issn 1829 -667x e -issn 2460 -9021eprints.upnyk.ac.id/15601/1/jurnalapril2017.pdf · freight...

12

Upload: lamnga

Post on 09-Mar-2019

215 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

ISSN 1829-667X e-ISSN 2460-9021

TELEMATIKA

Vol 14, No. 1, April 2017

DAFTAR ISI

Implementasi Web Service Pada Integrasi Data Akademik Dengan Replika Pangkalan Data Dikti

Rifki Indra Perwira Budi Santosa

1 - 11

Perbaikan Performansi Klasifikasi dengan Preprocessing Iterative Partitioning Filter Algorithm

Djoko Budiyanto Setyohadi Felix Ade Kristiawan Ernawati

12 – 19

Sistem Informasi Lacak Balak Berdasarkan Skema COC Lembaga Ekolabel Indonesia (LEI)

Yohanes Priadi Wibisono

20 – 31

Analisis Dampak Faktor Customer Relationship

Managementdalam Melihat Tingkat Kepuasan dan Loyalitas pada Pelanggan Marketplace di Indonesia

Bala Putra Dewa Djoko Budiyanto Setyohadi

32 – 37

Pengembangan Aplikasi Smartphone Tracking untuk Monitoring Pergerakan Kurir Pendistribusi Barang pada PT. Synergy First Logistics Yogyakarta

Frans. Richard Kodong Yuli Fauziah

38 – 47

Pertimbangan Pembelian Oleh-Oleh pada Rute Perjalananan Wisatawan Menggunakan Technique For Others Preference By Similarity To Ideal Solution (TOPSIS)

Oliver Samuel Simanjuntak Budi Santosa Muhammad Bagus Prasetyo

48 – 59

Kerangka Investigasi Forensik pada Peladen Pertukaran Berkas Samba Berdasarkan SNI ISO/IEC 27037:2014

Dedy Hariyadi Abdul Rohman Supriyono

60 – 65

Identifikasi Ucapan Warna Menggunakan LPC (Linier Predictive Code ) Dan Kelompok Pemilihan Bobot

Heriyanto Oliver Samuel Simanjuntak

66 – 71

TELEMATIKA, Vol. 14, No. 1, APRIL, 2017, Pp. 38 – 47 ISSN 1829-667X

Pengembangan Aplikasi …(Frans Richard)

PENGEMBANGAN APLIKASI SMARTPHONE TRACKING UNTUK MONITORING PERGERAKAN KURIR PENDISTRIBUSI

BARANG PADA PT. SYNERGY FIRST LOGISTICS YOGYAKARTA

Frans. Richard Kodong, Yuli Fauziah

Program Studi Teknik Informatika, UPN “Veteran” Yogyakarta, Jl. Babarsari No 2, Tambakbayan Yogyakarta

e-mail : [email protected], [email protected]

Abstract The rapid development of information technology in the era of globalization requires a courier company (logistics) to be able to take advantage of these technologies in support of business strategies that can ensure the continuity of business that is run now or in the future. The development of smartphones every year is very rapid with the emergence of companies that produce and continue to develop products towards the more sophisticated with GPS technology (Global Positioning System) and SIG (Geographic Information System) and Google Maps. PT. Synergy First Logistics is a Logistic Solution Company and Courier Service Provider, a freight forwarding service and domestic documents spread over 50 major cities in Indonesia. PT. Synergy First Logistics Yogyakarta branch located at East Road Ring Road 30 A, Wonocatur, Banguntapan Bantul, Yogyakarta. Transactions of daily and large quantities of incoming and daily goods are delivered, by the year 2016 the average daily receives 1.5 tonnes of goods to be distributed to cities in the Central Java region. One of the most important factors in the freight forwarding business is customer satisfaction, such as timeliness and delivery destination. At present the company has a fleet of 1 unit of cargo truck, 4 units of cargo car and 6 motor units. In day-to-day operations management has difficulty in monitoring the movement of the courier to distribute the shipment. This affects the speed and timeliness of distribution, distribution line efficiency, distribution vehicle optimization and other factors such as route irregularities as well as distribution safety factors. With the development of monitoring application of goods distributors courier movement expected management, especially the transportation department can perform distribution planning better, more efficient, more timely and ultimately can improve the service to customers. Keyword : Smartphone, tracking, kurir, GPS, GIS

