informatikaunindra.orginformatikaunindra.org/file/sistem informasi/diktat/004... · web viewtujuan...

18
MODUL SISTEM INFORMASI TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS INDRAPRASTA P.G.R.I 4. SISTEM INFORMASI BERDASARKAN AREA FUNGSIONAL Sistem informasi berdasarkan area fungsional adalah merupakan sistem informasi yang ditujukan untuk memberikan informasi bagi kelompok orang yang berada pada bagian tertentu dalam suatu perusahaan dengan perusahaan lain berbeda-beda. Sedangkan didalam suatu perusahaan/ organisasi itu sendiri juga memiliki sejumlah area fungsional bisnis seperti akuntansi, pemasaran, produksi, dan sebagainya seperti tampak dalam tabel sebagai berikut: Area fungsional Tugas Penjualan dan pemasaran Manufaktur Keuangan Akuntansi Menangani penjualan dan penjualan dan pemasaran produk/jasa yang dihasilkan perusahaan Menghasilkan produk Mengelola aset-aset perusahaan Memelihara rekamnan-rekam transaksi keuangan dalam perusahaan. Tabel: 4.1. Tugas sistem informasi dari area fungsional pada perusahaan Sistem Informasi Keterangan Accounting Information System/SIA Sistem informasi yang menyediakan informasi yang dipakai oleh fungsi akuntansi ( departemen/bagian akuntasi).Sistem ini mencakup semua transaksi yang berhubungan dengan keuangan dalam perusahaan. Finance Information System/SIK Sistem informasi yang menyediakan informasi pada fungsi keuangan(departemen/ bagian keuangan). Manufacturing/ Production Information System/ SI Manufaktur Sistem informasi yang bekerja sama dengan sistem informasi lain untuk mendukung manajemen perusahaan (perencanaan maupun pengendalian). (Marketing Information System/ MKIS/ SI Pemasaran Sistem informasi yang menyediakan informasi untuk memecahkan masalah pemasaran perusahaan yakni dalam hal keputusan berkaitan dengan bauran pemasaran. Human Resource Information Sistem informasi yang menyediakan informasi yang dipakai oleh fungsi personalia. Misalnya - 21 -

Upload: phamphuc

Post on 31-Mar-2019

216 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: informatikaunindra.orginformatikaunindra.org/file/SISTEM INFORMASI/Diktat/004... · Web viewTujuan utama SIA adalah menghimpun, memproses dan melaporkan informasi yang berkaitan dengan

MODUL SISTEM INFORMASITEKNIK INFORMATIKAUNIVERSITAS INDRAPRASTA P.G.R.I JAKARTA

4. SISTEM INFORMASIBERDASARKAN AREA FUNGSIONAL

Sistem informasi berdasarkan area fungsional adalah merupakan sistem informasi yang ditujukan untuk memberikan informasi bagi kelompok orang yang berada pada bagian tertentu dalam suatu perusahaan dengan perusahaan lain berbeda-beda. Sedangkan didalam suatu perusahaan/ organisasi itu sendiri juga memiliki sejumlah area fungsional bisnis seperti akuntansi, pemasaran, produksi, dan sebagainya seperti tampak dalam tabel sebagai berikut:

Area fungsional TugasPenjualan dan pemasaran

ManufakturKeuanganAkuntansi

Menangani penjualan dan penjualan dan pemasaran produk/jasa yang dihasilkan perusahaanMenghasilkan produkMengelola aset-aset perusahaanMemelihara rekamnan-rekam transaksi keuangan dalam perusahaan.

Tabel: 4.1. Tugas sistem informasi dari area fungsional pada perusahaan

Sistem Informasi KeteranganAccounting Information System/SIA

Sistem informasi yang menyediakan informasi yang dipakai oleh fungsi akuntansi ( departemen/bagian akuntasi).Sistem ini mencakup semua transaksi yang berhubungan dengan keuangan dalam perusahaan.

Finance Information System/SIK

Sistem informasi yang menyediakan informasi pada fungsi keuangan(departemen/ bagian keuangan).

Manufacturing/Production Information System/ SI Manufaktur

Sistem informasi yang bekerja sama dengan sistem informasi lain untuk mendukung manajemen perusahaan (perencanaan maupun pengendalian).

(Marketing Information System/ MKIS/ SI Pemasaran

Sistem informasi yang menyediakan informasi untuk memecahkan masalah pemasaran perusahaan yakni dalam hal keputusan berkaitan dengan bauran pemasaran.

