kary ilmiah - pengaruh narkoba dalam kehidupan remaja

8/15/2019 Kary Ilmiah - Pengaruh Narkoba Dalam Kehidupan Remaja

1/24

MAKALAH

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

BAHAYA NARKOBA TERHADAP PERILAKU REMAJA

Oleh:

KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI

UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

FAKULTAS PERTANIAN

PURWOKERTO

201

PENDAHULUAN

AFAN BA!HTIAR "A1M0101#$


2/24

1% L&'&( Bel&)&*+

Sejak ditemukannya obat sebagai media penyembuh, banyak sekali macam – macam obat yang diproduksi untuk ber bagai penyakit. Banyaknya percobaan

yang dilakukan untuk membuat obat yang mujarab untuk berbagai penyakit tidak

selalu menghasilkan obat yang baik untuk tubuh manusia. Salah satunya adalah

napza yang artinya nakoba, psikotrpika dan zat adikitif. Napza termasuk obat –

obatan yang saat ini penggunannya dilarang. Salah satu faktor utamanya adalah

adanya efek samping adiktif, pengguna obat – obat terlarang ini merasa

kecanduan dan ketagihan jika dikonsumsi secara berlebihan. Dunia kesehatanhanya menggunakan obat – obat ini untuk kepentingan seperti menenangkan

pasien ataupun obat bius untuk operasi dan obat tersebut dalam dosis yang sangat

kecil.

Dewasa ini banyak sekali remaja yang mulai menggunakan napza. Napza

sudah dianggap sebagai tingkat kedewasaan yang salah kaprah bagi para pemakai.

asa ingin tahu atau coba – coba pada masa remaja dimanfaatkan bandar obat –

obatan terlarang untuk meraup keuntungan tanpa memikirkan akibatnya. Dampak buruk yang diakibatkan barang haram tersebut akan mengakibatkan remaja akan

sulit untuk berkembang. Salah satu efek negatif dari napza untuk para remaja

adalah kehilangan masa depan. !etika para remaja terpengaruh dalam

penggunaan barang haram tersebut, mereka tidak akan mengingat apa tujuan

hidup mereka. "ara pengguna akan selalu memikirkan cara agar keinginan atau

rasa kecanduaan tersebut dapat terpenuhi dengan cara apapun. #al inilah yang

menyebabkan banyaknya perubahan yang terjadi dalam diri para remaja, baik sikap maupun sifat yang ditunjukan.

Sekian masalah yang disebabkan oleh napza dapat dicegah dengan peran

seluruh tatanan masyarakat. $enciptakan benteng dan melakukan pemusnahan

napza merupakan tanggung jawab semua orang. Napza adalah lingkaran setan

yang dapat menghancurkan kehidupan indu%idu sampai kehidupan bangsa

sehingga perlu ketegasan dalam mengatasi hal ini. "ara remaja yang merupakan

aset bangsa harus dilindungi dari barang haram ini.


3/24

2% R-.&* M&.&l&ha. &pa pengertian Narkoba '

b. &pa saja macam – macam narkoba serta efek yang ditimbulkan 'c. "engaruh apa yang ditimbulkan dari penyalahgunaan Narkoba 'd. (aktor – faktor apa yang mempengaruhi penyalahgunaan Narkoba 'e. $engapa penggunaan narkoba dilarang ditinjau dari sisi agama

)slam 'f. Bagaimanakah perilaku remaja dalam penyalahgunaan narkoba '

PEMBAHASAN


4/24

1% Pe*+e('/&* N&()& D&* M&&- 3 M&&- N&()&

)stilah Narkoba berasal dari terjemahan kata Drug . Drug is any

substance, solid, liquid, or gas that change the function or structure of

the body in some way. Secara awam orang menerjemahkan drug sebagai

Narkoba (Illicit drug), yaitu suatu bahan atau zat kimia yang jika

dimasukan ke dalam tubuh dapat mengubah pikiran, perasaan, suasana

hati, atau perilaku seseorang.

"enggolongan Narkoba*Narkoba menurut efeknya +$arkas Besar entara

Nasional )ndonesia "usat !esehatan, -/0 1

a. Depresant

Depresant memiliki efek menekan*menurunkan fungsi sistem saraf

pusat (Central Nervous System/CNS), tetapi tidak harus membuat

seseorang merasa depresi. &kibat dari penggunaan golongan zat ini

antara lain dapat menurunkan denyut nadi dan fungsi pernafasan,

menimbulkan rasa rileks dan ngantuk. Depresant dapat mengakibatkan

menurunnya tingkat koordinasi, konsentrasi dan keseimbangan.

