gangren-diabetik
DESCRIPTION
kedokteranTRANSCRIPT
7/17/2019 GAngren-diabetik
http://slidepdf.com/reader/full/gangren-diabetik-568d83b31a425 1/15
BAB 1
PENDAHULUAN
Salah satu komplikasi penyakit diabetes melitus yang sering dijumpai
adalah kaki diabetik. Kaki diabetik ini dapat bermanifestasi sebagai infeksi, ulkus,
dan gangren. Kaki diabetik merupakan komplikasi yang paling ditakuti oleh para
penderita diabetes melitus karena dapat mengakibatkan kecacatan, kehilangan
anggota tubuh, bahkan berujung pada kematian.
Hampir sepertiga dari kasus diabetes melitus yang dirawat memiliki
masalah pada kaki. Hal ini berakibat hari rawatan menjadi lebih lama dan biaya
pengobatan juga semakin tinggi.
Sampai saat ini persoalan kaki diabetik berupa ulkus bahkan berlanjut
menjadi gangren masih kurang mendapat perhatian dan dipahami secara
komperhensif, sehingga masih muncul konsep dasar yang kurang tepat terhadap
pengelolaan kaki diabetik. Akibatnya banyak penderita diabetes melitus yang
mengalami gangren harus menjalani amputasi pada kaki. Di samping itu,
pemahaman masyarakat tentang kaki diabetik juga harus menjadi prioritas utama
sebagai usaha promotif dan preventif, sehingga penderita kaki diabetik akan lebih
tanggap dalam mencegah terjadinya kaki diabetik, serta mencari pelayanan
kesehatan pada tahap yang lebih dini untuk mendapatkan penanganan.
1
7/17/2019 GAngren-diabetik
http://slidepdf.com/reader/full/gangren-diabetik-568d83b31a425 2/15
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Definisi
angren adalah proses atau keadaan yang ditandai dengan adanya jaringan
yang mengalami kematian atau nekrosis dalam jumlah besar. angren pedis
diabetik adalah luka pada kaki yang berwarna merah kehitam!hitaman dan berbau
busuk akibat sumbatan yang terjadi di pembuluh darah sedang atau besar pada
tungkai.
Gambar 2.1 Gangren pedis diabetik
2.2 Anatomi tungkai baa! "an kaki
Secara anatomis, bagian proksimal dari tungkai bawah antara pelvis dan
lutut adalah paha, bagian antara lutut dan pergelangan kaki adalah tungkai. "ulang
tungkai bawah terdiri dari tulang femur #tulang terpanjang dan terkuat dari semua
rangka tubuh$, tulang tibia medial dan fibula lateral.
2
7/17/2019 GAngren-diabetik
http://slidepdf.com/reader/full/gangren-diabetik-568d83b31a425 3/15
%ergelangan kaki dan kaki tersusun atas &' tulang yang diatur dalam tiga
rangkaian. "ulang tarsal, tulang metatarsal, dan falang. "ujuh tulang tarsal yaitu(
os talus, os kalkaneus, os navikular, tiga os kuneiform, dan os kuboid. "elapak
kaki dan arkus longitudinal terbentuk dari lima tulang metatarsal yang diberi
urutan nomor dari satu sampai lima dimulai dari sisi medial ibu jari kaki. Dan
terakhir adalah tulang falang yang berjumlah empat belas tulang
Susunan muskulo dari otot yang menggerakkan tungkai dan persendian
lutut diantaranya( m.rectus, m.vastus lateralis, m vastus medialis, m. vastus
intermedius, m. Sartorius, m. grasilis, m. biseps femur, m. semitendinosus, m.
semimembranosus. )tot yang menggerakkan lutut dan kaki diantaranya( m.
tibialis anterior dan posterior, m. popliteus, m. ekstensor ibu jari kaki longus, m.
ekstensor jari kaki longus, m. peroneus tersier, m. peroneus longus, m.
gastroknemius, m. soleus, m. plantaris.
%ersarafan pada tungkai bawah dimulai dari *&, *+, *, *- dan S, S&,
S+, S, dan S-.
2.# Etio$ogi
/anyak faktor penyebab yang berperan dalam terbentuknya gangren kaki
diabetik. 0aktor ini berupa infeksi, insufisiensi vaskular, #menyebabkan hipoksia
jaringan dan penurunan kemampuan penyembuhan luka$ serta neuropati baik
neuropati motorik, sensorik, dan otonom.