Human Resource Information System/ SISDM

Sistem informasi yang menyediakan informasi yang dipakai oleh fungsi personalia. Misalnya berisi informasi gaji, ringkasan pajak, tunjangan hingga kinerja pegawai

Tabel . 4.2. Sistem informasi berdasarkan fungsional4.1. ACCOUNTING INFORMATION SYSTEM/S.I.A

SIA merupakan salah satu dari jenis SI ditinjau dari segi fungsionalnya juga merupakan bagian dari sistem berbasis komputer/CBIS yang mengubah data akuntansi menjadi informasi sekaligus merupakan susunan dokumen, alat komunikasi, tenaga pelaksana dan berbagai laporan yang didesain untuk mentransformasi data keuangan menjadi informasi keuangan. Dokumen ---------► formulir, catatan-catatan akuntansi, bukti-bukti transaksiAlat komunikasi ---►Komputer dan perlengkapannya, telpon, faks, dan lain-lain.Informasi Keuangan ---------► Laporan Keuangan------► Informasi tentango Pendapatan dan biayao Aktiva dan kewajiban serta ekuitaso Penjualan, Piutang, pembelian, utang, dan lain-lain.

- 21 -

Page 2: informatikaunindra.orginformatikaunindra.org/file/SISTEM INFORMASI/Diktat/004... · Web viewTujuan utama SIA adalah menghimpun, memproses dan melaporkan informasi yang berkaitan dengan

MODUL SISTEM INFORMASITEKNIK INFORMATIKAUNIVERSITAS INDRAPRASTA P.G.R.I JAKARTA

22

Tujuan utama SIA adalah menghimpun, memproses dan melaporkan informasi yang berkaitan dengan transaksi keuangan. Fungsi penting yang dibentuk SIA pada sebuah organisasi antara lain :

1. Mengumpulkan dan menyimpan data tentang aktivitas dan transaksi.2. Memproses data menjadi informasi yang dapat digunakan dalam proses

pengambilan keputusan.3. Melakukan kontrol secara tepat terhadap aset organisasi

MANAJEMEN

PERANGKAT LUNAK

PENGOLAH DATA

MENGUBAH/ TRANSPORMASI

DATABASE

INPUTSUMBER

DAYA FISIK

OUTPUT SUMBER

DAYA FISIK

data

datadata

informasi informasi

informasi

Gambar: 4.1. Model SIASIA adalah satu-satunya sistem informasi yang bertanggung jawab

memenuhi kebutuhan informasi di luar perusahaan, meyediakan informasi untuk seluruh lingkungan kecuali pesaing. Tugas utama sistem informasi akuntansi:1. Pengumpulan data setiap tindakan yang dilakukan oleh perusahaan yang

melibatkan elemen lingkungan maka kegiatan tersebut disebut dengan transaksi, tindakan tersebut dijelaskan dengan sebuah catatan data, pencatatan ini dikenal dengan istilah pengolahan transaksi.

2. Manipulasi data data perlu dimanipulasi untuk mengubahnya menjadi informasi, operasi manipulasi data meliputi:

a. Pengklasifikasian.Identifikasi dan pengelompokan data menggunakan pengkodean terhadap catatan transaksi. Misalnya suatu catatan gaji mencakup kode yang mengidentifikasikan pegawai (nopen) depatemen pegawai itu (nodep) dan klasifikasi gaji pegawai.

b. PenyortiranCatatan disusun sesuai urutan tertentu berdasarkan kode / elemen data lain. Misalnya file catatan gaji disusun sehinggan semua catatan untuk tiap pegawai terkumpul menjadi satu.

c. PerhitunganOperasi aritmatika dan logika dilaksanakan pada elemen data untuk menghasilkan elemen data tambahan. Dalam sistem gaji, misalnya upah perjam dikaitkan dengan jumlah jam kerja untuk menghasilkan pendapatan kotor.

d. Pengikhtisaran

Page 3: informatikaunindra.orginformatikaunindra.org/file/SISTEM INFORMASI/Diktat/004... · Web viewTujuan utama SIA adalah menghimpun, memproses dan melaporkan informasi yang berkaitan dengan

MODUL SISTEM INFORMASITEKNIK INFORMATIKAUNIVERSITAS INDRAPRASTA P.G.R.I JAKARTA

23

Terdapat begitu banyak data yang perlu disentesis/ disarikan menjadi bentuk total, subtotal , rata-rata dan seterusnya.

