easdfghlektif sk 3dfg

Upload: alfamiftahulkhoir

Post on 10-Feb-2018

221 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/22/2019 Easdfghlektif Sk 3dfg

    1/17

    KEWIRAUSAHAAN

    Hakikat dan Konsep Dasar Kewirusahaan

    Secara sederhana arti wirausahawan (entrepreneur) adalah orang yang berjiwa berani

    mengambil resiko untuk membuka usaha dalam berbagai kesempatan. Berjiwa berani

    mengambil resiko artinya bermental mandiri dan berani memulai usaha, tanpa diliputi rasa

    takut atau cemas sekalipun dalam kondisi tidak pasti. (Kasmir, 200 ! "#).

    $engertian kewirausahaan relati% berbeda&beda antar para ahli'sumber acuan dengan titik

    berat perhatian atau penekanan yang berbeda&beda, diantaranya adalah penciptaan organisasi

    baru (artner, "##), menjalankan kombinasi (kegiatan) yang baru (Schumpeter, "*+),

    ekplorasi berbagai peluang (Kirner, "*), menghadapi ketidakpastian (Knight, "2"), dan

    mendapatkan secara bersama %aktor&%aktor produksi (Say, "#0*). Beberapa de%inisi tentang

    kewirausahaan tersebut diantaranya adalah sebagai berikut!

    Richard Cantillon (1!"

    Kewirausahaan dide%inisikan sebagai bekerja sendiri (self-employment). Seorang

    wirausahawan membeli barang saat ini pada harga tertentu dan menjualnya pada masa yang

    akan datang dengan harga tidak menentu. -adi de%inisi ini lebih menekankan pada bagaimana

    seseorang menghadapi resiko atau ketidakpastian.

    #ean $aptista Sa% (1&1'"

    Seorang wirausahawan adalah agen yang menyatukan berbagai alat&alat produksi dan

    menemukan nilai dari produksinya.

    rank Kni)ht (1*+1"

    irausahawan mencoba untuk memprediksi dan menyikapi perubahan pasar. /e%inisi ini

    menekankan pada peranan wirausahawan dalam menghadapi ketidakpastian pada dinamika

    pasar. Seorang worausahawan disyaratkan untuk melaksanakan %ungsi&%ungsi manajerial

    mendasar seperti pengarahan dan pengawasan

    #oseph Schu,peter (1*-."

    irausahawan adalah seorang innoator1111 yang mengimplementasikan perubahan&

    perubahan di dalam pasar melalui kombinasi&kombinasi baru. Kombinasi baru tersebut bisa

    dalam bentuk (") memperkenalkan produk baru atau dengan kualitas baru, (2)

    memperkenalkan metoda produksi baru, (*) membuka pasar yang baru (new market), (+)

    emperoleh sumber pasokan baru dari bahan atau komponen baru, atau (3) menjalankan

    organisasi baru pada suatu industri. Schumpeter mengkaitkan wirausaha dengan konsep

    inoasi yang diterapkan dalam konteks bisnis serta mengkaitkannya dengan kombinasi

    sumber daya.

  • 7/22/2019 Easdfghlektif Sk 3dfg

    2/17

    /enrose (1*'-"

    Kegiatan kewirausahaan mencakup indenti%ikasi peluang&peluang di dalam sistem ekonomi.

    Kapasitas atau kemampuan manajerial berbeda dengan kapasitas kewirausahaan.

    Har0e% ei2enstein (1*'&3 1**"

    Kewirausahaan mencakup kegiatan&kegiatann yang dibutuhkan untuk menciptakan atau

    melaksanakan perusahaan pada saat semua pasar belum terbentuk atau belum teridenti%ikasi

    dengan jelas, atau komponen %ungsi produksinya belum diketahui sepenuhnya.

    Israel Kir4ner (1**"

    irausahawan mengenali dan bertindak terhadap peluang pasar.

    Entrepreneurship Center at Miami University of Ohio

    Kewirausahaansebagai proses mengidenti%ikasi, mengembangkaan, dan membawa

    isi ke dalam kehidupan. 4isi tersebut bisa berupa ide inoati%, peluang, cara yang lebih baik

    dalam menjalankan sesuatu. 5asila akhir dari proses tersebut adalah penciptaan usaha baru

    yang dibentuk pada kondisi resiko atau ketidakpastian.

    /eter 5 Drucker

    Kewirausahaan merupakan kemampuan dalam menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda.

    $engertian ini mengandung maksud bahwa seorang wirausahan adalah orang yang memiliki

    kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru, berbeda dari yang lain. 6tau mampu

    menciptakan sesuatu yang berbeda dengan yang sudah ada sebelumnya.

    6i,,erer

    Kewirausahaan sebagai suatu proses penerapan kreatiitas dan inoasi dalam

    memecahkan persoalan dan menemukan peluang untuk memperbaiki kehidupan

    (usaha).