3
7/17/2019 GAngren-diabetik
http://slidepdf.com/reader/full/gangren-diabetik-568d83b31a425 4/15
1askularisasi ekstremitas inferior ditunjukkan oleh gambar(
Gambar 2.2 vaskularisasi ekstremitas inferior
2.% Patogenesis
Secara garis besar gangren pedis diabetikum dapat di sebabkan oleh
beberapa faktor diantaranya ( insufisiensi vaskular, neuropati baik motorik,
sensorik, maupun otonom.
a. Insufisiensi &asku$a'
%ada pembuluh darah akibat komplikasi diabetes melitus, terjadi ketidak
rataan permukaan lapisan dalam arteri sehingga aliran lamelar berubah menjadi
turbulen yang berakibat mudahnya terbentuk trombus. Selain itu, perubahan
viskositas darah dan fungsi trombosit, serta penurunan produksi prostasiklin
4
7/17/2019 GAngren-diabetik
http://slidepdf.com/reader/full/gangren-diabetik-568d83b31a425 5/15
#vasodilator dan anti platelet aggregating agent $ akan memacu terbentuknya
mikro trombus dan penyumbatan mikrovaskuler.
%ada stadium lanjut seluruh lumen arteri akan tersumbat. %erfusi jaringan
yang tidak memadai dan aliran kolateral yang tidak mencukupi akan terjadi
iskemia kemudian jaringan mengalami nekrosis sehingga dapat menimbulkan
ulkus bahkan gangren yang luas dan tidak jarang memerlukan amputasi.
2anifestasi angiopati pada pembuluh darah penderita diabetes melitus
antara lain berupa penyempitan dan penyumbatan pembuluh darah perifer yang
terutama sering terjadi pada tungkai bawah. %embuluh darah yang paling awal
mengalami angiopati adalah arteri digitalis pedis, arteri tibialis, arteri popliteal
dan femoralis profunda dibagian distal.
%erfusi aliran darah yang terganggu sehingga jaringan mengalami iskemia
bahkan nekrosis dapat dengan mudah mengalami infeksi. 3nfeksi dimulai dari
kulit celah jari kaki dan dengan cepat menyebar dan menyerang kapsul tendon dan
otot baik pada kaki maupun tungkai sehingga terjadi selulitis.
Kaki diabetik klasik biasanya timbul diatas kaput metatarsal pada sisi
plantar pedis. Sebelumnya diatas lokasi tersebut, terdapat kalus yang tebal dan
kemudian menyebar lebih dalam dan dapat mengenai tulang, akibatnya terjadi
osteomielitis sekunder. 3nfeksi sering berlangsung agresif dan dapat dengan cepat
meluas serta mudah terbentuknya gangren. Kuman penyebab infeksi pada
penderita diabetes melitus biasanya multi bakterial yaitu gram negatif, gram
positif dan anaerob yang bekerja secara sinergik.
5
7/17/2019 GAngren-diabetik
http://slidepdf.com/reader/full/gangren-diabetik-568d83b31a425 6/15
Gambar 2.3 Angiopati diabetik
b. Neu'o(ati moto'ik
Kerusakan saraf motorik akan menyebabkan atropi otot!otot instrinsik
yang menimbulkan kelemahan pada kaki dan keterbatasan gerak sendi. Hal ini
dapat mengakibatkan akumulasi kolagen di bawah dermis hingga terjadi kekakuan
periartikuler. Deformitas akibat atropi otot dan keterbatasan gerak sendi
menyebabkan perubahan keseimbangan sendi dikaki, perubahan cara berjalan dan
menimbulkan titik tumpu yang baru pada telapak kaki, serta berakibat mudahnya
terbentuk kalus!kalus yang tebal. Seiring dengan berlanjutnya trauma, di bagian
kalus tersebut mudah terjadi infeksi yang kemudian berubah menjadi ulkus dan
akhirnya terbentuklah gangren.
). Neu'o(ati senso'ik
angguan sensorik menyebabkan penderita kehilangan daya kewaspadaan
pada proteksi kaki terhadap rangsangan luar. 4ilai ambang proteksi dari kaki
ditentukan oleh normal tidaknya fungsi saraf sensoris di kaki. %ada keadaan
6
7/17/2019 GAngren-diabetik
http://slidepdf.com/reader/full/gangren-diabetik-568d83b31a425 7/15
normal sensasi yang diterima menimbulkan reflek untuk meningkatkan reaksi
pertahanan dan menghindarkan diri dari rangsangan yang menyakitkan dengan
cara mengubah posisi kaki agar mencegah terjadinya kerusakan yang lebih besar.
