halaman judul perencanaan dan metode pelaksanaan …
TRANSCRIPT
HALAMAN JUDUL
PERENCANAAN DAN METODE PELAKSANAAN
STRUKTUR BETON PRECAST PADA KONSTRUKSI
RUMAH TINGGAL
PLANNING AND IMPLEMENTATION METHOD
OF PRECAST CONCRETE STRUCTURES FOR
RESIDENTIAL HOUSE CONSTRUCTION
Laporan ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat menyelesaikan pendidikan
Diploma III Program Studi Konstruksi Gedung
Di Jurusan Teknik Sipil
Oleh :
HAMID SALMAN KARIM NIM 141111014
M RYAN NURZAMAN NIM 141111018
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
2017
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Dengan segala puja dan puji syukur kepada Tuhan
yang Maha Esa dan atas dukungan dan do’a dari orang-
orang tercinta, akhirnya laporan tugas akhir ini dapat
dirampungkan dengan baik dan tepat pada waktunya. Oleh
karena itu, dengan rasa bangga dan bahagia saya ucapkan
terimakasih kepada:
Tuhan YME, atas rahmat dan karunia-Nya yang mengizinkan
kami untuk menyelesaikan laporan tugas akhir kami.
Bapak Ayi Nurjaman dan Mamah Ati Aryati , yang telah
memberikan dukungan moril maupun materi serta do’a yang
tiada henti untuk kesuksesan anakmu, saya harap setelah
menyelesaikan pendidikan pada jenjang ini, Aa tiasa
sukses dan membalas semua kebaikan bapak sareng Mamah.
Bapak dan Ibu Dosen pembimbing, penguji, wali, dan
pengajar, yang selama ini telah tulus dan ikhlas
meluangkan waktunya untuk mengajari saya, agar saya
menjadi lebih baik. Terimakasih banyak Bapak dan Ibu
dosen, jasa kalian akan selalu teringat dihati.
Saudara (Rafli, Surya, Ardi, Aldi), yang senantiasa
memberikan dukungan, semangat, senyum dan do’anya untuk
keberhasilan ini, cinta kalian adalah memberikan
kobaran semangat yang menggebu, dan kalian adalah
alasan saya untuk sukses, terima kasih.
Kelas KGA Sindikat, tanpa semangat, dukungan dan
bantuan kalian semua tak kan mungkin sampai disini,
terimakasih untuk canda tawa, tangis, dan perjuangan
yang kita lewati bersama dan terima kasih untuk
kenangan manis yang telah mengukir selama ini. Tidak
akan lupa kejadian di GA 14 Semangat!!
Oryza Sativa q, Semua semangatku berawal darimu neng,
terimakasih dukungannya, kasih sayangnya, dan semua
keridhaan dan keikhlasannya.
Ibu Yulianti dan Ayah Taufik, Terimakasih berkat kalian
lah Oryza Sativa ada.
Terimakasih yang sebesar-besarnya untuk kalian
semua, akhir kata saya persembahkan laporan tugas akhir
ini untuk kalian semua, orang-orang yang sangat saya
sayangi. Semoga Tugas Akhir ini dapat bermanfaat dan
berguna untuk kemajuan ilmu pengetahuan di masa yang
akan datang, Aamiin.
Merdeka,
Muhamad Ryan Nurzaman A.Md
NIM: 141111018
Dengan segala puja dan puji syukur kepada Tuhan yang
Maha Esa dan atas dukungan dan do’a dari orang-orang
tercinta, akhirnya laporan tugas akhir ini dapat
dirampungkan dengan baik dan tepat pada waktunya. Oleh
karena itu, dengan rasa bangga dan bahagia saya ucapkan
terimakasih kepada:
Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan hidayahnya
sehingga kami dapat menyelesaikan tugas akhir ini,
Bapak Salim Muharam dan Ibu Siti Julaeha ,yang telah
memberikang dukungan moril maupun materi untuk saya
sehingga bisa sampai seperti sekarang, jasa kalian tidak
akan pernah bisa tergantikan, kasih sayang kalian melebihi
siapapun, saya harap setelah menyelesaikan jenjang
pendidikan ini mampu untuk berbakti lebih baik lagi dan
mampu membahagiakan kalian, amin.
