White Book Rscm
22/26
b' Pertemuan tersebut dapat pula berupa pembahasan kasus tersebut
antara lain meliputi kasus kematian (death 6ase)$ kasus sulit$ maupun
kasus langka'
6' Setiap kali pertemuan ilmiah harus disertai risalah (notulensi)$
kesimpulan dan da%tar hadir peserta &ang akan dijadikan pertimbangan
dalam penilaian disiplin pro%esi'
d' 8otulensi beserta da%tar hadir menjadi dokumen;arsip dari Sub 4omite
*utu Pro%esi'
e' Subkomite *utu Pro%esi bersama-sama dengan kelompok sta%
keperawatan %ungsional menentukan kegiatan-kegiatan ilmiah &ang
akan dibuat oleh subkomite mutu pro%esi &ang melibatkan sta%
keperawatan rumah sakit sebagai narasumber dan peserta akti%'
%' Setiap kelompok sta% keperawatan wajib menentukan minimal satu
kegiatan ilmiah &ang akan dilaksanakan dengan subkomite mutu
pro%esi per tahun'
g' Subkomite *utu Pro%esi bersama dengan Bagian Pendidikan dan
Pelatihan rumah sakit mem%asilitasi kegiatan tersebut'
h' Subkomite *utu Pro%esi menentukan kegiatan-kegiatan ilmiah &ang
dapat diikuti oleh masing-masing sta% keperawatan setiap tahun'
i' Subkomite *utu Pro%esi memberikan persetujuan terhadap permintaan
sta% keperawatan sebagai asupan kepada direksi
(.) 4etentuan dalam Proses Pendampingan (Pro6toring) bagi
Sta% keperawatan &ang membutuhkan'
a' Subkomite mutu pro%esi menentukan nama sta% keperawatan &ang
akan mendampingi sta% keperawatan &ang sedang mengalami sanksi
disiplin;mendapatkan pengurangan 6lini6al privilege'
b' 4omite 4eperawatan berkoordinasi dengan 1ireksi mem%asilitasi
semua sumber da&a &ang dibutuhkan untuk proses pendampingan
(pro6toring) tersebut'
B5B '
S0B 4C*I7<
-
8/17/2019 White Book Rscm
23/26
8asional 1r' ipto *angunkusumo dibentuk dengan tujuan9
! *elindungi pasien dari risiko pela&anan sta% keperawatan &ang
tidak memenuhi s&arat (unEuali%ied) dan tidak la&ak (un%it;unproper) untuk
melakukan asuhan klinis (6lini6al 6are)'
, *emelihara dan meningkatkan mutu pro%esionalisme sta%
keperawatan di rumah sakit'
Pasal ,#
4eanggotaan
(!)Subkomite etik dan disiplin pro%esi di rumah sakit terdiri atas sekurang-
kurangn&a : (tiga) orang sta% keperawatan &ang memiliki surat penugasan
klinis(6lini6al appointment) di rumah sakit tersebut dan berasal dari disiplin
ilmu &ang berbeda'
(,)Pengorganisasian subkomite etik dan disiplin pro%esi sekurang-kurangn&a
terdiri dari ketua$ sekretaris$ dan anggota$ &ang ditetapkan oleh dan
bertanggung jawab kepada ketua komite keperawatan'
Pasal :>
(!) Setiap sta% keperawatan dalam melaksanakan asuhan keperawatan di
rumah sakit harus menerapkan prinsip-prinsip pro%esionalisme
keperawatan &ang baik$ agar pasien memperoleh asuhan keperawatan
&ang aman dan e%ekti%'
(,) 0pa&a peningkatan pro%esionalisme sta% keperawatan dilakukan
dengan melaksanakan program pembinaan pro%esionalisme keperawatan
dan upa&a peningkatan disiplin dan perilaku pro%esional sta% keperawatan
di RS0P 8asional 1r' ipto *angunkusumo'
(:) 5pabila dalam penanganan asuhan keperawatan dijumpai kesulitan
dalam pengambilan keputusan etis maka dapat dibentuk 7im &ang dapat
membantu memberikan pertimbangan dalam pengambilan keputusan etis
tersebut'
(+) Pelaksanaan dan keputusan Subkomite
-
8/17/2019 White Book Rscm
24/26
merupakan penegakan disiplin kepegawaian sebagaimana diatur dalam
tata tertib kepegawaian pada umumn&a'
(/) Landasan kerja Sub 4omite
-
8/17/2019 White Book Rscm
25/26
berasal dari dalam rumah sakit atau luar rumah sakit
(.) 5nggota panel &ang berasal dari luar rumah sakit ditetapkan atas
persetujuan 1irektur 0tama'
Pasal :,
(!) 0pa&a pendisiplinan prilaku pro%esional dilakukan melalui mekanisme
pemeriksaan berdasarkan laporan &ang berasal dari perorangan maupun
non perorangan'
(,) Laporan &ang berasal dari perorangan sebagaimana dimaksud pada a&at
(!) di antaran&a &aitu9
a' *anajemen rumah sakit'
b' Sta% keperawatan'
6' 7enaga kesehatan'
d' 7enaga non kesehatan'
e' Pasien atau keluarga pasien
:) Laporan &ang berasal dari non perorangan sebagaimana dimaksud pada
a&at (!) diantaran&a &aitu9
a' Hasil kon%erensi kematian'
b' Hasil kon%erensi klinis
Pasal ::
(!) Pemeriksaan sebagaimana dimaksud pada Pasal a&at (!) dilakukan
oleh Panel Pendisiplinan Pro%esi melalui proses pembuktian &ang di6atat
oleh petugas sekretariat 4omite 4eperawatan'
(,) 1alam proses pemeriksaan Panel dapat menggunakan keterangan ahli
sesuai kebutuhan'
(:) Seluruh pemeriksaan &ang dilakukan oleh panel disiplin pro%esi
sebagaimana dimaksud pada a&at (!) dilakukan se6ara tertutup'
(+) 4eputusan dan;atau hasil proses pemeriksaan bersi%at internal dan
rahasia'
Pasal :+
1alam menentukan dugaan pelanggaran disiplin pro%esi$ panel memeriksa
data dan keterangan &ang bersumber dari9
a' 4ompetensi klinis=
b' Penatalaksanaan kasus keperawatan=
6' Pelanggaran disiplin pro%esi=
-
8/17/2019 White Book Rscm
26/26
d' 4etidakmampuan bekerja sama dengan sta% rumah sakit &ang dapat
membaha&akan pasien=
e' Penggunaan obat dan alat kesehatan &ang tidak sesuai dengan standar
pela&anan keperawatan di rumah sakit'
Pasal :.
(!) 4eputusan panel &ang dibentuk oleh Sub 4omite