format penentuan program prioritas sekolah

21
LOGO/FOTO SEKOLAH Penyusun: Tim Pengembang Sekolah(TPS)SMA KRISTEN PAYETI

Upload: gekrislandi

Post on 04-Dec-2015

572 views

Category:

Documents


67 download

DESCRIPTION

tentu

TRANSCRIPT

Page 1: Format Penentuan Program Prioritas Sekolah

LOGO/FOTOSEKOLAH

Penyusun:

Tim Pengembang Sekolah(TPS)SMA KRISTEN PAYETI

PEMERINTAH KABUPATEN SUMBA TIMURDINAS PENDIDIKAN

Page 2: Format Penentuan Program Prioritas Sekolah

LEMBAR PENGESAHAN

SMA Kristen Payeti telah menyusun Rekomendasi Evaluasi Diri Sekolah yang

dilakukan oleh Tim Pengembang Sekolah dengan berdasarkan Laporan

Evaluasi Diri Sekolah..

Waingapu, November 2011 Ketua Komite Kepala Sekolah

ELLY RADJAH .DRA MILLA LALO.......... NIP 19581005 199203 2 003

Page 3: Format Penentuan Program Prioritas Sekolah

MENENTUKAN PROGRAM PRIORITAS

Nama Sekolah : SMA Kristen PayetiAlamat : Jln Prof Dr.W.Z. Yohanes 3 PayetiKecamatan : KamberaKab / Kota : Sumba TimurProvinsi : Nusa Tenggara Timur

NO STANDAR REKOMENDASI PROGRAMSKALA PRIORITAS

1 2 3 4

1 STANDAR ISI2011

/2012

2012/

2013

2013/

2014

2014/

20151.1. Kurikulum sudah sesuai dan relevan

1.1.1. Pengembangan kurikulum pada tingkat satuan pendidikan menggunakan panduan yang disusun BSNP.

Menyusun dokumen kurikulum sesuai panduan BSNP

1.1.2. Kurikulum dibuat dengan mempertimbangkan karakter daerah, kebutuhan sosial masyarakat, kondisi budaya, usia peserta didik, dan kebutuhan pembelajaran.

Menyusun dokumen mulok sesuai kebutuhan daerah, kebutuhan social masyarakat, budaya, usia peserta didik dan kebutuhan pembelajaran √

1.1.3. Kurikulum telah menunjukan adanya alokasi waktu, rencana program remedial, dan pengayaan bagi siswa.

Pemanfaatan penambahan jam pelajaran secara maxsimal

Melaksanakan program perbaikan dan pengayaan bagi siswa

√ √

1.2. Sekolah menyediakan kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik

Menyediakan layanan BK yang terorganisir dan terprogram

Page 4: Format Penentuan Program Prioritas Sekolah

NO STANDAR REKOMENDASI PROGRAMSKALA PRIORITAS

1 2 3 4

1.2.1. Sekolah menyediakan layanan bimbingan dan konseling untuk memenuhi kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik.

1.2.2. Sekolah menyediakan kegiatan ekstra kurikuler untuk memenuhi kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik.

Menyelengarakan kegiatan ekstrakulikuler yang terorganisir dan terprogram

2. STANDAR PROSES 2.1. Silabus sudah sesuai/ relevan

dengan standa2.1.1. Silabus dikembangkan

berdasarkan Standar Isi (SI), Standar Kompetensi Lulusan (SKL) dan panduan KTSP.

Melaksanakan IHT untuk meningkatkan kemampuan guru dalam menyusun silabus dan RPP sesuai ketentuan BSNP

2,1,2, Silabus diarahkan pada pencapaian SKL.

Menyusun silabus sesuai SI,SKl, dan di review setiap tahun

2.2. RPP dirancang untuk mencapai pembelajaran efektif dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik 2.2.1.Rencana pelaksanaan

pembelajaran (RPP) disusun berdasarkan pada prinsip-prinsip perencanaan pembelajaran.

Meyusun RPP sesuai prinsip penyusun RPP dan di review setiap tahun.

