gizi lansia combined

49

Upload: sutrisno-trisno

Post on 29-Nov-2015

207 views

Category:

Documents


20 download

TRANSCRIPT

PENDAHULUAN

AGEING : Menua– Proses faali– Tak dapat dihindari– Dapat diperlambat– Proses-proses biokimiawi dipelajari untuk

memecahkan penyakit lansia • Osteoporosis• Alzheimer• Aterosklerosis• Keganasan

MEMBUAT “KUALITAS HIDUP” dihari tua “BAIK”

• LONGEVITY : lamanya seseorang hidup• LIFESPAN : maksimum lamanya spesies

manusia hidup (+ 120 th)• LIFE EXPECTANCY : rata-rata umur orang

pada suatu negara/daerah tertentu :– N. Barat > N. Timur– Laki-laki < perempuan– Dipengaruhi oleh Sosekbud & sistem pelayanan

kesehatan yang ada.

DEFINISI LANJUT USIA

• Pra Lansia : Seseorang yang berusia

45 – 60 tahun

• Lansia : Seseorang yang berusia

> 60 tahun

• Lansia Risiko : Seseorang yang berusia

Tinggi > 70 tahun

PERKEMBANGAN LANJUT USIADI INDONESIA

Umur harapan hidup

Jumlah Usila (juta)

1980 52,2 7,998 (5,45%)

1990 59,8 11.277 (6,29%)

2000 64,5 14,440 (7,18%)

2010 70,6 23,993 (9,77%)

2014 72 28,823 (11,34%)

5Sumber : BPS

6

Jenis penyakit 55- 64 th 65 – 74 th > 75 thPenyakit sendi 56,4 62,9 65,4Hipertensi 53,7 63,5 67,3Katarak 28,8 41,9 51,6Stroke 20,2 31,9 41,7Jantung 16,1 19,2 20,4Gangg mental emosional 15,9 23,2 33,7DM 3,7 3,4 3,2

MASALAH KESEHATAN LANSIA MASALAH KESEHATAN LANSIA (Riskesdas 2007)(Riskesdas 2007)

Dalam persen

GAYA HIDUP TIDAK GAYA HIDUP TIDAK SEHATSEHAT

Stress

InsomniaInsomnia

Merokok Merokok

HipertensiHipertensi

DepresiDepresi

ObesitasObesitas

Serangan Serangan AsmaAsma

Angina PectorisAngina Pectoris

AlkoholikAlkoholik

TIA & TIA & StrokeStroke

KecemasanKecemasan

ObesitasObesitas

FAKTOR UTAMA PENYEBAB PENYAKIT FAKTOR UTAMA PENYEBAB PENYAKIT GAYA HIDUP GAYA HIDUP

Diet Tidak Sehat Diet Tidak Sehat

(Unhealthy (Unhealthy Diet)Diet)

Ketidakaktifan Ketidakaktifan Fisik Fisik (Physical (Physical

InactivityInactivity))

Merokok Merokok

(Smoking(Smoking))

StressStress

OsteoporosisOsteoporosis

Diabetes Mellitus

HipertensiHipertensi

AsmaAsma

Hiperlipidemia

OsteoarthritisOsteoarthritis

Pola Makan & Diet Pola Makan & Diet Tidak Sehat Tidak Sehat

(Unhealthy Diet)(Unhealthy Diet)

Makanan Tinggi Makanan Tinggi Kalori Kalori

Makanan Tinggi Makanan Tinggi LemakLemak

Makanan Tinggi Makanan Tinggi Garam Garam

Makanan Rendah Serat

Gunakan Bahan Gunakan Bahan Perasa Pengawet, Perasa Pengawet, Pewarna BuatanPewarna Buatan

