gagal jantung
DESCRIPTION
wordTRANSCRIPT
7/17/2019 GAGAL JANTUNG
http://slidepdf.com/reader/full/gagal-jantung-568c594d30902 1/12
GAGAL JANTUNG
Gagal jantung merupakan tahap akhir dari seluruh penyakit jantung dan
merupakan masalah kesehatan dunia.1 Di Asia, terjadi perkembanganekonomi secara cepat, kemajuan industri, urbanisasi dan perubahan gaya
hidup – peningkatan konsumsi kalori, lemak dan garam; peningkatan
konsumsi rokok; dan penurunan aktivitas. Akibatnya terjadi peningkatan
insiden obesitas, hipertensi, diabetes mellitus, dan penyakit vaskular yang
berujung pada peningkatan insiden gagal jantung. 1
Heart failure atau gagal jantung merupakan salah satu penyakit
kardiovaskuler yang menjadi masalah serius di Amerika. American Heart
Association (AA! tahun "##$ melaporkan %," juta penduduk Amerika
&erikat menderita gagal jantung. Asuransi kesehatan Medicare USA paling
banyak mengeluarkan biaya untuk diagnosis dan pengobatan gagal jantung
(A''AA "##%!."
Di )ndonesia, data dari Departemen *esehatan tahun "##+ menunjukan
pasien yang diopname dengan diagnosis gagal jantung mencapai 1$.$$. -
Gagal jantung erat kaitannya dengan penurunan kualitas hidup dan mortalitas
tinggi, serta dapat mengakibatkan ketidakmampuan isik secara kronik sehingga menjadi beban ekonomis yang tinggi. $
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
II.1. Gagal Jantung
II.1.1. Definisi
Gagal jantung merupakan sindrom kompleks di mana seorang pasien harus
memiliki tampilan gejala khas gagal jantung (sesak saat istirahat atau saat
aktiitas, kelelahan, serta tanda retensi cairan seperti kongesti paru atau
edema pergelangan kaki!, tanda khas gagal jantung (takikardi, takipnea,
ronki, eusi pleura, peningkatan /0, edema perier, hepatomegali! serta bukti
objekti kelainan struktural atau ungsional jantung saat istirahat
(kardiomegali, bunyi jantung -, murmur, kelainan pada echocardiograi,
7/17/2019 GAGAL JANTUNG
http://slidepdf.com/reader/full/gagal-jantung-568c594d30902 2/12
peningkatan natriuretic peptide!. ada gagal jantung, jantung tidak dapat
menghantarkan curah jantung yang cukup untuk memenuhi kebutuhan
metabolik tubuh.%
II.1.2. Pembagian Gagal Jantung
Klasifikasi Gagal Jantung berdasarkan abnrmalitas struktural
!antung "A##$A%A& atau berdasarkan ge!ala berkaitan dengan
ka'asitas fungsinal " N(%A & )*+
Klasifikasi gagal !antung
menurut A## $ A%A
Tingkatan berdasarkan ge!a
dan aktifitas fisik
&tadium A
2emiliki resiko tinggi untuk berkembang menjadi gagal jantung.
3idak terdapat ganguan structural
atau ungsional jantung, tidak
terdapat tanda atau gejala
*elas )3idak terdapat batasan dala
melakukan aktiitas isik. Aktiit
isik sehari4hari tidak menimbulka
kelelahan, palpitasi atau sesak naas
&tadium 53elah terbentuk penyakit struktur
jantung yang berhubungan dengan
perkembangan gagal jantung. 3idak
terdapat tanda atau gejala
*elas ))
3erdapat batasan aktivitas ringa3idak terdapat keluhan saat istiraha
namun aktivitas isik sehari4ha
menimbulkan kelelahan, palpita
atau sesak naas
&tadium '
Gagal jantung yang asimptomatis berhubungan dengan penyakit
struktural jantung yang mendasari
*elas )))
3erdapat batasan aktivitas bermakn3idak terdapat keluhan saat istiraha
tetapi aktivitas isik ringa
menyebabkan kelelahan, palpita
7/17/2019 GAGAL JANTUNG
http://slidepdf.com/reader/full/gagal-jantung-568c594d30902 3/12
atau sesak
&tadium D
enyakit struktural jantung yang
lanjut serta gejala gagal jantung yang
sangat bermakna saat istirahat
6alaupun sudah mendapat terapi
medis maksimal
*elas )0
3idak dapat melakukan aktivitas is
tanpa keluhan. 3erdapat gejala sa
istirahat. *eluhan meningkat sa
melakukan aktivitas
A'' 7 American 'ollege o 'ardiology ; AA 7 American eart Association;
89A 7 8e6 9ork eart Association
5eberapa istilah dalam gagal jantung +:
1. Gagal jantung sistolik dan diastolik
*edua jenis ini terjadi secara tumpang tindih dan tidak dapat dibedakan dari
pemeriksaan jasmani, oto toraks atau *G dan hanya dapat dibedakan
dengan eko4Doppler.