Abstrak Pesatnya perkembangan teknologi informasi pada era globalisasi menuntut perusahaan kurir (logistic) untuk dapat memanfaatkan teknologi tersebutdalam mendukung strategi bisnis yang dapat menjamin kelangsungan bisnis yang dijalankan sekarang maupun di waktu yang akan datang. Perkembangan smartphone setiap tahunnya sangat pesat dengan munculnya perusahaan-perusahaan yang memproduksi dan terus mengembangkan produknya kearah yang lebih canggih dengan teknologi GPS (Global Positioning System) dan SIG (Sistem Informasi Geografis) serta Google Maps. PT. Synergy First Logistics merupakan Perusahaan Logistic Solution and Courier Service Provider, layanan pengiriman barang dan dokumen domestik yang tersebar lebih dari 50 kota besar di Indonesia. PT. Synergy First Logistics cabang Yogyakarta yang beralamat di Jalan Ring Road Timur 30 A, Wonocatur, Banguntapan Bantul, Yogyakarta. Transaksi dari jumlah barang yang masuk dan yang dikirim sehari-hari cukup besar, pada tahun 2016 ini rata-rata dalam sehari menerima kiriman barang sekitar 1.5 ton untuk didistribusikan ke kota yang ada diwilayah Jawa Tengah. Salah satu faktor yang sangat penting dalam bisnis jasa pengiriman barang adalah kepuasan pelanggan, diantaranya adalah ketepatan waktu dan tempat tujuan pengiriman.

39 ■ TELEMATIKA Vol. 14, No. 1, APRIL, 2017 : 38 – 47

Pengembangan Aplikasi …(Frans Richard)

Pada saat ini perusahaan memiliki armada sejumlah 1 unit truk kargo , 4 unit mobil kargo dan 6 unit motor. Dalam operasional sehari-hari pihak manajemen kesulitan dalam memantau pergerakan kurir pendistribusi barang kiriman tersebut. Hal ini berpengaruh kepada kecepatan dan ketepatan waktu distribusi, efisiensi jalur distribusi, optimalisasi kendaraan distribusi dan faktor lain seperti penyimpangan rute dan juga faktor keamanan distribusi. Dengan dikembangkannya aplikasi monitoring pergerakan kurir pendistribusi barang diharapkan pihak manajemen khususnya bagian transportasi dapat melakukan perencanaan distribusi dengan lebih baik, lebih efisien, lebih tepat waktu dan pada akhirnya dapat meningkatkan layanan kepada pelanggan. Keyword : Smartphone, tracking, kurir, GPS, GIS

1. PENDAHULUAN

Smartphone merupakan sebuah peralatan elektronik yang sangat dibutuhkan untuk menunjang akan kebutuhan komunikasi manusia setiap harinya. Salah satu fitur yang ada yaitu tracking, fitur tracking ini tentunya berkaitan dengan GPS (Global Positioning System) dan SIG (Sistem Informasi Geografis). Sedangkan fitur tracking yang terdapat pada web sebagai kontrol posisi atau penentu lokasi kendaraan/asset bergerak dengan tepat dan akurat dalam bentuk titik koordinat yang kemudian diimplementasikan ke dalam bentuk peta digital sehingga dapat dimengerti dengan mudah bagi penggunanya serta dapat dilakukan dengan cara pemantauan jarak jauh menggunakan satelit GPS dan Google Maps sebagai penentu lokasi.

PT. Synergy First Logistics merupakan Perusahaan Logistic Solution and Courier Service Provider, layanan pengiriman barang dan dokumen domestik yang tersebar lebih dari 50 kota besar di Indonesia. (www.firstlogistics.co.id). Salah satu cabang yang cukup sibuk dalam menjalankan kegiatan bisnis ekspedisi di daerah Jawa Tengah adalah PT. Synergy First Logistics cabang Yogyakarta yang beralamat di Jalan Ring Road Timur 30 A, Wonocatur, Banguntapan Bantul, Yogyakarta.