Makanan Kurang Makanan Kurang Calsium Calsium

Diabetes Diabetes MellitusMellitus

HHiperlipidemiiperlipidemi

ObesitasObesitas

HipertensiHipertensi

Kanker Usus

OsteoporosiOsteoporosiss

Radikal Radikal BebasBebas

GAYA HIDUP TIDAK SEHATGAYA HIDUP TIDAK SEHAT

PEMBUDAYAAN & PENERAPAN GAYA HIDUP SEHAT & AKTIF

1. KURANGI KONSUMSI MAKANAN TINGGI LEMAK, GULA, GARAM. PERBANYAK MAKAN SAYUR & BUAH

2. AKTIF BERGERAK, PERBAIKI AKTIFITAS FISIK & KEBUGARAN JASMANI, SERTA BEROLAHRAGA SECARA TERATUR

3. ATASI STRESS. BERHENTI MEROKOK, KONSUMSI ALKOHOL & NARKOBA

4. PEM & KONSULTASI KES TERATUR (kunjungi Posyandu Lansia dan Puskesmas Santun Lansia rutin )

2. GIZI SEIMBANG BAGI LANSIA :

Makanan yang dimakan sehari-hari, yg mengandung : zat tenaga, zat pembangun dan zat pengatur dalam jumlah

yang cukup sesuai dengan kebutuhan dan kondisi tubuh dan terdiri dari bahan makanan yang beraneka ragam.

Konsumsi makanan yang cukup dan seimbang akan bermanfaat bagi usila terutama yang tidak terkena penyakit-penyakit degeneratif atau penyakit lainnya.

MASALAH GIZI PADA LANSIAMasalah gizi usila merupakan rangkaian

proses masalah gizi sejak usia muda yg manifestasinya timbul “setelah tua”

Masalah gizi pd LANSIA yaitu masalah gizi kurang dan masalah gizi lebih (kegemukan/obesitas) yg memacu timbulnya timbulnya peny degeneratif (peny jantung koroner, hipertensi, DM, gout, rematik dll)

KURANG ENERGI KRONIS (KEK)• Kurangnya nafsu makan yg berkepanjangan pada

lansia dapat menyebabkan “penurunan berat badan” yg drastis. Pada penderita KEK dapat terjadi kekurangan zat gizi makro dan mikro.

KEGEMUKAN (OBESITAS)• Keadaan ini disebabkan karena pola konsumsi

yaitu : asupan yg berlebihan dirubah menjadi lemak disimpan.

• Pada lansia proses metabolisme sudah menurun bila : asupan berlebihan harus diimbangi dengan aktifitas, penurunan jumlah asupan kalori.

CONTOH MENU SEHAT BAGI LANSIA :

MENU I :• Pagi : Bubur ayam komplit, susu• Jam 10.00 : bubur kacang hijau• Siang : Nasi Pepes ikan, Tahu isi Sup kimlo Pepaya• Jam 16.00 : Buah semangka• Malam : Nasi Soto Ayam Perkedel Pisang raja

Bahan makanan Laki-laki Perempuan

Nasi

Tahu

Tempe

Ikan/ayam

Sayur

Buah

Gula

Susu skim/kedelai

Minyak untuk memasak

Jajanan ringan

3,5 gls nasi

2 pt besar

4 pt besar

1 pt sedang

2-3 gls blimb.

4 jns/pt besar

2 sdm

1 gls

2 sdm

1 macam

2,5 gls nasi

1 pt besar

4 pt besar

1 pt sedang

3 gls blimb.

4 jns/pt besar

2 sdm

1 gls

1 sdm

1 macam

Lampiran 1.Contoh konsumsi makanan lansia 60 th

TEPAT JENIS : Sejak usia 40 tahun perbanyak :

1. Makanan rendah lemak jenuh & kolesterol• Hewani : ayam tanpa kulit, ikan• Nabati : kacang-kacangan, tahu, tempe

2. Sumber vit. C, betakarotin, antioksidan, serat :• Brokoli, tomat, labu, wortel

3. Buah :• Jeruk, jambu biji/air, semangka, melon,

nanas, pepaya

2 & 3 kaya antioksidan yg melindungi sel-sel dari kerusakan dan juga banyak mengandung serat

Peran gizi…lanjutan

4. Kurangi garam & penggunaan bahan kimiawi pengawet – Garam beban ginjal, tekanan darah– Bahan kimiawi : beban hati, produksi zat oksidan

perusak sel5. Konsumsi makanan tinggi kalsium :

– Susu skim/non lemak– Tahu– Ikan-ikan kecil

6. Pada perempuan perbanyak konsumsi : kedele, kacang-kacangan, bawang putih, brokoli, buncis, semanggi.

Mengandung fitoesterogen (esterogen nabati yg bermanfaat menambah hormon esterogen yg sudah menurun produksinya dalam tubuh)