Gagal jantung sistolik adalah ketidakmampuan kontraksi jantung memompa
sehingga curah jantung menurun dan menyebabkan kelemahan, atik,
kemampuan aktivitas isik menurun dan gejala hipoperusi lainnya.
Gagal jantung diastolik adalah gangguan relaksasi dan gangguan pengisian
ventrikel. Gagal jantung diastolik dideinisikan sebagai gagal jantung dengan
raksi ejeksi lebih dari %#<. Diagnosis dibuat dengan pemeriksaan Doppler4
ekokardiograi.
". Low Output dan High Output Heart Failure
7/17/2019 GAGAL JANTUNG
http://slidepdf.com/reader/full/gagal-jantung-568c594d30902 4/12
Low output HF disebabkan oleh hipertensi, kardiomiopati dilatasi, kelainan
katup dan perikard. High Output HF ditemukan pada penurunan resistensi
vascular sistemik seperti hipertiroidisme, anemia, kehamilan, istula A40,
beri4beri dan penyakit aget.
-. Gagal /antung Akut dan *ronik
'ontoh klasik gagal jantung akut adalah robekan daun katup secara tiba4tiba
akibat endokarditis, trauma atau inark miokard luas. 'urah jantung yang
menurun secara tiba4tiba menyebabkan penurunan tekanan darah tanpa
disertai edema perier.
'ontoh gagal jantung kronis adalah kardiomiopati dilatasi atau kelainanmultivalvular yang terjadi secara perlahan4lahan. *ongesti perier sangat
menyolok, namun tekanan darah masih terpelihara dengan baik
$. Gagal /antung *anan dan Gagal /antung *iri
Gagal jantung kiri akibat kelemahan ventrikel, meningkatkan tekanan vena
pulmonalis dan paru menyebabkan pasien sesak napas dan ortopnea. Gagal
jantung kanan terjadi kalau kelainannya melemahkan ventrikel kanan seperti
pada hipertensi pulmonal primer sekunder, tromboemboli paru kronik
sehingga terjadi kongesti vena sistemik yang menyebabkan edema perier,
hepatomegali dan distensi vena jugularis.
II.1., -'idemilgi
revalensi gagal jantung pada keseluruhan populasi berkisar antara " sampai
-#< dan yang asimtomatik sebesar $< dari keseluruhan populasi. Angka inicenderung mengikuti pola eksponensial seiring dengan usia, sehingga
bertambah pada orang tua (=# – +# tahun! menjadi 1# – "#<.- 2eskipun
insidens relati gagal jantung lebih rendah pada 6anita dibandingkan pria,
6anita berkontribusi pada setidaknya setengah dari kasus gagal jantung yang
ada karena angka harapan hidup mereka yang lebih tinggi. Di Amerika,
7/17/2019 GAGAL JANTUNG
http://slidepdf.com/reader/full/gagal-jantung-568c594d30902 5/12
prevalensi gagal jantung pada usia %# tahun ialah sebesar 1< dimana pada
usia +# tahun mencapai =,%<. Di )nggris, prevalensi gagal jantung pada usia
>#4=# tahun sebesar %< dan mencapai "#< pada usia +# tahun. &ituasi yang
sama terjadi di )talia dan ortugal. Di negara 'ina, prevalensi gagal jantung
pada usia ># tahun ke atas sebesar #,<. "Diperkirakan lebih dari 1% juta kasus
baru gagal jantung muncul setiap tahunnya di seluruh dunia. ?aktanya saat ini
%#< penderita gagal jantung akan meninggal dalam 6aktu % tahun sejak
diagnosanya ditegakkan.$
II.1. -tilgi
enyebab umum gagal jantung adalah rusaknya atau berkurangnya massa