Bapak dan Ibu Dosen pembimbing, penguji, wali, dan
pengajar, yang selalu membimbing kami serta mendidik kami
dengan sabar, jasa kalian tidak akan terlupakan, tidak
sebatas ilmu pelajaran dengan kalian mendidik moril kami
dari berbagai cara agar kami kelak menjadi insan yang
berguna dan dapat membanggakan orang tua, almamater,
dan juga bapak ibu dosen semua. jasa kalian akan selalu
teringat dihati.
Saudara (rahmananda), yang senantiasa memberikan
dukungan, semangat, senyum dan do’anya untuk
keberhasilan ini, yang bisa menjaga dan membantu orang
tua selama saya berkuliah dan menempuh jenjang
pendidikan ini, kamu yang memberikan kobaran semangat
yang menggebu, dan kamu adalah alasan saya untuk
sukses, terima kasih.
Kelas KGA Sindikat, berawal dari tidak kenal yang
kemudian sehari-hari melewati jenjang pendidikan ini
bersama, yang asalnya acuh tidak acuh menjadi saling
perduli dan saling mencintai, walaupun suka maupun duka
yang dirasakan begitu beragam, saya berterimakasih atas
segala dukungan kalian hingga saya bisa samapi pada titik
ini, kalian semua keluarga kecil saya yang tidak memiliki
hubungan darah tapi amat saya sayangi. saya idak akan
lupa kejadian di GA 14 Semangat!!
Lely Gustini , kamu salah satu semangat terbesar untuk
menyelesaikan jenjang pendidikan ini, terimakasih atas
kasih sayang, perhatian, pengertian yang telah diberikan,
kamu menjadi motivasi lebih untuk berusaha dan memberikan
yang terbaik, terimakasih sudah mau mendampingi dalam
suka maupun duka, semoga niatan baik ini bisa terus
berlanjut sesuai harapan kita.
Terimakasih yang sebesar-besarnya untuk kalian semua,
akhir kata saya persembahkan laporan tugas akhir ini untuk
kalian semua, orang-orang yang sangat saya sayangi.
Semoga Tugas Akhir ini dapat bermanfaat dan berguna
untuk kemajuan ilmu pengetahuan di masa yang akan
datang, Aamiin.
Merdeka, 17 Agustus 2017
Hamid Salman Karim A.Md
NIM: 141111014
ABSTRAK
Kebutuhan akan rumah tinggal menjadi hal yang penting dan mendesak.
Salah satu inovasi dari rumah tinggal yaitu rumah tinggal dengan menggunakan
elemen struktur beton precast.
Tujuan dari tugas akhir ini adalah merencanakan konstruksi rumah tinggal
dengan menggunakan struktur beton precast. Waktu, mutu, biaya serta metoda
pelaksanaan direncanakan dan dirancang agar mempermudah pemasangan
struktur beton precast. Selain merencanakan, dilakukan pelaksanaan di lapangan,
sehingga didapat perbandingan antara perencanaan dan pelaksanaan yang
nantinya akan dievaluasi.
Dalam penyelesaian pekerjaan struktur precast ini membutuhkan biaya Rp.
24.882.488,64 atau Rp. 691.180,24 per m² nya, dan membutuhkan waktu selama 3
hari dalam penyelesaian pemasangan komponennya.
Kata Kunci: Rumah Tinggal, Metode Precast, Pelaksanaan
ABSTRACT
The need for a house to live becomes an important and urgent thing. One of
the innovations of the residential house that is home by using elements of precast
concrete structures.
The purpose of this final project is to plan the construction of residential
jouse by using precast concrete structur. The timing, qualiy cost and method of
implementation are planned and designed to facilitate the installation of precast
concrete structure. Despite of planning, will conducted in the field, so that the
comparison between planning and implementation that will be evaluated.
In the completion of work the following structure requires a fee of Rp.
24.882.488,64 or Rp. 691.180,24 per m2, and takes 3 days to complete the
installation of its cimponents.
