edible fern 01

Upload: david-tan

Post on 06-Jul-2018

218 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/18/2019 Edible Fern 01

    1/3

    flora-fauna Indonesia

    Ber anda T ravellin g Techn ologi Religi M  oti vation   Search

    Monday, April 30, 2012

    DAUN PAKIS

    Pakis atau Paku, merupakan

    tumbuhan yang tidak asing lagi

    bagi kita semua. Ada ribuan

     jenis paku bahkan hasil

    pengamatan para ahli

    diperkirakan 3.000 dari 10.000

     jenis pakis di dunia ternyataterdapat di Indonesia.

    Tumbuhan paku tersebar di

    seluruh bagian dunia, kecuali

    daerah bersalju abadi dan

    daerah kering (gurun). Tumbuhan ini cenderung menyukai kondisi

    air yang melimpah karena salah satu tahap hidupnya tergantung dari

    keberadaan air, yaitu sebagai tempat media bergerak sel sperma

    menuju sel telur. Tumbuhan paku pernah merajai hutan-hutan dunia

    di Zaman Karbon sehingga zaman itu dikenal sebagai masa

    keemasan tumbuhan paku.

    Bentuk tumbuhan paku bermacam-macam, ada yang berupa pohon

    (paku pohon, biasanya tidak bercabang), epifit, mengapung di air,

    hidrofit, tetapi biasanya berupa terna dengan rizoma yang menjalar di tanah atau humus dan ental (bahasa Inggris frond) yang

    menyangga daun dengan ukuran yang bervariasi (sampai 6 m). Ental

    yang masih muda selalu menggulung (seperti gagang biola) dan

    menjadi satu ciri khas tumbuhan paku. Daun pakis hampir selalu

    daun majemuk.

    Pakis yang umum kita temukan di pinggir sungai dan pagar-pagar 

    tegalan yang lembab, biasanya pakis suka muncul diantara tanaman

    lain. Beberapa jenis pakis ini bisa dimakan. Jenis yang antara lain

    umum dimakan ini di Bali dikenal dengan sebutan Paku Jukut atau

    Paku sayur (Diplazium esculentum). Paku sayur merupakan sejenis

    pakis yang biasa dimakan sebagai sayuran oleh penduduk di Asia

    Tenggara dan kepulauan Pasifik. Sejak jaman dulu nenek moyang

    kita memanfaatkannya sebagai bahan sayur mayur utama yangtinggal petik, Paku sayur ini biasanya tidak dibudidayakan, melainkan

    tumbuh liar di tepi sungai, tebing-tebing yang lembab dan teduh,

    atau di hutan dan pegunungan.

    Namun belakangan, karena tidak ada yang memperhatikannya

    dengan serius, pakis mulai jarang kita temukan di pasaran, terutama

    di kota-kota besar. Walaupun begitu di kota besar masih ada satu

    dua orang yang menyajikan sayur pakis bagi keluarganya, karena

    kadang di supermarket juga menjual daun pakis ini. Pakis sayur yang

    memiliki daun indah ini juga memiliki tekstur rasa yang cukup empuk

    dan enak. Bagian pakis yang dimakan sebagai sayuran

    sesungguhnya adalah daun muda yang yang belum mekar secara

    sempurna. Karena itu, untuk sayuran harus dipanen saat masih

    muda, supaya berasa enak dan bertekstur lunak. Bila telat dipanen,daun pakis menjadi sangat berserat, alot, dan tidak enak dimakan.

    Kita bisa memanfaatkannya untuk ditumis, dicampur dengan

    kecambah kedelai, dipelecing ataupun dimasak dengan santan.

    Gizi dan khasiat

    by Nurhudda

    ibu bisnis onlendirumahibu bisa kok dpt

    penghasilan sampepuluhan juta perbulan.Cari tahu disini.www.dini-shanti.com/?id=..