Transaksi dari jumlah barang yang masuk dan yang dikirim sehari-hari cukup besar, pada tahun 2016 ini rata-rata dalam sehari menerima kiriman barang sekitar 1.5 ton untuk didistribusikan ke kota yang ada diwilayah Jawa Tengah. Salah satu faktor yang sangat penting dalam bisnis jasa pengiriman barang adalah kepuasan pelanggan, diantaranya adalah ketepatan waktu dan tempat tujuan pengiriman.

Permasalahan yang muncul pada PT. Synergy First Logistics adalah masalah monitoring kurir pendistribusi barang kiriman khususnya yang menggunakan kendaraan seperti Truk, Mobil Box, Sepeda motor. Pada saat ini perusahaan memiliki armada sejumlah 1 unit truk kargo, 4 unit mobil kargo dan 6 unit motor. Dalam operasional sehari-hari pihak manajemen kesulitan dalam memantau pergerakan kurir pendistribusi barang kiriman tersebut. Hal ini berpengaruh kepada kecepatan dan ketepatan waktu distribusi, efisiensi jalur distribusi, optimalisasi kendaraan distribusi dan faktor lain seperti penyimpangan rute dan juga faktor keamanan distribusi.

Penelitian ini membahas mengenai pengembangan aplikasi monitoring pergerakan kurir

pendistribusi barang diharapkan pihak manajemen khususnya bagian transportasi dapat

melakukan perencanaan distribusi dengan lebih baik, lebih efisien, lebih tepat waktu dan pada

akhirnya dapat meningkatkan layanan kepada pelanggan.

2. TINJAUAN LITERATUR 2.1 Penelitian Terdahulu

Penelitian dan implementasi terkait dengan smartphone tracking menggunakan teknologi Sistem Informasi Geografis, Global Positioning System dan Web Tracking sudah dilakukan oleh beberapa peneliti, antara lain oleh Putut Dewanto Hardo, Suprapto dan Mhd. Reza M.I. Pulungan dengan judul Perancangan Sistem Pengawasan Pengiriman Barang Menggunakan GPRS, GPS, Google Maps, Android, dan RFID pada Intelligent Warehouse Management System, pada Symposium in Industrial Technology Yogyakarta, 17 November 2012, dan juga oleh peneliti Lovely June Sanglyne (2015) dengan judul Android Application to Locate and Track Mobile Phone, yang di publikasikan pada IJRET: International Journal of Research in Engineering and Technology eISSN: 2319-1163 | pISSN: 2321-7308. Penelitian yang lain dilakukan oleh Dr. Zaroni, CISCP (2015) dengan judul Supply Chain Management,

TELEMATIKA ISSN 1829-667X ■ 40

Pengembangan Aplikasi …(Frans Richard)

Transportasi dalam Rantai Pasok dan Logistik, pada artikelnya dikatakan bahwa Transportasi berperan penting dalam manajemen rantai pasok. Dalam konteks rantai pasok, transportasi berperan penting karena sangatlah jarang suatu produk diproduksi dan dikonsumsi dalam satu lokasi yang sama. Strategi rantai pasok yang diimplementasikan dengan sukses memerlukan pengelolaan transportasi yang tepat.

2.2 Ponsel Pintar (Smartphone)

Istilah Smartphone itu sendiri adalah telepon yang biasanya menyediakan fungsi Personal Digital Assistant (PDA) seperti fungsi kalender, buku agenda, buku alamat, kalkulator, dan catatan. Smartphone mempunyai fungsi yang menyerupai komputer, sehingga ke depannya teknologi smartphone akan menyingkirkan teknologi komputer desktop terutama dalam hal pengaksesan data dari internet. Setiap smartphone memiliki sistem operasi yang berbeda-beda, sama hal nya dengan sistem operasi pada komputer desktop (Gary B, S., Thomas J, C., & Misty E, V, 2007).