Key Word: Residential House, Precast Method, Implementation
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT., karena berkat rahmat
dan hidayahnya laporan Tugas Akhir yang berjudul “Perencanaan Dan Metode
Pelaksanaan Struktur Beton Precast Pada Konstruksi Rumah Tinggal” ini dapat
diselesaikan. Tidak lupa shalawat dan salam marilah kita sampaikan kepada Nabi
kita semua yakni Nabi Muhammad SAW, kepada keluarganya, kepada para
sahabatnya, dan semoga sampai kepada kita para umat yang berada di jalannya.
Laporan ini disusun sebagai syarat kelulusan mata kuliah Tugas Akhir di
semester 6. Selain itu laporan Tugas Akhir ini juga diharapakan dapat digunakan
untuk menambah informasi dan wawasan mengenai teknik sipil.
Penulis menyadari betul bahwa dalam penyusunan laporan Tugas Akhir ini
masih banyak terdapat kekurangan, untuk itu penulis sangat mengharapkan semua
koreksi dan masukan saran-saran yang bersifat membangun untuk kedepannya.
Tentunya selama penulisan laporan Tugas Akhir ini tidak lepas dari arahan,
bantuan dan dukungan dari semua pihak. Oleh karena itu, penulis sangat
mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang berkontribusi dalam
penulisan laporan Tugas Akhir ini, yaitu kepada:
1. Politeknik Negeri Bandung sebagai almamater tempat penulis menimba
ilmu.
2. Bapak Hendry, Dipl.Ing.HTL.,MT. selaku Ketua Jurusan Teknik Sipil
Politeknik Negeri Bandung.
3. Bapak Heri Kasyanto, ST., MT. selaku Ketua Program Studi Teknik
Konstruksi Gedung
4. Ibu Fisca Igustiany, SST.,MT selaku Wali Kelas 3-KGA yang banyak
memberikan kami informasi dan arahan mengenai laporan Tugas Akhir
ini.
5. Bapak Yulianto Petrus Krisologus, Drs.,MM. selaku dosen pembimbing
yang telah memberikan arahan, bimbingan dan saran-saran kepada penulis
dalam pengerjaan laporan Tugas Akhir ini.
6. Ibu Yullianty Noorlaelasari, ST., MT dan Bapak Muchtar SST., MT.
selaku dosen penguji.
7. Kedua orang tua, yang selalu memberikan kasih sayangnya, motivasi, doa,
serta semua dukungannya kepada penulis.
8. Seluruh keluarga yang telah memberikan doa beserta dukungannya selama
pengerjaan laporan Tugas Akhir ini.
9. Pihak-pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu yang telah
banyak membantu penulis dalam pengerjaan laporan Tugas Akhir ini.
Semoga Allah SWT membalas segala kebaikannya.
Akhir kata penulis sagat mengharapkan supaya laporan ini bisa bermanfaat
dan dapat memberikan informasi juga sumbangan ilmu pengetahuan khususnya
bagi penulis dan umumnya bagi pembaca. Penulis juga sangat mengharapkan
kritik dan saran demi perbaikan penulis kedepannya. Atas segala perhatiannya,
penulis mengucapkan terima kasih.