%ada penderita diabetes melitus yang telah mengalami neuropati perifer
saraf sensorik, penderita tidak merasakan dan tidak menyadari adanya trauma
kecil namun sering terjadi. Semuanya baru diketahui setelah timbul infeksi dari
jaringan yang telah nekrosis berupa ulkus hingga pada akhirnya dapat
mengakibatkan terbentuknya gangren.
". Neu'o(ati otonom
%ada kaki diabetik gangguan saraf otonom yang berperan adalah
kerusakan saraf simpatik. angguan saraf otonom ini mengakibatkan perubahan
aliran darah, dan hilangnya tonus vasomotor, serta produksi keringat berkurang
atau tidak ada.
4europati otonom mengakibatkan produksi keringat berkurang terutama
pada tungkai yang menyebabkan kulit penderita mengalami dehidrasi dan pacah!
pecah, sehingga memudahkan infeksi yang selanjutnya menjadi selulitis, ulkus
dan gangren. Selain itu neuropati otonom juga menyebabkan gangguan pada
pintas arterio venosa, sehingga terjadi penurunan nutrisi jaringan yang berakibat
pada perubahan komposisi, fungsi dan sifat viskoelastisitas hingga daya tahan
jaringan lunak dari kaki akan menurun.
7
7/17/2019 GAngren-diabetik
http://slidepdf.com/reader/full/gangren-diabetik-568d83b31a425 8/15
&. "abel ganguan neuropati
2otorik %erubahan faal muskuloskeletal di kaki%erubahan anatomi
"itik tekan di telapak kaki lain
Sensorik 5edera tidak disadari
"ekanan pada luka tidak dihindari
)tonom
%roduksi keringat berkurang bahkan tidak ada
%intas arteri!vena subkutis terbuka sehingga terjadi
gangguan aliran nutrient di kulit.
Gambar 2.4 Patogenesis gangren pedis diabetikum
2.* +amba'an k$inis
angren diabetik mikroangiopati disebut juga gangren panas karena
walaupun nekrosis, daerah akral itu tampak merah dan terasa hangat oleh
8
7/17/2019 GAngren-diabetik
http://slidepdf.com/reader/full/gangren-diabetik-568d83b31a425 9/15
peradangan, dan biasanya teraba pulsasi arteri di bagian distal. ambaran klinis
ini dapat dibagi berdasarkan mekanisme jalannya penyakit.
a. Kaki neu'o(ati
%ada keadaan ini terjadi kerusakan saraf somatik, baik sensoris maupun
motorik serta saraf otonom, tetapi sirkulasi masih utuh. 4europati sensoris
memberikan gejala berupa keluhan kaki kesemutan dan kurang rasa terutama di
daerah ujung kaki. 4europati motorik ditandai dengan kelemahan otot, atropi otot,
mudah lelah, deformitas ibu jari dan sulit mengatur keseimbangan tubuh. %ada
kaki neuropati otonom kaki masih teraba hangat, denyut nadi teraba, reflek
fisiologi menurun dan kulit jadi kering, dan bila terjadi luka, sembuhnya lama.
b. Kaki iskemia
Kaki iskemia ditandai dengan berkurangnya suplai darah, namun pada
keadaan ini sudah ada kelainan neuropati pada berbagai stadium. %asien mengeluh
nyeri tungkai bila berdiri, berjalan atau saat melaksanakan aktivitas fisik lain.