    Salah satu kesimpulan yang bisa ditarik dari berbagai pengertian tersebut adalah

    bahwa kewirausahaan dipandang sebagai %ungsi yang mencakup eksploitasi peluang&peluang

    yang muncul di pasar. 7ksploitasi tersebut sebagian besar berhubungan dengan pengarahan

    dan atau kombinasi input yang produkti%. Seorang wirausahawan selalu diharuskan

    menghadapi resiko atau peluang yang muncul, serta sering dikaitkan dengan tindakan yang

    kreati% dan innoati%. Wirausahawan adalah orang yang merubah nilai sumber daya, tenaga

    kerja, bahan dan %aktor produksi lainnya menjadi lebih besar daripada sebelumnya dan juga

    orang yang melakukan perubahan, inoasi dan cara&cara baru.

    Selain itu, seorang wirausahawan menjalankan peranan manajerial dalam

    kegiatannya, tetapi manajemen rutin pada operasi yang sedang berjalan tidak

  • 7/22/2019 Easdfghlektif Sk 3dfg

    3/17

    digolongkan sebagai kewirausahaan. Seorang indiidu mungkin menunjukkan %ungsi

    kewirausahaan ketika membentuk sebuah organisasi, tetapi selanjutnya menjalankan %ungsi

    manajerial tanpa menjalankan %ungsi kewirausahaannya. -adi kewirausahaan bisa bersi%at

    sementara atau kondisional. Kesimpulan lain dari kewirausahaan adalah proses penciptaan

    sesuatu yang berbeda nilainya dengan menggunakan usaha dan waktu yang diperlukan,

    memikul resiko %inansial, psikologi dan sosial yang menyertainya, serta menerima balas jasa

    moneter dan kepuasan pribadi. 8stilah wirausaha muncul kemudian setelah dan sebagai

    padanan wiraswasta yang sejak awal sebagian orang masih kurang sreg dengan kata swasta.

    $ersepsi tentang wirausaha sama dengan wiraswasta sebagai padanan entrepreneur.

    $erbedaannya adalah pada penekanan pada kemandirian (swasta) pada wiraswasta dan pada

    usaha (bisnis) pada wirausaha. 8stilah wirausaha kini makin banyak digunakan orang

    terutama karena memang penekanan pada segi bisnisnya. alaupun demikian mengingat

    tantangan yang dihadapi oleh generasi muda pada saat ini banyak pada bidang lapangan

    kerja, maka pendidikan wiraswasta mengarah untuk surial dan kemandirian seharusnya

    lebih ditonjolkan. Sedikit perbedaan persepsi wirausaha dan wiraswasta harus dipahami,

    terutama oleh para pengajar agar arah dan tujuan pendidikan yang diberikan tidak salah. -ika

    yang diharapkan dari pendidikan yang diberikan adalah sosok atau indiidu yang lebih

    bermental baja atau dengan kata lain lebih memiliki kecerdasan emosional (79) dan

    kecerdasarn adirsity (69) yang berperan untuk hidup (menghadapi tantangan hidup dan

    kehidupan) maka pendidikan wiraswasta yang lebih tepat. Sebaliknya jika arah dan tujuan

    pendidikan adalah untuk menghasilkan sosok indiidu yang lebih lihai dalam bisnis atau

    uang, atau agar lebih memiliki kecerdasan %inansial (:9) maka yang lebih tepat adalah

    pendidikan wirausaha. Karena kedua aspek itu sama pentingnya, maka pendidikan yang

    diberikan sekarang lebih cenderung kedua aspek itu dengan menggunakan kata wirausaha.

    $ersepsi wirausaha kini mencakup baik aspek %inansial maupun personal, sosial, dan

    pro%esional (Soesarsono, 2002 ! +#).

    Selain itu, de%inisi Kewirausahaan menurut 8nstruksi $residen ;epublik 8ndonesia

    (8

  • 7/22/2019 Easdfghlektif Sk 3dfg

    4/17

    +5 Ciri dan Watak Wirausaha

    >iri&ciri dan watak kewirausahaan

    6da enam hakekat pentingnya Kewirausahaan, yaitu!

    ". Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diwujudkan dalam perilaku yang dijadikan sumber

    daya, tenaga penggerak, tujuan, siasat, kiat, proses dan hasil bisnis (Sanusi, "+)

    " 2. Kewirausahaan adalah suatu nilai yang dibutuhkan untuk memulai sebuah usaha

    dan mengembangkan usaha

    2 *. Kewirausahaan adalah suatu proses dalam mengerjakan sesuatu yang baru (kreati%)

    dan berbeda (inoati%) yang berman%aat dalam memberikan nilai lebih.

    * +. Kewirausahaan adalah kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan

    berbeda

    + 3. Kewirausahaan adalah suatu proses penerapan kreati%itas dan keinoasian dalam

    memecahkan persoalan dan menemukan peluang untuk memperbaiki kehidupan usaha

    (?immerer, "@)

    3 @. Kewirausahaan adalah usaha menciptakan nilai tambah dengan jalan

    mengkombinasikan sumber&sumber melalui cara&cara baru dan berbeda untuk memenangkan

    persaingan.