Beberapa jenis depressant juga dapat menyebabkan euphoria +perasaan

bahagia yang berlebihan0.

Depresant biasanya digunakan untuk mengurangi kecemasan, stress

dan perasaan yang tertahan +inhibition0. "enggunaan dalam dosis tinggi

dapat menyebabkan hilangnya kesadaran oleh karena nafas dan detak

jantung melemah. 2fek yang biasanya tampak pada pengguna depressant

adalah suara*bicara seperti tertelan, gerakan sempoyongan dan tidak

terkoordinasi. 2fek lainnya adalah mual, muntah, koma dan mati.

ermasuk dalam golongan depressant antara lain alcohol, ganja,

opiates (heroin, morfin, codein), methadone, obat penenang*obat tidur,

dan bahan pelarut (solvent).


5/24

b. Stimulant

Stimulant adalah kebalikan dari depressant yang bekerja dengan

meningkatkan fungsi sistem saraf pusat dan mempercepat produksi

impuls saraf. "enggunaan stimulant akan mengakibatkan meningkatnya

detak jantung, tekanan darah, suhu tubuh, meningkatkan kewaspadaan,

gairah*semangat dan energi, dan mungkin meningkatnya rasa percaya

diri. "enggunaan stimulant juga dapat mengakibatkan menurunkan

nafsu makan, pupil mata membesar, talkati%e, agitasi dan susah tidur.

Sebagian stimulant dapat mengakibatkan rasa haus dan mengurangi

kelelahan.

"enggunaan dalam dosis besar dapat menimbulkan rasa cemas,

panic, sakit kepala, pandangan kabur, kram perut, agresi dan

paranoia. 3ang termasuk dalam kelompok stimulant antara lain1

nikotin, kafein, amphetamine, kokain, dan tablet pelangsing +duramine,

sanore4 dan lain5lain0.

c. #allusinogens

6ara kerja hallusinogens adalah dengan mengaburkan persepsi

pengguna terhadap realita yang ada baik penglihatan, pendengaran,

maupun orientasi terhadap waktu*tempat. 2fek hallusinogens biasanya

susah untuk diprediksi. 2fek psikologis sangat bergantung pada mood

dan konteks pada saat menggunakannya. #allusinogens dapatmempengaruhi perasaan emosi, euphoria, dan rasa bahagia.

2fek negatif yang sering timbul adalah perasaan panik, paranoia,

dan kehilangan hubungan dengan realita. 2fek hallusinogens pada fisik

ditandai dengan pembesaran bola mata, hilangnya nafsu makan,

meningkatkan akti%itas, bicara atau tertawa5tawa, rahang berdetak,

berkeringat, dan kadang5kadang terjadi kram perut dan mual5mual.


6/24

ermasuk dalam kelompok ini antara lain 7SD + Lysergic Acid

Diethylamide0, magic mashroom + psilosiin0, mescaline + peyote

cactus0, "6" + !hencyclidine0, ecstasy, "etamine, dan marijuana +ganja0.

8enis 5 jenis narkoba dan efek yang dihasilkan +Departement of

#ealth and &geing, -//0 1

a# 2!S&S) ($, $%, $ n C, eccy, &D&A, 'C, telur, pinger, iscuit

dis"o, pil)

2kstasi adalah nama umum jalanan untuk

$ethylenedio4ymethamphetamine +$D$&0. 2kstasi, yang padadasarnya adalah stimulan yang memiliki efek halusinogenik, beredar

dalam bentuk pil yang berwarna5warni yang dibedakan oleh 9cap9.

Biasanya ditelan, tetapi 2 juga bisa dihancurkan atau dihirup.

6ara kerjanya 1

Stimulan dalam ekstasi memacu sistem syaraf pusat, sementara

halusinogen pada obat tersebut pada saat yang bersamaan bereaksi

terhadap persepsi. $D$& mengurangi kemampuan untuk

mengendalikan diri dan menyebabkan penggunanya lebih waspada,

dibangkitkan. afeksinya dan lebih energetik. 2kstasi mulai

:menunjukkan reaksinya9 dalam waktu - menit setelah dikonsumsi,

yang menghasilkan rasa gembira yang tiba5tiba dan mencapai

puncaknya setelah kurang lebih satu jam. &kibat ini bisa berlangsung

sampai delapan jam, diikuti oleh penurunan yang bisa disertai dengan

rasa lelah dan iritasi. &kibat ini bisa diperparah jika digunakan

bersamaan dengan obat5obatan lain, termasuk alkohol.

