filsafat

Upload: rina-manyun

Post on 17-Oct-2015

10 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

filsafat dan pengertiannya

TRANSCRIPT

BAB 1PENDAHULUAN1.1 Latar BelakangRumusan masalah a) Apa pengertian ilmu?b) Apa hakikat ilmu ?c) Apa manfaat ilmu bagi kehidupan?d) Apa kelemahan ilmu?1.3Tujuan Penulisana) Mengetahui dan memahami pengertian ilmub) Mengetahui hakikat dari ilmu c) Mengetahui manfaat ilmu bagi kehidupand) Mengetahui dan menganalisis kelemahan dari ilmu1.2 Manfaat penulisan a) Memberikan pemahaman dan pengertian kepada mahasiswa akan ilmu pengetahuan dan hakikatnya.b) Memberikan gambaran secara nyata akan manfaat dan kelemahan ilmu bagi kehidupan

BAB 2PEMBAHASAN2.1Pengertian Ilmu Bila ada istilah yang mengatakan bahwa buku adalah jendela maka ilmu juga bisa diatikan sebagai penerang dunia. Karena ibarat hidup tanpa ilmu maka kita akan hidup dalam sebuah kegelapan yang tanpa berujung. Oleh karena itu penting bagi kita untuk selalu mencari dan memperdalam ilmu supaya kita bisa mengikuti perkembangan jaman tanpa dihantui rasa ketakutan karena kedangkalan ilmu yang kita miliki.Berikut ini adalah pengertian dan definisi ilmu menurut beberapa ahli:M. IZUDDIN TAUFIQIlmu adalah penelusuran data atau informasi melalui pengamatan, pengkajian dan eksperimen, dengan tujuan menetapkan hakikat, landasan dasar ataupun asal usulnyaTHOMAS KUHNIlmu adalah himpunan aktivitas yang menghasilkan banyak penemuan, baik dalam bentuk penolakan maupun pengembangannyaDr. MAURICE BUCAILLEIlmu adalah kunci untuk mengungkapkan segala hal, baik dalam jangka waktu yang lama maupun sebentar.NS. ASMADIIlmu merupakan sekumpulan pengetahuan yang padat dan proses mengetahui melalui penyelidikan yang sistematis dan terkendali (metode ilmiah)POESPOPRODJOIlmu adalah proses perbaikan diri secara bersinambungan yang meliputi perkembangan teori dan uji empirisMINTO RAHAYUIlmu adalah pengetahuan yang telah disusun secara sistematis dan berlaku umum, sedangkan pengetahuan adalah pengalaman yang bersifat pribadi/kelompok dan belum disusun secara sistematis karena belum dicoba dan diujiPOPPERilmu adalah tetap dalam keseluruhan dan hanya mungkin direorganisasi.DR. H. M. GADEIlmu adalah falsafah. yaitu hasil pemikiran tentang batas-batas kemungkinan pengetahuan manusiaFRANCIS BACONIlmu adalah satu-satunya pengetahuan yang valid dan hanya fakta-fakta yang dapat menjadi objek pengetahuanCHARLES SINGERIlmu adalah suatu proses yang membuat pengetahuan (science is the process which makes knowledge)2.2Hakikat Ilmu Ilmu merupakan cabang pengetahuan yang mempunyai ciri-ciritertentu. Meskipun secara metodologis ilmu tidak membedakan antarailmu-ilmu alam dengan ilmu-ilmu social, namun karena permasalahan-permasalahan teknis yang bersifat khas, maka filsafat ilmu ini sering dibagimenjadi filsafat ilmi-ilmu alam dan filsafat ilmu-ilmu social. Pembagian inilebih merupakan pembatasan masing-masing bidang yang ditelaah, dantidak mencirikan cabang filsafat yang bersifat otonom. Ilmu memangberbeda dari pengetahuan secara filsafat,namun tidak terdapat perbedaanyang prinsipil antara ilmu-ilmu alam dan ilmu-ilmu social, di manakeduanya mempunyai ciri-ciri keilmuan yang sama.Berfilsafat tentang ilmu berarti kita berterus terang kepada diri kitasendiri. Berfilsafat juga berarti berendah hati mengevaluasi segenappengetahuan yang telah kita ketahui. Semua pengetahuan termasuk ilmu dan seni terdiri dari 3 aspek, yakni ontologis, epistemologis, dan