    Karir kewirausahaan dapat mendukung kesejahteraan masyarakat, menghasilkan imbalan

    %inansial yang nyata. irausaha diberbagai industri membantu perekonomian dengan

    menyediakan pekerjaan dan memproduksi barang dan jasa bagi konsumen dalam negeri

    maupun di luar negeri. eskipun perusahaan raksasa menarik perhatian banyak publik akan

    tetapi bisnis kecil dan kegiatan kewirauasahaannya setidaknya memberikan andil nyata bagi

    kehidupan sosial dan perekonomian dunia.

    6dapun ciri&ciri wirausahawan akan dijabarkan sebagai berikut ini!

    ". $ercaya /iri

    Arang yang tinggi percaya dirinya adalah orang yang sudah matang jasmani dan rohaninya.

    Karakteristik kematangan seseorang adalah ia tidak tergantung pada orang lain, memiliki rasa

    tanggungjawab yang tinggi, obyekti%, dan kritis,

  • 7/22/2019 Easdfghlektif Sk 3dfg

    5/17

    2. Berorientasi pada tugas dan hasil

    Seseorang yang selalu mengutamakan tugas dan hasil adalah orang yang selalu

    mengutamakan nilai&nilai moti% prestasi, berorientasi pada laba, ketekunan dan ketabahan,

    tekad kerja keras, mempunyai dorongan kuat, energik, dan berinisiati%. Berinisiati% artinya

    selalu ingin mencari dan memulai sesuatu. ntuk memulai diperlukan adanya niat dan tekad

    yang kuat serta karsa yang besar. Sekali sukses atau berprestasi maka sukses berikutnya akan

    menyusul, sehingga usahanya semakin maju dan berkembang.

    *. $engambilan ;esiko

    Kemauan dan kemampuan untuk mengambil suatu resiko merupakan salah satu nilai utama

    dalam kewirausahaan. irausaha yang tidak mau mengambil resiko akan sukar memulai dan

    berinisiati%. irausaha adalah orang yang lebih menyukai usaha&usaha yang lebih menantang

    untuk mencapai kesuksesan atau kegagalan daripada usaha yang kurang menantang. Aleh

    sebab itu, wirausaha kurang menyukai resiko yang terlalu rendah atau terlalu tinggi. ;esiko

    yang terlalu rendah akan memperoleh sukses yang relati% rendah. Sebaliknya resiko yang

    terlalu tinggi kemungkinan memperoleh sukses yang tinggi, tetapi dengan kegagalan yang

    sangat tinggi. Aleh sebab itu, ia akan lebih menyukai resiko yang seimbang (moderat).

    +. Kepemimpinan

    Seorang wirausaha yang berhasil selalu memiliki si%at kepemimpinan, kepeloporan dan

    keteladanan. 8a selalu ingin tampil berbeda, menjadi yang pertama dan menonjol. /engan

    menggunakan kemampuan kreatiitas dan inoasi, ia selalu menampilkan barang dan jasa&

    jasa yang dihasilkannya lebih cepat, lebih dulu dan dan segera berada di pasar. 8a selalu

    menampilkan produk dan jasa&jasa baru dan berbeda sehingga menjadi pelopor dalam proses

    produksi maupun pemasaran. 8a selalu meman%aatkan perbedaan sebagai sesuatu yang

    menambah nilai. Karena itu, perbedaan bagi seseorang yang memiliki jiwa kewirausahaan

    merupakan sumber pembaruan untuk menciptakan nilai. 8a selalu ingin bergaul dan mencari

    peluang dan terbuka terhadap kritik serta saran yang kemudian dijadikan peluang.

  • 7/22/2019 Easdfghlektif Sk 3dfg

    6/17

    3. Keorisinilan

  • 7/22/2019 Easdfghlektif Sk 3dfg

    7/17

    +. $ersepsi kepada kemungkian berhasil

    3. ;angsangan untuk umpan balik

    @. 6ktiitas 7nergik

    . Arientasi ke masa depan

    #. Ketrampilan dalam pengorganisasian

    . Sikap terhadap uang

    irausahawan yang berhasil mempunyai standar prestasi (n Ach) tinggi. $otensi

    kewirausahaan tersebut dapat dilihat sebagai berikut ! (asykur, inardi)

    ". Kemampuan inoati%

    2. =oleransi terhadap kemenduaan (ambiguity)

    *. Keinginan untuk berprestasi

    +. Kemampuan perencanaan realistis

    3. Kepemimpinan berorientasi pada tujuan

    @. Abyektiitas

    . =anggung jawab pribadi

    #. Kemampuan beradaptasi (Flexibility)

