hakikat warga negara
DESCRIPTION
hakikatTRANSCRIPT
![Page 1: HAKIKAT WARGA NEGARA](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022082412/54dea68f4a7959f7148b460a/html5/thumbnails/1.jpg)
HAKIKAT WARGA NEGARA
Warga negara adalah mereka yang berdasarkan hukum merupakan anggota negara dan tak
terpisahkan dengan negara tersebut
Di Indonesia, yang disebut warganegara adalah: 1. orang-orang bangsa indonesia asli; 2 orang-
orang bangsa lain yang disahkan dengan undang-undang sebagai warga negara indonesia. Orang-
orang bangsa indonesia asli adalah orang-orang yang menjadi WNI sejak kelahirannya. Jadi
untuk menentukan bangsa indonesia asli atau bukan tidak lagi berdasarkan pada suku bangsa,
tetapi berdasarkan status warga negara Indonesia orang tuanya apakah diperoleh karena
pewarganegaraan atau tidak.
ASAS KEWARGANEGARAAN
1. Asas Ius sanguinis, Adalah asas yang menentukan kewarganegaraan seseorang berdasarkan
keturunan,bukan berdasarkan Negara tempat kelahiran
2. Asas Ius Soli secara terbatas, Adalah asas yang menentukan kewarganegaraan seseorang
berdasarkan negara tempat kelahiran yang diberlakukan terbatas bagi anak-anak sesuai dengan
ketentuan yang diatur dalam UU ini.
3. Asas kewarganegaraan Tunggal, Adalah asas yang menentukan satu kewarganegaraan bagi
setiap orang
4. Asas kewarganegaraan ganda terbatas, Adalah asas yang menentukan kewarganegaraan
ganda bagi anak-anak sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam UU ini.
Asas lainnya yaitu:
a. Asas kepentingan nasional
b. Asas perlindungan maksimum
c. Asas persamaan di dalam hukum dan pemerintahan
d. Asas kebenaran substantif
e. Asas nondiskriminatif
f. Asas pengakuan dan penghormatan terhadap hak asasi manusia
g. Asas publisitas
![Page 2: HAKIKAT WARGA NEGARA](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022082412/54dea68f4a7959f7148b460a/html5/thumbnails/2.jpg)
DASAR HUKUM YANG MENGATUR WARGA NEGARA
Undang-undang kewarganegaraan Indonesia
1. Undang – Undang no 3 tahun 1946 tentang kewarganegaraan Indonesia
2. Undang – Undang no 2 tahun 1958 tentang penyelesaian dwi kewarganegaraan antara
Indonesia dan Cina
3. Undang – Undang no 62 tahun 1958 tentang kewarganegaraan In donesia
4. Undang – Undang no 4 tahun 1969 tentang pencabutan UU no 2 tahun 1958 dan dinyatakan
tidak berlaku lagi.
5. Undang – Undang no 3 tahun 1976 tentang perubahan pasal 18 UU no 62 tahun 1958
6. Undang – Undang no 12 tahun 2006 tentang kewarganegaraan Republik Indonesia
CARA MEMPEROLEH KEWARGANEGARAAN REPUBLIK INDONESIA
1. Melalui Kelahiran
2. Melalui Pengangkatan
3. Melalui Pewarganegaraan
4. Melalui perkawinan
SYARAT- SYARAT MEMPEROLEH PEWARGANEGARAAN INDONESIA
a. Telah berusia 18 (delapan belas) tahun atau sudah kawin;
b. Pada waktu mengajukan permohonan sudah bertempat tinggal di wilayah negara Republik
Indonesia paling singkat 5 (lima ) tahun berturut-turut atau paling singkat 10 (sepuluh) tahun
tidak berturut-
c. Sehat jasmani dan rohani;
d. Dapat berbahasa Indonesia serta mengakui dasar negara Pancasila dan Undang-Undang
Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;
e. Tidak pernah dijatuhi pidana karena melakukan tindak pidana yang diancam dengan pidana
penjara 1 (satu) tahun atau lebih;
f. Jika dengan memperoleh Kewarganegaraan Republik Indonesia, tidak menjadi
berkewarganegaraan ganda;
g. Mempunyai pekerjaan dan/atau berpenghasilan tetap; dan
![Page 3: HAKIKAT WARGA NEGARA](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022082412/54dea68f4a7959f7148b460a/html5/thumbnails/3.jpg)
h. Membayar uang pewarganegaraan ke Kas Negara.