otot jantung karena iskemi akut atau kronik, peningkatan resistensi vaskuler
karena hipertensi, atau karena takiaritmia (misalnya atrial ibrilasi!. adadasarnya semua kondisi yang menyebabkan perubahan pada struktur ataupun
ungsi ventrikel kiri dapat mempredisposisikan seseorang untuk menderita
gagal jantung. enyakit jantung koroner merupakan penyebab terbanyak (>#4
=%<!, diikuti oleh penyakit katup (1#<! dan kardiomiopati (1#<!. De6asa ini
studi epidemiologi menunjukkan bah6a sekitar setengah dari pasien gagal
jantung memiliki raksi ejeksi (ejection fraction; ?! ventrikel kiri yang baik
(? $#4%#<!, sehingga tidak lagi dipikirkan bah6a gagal jantung secara
primer terjadi akibat penurunan raksi ejeksi ventikel kiri.$
II.1.) Patfisilgi
ada gagal jantung terjadi beberapa mekanisme yang mempengaruhi
progresivitas penyakit tersebut, antara lain mekanisme neurohomonal yang
meliputi aktivasi sistem sara simpatik, aktivasi system renin4angiotensin dan
perubahan vaskuler perier serta remodeling ventrikel kiri, yang semuanya
bereperan mempertahankan homeostasis.=
Aktivasi Sistem Saraf Simpatik
enurunan curah jantung pada gagal jantung akan mengaktikan serangkaian
mekanisme adaptasi untuk mempertahankan homeostasis kardiovaskuler,
7/17/2019 GAGAL JANTUNG
http://slidepdf.com/reader/full/gagal-jantung-568c594d30902 6/12
dimana mekanisme ini merupakan adaptasi yang penting segera setelah
terjadi penurunan curah jantung.
Aktivasi sistem sara simpatik terjadi bersamaan dengan berkurangnya tonus
parasimpatik. ada keadaan ini, terjadi penurunan inhibisi releks
baroreseptor arterial atau kardiopulmoner. @eseptor ini berungsi
menurunkan tekanan darah. Di sisi lain terjadi peningkatan eksitasi
kemoreseptor perier nonbaroreleks dan metaboreseptor otot., akibatnya
terjadi peningkatan tonus simpatis dan pengurangan tonus parasimpatis
dengan resultan menurunnya denyut jantung dan peningkatan resistensi
vaskuler perier. *arena tonus simpatis meningkat, maka akan terjadi
peningkatan level norepinerin, neurotransmiter adrenergik yang poten, disirkulasi seiring berkurangnya ambilan kembali norepinerin dari ujung sara.
2eskipun demikian, pada gagal jantung stadium lanjut akan terjadi
penurunan norepinerin pada miokard karena mekanisme yang masih belum
diketahui.
eningkatan aktivasi reseptor simpatis 4adrenergik menyebabkan
peningkatan denyut jantung dan kekuatan kontraksi miokard yang berakibat
terjadi peningkatan curah jantung. eningkatan aktivitas ini menyebabkan
simulasi reseptor B4adrenergik miokard yang menyebabkan inotropik positi
dan vasokonstriksi arteri perier.
2eskipun norepinerin meningkatkan kontraksi dan relaksasi serta
mempertahankan tekanan darah, hal ini justru menyebabkan kebutuhan
energi miokard akan bertambah sehingga memperburuk iskemi saat distribusi
oksigen terbatas. enambahan arus adrenergik dari system sara pusat akanmenyebabkan ventricular tachycardia atausudden cardiac death.
