karawitan vokal

3
Judul Mata Kuliah : Karawitan Vokal I Nomor Kode/SKS : KW 05351/2 Deskripsi Singkat : Mata Kuliah untuk memberikan pengetahuan teoritis tentang bentuk, struktur,dan tehnik tembang (Sekar Rare dan Sekar Alit), serta ketrampilan seni olah vokal. Tujuan Instruksional Umum : Mahasiswa mampu menyajikan beberapa jenis Sekar Rare dan Sekar Alit dengan baik. No Tujuan Instruksional Khusus Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Estima si Waktu Daftar Kepustakaan Setelah mengikuti matakuliah ini mahasiswa: Mengerti dan mampu menjelaskan pengertian karawitan vokal, klasifikasi dan uger- uger/hukum- hukumnya. Mampu menjelaskan syarat-syarat seorang penembang Membahas pengertian dan klasifikasi tembang Bali Syarat- syarat penembang yang baik Membahas Pembahasan Sekar Rare, Sekar Alit, Sekar madya, dan Sekar Ageng. Suara, pernafasan (ngunjal ngkihan) Titilaras, tempo, dan karakteristi k tembang Fungsi Dolanan, Jejangeran, Gengding 100 ‘ 100 ‘ 200 ‘ Bandem, I Made. 1992. Wimba Tembang Macapat Bali iktat). Denpasar STSI Dps. Dibia, I Wayan. 1977/1978. Pengantar Karawitan Bali. Denpasar: Proyek Peningkatan/Pengembanga n ASTI Denpasar. Mardiati; Mulyono, Untung. 1983. Dasar- dasar Belajar Tembang Gaya Yogyakarta. Yogyakarta: Akademi Seni Tari Indonesia. Sugriwa, I G.B. 1977/1978. Penuntun Belajar Kakawin. Denpasar: Proyek Sasana Budaya Bali.

Upload: goezrendy

Post on 26-Dec-2015

40 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Karawitan Vokal

TRANSCRIPT

Page 1: Karawitan Vokal

Judul Mata Kuliah : Karawitan Vokal I Nomor Kode/SKS : KW 05351/2

Deskripsi Singkat : Mata Kuliah untuk memberikan pengetahuan teoritis tentang bentuk, struktur,dan

tehnik tembang (Sekar Rare dan Sekar Alit), serta ketrampilan seni olah vokal.

Tujuan Instruksional Umum :Mahasiswa mampu menyajikan beberapa jenis Sekar Rare dan Sekar Alit dengan

baik.

No Tujuan Instruksional Khusus

Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan

Estimasi Waktu

Daftar Kepustakaan

Setelah mengikuti matakuliah ini mahasiswa:Mengerti dan mampu menjelaskan pengertian karawitan vokal, klasifikasi dan uger-uger/hukum-hukumnya. Mampu menjelaskan syarat-syarat seorang penembang

Mahasiswa mampu menjelaskan fungsi tembang Sekar Rare dan Sekar Macapat

Mahasiswa mampu membedakan sistem pengolahan suara

Membahas pengertian dan klasifikasi tembang Bali

Syarat-syarat penembang yang baik

Membahas Fungsi dan Makna tembang Sekar Rare dan Macapat dalam konteks sosial dan budaya masyarakat pendukungnya.

Membahas letak bunyi berdasarkan penggolongan

Pembahasan Sekar Rare, Sekar Alit, Sekar madya, dan Sekar Ageng.

Suara, pernafasan (ngunjal ngkihan) Titilaras, tempo, dan karakteristik tembang

Fungsi Dolanan, Jejangeran, Gengding Sang-yang, dan Macapat, dalam konteks sosialnya.

Suara nyaring/ ngeser, Suara hidung, suara kerongkongan

100 ‘

100 ‘

200 ‘

100 ‘

Bandem, I Made. 1992. Wimba Tembang Macapat Bali iktat). Denpasar STSI Dps.

Dibia, I Wayan. 1977/1978. Pengantar Karawitan Bali. Denpasar: Proyek Peningkatan/Pengembangan ASTI Denpasar.

Mardiati; Mulyono, Untung. 1983. Dasar-dasar Belajar Tembang Gaya Yogyakarta. Yogyakarta: Akademi Seni Tari Indonesia.

Sugriwa, I G.B. 1977/1978. Penuntun Belajar Kakawin. Denpasar: Proyek Sasana Budaya Bali.

Page 2: Karawitan Vokal

Mampu memperagakan cara pengaturan nafas

Dapat menjelaskan sistem penyajian tembang

Mampu menyajikan tembang Macapat

tembang

Sistem pernafasan

Sistem penyajian tembang

Praktek tembang macapat

Pernafasan diafragma, pernafasan perut, dada.

Secara periring dan secara wilet

Praktek Tembang Ginanti, Ginada, Sinom, Dangdang

100 ‘

100 ‘

900 ‘