    Ibu Bisnis dirumah YukBisa kok dr rumahdapet duit sampepuluhan juta per bulan.Cari tahu disiniwww.dini-shanti.com/?id=..

    elhasani.com

    Nur Hudda

    Elhasani, SH,MM

    adalah salah

    About Me

    TRANSLATE THIS BLOG

     

    Widget edited by Elhasani

    fauna Indonesia (36)flora indonesia (36)

    Insecta (serangga) (10)

    FLORA - FAUNA

    Search

    Search This Blog

    March (4)

    April (3)

    May (5)

    June (3)

    July (4)

    August (3)

    September  (2)

    October  (5)

    November  (8)

    December  (5)

    January (2)

    February (1)

    March (10)

    April (7)

    May (8)

    June (1)

    September  (1)

    November  (3)

    December  (5)

    January (1)

    February (1)

    Arsip

    HOMECANCERCHEMOPREVENTION

    BIODIVERSITASINDONESIA

    TAMAN SAFARI INDONESIA

    BURUNG LIAR -

    0Share   More Next Blog» Create Blog   Sign In

    converted by Web2PDFConvert.com

    http://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2012_06_01_archive.htmlhttp://elhasani.wordpress.com/meningkatkan-kepercayaan-diri/http://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/http://www.blogger.com/profile/05042384271286986612http://www.web2pdfconvert.com/?ref=PDFhttp://www.web2pdfconvert.com/?ref=PDFhttp://www.burung.org/link.phphttp://www.tamansafari.com/http://www.fobi.web.id/http://ccrcfarmasiugm.wordpress.com/http://www.nurhudda-elhasani.blogspot.com/http://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2013_02_01_archive.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2013_01_01_archive.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2012_12_01_archive.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2012_11_01_archive.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2012_09_01_archive.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2012_06_01_archive.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2012_05_01_archive.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2012_04_01_archive.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2012_03_01_archive.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2012_02_01_archive.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2012_01_01_archive.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2011_12_01_archive.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2011_11_01_archive.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2011_10_01_archive.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2011_09_01_archive.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2011_08_01_archive.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2011_07_01_archive.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2011_06_01_archive.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2011_05_01_archive.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2011_04_01_archive.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2011_03_01_archive.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/search/label/Insecta%20%28serangga%29http://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/search/label/flora%20indonesiahttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/search/label/fauna%20Indonesiahttp://anangku.blogspot.com/2008/09/google-translate-bahasa-indonesia.htmlhttp://www.blogger.com/profile/05042384271286986612http://www.birdlife.org/worldwide/national/indonesia/index.htmlhttp://kutilangindonesia.wordpress.com/http://www.fobi.web.id/http://www2.clustrmaps.com/counter/maps.php?url=http://flora-faunaindonesia.blogspot.com/http://www.alexa.com/data/details/main?url=http://www.flora-faunaindonesia.blogspot.com/http://www.alexa.com/siteinfo/http://www.flora-faunaindonesia.blogspot.com/http://www.mypagerank.net/http://www.mypagerank.net/seomonitor-100042.htmlhttp://blogdir.salingsilang.com/b/bb9225bf384d3cd8886ed4e53eb1b214http://unisifm.com/streaming.htmlhttp://elhasani.wordpress.com/meningkatkan-kepercayaan-diri/http://islamicspace.wordpress.com/http://creative-kita.blogspot.com/http://nelhasani.blogspot.com/http://nurhudda-elhasani.blogspot.com/http://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/

  • 8/18/2019 Edible Fern 01

    2/3

    Daun pakis dipercaya berkhasiat untuk menyembuhkan luka. Hal itu

    dikarenakan kandungan vitamin C-nya cukup tinggi, yaitu 30 mg per 

    100 g. Fungsi vitamin C banyak berkaitan dengan pembentukan

    kolagen. Vitamin C diperlukan untuk hidroksilasi prolin dan lisln

    menjadi hidroksiprolin dan hidroksilisin, yang merupakan bahan

    penting dalam pembentukan kolagen.

    Kolagen merupakan senyawa protein yang memengaruhi integritas

    struktur sel di semua jaringan ikat, seperti pada tulang rawan,

    membran kapiler, dan kulit. Dengan demikian, vitamin C berperan

    besar dalam penyembuhan luka.

    Daun pakis yang berwarna hijau gelap kaya akan betakaroten. Di

    dalam tubuh, betakaroten akan dimetabolisme menjadi vitamin A.

    Kandungan betakaroten dalam daun pakis setara dengan 432 RE

    vitamin A.

    Betakaroten ini berperan dalam mengatur proses metabolisme di

    beberapa jaringan tubuh. Selain itu, betakaroten juga mengatur 

    kerja gen-gen yang terlibat dalam sistem imunitas, sehingga dapat

    membantu meningkatkan kekebalan tubuh terhadap berbagai

    penyakit, khususnya penyakit infeksi.