Bandung, agustus 2017
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
ABSTRAK
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ......................................................................................... 1
1.2 Tujuan ....................................................................................................... 2
1.3 Ruang Lingkup ......................................................................................... 2
1.4 Sistematika Penulisan ............................................................................... 2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ................................................................................... 4
2.1 Konstruksi Rumah Tinggal Precast ......................................................... 4
2.2 Beton ........................................................................................................ 4
2.2.1 Beton Bertulang ................................................................................ 4
2.3 Beton precast ............................................................................................ 5
2.4 Metode perencanaan kerja ........................................................................ 6
2.4.1 Perencanaan desain struktur precast ................................................. 7
2.5 Manajemen Konstruksi ............................................................................. 7
2.6 Manajemen mutu ...................................................................................... 8
2.7 Rencana Anggaran Biaya ....................................................................... 10
2.7.1 Langkah – Langkah Menghitung RAB ........................................... 10
2.8 Penjadwalan ............................................................................................ 12
BAB III METODOLOGI .............................................................................................. 14
BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN .............................................................. 19
4.1 Desain Gambar ....................................................................................... 19
4.2 Perhitungan Struktur ............................................................................... 24
4.1.1 Pembebanan dan Kombinasi Pembebanan...................................... 25
4.1.2 Analisa Struktur .............................................................................. 28
4.3 Perhitungan Sambungan ......................................................................... 32
4.4 Tahapan Produksi ................................................................................... 40
4.4.1 Tahapan Perencanaan Produksi....................................................... 40
4.4.2 Tahapan Persiapan Produksi ........................................................... 71
4.4.3 Tahapan Pelaksanaan Produksi ....................................................... 85
4.5 Mobilisasi Komponen .......................................................................... 108
4.6 Tahapan Erection .................................................................................. 109
4.6.1 Pembuatan Garis AS Kerja ........................................................... 109
4.6.2 Pemasangan Pedestal .................................................................... 112
4.6.3 Pemasangan Balok Sloof............................................................... 118
4.6.4 Pemasangan Kolom ....................................................................... 126
4.6.5 Pemasangan Balok Ring ............................................................... 136
4.6.6 Pemasangan Rafter ........................................................................ 144
4.7 Perhitungan Rencana Anggaran Biaya ................................................. 139
4.7.1 Volume Pekerjaan ......................................................................... 139
4.7.2 Daftar Harga Satuan (DHS) .......................................................... 140
4.7.3 Analisa Harga Satuan Pekerjaan (AHSP) ..................................... 143
4.7.4 Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya ......................................... 154
4.8 Penjadwalan .......................................................................................... 156
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN .................................................................... 158
5.1 Kesimpulan ........................................................................................... 158
5.2 Saran ..................................................................................................... 159
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................. 160
LAMPIRAN .................................................................................................................. 161
DAFTAR GAMBAR
BAB III
Gambar 3. 1 Gambar flowchart penyelesaian tugas akhir ................................................ 15
BAB IV
Gambar 4. 1 Denah struktur .................................................................................. 19
Gambar 4. 2 Potongan A-A denah struktur ........................................................... 20
Gambar 4. 3 Potongan B-B denah struktur ........................................................... 20
Gambar 4. 4 Potongan C-C denah struktur ........................................................... 21
Gambar 4. 5 Potongan D-D denah struktur ........................................................... 21