# )62 (meth, crystal meth, dmeth, shau, tina, glass)

)ce +2s0 adalah nama jalanan untuk methamfetamin hidrokhlorida

kristal. "ada umumnya berupa bubuk kristal atau :kerikil9 tanpa

warna, ice bisa diisap, dihirup atau disuntikkan.

6ara kerjanya1


7/24

"erasaan :senang yang berlebihan9 atau :gembira yang tiba5tiba9

yang dialami dari konsumsi ice dapat berlangsung sampai /- jam,

tergantung pada berapa kali ice dikonsumsi. "enggunanya mengalami

perasaan gembira dan bergairah. ;bat tersebut bekerja dengan

membanjiri reseptor otak dengan monoamin. Dengan penggunaan

yang berulang5ulang, reseptor ini akan mati, sehingga si pengguna

tidak bisa merasa senang sama sekali tanpa lebih banyak ice. !arena

itu, ice ini sangat membuat kecanduan, baik secara fisik maupun

psikis.

c. $&)8


8/24

dopamin. Di samping rasa bergairah, pengguna merasa punya harga

diri yang besar dan banyak bicara.

e. S"22D (+hi, point, ip, goee, sno+, gas, pure, eve, gogo)

Speed adalah amfetamin. Biasanya obat ini beredar dalam bentuk

bubuk putih gading atau kuning, tetapi bisa juga berwarna merah

muda atau bahkan cokelat – dari yang berbentuk halus ampai kasar –

atau sebagai cairan kental dalam kapsul. ;bat ini bisa ditelan, diisap,

dihirup, disuntikkan atau dimasukkan lewat anus.

6ara kerjanya1

Sebagaimana semua amfetamin, speed memberikan rasa gembira

yang tiba5tiba setelah dikonsumsi. 2nergi yang meningkat, nafsu

makan yang berkurang dan kewaspadaan merupakan hal yang normal

– terutama karena obat ini bekerja dengan jalan mempercepat pesan

antara otak dan tubuh. &kibatnya, pernapasan dan denyut jantung

bertambah cepat, sebagaimana juga tekanan darah.

f. >#B (-, fantasy, li.uid $, grievous odily harm (-*))

>amma5hydro4ybutyrate atau >#B adalah obat yang lazim

ditemukan di dalam acara dansa dan kadang5kadang disebut sebagai

ekstasi cair karena sifatnya yang membangkitkan kegairahan, euphoria

dan meningkatkan nafsu seksual. Namun secara kimiawi, obat ini

tidak ada hubungannya dengan $D$& sama sekali. asanya sedikit

asin, obat ini tak berwarna dan tak berbau.


9/24

6ara kerjanya1

&sal mulanya obat ini dikembangkan sebagai anestesi umum, yangmemberikan efek sebagai penenang. "engguna mengalami

berkurangnya kemampuan untuk mengendalikan diri dan rasa kantuk

pada umumnya. "enggunaan o%erdosis bisa menyebabkan hilangnya

kesadaran, kejangkejang otot dan muntah, sementara jika dicampur

dengan alkohol akan menjadikan obat itu sangat berbahaya dan bisa

menyebabkan berhentinya pernapasan, berhentinya jantung dan

kematian. 7ebih buruk lagi, obat itu dapat menyebabkan kecanduan baik fisik maupun psikis pengucilan diri yang menyebabkan insomnia,

kecemasan, kepekaan terhadap sinar dan suara keras, dan penumpulan

respons mental.

g. D2"2S&N (enos, tran"s, serries, mandies, sleepers)

Dikenal juga dengan sebutan :downers9 +obat sedatif0, depresan

bekerja dengan memperlambat atau mengurangi fungsi otak dan tubuh.


10/24

2% Pe*+&(h Pe*4&l&h+*&&* N&()&

"enyalahgunaan Narkoba adalah penggunaan obat atau zat berbahaya diluar tujuan medis dan penelitian, tanpa pengawasan dokter, digunakan

berkala dan terus menerus, dan tanpa mengikuti aturan dan dosis yang benar.

Bahaya penyalahgunaan Narkoba dapat dikelompokan menjadi ? golongan

+model ?70 yaitu 7i%er, 7o%er, life5style, dan 7egal +$arkas Besar entara

Nasional )ndonesia "usat !esehatan, -/0.

a. 7i%er

7i%er dimaksudkan sebagai segala sesuatu yang berkaitandengan kondisi kesehatan seseorang baik fisik maupun psikologis.