aksiologisDari semua pengetahuan maka ilmu merupakan pengetahuan yang 3 aspek tersebut telah jauh lebih berkembang dibandingkan pengetahuan lain dandilaksanakan secara konsekuen dan penuh disiplin. Dari pengertian inilahberkembang pengertian ilmu sebagai disiplin yakni pengetahuan yangmengembangkan dan melaksanakan aturan-aturan mainnya dengan penuhtanggung jawab dankesungguhannya.Kita dapat membedakan jenis pengetahuan yangterdapat dalam khasanahkehidupanmanusiadenganmengkajiaspek ontology,epistemology, dan aksiologiHal inimemungkinkan kita mengenali berbagaipengetahuan yang ada seperti ilmu, seni dan agama serta meletakkanmereka pada tempatnya masing-masing yang saling memperkaya kehidupan kita. Tanpa mengenal ciri-ciri tiap pengetahuan dengan benar maka bukansaja kita tidak dapat memanfaatkan kegunannya secara maksimal namunkadang-kadang kita salah dalammenggunakannya.Ilmu pengetahuan atau pengetahuan ilmiah menurut The Liang Gie(1987) mempunyai lima ciri pokok Empiris, pengetahuan diperoleh berdasarkan pengamatan dan percobaan Sistematis, berbagai keterangan dan data yang tersusun sebagaikumpulan pengetahuan itu mempunyai hubungan ketergantungan danteratur Objektif, pengetahuan itu bebas dari prasangka perseorangan dankesukaan pribadi Analitis, pengetahuan ilmiah berusaha membedakan pokok soalnya kedalam bagian yang terperinci untuk memahami berbagai sifat,hubungan, dan peranan dari bagian-bagian itu Verifikatif, dapat diperiksa kebenarannya oleh siapapun juga.Sifat ilmiah dalam ilmu dapat diwujudkan, apabila dipenuhi syarat-syaratyangintinyaadalah: Ilmu harus mempunyai objek, berarti kebenaran yang hendakdiungkapkan dan dicapai adalah persesuaian antara pengetahuan danobjeknyab. Ilmu harus mempunyai metode, berarti untuk mencapai kebenaran yangobjektif, ilmu tidak dapat bekerja tanpa metode yang rapi. Ilmu harus sistematik, berarti dalam memberikan pengalaman,objeknya dipadukan secara harmonis sebagai suatu kesatuan yangteraturd. Ilmu bersifat universal, berarti kebenaran yang diungkapkan oleh ilmutidak bersifat khusus melainkan berlaku umum.2.3Manfaat Ilmu bagi KehidupanManfaat ilmu bagi manusia tidak terhitung jumlahnya. Sejak Nabi Adam hingga sekarang, dari waktu ke waktu ilmu telah mengubah manusia dan peradabannya. Kehidupan manusia pun menjadi lebih dinamis dan berwarna. Dengan ilmu, manusia senantiasa: (1). mencari tahu dan menelaah bagaimana cara hidup yang lebih baik dari sebelumnya, (2). menemukan sesuatu untuk menjawab setiap keingintahuannya, (3). menggunakan penemuan-penemuan untuk membantu dalam menjalani aktivitas sehari-hari.Manusia pun menjadi lebih aktif mengfungsikan akal untuk senantiasa mengembangkan ilmu yang diperoleh dan yang dipelajarinya. Selain itu berkat ilmu, manusia: menjadi tahu sesuatu dari yang sebelumnya tidak tahu, dapat melakukan banyak hal di berbagai aspek kehidupan, menjalani kehidupan dengan nyaman dan aman.2.3.1Manfaat Pengetahuan Lain dalam KehidupanMenurut Comte, ilmu diklasifikasikan menjadi bebarapa golongan, yaitu: ilmu pasti (matematika), ilmu perbintangan (astronomi), ilmu alam (fisika), ilmu kimia (chemistry), ilmu hayat (fisiologi atau biologi) dan ilmu sosial (sosiologi). Dari penggolongan Comte sekarang sudah terpecah-pecah lagi menjadi lebih spesifik lagi, karena disesuaikan dengan subjek yang dipelajari dalam ilmu tersebut. Masing-masing dari ilmu tersebut mempunyai manfaat sendiri-sendiri bagi kehidupan manusia, yang dijelaskan sebagai berikut:

Manfaat ilmuKimia Dapat mengubah bahan alam menjadi sesuatu/produk/barang yang berguna untuk memenuhi dan membantu kehidupan manusia. Misalnya: sabun, mobil, pakaian, tumbuhan, enzim dan lain-lain. Manusia jadi mengetahui dan memahami kebutuhannya. Manusia lebih memahami tentang alam sekitar dan proses yang terjadi di dalamnya. Manusia memahami gejala alam yang dijumpainya dalam kehidupan sehari-hari. Manusia memahami proses yang berlangsung di dalam tubuhnya. Manfaat ilmu Kedokteran Manusia dapat mengobati penyakit yang dideritanya. Manusia dapat memelihara dan menjaga kesehatannya. Manusia dapat menganalisis gejala penyakit yang menyerangnya. Manusia dapat meningkatkan kualitas hidupnya baik secara fisik maupun mental. Manfaat ilmu Astronomi Manusia jadi mengetahui pergerakan, penyebaran, dan karakteristik benda-benda langit. Manusia dapat menentukan awal bulan Puasa dan hari Lebaran. Manusia dapat menentukan waktu dengan berpatokan pada matahari atau bulan. Membantu manusia untuk menentukan arah mata angin. Manusia mengetahui terjadinya siang dan malam. Petunjuk fenomena alam (kejadian-kejadian alam) di bumi.

Manfaat ilmu Sosiologi Dalam bidang pembangunan, sosiologi bermanfaat untuk memberikan data-data sosial pada tahap perencanaan, pelaksanaan, maupun proses evaluasi pembangunan. Manusia dapat mengetahui cara berinteraksi dengan yang lainnya, baik dalam kolompok kecil maupun kelompok besar. Manusia mengetahui tentang pranata-pranata sosial sehingga memudahkannya untuk hidup dalam suatu kelompok tertentu. Manfaat ilmu Geografi Manusia mengetahui tentang perubahan iklim. Pengetahuan ini membantu manusia dalam bercocok tanam, bepergian, dan memelihara kesehatan. Manusia megetahui tentang lapisan-lapisan atmosfer dan dampaknya bagi kehidupan dan aktivitas sehari-hari manusia. Manusia mengetahui lapisan-lapisan bumi dan struktur bumi, laut dan isinya, sungai-sungai, dan lain-lain. Dengan itu, manusia dapat bercocok tanam, berlayar, mencari sumber makanan dan sumber energi di laut. Manfaat ilmuArsitektur Manusia dapat membangun tempat tinggalnya (rumah) menjadi lebih indah, aman, dan nyaman sesuai dengan kondisi alam sekitarnya, serta membuat fungsi-fungsi ruang yang optimal. Manfaat ilmu Sejarah Manusia mengetahui kehidupan di masa lampau. Manusia dapat belajar dari pengalaman-pengalaman, barang-barang yang dihasilkan, dan cara hidup mereka. Manfaat ilmu Fisika Manusia dapat memanfaatkan energi yang ada di alam semesta. Di bidang fotografi, manusia dapat memotret berbagai kehidupan dengan kamera. Manusia dapat menghitung energi yang dikeluarkan dan yang masuk dalam berbagai aktivitas. Manfaat ilmuMatematika Digunakan dalam bidang sains dan teknik. Untuk penelitian masalah tingkah laku manusia. Membantu manusia dalam berdagang dan bidang perekonomian. Ilmu matematikan juga digunakan dalam bidang komputer. Membantu manusia berpikir secara matematis dan logis. Dengan bilangan, manusia dapat menentukan kuantitas. Dengan himpunan, manusia dapat berkelompok dan bersosialisiKita akui bersama bahwa manfaat ilmu bagi manusia tidak terhitung jumlahnya, sejak dahulu hingga sekarang, dari waktu ke waktu ilmu telah mengubah manusia dan peradabannya. Kehidupan manusia pun menjadi lebih dinamis dan berwarna.2.4Kelemahan Ilmu Kerusakan lingkungan sosial dan alam akibat penyalahgunaan ilmuContoh :Dengan adanya ilmu kimia dan ilmu fisika, manusia dapat menciptakan suatu bahan peledak yang dapat menimbulkan kerusakan jika disalahgunakan.Seperti bom atom, nuklir, dll.Memberikan kesempatan bagi manusia untuk melakukan sesuatu hal di luar kodrat manusiaContoh : Kloning manusiaMembuat seseorang yang mendalami dan memiliki ilmu yang terlalu tinggi/fanatik menjadi lupa diri, sombong, dan tidak mengakui keberadaan Tuhan.

BAB 3PENUTUP3.1Kesimpulan

3.2Saran

DAFTAR PUSTAKA