Gambar 4. 6 Potongan E-E denah struktur............................................................ 22
Gambar 4. 7 Potongan F-F denah struktur ............................................................ 22
Gambar 4. 8 Detail pedestal .................................................................................. 23
Gambar 4. 9 Detail kolom ..................................................................................... 23
Gambar 4. 10 Detail balok .................................................................................... 24
Gambar 4. 11 Detail rafter .................................................................................... 24
Gambar 4. 12 Geometri struktur R-POP type 36 dalam SAP2000 ver. 14.2.2 ..... 25
Gambar 4. 13 Respon spektrum daerah bandung dalam SAP2000 ver. 14.2.2 .... 27
Gambar 4. 14 Deformasi struktur yang terjadi dalam SAP2000 ver 14.2.2 ......... 28
Gambar 4. 15 Rasio kapasitas yang terjadi dalam SAP2000 ver. 14.2.2 .............. 31
Gambar 4. 16 Detail sambungan ........................................................................... 32
Gambar 4. 17 Denah pembersihan lahan .............................................................. 44
Gambar 4. 18 Denah pemasangan bowplank ........................................................ 45
Gambar 4. 19 denah rencana galian ...................................................................... 45
Gambar 4. 20 Ukuran galian pedestal .................................................................. 46
Gambar 4. 21 Ukuran urugan tanah kembali ........................................................ 46
Gambar 4. 22 Dimensi bekisting balok, kolom dan rafter .................................... 47
Gambar 4. 23 Dimensi bekisting pedestal............................................................. 48
Gambar 4. 24 Dimensi bekisting pedestal............................................................. 48
Gambar 4. 25 Dimensi bekisting pedestal............................................................. 49
Gambar 4. 26 Dimensi bekisting pedestal............................................................. 49
Gambar 4. 27 Dimensi pedestal ............................................................................ 50
Gambar 4. 28 Dimensi balok ................................................................................ 51
Gambar 4. 29 Dimensi kolom ............................................................................... 53
Gambar 4. 30 Dimensi rafter ................................................................................. 54
Gambar 4. 31 Ukuran plat sambung untuk rafter ................................................. 63
Gambar 4. 32 Ukuran plat sambung untuk balok ................................................. 64
Gambar 4. 33 Ukuran sambungan kolom ............................................................. 65
Gambar 4. 34 ukuran pengelasan untuk tulangan kolom ...................................... 66
Gambar 4. 35 ukuran pengelasan untuk tulangan balok ....................................... 67
Gambar 4. 36 Ukuran pengelasan untuk tulangan rafter ....................................... 67
Gambar 4. 37 Ukuran longdrat untuk untuk kolom .............................................. 68
Gambar 4. 38 Longdrat untuk bekisting ............................................................... 68
Gambar 4.39 Mesin mixer beton ........................................................................... 71
Gambar 4.40 Vibrator dan belalai penggetar ....................................................... 72
Gambar 4.41 Bak atau wadah penampung adukan ............................................... 72
Gambar 4.42 Ember .............................................................................................. 73
Gambar 4.43 Saringan pasir .................................................................................. 73
Gambar 4.44 Sekop ............................................................................................... 74
Gambar 4.45 Timbangan ....................................................................................... 74
Gambar 4.46 Meteran............................................................................................ 75
Gambar 4.47 Cetakan pedestal .............................................................................. 75
Gambar 4.48 Cetakan kolom, balok dan rafter ..................................................... 76
Gambar 4.49 Alat pemotong baja tulangan........................................................... 76
Gambar 4.50 Alat pembengkok tulangan.............................................................. 77
Gambar 4.51 Kawat bendrat ................................................................................. 77
Gambar 4.52 Kunci pas ......................................................................................... 78
Gambar 4.53 Mur .................................................................................................. 78
Gambar 4.54 Tang kakak tua ................................................................................ 79
Gambar 4.55 Bor tangan ....................................................................................... 79
Gambar 4.56 Alat slump test ................................................................................. 80
Gambar 4.57 Skrap................................................................................................ 80
Gambar 4.58 Sendok spesi .................................................................................... 81
Gambar 4.59 Penggaris siku ................................................................................. 81