    . Kemampuan sebagai pengorganisator dan administrator

    "0. =ingkat komitmen tinggi (survival)

    irausaha selalu komitmen dalam melakukan tugasnya sampai berhasil. 8a tidak

    setengah&setengah dalam melakukan pekerjaannya. 8a berani mengambil resiko terhadap

    pekerjaannya karena sudah diperhitungkan artinya risiko yang di ambil tidak terlalu tinggi

    dan tidak terlalu rendah. Keberanian menghadapi risiko yang didukung oleh komitmen yang

    kuat, mendorong wirausaha untuk terus berjuang mencari peluang sampai ada hasil. 5asil&

    hasil ini harus nyata'jelas dan objekti% dan merupakan umpan balik bagi kelancaran

    kegiatannya. /engan semangat optimis yang tingggi karena ada hasil yang diperoleh, maka

    uang selalu dikelolah secara proakti% dan dipandang sebagai sumber daya. /alam mencapai

    keberhasilannya, seorang wirausaha memiliki ciri&ciri tertentu pula. /alam 7nterpreneurship

    and Small 7nterprise /eelopment ;eport ("#@)

    yang dikutip oleh . Scarborough dan =homas . immerer "*F3) dikemungkinan

    beberapa karakteristik kewirausahaan yang berhasil, diantaranya memiliki ciri&ciri !

    ". $roakti%, yaitu berinisiati% dan tegas

    2. Berorientasi pada prestasi, yang tercermin dalam padangan dan bertindak terhadap

    peluang, orientasi e%isiensi, mengutamakan kualitas pekerjaan, berencana, dan

    mengutamakan monitoring

  • 7/22/2019 Easdfghlektif Sk 3dfg

    8/17

    *. Komitmen kepada orang lain, misalnya dalam mengadakan kontrak dan hubungan

    Bisnis

    Berpikir Kreati% dalam Kewirausahaan

    enurut ?immererr ("@) untuk mengembangkan ketramplan ber%ikir, seseorang

    menggunakan otak sebelah kanan. Sedangkan untuk belajar mengembangkan ketrampilan

    berpikir digunakan otak sebelah kiri, cirri&cirinya !

    G Selalu bertanya ! 6pa ada cara yang lebih baik1

    G Selalu menantang kebiasaan, tradisi dan kebiasaan rutin

    G encoba untuk melihat masalah dari perspekti% yang berbeda

    G enyadari kemungkinan banyak jawaban ketimbang satu jawaban yang benar

    G elihat kegagalan dan kesalahan sebagai jalan untuk mencapai sukses

    G engkorelasikan ide&ide yang masih samar terhadap masalah untuk menghasilkan

    pemecahan inoasi

    G emiliki ketrampilan helicopter yaitu kemampuan untuk bangkit di atas kebiasaan rutin

    dan melihat permasalahan dari perspekti% yang lebih luas kemudian mem%okuskannnya

    pada kebutuhan untuk berubah.

    KEUN7UN8AN WIRAUSAHA

    =iap orang tertarik untuk berwirausaha dikerenakan berbagai keuntungan, banyak sekali

    keuntungan yang akan didapat jika seseorang berani untuk berwirausaha yang paling terlihat

    keuntungannya dalam berwirausaha dapat dikelompokkan dalam tiga kategori dasar!

    ". Eaba

    2. Kebebasan,dan

    *. Kepuasana dalam menjalani hidup

    ". Keuntungan Berupa Eaba

    irausaha mengharapkan hasil yang tidak hanya mengganti kerugian waktu dan uang yang

    diinestasikan tetapi juga memberikan keuntungan yang pantas bagi resiko dan inisiati%

    yang mereka ambil dalam mengoperasikan bisnis mereka sendiri. /engan demikian

    keuntungan berupa laba merupakan moti%asi yang kuat bagi wirausaha tertentu.

    Eaba adalah salah satu cara dalam mempertahankan nilai perusahaan. Beberapa

    wirausaha mungkin mengambil laba bagi dirinya sendiri atau membagikan laba tersebut,

    tetapi kebanyakan wirausaha puas dengan laba yang pantas.

    2. Keuntungan Berupa Kebebasan

  • 7/22/2019 Easdfghlektif Sk 3dfg

    9/17

    Kebebasan untuk menjalankan perusahaannya merupakan keuntungan lain bagi seorang

    wirausaha. 5asil surey dalam bisnis berskala kecil tahun "" menunjukkan bahwa *#H

    dari orang&orang yang meninggalkan pekerjaan nya di perusahaan lain karena mereka

    ingin menjadi bos atas perusahaan sendiri. Beberapa wirasuaha menggunakan

    kebebasannya untuk menyusun kehidupan dan perilaku kerja pribadnya secara %leksibel.

    Kenyataannya banyak wirausaha tidak mengutamakan %leksibiltas disatu sisi saja. 6kan

    tetapi wirausaha menghargai kebebasan dalam karir kewirausahaan, seperti mengerjakan

    urusan mereka dengan cara sendiri, memungut laba sendiri dan mengatur jadwal sendiri.