3. Penyimpana data dalam suatu perusahaan kecil terdapat ratusan transaksi dan tindakan setiap hari, diperusahaan besar terdapat ribuan. Tiap transaksi dijelaskan oleh beberapa elemen data. Seluruh data ini harus disimpan disuatu tempat hingga diperlukan, data disimpan pada media penyimpanan sekunder dan file dapat diintegrasikan secara logis untuk membentuk suatu database. Sebagian besar data dalam database adalah data akuntansi.

4. Penyiapan dokumenSIA menghasilkan output perorangan dan organisasi baik didalam/diluar perusahaan. Output tersebut dipacu dalam dua cara:

a. Oleh suatu tindakan. Output dihasilkan jika sesuatu terjadi. b. Oleh jadwal waktu. Output dihasilkan pada suatu saat tetentu.

Sedangkan peranan SIA, antara lain:1. SIA menghasilkan beberapa output informasi dalam bentuk laporan

akuntansi standar.2. SIA menyediakan database yang menyediakan banyak input bagi

subsistem lainnya yang dapat digunakan untuk pemecahan permasalahan SIA mempunyai alur input - proses - output, sebagai berikut :1. Daur Operasional

Merupakan daur dari mulai terjadinya transaksi/ kejadian ekonomi sampai terekamnya transaksi tersebut dalam dokumen-dokumen. Terdiri dari subsistem a. Daur/siklus pendapatan (revenue cycle)

Kegiatan penjualan .barang/jasa, penagihan dan pembayaran yang berkaitan.b. Daur/siklus pengeluaran (expenditure cycle)

Kegiatan pengadaan bahan baku, barang dagangan, bahan pembantu, biaya faktor input lainnya, pelunas kewajiban.

c. Daur/siklus produksi (production cycle)Kegiatan manufaktur yang mengubah bahan baku menjadi produk dan jasa.

d. Daur/siklus keuanganKegiatan penerimaan, pengeluaran uang, manajemen modal termasuk kas.

2. Daur Penyusunan LaporanDaur yang mengubah dokumen hasil transaksi dari daur operasi menjadi laporan, baik dalam bentuk laporan keuangan maupun laporan manajemen Atau SIA terdiri dari subsistem-subsistem sebagai berikut :

a. Subsistem penjualanb. Subsistem pembelianc. Subsistem produksid. Subsistem keuangane. Subsistem penyusunan laporan

Sistem informasi akuntansi yang efisien dan efektif didasarkan pada prinsip-prinsip dasar berikut ini a. Cost effectiveness (efektifitas biaya)

Dalam membangun suatu sistem informasi akuntansi, harus memper-timbangkan adanya efektifitas biaya. Manfaat dan keuntungan yang diperoleh

Page 4: informatikaunindra.orginformatikaunindra.org/file/SISTEM INFORMASI/Diktat/004... · Web viewTujuan utama SIA adalah menghimpun, memproses dan melaporkan informasi yang berkaitan dengan

MODUL SISTEM INFORMASITEKNIK INFORMATIKAUNIVERSITAS INDRAPRASTA P.G.R.I JAKARTA

24

dari implementasi sistem informasi akuntansi harus melebihi biaya yang diperlukan untuk menyediakan sistem informasi tersebut.

b. Useful Output Output yang dihasilkan oleh sistem informasi akuntansi harus bermanfaat bagi semua pihak. Agar dapat dimengerti, informasi harus dapat dimengerti, relevan, reliable, tepat waktu dan akurat. Oleh karena itu dalam membangun sistem informasi akuntansi, perancang sistem informasi akuntansi harus mempertimbangkan kebutuhan dan pengetahuan dari berbagai macam pengguna.

c. Flexibility (fleksibilitas) Sistem informasi akuntansi harus fleksibel dan dapat menyesuaikan dengan perkembangan organisasi. Sistem akuntansi harus dapat mengakomodasi kebutuhan berbagai macam pengguna dan adanya perubahan informasi yang diperlukan.

Untuk kelompok eksternal , pada umumnya memerlukan informasi yang bersifat umum dalam bentuk laporan keuangan ( neraca, laporan L/R, arus kas, catatan akuntansi) dan penyusunan inforamsi. Terdiri dari : kreditur, pemegang saham, badan pajak (pemerintah), pemasok, pelanggan, bank, BAPEPAM, masyarakat umum.Bank BAPEPAM menerima informasi dalam bentuk keuangan, pengembalian pajak, laporan-laporan lain.

