jenis-jenis additive lumpur
TRANSCRIPT
![Page 1: Jenis-jenis Additive Lumpur](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022081715/54a182e3ac7959365a8b471d/html5/thumbnails/1.jpg)
JENIS-JENIS ADDITIVE LUMPUR
• Viscosifier (Pengental)
berfungsi untuk menaikkan viskositas lumpur
Jenis-jenisnya Kelebihan Kekurangan
• Bentonite (0,33 Na (Al 1,07 Mg 0,33 O3) 0,4
SiO2 H2O
• Mampu menaikkan viskositas lumpur dan Menurunkan flluid loss
• Cocok digunakan pada lumpur dasar air tawar
• Tidak cocok digunakan pada konsentrasi ion Na,Ca, atau Potassium yang tinggi
• Rentan terhadap kontaminasi garam atau anhydrite (CaSO4)
• Lumpur clay rentan terhadap temperatur tinggi
• Attapulgite
(Hydrous Magnesium Silicate)
• Mampu menghasilkan viskositas jika digunakan pada lumpur dasar air asin.
• Tidak dapat berfungsi sebagai filtration control, sehingga untuk mengontrol filtration loss harus ditambahkan Starch atau polyanionic cellulose (CMC)
![Page 2: Jenis-jenis Additive Lumpur](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022081715/54a182e3ac7959365a8b471d/html5/thumbnails/2.jpg)
JENIS-JENIS ADDITIVE LUMPUR(lanjutan)
Jenis-jenisnya Kelebihan Kekurangan
• Asbestos (Calcium Magnesium Silicate)
• Dapat digunakan pada air tawar (fresh water mud) dan lumpur air asin (saltwater mud)
• Bersifat carcinogen yang sangat berbahaya bagi kesehatan
• Polimer (Extender, HEC, CMC.Starch, Xanthan Gum Polimer)
• Sebagai pengontrol filtration loss
• Sebagai pengotrol flokulasi
• Sebagai penstabil shale• Polimer tidak menaikkan
kadar padatan dan tidak menaikkan densitas lumpur
• Sangat mudah terserang bakteri pada pH yang rendah
• Lime atau semen • Untuk menaikkan viskositas lumpur
• Terjadi flokulasi dan akan menyebabkan cutting susah dipisahkan
![Page 3: Jenis-jenis Additive Lumpur](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022081715/54a182e3ac7959365a8b471d/html5/thumbnails/3.jpg)
JENIS-JENIS ADDITIVE LUMPUR(lanjutan)
• Weighting Material (Material Pemberat)berfungsi untuk menaikkan densitas lumpur
Jenis-jenisnya Kelebihan Kekurangan
• Barite ( BaSO4) • Mampu menaikkan densitas lumpur sehingga dapat mengontrol tekanan formasi
• Suspensi barite memerlukan viskositas yang tinggi
• Barite dalam packer fluid yang tinggi akan menyebabkan pengendapan,sehingga menyebabkan kesulitan dalam pekerjaan workover
• Oksida Besi (Fe2O3)
• Untuk menaikkan densitas lumpur.
• Dapat menaikkan filtration loss dan tebal mud cake
• Abrasi terhadap bit,drillstring, dan liner
![Page 4: Jenis-jenis Additive Lumpur](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022081715/54a182e3ac7959365a8b471d/html5/thumbnails/4.jpg)
JENIS-JENIS ADDITIVE LUMPUR(lanjutan)
Jenis-jenisnya Kelebihan Kekurangan
• Galena (Lead Sulfide,(PbS)) • Digunakan dalam kondisi darurat jika diperlukan densitas lumpur yang tinggi sampai 32 lb/ppg
• Tidak cocok dalam operasi pemboran karena adanya problem suspensi
• Calcium Carbonate (CaCO3)
• Untuk menaikkan densitas lumpur pada oil base mud
• Sebagai Loss Circulation Material
• Cenderung memadat pada temperatur tinggi sehingga dapat menurunkan laju pemboran
• Larutan Garam (Brine Solution)
• Digunakan sebagai material pemberat lumpur
• Bersifat korosif.
![Page 5: Jenis-jenis Additive Lumpur](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022081715/54a182e3ac7959365a8b471d/html5/thumbnails/5.jpg)
JENIS-JENIS ADDITIVE LUMPUR(lanjutan)
• Viscosity Reducer/Thinner (pengencer) Berfungsi untuk menurunkan viskositas lumpur
Jenis-jenisnya Kelebihan Kekurangan
• Phosphate • Thinner yang sangat efektif pada berbagai harga pH dan untuk gel mud pada pemboran dangkal
• Hanya stabil pada temperatur rendah (150°F)
• Tidak mampu mengontrol fluid loss seperti thinner lainnya
• Lignosulfonate (untuk menetralisir valensi tepi yang terputus, ditambahkan ion-ion calcium, besi, chrome)
• Stabil pada temperatur 400°F
• Sebagai Dispersant• Sebagai fluid loss control
agent
• Pada kondisi tekanan dan temperatur yang sangat tinggi, lignosulfonate dapat terdegradasi dan menghasilkan racun gas H2S
• LIgnite • Dapat digunakan dalam water base mud pada temperatur tinggi (350-450°F)
• Fluid loss reducer
• Rentan terhadap kontaminasi Garam dan kalsium
![Page 6: Jenis-jenis Additive Lumpur](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022081715/54a182e3ac7959365a8b471d/html5/thumbnails/6.jpg)
JENIS-JENIS ADDITIVE LUMPUR(lanjutan)
Jenis-jenisnya Kelebihan Kekurangan
• Tannate (C14H10O9) • Sangat efektif sampai temperatur 250°F
• Sebagai dispersant dan Fluid loss control
• Efektif untuk pengencer lumpur lime dan lumpur yang terkontaminasi semen
• Dalam kondisi basah dapat membengkak dan dapat larut dalam air secara lambat
• Air • Sebagai pengencer yang efektif pada lumpur pemboran
-
![Page 7: Jenis-jenis Additive Lumpur](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022081715/54a182e3ac7959365a8b471d/html5/thumbnails/7.jpg)
JENIS-JENIS ADDITIVE LUMPUR(lanjutan)
• Fluid loss reducer Berfungsi untuk mengurangi filtration loss, melindungi shale yang sensitif terhadap air
Jenis-jenisnya Kelebihan Kekurangan
• Bentonite (0,33 Na (Al 1,07 Mg 0,33 O3) 0,4
SiO2 H2O
• Mampu menaikkan viskositas lumpur dan Menurunkan flluid loss
• Cocok digunakan pada lumpur dasar air tawar
• Tidak cocok digunakan pada konsentrasi ion Na,Ca, atau Potassium yang tinggi
• Rentan terhadap kontaminasi garam atau anhydrite (CaSO4)
• Lumpur clay rentan terhadap Temperatur tinggi
• Starch (Pregelantized) • Sebagai fluid loss control agent yang efektif dengan hadirnya ion Ca atau Na.