    *. Keuntungan Berupa Kepuasan /alam enjalani 5idup

    irausaha sering menyatakan kepuasan yang mereka dapatkan dalam menjalankan

    bisnisnya sendiri. $ekerjaan yang mereka lakukan memberikan kenikmatan yang berasal

    dari kebebasan dan kenikmatan ini mere%leksikan pemenuhan kerja pribadi pemilik pada

    barang dan jasa perusahaan. Banyak perusahaan yang dikelolah oleh wirausaha tumbuh

    menjadai besar akan tetapi ada juga yang relatie tetap berskala kecil.

    an)kah9lan)kah ,e,ulai 2erwirausaha

    ". engenali peluang usaha

    Sebenarnya ada banyak peluang di sekeliling kita, hanya saja ada beberapa indiidu yang

    mampu melihat situasi sebagai peluang ada yang tidak. 5al ini disebabkan %aktor

    in%ormasi yang dimilikinya 8n%ormasi memungkinkan seseorang mengetahui bahwa

    peluang ada sat orang lain tidak menghiraukan situasi tersebut. 6kses terhadap in%ormasi

    dipengaruhi oleh pengalaman hidup dan hubungan sosial (Shane, 200*).

    a. $engalaman hidup. $engalaman hidup memberikan akses yang lebih mengenai

    in%ormasi dan pengetahun mengenai penemuan peluang. /ua aspek dari pengalaman

    hidup yang meningkatkan kemungkinan seseorang menemukan peluang yaitu %ungsi kerja

    dan ariasi kerja.

    b. 5ubungan sosial. Sebuah langkah penting dimana seseorang mendapatkan in%ormasi

    dari interaksi dengan orang lain. Beberapa ahli menyarankan ketika seorang takut

    berwirausaha secara sendirian, maka mengawali usaha secara kelompok adalah

    alternatie. Aleh karenanya, kualitas dan kuantitas dalam interaksi sosial akan lebih

    memungkinkan indiidu akan membuat kelompok dalam berwirausaha. 8n%ormasi yang

    penting ketika akan memulai usaha adalah in%ormasi mengenai lokasi, potensi pasar,

    sumber modal, pekerja, dan cara pengorganisasiannya. Kombinasi antara jaringan yang

  • 7/22/2019 Easdfghlektif Sk 3dfg

    10/17

    luas dan kenekaragaman latar belakang akan mempermudah mendapatkan in%ormasi

    tersebut.

    Beberapa sumber peluang usaha antara lain!

    a. $erubahan teknologi

    b. $erubahan kebijakan dan politik

    c. $erubahan sosial demogra%i

    2. Aptimalisasi $otensi diri

    Setelah mengenai peluang usaha maka harus dikombinasikan dengan potensi diri.

    Keunggulan kompetiti% apa yang saya miliki1 Cang sering terjadi di masyarakat kita

    adalah memilih usaha yang sedang trend saat itu. 5al ini sah&sah saja tetapi ketika dalam

    proses perkembangan tidak membuat inoasi, maka akan sulit bersaing. >ounter 5$ di

    -akarta merupakan bisnis yang menjamur dalam *&+ tahun ini. -ika mereka tidak

    mempunyai keunggulan kompetiti% misalnya layanan purna jual, harga yang bersaing,

    ataukah layanan secara umum baik, maka sulit akan berkembang. Seseorang datang ke

    sebuah toko untuk membeli 5$, sebagian besar karena in%ormasi yang telah didapatkan

    sebelumnya apakah dari mulut ke mulut ataukah dari koran.

    5al ini sangat berbeda dengan ahli terapis untuk anak autis. Kenyataan menunjukkan

    penderita autis meningkat di masyarakat, sementara layanan atau terapis autis belum

    terlalu banyak. Keahlian khusus yang IlangkaJ akan dicari orang tanpa

    mempertimbangkan aspek lokasi usaha.

    saha jasa berbasis pengetahuan (knowledge intensie serice) merupakan satu alternati%

    usaha yang memiliki keunggulan kompetiti%. Biasanya mereka mendirikan usaha

    misalnya konsultan keuangan, konsultan manajemen, konsultan enjinering karena

    kemampuan pengetahuan yang dimilikinya. Aleh karenanya, model usaha ini yang

    seharusnya dikembangkan dalam kewiarausahaan di $erguruan =inggi. ahasiswa

    didorong untuk melakukan riset sesuai dengan bidang ilmunya untuk memiliki

    pengetahuan baru dan dapat diman%aatkan oleh masyarakat.

