iklus carnot
TRANSCRIPT
-
7/26/2019 Iklus Carnot
1/3
IKLUS CARNOT
Siklus Carnot adalah proses termodinamik yang dialami oleh zat kerja (working substance)
pada mesin Carnot. Siklus ini terdiri atas dua proses isotermal dan dua proses adiabatik. Pada
proses isotermal pertama, yang terjadi pada temperatur lebih tinggi, zat mengalami ekspansi
dan menyerap kalor. Proses isotermal kedua, yang terjadi pada temperatur rendah, zat
mengalami kompresi dan melepas kalor. Garis isotermal pertama dan kedua dihubungkan
oleh dua proses adibatik. adiabatik pertama zat mengalami ekspansi, sedangkan adibatik
kedua zat mengalami kompresi
Siklus carnot terdiri dari 4 tahapan proses, sebagai berikut.
. Proses . !kspansi isothermal re"ersible, dimana material ( working substance)
menyerap kalor #dari reser"oir kalor pada temperature $dan sistem melakukan
kerja.
%. Ptoses %. !kspansi adiabatic re"ersible, dimana &orking substance berkurang
temperaturnya dari $menjadi $%dan sistem melakukan kerja.
'. Prosses '. ompresi isothermal re"ersible, dimana &orking substance melepaskan
kalor #%ke reser"oir dingin dengan tempertaur $% dan kerja dikenakan terhadap
sistem.
4. Proses 4. ompresi adiabatic re"ersible, dimana &orking substance dikembalikan ke
keadaan a&al (semula), temperature sistem berubah dari $ % menjadi $ dan kerja
dikenakan terhadap sistem.
eempat proses di atas dapat dilukiskan dalam bentuk diagram P "ersus , seperti di ba&ah
ini*
Gambar . Gra+ik Siklus Carnot
-
7/26/2019 Iklus Carnot
2/3
arena sistem dikembalikan ke keadaan semula, maka perubahan besaran keadaan
(besaran termodinamika) seperti energi dalam maupun entalpi sistem proses adalah nol.
engan menggunakan hukum - termodinamika dapat dihitung kalor dan kerja pada masing
masing tahap proses diatas.
/isalnya substansi melakukan kerja adalah suatu gas ideal.
0 Proses Ekspansi Isotermal Reversible
d1 2 3 #re" Pd atau d1 2 3 #re" 5 d6
Proses -sotermal d1 2 7, sehingga
3 6 2 3 #re" 2 Pd
62 #2 n8$ ln %9
0 Proses Ekspansi Adiabatik Reversibel
Pada proses adiabatic # 2 7, sehingga:
d1 2 3 6 2 Pd
3 6 2 C"($%$), dimana $;$%
C"2 kapasitas panas pada "olume tetap
0 Proses Kompresi Isotermal Reversibel
engan menggunakan penjelasan yang mirip dengan proses ekspansi isotermal re"ersibel,
maka diperoleh kerja pada proses ini adalah*
6'2 #%2 n8$ ln 49', dimana ';4
0 Proses Kompresi Adiabatik Reversibel
engan menggunakan penjelasan yang mirip dengan proses ekspansi adiabatik re"ersibel.
/aka diperoleh kerja untuk proses ini adalah *
642 C"($$%), dimana $;$%
$otal kerja, 6 yang dilakukan oleh mesin carnot dalam satu siklus adalah
6 2 6 5 6% 5 6' 5 64
6 2 n8$ ln %95 C"($%$) n8$ ln 49' 5 C"($$%)
6 2 n8$ ln %9 n8$ ln 49'
6 2 # #%
#%berharga negati+ karena 4
-
7/26/2019 Iklus Carnot
3/3
!+isiensi mesin carnot, = adalah perbandingan antara kerja yang dilakukan mesin dengan
kalor yang diserap, #.
= 2 69#
= 2 (##%)9#2 #%9#
Gambar 2/ekanisme erja Siklus Carnot pada Gas -deal
Sejumlah kalor # diserap dari reser"oir kalor yang temperaturenya $, sejumlah
kalor #% dilepaskan ke reser"oir kalor yang temperaturnya $% dan kerja dilakukan oleh
sistem, demikian seterusnya. alor yang ditrans+er tergantung pada beda temperatur antara
dua reser"oir tersebut. $emperatur reser"oir ini disebut temperatur termodinamika $. karena
#%9# sebanding dengan temperatur termodinamika dari reser"oir, maka e+isiensi mesin
Carnot dapat dinyatakan sebagai berikut*
= 2 $%9$
ari hasil yang diperolehnya, Carnot menyampaikan hasil teoremanya bah&a tidak
ada mesin kalor yang bekerja antara dua reser"oir kalor mempunyai e+isiensi lebih besar dari
mesin Carnot (ideal) yang bekerja pada dua reser"oir kalor yang sama. $eorema diatas
menunjukkan bah&a mesin kalor yang irre"ersibel mempunyai e+isiensi lebih rendah dari
mesin re"ersibel.
Simpulan dari rumusan e+isiensi mesin carnot*
0 Semua mesin carnot yang bekerja pada dua reser"oir kalor yang sama mempunyai e+isiensi
yang sama
0 !+isiensi mesin kalor tidak tergantung pada jenis material (working substance) yang
digunakan
0 $emperatur termodinamika tidak tergantung pada jenis material (working substance)