2.3 Sistem Tracking

Sistem Pelacakan (Tracking System) adalah suatu sistem konvergensi dari berbagai teknologi yang akan menghasilkan layanan berbasis lokasi yang memungkinkan penentuan lokasi secara real tine (Wildan Habibi, 2011). 2.4 GPS (Global Positioning System)

GPS atau Global Positioning System merupakan sistem penentuan posisi dan navigasi satelit, nama lain dari GPS adalah NAVSTAR GPS (Navigation Satelit Timing and Ranging Global Positioning System). Sistem ini dibuat untuk memberikan posisi, kecepatan tiga dimensi, dan informasi mengenai waktu kepada seluruh orang di dunia tanpa terbatas akan waktu dan cuaca (Abidin, Hasanuddin Z, 2007). Bagian-bagian dari GPS terdiri dari 3 bagian utama:

1. Segmen Angkasa (Space Segment) Bagian ini berupa stasiun radio angkasa yang dilengkapi dengan antena-

antena pemancar untuk mengirim dan menerima sinyal-sinyal gelombang. Sinyal-sinyal yang dipancarkan tersebut akan diterima oleh receiver di bumi dan akan digunakan sebagai penentu lokasi, posisi, kecepatan, maupun waktu.

Gambar 1. Satelit GPS 2. Segmen Sistem Kontrol (Control System Segmen)

Mempunyai tugas sebagai pengontrol dan pemantau operasional satelit, dan memastikan bahwa satelit berfungsi dengan semestinya. Fungsi sistem kontrol antara lain: a. Secara real time memantau sekaligus mengontrol sistem satelit. b. Memprediksi ephemeris satelit serta karakter jam satelit. c. Menemukan dan menjaga waktu sistem GPS. d. Secara periodik meremajakan (update) navigation message dari setiap satelit. e. mengontrol agar satelit tetap berada dalam orbitnya dan melakukan relokasi

apabila satelit perlu diganti. 3. Segmen Pemakai (User Segment)

Bagian ini terdiri atas pengguna satelit GPS, baik di darat, laut, maupun di angkasa. Alat penerima sinyal (receiver) diperlukan untuk menerima dan

41 ■ TELEMATIKA Vol. 14, No. 1, APRIL, 2017 : 38 – 47

Pengembangan Aplikasi …(Frans Richard)

memproses sinyal-sinyal dari satelit GPS untuk digunakan dalam penentuan lokasi, posisi, kecepatan, maupun waktu.

2.5 Sistem Informasi Geografis (SIG)

SIG sebagai sistem informasi yang digunakan untuk memasukkan, menyimpan, memanggil kembali, mengolah, menganalisis dan menghasilkan data bereferensi geografis atau data geospatial, untuk mendukung pengambilan keputusan dalam perencanaan dan pengelolaan penggunaan lahan, sumber daya alam, lingkungan, transportasi, fasilitas kota, dan pelayanan umum lainnya (Murai, S, 1999)

Perkembangan teknologi GIS (Geographic Information System) mengalami pertumbuhan yang pesat. Pada mulanya teknologi tersebut digunakan di dalam instansi atau lembaga yang membutuhkan teknologi tersebut. Tetapi saat ini semakin banyak penerapan teknologi tersebut secara mobile. Mobile GIS merupakan sebuah cara untuk melakukan pengaksesan data maupun layanan geografis yang terintegrasi dengan perangkat lunak atau keras via jaringan kabel atau nirkabel. Mobile GIS diimplementasikan kedalam dua bentuk aplikasi utama yaitu Layanan Berbasis Lokasi (Location Based Service) dan GIS untuk kegiatan lapangan (Field Based GIS)

Gambar 2. Akses Nirkabel Mobile GIS 2.6 Web Server

Web merupakan suatu metode untuk menampilkan informasi di dalam jaringan internet, baik berupa teks, gambar, suara, maupun video yang interaktif. Lebih lanjut disebutkan pula bahwa web mempunyai kelebihan untuk menghubungkan (link) satu dokumen dengan dokumen lainnya (hypertext) yang dapat diakses melalui sebuah browser (Yuhefizar, Mooduto, & Hidayat, R, 2009).