Pelanggan Pemasok menerima informasi berorentasi transaksi seperti pembelian, penagihan, dokumen, pengiriman barang dan lain-lain

Gambar: 4.2. Komponen SIASistem Pelaporan Buku Besar/Keuangan( General Ledger )

Sistem ini memproses rangkuman aktivitas siklus transaksi mengukur dan melaporkan status sumberdaya keuangan dan perubahan-perubahan sumberdaya tersebut. Serta mengkomunikasikan informasi ini kepada pemakai eksternal tersebut contohnya laporan keuangan, pengembalian pajak, dokumen hukum, dan lain-lain.

Sistem Informasi Akuntansi

Sistem Pelaporan buku besar/Keuangan(GL)

SistemPemrosesan Transaksi

Sistem Pelaporan Manajemen

Siklus pengeluaran

Sistem Pemtosesan Gaji

Siklus Pembelian

Sistem Pengeluaran Kas

Sistem Aktiva Tetap

Siklus konveksi

Sistem perencanaan keperluan bahan

baku

Sistem akuntansi biaya

Sistem Penerimaan kas

Sistem Pemrosesan Penjualan

Siklus Pendapatan

Page 5: informatikaunindra.orginformatikaunindra.org/file/SISTEM INFORMASI/Diktat/004... · Web viewTujuan utama SIA adalah menghimpun, memproses dan melaporkan informasi yang berkaitan dengan

MODUL SISTEM INFORMASITEKNIK INFORMATIKAUNIVERSITAS INDRAPRASTA P.G.R.I JAKARTA

25

Sistem Pemrosesan TransaksiMerupakan pusat dari seluruh fungsi sistem informasi yang melakukan :1. Mengkonversi peristiwa ekonomi ke transaksi keuangan2. Mencatat transaksi keuangan dalam jurnal dan buku besar3. Mendistribusikan informasi keuangan yang utama ke bagian operasi untuk

kegiatan operasi harian.Sistem Pelaporan Manajemen Menyediakan informasi keuangan internal yang diperlukan untuk manajemen .

Untuk karakteristik informasi pada setiap jenjang manajemen (kelompok internal) dapat dijelaskan sebagai berikut:

o Lebih banyak waktu yang dicurahkan untuk kegiatan

o Info yang dibutuhkan lebih banyak bersifat ikhtisar

o Info yang dibutuhkan lebih banyak bersifat eksternal (environment)

o Lebih banyak waktu yang dicurahkan untuk kegiatan pengendalian,

o Info yang dibutuhkan lebih bersifat rinci dan rutin

o Info yang dibutuhkan lebih banyak bersifat internal

Gambar: .4.3. karakteristik SIA

Page 6: informatikaunindra.orginformatikaunindra.org/file/SISTEM INFORMASI/Diktat/004... · Web viewTujuan utama SIA adalah menghimpun, memproses dan melaporkan informasi yang berkaitan dengan

MODUL SISTEM INFORMASITEKNIK INFORMATIKAUNIVERSITAS INDRAPRASTA P.G.R.I JAKARTA

26

4.2.FINANCE INFORMATION SYSTEM

Keterangan gambar :o Subsistem intelijen keuangan berfungsi untuk mengidentifikasi sumber-

sumber keuangan eksternal yang dapat menambah dana bagi perusahaan.o Subsistem audit internal berfungsi untuk menangani hasil-hasil audit secara

internal.o Subsistem pemrosesan transaksi berupa sistem informasi akuntansi yang

menghasilkan data-data keuangan.o Subsistem peramalan dan perencanaan keuangan berfungsi melakukan

evaluasi terhadap kinerja keuangan saat ini dan terproyeksi dalam bisnis, membantu menentukan kebutuhan pendanaan dalam bisnis dan analisa metode-metode alternatif pendanaan.

o Subsistem manajemen dana berguna untuk membantu pengelolaan aset.o Subsistem pengendalian keuangan berfungsi untuk melakukan evaluasi

keuangan dan dampak keuangan terhadap pengeluaran modal yang diajukan.Arahan untuk menunjukkan fungsi-fungsi sistem informasi keuangan dapat

diwujudkan secara administrasi yang tertera pada bentuk-bentuk formulir, buku-buku catatan akuntansi serta laporan yang disajikan. Adapun fungsi-fungsi tersebut, adalah: 1. Untuk mementukan hasil daripada pelaksanaan operasi perusahaan, meliputi

adanya pemisah keterangan jumlah barang dan uang dari catatan-catatan perusahaan serta pemmbuat laporan untuk pimpinan.