Gambar 4.60 Spidol .............................................................................................. 82
Gambar 4.61 Scaffolding ...................................................................................... 82
Gambar 4.62 Katrol ............................................................................................... 83
Gambar 4.63 Sarung tangan .................................................................................. 83
Gambar 4.64 WD-40 ............................................................................................. 84
Gambar 4.65 Alat pahat ........................................................................................ 84
Gambar 4.66 Palu .................................................................................................. 85
Gambar 4.67 Oli dan kuas ..................................................................................... 85
Gambar 4.68 Trolli ................................................................................................ 86
Gambar 4.69 Tali sling sintetis ............................................................................. 86
Gambar 4.70 Agregat kasar .................................................................................. 87
Gambar 4.71 Agregat halus................................................................................... 87
Gambar 4.72 Semen PCC ..................................................................................... 88
Gambar 4.73 Air.................................................................................................... 88
Gambar 4. 74 Diagram alir fabrikasi tulangan ...................................................... 85
Gambar 4. 75 Proses pemotongan tulangan .......................................................... 86
Gambar 4. 76 Detail rencana sengkang................................................................. 86
Gambar 4. 77 Proses pembengkokan tulangan ..................................................... 87
Gambar 4. 78 sengkang yang telah dibengkokan.................................................. 87
Gambar 4. 79 Tulangan beton pedestal ................................................................. 88
Gambar 4. 80 Tulangan beton kolom, balok dan rafter ........................................ 88
Gambar 4. 81 Diagram alir fabrikasi bekisting ..................................................... 89
Gambar 4. 82 Pelat baja ........................................................................................ 90
Gambar 4. 83 Besi hollow yang telah dirangkai ................................................... 90
Gambar 4. 84 Plat baja yang telah dipotong ......................................................... 91
Gambar 4. 85 Plat dan hollow yang telah di las .................................................... 91
Gambar 4. 86 Proses peragkaian bekisting ........................................................... 92
Gambar 4. 87 bekisting kolom, balok, rafter ........................................................ 92
Gambar 4. 88 Bekisting pedestal .......................................................................... 93
Gambar 4. 89 Diagram alir pengecoran ................................................................ 95
Gambar 4. 90 Pemberian sterofom pada area sambungan .................................... 96
Gambar 4. 91 Proses penyiapan dan penimbangan bahan .................................... 97
Gambar 4. 92 Proses pemasukan material ............................................................ 98
Gambar 4. 93 Proses penyiapan admixture ........................................................... 98
Gambar 4. 94 Proses pengujian slump .................................................................. 99
Gambar 4. 95 Evaluasi pengukuran penurunan slump.......................................... 99
Gambar 4. 96 Proses penuangan beton segar ...................................................... 100
Gambar 4. 97 beton yang telah dituangkan ke dalam bekisting ......................... 100
Gambar 4. 98 Proses penggetaran dengan vibrator ............................................. 101
Gambar 4. 99 Proses perataan beton ................................................................... 101
Gambar 4. 100 Beton yang telah dicor................................................................ 102
Gambar 4. 101 Beton yang telah dilepaskan dari cetakan .................................. 103
Gambar 4. 102 Beton yang telah dipindahkan ke stock yard .............................. 103
Gambar 4. 103 beton yang ditutup dengan terpal ............................................... 105
Gambar 4. 104 Proses pembersihan sambungan dengan aat pahat ..................... 105
Gambar 4. 105 Proses grouting ........................................................................... 106
Gambar 4. 106 Proses pengecekan dimensi ........................................................ 106
Gambar 4. 107 Proses pengecekan longdrat sambungan .................................... 107
Gambar 4. 108 Proses perawatan sambungan dengan WD-40 ........................... 107
Gambar 4. 109 Proses pemberian label ............................................................... 108
Gambar 4. 110 Diagram alir pembuatan garis AS .............................................. 109
Gambar 4. 111 Pemasangan patok bouwplank ................................................... 110
Gambar 4. 112 Pemasangan papan Bouwplank .................................................. 110