"enyalahgunaan Narkoba dapat membahayakan penggunanya baik

secara langsung maupun tidak langsung./0 Bahaya langsungBahaya secara langsung adalah bahaya yang diakibatkan oleh

efek zat yang digunakan baik dalam jangka pendek maupun Dampak

"enyalahgunaan Narkoba dalam jangka panjang. Dalam jangka pendek

bahaya yang bisa terjadi antara lain adalah gejala o%er dosissampai terjadinya kematian dan tindakan yang sembrono akibat

pengaruh obat +into4icated beha%ior0 yang dapat membawa

seseorang kedalam bahaya seperti kecelakaan atau mencelakai orang

lain."enggunaan Narkoba dalam jangka panjang dapat

mengakibatkan penggunanya menjadi cemas, letih dan lelah yang

berkepanjangan, kehilangan moti%asi, hilang ingatan, paranoia, dan

dapat merusak organ – organ %ital tubuh seperti otak, hati, paru dan

ginjal. "enyalahgunaan Narkoba dalam jangka panjang juga dapat

menimbulkan ketergantungan secara fisik dan psikologis.!etergantungan fisik adalah adaptasi neurologis tubuh untuk

menghadirkan obat*zat +narkotika*psikotropika0 yang ditandai

dengan terjadinya toleransi dan gejala awal putus obat*zat

+withdrawal0 jika pemakaian dihentikan. oleransi adalah

peningkatan dosis untuk mendapatkan pengaruh yang sama sebagai


11/24

akibat dari penggunaan yang lama dan terus menerus. Sedangkan

gejala putus obat +withdrawal0 adalah reaksi fisikmaupun psikologis yang hebat yang disebabkan oleh karena

penghentian obat secara tiba5tiba.!etergantungan psikologis adalah hasrat*dorongan yang sangat

kuat untuk menggunakan narkoba +6ra%ing0 dengan tujuan agar

memperoleh kenikmatan, atau dengan kata lain menggunakan

narkoba jauh lebih penting daripada akti%itas lainnya.-0 Bahaya tidak langsung.Bahaya tidak langsung adalah bahaya yang ditimbulkan akibat

penggunaan alat +paraphernalia0 yang tidak steril atau penggunaanalat secara bersama5sama seperti jarum suntik, spuit, sendok,

tourni@uet, dan lain5lain. Bahaya tidak langsung ini misalnya

terjadinya abses pada pembuluh darah, infeksi, tetanus, dan infeksi

bloodborne %iruses +BBA0, seperti #)A, #epatitis B, dan #epatitis 6.

b. 7o%er 7o%er berarti rusaknya hubungan dengan orang5orang yang

dicintai seperti anak, istri, saudara dan teman dekat +family dis5function0. "ara pecandu biasanya karena selalu dalam pengaruh

Narkoba atau selalu menomorsatukan Narkoba sehingga membuat

dirinya lupa akan kewajiban dan tidak lagi memperdulikan orang

lain sehingga pada akhirnya membuat dirinya ditinggalkan*dijauhi

oleh orang – orang yang semula mencintai dan dicintainya.c. 7ife Style.7i%e style berarti rusaknya gaya hidup yang telah dibangun

sebelumnya. 6ita5cita yang diimpikan menjadi berantakan, putussekolah, kehilangan pekerjaan, rumah tangga berantakan, bermasalah

di bidang keuangan +banyak hutang, harta ludes0 dan hidup jadi

tidak karuan.d. 7egal7egal berarti bahaya yang terkait dengan aspek hukum.

"enyalahgunaan dan perdaganganNarkoba adalah tindakan

kriminal. Sementara itu, untuk memenuhi kebutuhan Narkoba

umumnya mereka akan melakukan tindakan yang bersifat kriminal


12/24

juga. $ula5mula mereka akan membelanjakan barang5barang

pribadi yang dia miliki, kemudian merambat ke barang5barang

milik keluarga, setelah itu akan berlanjut ke tindak kejahatan yang

lebih besar seperti menjual diri, menjadi pengedar, mencuri atau

merampok barang milik orang lain.


13/24

5% F&)'( Pe*4e& Pe*4&l&h+*&&* N&()&

Berkembangnya jumlah pecandu N&"& ditentukan oleh dua faktor,yaitu faktor dari dalam +internal0 diri meliputi1 minat, rasa ingin tahu,

lemahnya rasa ketuhanan, kesetabilan emosi. (aktor yang kedua adalah

faktor dari luar +eksternal0 diri meliputi1 gangguan psikososial keluarga,

lemahnya hukum terhadap pengedar dan pengguna narkoba, lemahnya sistem

sekolah termasuk bimbingan konseling, lemahnya pendidikan agama

+Natsir, -/0

8ika diperjelas lagi, banyak alasan mengapa seseorang terlibat dalam

penyalahgunaan Narkoba, antara lain1

a. $udah untuk mendapatkannya dan murah b. !eingintahuan yang besar tanpa tahu akibatnya.c. !einginan untuk mencoba hal5hal barud. )ngin mengikuti tren atau gayae. )ngin diterima oleh lingkungannya.f. "elarian dari kebosananatau kegetiran hidupg. )ngin meningkatkan rasa percaya diri.

h. "engaruh teman * tidak bisa menolaki. Sikap anti kemapanan.

"enyalahgunaan Narkoba tidak selalu dipicu oleh kondisi indi%idu

seseorang, tetapi juga karena pengaruh kondisi yang ada di

sekelilingnya. Berikut ini adalah beberapa faktor risiko yang mendorong

penyalahgunaan Narkoba 1

a. "ada Diri )ndi%idu./0 (aktor5faktor dasar dalam diri indi%idu, seperti sifat suka

menyendiri, suka melawan, suka memberontak, suka

mencari*mencoba hal5hal baru.-0 $elihat teman sepergaulan menggunaman Narkoba.C0 eman manarik ke dalam perilaku yang bermasalah +tidak bisa

menolak dengan tegas0.?0 Sikap yang permisif terhadap perilaku yang bermasalah.


14/24

b. "ada 7ingkungan !eluarga./0 !eluarga mempunyai riwayat sebagai pengguna.

-0 &danya konflik dalam keluarga sampai dengan terjadinya perceraian.

C0 $anajemen keluarga yang buruk.?0 Sikap orang tua yang kasar, keras dan tidak konsisten.0 Sikap orang tua yang permisif terhadap perilaku anak yang

mengarah pada perilaku yang bermasalah.c. "ada 7ingkungan $asyarakat.

/0 !etersediaan Narkoba.-0 !emiskinan.C0 ransisi demografi dan mobilitas penduduk.

?0 #ubungan kemasyarakatan yang renggang.0 "engaruh teman sebaya +peer pressure0.E0 Sikap permisif masyarakat terhadapi berbagai masalah di

lingkungannya.


15/24

% L&(&*+&* N&()& Me*(' I.l&-

)ndonesia melarang adanya penggunaan narkoba. Sejak zaman dahulu,)slam sudah melarang pula penggunaan barang yang memabukkan dan

merugikan diri sendiri. #al ini bisa dilihat dari dalil berikut,

&llah aFala berfirman,

G H IJKL HM H OP Q R J T OU HVH W RX YZ H [ R\ H ]J KL HT Y^ _ P Q R R H ` ZJ [ R\ H

:Dan menghalalkan bagi mereka segala yang baik dan mengharamkan

bagi mereka segala yang buruk9 +S. &l &Frof1 /0

Dari S. &l &Frof1 / bisa diartikan bahwa segala sesuatu hal yang

menyebabkan keburukan adalah haram. "eggunaan narkoba adalah haram

hukumnya dalam )slam dikarenakan akan menyebabkan suatu keburukan,

yakni dari ketergantungan sampai kriminalitas yang berujung pada kematian.

Narkoba memiliki efek yang sangat berbahaya, karena mempengaruhi fisik

dan psikologis si pemakai narkoba. #aramnya narkoba diperkuat dengan

hadis sebagai

Dari


16/24

Dalam &l uran juga dijelaskan larangan untuk merugikan diri sendiri

dilihat dari firman &llah S

&llah aFala berfirman,

xJ H U R O _P HJ Q O R [J[ O{ H| J P} RU O~ R •H\ H

:Dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam

kebinasaan9 +S. &l Ba@arah1 /=0.

K€ T‚J H Q O R | J ƒ H K H _H P ƒ _ J Q O R H R O„H PU R R} O~ H •H\ H

:Dan janganlah kamu membunuh dirimu… sesungguhnya &llah adalah

$aha "enyayang kepadamu9 +S. &n NisaF1 -=0.

Dua ayat di atas menunjukkan akan haramnya merusak diri sendiri atau

membinasakan diri sendiri. 3ang namanya narkoba sudah pasti merusak

badan dan akal seseorang. Sehingga dari ayat inilah kita dapat menyatakan

bahwa narkoba itu haram. &llah S adalah $aha "enyayang, sehingga

tidak akan mebiarkan ciptaan – Nya dalam keadaan yang merugi. S. &n

NisaF1 -= telah meberikan peringatan agar manusia selalu menghindari segala

sesuatu yang mengakibatkan keburukan.

Selain itu adanya ancaman bagi pengguna narkoba dapat melihat hadis

dari &bu #urairah, Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda,

_ Z H ~ H O H \ H ,P | HPH K H T† P U _M H R P JK‡ H K H T†J ‰̂ _X H H[ H Q HŠ _ H‹ H J K H Œ† H R † H R H O H ` H H} H† H ` L H‹ H O J ˆ‰ _X H ~ H O H

R~ R H[ OJZ H † H H[ OJZ H | J R H O H ` H HŽ H O H \ ,P | H„H K H T† P U _M H R P JK‡ H Q HŠ _ H‹ H J K H Œ† RK _ Z H H[ H JJ[ H Œ† R€ _ R † H R H O H ` H H} H† H K€ _ R

P | H„H K H T O†J P U _M H R P JK‡ H Q HŠ _ H‹ H J K H Œ O †J JŠJ ̂O | H Œ† { R‹ _ H H[ H JJ[ H Œ†J

:Barangsiapa yang sengaja menjatuhkan dirinya dari gunung hingga

mati, maka dia di neraka 8ahannam dalam keadaan menjatuhkan diri di+gunung dalam0 neraka itu, kekal selama lamanya. Barangsiapa yang sengaja

menenggak racun hingga mati maka racun itu tetap ditangannya dan dia

menenggaknya di dalam neraka 8ahannam dalam keadaan kekal selama

lamanya. Dan barangsiapa yang membunuh dirinya dengan besi, maka besi

itu akan ada ditangannya dan dia tusukkan ke perutnya di neraka 8ahannam

dalam keadaan kekal selama lamanya9 +# Bukhari no. v dan $uslim no.

/=0.


17/24

#adits ini menunjukkan akan ancaman yang amat keras bagi orang yang

menyebabkan dirinya sendiri binasa. $engkonsumsi narkoba tentu menjadi

sebab yang bisa mengantarkan pada kebinasaan karena narkoba hampir sama

halnya dengan racun. Sehingga hadits ini pun bisa menjadi dalil haramnya

narkoba.


18/24

6% Pe*+&(h N&()& Te(h&7&8 Pe(/l&) Re-&9& D&* Pe*e+&h&**4&

)ndonesia adalah salah satu negara berkembang yang tak luput darikemajuan teknologi. Banyaknya sumber informasi yang diakses dapat

memberikan banyak hal yang berguna. !omunikasi yang serba canggih

menyebabkan mudahnya seseorang untuk melakukan hubungan dari satu

benua ke benua yang lain. Namun teknologi tak selalu berdampak positif, ada

pula yang berdampak negatif. Dampak negatif yang timbul misalnya

maraknya pergaulan seks bebas diluar nikah yang berbanding tebalik

dengan adat ketimuran, kejahatan dunia maya, penyalahgunaan N&"&,dan lain sebagainya. N&"& adalah singkatan dari Narkotika, &lkohol,

"sikotropika dan at &diktif yang tidak asing lagi ditelinga masyarakat,

tidak hanya masyarakat kota tetapi juga N&"& telah merambah

masyarakat dipedalaman sekalipun. idak dapat dipungkiri lagi N&"& telah

dikenal oleh masyarakat luas sebagai barang haram yang harus

dimusnahkan. )ndonesia tidak terlepas dari kasus penyalahgunaan N&"&,

bahkan masalah tersebut sudah mencapai tahap yang sangat

memprihatinkan. &diksi atau kecanduan merupakan suatu masalah yang

harus dicari solusinya secara bersama5sama dari tingkat pemerintah pusat,

pemerintah daerah, instansi terkait lainnya, masyarakat, keluarga hingga

masing5masing indi%idu +#awari,-E0.

Seseorang yang mengalami ketergantungan N&"& tidak langsung

akan mengalami kecanduan namun, mengalami proses yang disebut

psikodinamika ketergantungan N&"& yang terdiri dari faktor 5 faktor sebgai berikut 1

a0 (aktor predisposisi dalam hal ini yaitu gangguan kejiwaan seperti

gangguan kepribadian +antisosial0, kecemasan dan depresi, b0 (aktor kontribusi dalam hal ini seperti kondisi keluarga +keutuhan

keluarga, kesibukan orang tua, hubungan interpersonal0c0 (aktor pencetus seperti pangaruh teman, kelompok sebaya, dan

keberadaan N&"& itu sendiri.


19/24


20/24

orang lain, salah satunya dengan mengkonsumsi narkoba. Dari pemakaian

narkoba ‘ minuman keras tersebut kemudian diperoleh keberanian dan

keaktifan yang luar biasa.e0 2mosional ‘ mental yang labil. Biasanya di usia remaja banyak yang

merasa terkekang dengan aturan orang tua, sehingga mereka mencari

pelampiasan sebagai pelarian. 7emahnya mental akan mempermudah

pengaruhpengaruh yang negatif.f0 Solidaritas teman +negatif0.

Dari faktor – faktor diatas, remaja sangat rentan sekali terhadap penyalahgunaan narkoba. &danya faktor internal yaitu rasa ingin tahu yang besar

sampai berpengaruh pula pada faktor eksternal dimulai dari adanya fasilitas yang

memadai hingga pergaulan yang buruk dapat menyebabkan semakin kuatnya

pengaruh remaja menggunakan narkoba. &da pula suatu kepercayaan yang khas

dan unik +personal fable0 pada remaja yang berusia /5/E tahun bahwa apa yang

dapat terjadi pada orang lain tidak akan terjadi pada dirinya +8oewana, /=v=0.

$aksud dari kepercayaan tersebut remaja yang menyalahgunakan narkoba,

terutama bagi remaja yang coba5coba, berpikiran bahwa mereka tidak akan

mengalami hal – hal yang negatif seperti yang dialami oleh remaja – remaja

lainnya. Bahkan ada pula penyebab yang lebih sederhana dikemukakan oleh ay

+/=vC0 bahwa remaja memakai narkoba karena menurut mereka setiap orang

menggunakannya. $asa remaja adalah masa kritis dalam perkembangan indi%idu.

"ada masa ini remaja banyak mengalami konflik. emaja yang belum dapat

dikategorikan indi%idu yang mandiri, membutuhkan orang tua atau orang dewasa

lain untuk membantu mereka. !eluarga, terutama orangtua atau orang dewasa lain

diharapkan bisa menjadi figur atau pribadi yang dapat memberikan arah

+sekaligus menanamkan nilai, norma serta sikap yang terdapat dan dianut oleh

masyarakat0, memantau, mengawasi, dan membimbing remaja dalam menghadapi

permasalahan bahkan tantangan yang mungkin diluar kemampuan mereka. !arena

keluarga merupakan lingkungan terdekat, maka dapat dimengerti bila remaja

membutuhkan kesempatan untuk dapat berkomunikasi secara terbuka dengan

orang yang mereka anggap dewasa, yang pada umumnya adalah orangtua mereka.


21/24

Di lain pihak, remaja mempunyai kebutuhan yang tinggi untuk dapat diterima

oleh teman sebayanya +8oewana, /=v=0. emaja mulai memperlihatkan kelekatan5

kelekatan dengan teman sebaya dan melepaskan ikatan dengan orangtuanya.

"enyalahgunaan narkoba dapat dipandang sebagai simbol kedewasaan, dimana

para remaja ingin dianggap sudah dewasa, terutama bila orang tuanya masih

selalu menganggap dirinya sebagai anak kecil +8oewana, /=v=0.

"enyalahgunaan narkoba juga mempengaruhi perilaku remaja.

"enyalahgunaan narkoba sendiri secara biologis dapat mempengaruhi fungsi

seksual +incze dkk., /==/0. &da beberapa jenis narkoba yang dapat merangsangnafsu seksual. !okain +$asters dkk., /=v0, mariyuana +$asters dkk., /=v…

Brauer, /==/0 adalah perangsang seksual, amfetamin dapat meningkatkan reaksi

seksual +$asters dkk., /=v0 bila digunakan dalam dosis rendah. emuan tersebut

dapat diartikan bahwa para penyalahgunan ketiga jenis narkoba tersebut akan

cenderung untuk melampiaskan nafsu seksualnya setelah memakai narkoba. Salah

satu hal yang ingin diungkap dalam penelitian ini untuk mengetahui apakah ketika

seorang penyalahguna narkoba melakukan hubungan seksual semata5mata karena

efek penyalahgunaan narkoba, untuk mendapatkan uang guna membeli narkoba,

ataukah karena keduanya. Selain itu remaja dapat melakukan tindak kriminalitas

dan kejahatan jika kebutuhan dalam penggunaan narkobanya sudah mulai

menipis, sehingga pelaku tidak berpikir apa yang terjadinya selanjutnya ketika

kebiasaan itu terus dilakukan. #al yang paling penting adalah masa depan yang

berantakan karena ketika sudah menikmati barang haram tersebut, para remaja

akan malas ke sekolah, sulit perfikir dan mengurung diri serta hanya berkumpul

dengan orang – orang seama pencandu.

$elihat dari dampak yang ditimbulkan akibat penyalahgunaan narkoba

tersebut diatas maka hal yang paling utama untuk dilakukan adalah tindakan

preemtif +edukatif0 dan pre%entif +pencegahan0. indakan edukatif dilakukan

dengan tujuan menghilangkan faktor peluang dan pendorong pengkonsumsian

narkoba oleh masyarakat. $isalnya melalui kegiatan pembinaan, penyebaran

posterposter, sosialisasi, sarasehan, dan lain5lain. Sedangkan pencegahan


22/24

dilakukan melalui pengendalian dan pengawasan jalur resmi dan jalur peredaran

gelap narkoba.$isalnya melakukan razia di tempat5tempat yang diduga kuat

menjadi :sarang9 narkoba, pengawasan di bandara, dan lain5lain. Namun

demikian tindakan represif +penegakan hukum terhadap penyalahgunaan yang

sudah terjadi0 juga tetap harus digalakkan. "enanggulangan tersebut tentu saja

menjadi kewajiban masyarakat pula, tindakan yang dapat dilakukan oleh

masyarakat untuk menghindari kontak dengan narkoba antara lain +"uspitasari,

-0 1

a0 "eningkatan keimanan terhadap uhan 3$2 melalui pendidikan dan pengamalan agama, baik didalam keluarga, lingkungan sekolah

maupun lingkungan masyarakat… b0 $elakukan sosialisasi


23/24

PENUTUP

1% Ke./-8l&*

Narkoba adalah obat – obatan yang santa tidak dianjurkan untuk dipakai.

#al itu disebabkan karena efek samping yang berupa ketergantungan dan

menyebabkan efek yang buruk bagi tubuh manusia. 2fek – efek yang

ditimbulkan beragam mulai dari sisi psikologis maupun fisik akan diderita

oleh si penyalahguna narkoba. Bahnkan efek yang paling parah dapat

menyebabkan kematian. Dalam )slam, narkoba termasuk barang haram yang

bersifat melemahkan. $elemahkan yang dimaksud adalah merugikan diri

sendiri dan orang lain

erkait para penyalahguna nakoba, remaja yang paling rentan sebagai

korban pengguna narkoba. emaja yang merasa dirinya sudah menjadi dewasa

lebih mudah dibujuk karena adanya rasa ingin mencoba sebagai salah satu

faktor terkuat dalam pengaruh penyalahgunaan narkoba. Selain itu faktor

keluarga yang berantakan, pergaulan di lingkungan yang kurang baik dapat

pula menjadi penyebab remaja menggunakan narkoba. &kibat yang

ditimbulkan dapat mempengaruhi perilaku para remaja yang notabene

harusnya menjadi penerus bangsa malah kehilangan masa depannnya. ;leh

sebab itu maka perlunya membentengi diri dengan iman yang kuat serta

memliki hubungan yang baik dengan keluarga dan komunikasi yang lancar.

!emudian melakukan gerakan anti narkoba dengan melakukan pergaulan

yang baik dan menatap masa depan sebagai penerus bangsa.

2% S&(&*

Sebagai generasi penerus bangsa, sebaiknya lebih meningkatkan keimanan

dan hidup secara positif, baik melalui pergaulan maupun sikap. 8auhi narkoba

karena narkoba meupakan hal yang merugikan dan melemahkan diri. Selain

itu lebih saling mengingatkan sesama manusia agar penyalahgunaan narkoba

tidak semakin bertambah.


24/24

DAFTAR PUSTAKA

&l uran dan erjemahannya

Departement of #ealth and &geing. -//. :Narkoba 1 fakta sesungguhnya9.

National Drugs 6ampaign 1 &ustralian >o%ernment.

#awari, D. -E. !enyalahgunaan dan 0etergantungan NA1A. edisi ke1-.

(akultas !edokteran

kary ilmiah - pengaruh narkoba dalam kehidupan remaja

Documents