Di sisi lain, peningkatan tonus simpatis renal menyebabkan vasokonstriksi
sehingga aliran darah ginjal berkurang, seiring dengan peningkatan
reabsorpsi 8atrium dan air di tubular ginjal. &elain itu, terjadi pula pelepasan
arginin vasopressin (A0! dari hipoisis posterior untuk mengurangi ekskresi
7/17/2019 GAGAL JANTUNG
http://slidepdf.com/reader/full/gagal-jantung-568c594d30902 7/12
air yang akan memperburuk vasokonstriksi perier. Angiotensin )) juga
menstimulasi pusat haus di otak dan menyebabkan pelepasan A0 dan
aldosteron, yang keduanya menyebabkan disregulasi homeostasis garam dan
air.=
ada pasien gagal jantung, terjadi pula peningkatan G" dan G)", serta
pelepasan Atrial atriuretic !eptide (A8! dan "rain atriuretic
!eptide (58!. Dalam kondisi isiologis, keduanya dilepaskan saat terjadi
regangan miokard dan peningkatan asupan 8atrium. &etelah dilepas,
keduanya berperan meningkatkan ekskresi air dan garam serta menghambat
pelepasan renin4aldosteron, atau dengan kata lain sebagai #counter$
regulatoryC. 2eskipun demikian, semakin parah derajat gagal jantung, maka
eek A8 dan 58 terhadap ginjal semakin berkurang.>,=
Aktivasi Sistem %enin$Angiotensin &%AS'
5erbeda dengan pengaktian tonus simpatis, aktivasi sitem renin4angiotensin
terjadi setelah selang 6aktu yang lebih lama. 2ekanisme aktivasi @A& pada
gagal jantung meliputi hipoperusi renal, penurunan iltrasi 8atrium ketika
mencapai makula densa, dan peningkatan stimulasi simpatik di ginjal yang
berakibat pelepasan renin dari apparatus jukstaglomerular. @enin ini
kemudian berikatan dengan angiotensinogen yang disintesis di hati untuk
membentuk angiotensin ). Angiotensin (onverting )n*yme (A'! berikatan
dengan angiotensin ) membentuk angiotensin )). &ebanyak #< aktivitas A'
terjadi di jaringan dan 1#< sisanya pada interstitial jantung dan pembuluh
darah.
Angiotensin )) akan meningkatkan eeknya setelah berikatan dengan reseptor
A31 dan A3". A31 banyak berlokasi pada sara miokard sementara A3 " pada
ibroblas dan interstitial. Aktivasi reseptor A3 1 menyebabkan vasokonstriksi,
pertumbuhan sel, sekresi aldosteron, dan pelepasan katekolamin; sementaraaktivasi reseptor A3" menyebabkan vasodilatasi, inhibisi pertumbuhan sel,
natriuresis dan pelepasan bradikinin.
Angiotensin )) berperan mempertahankan homeostasis sirkulasi dalam jangka
pendek. 2eskipun demikian, ekspresi berlebihan angiotensin )) menyebabkan
ibrosis pada hati, ginjal, dan organ lainnya. Angiotensin )) juga dapat
7/17/2019 GAGAL JANTUNG
http://slidepdf.com/reader/full/gagal-jantung-568c594d30902 8/12
memperburuk aktivasi neurohormonal dengan meningkatkan pelepasan
norepinerin dari ujung sara simpatis. &elain itu, terjadi pula stimulasi
korteks adrenal untuk memproduksi aldosteron yang juga berperan dalam
mempertahankan homeostasis jangka pendek dengan mempengaruhi
reabsorpsi 8atrium pada tubulus distal ginjal. 2eskipun demikian, ekspresi
aldosteron berlebihan menyebabkan hipertroi dan ibrosis vaskuler serta
miokard yang menyebabkan berkurangnya complianceC vaskuler dan
meningkatkan kekakuan ventrikel. Aldosteron berlebihan juga menyebabkan
disungsi sel endotel, disungsi baroreseptor, serta inhibisi ambilan
norepinerin, yang semuanya akan memperburuk gagal jantung.=
!eru+ahan eurohormonal ,askuler !erifer
ada pasien gagal jantung, terjadi interaksi kompleks antara sistem sara otonom dengan mekanisme autoregulasi lokal yang bertujuan
mempertahankan suplai darah ke otak dan jantung, sementara mengurangi
suplai ke kulit, otot rangka, organ sphlancnic dan ginjal; semua itu akibat
pelepasan norepinerin sebagai vasokonstriktor yang poten, natriuretic
peptides, 8E, bradikinin, G)" serta G".