    Selain potensi diri dalam arti pengetahuan yang kita miliki, maka masih perlu

    mengoptimalkan aspek motiasi dan kepribadian. kharakteristik kewirausahaan dari

    perspekti% $sikologi maka dapat diperoleh gambaran ada beberapa kaharakteristik yang

    mendorong kesuksesan usaha dan yang tidak. Aleh karenanya, sejauh mana potensi

    psikologis anda mampu dioptimalkan dalam memulai sebuah usaha1

    *. :okus dalam bidang usaha

  • 7/22/2019 Easdfghlektif Sk 3dfg

    11/17

    $eter /rucker pakar dalam kewirausahaan menyatakan bahwa dalam dalam memulai

    sebuah usaha atau inoasi dilakukan disarankan untuk ter%okus Ddimulai dari yang kecil

    berdasarkan sumberdaya yang kita miliki. 4idi catering di Cogyakarta adalah salah satu

    contoh dimana pendirinya berlatar belakang sarjana teknologi pertanian, jurusan

    pengolahan makanan. emulai usaha rantangan untuk anak kost karena tinggal di sekitar

    kampus, kemudian karena basic knowledge di bidang pengolahan makanan, kemudian

    berkembang menjadi catering, hotel, dan sekarang ini gedung pertemuan dan paket

    pernikahan (eent organier).

    +. Berani memulai.

    /unia kewirausahaan adalah dunia ketidakpastian sementara in%ormasi yang dimiliki oleh

    yang akan memulai usaha sedikit. Aleh karenanya, Isedikit agak gilaJ (oercon%idence)

    dan berani mengambil resiko adalah sangat perlu dilakukan. Eakukan dulu. -alan dulu.

    -ika ada kesulitan, baru dicari jalan keluarnya.

  • 7/22/2019 Easdfghlektif Sk 3dfg

    12/17

    7AN7AN8AN $ERWIRAUSAHA

    eskipun keuntungan dalam berwirasuaha menggiurkan, tapi ada juga biaya yang

    berhubungan dengan kepemilikan bisnis tersebut. emulai dan mengoperasikan bisnis

    sendiri membutuhkan kerja keras, menyita banyak waktu dan membutuhkan kekuatan

    emosi. Kemungkinan gagal dalam bisnis adalah ancaman yang selalu ada bagi wirausaha,

    tidak ada jaminan kesuksesan. irausaha harus menerima berbagai resiko berhubungan

    dengan kegagalan bisnis. =antangan berupa kerja keras, tekanan emosional, dan risiko

    meminta tingkat komitmen dan pengorbanan jika kita mengharapkan mendapatkan

    keuntungan.

    :7idak ada le,2a)a ;or,al %an) 2enar92enar tepat untuk ,elahirkan

    entrepreneur5 Setiap le,2a)a ;or,al3 ,en)a

  • 7/22/2019 Easdfghlektif Sk 3dfg

    13/17

    -5 /roses Kewirausahaan

    =ahap&tahap Kewirausahaan

    Secara umum tahap&tahap melakukan wirausaha !

    (") =ahap memulai, tahap di mana seseorang yang berniat untuk melakukan usaha

    mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan, diawali dengan melihat peluang

    usaha baru yang mungkin apakah membuka usaha baru, melakukan akuisisi, atau

    melakukanfranchising. -uga memilih jenis usaha yang akan dilakukan apakah di

    bidang pertanian, industri ' manu%aktur ' produksi atau jasa.

    (2) =ahap melaksanakan usaha atau diringkas dengan tahap LjalanL, tahap ini seorang

    wirausahawan mengelola berbagai aspek yang terkait dengan usahanya, mencakup

    aspek&aspek ! pembiayaan, S/, kepemilikan, organisasi, kepemimpinan yang

    meliputi bagaimana mengambil resiko dan mengambil keputusan, pemasaran, dan

    melakukan ealuasi.

    (*) empertahankan usaha, tahap di mana wirausahawan berdasarkan hasil yang telah

    dicapai melakukan analisis perkembangan yang dicapai untuk ditindaklanjuti sesuai

    dengan kondisi yang dihadapi

    (+) engembangkan usaha, tahap di mana jika hasil yang diperoleh tergolong positi%

    atau mengalami perkembangan atau dapat bertahan maka perluasan usaha menjadi

    salah satu pilihan yang mungkin diambil.

    enurut >arol

  • 7/22/2019 Easdfghlektif Sk 3dfg

    14/17

    *. proses pelaksanaan

    +. proses pertumbuhan

    Berdasarkan analisis pustaka terkait kewirausahaan, diketahui bahwa aspek&aspek yang

    perlu diperhatikan dalam melakukan wirausaha adalah !

    a. mencari peluang usaha baru ! lama usaha dilakukan, dan jenis usaha yang pernah

    dilakukan

    b. pembiayaan ! pendanaan D jumlah dan sumber&sumber dana

    c. S/ ! tenaga kerja yang dipergunakan

    d. kepemilikan ! peran&peran dalam pelaksanaan usaha

    e. organisasi ! pembagian kerja diantara tenaga kerja yang dimiliki

    %. kepemimpinan ! kejujuran, agama, tujuan jangka panjang, proses manajerial

    ($A6>)

    g. $emasaran ! lokasi dan tempat usaha

    .5 aktor9;aktor =oti0asi $erwirausaha

    >iri&ciri wirausaha yang berhasil (Kasmir, 2 D 2#)

    a. emiliki isi dan tujuan yang jelas. 5al ini ber%ungsi untuk menebak ke mana

    langkah dan arah yang dituju sehingga dapat diketahui langkah yang harus

    dilakukan oleh pengusaha tersebut

    b. 8nisiati% dan selalu proakti%. 8ni merupakan ciri mendasar di mana pengusaha tidak

    hanya menunggu sesuatu terjadi, tetapi terlebih dahulu memulai dan mencari

    peluang sebagai pelopor dalam berbagai kegiatan.