    Selain itu daun pakis mengandung beberapa komponen nongizi

    yang penting bagi kesehatan. Komponen nongizi yang utama pada

    pakis adalah flavonoid dan polifenol. Flavonoid adalah kelompoksenyawa fenol yang mempunyai dua peran utama, yaitu sebagai

    antioksidan dan antibakteri. Sebagai antioksidan, flavonoid dalam

    daun pakis berperan untuk menetralkan radikal bebas. Radikal

    bebas merupakan suatu komponen yang berbahaya dan

    mengganggu metabolisme tubuh. Radikal bebas biasanya berasal

    dari polusi atau bahan-bahan kimia. Flavonoid sebagai antioksidan

    dapat mencegah munculnya penyakit yang ditimbulkan oleh radikal

    bebas. Contohnya, penuaan dini, kanker, dan berbagai penyakit

    degeneratif lainnya.

    Sebagai antibakteri, flavonoid bergabung dengan protein

    ekstraseluler dan membentuk senyawa kompleks. Senyawa

    kompleks tersebut mengganggu integritas membran sel dan

    menghambat pertumbuhan sel-sel bakteri. Peran antibakteritersebut dapat digunakan sebagai pengawet pada berbagai bahan

    pangan dan nonpangan.

    Komponen nongizi lain pada daun pakis yang berperan sebagai

    antibakteri adalah palifenol. Polifenol dapat bereaksi dengan

    protein, membentuk suatu kompleks fenol-protein yang dapat

    mengganggu proses terbentuknya membran atau dinding sel

    bakteri.

    Daun pakis juga dipercaya berkhasiat mencegah penyakit rematik.

    Hal itu dikarenakan adanya kandungan kalsium dan fosfor yang

    cukup tinggi, yaitu masing-masing 42 mg dan 172 mg per 100 g daun

    pakis. Kalsium dan fosfor merupakan mineral makro yang diperlukan

    untuk pertumbuhan, pembentukan, dan pemeliharaan kesehatan

    tulang.

    Walaupun Pakis enak dimakan, tetapi tidak dianjurkan untuk

    dikonsumsi dalam keadaan mentah sebagai lalapan karena daun

    pakis mentah mengandung asam sikimat yang dapat mengganggu

    saluran pencernaan.

    Penyerap Polusi Tanah

    Kalau kita mengenal Sansivera (lidah mertua) sebaga penyerap

    polusi udara, maka tumbuhan Pakis jenis Ptetis fitata ini setelah di

    observasi dan di teliti di laboratorium menunjukkan pakis tersebut

    mampu menyerap zat beracun dalam tanah. Hal ini juga diketahui

    setelah penelitian ternyata pakis mampu menghisap arsenat secara

    mengagumkan. Hal ini terbukti ketika pakis tumbuh di suatu daerah,

    maka konsentrasi arsenat di dalam pakis mencapai 200 kali lebih

    besar di banding konsentrasi arsenat di dalam tanah di mana pakis

    itu tumbuh. Tentunya penemuan diharapkan mampu membantu

    penyediaan air bersih, yang kadarnya makin berkurang di kota-kota

    besar, karena air bersihnya banyak yang tercemar.

     

    seorang dosen

    di STIE

    TRIANANDRA di

     jakarta

    View my

    complete profile

    GELATIK JAWADAN GELATIK

    BATU

    BLACAN DANSAUDARANYA

    SIDAT, ULINGATAU PELUS(ANGUILLIDAE)BEDA DENGANBELUT

    MITOS POHONKELOR

    MITOS EMPRITGANTHIL

    KEPODANGJAWA

    MITOSSAMBAR LILIN

    POHON SERUT

    NASIBMUSANGPANDAN(LUWAK)

    BEDA KLUWIHDENGANSUKUN

    DAFTAR ISI

    IHT

    CNN

    AOL

    BBC

    TIME

    REUTERS

    AP NEWS

    ABC NEWS

    ALJAZEERA

    CHINA DAILY

    BLOOMBERG

     YAHOO NEWS

    ASAHISHIMBUN

    THE MOSCOWTIMES

    INTE'L NEWS

    Flora adalah

     jenis-jenis

    tumbuhansedangkan

    fauna yaitu

     jenis-jenis

    hewan.

    read more

    FLORA FAUNAINDONESIA

    INDONESIA

    KUTILANG INDONESIA

    GREENPEACE-INDONESIA

    NATIONAL GEOGRAPHIC

    USGS-EARTHQUAKES

    TERUMBU KARANG

    WWF-INDONESIA

    HERBAL INDONESIA

    Ingin Iklan Anda DisiTingkatkan jumlah pensitus/blog Anda.http://www.sitti.co.id/pis-sit