Peran gizi…lanjutan

• Studi di Asia (dibanding di Eropa & AS)– Wanita dg sindroma menopause lebih sedikit– Insidensi/kejadian penyakit jantung koroner &

alzheimer juga lebih rendah– Kejadian kanker payudara rendah didaerah rural

7. Konsumsi teh, kopi, alkohol– teh hijau : dpt meningkatkan massa tulang &

meningkatkan ketahanan tubuh– teh hitam berkhasiat < teh hijau (proses fermentasi

merusak beberapa zat asli dalam daun teh)– Kopi > 2 gls/hari masa tulang menurun (kafein

meningkatkan pengeluaran kalsium lewat ginjal)– Alkohol bersifat racun thd tulang dan tak langsung

(mengganggu metabolisme Vit. D )

Peron gizi…lanjutan

Antioksidan Manfaat Sumber

Beta-karoten

Vit C.

Vit E

Selenium (Se)

Tembaga (Cu)

Seng (Zn)Likopen

Menurunkan risiko penyakit kanker : kanker paru, lambung, k.kemih, kolon, prostatMenghambat prod. Zat kanker yg disebabkan radikal bebas, melindungi mata dari proses katarakMelindungi dari peny. Jantung & kanker, melindungi jaringan dari proses penuaanMemberi kemungkinan perlind. Melawan kanker

Berperan bersama superoxide dismutase (SOD)

Berperan bersama superoxide dismutase (SOD)Perlindungan terhadap kanker prostat, paru & saluran cernak

Wortel, u.jalar, bayam, kantalop, sayur hijau, buah & sayur warna jinggaJeruk & jus buah, paprika merah & hijau, kubis mentah, berries, buah kiwi, kantalop, dan sayur hijauKacang-kacangan, biji-bijian, raw wheat germ, minyak sayur & minak ikanAyam, sea food, kuning telur, biji gandum, biji b.matahari, susuBiji gandum, kerang, telur, kacang almon, sayur hijau, beansProtein hewani, kerang, jamur, biji gandum, ragiTomat, wortel, ubi merah, pepaya & apel

Sumber :Majalah Gizi Medik Indonesia

Lampiran 2. Manfaat antioksidan dan sumbernya dari makanan

Pemeriksaan Kesehatan Berkala( di Posyandu Lansia & Puskesmas Santun Lansia )

Manfaat pemeriksaan kesehatan

• Mengetahui keadaan kesehatan diri

• Mengetahui kelainan secara dini

• Mengobati sesegera mungkin bila ditemukan kelainan

• Memperoleh informasi tentang apa yang yang harus, tidak boleh serta bagaimana melakukannya.

Lanjutan…………………….

Minimal pemeriksaan yang dilakukan :Pemeriksaan fisik, Berat badan dan tekanan darahPemeriksaan Status KemandirianPemeriksaan Status GiziPemeriksaan fungsi indera penglihatan dan

pendengaranPemeriksaan laboratorium meliputi urin, glukosa

darahPemeriksaan mental psikologik

…..berumur panjang….”

KaukasusHunza

Andes

- Makan makanan lengkap seimbangjumlahnya sesuai kebutuhan tubuhtak ada bahan kimia tambahantinggi antioksidan dan serat makanan

- Hidup teratur, kerja (olahraga) keras

- Bebas cemaran kimia.

ERAT BADAN BERLEBIHAN SUPAYA DIHINDARI

TUR MAKANAN HINGGA SEIMBANG

INDARI FAKTOR RESIKO PENYAKIT DEGENERATIF

AGAR TERUS BERGUNA DENGAN MEMPUNYAI KEGIATAN/HOBBY YANG BERMANFAAT

ERAK BADAN TERATUR WAJIB DILAKUKAN

MAN DAN TAQWA DITINGKATKAN,HINDARI & TANGKAL SITUASI YANG MENEGANGKAN

WASI KESEHATAN DGN MEMERIKSA BADAN SECARA TERATUR.

B . A . H . A . G . I . A .