5agi jantung, peningkatan tonus simpatis ini bertujuan mempertahankan
tekanan arteri, sementara stimulasi simpatik pada vena menyebabkan
peningkatan tonus vena untuk mempertahankan venous return dan pengisian
ventrikel untuk mempertahankan hukum &tarling. &eharusnya pada keadaan
normal, pelepasan 8E terus4menerus akan menyebabkan counter$responseC
yakni vasodilatasi, namun pada gagal jantung stadium lanjut hal ini tidak
terjadi.=
%emodelling ,entrikel -iri
ada pasien gagal jantung, terjadi perubahan miosit jantung, yakni
berkurangnya kontraktilitas otot jantung, berkurangnya mioilamen miosit jantung, perubahan protein sitoskeleton, serta desensitisasi sinyal 4
adrenergik. &elain itu, terjadi pula pelepasan mediator4mediator radang
seperti 38?4B dan )F41, yang dilepaskan ketika terjadi kerusakan pada
jantung yang berperan dalam perburukan gagal jantung.
7/17/2019 GAGAL JANTUNG
http://slidepdf.com/reader/full/gagal-jantung-568c594d30902 9/12
ipertroi miosit jantung yang terjadi karena peningkatan tekanan sistolik
dinding ventrikel menyebabkan penambahan sarkomer paralel dan
peningkatan ukuran miosit sehingga menyebabkan penebalan dinding
ventrikel kiri ( pressure overload hipertroi konsentrik!. ada volume
overload , peningkatan tekanan diastolic menyebabkan peningkatan panjang
miosit dan penambahan jumlah sarkomer serial (hipertroi eksentrik!. =,+
ada gagal jantung terjadi mekanisme kompensasi ?rank &tarling. Gagal
jantung yang disebabkan oleh ungsi ventrikel kiri yang menurun
menyebabkan stroke volumemenurun dibandingkan jantung yang normal.
enurunan stroke volume menyebabkan pengosongan ventrikel menjadi tidak
adekuat; akhirnya volume darah yang terakumulasi di ventrikel selama ase
diastole menjadi lebih banyak dibandingkan keadaan normal. 2ekanisme?rank4&tarling membuat adanya peningkatan peregangan dari mioiber
sehingga dapat menginduksi stroke volume pada kontraksi berikutnya,
sehingga dapat membantu pengosongan ventrikel kiri dan
meningkatkan cardiac output. *ompensasi ini memiliki keterbatasan. ada
kasus gagal jantung berat dengan depresi kontraktilitas,cardiac output akan
menurun, lalu terjadi peningkatan end$diastolic volume dan tekanan ( yang
akan ditransmisikan secara retrograde ke atrium kiri, vena pulmoner dan
kapiler ! sehingga dapat menyebabkan kongesti pulmoner dan edema. >
II.1.+ Penegakkan Diagnsis)
2aniestasi klinis gagal jantung%
Tam'ilan Klinis Ge!ala Tanda
dema erier
kongesti
&esak naas, kelelahan,
mudah penat, anoreksia
dema perie
peningkatan /0
edema parhepatomegali, asite
bendungan caira
kakeksia
dema aru &esak naas yang sangat @onki basah halus ata
7/17/2019 GAGAL JANTUNG
http://slidepdf.com/reader/full/gagal-jantung-568c594d30902 10/12
berat saat istirahat
basah kasar di par
eusi paru, takikardi
takipnea
&yok kardiogenik
enurunan kesadaran,
lemah, akral perier
dingin
erusi perier yan
buruk, tekanan dara
sistolik H # mm
anuria atau oliguria
3ekanan darah
yang sangat tinggi (
gagal jantung
hipertensi ! &esak naas
eningkatan tekana
darah, penebala
dinding ventrikel ki
ejeksi raksi masih baik
Gagal /antung
kanan &esak naas, mudah lelah
3anda4tanda disung
ventrikel kana
peningkatan /0
edema perie
hepatomegali, asites
emeriksaan *G 1" sadapan sangat dianjurkan. *epentingan utama dari*G adalah untuk menilai irama jantung, menentukan keberadaan hipertroi
pada ventrikel kiri atau ri6ayat inark miokard (ada atau tidak adanya
I wave!. *G normal biasanya menyingkirkan kemungkinan adanya
disungsi diastolic ventrikel kiri.%,=
emeriksaan oto toraks memberikan inormasi mengenai ukuran dan bentuk
jantung serta keadaan vaskularisasi paru, yang memungkinkan penilaian
kongesti. ?oto toraks juga dapat mengidentiikasi penyebab nonkardiak pada
pasien yang dapat disebabkan oleh kelainan paru atau toraks.