2. Untuk dapat mengikuti jalannya harta dan hutang perusahaan.3. Mempermudah perencanaan kegiatan-kegiatan perusahaan, tindak lanjut

daripada pelaksanaan dan perbaikan dari rencana-rencana.Cakupan sistem informasi keuangan1. Pengelolaan kas dan sekuritas, peramalan dan pengelolaan posisi kas2. Capital Budgeting, Evaluasi resiko dan return dari modal3. Pengelolaan investasi4. Perencanaan keuangan, Peramalan performansi keuangan dan kebutuhan dana

4.3. MANUFACTURING INFORMATIN SYSTEM/ SISTEM INFORMASI MANUFAKTUR

Gambar: 4.4. Model s istem i nformasi k euangan

Page 7: informatikaunindra.orginformatikaunindra.org/file/SISTEM INFORMASI/Diktat/004... · Web viewTujuan utama SIA adalah menghimpun, memproses dan melaporkan informasi yang berkaitan dengan

MODUL SISTEM INFORMASITEKNIK INFORMATIKAUNIVERSITAS INDRAPRASTA P.G.R.I JAKARTA

27

Sistem informasi manufaktur mencakup semua aplikasi komputer dalam area manufaktur sebagai sistem konseptual.1) Subsistem input

a. Subsistem informasi akuntasi Tugas pengumpulkan data yang menjelaskan operasi produksi paling dilaksanakan dengan menggunakan terminal pengumpulan data. Pegawai produksi memasukan data kedalam terminal dengan menggunakan kombinasi media yang dapat dibaca mesin dan keyboard. Media tersebut paling sering berbentuk dokumen dengan bar codes yang dapat dibaca secara optis. Media lain meliputi dokumen dengan tanda pensil yang dapat dibaca secara optik, dan kartu plastik dengan garis-garis catatan yang dapat dibaca secara magnetis. Setelah dibaca data tersebut dditransmisikan kekomputer pusat untuk memperbaharui data base.

b. Subsistem Industrial Engineering analisis sistem yang terlatih khusus yang mempelajari operasi manufaktur dan membuat saran-saran perbaikan. Bagian penting industri engineering melibatkan pengaturan standar produksi suatu unsur penting dalam menerapkan managemant by exception diarea manufaktur.

c. Subsistem intelijen manufaktur membuat manajemen manufaktur tetap mengetahui perkembangan terakhir mengenai sumber-sumber pekerja, material dan mesin.

2) Sub sistem outputa. Sub sistem produksi segala hal bersangkutan dengan proses yang terjadi

disetiap divisi kerja ataupun departemen yang mengukur produksi dalam hal waktu, menelusuri arus kerja dari satu langkah ke langkah berikutnya.

b. Sub sistem persediaan tingkat persediaan perusahaan sangat penting karena menggambarkan investasi yang besar dimana suatu barang dipengaruhi oleh jumlah unit yang dipesan dari pemasok setiap kalinya, dan tingkat persediaan rata-rata dapat diperkirakan dari separuh kuantitas pesanan ditambah safety stock. Subsistem persediaan memberikan jumlah

Gambar.4.5 Model SI Manufaktur

Page 8: informatikaunindra.orginformatikaunindra.org/file/SISTEM INFORMASI/Diktat/004... · Web viewTujuan utama SIA adalah menghimpun, memproses dan melaporkan informasi yang berkaitan dengan

MODUL SISTEM INFORMASITEKNIK INFORMATIKAUNIVERSITAS INDRAPRASTA P.G.R.I JAKARTA

28

stok, biaya holding, safety stock , dan lain-lain berdasarkan hasil pengolahan data dari input, biasanya memiliki proses pembelian (purchasing) dan penyimpanan (inventory). Dan fungsi dari sub sistem persediaan adalah mengukur volume aktifitas produksi saat persediaan diubah dari bahan mentah menjadi bahan jadi.