    c. Berorientasi pada prestasi. $engusaha yang sukses selalu mengejar prestasi yang

    lebih baik daripada prestasi sebelumnya. utu produk, pelayanan yang diberikan,

    serta kepuasan pelanggan menjadi perhatian utama. Setiap waktu segala akti%itas

    usaha yang dijalankan selalu diealuasi dan harus lebih baik dibanding

    sebelumnya.

    d. Berani mengambil risiko. 5al ini merupakan si%at yang harus dimiliki seorang

    pengusaha kapanpun dan dimanapun, baik dalam bentuk uang maupun waktu.

    e. Kerja keras. -am kerja pengusaha tidak terbatas pada waktu, di mana ada peluang

    di situ dia datang. Kadang&kadang seorang pengusaha sulit untuk mengatur waktu

    kerjanya. Benaknya selalu memikirkan kemajuan usahanya. 8de&ide baru selalu

    mendorongnya untuk bekerja kerjas merealisasikannya. =idak ada kata sulit dan

    tidak ada masalah yang tidak dapat diselesaikan.

  • 7/22/2019 Easdfghlektif Sk 3dfg

    15/17

    %. Bertanggungjawab terhadap segala akti%itas yang dijalankannya, baik sekarang

    maupun yang akan datang. =anggungjawab seorang pengusaha tidak hanya pada

    segi material, tetapi juga moral kepada berbagai pihak.

    g. Komitmen pada berbagai pihak merupakan ciri yang harus dipegang teguh dan

    harus ditepati. Komitmen untuk melakukan sesuatu memang merupakan

    kewajiban untuk segera ditepati dana direalisasikan.

    h. engembangkan dan memelihara hubungan baik dengan berbagai pihak, baik

    yang berhubungan langsung dengan usaha yang dijalankan maupun tidak.

    5ubungan baik yang perlu dlijalankan, antara lain kepada ! para pelanggan,

    pemerintah, pemasok, serta masyarakat luas.

    /ari analisis pengalaman di lapangan, ciri&ciri wirausaha yang pokok untuk dapat

    berhasil dapat dirangkum dalam tiga sikap, yaitu !

    a. jujur, dalam arti berani untuk mengemukakan kondisi sebenarnya dari usaha yang

    dijalankan, dan mau melaksanakan kegiatan usahanya sesuai dengan

    kemampuannya. 5al ini diperlukan karena dengan sikap tersebut cenderung akan

    membuat pembeli mempunyai kepercayaan yang tinggi kepada pengusaha

    sehingga mau dengan rela untuk menjadi pelanggan dalam jangka waktu panjang

    ke depan

    b. mempunyai tujuan jangka panjang, dalam arti mempunyai gambaran yang jelas

    mengenai perkembangan akhir dari usaha yang dilaksanakan. 5al ini untuk dapat

    memberikan motiasi yang besar kepada pelaku wirausaha untuk dapat

    melakukan kerja walaupun pada saat yang bersamaan hasil yang diharapkan

    masih juga belum dapat diperoleh.

    c. selalu taat berdoa, yang merupakan penyerahan diri kepada =uhan untuk meminta

    apa yang diinginkan dan menerima apapun hasil yang diperoleh. /alam bahasa

    lain, dapat dikemukakan bahwa Mmanusia yang berusaha, tetapi =uhan&lah yang

    menentukan NM dengan demikian berdoa merupakan salah satu terapi bagi

    pemeliharaan usaha untuk mencapai cita&cita.

    Kompetensi perlu dimiliki oleh wirausahawan seperti halnya pro%esi lain dalam

    kehidupan, kompetensi ini mendukungnya ke arah kesuksesan. /an O Bradstreet

    business >redit Serice ("* ! ") mengemukakan "0 kompetensi yang harus dimiliki,

    yaitu !

    ". %nowing your business, yaitu mengetahui usaha apa yang akan dilakukan.

    /engan kata lain, seorang wirausahawan harus mengetahui segala sesuatu

  • 7/22/2019 Easdfghlektif Sk 3dfg

    16/17

    yang ada hubungannya dengan usaha atau bisnis yang akan dilakukan.

    2. %nowing the basic business management, yaitu mengetahui dasar&dasar

    pengelolaan bisnis, misalnya cara merancang usaha, mengorganisasi dan

    mengenalikan perusahaan, termasuk dapat memperhitungkan,

    memprediksi, mengadministrasikan, dan membukukan kegiatan&kegiatan

    usaha. engetahui manajemen bisnis berarti memahami kiat, cara, proses

    dan pengelolaan semua sumberdaya perusahaan secara e%ekti% dan e%isien.