Web atau istilah lainnya www (World Wide Web) saat ini dipakai oleh para pengguna untuk terhubung ke internet. Web banyak menyediakan informasi-informasi yang dibutuhkan pemakai. Pada umumnya web berisi beberapa konten baik itu berupa teks, gambar, video, animasi, dan suara yang telah menjadi satu kesatuan pada suatu web. Agar suatu web dapat terhubung dengan web lainnya atau jaringan baik lingkup yang kecil maupun yang terbesar (internet), maka dibutuhkan sebuah link berupa sebuah domain alamat web lainnya.

Server adalah sebuah pusat, dan juga difungsikan sebagai pelayan yang berguna untuk mengatur proses pengiriman dan juga penerimaan data diantara komputer - komputer yang tersambung, atau dengan kata lain, server memiliki fungsi utama sebagai penyedia sebuah layanan bagi client atau user (Nugroho, 2004).

Jadi yang dimaksud dengan web server adalah sebuah bentuk dari server yang khusus digunakan untuk menyimpan halaman website atau homepage. Sebuah komputer dapat dikatakan sebagai web server apabila komputer tersebut memilki suatu program server yang disebut PWS atau Personal Web Service. PWS ini kemudian nantinya difungsikan agar halaman web yang ada di dalam sebuah komputer server dapat dipanggil oleh komputer klien (Bunafit Nugroho, 2004).

.

TELEMATIKA ISSN 1829-667X ■ 42

Pengembangan Aplikasi …(Frans Richard)

2.7 Location Based Service (LBS) Dengan adanya layanan tersebut, akan menjadikan nilai tambah bagi penyedia layanan

GSM. LBS sendiri merupakan layanan yang menerapkan penggunaan sistem tambahan penunjang sistem GSM. Penerapannya menggunakan prinsip dasar triangulasi. Beberapa aspeknya masih sama dengan sistem GPS namun fungsi satelit digantikan oleh BTS.

Perbedaan antara LBS dan GPS terletak pada pemroses posisi. Di dalam sistem GPS, pengguna yang mengukur dan mengolah posisi. Sistem back-end satelit hanya memberikan info posisi satelit, kecepatan, dan waktu. Berbeda dengan sistem LBS, proses kalkulasi posisinya dilakukan oleh back-end sistem GSM, bukan handset pengguna. Info posisi akan didata oleh BTS terdekat yang selanjutnya akan dikirim sistem LBS untuk dikalkulasi dan dikirim ke channel yang dituju (Agus Riyanto, 2011). 2.8 Google Maps Google Maps adalah sebuah layanan peta online secara gratis yang disediakan oleh Google. Pengguna dapat mengakses layanan tersebut menuju http://maps.google.com. Layanan yang disediakan oleh Google Maps meliputi peta dan gambar satelit seluruh dunia kecuali kutub utara dan selatan.

Gambar 3. Arsitektur Web Server (Fitri Nurhayati, 2012)

Layanan tersebut sangat interaktif karena pengguna dapat mengatur level zoom dan tampilan jenis peta. Selain itu Google Maps dilengkapi dengan pencarian berdasarkan kata kunci seperti nama kota, tempat, jalan, dan fasilitas lainnya antara lain pelacakan lokasi smartphone, panduan perjalanan berkendara berdasarkan rute dari satu tempat ke tempat lainnya (Siswanto, 2011).

Gambar 4. Pola peta Google Map (Siswanto, 2011)

43 ■ TELEMATIKA Vol. 14, No. 1, APRIL, 2017 : 38 – 47

Pengembangan Aplikasi …(Frans Richard)

3. METODE PENELITIAN Metodologi yang digunakan adalah metode waterfall. Metode pengembangan

sistem waterfall. Sedangkan definisi yang diartikan oleh Roger S. Pressman dalam bukunya yang berjudul "Software Engineering : Seventh Edition" dijelaskan bahwa Waterfall Model adalah sebuah proses perancangan yang bersifat sistematis, berurutan dan sering digunakan dalam proses pembangunan dan pengembangan perangkat lunak. (Pressman, 2010). Pada penelitian ini hanya membahas sampai dengan analisis dan desain.