Membuat KerajinanTangan, Mencegah Dementia

KUALITAS HIDUP USIA SENJA & LANJUT

• DITENTUKAN :– Gaya hidup yang lalu & sekarang :

• Merokok• Aktifitas fisik/olah raga• Aktifasi otak

– Pola makan yang lalu & sekarang– Faktor genetik/bawaan

PERUBAHAN-PERUBAHAN FAALI

• PENAMBAHAN UMUR :– O- 30 th. : pertumbuhan maksimum– 31 + : organ & sel-sel mulai proses penuaan

(mikrokoskopik & subseluler)– 60 + : secara umum baru tampak “tua”

• YANG NYATA/UMUM :• Alat pencernaan• Indera penciuman/pengecap• Kekuatan otot• Persendian• Kulit

Percentage of tissues remaining in a 75 year old man compared to a 30 year old man

30 year-old 75 year-old

Body water content 100% 75%

Number of glomeruli 100% 69%

Number of nerve fibers 100% 63%

Brain weight 100% 56%

Number of taste buds 100% 36%

Beberapa penyakit ‘penyerta’ ketuaan

• Hipertensi• Gagal jantung• Stroke• Dementia• Osteoporosis• Diabetes• Kanker• Konstipasi• dsb.

Osteoporosis

• Tulang keropos• Dapat

berkembang tanpa nyeri

• Utamanya pada panggul tulang belakang dan pergelangan tangan

Bangun tulang yg kuat sebelum usia 30 tahun

Langkah Pencegahan :

• Diit seimbang, cukup Ca dan vit D• Olahraga• Healthy life style• Bone mineral density testing• Pengobatan

Pencegahan harus dilakukan bersama-sama

PERAN GIZI

MAKANAN TEPAT JUMLAH & TEPAT JENIS :• Mampu menghambat kerusakan sel• Mencegah munculnya kanker• Memperlambat osteoporosis• Mencegah kerusakan pembuluh darah• Menghambat penebalan pembuluh darah

TEPAT JUMLAH :• Menjaga agar tidak kelebihan berat badan sejak bayi

hingga tua• Pengendalian thd jumlah makanan pokok, lauk, jajan/

cemilan• PATOKAN : menjaga berat dalam karegori BB normal

• Laki laki :

• Perempuan :

• Indek Massa Tubuh :

• Laki laki : < 24perempuan : < 25

• Seberapa banyak makanan sehari-hari : lihat lampiran tabel

Peran gizi…lanjutan

BB

X 100% = (80% - 120%)

TB-100

BB

X 100% = (80% - 120%)

TB-110 BB

(TB meter)2

Diit Lansia

• Kurang asupan energi (cegah obesitas)

• Karbohidrat kompleks, kurangi gula• Batasi lemak (jenuh)• Cukup protein• Cukup serat (utamakan yg alami)• Cukup cairan• Cukup vitamin dan mineral

Kebutuhan gizi lansia• Kalori

Hasil-hasil penelitian menunjukan bahwa kecepatan metabolisme basal pada orang-

orang berusia lanjut menurun sekitar 15-20%, disebabkan berkurangnya massa otot dan

aktivitas. Kalori (energi) diperoleh dari lemak 9,4 kal, karbohidrat 4 kal, dan protein 4

kal per gramnya. Bagi lansia komposisi energi sebaiknya 20-25% berasal dari protein,

20% dari lemak, dan sisanya dari karbohidrat. Kebutuhan  kalori untuk lansia laki-laki

sebanyak 1960 kal, sedangkan untuk lansia wanita 1700 kal. Bila jumlah kalori yang

dikonsumsi berlebihan, maka sebagian energi akan disimpan berupa lemak, sehingga

akan timbul obesitas. Sebaliknya, bila terlalu sedikit, maka cadangan energi tubuh akan

digunakan, sehingga tubuh akan menjadi kurus

• Protein

Untuk lebih aman, secara umum kebutuhan

protein bagi orang dewasa per hari adalah 1 gram

per kg berat badan. Pada lansia, masa ototnya

berkurang. Tetapi ternyata kebutuhan tubuhnya

akan protein tidak berkurang, bahkan harus lebih

tinggi dari orang dewasa, karena pada lansia

efisiensi penggunaan senyawa nitrogen (protein)

oleh tubuh telah berkurang (disebabkan

pencernaan dan penyerapannya kurang efisien).

