inasti 2016 - opi lipi meningkatkan kolaborasi penelitian melalui penyediaan informasi sitasi/...
TRANSCRIPT
InaSTI
2016
Layanan Indeks dan
ranking publikasi
Ilmiah berbasis
Citation Impact
(impact factor, h-index)
2017
Pemetaan jaringan peneli-
tian berbasis Citation
Impact publikasi ilmiah:
peta kolaborasi peneliti
dan lembaga penelitian
2018
Integrasi dan analisis
data dengan sistem
repositori dan depositori
ilmiah Indonesia.
2019
Integrasi dan inter-
operabilitas data ilmiah:
online journal ilmiah
seluruh Indonesia,
Perpusnas dan
RistekDikti
Indonesia Science & Technology Index
Merupakan sistem terintegrasi dalam analisis indeks perkembangan
sains dan teknologi Indonesia, sebagai instrumen untuk menganalisis
kegiatan penelitian, kecenderungan pola penelitian, identifikasi
peneliti, lembaga dan jurnal publikasi ilmiah yang menjadi rujukan
disiplin ilmu tertentu. InaSTI menyediakan layanan informasi iptek
nasional, yang dapat mendukung dalam pengambilan keputusan.
Justifikasi:
1. UU no. 18 tahun 2002 Pasal 13, 14 dan 15
2. Program nasional yang diamanatkan dalam RPJMN 2015–2019.
3. Perlunya basis data litbang nasional, dan peta kondisi litbang nasional, dengan
memanfaatkan informasi berbasis publikasi ilmiah dan indeks sitasi
2015
Layanan Indeks dan
ranking publikasi
Ilmiah berbasis
Citation Impact
(impact factor, h-index)
Urgensi Web of Science untuk Indonesia
• Pengukuran indeks jurnal ilmiah, artikel dan penulis telah dilakukan• Web of Science (Thompson), Scimago jurnal ranking, Scopus,
ScienceDirect
• Webometrics
• Jurnal lokal Indonesia, belum masuk dalam sistem pengindeks tersebut
• Basis ranking jurnal/artikel/penulis/lembaga tidak terstandarisasi• Data penelitian masih tersebar di K/L/O/P
• Dampak: pengambilan keputusan berbasis jurnal ilmiah tidak handal
Sasaran
Meningkatkan kolaborasi penelitian melalui penyediaaninformasi sitasi/ pencuplikan terhadap suatu jurnal danartikel.
Meningkatkan kualitas jurnal dan artikel ilmiah melaluipenilaian ter-hadap suatu jurnal melalui metoda: Impact Factor dan Citation Impact.
Meningkatkan layanan informasi Iptek Nasional melaluiinformasi visual sitasi jurnal dan artikel ilmiah, jaringankeilmuan (bidang ilmu, peneliti dan lembaga), sertakecende-rungan dan pola perkembangan ilmu pengetahuan di Indonesia.
Ouput dan Outcome
Output
Aplikasi InaSTI berbasis Web
Konten jurnal dan artikel ilmiah beserta dengan informasi sitasi dannetwork artikel/author/journal
Outcome
Meningkatnya kualitas artikel dan jurnal ilmiah di Indonesia
Meningkatnya kualitas penelitian Indonesia
Meningkatnya kolaborasi penelitian di Indonesia
Ruang Lingkup Kegiatan
• Pengembangan layanan berbasis web untuk informasi sitasi jurnaldan artikel ilmiah, jaringan keilmuan (bidang ilmu, peneliti danlembaga), serta trend dan pola perkembangan ilmu pengetahuan di Indonesia.
• Pengembangan proses pengolahan dan integrasi data jurnal danartikel ilmiah di Indonesia.
• Pengembangan dan penambahan konten melalui interoperabilitasmetadata jurnal dan artikel ilmiah dengan ISJD LIPI.