2.2.2.RPP memperhatikan perbedaan gender, kemampuan awal,

Melaksanakan IHTmenyusun RPP agar dapat mengakomodasi perbedaan individual peserta didik

Page 5: Format Penentuan Program Prioritas Sekolah

NO STANDAR REKOMENDASI PROGRAMSKALA PRIORITAS

1 2 3 4tahap intelektual, minat, bakat, motivasi belajar, potensi, kemampuan sosial, emosional, gaya belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, nilai-nilai, dan lingkungan peserta didik.belajar lain.

Meyusun RPP dengan mengakomodasi perbedaan individual peserta didik

2.3. Sumber belajar dapat diperoleh dengan mudah dan digunakan secara tepat 2.3.1..Guru menggunakan buku

panduan, buku pengayaan, buku referensi, dan sumber belajar lain selain buku pelajaran secara tepat dalam pembelajaran untuk membantu dan memotivasi peserta didik.

Menambah jumlah buku teks, buku pegangan guru, buku reference dan sumber belajar lainya.

2.4. Pembelajaran dilaksanakan dengan menggunakan metode yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, kreatif, menantang dan memotivasi peserta didik 2.4.1. Para guru melaksanakan

pembelajaran sesuai dengan yang rencana pembelajaran yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, dan menantang mencakup kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup.

Melaksanakan pembelajaran yang interaktif, inspiratif menyenangkan dan menantang

2.4.2.Para peserta didik memperoleh kesempatan yang sama untuk

Melaksanakan pembelajaran dengan metode yang sesuai dan

Page 6: Format Penentuan Program Prioritas Sekolah

NO STANDAR REKOMENDASI PROGRAMSKALA PRIORITAS

1 2 3 4melakukan ekplorasi dan elaborasi, serta mendapatkan konfirmasi.

merapkan proses ekoplorasi, elaborasi dan konfirmasi

2.5. Supervisi dan Evaluasi Proses Pembelajaran dilaksanakan secara berkala dan berkelanjutan 2.5.1.Supervisi dan evaluasi proses

pembelajaran dilakukan pada setiap tahap meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian hasil pembelajaran.

Melaksanakan supervise dan evaluasi proses pembelajaran dan menindak lanjuti hasil supervise dan evaluasi tersebut

2.5.2.Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran dilakukan secara berkala dan berkelanjutan oleh Kepala Sekolah dan Pengawas.

Melaksanakan supervise secara berkala dan berkelanjutan

3. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

3.1. Peserta didik dapat mencapai target akademis yang diharapkan

3.1.1. Peserta didik memperlihatkan kemajuan yang lebih baik dalam mencapai target yang ditetapkan SKL.

Meningkatkan hasil belajar siswa sesuai standar KKM

Meningkatkan nilai-nilai sesuai dan hasil UN sesuai SKL

3.1.2. Peserta didik memperlihatkan kemajuan sebagai pembelajar yang mandiri.

Membentuk KIR Menjadikan perpustakaan

laboraturium dan lingkungan sebagai sumber belajar dalam menyelesaikan tugasnya

3.1.3. Peserta didik memperlihatkan Meningkatkan motivasi belajar dan rasa percaya diri yang tinggi

Page 7: Format Penentuan Program Prioritas Sekolah

NO STANDAR REKOMENDASI PROGRAMSKALA PRIORITAS

1 2 3 4motivasi belajar dan rasa percaya diri yang tinggi.

bagi peserta didik

3.2. Peserta didik dapat mengembangkan potensi penuh mereka sebagai anggota masyarakat

3.2.1.Sekolah mengembangkan kepribadian peserta didik.

Melaksanakan rencana aksi pendidikan

3.2.2. Sekolah mengembangkan keterampilan hidup.

Melaksanakan kegiatan ekskul yang dapat mengembangkan life skill siswa

3.23. Sekolah mengembangkan nilai-nilai agama, budaya, dan pemahaman atas sikap yang dapat diterima.

Melaksanakan kegiatan pengembangan dan menerapkan nila-nilai pendidikan

4. STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

4.1. Pemenuhan jumlah pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai

4.1.1. Jumlah pendidik memenuhi standar.

Rencanakan jumlah tenaga pendidik sesuai kebutuhan

4.1.2. Jumlah tenaga kependidikan memenuhi standar.

Merekrut tenaga pustakawan laboran dan petugas karyawan kesiswaan sesuai kebutuhan.