    *. having the proper attitu&e, yaitu memiliki sikap yang sempurna terhadap

    usaha yang dilakukannya. /ia harus bersikap seperti pedagang,

    industriawan, pengusaha, eksekuti% yang sunggung&sungguh dan tidak

    setengah hati.

    +. having a&e'uate capital, yaitu memiliki modal yang cukup. odal tidak

    hanya bentuk materi tetapi juga rohani. Kepercayaan dan keteguhan hati

    merupakan modal utama dalam usaha. Aleh karena itu, harus cukup

    waktu, cukup uang, cukup tenaga, tempat dan mental.

    3. managing finances effectively, yaitu memiliki kemampuan ' mengelola

    keuangan, secara e%ekti% dan e%isien, mencari sumber dana dan

    menggunakannnya secara tepat, dan mengendalikannya secara akurat.

    @. managing time efficiently, yaitu kemampuan mengatur waktu see%isien

    mungkin. engatur, menghitung, dan menepati waktu sesuai dengan

    kebutuhannya.

    . managing people, yaitu kemampuan merencanakan, mengatur,

    mengarahkan ' memotiasi, dan mengendalikan orang&orang dalam

    menjalankan perusahaan.

    #.statisfying customer by provi&ing high 'uality pro&uct, yaitu memberi

    kepuasan kepada pelanggan dengan cara menyediakan barang dan jasa

    yang bermutu, berman%aat dan memuaskan.

    . %nowing (o)u to *ompete, yaitu mengetahui strategi ' cara bersaing.

    irausaha harus dapat mengungkap kekuatan (strength), kelemahan

    (wea%s), peluang (opportunity), dan ancaman (threat), dirinya dan pesaing.

    /ia harus menggunakan analisis SA= sebaik terhadap dirinya dan

    terhadap pesaing.

    "0. copying with regulation an& paper wor%, yaitu membuat aturan ' pedoman

    yang jelas tersurat, tidak tersirat. (=riton, 200 !"* D "*)

  • 7/22/2019 Easdfghlektif Sk 3dfg

    17/17

    /elapan anak tangga menuju puncak karir berwirausaha (6lma, "0@ D "0), terdiri atas !

    ". mau kerja keras (capacity for har& wor%)

    2. bekerjasama dengan orang lain (getting things &one with an& through people)

    *. penampilan yang baik (goo& appearance)

    +. yakin (self confi&ence)

    3. pandai membuat keputusan (ma%ing soun& &ecision)

    @. mau menambah ilmu pengetahuan (college e&ucation)

    . ambisi untuk maju (ambition &rive)

    #. pandai berkomunikasi (ability to communicate)

    Aplikasi di bidang Olahraga

    $eningkatan minat wirausaha ditunjukkan dengan tren menurunnya pengangguran dari

    "",2H pada 2003 menjadi sekitar #H dalam 200# dan entitas K berkembang dari

    sekitar + juta menjadi lebih dari 30 juta unit pada akhir tahun lalu.

    /eputi enko $erekonomian Bidang 8ndustri dan $erdagangan melaporkan

    tren wirausaha ini terus meningkat, dan bidang olahraga diyakini memiliki man%aat ekonomi

    yang luar biasa untuk memulai kewirausahaan oleh pemuda maupun

    mengembangkanbisnisglobal.

    Karena olahragamerupakan kebutuhan setiap orang dan peluang bisnisnya mulai dari

    pengadaan sarana dan kelengkapan olah raga, pakaian dan sepatu, makanan, minuman,

    itamin, obat&obatan, kosmetik, sampai jasa kebugaran. Kegiatan olah raga merupakan een

    dan momenbisnis yang menggiurkan sebagai ajang promosi, kegiatan wisata, dan

    entertainmen. Alah raga juga mengajarkan pelaku ekonomi bagaimana melakukan

    persaingan dengan sporti% dan kreati% dalam pertandingan.

    +umber , &ari ere&ith et.a. &alam +uryana 2//1 , 0.

    http://arsipberita.com/show/tag/wirausahahttp://arsipberita.com/show/tag/wirausahahttp://arsipberita.com/show/tag/olahragahttp://arsipberita.com/show/tag/kewirausahaanhttp://arsipberita.com/show/tag/bisnishttp://arsipberita.com/show/tag/olahragahttp://arsipberita.com/show/tag/bisnishttp://arsipberita.com/show/tag/wirausahahttp://arsipberita.com/show/tag/wirausahahttp://arsipberita.com/show/tag/olahragahttp://arsipberita.com/show/tag/kewirausahaanhttp://arsipberita.com/show/tag/bisnishttp://arsipberita.com/show/tag/olahragahttp://arsipberita.com/show/tag/bisnis