    Feedjit

    Live Traffic Feed

     A visitor fromHouston,Texas

    viewed "flora-faunaIndonesia: DAUN PAKIS" 0secs ago

    converted by Web2PDFConvert.com

    http://www.web2pdfconvert.com/?ref=PDFhttp://www.web2pdfconvert.com/?ref=PDFhttp://www.digits.com/http://s06.flagcounter.com/more/ueIhttp://www.herbalnabawi.com/http://www.wwf.or.id/http://terumbukarang.net/http://earthquake.usgs.gov/earthquakes/eqarchives/last_event/world/world_indonesia.phphttp://animals.nationalgeographic.com/animals/http://www.greenpeace.org/seasia/id/http://kutilangindonesia.wordpress.com/http://florafaunaindonesia.blogspot.com/http://www.blogger.com/http://www.themoscowtimes.com/index.phphttp://www.asahi.com/http://news.yahoo.com/http://www.bloomberg.com/http://www.chinadaily.com.cn/http://www.aljazeera.com/http://abcnews.go.com/http://www.newsday.com/news/nationhttp://www.reuters.com/http://www.time.com/time/http://www.bbc.com/http://www.aol.com/http://edition.cnn.com/http://global.nytimes.com/?ihthttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2011/04/beda-kluwih-dengan-sukun.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2011/07/nasib-musang-pandan-luwak.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2012/05/pohon-serut.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2012/01/mitos-sambar-lilin.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2012/04/kepodang-jawa.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2012/06/mitos-emprit-ganthil.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2011/05/mitos-pohon-kelor.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2011/09/sidat-uling-atau-pelus-anguillidae-beda.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2011/08/blacan-dan-saudaranya.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2011/11/gelatik-jawa-dan-gelatik-batu.htmlhttp://www.blogger.com/profile/05042384271286986612

  • 8/18/2019 Edible Fern 01

    3/3

    Newer Post Older PostHome

    Posted by elhasani.com at 6:56 PM

    Labels: flora indonesia

    Klasifikasi ilmiah:

    Kerajaan: Plantae Divisi: Pteridophyta Kelas: Psilotopsida

    Equisetopsida Marattiopsida Polypodiopsida

    Recommend this on Google

    Create a LinkLinks to this post

     A visitor fromSingapore

    viewed "flora-faunaIndonesia: DAUN PAKIS" 1 minago

     A visitor fromMedan,Sumatera Utara

    viewed "flora-faunaIndonesia: DAUN PAKIS" 5mins ago

     A visitor fromBandung,Jawa Barat

    viewed "flora-faunaIndonesia: BUNGAKEMUNING" 11 mins ago

     A visitor fromBatam

    viewed "flora-faunaIndonesia: SIDAT, ULING ATAUPELUS (ANGUILLIDAE) BEDADENGAN BELUT" 21 mins ago

     A visitor fromJakarta,Jakarta Raya

    viewed "flora-faunaIndonesia: JALI-JALIJAGUNG" 41 mins ago

    R e a l - t i m e·M e n

    Simple template. Template images by macroworld. Powered by Blogger .

    converted by Web2PDFConvert.com

    http://www.web2pdfconvert.com/?ref=PDFhttp://www.web2pdfconvert.com/?ref=PDFhttp://www.blogger.com/http://www.istockphoto.com/googleimages.php?id=10708514&platform=blogger&langregion=enhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2012/04/%20http://hafiedz-hz.blogspot.com/2012/01/gambar-gerak.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/http://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2012/04/cuk-urang-si-raja-udang.htmlhttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/2012/05/pelestarian-ayam-hutan.htmlhttp://www.blogger.com/blog-this.ghttp://flora-faunaindonesia.blogspot.sg/search/label/flora%20indonesiahttp://www.blogger.com/share-post.g?blogID=3242975776373618537&postID=1227942364829365260&target=facebookhttp://www.blogger.com/share-post.g?blogID=3242975776373618537&postID=1227942364829365260&target=twitterhttp://www.blogger.com/share-post.g?blogID=3242975776373618537&postID=1227942364829365260&target=bloghttp://www.blogger.com/share-post.g?blogID=3242975776373618537&postID=1227942364829365260&target=emailhttp://www.blogger.com/profile/05042384271286986612