4.2. Kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai

4.2.1. Kualifikasi pendidik memenuhi standar

Menfasilitasi tenaga pendidik untuk menempuh pendidikan DIV / SI

Page 8: Format Penentuan Program Prioritas Sekolah

NO STANDAR REKOMENDASI PROGRAMSKALA PRIORITAS

1 2 3 4

4.2.2. Kualifikasi tenaga kependidikan memenuhi standard

Menfasilitasi tenaga kependidikan untuk meningkatkan kualitasnyaa

4.3. Kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai

4.3.1. Kompetensi pendidik memenuhi standar

Memfasilitasi tenaga pendidik untuk meningkatkan kemampuan melalui DIKLAT / BIMTEK

4.3.2. Kompetensi tenaga kependidikan memenuhi standard

Memfasilitasi tenaga pendidik untuk meningkatkan kemampuan mengoprasikan komputer dan kopetensi lainya

5. STANDAR SARANA DAN PRASARANA

5.1. Sarana sekolah sudah memadai

5.1.1. Sekolah memenuhi standar terkait dengan ukuran ruangan, jumlah ruangan, persyaratan untuk sistem ventilasi, dan lainnya.

Menemukan SPM terkait dengan ukuran ruangan, jumlah ruangan, sistem ventilasi dan lainnya

5.1.2. Sekolah memenuhi standar terkait dengan jumlah peserta didik dalam rombongan belajar.

Mengurangi jumlah peserta didik dalam rombongan belajar

Membatasi penerimaan peserta baru

5.1.3. Sekolah memenuhi standar terkait dengan penyediaan alat dan sumber belajar termasuk buku pelajaran.

Melengkapi alat-alat pembelajaran sesuai kebutuhan seperti alat peraga, media pembelajaran, CD

Page 9: Format Penentuan Program Prioritas Sekolah

NO STANDAR REKOMENDASI PROGRAMSKALA PRIORITAS

1 2 3 4pembelajaran

Pengadaan buku-buku pelajaran, buku referensi, buku panduan pendidik

5.2. Sekolah dalam kondisi terpelihara dan baik

5.2.1. Pemeliharaan bangunan dilaksanakan secara berkala sesuai dengan persyaratan standar

Melakukan perbaikan dan pemulihan bangunan secara berkala sesuai situasi dan kondisi

5.2.2. Bangunan aman dan nyaman untuk semua peserta didik dan memberi kemudahan kepada peserta didik yang berkebutuhan khusus.

Meningkatkan keamanan dan kenyamanan bangunan serta kemudahan akses

6 STANDAR PENGELOLAAN6.1. Kinerja pengelolaan sekolah

berdasarkan kerja tim dan kemitraan yang kuat dengan visi dan misi yang jelas dan diketahui oleh semua pihak .

6.1.1.Sekolah merumuskan visi dan misi serta disosialisasikan kepada warga sekolah dan pemangku kepentingan

Melakukan revisi visi misi sekolah sesuai kebutuhan dan tuntutaan BSNP

Melakukan sosialisasi, visi, misi sekolah kepada semua pemangku kepentingan

6.1.2.Pengelolaan sekolah menunjukkan adanya kemandirian, kemitraan, partisipasi, keterbukaan, dan akuntabilitas.

Merevisi RKS dan RKAS sesuai kebutuhan

Page 10: Format Penentuan Program Prioritas Sekolah

NO STANDAR REKOMENDASI PROGRAMSKALA PRIORITAS

1 2 3 4

6.2. Rencana kerja memiliki tujuan yang jelas dan perbaikan berkelanjutan

6.2.1. Sekolah merumuskan rencana kerja dengan tujuan yang jelas untuk peningkatan dan perbaikan serta disosialisasikan kepada warga sekolah dan pihak yang berkepentingan.