c. Sub sistem kualitas semua hal yang berhubungan dengan kualitas, baik waktu, biaya, performa kerja, maupun pemilihan supplier. Fungsi dari sub sistem kualitas adalah mengukur kualitas material saat material diubah. Banyak hal lain yang bukan unsur mutlak kualitas namun perlu masuk dalam unsur kualitas seperti proses (Process Control), Perawatan (Maintenance), dan Spesifikasi (Specification) baik produk jadi maupun material. Sub sistem kualitas mempunyai pendekatan khusus untuk meningkatkan kualitas produksinya dengan menggunakan total quality management (TQM) yaitu manajemen keseluruhan perusahaan sehingga perusahaan unggul dalam semua dimensi produk dan jasa yang penting bagi semua pelanggan.

d. Sub sistem biaya tujuan perusahaan manufaktur secara umum adalah mencapai keuntungan dari hasil penjualan produknya. Oleh karena itu, sebuah sistem informasi tidak akan pernah terlepas unsur biaya yang terjadi di dalamnya. Sub sistem biaya berfungsi untuk mengukur biaya yang terjadi selama proses produksi terjadi antara lain biaya pemeliharaan dan biaya pembelian.

Manfaat SI Manufaktur   di   dalam   perusahaan   adalah   sebagai   berikut   :   1. Hasil produksi perusahaan lebih cepat dan tepat waktu karena sistem informasi

manufaktur menggunakan komputer sebagai alat prosesnya.2. Perusahaan lebih cepat memperoleh informasi yang akurat dan terpercaya.3. Arsip lebih terstruktur karena menggunakan sistem database4. Sistem informasi manufaktur yang berupa fisik robotik, hasil produksi semakin

cepat, tepat dan berkurangnya jumlah sisa bahan yang tidak terpakai.

Gambar. 4.6. Lingkup sistem informasi manufakturSistem informasi manufaktur menggunakan teknologi informasi baik untuk

proses sistem informasi maupun proses sebagai sistem produksi fisik. Adapun penggunaan teknologi informasi sebagai sistem informasi adalah:

Page 9: informatikaunindra.orginformatikaunindra.org/file/SISTEM INFORMASI/Diktat/004... · Web viewTujuan utama SIA adalah menghimpun, memproses dan melaporkan informasi yang berkaitan dengan

MODUL SISTEM INFORMASITEKNIK INFORMATIKAUNIVERSITAS INDRAPRASTA P.G.R.I JAKARTA

29

1. ROP (reorder point) suatu sistem yang mendasarkan keputusan pembelian berdasarkan titik pemesanan kembali (reorder point).

2. MRP (meterial requirements planning) suatu sistem yang dapat dipakai untuk merencanakan kebutuhan berbagai bahan baku yang diperlukan dalam proses produksi

3. MRP II (material resource planning) suatu sistem yang memadukan MRP dengan penjadwalan produksi dan operasi pada bengkel kerja (shop floor operation). Sistem ini tidak mengontrol mesin dalam bengkel kerja, melainkan sistem informasi ini hanya mencoba memperkecil persediaan dan memperkerjakan mesin secara efektif.

4. JIT (Just-in-time) suatu pendekatan yang menjaga arus bahan baku melalui pabrik agar selalu dalam keadaan minimum dengan mengatur bahan baku tiba di bengkel kerja pada saat diperlukan atau “tepat pada waktunya”

Penggunaan teknologi sistem informasi sebagai sistem produksi fisik, antara lain:1. Robotik (Industrial Robots/IR)2. Computer Aided Manufacturing (CAM) Sistem berbasis komputer yang

digunakan untuk mengontrol suatu proses produksi.3. Computer Aided Design (CAD) Sistem yang menggunakan komputer untuk

merancang suatu produk (mobil, kapal, pesawat terbang, dan sebagainya)4.4. MARKETING INFORMATION SYSTEM/ SISTEM INFORMATION PEMASARAN

Copy Right 2005 Bab 7 Hal 34

Subsistem

InputSubsistemOutput

DD

AA

TT

AA

BB

AA

SS

EE

Sisteminformasiakuntansi

Subsistemriset

pemasaran

Subsistemintelijen

pemasaran

Sumber internal

Sumber lingkungan

Subsistemproduk

Subsistemtempat

Subsistempromosi

Subsistemharga

Subsistembauran-terpadu

Pemakai

DataData InformasiInformasiModel Model SistemSistemInformasiInformasi PemasaranPemasaran

Gambar. 4.7. Model sistem informasi pemasaranSistem informasi pemasaran terdiri dari beberapa bagian atau subsistem:o Subsistem riset pemasaran sistem yang berhubungan dengan pengumpulan,

pencatatan dan analisis data pelanggan dan calon pelanggan dan calon pelanggan.