Gambar 4. 113 Pemasangan benang kerja .......................................................... 111
Gambar 4. 114 Pemasangan garis kerja pada bouwplank ................................... 111
Gambar 4. 115 Diagram alir pemasangan pedestal ............................................. 112
Gambar 4. 116 Mobilisasi pedestal ..................................................................... 113
Gambar 4. 117 Pemasangan pedestal .................................................................. 113
Gambar 4. 118 Pemngecekan kedataran atau kerataan pedestal ......................... 114
Gambar 4. 119 Pemasangan pedestal C1 ............................................................ 114
Gambar 4. 120 Pemasangan pedestal C2 ............................................................ 115
Gambar 4. 121 Pemasangan pedestal C3 ........................................................... 115
Gambar 4. 122 Pemasangan pedestal B3 ............................................................ 115
Gambar 4. 123 Pemasangan pedestal B2 ........................................................... 116
Gambar 4. 124 Pemasangan pedestal B1 ............................................................ 116
Gambar 4. 125 Pemasangan pedestal A3 ............................................................ 116
Gambar 4. 126 Pemasangan pedestal A2 ............................................................ 117
Gambar 4. 127 Pemasangan pedestal A1 ........................................................... 117
Gambar 4. 128 Diagram alir pemasangan balok sloof ........................................ 118
Gambar 4. 129 Proses pemindahan sloof ke area kerja ...................................... 119
Gambar 4. 130 Proses pengangkatan untuk pemasangan sloof .......................... 120
Gambar 4. 131 Skema penyambungan sambungan sloof terhadap pedestal ...... 120
Gambar 4. 132 Proses pengencangan sambungan sloof terhadap pedestal ........ 121
Gambar 4. 133 Sloof yang telah terpasang terhadap pedestal ............................ 121
Gambar 4. 134 Pemasangan sloof pada as B1-C1 .............................................. 122
Gambar 4. 135 Pemasangan sloof pada as C1-C2 .............................................. 122
Gambar 4. 136 Pemasangan sloof pada as B2-C2 .............................................. 122
Gambar 4. 137 Pemasangan sloof pada as B1-B2 ............................................. 123
Gambar 4. 138 Pemasangan sloof pada as C2-C3 .............................................. 123
Gambar 4. 139 Pemasangan sloof pada as B3-C3 .............................................. 123
Gambar 4. 140 Pemasangan sloof pada as B2-B3 .............................................. 124
Gambar 4. 141 Pemasangan sloof pada as A3-B3 .............................................. 124
Gambar 4. 142 Pemasangan sloof pada as A2-A3 .............................................. 124
Gambar 4. 143 Pemasangan sloof pada as A2-B2 .............................................. 125
Gambar 4. 144 Pemasangan sloof pada as A1-A2 .............................................. 125
Gambar 4. 145 Pemasangan sloof pada as A1-B1 .............................................. 125
Gambar 4. 146 Diagram alir pemasangan kolom................................................ 126
Gambar 4. 147 Proses perangkaian scaffolding .................................................. 127
Gambar 4. 148 Scaffolding yang telah terangkai ................................................ 127
Gambar 4. 149 Katrol yang telah tersetting pada scaffolding untuk pemasangan
kolom .................................................................................................................. 128
Gambar 4. 150 Penempatan kolom pada area kerja ............................................ 128
Gambar 4. 151 Proses pengangkatan kolom ....................................................... 129
Gambar 4. 152 Proses penegakan kolom ............................................................ 129
Gambar 4. 153 Skema penyambungan kolom terhadap pedestal ....................... 130
Gambar 4. 154 Proses pengecekan ketegakan .................................................... 130
Gambar 4. 155 Proses pengencangan sambungan kolom terhadap pedestal ...... 131
Gambar 4. 156 Perkuatan terhadap kolom yang telah terpasang ........................ 131
Gambar 4. 157 Pemasangan kolom KC1 ............................................................ 132
Gambar 4. 158 Pemasangan kolom KB1 ............................................................ 132
Gambar 4. 159 Pemasangan kolom KC2 ............................................................ 133
Gambar 4. 160 Pemasangan kolom KB2 ........................................................... 133
Gambar 4. 161 Pemasangan kolom KC3 ........................................................... 133
Gambar 4. 162 Pemasangan kolom KB3 ............................................................ 134
Gambar 4. 163 Pemasangan kolom KA3 ........................................................... 134
Gambar 4. 164 Pemasangan kolom KA2 ............................................................ 134
Gambar 4. 165 Pemasangan kolom KA1 ............................................................ 135
Gambar 4. 166 Diagram alir pemasangan balok ring ......................................... 136
Gambar 4. 167 Proses penempatan balok ring di area kerja ............................... 137
Gambar 4. 168 Katrol yang telah tersetting pada scaffolding untuk pemasangan
balok ring ............................................................................................................ 137