Menyusun rencana kerja jangka menengah dan jangka panjang

Sosialisasi RKS kepada semua pihak-pihak yang kepentingan

6.3. Rencana Pengembangan Sekolah/Rencana Kerja Sekolah berdampak terhadap peningkatan hasil belajar 6.3.1. Rencana Kerja tahunan

dinyatakan dalam rencana kegiatan dan anggaran sekolah dilaksanakan berdasarkan rencana jangka menengah (renstra)

Merevisi RKAS setiap tahun sesuai kebutuhan

6.3.2. Sekolah melakukan evaluasi diri terhadap kinerja sekolah secara berkelanjutan untuk melihat dampaknya terhadap peningkatan hasil belajar

Melakukan EDS secara berkala dan berkelanjutan dengan melibatkan warga sekolah

6.3.3. Sekolah menetapkan prioritas indikator untuk mengukur, menilai kinerja, dan melakukan perbaikan berdasarkan hasil evaluasi diri dengan memfokuskan pada

Menemukan indikator ketercapaian hasil belajar

Menetapakan KKM setiap mata pelajaran

Penyusunan program remedial dan pengayaan

Page 11: Format Penentuan Program Prioritas Sekolah

NO STANDAR REKOMENDASI PROGRAMSKALA PRIORITAS

1 2 3 4peningkatan hasil belajar

6.4. Pengumpulan dan penggunaan data yang handal dan valid

6.4.1. Sekolah mengelola sistem informasi pengelolaan dengan cara yang efektif, efisien dan dapat dipertanggungjawabkan

Mengolah SIM yang memadai dengan berbais ITC

Mengembangankan jaringan LAN

6.4.2. Sekolah menyediakan sistem informasi yang efisien, efektif, dan dapat diakses

Meyediakan layanan SIM yang baik dan dapat di akses yang dikelolah oleh seorang tenaga kependidikan

6.5. Pemberian dukungan dan kesempatan pengembangan profesi bagi para pendidik dan tenaga kependidikan6.5.1.Sekolah meningkatkan

keefektifan kinerja pendidik dan tenaga kependidikan dan pengembangan profesi pendidik dan tenaga kependidikan

6.5.2.Supervisi dan evaluasi pendidik dan tenaga kependidikan sesuai dengan standar nasional

Memfasilitasi tenaga pendidik dan tenaga kependidikan untuk meningkatkan profesionalismenya melalui studi lanjut, DIKLAT, BIMTEK

Melakukan supervisi dan evaluasi pendidik dan teknik sesuai SNP

6.6. Masyarakat mengambil bagian dalam kehidupan sekolah

Meningkatkan keterlibatan warga sekolah dalam dalam pengelola kegiatan akademis dan akademis

Menjalani kemitraan dengan

Page 12: Format Penentuan Program Prioritas Sekolah

NO STANDAR REKOMENDASI PROGRAMSKALA PRIORITAS

1 2 3 4

6.6.1.Warga sekolah terlibat dalam pengelolaan kegiatan akademis dan nonakademis.

lembaga lain yang relevan untuk pemanfaatan kelulusan

6.6.2.Sekolah melibatkan anggota masyarakat khususnya pengelolaan kegiatan nonakademis

Melibatkan masyarakat dalam pengelolaan kegiatan non akademis

7. STANDAR PEMBIAYAAN7.1. Sekolah merencanakan keuangan

sesuai standar

7.1.1.Anggaran sekolah dirumuskan merujuk Peraturan Pemerintah, pemerintahan provinsi, dan pemerintahan kabupaten/kota

Penyusunan RAPBS / RKAS sesuai peraturan pemerintah dan di sesuaikan dengan kebutuhan sekolah

7.1.2.Perumusan RAPBS melibatkan Komite sekolah dan pemangku kepentingan yang relevan

Menyusun RAPBS / RKAS dengan melibatkan komite sekolah dan yayasan

7.1.3.Penyusunan rencana keuangan sekolah dilakukan secara transparan, efisien, dan akuntabel.

Menyusun rencana keuangan sekolah secara transparan ifisien dan akuntabel

Membuat catatan logistic uang dan barang.

7.1.4.Sekolah membuat pelaporan keuangan kepada Pemerintah

Menyusun laporan keuangan dan dilaporkan kepada pemerintah dan komite

Page 13: Format Penentuan Program Prioritas Sekolah

NO STANDAR REKOMENDASI PROGRAMSKALA PRIORITAS

1 2 3 4

dan pemangku kepentingan.7.2. Upaya sekolah untuk

mendapatkan tambahan dukungan pembiayaan lainnya

7.2.1. Sekolah memiliki kapasitas untuk mencari dana dengan inisiatifnya sendiri

Mencari donator tetap Mengembangkan koperasi dan

komite sekolah Bekerjasama dengan DUDI Membentuk jalinan kerja sama

dengan alumni

7.2.2.Sekolah membangun jaringan kerja dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri setempat.