Gambar 5. Pengembangan Sistem dengan Metode Waterfall

4. ANALISIS SISTEM Dari hasil studi pustaka dan survey pada objek penelitian PT. First Logistic Yogyakarta didapatkan hasil tahap komunikasi dan analisis, yaitu berupa spesifikasi kebutuhan para pengguna/user. Dalam perancangan aplikasi ini dibutuhkan analisis kebutuhan aplikasi yang bertujuan untuk mengetahui seberapa cakupan informasi, kegunaan, performa, dan user interface. Terdapat dua kebutuhan yang diperlukan untuk membangun sistem, terdiri atas Kebutuhan Fungsional dan Kebutuhan Non-Fungsional.

4.1 Kebutuhan Fungsional Bagian ini berisi proses-proses apa saja yang akan dilakukan oleh sistem dan

menjelaskan kebutuhan yang diperlukan sistem agar sistem dapat berjalan baik sesuai dengan kebutuhan. Aplikasi smartphone tracking untuk monitoring kurir pendistribusi barang ini menggunakan prinsip client dan server. Pada sisi client menggunakan smartphone android sedangkan pada sisi server menggunakan webservice. Keduanya dihubungkan melalui koneksi internet.

Aplikasi pada sisi client menggunakan fitur GPS pada smartphone itu sendiri, Sedangkan fitur yang terdapat pada web atau server berfungsi sebagai kontrol posisi atau tracking dengan cara pemantauan jarak jauh menggunakan satelit GPS dan Google Maps sebagai penentu lokasi smartphone milik para kurir. Aplikasi Server akan menerima data koordinat smartphone android milik kurir dan menghubungkan ke database server dengan koneksi JSON (JavaScript Object Notation) sebelum mengolah data tersebut untuk ditampilan di web.

4.2 Kebutuhan Non-Fungsional Tahapan ini dilakukan agar dapat diketahui kebutuhan sistem. Kebutuhan tersebut

mencakup analisis kebutuhan perangkat keras (hardware), analisis kebutuhan perangkat lunak (software), dan analisis kebutuhan sumber daya manusia. A. Kebutuhan Perangkat Keras

Berikut ini adalah spesifikasi perangkat keras yang dibutuhkan oleh sistem: 1. Perangkat keras yang terdapat pada server untuk tracking smartphone kurir terdiri

atas CPU dengan spesifikasi berikut: a. Processor : minimal Intel Core i3-2350M 2.30 GHz b. RAM : 6144 MB c. Hardisk : 500 GB d. VGA : NVIDIA Gevorce 610M 2GB

2. Sedangkan perangkat keras yang digunakan untuk client atau smartphone adalah sebagai berikut: a. RAM : 2 GB b. Processor : Quad Core 1.2GHz Cortex A53 c. OS : Android

TELEMATIKA ISSN 1829-667X ■ 44

Pengembangan Aplikasi …(Frans Richard)

B. Kebutuhan Perangkat Lunak Adapun spesifikasi perangkat lunak (software) yang dibutuhkan sebagai berikut :

1. Spesifikasi yang digunakan dalam pembuatan sistem secara keseluruhan terdiri atas:

a. Android Studio x64 b. Java Development Kit x64 c. Genymotion 2.6.0 d. Mysql Workbench 6.3.6 winx64 e. Xampp for Windows Ver. 3.2.2 f. Microsoft Office Visio 2016 g. Pencil Project Portable

2. Sedangkan spesifikasi perangkat lunak yang diterapkan saat menjalankan aplikasi menggunakan Android API dengan sistem minimum Android Ice Cream Sandwich (API level 15) dan maksimum Android 6.0 Marshmallow (API level 23).

C. Kebutuhan Sumber Daya Manusia

Analisis sumber daya manusia merupakan kebutuhan sistem yang ditinjau dari siapa saja yang mengoperasikan sistem tersebut. 1. Manajemen First Logistic : user yang menggunakan aplikasi web untuk dapat memantau

pergerakan kurir pendistribusi barang. 2. Kurir : objek yang menggunakan aplikasi dengan sistem operasi Android, dengan

memanfaatkan fitur GPS yang ada pada smartphone milik kurir.