Kesakitan juga dapat terjadi pada arkus pedis saat istirahat atau malam hari. %ada
pemeriksaan terlihat perubahan warna kulit jadi pucat, tipis dan berkilat atau
warna kebiruan. Kaki teraba dingin dan nadi poplitea atau tibialis posterior sulit di
raba. Dapat ditemukan ulkus akibat tekanan lokal. 6lkusnya sukar sembuh dan
akhirnya menjadi ganggren.#&.'.$
Angiopati berupa sumbatan pembuluh darah yang berlangsung secara akut
akan memberikan gejala -%, yaitu(
&.& "abel gambaran klinis -% pada emboli arteri
%ain 4yeri
9
7/17/2019 GAngren-diabetik
http://slidepdf.com/reader/full/gangren-diabetik-568d83b31a425 10/15
& %aleness Kepucatan
+ %arasthesia %arastesia dan kesemutan
%ulselessness Denyut nadi hilang- %aralisis *umpuh
%roses angiopati menyebabkan sumbatan arteri yang berlangsung secara
kronik menimbulkan gejala klinik yang menurut 0ontaine di bagi menjadi empat
stadium sebagai berikut(
&.+ "abel stadium 0ontaine
3
Asimtomatik, atau gejala tidak
khas #semutan, geringgingan$
%erfusi jaringan masih cukup,
walaupun terdapat penyempitan arteri
33
Klaudikasio intermitten #nyeri
pada ekstremitas bawah yang
timbul ketika berjalan sehingga
jarak tempuh memendek$
%erfusi ke otot tidak memadai pada
aktivitas tertentu
333 4yeri saat beristirahat
%erfusi sudah tidak memadai saat
istirahat
31
2anifestasi kerusakan karena
jaringan anoksia
"elah terjadi iskemia yang
mengakibatkan nekrosis, kelainan
trofik kulit, atau gangguan
penyembuhan lesi kulit
/erdasarkan berat ringannya lesi, kelainan gangren pedis diabetik dapat dibagi
menjadi ' derajat menurut 7agner, yaitu (
&. "abel derajat 7agner
8 Kulit utuh
Kaki neuropati ( pes planovalgus, paralisis otot kecil
didalam kaki, jari palu, jari sikap cakar, hyperemia,
pembuluh vena melebar
10
7/17/2019 GAngren-diabetik
http://slidepdf.com/reader/full/gangren-diabetik-568d83b31a425 11/15
3"ukak
superfisial
"ukak neuropatik9superficial ( telapak kaki, dikelilingi
kalus, hyperemia
33 "ukak dalam
"ukak superficial dorsum dan lateral kaki, tukak
neuroiskemik ( meluas ke subkutan, selulitis di
sekitarnya, gangrene di pinggir
333"ukak disertai
abses"ukak dalam #neuroiskemik$( sampai tulang tumit,
osteomielitis
31 angren jari3skemia ( gangren dua jari dan sebagian kaki depan,
hyperemia1 angren kaki angren seluruh kaki hingga ke tungkai
Gambar 2.5 Lesi kaki diabetik menurut Wagner
2., Diagnosis
Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala klinis dengan penentuan derajat
lesinya, pemeriksaan laboratorium, dan pemeriksaan penunjang lainnya.
)steomielitis dapat dilihat dengan foto metatarsal. Selain itu, arteriografi dapat
melihat dengan jelas lokasi serta kolateral dari sistim arteri yang diperlukan untuk
menentukan jenis operasi dan prognosis yang biasanya berbeda untuk setiap
penderita.
11
7/17/2019 GAngren-diabetik
http://slidepdf.com/reader/full/gangren-diabetik-568d83b31a425 12/15
2.- Tata$aksana
a. %encegahan%rioritas utama penatalaksanaan gangren pedis diabetikum ini adalah
mencegah kelainan kaki akibat diabetes melitus. Sesuai dengan patogenesis
terjadinya kaki diabetik maka pengelolaannya harus dimulai dengan pencegahan
primer yaitu mencegah terjadinya ulkus. Dengan diketahui faktor!faktor
penyebabnya maka dapat dilakukan pencegahan dengan pengendalian diabetes
yang baik dan benar, mengubah gaya hidup, menghindari merokok, dan
memperbaiki status gi:i.
%embersihan kaki dilakukan setiap hari dengan sikat yang lembut, beri
pelembab pada kulit yang kering. Hindari pemakaian obat yang bersifat
vasokonstriktor, penyuluhan, program latihan jasmani yang bermanfaat,
pembuatan sepatu khusus atau yang di modifikasi, periksa sepatu setiap akan di
pakai, hindari luka dan infeksi atau trauma berulang dan pemeriksaan diri secara
rutin.
b. %engobatan
%engobatan gangren pedis diabetik meliputi pengendalian gula darah,
penanganan kelainan kaki neuropati diabetik, sirkulasi darah dan atasi infeksi
serta rehabilitasi. %engendalian gula darah harus disertai upaya perbaikan keadaan
umum penderita dengan nutrisi yang memadai.6ntuk memperbaiki neuropati diabetik dapat memakai secara bersama
obat yang melancarakan aliran darah dan yang memperbaiki metabolisme. Dalam
memperbaiki aliran darah harus memperbaiki struktur vaskuler yang telah
mengalami kerusakan. %eranan endotel, agregasi trombosit, dislipidemia menjadi
penyebab utama terjadinya angiopati. Selain pengendalian gula darah, yang
mutlak harus di lakukan adalah pemberian anti agregasi dan vasodilator perifer.