Beberapa penelitian merekomendasikan, untuk

lansia sebaiknya konsumsi proteinnya

ditingkatkan sebesar 12-14% dari porsi untuk

orang dewasa. Sumber protein yang baik

diantaranya adalah pangan hewani dan kacang-

kacangan.

Lemak

Konsumsi lemak yang dianjurkan adalah 30%

atau kurang dari total kalori yang dibutuhkan.

Konsumsi lemak total yang terlalu tinggi

(lebih dari 40% dari konsumsi energi) dapat

menimbulkan penyakit atherosclerosis

(penyumbatan pembuluh darah ke jantung).

Juga dianjurkan 20% dari konsumsi lemak

tersebut adalah asam lemak tidak jenuh

(PUFA = poly unsaturated faty acid). Minyak

nabati merupakan sumber asam lemak tidak

jenuh yang baik, sedangkan lemak hewan

banyak mengandung asam lemak jenuh.

• Karbohidrat dan serat makanan

Salah satu masalah yang banyak diderita para lansia adalah sembelit (susah

BAB) dan terbentuknya benjolan-benjolan pada usus.

Serat makanan telah terbukti dapat menyembuhkan kesulitan tersebut.

Sumber serat yang baik bagi lansia adalah sayuran, buah-buahan segar dan

biji-bijian utuh. Manula tidak dianjurkan mengkonsumsi suplemen serat

(yang dijual secara komersial), karena dikuatirkan konsumsi seratnya

terlalu banyak, yang dapat menyebabkan mineral dan zat gizi lain terserap

oleh serat sehingga tidak dapat diserap tubuh

Vitamin dan mineral

Hasil penelitian menyimpulkan bahwa umumnya lansia kurang mengkonsumsi

vitamin A, B1, B2, B6, niasin, asam folat, vitamin C, D, dan E.

terutama disebabkan dibatasinya konsumsi makanan, khususnya buah-buahan

dan sayuran, kekurangan mineral yang paling banyak diderita lansia adalah

kurang mineral kalsium yang menyebabkan kerapuhan tulang dan kekurangan

zat besi menyebabkan anemia.

Kebutuhan vitamin dan mineral bagi lansia menjadi penting untuk membantu

metabolisme zat-zat gizi yang lain.

OLAH RAGA

• TUJUAN :– Mempertahankan BB– Melatih kapasitas paru-paru & jantung– Mencegah kehilangan masa tulang– Mengendalikan kadar gula darah– Mengendalikan kadar kolesterol– Memelihara kekuatan otot– Memperbaiki penampilan “SEGAR & NYAMAN”– Mempertahankan kelenturan persendian &

keseimbangan

• SIFAT :– Ringan – sedang 3 X /mgg– 45 menit

• JENIS :– Bukan OR kompetitif– Bukan OR dengan gerakan memutar tubuh– Latihan beban tangan & kaki ringan-sedang– Peregangan otot tangan & kaki serta pinggul

Olah raga….lanjutan

Gaya Hidup 1) Kenali diri : - Badan: kinerja & tanda gangguan

- Jiwa: kinerja & tanda gangguan - Bila ada gangguan kendalikan diri, konsul bila perlu

2) Gerak Badan : - yang penting memfungsikan badan secara keseluruhan

3) Tetap Bekerja : - Kesegaran dan ketahanan berkaitan dengan “ saya masih diperlukan……” - ‘PENSIUN’ berarti ganti profesi/ pindah tugas……….

4) Tetap Belajar : - Penurunan fungsi intektual - Kenaikan kebijaksanaan - Yang penting: AKUALISASI DIRI

5) Sumeleh : - Berserah diri: “nyadong ridhaning Pangeran” - Optimis – aktif.

Penutup DOA: tua – berguna usia panjang – banyak amalan bahagia di dunia dan di akhirat.

HEALTHY ELDERLY WOMEN

MAKANAN LENGKAP SEIMBANG

Bahan makanan yang banyak mengandung serat

Dan banyak mengandung antioksidan

Kurangi konsumsi makanan berikut

Ini masih boleh