o Subsistem informasi pemasaran subsistem yang berhubungan dengan pengumpulan, pencatatan dan analisis terhadap pesaing.

o Subsistem pemrosesan transaksi subsistem berupa sistem informasi akuntansi.

o Subsistem produk untuk membuat rencana produk baru. o Subsistem tempat untuk pengambilan keputusan terhadap penentuan tempat

yang sesuai dengan pelemparan produk yang dihasilkan. o Subsistem promosiuntuk melakukan analisis terhadap promosi yang

dilakukan untuk meningkatkan penjualan.

Page 10: informatikaunindra.orginformatikaunindra.org/file/SISTEM INFORMASI/Diktat/004... · Web viewTujuan utama SIA adalah menghimpun, memproses dan melaporkan informasi yang berkaitan dengan

MODUL SISTEM INFORMASITEKNIK INFORMATIKAUNIVERSITAS INDRAPRASTA P.G.R.I JAKARTA

30

o Subsistem hargauntuk membantu menetapkan harga terhadap produk yang dihasilkan.

o Subsistem peramalan penjualan untuk melakukan peramalan penjualanCakupan sistem informasi pemasaran:1. Manajemen penjualan2. Otomatisasi armada penjualan (Sales Force Automation)3. Manajemen Produk4. Iklan dan promosi 5. Penelitian pasar dan peramalan penjualan6. Layanan dan dukungan pelanggan7. Pemasaran interaktif4.5. HUMAN RESOURCE INFORMATION SYSTEM/H.R.I.S/S.I.S.D.M

Sistem informasi sumber daya manusia/SISDM/HRIS. Selain HRIS, sering juga dipakai istilah HRMIS ( Human Resource Management Information System ) dan HRMS ( Human Resource Management System ). Sistem Informasi Sumber Daya Manusia (SISDM/HRIS) merupakan sebuah bentuk interseksi/pertemuan antara bidang ilmu manajemen sumber daya manusia (MSDM) dan teknologi informasi. sistem ini menggabungkan MSDM sebagai suatu disiplin yang utamanya mengaplikasikan bidang teknologi informasi ke dalam aktifitas-aktifitas MSDM seperti dalam hal perencanaan, dan menyusun sistem pemrosesan data dalam serangkaian langkah-langkah yang terstandarisasi dan terangkum dalam aplikasi perencanaan sumber daya perusahaan/enterprise resource planning.

ERP merupakan informasi manajemen yang mengintegrasikan dan mengoptimasikan semua atau jumlah proses bisnis dengan aspek operasi atau produksi sebuah perusahaan. ERP seringkali disebut dengan back office system, yaitu mengindikasikan bahwa pelanggan dan publik tidak dikaitkan langsung. Secara keseluruhan sistem ERP bertujuan mengintegrasikan informasi yang diperoleh dari aplikasi-aplikasi yang berbeda ke dalam satu sistem basisdata yang bersifat universal.

22

BasisData

SubsistemPenggajian

SubsistemRiset SDM

SubsistemIntelijen

SDM

SubsistemPerencanaan SDM

SubsistemPerekrutan

Subsistem Kompensasi dan

Tunjangan

SubsistemPelaporan

Lingkungan

SubsistemTenaga Kerja

Model Sistem Informasi SDM

Gambar.4.8. Model SISDMPenjelasan:o Sub sistem penggajian ( Payroll ) sub sistem yang berkaitan dengan

pembayaran gaji, upah, dan tunjangan. Sub sistem ini acapkali merupakan bagian dari sistem informasi akuntansi.

o Sub sistem riset SDMmenangani penelitian mengenai suksesi, analisis, evaluasi jabatan dan penelitian tentang keluhan yang disampaikan oleh pegawai.

Page 11: informatikaunindra.orginformatikaunindra.org/file/SISTEM INFORMASI/Diktat/004... · Web viewTujuan utama SIA adalah menghimpun, memproses dan melaporkan informasi yang berkaitan dengan

MODUL SISTEM INFORMASITEKNIK INFORMATIKAUNIVERSITAS INDRAPRASTA P.G.R.I JAKARTA

31

o Sub sistem intelejen SDM sub sistem yang menggunakan informasi eksternal yang berhubungan dengan mitra kerja ( Stakeholder ) yang mencakup pemerintah, pemasok, serikat pekerja, masyarakat umum, lembaga keuangan bahkan pesaing.