&elain modalitas tersebut di atas, dapat pula digunakan modalitas lain untuk
menunjang diagnostic seperti coronary angiography, 2@), dan '3 &can.$
7/17/2019 GAGAL JANTUNG
http://slidepdf.com/reader/full/gagal-jantung-568c594d30902 11/12
enegakkan diagnosis gagal jantung dalam praktek dokter umum adalah
dengan kriteria ?ramingham, dimana keberadaan dua kriteria mayor atau 1
kriteria mayor disertai dua kriteria minor dibutuhkan. Adapun kriteria mayor
dan minor pada kriteria ?ramingham sebagai berikut:+
Kriteria ma!r Kriteria minr
!aro/ysmal nocturnal
dyspnea
eningkatan tekanan vena
jugular
@onki
*ardiomegali pada
pemeriksaan radiologi toraks
dema pulmoner akut
Gallop &-
eningkatan tekanan vena
pusat (J1> cm"E pada atrium
kanan!
epatojugular reluK
enurunan berat badan J$.% kg
dalam % hari sebagai respon
terhadap terapi
dema pergelangan ka
bilateral
5atuk nokturnal
0yspnea on ordinary e/ertion
epatomegali
usi pleural
enurunan kapasitas vit
hingga sepertiga dari maksimu
(yang pernah tercatat!
3akikardia (detak jantung J1"
kalimenit!
II.2 Gagal Jantung 'ada Geriatri
II.2.1 Patfisilgi
Disungsi diastolik yang relati tidak umum pada de6asa muda, terdapat
sebesar %#< dari kasus gagal jantung pada orang tua dan umum terjadi pada
6anita. ada disungsi diastolik, relaksasi miokard yang berkepanjangan danpeningkatan kekakuan (yang menurunkan tingkat pengisian dan volume!
meningkatkan tekanan diastolik ventrikel kiri dan mengurangi stroke volume
saat istirahat dan selama bekerja. Akibatnya, terjadi gagal jantung, bahkan
7/17/2019 GAGAL JANTUNG
http://slidepdf.com/reader/full/gagal-jantung-568c594d30902 12/12
ketika ungsi sistolik (yang ditunjukkan oleh raksi ejeksi! normal atau
mendekati normal.
&eiring dengan bertambahnya usia, perubahan struktur jantung dan sistem
kardiovaskular membuat lebih rendah nya ambang rangsang untuk terjadi
gagal jantung. *olagen interstisial dalam miokardium meningkat,
miokardium menegang, dan relaksasi miokard menjadi lebih panjang.
erubahan ini menyebabkan penurunan yang signiikan dalam ungsi
diastolik ventrikel kiri, bahkan pada orang tua yang sehat. enurunan ungsi
sistolik juga terjadi seiring bertambahnya usia. &elain itu, terjadi penurunan
pada miokard dan respon vaskular terhadap stimulasi beta adrenergic yang
akan merusak kemampuan sistem kardiovaskular dalam memeberi responsterhadap peningkatan kebutuhan kerja.
&ebagai hasil dari perubahan ini, puncak, kapasitas kerja menurun secara
signiikan (sekitar +< per dekade setelah umur -#! dan cardiac output pada
puncak latihan berkurang lebih bermakna. Dengan demikian, pasien lanjut
usia lebih rentan terkena gagal jantung dibanding usia muda sebagai respon
terhadap stress atau kelainan sistemik. &tressor termasuk di dalamnya ialah
ineksi ( paling sering pneumonia !, hipotiroid, hipertiroidi, anemia, iskemia
miokard, hipoKia, hipothermia, hipertermia, gagal ginjal, obat4obatan,
(termasuk 8&A)D, beta4blockers, dan calcium channel +lockers!.