intervensi gangguan pola tidur
TRANSCRIPT
-
8/10/2019 Intervensi Gangguan Pola Tidur
1/2
Peningkatan Tidur
-
Tentukan efek samping pengobatan pada pola tidur pasien
-
Pantau pola tidurpasien dan catat hubungan faktor-faktor fisik (misalnya, apnea saat tidur,
sumbatan jalan nafas, nyeri/ketidaknyamanan, dan sering berkemih) atau faktor-faktor
psikologis (misalnya, ketakutan atau ansietas) yang dapat mengganggu pola tidur pasien
-
Jelaskan pentingnya tidur yang adekuat selama kehamilan, sakit, dan stress psikososial
-
Ajarkan pasien dan orang lain yang penting tentang faktor-faktor (misalnya, fisiologis, psikologis,
gaya hidup, perubahan shift kerja yang sering, perubahan zona waktu yang cepat, jam kerja
panjang yang berlebihan, dan faktor-faktor lingkungan lainnya) yang dapat berpengaruh pada
gangguan pola tidur.
-
Diskusikan dengan dokter tentang perlunya meninjau kembali program pengobatan jika
berpengaruh pada pola tidur
-
Dukung penggunaan obat tidur yang tidak mengandung suppressor fase tidur REM
-
Hindari suara keras dan penggunaan lampu saat tidur malam, berikan lingkungan yang tenang,
damai, dan minimalkan gangguan
-
Cari teman sekamar yang cocok bagi pasien, jika memungkinkan
-
Bantu pasien untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mungkin menyebabkan kurang tidur,
seperti ketakutan, masalah yang tidak terselesaikan dan konflik
-
Yakinkan kembali pasien bahwa iritabilitas dan perubahan mood adalah konsekuensi umum
yang menyebabkan deprivasi tidur
-
Fasilitasi untuk mempertahankan rutinitaswaktu tidur pasien, pertanda/keperluan sebelum
tidur, dan benda-benda yang familiar (misalnya, untuk anak-anak, mainan/selimut yang disukai,
ayunan, dot, atau dongeng sebelum tidur; untuk orang dewasa, buku-buku bacaan) jikadiperlukan
-
Ajarkan pasien untuk menghindari makanan dan minuman pada jam tidur yang dapat
mengganggu tidur
-
Bantu pasien untuk membatasi tidur di siang hari dengan menyediakan aktivitas yang
meningkatkan kondisi terjaga, jika diperlukan
-
Lakukan pijatan yang nyaman, pengaturan posisi, dan sentuhan afektif
-
Berikan tidur siang, jika diperlukan untuk memenuhi kebutuhan tidur
-
Kelompokkan aktivitas perawatan untuk meminimalkan tindakan yang dapat membangunkan;
berikan siklus tidur minimal 90 menit
-
Pantau keadaan umum pasien dan TTV-
Kaji Pola Tidur.
-
Kaji fungsi pernapasan: bunyi napas, kecepatan, irama.
-
Kaji faktor yang menyebabkan gangguan tidur (nyeri, takut, stress, ansietas, imobilitas,
gangguan eliminasi seperti sering berkemih, gangguan metabolisme, gangguan transportasi,
lingkungan yang asing, temperature, aktivitas yang tidak adekuat).
-
Catat tindakan kemampuan untuk mengurangi kegelisahan.
-
8/10/2019 Intervensi Gangguan Pola Tidur
2/2
-
Minta klien untuk membatasi asupan cairan pada malam hari dan berkemih sebelum tidur.
-
Anjurkan atau berikan perawatan pada petang hari (mis; hygiene personal, linen dan baju tidur
yang bersih).
-
Gunakan alat bantu tidur (misal; air hangat untuk kompres rilaksasi otot, bahan bacaan,
pijatan di punggung, music yang lembut, dll).
-
Ajarkan relaksasi distraksi.
-
Beri obat dengan kolaborasi dokter.