• Cocol digunakanuntuk lumpur salt water atau lumpur lime
• Kenaikan viskositas sering terjadi jika menggunakan starch
• Rentan terhadap temperatur tinggi (>250°F)
![Page 8: Jenis-jenis Additive Lumpur](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022081715/54a182e3ac7959365a8b471d/html5/thumbnails/8.jpg)
JENIS-JENIS ADDITIVE LUMPUR(lanjutan)
Jenis-jenisnya Kelebihan Kekurangan
• Sodium Carboxy methyl Cellulose (CMC)
• CMC sangat aktif meskipun terkontaminasi dengan ion tinggi
• Sangat efektif sampai temperatur >350°F
• Sangat cocok digunakan pada inhibited muds
• Harus menggunakan thinner untuk mengatasi pengaruh viskositas additive
![Page 9: Jenis-jenis Additive Lumpur](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022081715/54a182e3ac7959365a8b471d/html5/thumbnails/9.jpg)
JENIS-JENIS ADDITIVE LUMPUR(lanjutan)
• Emulsifier
Berfungsi untuk mengurangi tegangan antar permukaan
Jenis-jenisnya Kelebihan Kekurangan
• Oil in water emulsion mud • Mengurangi filtrate loss• Mud cake tipis• Sifat fisik lumpur mudah
dikontrol• Bit lebih tahan lama• Mengurangi bit balling
• Pencemaran lingkungan
• Water in oil emulsion mud • Dapat digunakan pada pemboran dalam dan temperatur tinggi
• Untuk pemboran yang mengalami Problem shale
• Dapat terjadi bahaya kebakaran
• Sebuk bor lebih sukar diambil dibanding dengan water base mud, karena plastic viscosity dari emulsi sangat tinggi
![Page 10: Jenis-jenis Additive Lumpur](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022081715/54a182e3ac7959365a8b471d/html5/thumbnails/10.jpg)
JENIS-JENIS ADDITIVE LUMPUR(lanjutan)
• Loss Circulation Material
berfungsi Untuk mencegah problem hilang lumpur
Jenis-jenisnya Kelebihan Kekurangan
• Fibrous Material (bahan berserat seperti serat kayu, dll)
• Efefktif untuk menutup rongga-rongga yang besar karena mengandung serat kasar yang dapat memberikan kemampuan membungkus dengan baik.
• -
• Granular Material (Bahan berbutir halus seperti Walnut shell, ground mica, dll)
• Bahan ini cocok untuk menutup zona porous
• -
• Flakes Material (bahan berbentuk serpih seperti cellophane atau poliethylene flake
• Untuk menyumbat zona porous
• -
![Page 11: Jenis-jenis Additive Lumpur](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022081715/54a182e3ac7959365a8b471d/html5/thumbnails/11.jpg)
JENIS-JENIS ADDITIVE LUMPUR(lanjutan)
• Additive Khusus
Additive yang digunakan merupakan bahan yang ditambahkan pada kondisi tertentu yang menjadi keharusan,
Jenis-jenisnya Kelebihan Kekurangan
• Flocculant • Untuk mengikat padatan yang berasal dari serbuk bor agar menggumpal, sehingga mudah diambil
• -
• Corrosion Control Agent • Untuk mencegah korosi • -
• Defoamer (surfactant) • Untuk memecah busa dalam lumpur pemboran
• -
![Page 12: Jenis-jenis Additive Lumpur](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022081715/54a182e3ac7959365a8b471d/html5/thumbnails/12.jpg)
JENIS-JENIS ADDITIVE LUMPUR(lanjutan)
Jenis-jenisnya Kelebihan Kekurangan
• Pengatur pH (seperti Sodium Hydroxide/Caustic soda, Potassium Hydroxide dan Calcium Hydroxide)
• Untuk mengontrol pH lumpur
• Dapat menyebabkan kulit terbakar
• Sangat korosif
• Pelumas lumpur
(Mud lubricant seperti surfactant, emulsified-oil, dll)
• Sebagai pelumas bagi pahat dan drill string akibat adanya gesekan dengan batuan
• -
• Antidifferential sticking Additive (seperti diesel oil,dll)
• Digunakan untuk mencegah atau mengatasi problem pipa terjepit
• -