Keberhasilan setiap perusahaan akan ditentukan oleh SDM yang baik, dan pada setiap perusahaan pasti memiliki SISDM atau Human Resource Information System (HIRS) memiliki subsistem output, antara lain:o Subsistem perencanaan SDM menangani identifikasi sumber daya manusia

dalam perusahaan yang digunakan untuk melaksanakan sasaran jangka panjang perusahaan, misalnya, keterampilan dan pengetahuan tertentu yang di kuasai oleh pegawai dapat direncanakan untuk menangani proyek tertentu.

o Subsistem perekrutan menangani aktivitas yang berhubungan dengan penyeleksian calon pegawai.

o Subsistem managemen tenaga kerja subsistem yang antara lain yang berhubungan dengan pengembangan SDM dalam hal keterampilan dan pengetahuan, melalui pelatihan-pelatihan atau pendidikan.

o Subsistem pelaporan lingkungan susbsitem yang digunakan untuk menghasilkan laporan yang dialamatkan untuk lingkungan perusahaan, terutama ditunjukan kepada pemerintah dan serikat buruh .

Cakupan sistem informasi sumber daya manusiaa. Sistem Strategis o Ketenagaan perencanaan ketenagaan dan pelatihan angkatan kerjao Pelatihan dan pengmbangan perencanaan suksesio Administrasi dan kompensasi perhitungan biaya kontrak dan prediksi gaji

b. Sistem Taktiso Ketenagaan analisis dan penganggaran biaya buruh dan dan analisa

turnovero Pelatihan dan pengembangan efektifitas pelatihan dan pemanduan kariero Administrasi dan kompensasi efektifitas kompensasi dan analisis ekuitas

serta analisis preferensi benefitc. Sistem Operasionalo Ketenagaan rekruiting dan perencanaan dan penjadwalan angkatan kerjao Pelatihan dan pengembangan penelitian skill dan evaluasi performansio Administrasi dan kompensasi kontrol gaji dan administrasi benefit

Manfaat-manfaat khusus dari sistem informasi SDM adalah menilai suplai SDM:1. Memeriksa kapabilitas karyawan-karyawan guna mengisi kekosongan yang

diproyeksikan di dalam perusahaan.2. Menyoroti posisi-posisi yang para pemegang jabatannya diperkirakan akan

dipromosikan, akan pensiun atau akan diberhentikan.3. Menggambarkan pekerjaan-pekerjaan yang spesifik/kelas-kelas pekerjaan

yang mempunyai tingkat perputaran, pemecatan, ketidakhadiran, kinerja, dan masalah yang tinggi yang melebihi kadar normal.

4. Mempelajari komposisi usia, suku, dan jenis kelamin dari berbagai pekerjaan dan kelas pekerjaan guna memastikan apakah semua itu sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Page 12: informatikaunindra.orginformatikaunindra.org/file/SISTEM INFORMASI/Diktat/004... · Web viewTujuan utama SIA adalah menghimpun, memproses dan melaporkan informasi yang berkaitan dengan

MODUL SISTEM INFORMASITEKNIK INFORMATIKAUNIVERSITAS INDRAPRASTA P.G.R.I JAKARTA

32

5. Mengantisipasi kebutuhan-kebutuhan recruitment, seleksi, pelatihan, dan pengembangan dalam rangka memastikan penempatan yang tepat waktu karyawan-karyawan bermutu ke dalam lowongan pekerjaan.

6. Perencanaan sumber daya manusia untuk mengantisipasi pergantian-pergantian dan promosi-promosi.

7. Laporan-laporan kompensasi untuk memperoleh informasi menyangkut seberapa besar setiap karyawan dibayar, biaya-biaya kompensasi keseluruhan, dan biaya-biaya financial dari setiap karyawan dibayar, biaya-biaya kompensasi keseluruhan, dan biaya-biaya financial dari setiap kenaikan-kenaikan gaji dan perubahan-perubahan kompensasi.

8. Riset sumber daya manusia untuk melaksanakan penelitian dalam permasalahan, seperti perputaran karyawan dan ketidakhadiran, atau menemukan tempat yang paling produktif guna mencapai calon-calon baru.

9. Penilaian kebutuhan pelatihan untuk menganalisis kerja individu dan menentukan karyawan-karyawan mana yang memerlukan pelatihan lebih lanjut.