6
Capaian
• Sistem InaSTI (IdWos)• Telah dibangun sistem pengindeks sitasi
• Sistem crawling/harverster dan entri manual sitasi
• Sistem validasi (in progress)
• Sistem ranking jurnal dan penulis berbasis sitasi: Impact Factor dan h-index
• Sistem pemetaan berbasis sitasi: Co-Authorship, Kompetensi lembaga, network kata kunci (topic burst)
• Sistem analisa trend (in progress)
• Konten• Data ISJD telah diproses untuk sitasi: 4% artikel, 10% jurnal, 62% penulis,
dan 40% penerbit (lembaga)
Sejarah Pengembangan Sistem terkait InaSTI di PDII
• Migrasi data jurnal dan artikel ilmiahke sistem berbasis web sejak 2002
• Migrasi data ISIS ke relational database IndonISIS sejak 2004
• Pengembangan Sistem Indeks Sitasisejak 2004
• Pengembangan Knowledge Management untuk gray-literature sejak 2004
• Pengembangan Indonesia Scientific Journal Database (ISJD) sejak 2009
• Pengembangan dan sosialisasi Online Journal System Indonesia sejak 2010
8
• Pengembangan Sistem RDIP sejak2014
• Pengembangan Repositori Ilmiahsejak 2015
• Pengembangan IdWos sejak 2015(PDII+BIT)
Crawler berbasis ISJD + Google Scholar + Sitasi Indeks
• IdWos berubah menjadi InaSTI 2016
ISJD + Sitasi Indeks + Crawler* + integrasi bisnis proses dan data
• Perka Repositori – Depositori Ilmiah 2016
Urgensi Pemeliharaan Data
Tim Berners-Lee
“Data is precious thing and will last longer than the system themselves”
Endres 2003. Sotware Engineering Laws
Sistem Repository Ilmiah Nasional
Repositori Ilmiah
Nasional
(RIN)
InaSTI
ISJD
SearchEngine/ Indexing
ISSNOJS
Harvesting
SitasiIndeks
Information Services
Processing Services
Data Acquisition Services
Goal:terciptanya sistempengelolaan dokumentasipenelitian ilmiahterintegrasi.
Sistem Software dan Organisasi
Conway
“A system reflects the organizational structure that built”
Endres 2003. Sotware Engineering Laws
Urgensi Integrasi Data
• Integrasi data diperlukan dalam mewujudkan data yang bebas inkonsistensi, error dan duplikasi
• Integrasi data penting dalam upaya otomasi proses bisnis
• Integrasi data adalah faktor kunci untuk BI yang agile
• Nilai data bertambah melalui sistem terintegrasi
• Data terintegrasi memudahkan kolaborasi
Integrasi Data PDII
Stream of Bibliography Data
Original Text ParsingVerification/
ValidationPublish
OJSOAIManual Entri
CrawlerHarvesterManual Entri
Sitasi IndeksISJDLaras
ISJDInaSTI
Repositori + Depositori Ilmiah Nasional LIPI
Data Marts
Harverster
Crawler InaSTI
Sitasi Indeks
ISSN
Entri (ISJD+Repo)
DW ISJD & InaSTI
Integrasi Data dan Informasi Ilmiah LIPI
Verifikasi,Validasi,Indexing,ETL
Jurnal RankTrendsVisualisasi WoS
ETL,Merge,Agregasi
Search EnginePivoting/Facets
OJS, Intra LIPI, Satker LIPI
Pengembangan Business Processes danSistem
• Bisnis proses pengentrian journal dan artikel ilmiah (manual dan otomatis)
• Integrasi data journal dan artikel ilmiah
• Integrasi IdWos dengan OJS, ISSN, ISJD, OHS (harvester), Intra LIPI serta sistem Satker LIPI lainnya (Inovasi, Diklat, Pappitek, dll)
• Integrasi IdWos dengan Google Scholar, Science Direct, Scopus
• Sistem validasi journal dan artikel ilmiah
• Validasi journal dan penerbit (terkait dg project ISJD, OJS dan ISSN)
• Validasi artikel (terkait dg project ISJD dan OJS)
• Validasi & NER penulis (terkait dengan project ISJD)
• Validasi referensi dan sitiran (terkait dg project Sitasi Indeks)
• Sistem analisa dan pemetaan pengetahuan jurnal/artikel ilmiah Indonesia
• Analisis trend dan gap penelitian
• Ranking Jurnal dan Peneliti (impact factor dan h-index)
• Peta topik penelitian
• Peta kerjasama penelitian (network dan spasial)
• Peta co-authorship
• Peta kompetensi lembaga penelitian
• Peta aliran pengetahuan
Capaian: Konten Data per September 2016
Data Source Jurnal Artikel Author Lembaga
ISJD* (basis) 7.198 285.740 18.800 5.938
Sitasi Indeks (isjd+referensi)
5.084(685
+ 4.399)
26.097(11.101
+ 14.966)
27.152(11.658
+15.494)
1.042(631
+411)
Crawler (3x crawling) 1.353 19.808 17.773 17
Total InaSTI (Sitasi Index + Crawler)
6.437(10% ISJD)
28.085(4% ISJD)
44.925(62% ISJD)
1.059(10% ISJD)
• ISJD sebagai basis entri referensi secara manual• entri referensi manual Juli-September (sekarang masih berlanjut)
• Validasi data• Sitasi Indeks, sebagian telah divalidasi• Data hasil crawling, belum tervalidasi