gambar konstruksi kusen
DESCRIPTION
Gambar Konstruksi KusenTRANSCRIPT
1
. MENGGAMBAR KUSEN PINTU, JENDELA DAN VENTILASI
1. Buka program AUTOCAD
MENGGAMBAR KUSEN ventilasi
6
5
70
4 18272
6 180
POT. 03Skala : 1 : 20
65
617
4
POT. 02Skala : 1 : 20
11
6
5
70
72
11
1806
1824
5064
POT. 01Skala : 1 : 20
POT. 04Skala : 1 : 20
DETAIL KOSENSkala : 1 : 20
PJV1
02
01
04
03
231
230
1064
5052
6
5
70
72
11
4
6
5
70
4 72
6
11
6
6
5
70 6 70 5 92 5
72 4 72 5 90 6
POT. 07Skala : 1 : 20
65110
6108
POT. 06Skala : 1 : 20
11
6
5
70 6 70
72 4 72
11
906
924
50
6
52
4
POT. 05Skala : 1 : 20
POT. 08Skala : 1 : 20
DETAIL KOSENSkala : 1 : 20
PJV2
06
05
08
07
230
10
5
50
231.0
5
Gmbr.1 Kusen. Daun pintu ,jendela dan ventilasi Gmbr.2-Kusen. pintu ,ventilasi dan jendela
2
2. pada area model, klik “line” dan ketik salah satu titik pada layar ( berwarna
hitam) kemudian tekan tombol F8” (ortho)
pada bagian bawah ( command promt muncul tulisan seperti dibawah ini)
-line specify first point :( autocad meminta kita mengisi titik awal garis) jadi klik salah satu titik di layar
Specify first point = masukan titik garis awal Masukan anggka 0.06
0,06 adalah ketebalan kusen 6 cm=0.06 m
Jadi saya menggunakan satuan meter 1m=1 unit di gambar
6 CM = 0.06 M
Liat ilustrasi gambar dan dimensi
dibawah ini
0.06
Masukan
anggka 0.06
0,06 adalah
ketebalan
kusen 6 cm=0.06
m
Jadi saya
menggun
akan
satuan
meter
1m=1 unit di
gambar
0.06 cmm
Jadi saya menggun
akan
satuan meter
1m=1
unit di gambar
0.06 cmm
Jadi saya
menggun
akan satuan
meter
1m=1
unit di
gambar
0.06 cmm
Jadi saya
menggun
akan satuan
meter
1m=1
unit di
gambar
2.1 cmm
Jadi saya
menggun
akan satuan
meter
1m=1 unit di
gambar
0.7 cmm
Jadi saya
menggun
akan satuan
meter
1m=1
unit di
gambar
Gmbr-A
Jadi saya
menggunakan satuan meter
1m=1 unit di
gambar
Gmbr-B
Jadi saya
menggunakan satuan meter
1m=1 unit di
gambar
1
2
3
4
5
6
7
8
3
3. tekan F8 ( ortho) kemudian arahkan kursor sesuai dengan nomor –nomor pada gambar-B ( n0 .1 s/d 8)
dengan dimensi sebagai berikut : ( dimulai dari awal)
no 1= 0.06 (kanan)
no 2=2.1 (atas)
n0 3=0.7 (kanan)
n0 4=2.1 (bawah)
n0 5=0.06 (kanan)
no 6= 2.16 ( 2.1+0.06) (atas)
n0 7=0.82 (0.7+0.06+0.06) (kiri)
no 8=2.16 ( 2.1+0.06) ( bawah)
ENTER
setelah selesai tekan esc” pd keyboard
dan hasilnya harus seperti gambar di bawah ini:
----------------------------------------------------------------------------------------------------------- Cara ini adalah membuat kusen dengan perintah line saja, sekarang kita kombinasikan perintah LINE ( untuk membuat
”AS” ) dan OFFSET dari menu MODIFY”
a. buat garis dengan perintah LINE untuk as”
seperti gambar dibawah:
2.1
0.7
4
b. Gandakan Garis AS dengan perintah OFFSET kemudian offset kearah luar
bidang garis AS sejauh 0.06 ( offset semua garis baik vertikal maupun horisontal)
Hasilnya seperti gambar :
Bagian garis yg tidak tersambung
dapat di sambung dengan perintah
extend
PENJELASAN PERINTAH TRIM DAN EXTEND DAPAT DI DOWNLOAD
PADA ARTIKEL YANG LAIN
N/B -Dengan menggunakan kombinasi line + offset pekerjaan akan
menjadi lebih cepat di bandingkan dengan penggunaan perintah LINE saja..anda
juga bisa menggunakan perintah MLINE dengan ketebalan dua garis yang sudah anda tentukan parameternya : command: MLINE ketik J (justfication) pada
justis pilih ZERO
Kemudian pada SCALE isi angka 0.06 ( ketebalan) selanjunya gambar di layar.akan terlihat 2 garis sejajar dengan jarak 0.06 melelui titik tengah (zero)
N/B –jika garis as di buat dengan perintah PLINE maka offset yang dilakukan
hanya sekali saja karena pline merupakan garis bersambung
5
LATIHAN :
1. Buat AS kusen seperti gambar dibawah dengan perintah LINE
2. Buat ketebalan kusen dengan perintah OFFSET dan edit dengan perintah TRIM
dan EXTEND
3. Buat daun Pintu Panel , bikngkai Jendela+ Kaca ( dengan kombinasi perintah-
perintah diatas )
1
as
Setelah di offset (Jangan lupa TRIM dan EXTEND untuk mengedit)
Dengan bingkai
pintu panel, bingkai
jendela, kaca dan
ventilasi
2
3
6
Thank yu..
by
Setelah di pasangkan ke tampak bangunan
7