12
7/17/2019 GAngren-diabetik
http://slidepdf.com/reader/full/gangren-diabetik-568d83b31a425 13/15
%emberian obat anti agregasi diharapkan dapat memperbaiki vaskularisasi
jaringan atau organ yang terserang. Ada beberapa pilihan obat yang dapat di
pakai, yaitu asetosal, pentoksifilin dan cilosta:ol.
Antibiotik diberikan bila ada infeksi. )leh karena itu bila ditemukan
adanya infeksi sebaiknya lakukan kultur. "idak jarang penderita datang dengan
sepsis sehingga pemberian antibiotik tidak perlu menunggu hasil kultur. %ada
keadaan ini pilihan anti biotiknya adalah yang punya spektrum luas atau
kombinasi dengan golongan kloksasilin untuk terapi vaskulitis dan golongan yang
aktif terhadap kuman anaerob seperti metronida:ol dan klindamisin. )bat lokal
seperti solution, salep, atau krim diberikan setelah luka dicuci dengan caitan
antiseptik.
c. %embedahan
/erdasarkan pembagian 7agner, maka tindakan pengobatan atau
pembedahan dapat di tentukan sebagai berikut(
&.- "abel indikasi pengobatan dan pembedahan
Derajat 8 %erawatan lokal secara khusus tidak ada
Derajat 3!31 %engelolaan medik dan tindakan bedah minor
Derajat 1
"indakan bedah minor, bila gagal dilanjutkan dengan
tindakan bedah mayor
"erapi bedah untuk ulkus dan gangren terdiri atas tindakan bedah minor,
seperti insisi dan pengaliran abses, debridement, dan nekrotomi. %rinsipnya ialah
mengeluarkan semua jaringan nekrotik untuk maksud eliminasi infeksi sehingga
mempercepat penyembuhan luka.
13
7/17/2019 GAngren-diabetik
http://slidepdf.com/reader/full/gangren-diabetik-568d83b31a425 14/15
Sebelumnya perlu diketahui batas yang tegas antara jaringan sehat dan
jaringan nekrotik hingga nekrotomi atau amputasi dapat di rencanakan dengan
seksama. ;isiko amputasi terjadi bila ada faktor seperti( neuropati perifer,
deformitas tulang, insufisiensi vaskular, riwayat ulkus 9 amputasi dan gangguan
patologi kuku berat. %ada keadaan peradangan yang tidak dapat di atasi di sertai
dengan penyebaran yang sangat cepat, amputasi harus dipertimbangkan dengan
segera. /ila ditunda tidak jarang mengakibatkan septikemia.
BAB #
KESIPULAN
angren pedis diabetik adalah luka pada kaki yang berwarna merah
kehitam!hitaman dan berbau busuk akibat sumbatan yang terjadi pada pembuluh
darah sedang atau besar di tungkai, sehingga mengakibatkan jaringan mengalami
hipoksia, iskemia dan nekrosis yang meluas.
/anyak faktor penyebab yang berperan dalam terbentuknya gangren pedis
diabetik. 0aktor penyebab ini dapat berupa infeksi, insufisiensi vaskular, serta
neuropati baik motorik, sensorik, maupun otonom.
ejala klinis dari gangren pedis diabetik dapat berlangsung secara akut
dengan gejala -% dan kronik berdasarkan stadium 0ontaine. /erdasarkan berat
14
7/17/2019 GAngren-diabetik
http://slidepdf.com/reader/full/gangren-diabetik-568d83b31a425 15/15
ringannya lesi, menurut 7agner gangren pedis diabetik dapat dibedakan menjadi
' derajat.
Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala klinis dengan penentuan derajat
lesi, pemeriksaan laboratorium, serta pemeriksaan penunjang lainnya. "atalaksana
gangren pedis diabetikum dapat berupa upaya pencegahan, medikamentosa, serta
pembedahan.
15