Melakukan kerjasama dengan DUDI setempat

7.2.3.Sekolah memelihara hubungan dengan alumni.

Mendata alumni , membentuk organisasi alumni dan merancang program kerja sama dengan alumni

7.3. Sekolah menjamin kesetaraan akses7.3.1. Sekolah melayani siswa dari berbagai

tingkatan sosial ekonomi termasuk siswa dengan kebutuhan khusus.

Penerimaan SDPP sesuai kesanggupan orang tua peserta didik

Pembebasan SPP bagi orang tua peserta didik yang miskin

7.3.2. Sekolah melakukan subsidi silang kepada siswa kurang mampu di bidang ekonomi Sekolah melakukan subsidi silang kepada siswa kurang mampu di bidang ekonomi

Membebaskan biaya pendidikan bagi siswa miskin

8. STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN

8.1.

Sistem penilaian disusun untuk menilai peserta didik baik dalam bidang akademik maupun nonakademik

Melaksanakan IHT bagi Guru-guru tentang penilaian dan penentuan KKm

Menyusun Instrumen Penilaian dan √

Page 14: Format Penentuan Program Prioritas Sekolah

NO STANDAR REKOMENDASI PROGRAMSKALA PRIORITAS

1 2 3 4

8.1.1. Guru menyusun perencanaan penilaian terhadap pencapaian kompetensi peserta didik.

Perhitungan KKM

8.1.2. Guru memberikan informasi kepada peserta didik mengenai kriteria penilaian termasuk Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)

Mensosialisasikan criteria penilaian dan KKM

8.1.3. Guru melaksanakan penilaian secara teratur berdasarkan rencana yang telah dibuat.

Melaksanakan penilaian secara teratur dan berkesinambungan

8.1.4. Guru menerapkan berbagai teknik, bentuk, dan jenis penilaian untuk mengukur prestasi dan kesulitan belajar peserta didik.

Peningkatan penerapan berbagai teknik, bentuk dan jenis penilaian sesuai targetyang uji di ukur

8.2.

Penilaian berdampak pada proses belajar

8.2.1. Guru memberikan masukan dan komentar mengenai penilaian yang mereka lakukan pada peserta didik.

Pengembalian hasil pemeriksaan pekerjaan peserta didik.

8.2.2. Guru menggunakan hasil penilaian untuk perbaikan pembelajaran

Melaksanakan AHUH Peyusunan program perbaikan dan

pengayaan

8.3.

Orangtua peserta didik terlibat dalam proses belajar anak mereka8.3.1. Sekolah melaporkan hasil

penilaian mata pelajaran untuk

Melaporkan hasil penilaian kepada orang tua / wali peserta didik dalam bentuk nilai rapor

Page 15: Format Penentuan Program Prioritas Sekolah

NO STANDAR REKOMENDASI PROGRAMSKALA PRIORITAS

1 2 3 4semua kelompok mata pelajaran pada setiap akhir semester kepada orangtua/wali peserta didik dalam bentuk buku laporan pendidikan.

8.3.2. Sekolah melibatkan orangtua peserta didik dalam meningkatkan pencapaian hasil belajar siswa.

Peningkatan kerjasama antara sekolah dan orang tua peserta didik dalam rangka peningkatan prestasi belajar siswa.

Page 16: Format Penentuan Program Prioritas Sekolah

PENUTUP

Demikian laporan Evaluasi Diri Sekolah kami buat dengan harapan rekomendasi-

rekomendasi tersebut diatas dapat terimplementasikan ke dalam rencana

pengembangan sekolah dan menjadi acuan bagi pemangku kepentingan Dinas

Pendidikan Kabupaten Gresik sebagai bahan pertimbangan untuk membantu

sekolah dalam upaya memenuhi delapan standar Nasional Pendidikan yang

berdampak kepada primanya layanan bagi peserta didik, orangtua, masyarakat,

dan pemangku kepentingan.

Kepala SMA Kristen Payeti

DRA MILLA LALO NIP.19581005 199203 2 003