4.3 Desain Sistem Di dalam penelitian ini akan dibahas penelitian sistem yang akan dibangun menggunakan

UML (Unified Modeling Language) yaitu sebuah bahasa spesifikasi standar untuk membangun, menspesifikasi, dan mendokumentasi sebuah sistem dengan menggunakan beberapa diagram. Diagram class menggambarkan struktur dari deskripsi class, package, dan object beserta relasi yang terjadi di dalamnya. Berikut yang dapat dilihat pada gambar 6.

Gambar 6. Diagram Class

45 ■ TELEMATIKA Vol. 14, No. 1, APRIL, 2017 : 38 – 47

Pengembangan Aplikasi …(Frans Richard)

Manajemen First Logistic dalam melakukan tugasnya memiliki desain aktivitas seperti pada

gambar 7., dimana Manajemen First Logistic melakukan monitoring pergerakan dengan

bantuan webservice yang dilengkapi dengan google map.

Gambar 7. Diagram aktivity manajer

Adapun untuk kurir saat melakukan tugas pengiriman barang harus tetap mengaktifkan GPS

desain aktivitas kurir digambarkan pada gambar 8.

Gambar 8. Diagram aktiviti kurir

TELEMATIKA ISSN 1829-667X ■ 46

Pengembangan Aplikasi …(Frans Richard)

Gambar 9. Desain halaman monitoring kurir oleh pihak manajemen

Saat pihak manajemen melakukan monitoring tampilan akan dilengkapi dengan peta posisi dimana kurir berada.

Gambar 10. Prototipe halaman peta

Aplikasi pada sisi client ini berupa aplikasi yang mengaktifkan smartphone kurir itu sendiri dengan cara mendeteksi pergerakan yang terjadi pada smartphone. Aplikasi ini dapat mendeteksi gerakan jika handphone berpindah posisi.

Gambar 11. Desain halaman peta

47 ■ TELEMATIKA Vol. 14, No. 1, APRIL, 2017 : 38 – 47

Pengembangan Aplikasi …(Frans Richard)

5 KESIMPULAN Aplikasi ini dapat dikembangkan bukan hanya memantau (monitoring) kurir pendistribusi barang, melainkan status dari barang juga bisa diketahui seperti ; barang sudah diterima, barang masih dalam pengiriman atau barang batal dikirim, dll dengan bantuan Smartphone Tracking untuk Monitoring Kurir Pendistribusi barang di PT. First Logistc Yogyakarta. DAFTAR PUSTAKA Abidin, Hasanuddin Z. (2007). Penentuan Posisi Dengan GPS dan Aplikasinya. Arif Fajar Irawan. (2013). Sistem Keamanan Pesan Pada Android GingerBread (2.3.4) dengan.

1-73. Bunafit Nugroho. (2004). Aplikasi Pemrograman Web Dinamis dengan PHP dan MySQL.

Yogyakarta: Gava Media. Donny Sanjaya. (2014). Implementasi Mobile Tracking Menggunakan Metode Ant Colony

Optimization dan Google Maps API. 1-62. K.S. Kuppusamy, Senthilraja.R, G. Aghila. (2012). A Model For Remote Access And Protection

of Smartphones Using Short Message Service. International Journal of Computer Science, 91-100.

Lidya Risfika. ( 2014). Perancangan Aplikasi Tracking Lokasi Untuk Pencarian Indomaret Terdekat Berbasis Android. 13-18.

M. Junus. (2012). Sistem Pelacakan Posisi Kendaraan Dengan Teknologi GPS & GPRS Berbasis Web. ELTEK, 5867.

Munawar. (2005). Munawar (Pemodelan Visual dengan UML). Murai, S. (1999). Gis Work Book. Tokyo. Prahasta. (2001). Konsep-Konsep Dasar SIG. Bandung: Penerbit Informatika. Riyanto. (2010). Sistem Informasi Geografis Berbasis Mobile. Yogyakarta: Gava Media. Surya Purba Wijaya1, Yuli Christiyono2, Sukiswo3. (2010 ). Alat Pelacak Lokasi Berbasis GPS

Via Komunikasi Seluler. 82-86. Yuhefizar, Mooduto, & Hidayat, R. (2009). Cara Mudah Membangun Website Interaktif

Menggunakan Content Management System. Jakarta: PT Elex Media Komputindo .