KEHILANGAN KEWARGANEGARAAN INDONESIA
Warga Negara Indonesia dengan sendirinya kehilangan kewarganegaraannya karena:
1. Memperoleh kewarganegaraan lain atas kemauannya sendiri;
2. Tidak menolak atau tidak melepaskan kewarganegaraan lain, sedangkan orang yang
bersangkutan mendapatkan kesempatan untuk itu;
3. Dinyatakan hilang kewarganegaraannya oleh Presiden atas permohonan sendiri, yang
bersangkutan sudah berusia 18 (delapan belas) tahun atau sudah kawin, bertempat tinggal
di luar negeri dan dengan dinyatakan hilang Kewarganegaraan Indonesia tidak menjadi
tanpa kewarganegaraan;
4. Masuk dalam dinas tentara asing tanpa izin terlebih dahulu dari Presiden;
5. Secara sukarela masuk dalam dinas tentara asing, yang jabatan dalam dinas semacam itu
di Indonesia sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan hanya dapat dijabat
oleh Warga Negara Indonesia;
6. Secara sukarela mengangkat sumpah atau menyatakan janji setia kepada negara asing
atau bagian dari negara asing tersebut;
7. Tidak diwajibkan tetapi turut serta dalam pemilihan sesuatu yang bersifat ketatanegaraan
untuk suatu negara asing;
8. Mempunyai paspor atau surat yang bersifat paspor dari negara asing atau surat yang
dapat diartikan sebagai tanda kewarganegaraan yang masih berlaku dari negara lain atas
namanya; atau
9. Bertempat tinggal di luar wilayah negara Republik Indonesia selama 5 (lima) tahun terus-
menerus bukan dalam rangka dinas negara, tanpa alasan yang sah dan dengan sengaja
tidak menyatakan keinginannya untuk tetap menjadi WNI sebelum jangka waktu 5 (lima)
tahun itu berakhir, dan setiap 5 (lima) tahun berikutnya yang bersangkutan tidak
mengajukan pernyataan ingin tetap menjadi WNI kepada Perwakilan Republik Indonesia
yang wilayah kerjanya meliputi tempat tinggal yang bersangkutan padahal Perwakilan
Republik Indonesia tersebut telah memberitahukan secara tertulis kepada yang
bersangkutan, sepanjang yang bersangkutan tidak menjadi tanpa kewarganegaraan.
![Page 4: HAKIKAT WARGA NEGARA](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022082412/54dea68f4a7959f7148b460a/html5/thumbnails/4.jpg)
AKIBAT PEWARGANEGARAAN
Setiap orang yang bukan WNI diperlakukan sebagai orang asing.
Kehilangan kewarganegaraan RI bagi suami atau istri yang terikaat perkawnian sah, tidak
menyebabkan kehilangan status kewarganegaraan itu.
Anak yang belum berumur 18 tahun atau belum kawin yang mempunyai hubungan hukum
kekeluargaan dengan ayahnya sebelum ayah itu memperoleh kewarganegaraan RI turut
memperoleh kewarganegaraan RI
Anak yang lahir di wilayah RI yang saat lahir tidak jelas kedudukan orang tuanya atau tidak
diketahui orang tuanya merupakan kewarganegaraan RI
Anak dibawah usia 5 tahun telah ditetapkan secara sah sebagi anak WNA berdasarkan
pengadilan tetap diakui sebagai WNI
Kehilangan kewarganegaraan RI bagi seorang ibu tidak dengan sendirinya berlaku terhadap
anaknya yang tidak mempunyai hubungan hukum dengan ayahnya sampai anak itu berusia
18 tahun atau sudh kawin.
Kehilangan kewarganegaraa Ri bagi seseorang ayah tidak dengan sendirinya berlaku
terhadap anaknya yang mempunyai hukum dengan ayahnya sampai anak itu berusia 18 tahun
atau sudah kawin
Kehilangan kewarganegaraan RI karena memperoleh kewarganegaraan lain bagi seorang ibu
yang putus perkawinannya tidak sampai nak tersebut berusia 18 tahun atau sudah kawin.