Gambar 4. 169 Proses pengikatan balok ring dengan tali sling .......................... 138
Gambar 4. 170 Proses pengangkatan balok ring ................................................. 138
Gambar 4. 171 Skema penyambungan balok ring terhadap kolom .................... 139
Gambar 4. 172 Proses pengecekan kerataan balok ring ...................................... 139
Gambar 4. 173 Proses pengencangan sambungan balok ring terhadap kolom ... 140
Gambar 4. 174 Balok ring yang telah terpasang terhadap balok ........................ 140
Gambar 4. 175 pemasangan balok pada as B1-C1 .............................................. 141
Gambar 4. 176 Pemasangan balok pada as B2-C2 ............................................ 141
Gambar 4. 177 Pemasangan balok pada as B3-C3 ............................................. 141
Gambar 4. 178 Pemasangan balok pada as A3-B3 ............................................. 142
Gambar 4. 179 Pemasangan balok pada as A2-A3 ............................................. 142
Gambar 4. 180 Pemasangan balok pada as A2-B2 ............................................ 142
Gambar 4. 181 Pemasangan balok pada as A1-A2 ............................................. 143
Gambar 4. 182 Pemasangan balok as A1-B1 ...................................................... 143
Gambar 4. 183 Diagram alir pemasangan rafter ................................................. 144
Gambar 4. 184 Proses penempatan rafter di area kerja ....................................... 145
Gambar 4. 185 Proses pengikatan rafter dengan tali sling .................................. 146
Gambar 4. 186 Proses pengankatan rafter........................................................... 146
Gambar 4. 187 Skema penyambungan rafter terhadap kolom ............................ 147
Gambar 4. 188 Proses pengencangan sambungan rafter terhadap kolom ........... 148
Gambar 4. 189 Rafter yang telah terpasang ........................................................ 148
Gambar 4. 190 Pemasangan rafter pada as C1-C2 ............................................. 148
Gambar 4. 191 Pemasangan rafter pada as B1-B2 .............................................. 149
Gambar 4. 192 Pemasangan rafter pada as C2-C3 .............................................. 149
Gambar 4. 193 Pemasangan rafter pada as B2-B3 ............................................. 149
Gambar 4. 194 Pemasangan rafter pada as A2-A3 ............................................. 150
Gambar 4. 195 Pemasangan rafter pada as A1-A2 ............................................. 150
DAFTAR TABEL
BAB IV
Tabel 4. 1 Properti elemen struktur ....................................................................... 29
Tabel 4. 2 Properti elemen struktur (lanjutan) ...................................................... 30
Tabel 4. 3 Tabel Rekapitulasi kebutuhan komponen ............................................ 41
Tabel 4. 4 Tabel mix design .................................................................................. 43
Tabel 4.5 Tabel Rekapitulasi kebutuhan material ................................................. 55
Tabel 4. 6 Tabel kebutuhan longdrat untuk komponen......................................... 69
Tabel 4. 7 Tabel kebutuhan mur untuk komponen ............................................... 69
Tabel 4. 8 Rekapitulasi perhitungan volume ........................................................ 70
Tabel 4.9 Peralatan-peralatan yang dibutuhkan .................................................... 71
Tabel 4. 10 Material bahan yang dibutuhkan ........................................................ 86
Tabel 4.11 SOP Fabrikasi ..................................................................................... 65
Tabel 4.12 SOP pengecoran .................................................................................. 68
Tabel 4.13 SOP pembongkaran............................................................................. 71
Tabel 4.14 SOP perawatan dan quality control ..................................................... 72
Tabel 4.15 SOP mobilisasi peralatan dan bahan ................................................... 73
Tabel 4.16 SOP perakitan komponen.................................................................... 76
Tabel 4. 18 Tabel rekapitulasi volume pekerjaan ............................................... 139
Tabel 4. 19 Tabel AHS bahan dan material ........................................................ 141
Tabel 4. 20 Tabe AHS upah pekerja ................................................................... 142
Tabel 4. 21 Tabel AHS sewa peralatan ............................................................... 143
Tabel 4. 22 Tabel rekapitulasi Analisa Harga Satuan Pekerjaan ........................ 143
Tabel 4. 23 Tabel rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya ................................... 154
Tabel 4. 24 Tabel penjadwalan Barchart............................................................. 157
DAFTAR PUSTAKA
badan standardisasi nasional. (2013). sni-2847-2013 persyaran beton struktural untuk
bangunan gedung. jakarta: badan standardisasi nasional.
gideon, k., & vis, w. (1993). dasar-dasar perencanaan beton bertulang. jakarta: erlangga.
McCormac, J. C. (2006). desain beton bertulang jilid 2. jakarta: erlangga.
nawy, e. (1985). beton bertulang, suatu pendekatan dasar. new jersey: prentice-hall.
sagel, r., kole, p., & gideon, k. (1993). pedoman beton bertulang. diterjemahkan oleh:
Sumargo. jakarta: erlangga.
wika. (2005). pedoman pekerjaan beton. jakarta: wijaya karya.
Jurnal Analisa Harga Satuan Kota Bandung 2016
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner