karya tulis loke tahap mahir

Upload: locke-holey-fristanto

Post on 07-Aug-2018

237 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    1/33

      1

    KARYA TULIS

    PERMAGANGAN BAKTI

    TAHAP MAHIR ANGKATAN261

    LOKE FRISTANTO

    80620642

    BCA KCP

    BUARAN RAYA

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    2/33

      2

    KATA PENGANTAR  

    Puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang senantiasa melimpahkan rahmat

    dan hidayahNya dengan penuh cinta kepada seluruh hambanya, sehingga penulis

    dapat menyelesaikan penyusunan karya tulis ini.

    Karya tulis ini dibuat untuk melengkapi salah satu syarat telah menyelesaikan

    Program Permagangan Bakti Tahap mahir (III) yang berdasarkan tugas-tugas

     pekerjaan selama mengikuti Program Permagangan Bakti BCA.

    Dalam penyusunan karya tulis ini, penulis banyak mendapatkan bimbingan

    dan bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu penulis ingin mengucapkan terima kasih

    kepada :

    1.  Ibu Etty, selaku Pimpinan BCA KCP Buaran raya.

    2.  Ibu Ike R dan Ibu Gustina, selaku Kabag Layanan Operasi KCP Buaran raya.

    3.  Beserta rekan-rekan di BCA KCP Buaran raya. 

    Penulis menyadari bahwa karya tulis ini masih mempunyai banyak kekurangan

    karena keterbatasan kemampuan dan pengalaman yang ada pada penulis. Untuk itu

    segala saran dan kritik dari berbagai pihak akan penulis terima demi tercapainya

    suatu penulisan yang lebih baik lagi dimasa mendatang.

    Akhir kata penulis berharap agar karya tulis ini dapat bermanfaat.

    Jakarta, 11 Januari 2016

    Penyusun

    Loke Fristanto 

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    3/33

      3

    DAFTAR ISI

    Halaman Judul..................................................................................... 1

    Kata Pengantar………………………………………………………... 2

    Daftar Isi………………………………………………………………  3

    Lembar Pengesahan ...................……………………………………...  4

    Bab I Pendahuluan

    1.1 Sejarah Singkat Perusahaan…………………………....…..  5

    1.2 Visi dan Misi Bank Central Asia………………………......  6

    1.3 Keunggulan Bank Central Asia……………………………  7

    1.4 Rahasia Bank………………………………………………  8

    Bab II Pembahasan

    2.1 Pemahaman selama magang tahap dasar 1…………........... 16

    2.2 Pemahaman selama magang tahap dasar 2…………........... 17

    2.3 Pemahaman selama magang tahap terampil dan mahir........ 24

    Bab III Penutup

    3.1 Kesimpulan………………………………………….......... 32

    3.2 Saran dan kritik………………………………………........ 32

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    4/33

      4

    LEMBAR PENGESAHAN

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    5/33

      5

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1 Sejarah Singkat Perusahaan

    BCA secara resmi berdiri pada tanggal 21 Februari 1957 dengan nama Bank

    Central Asia. Banyak hal yang telah dilalui sejak saat berdirinya itu, dan barangkali

    yang paling signifikan adalah krisis moneter yang terjadi di tahun 1997.

    Krisis ini membawa dampak yang luar biasa pada keseluruhan sistem perbankan

    di Indonesia. Namun secara khusus, kondisi ini mempengaruhi aliran dana tunai di

    BCA dan bahkan sempat mengancam kelanjutannya. Banyak nasabah menjadi panik

    lalu beramai-ramai menarik dana mereka. Akibatnya, bank terpaksa meminta bantuan

    dari pemerintah Indonesia. Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) lalu

    mengambil alih BCA di tahun 1998.

    Berkat kebijaksanaan bisnis dan pengambilan keputusan yang arif, BCA berhasil

     pulih kembali dalam tahun yang sama. Di bulan Desember 1998, dana pihak ketiga

    telah kembali ke tingkat sebelum krisis. Aset BCA mencapai Rp 67,93 triliun padahal

    di bulan Desember 1997 hanya Rp 53,36 triliun. Kepercayaan masyarakat pada BCA

    telah sepenuhnya pulih dan BCA diserahkan oleh BPPN ke Bank Indonesia di tahun

    2000.

    Selanjutnya BCA mengambil langkah besar dengan menjadi perusahaan public.

    Penawaran Saham Perdana berlangsung di tahun 2000, dengan menjual saham sebesar

    22,55% yang berasal dari divestasi BPPN. Setelah Penawaran Saham Perdana itu,

    BPPN masih menguasai 70,30% dari seluruh saham BCA. Penawaran saham kedua

    dilaksanakan di bulan Juni dan Juli 2001 dengan BPPN mendiventasikan 10% lagi

    dari saham miliknya di BCA

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    6/33

      6

    Dalam tahun 2002, IBRA melepas 51% dari sahamnya di BCA melalui tender

     penempatan privat yang strategis. Farindo Investment, Ltd., yang berbasis di

    Mauritius, memenangkan tender tersebut.Saat ini, BCA terus memperkokoh tradisi

    tata kelola perusahaan yang baik, kepatuhan penuh pada regulasi, pengelolaan risiko

    secara baik dan komitmen pada nasabahnya baik sebagai bank transaksional maupun

    sebagai lembaga intermediasi finansial.

    1.2 Visi dan Misi Bank Central Asia

    Prioritas utama kami adalah tetap mempertahankan posisi BCA sebagai salahsatu institusi penyedia layanan transaksi dan pembayaran yang terdepan di

    Indonesia.Layanan perbankan yang nyaman, aman, dan andal merupakan faktor

     penting dalam membangun hubungan dengan nasabah dan dalam memperkuat posisi

    BCA sebagai bank transaksi.

    VISI

    Bank pilihan utama andalan masyarakat, yang berperan sebagai pilar penting perekonomian Indonesia.

    MISI

      Membangun institusi yang unggul di bidang penyelesaian pembayaran dan

    solusi keuangan bagi nasabah bisnis dan perseorangan.

      Memahami beragam kebutuhan nasabah dan memberikan layanan finansial

    yang tepat demi tercapainya kepuasan optimal bagi nasabah.  Meningkatkan nilai francais dan nilai stakeholder  BCA.

    BCA terus meningkatkan kualitas produk dan layanan perbankannya guna

    memberikan manfaat bagi para nasabah. BCA juga menyediakan berbagai produk dan

    layanan yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan para pelaku

     bisnis.Berbagai jenis produk dan layanan kredit juga disediakan, untuk memenuhi

    kebutuhan para nasabah secara optimal.

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    7/33

      7

    1.3 Keunggulan Bank Central Asia

    Sebagai bank transaksional, BCA menawarkan rangkaian jasa yang luas untuk

    memenuhi kebutuhan-kebutuhan spesifik para nasabah kami.Sebagai lembaga

    intermediari keuangan, BCA telah bekerja keras untuk memperkuat sisi kredit dengan

    mempersiapkan berbagai paket yang menarik bagi nasabah yang potensial.Kami

    memiliki sejumlah keunggulan yang menjadi kunci keberhasilan kami dalam

    menyediakan jasa-jasa yang berguna, efisien dan mudah. Keunggulan-keunggulan ini

    adalah:

    1. 

    Tim manajemen yang sangat profesional yang selalu mengikuti

    kebijakan dan regulasi perbankan nasional dan internasional; 

    2.  Sumber daya manusia (SDM) yang terlatih baik dan berorientasi pada

     pelayanan bagi nasabah; 

    3.  Rangkaian produk dan jasa yang inovatif dan memenuhi kebutuhan yang

    aktual 

    4.  Pemanfaatan teknologi paling mutakhir secara tepat; 

    5. 

    Upaya yang terus-menerus dalam mempertahankan tingkat pengamanan

     perbankan yang paling tinggi; 

    6.  Jaringan yang luas dari kantor cabang dan kantor cabang pembantu di

    seluruh Indonesia; 

    7.  Pilihan saluran penghantaran (delivery channel) yang luas untuk

    mencapai tingkat kenyamanan pelanggan yang maksimum, dan 

    8.  Per 31 Maret 2011 telah memiliki sekitar 7.555 ATM tunai maupun non-

    tunai serta ATM Setoran Tunai yang disediakan di berbagailokasi strategis di seluruh Indonesia. 

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    8/33

      8

    1.4 Rahasia Bank

    Rahasia Bank adalah segala informasi yang berhubungan dengan keterangan

    mengenai Nasabah Penyimpan dan Dana Simpanannya.

       Nasabah Penyimpan adalah nasabah yang menempatkan dananya di bank

    dalam bentuk simpanan.

      Dana Simpanan adalah dana yang di simpan masyarakat di bank dalam

     bentuk Giro,Tabungan, Deposito, Sertifikat Deposito dan atau bentuk

    lainnya yang dipersamakan dengan itu.

    Yang wajib menjaga rahasia bank adalah Bank dan pihak terafiliasi dengan Bank.

    Yang dimaksud dengan pihak terafiliasi adalah :

    1.  Anggota dewan komisaris, pengawas, direksi atau kuasanya, pejabat, atau

    karyawan bank;

    2.  Anggota pengurus, pengawas, pengelola atau kuasanya, pejabat, atau karyawan

     bank, khusus bagi bank yang berbentuk hukum koperasi sesuai dengan peraturan

     perundang-undangan yang berlaku;

    3. 

    Pihak yang memberikan jasanya kepada bank, antara lain akuntan publik, penilai,

    konsultan hukum dan konsultan lainnya.

    4.  Pihak yang menurut penilaian Bank Indonesia turut serta mempengaruhi

     pengelolaan bank, antara lain pemegang saham dan keluarganya, keluarga

    komisaris, keluarga pengawas, keluarga direksi, keluarga pengurus.

    PENGECUALIAN RAHASIA BANK MENURUT UNDANG-

    UNDANG PERBANKAN

    A.  Bank wajib memberikan keterangan dengan terlebih dahulu memperoleh

    perintah atau izin tertulis untuk membuka Rahasia Bank dari Pimpinan bank

    Indonesia dalam hal :

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    9/33

      9

    1.  Untuk kepentingan perpajakan, Pimpinan Bank Indonesia atas permintaan

    Menteri Keuangan berwenang mengeluarkan perintah tertulis kepada bank

    agar memberikan keterangan dan memperlihatkan bukti-bukti tertulis serta

    surat-surat mengenai keadaan keuangan nasabah penyimpan tertentu kepada

     pejabat pajak. (Psl. 41)

    2.  Untuk penyelesaian piutang Bank yang sudah diserahkan kepada

    Badan Urusan Piutang dan Lelang Negara / Panitia Urusan Piutang Negara,

    Pimpinan Bank Indonesia atas permintaan tertulis dari Kepala BUPLN/Ketua

    PUPN, dapat memberikan izin tertulis kepada pejabat BUPLN/PUPN untuk

    memperoleh keterangan dari bank mengenai simpanan nasabah debitur. Izin

    tersebut harus menyebutkan nama dan jabatan pejabat BUPLN/PUPN, nama

    nasabah debitur yang bersangkutan dan alasan diperlukannya keterangan. (Psl.

    41A).Untuk kepentingan peradilan dalam perkara pidana, Pimpinan Bank

    Indonesia atas permintaan tertulis dari Kepala Kepolisian Republik Indonesia,

    Jaksa Agung atau Ketua Mahkamah Agung, dapat memberikan izin tertulis

    kepada polisi, jaksa atau hakim untuk memperoleh keterangan dari bank

    mengenai simpanan tersangka/terdakwa pada bank.

    Izin tersebut harus menyebutkan nama dan jabatan polisi, jaksa atau hakim,

    nama tersangka/terdakwa, alasan diperlukannya keterangan dan hubungan

     perkara pidana yang bersangkutan dengan keterangan yang diperlukan. (Psl.

    42).

    B. Bank dapat memberikan keterangan tanpa harus terlebih dahulu memperoleh

     perintah atau izin untuk membuka rahasia bank dari Pimpinan Bank Indonesia

    dalam hal:

    1. Pembinaan dan pengawasan oleh Bank Indonesia, berupa:

      Pemeriksaan oleh Bank Indonesia (Psl. 30)

      Pelaporan kepada Bank Indonesia (Psl. 34)

    2. Perkara perdata antara bank dengan nasabahnya, direksi bank yang

     bersangkutan dapat menginformasikan kepada pengadilan tentang keadaan

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    10/33

      10

    keuangan nasabah yang bersangkutan dan memberikan keterangan lain yang

    relevan dengan perkara tersebut (Psl. 43).

    3.  Tukar-menukar informasi antarbank, direksi bank dapat memberitahukan

    keadaan keuangan nasabahnya kepada bank lain, sesuai dengan ketentuan

    yang diatur oleh Bank Indonesia (Psl. 44).

    4.  Atas permintaan, persetujuan atau kuasa dari nasabah penyimpan yang dibuat

    secara tertulis, bank wajib memberikan keterangan mengenai simpanan

    nasabah penyimpan pada bank yang bersangkutan kepada pihak yang ditunjuk

    oleh nasabah penyimpan tersebut (Psl 44 A ayat 1).

    5.  Apabila nasabah penyimpan telah meninggal dunia, ahli waris yang sah dari

    nasabah yang bersangkutan berhak memperoleh keterangan mengenai

    simpanan nasabah penyimpan tersebut (Psl.44A ayat 2).

    SANKSI ATAS PELANGGARAN RAHASIA BANK

    Sesuai dengan UU Perbankan No. 10/1998, pihak-pihak yang melakukan

     pelanggaran terhadap rahasia bank akan dikenakan berbagai sanksi yang berat

    1.  Pasal 47 ayat 1

    Pihak lain tanpa membawa perintah tertulis atau ijin dari Pimpinan Bank

    Indonesia dengan sengaja memaksa bank atau pihak terafiliasi memberikan

    keterangan yang wajib dirahasiakan diancam dengan pidana penjara sekurang-

    kurangnya 2 (dua) tahun dan paling lama 4 (empat) tahun serta denda sekurang-

    kurangnya Rp 10.000.000.000,- (sepuluh miliar rupiah) dan paling banyak Rp

    200.000.000.000,- (dua ratus miliar rupiah).

    2.  Pasal 47 ayat 2

    Anggota dewan komisaris, direksi, pegawai bank atau pihak terafiliasi lainnya

    yang dengan sengaja memberikan keterangan yang wajib dirahasiakan diancam

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    11/33

      11

    dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun dan paling lama 4 (empat) tahun serta

    denda sekurang-kurangnya Rp 4.000.000.000,- (empat miliar rupiah) dan paling

     banyak Rp 8.000.000.000,- (delapan miliar rupiah).

    3.  Pasal 47 (a)

    Anggota dewan komisaris, direksi, atau pegawai bank yang dengan sengaja tidak

    memberikan keterangan yang wajib dipenuhi diancam dengan pidana penjara

    sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun dan paling lama 7 (tujuh) tahun serta denda

    sekurang-kurangnya Rp 4.000.000.000,- (empat miliar rupiah) dan paling banyak

    Rp 15.000.000.000,- (lima belas miliar rupiah).

    4.  Pasal 48 ayat 1

    Anggota dewan komisaris, direksi, atau pegawai bank yang :

     A. Dengan sengaja tidak memberikan keterangan yang wajib dipenuhi dalam

    rangka pemeriksaan Bank Indonesia dan pelaporan kepada Bank Indonesia

    sebagaimana yang telah ditetapkan, diancam dengan pidana penjara

    sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun dan paling lama 10 (sepuluh) tahun

    serta denda sekurang-kurangnya Rp 5.000.000.000,- (lima miliar rupiah)

    dan paling banyak Rp 100.000.000.000,- (seratus miliar rupiah).

     B. Lalai tidak memberikan keterangan yang wajib dipenuhi dalam rangka

     pemeriksaan Bank Indonesia dan pelaporan kepada Bank Indonesia

    sebagaimana yang telah ditetapkan, diancam dengan pidana penjara

    sekurang-kurangnya 1 (satu) tahun dan paling lama 2 (dua) tahun serta

    denda sekurang-kurangnya Rp 1.000.000.000,- (satu miliar rupiah) dan

     paling banyak Rp 2.000.000.000,- (dua miliar rupiah).

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    12/33

      12

    Beberapa Peraturan Perundangan Yang Mengatur Pengecualian Terhadap

    Ketentuan Rahasia Bank sebagaimana diatur dalam UU Perbankan yaitu :

    1.  Undang-Undang Republik Indonesia No. 25 tahun 2003 tentang Perubahan

    Atas Undang-Undang Republik Indonesia No. 15 tahun 2002 tentang Tindak

    Pidana Pencucian Uang (selanjutnya disebut “UU Pencuciang Uang”.)

    Di dalam UU Pencucian Uang ini diatur hal-hal sebagai berikut :

    Bank sebagai Penyedia Jasa Keuangan wajib menyampaikan laporan kepada Pusat

    Pelaporan dan Analisis Tr ansaksi Keuangan (yang selanjutnya disebut “PPATK”)

    untuk hal-hal sebagai berikut :

    a.Transaksi Keuangan Mencurigakan, yaitu :

    Transaksi keuangan yang menyimpang dari profil, karakteristik, atau

    kebiasaan pola transaksi dari nasabah yang bersangkutan, transaksi

    keuangan oleh nasabah yang patut diduga dilakukan dengan tujuan untuk

    menghindari pelaporan transaksi yang bersangkutan yang wajib dilakukan

    oleh Penyedia Jasa Keuangan sesuai ketentuan undang-undang ini atau

    transaksi keuangan yang dilakukan atau batal dilakukan dengan

    menggunakan harta kekayaan yang diduga berasal dari hasil tindak pidana.

    Penyampaian laporan Transaksi Keuangan Mencurigakan dilakukan paling

    lambat 3 (tiga) hari kerja setelah Penyedia Jasa Keuangan mengetahui adanya

    unsur Transaksi Keuangan Mencurigakan.

     b.Transaksi Keuangan yang dilakukan secara tunai dalam jumlah kumulatif

    sebesar Rp 500.000.000,- (lima ratus juta rupiah) atau lebih atau mata uang

    asing yang nilainya setara, baik dilakukan dalam satu kali transaksi maupun

     beberapa kali transaksi dalam 1 (satu) hari kerja.

    Penyampaian laporan Transaksi Keuangan yang Dilakukan Secara Tunai,

    dilakukan paling lambat 14 (empat belas) hari kerja terhitung sejak tanggal

    transaksi dilakukan.

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    13/33

      13

    Transaksi Keuangan Tunai yang dikecualikan dari kewajiban pelaporan

    meliputi :

    Transaksi antarbank, transaksi dengan Pemerintah, transaksi dengan bank

    sentral, pembayaran gaji, pensiun dan transaksi lainnya yang ditetapkan oleh

    Kepala PPATK atau atas perintah Penyedia Jasa Keuangan yang disetujui oleh

    PPATK.

    Pelaksanaan kewajiban pelaporan oleh Bank, dikecualikan dari ketentuan

    rahasia bank sebagaimana dimaksud dalam undang-undang yang mengatur

    mengenai rahasia bank. Bank, pejabat, serta pegawainya tidak dapat dituntut

     baik secara perdata maupun pidana atas pelaksanaan kewajiban pelaporan

    sebagaimana dimaksud di atas.

    Sanksi :

    Bank yang dengan sengaja tidak menyampaikan laporan kepada PPATK,

    dipidana dengan pidana denda paling sedikit Rp 250.000.000,- (dua ratus lima

     puluh juta rupiah) dan paling banyak Rp1.000.000.000,- (satu miliar rupiah).

    Pasal 33 :

    1) Untuk kepentingan pemeriksaan dalam perkara tindak pidana pencucian

    uang maka penyidik, penuntut umum atau hakim berwenang untuk meminta

    keterangan dari Penyedia Jasa Keuangan mengenai Harta Kekayaan setiap

    orang yang telah dilaporkan oleh PPATK, tersangka atau terdakwa. \

    2) Dalam meminta keterangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), terhadap

     penyidik, penuntut umum, atau hakim tidak berlaku ketentuan undang-

    undang yang mengatur tentang rahasia bank dan kerahasiaan transaksi

    keuangan lainnya.

    3) Permintaan keterangan harus diajukan secara tertulis dengan menyebutkan

    secara jelas mengenai :

    a.  nama atau jabatan penyidik, penuntut umum, atau hakim.

     b.  identitas setiap orang yang telah dilaporkan oleh PPATK, tersangka atau

    terdakwa.

    c. 

    tindak pidana yang disangkakan atau didakwakan; dan

    d.  tempat Harta Kekayaan berada.

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    14/33

      14

    4) Surat permintaan untuk memperoleh keterangan sebagaimana dimaksud

     pada ayat (1) dan ayat (2) harus ditandatangani oleh :

    a.  Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia atau Kepala Kepolisian

    Daerah dalam hal permintaan diajukan oleh penyidik;

     b.  Jaksa Agung Republik Indonesia atau Kepala Kejaksaan Tinggi dalam

    hal permintaan diajukan oleh penuntut umum;

    c.  Hakim Ketua Majelis yang memeriksa perkara yang bersangkutan.

    2.  Undang-Undang No. 15 tahun 2003 tentang Penetapan Peraturan

    Pemerintah Pengganti Undang-Undang Republik Indonesia No. 1 tahun 2002

    tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme, Menjadi Undang-

    undang.(Selanjutnya disebut juga ”UU Terorisme”)

    Di dalam undang-undang tersebut diatur hal-hal sebagai berikut :

    Pasal 30 :

    1) 

    Untuk kepentingan pemeriksaan dalam perkara tindak pidana terorisme, maka

     penyidik, penuntut umum, atau hakim berwenang untuk meminta keterangan

    dari bank dan lembaga jasa keuangan mengenai harta kekayaan setiap orang

    yang diketahui atau patut diduga melakukan pidana terorisme.

    2)  Dalam meminta keterangan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) terhadap

     penyidik, penuntut umum, atau hakim tidak berlaku ketentuan undang-

    undang yang mengatur tentang rahasia bank dan kerahasiaan transaksi

    keuangan lainnya.

    3)  Permintaan keterangan harus diajukan secara tertulis dengan menyebutkan

    secara jelas mengenai :

    a.  nama dan jabatan penyidik, penuntut umum, atau hakim

     b.  identitas setiap orang yang diketahui atau patut diduga melakukan

    tindakan terorisme

    c.  tindak pidana yang disangkakan atau didakwakan, dan

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    15/33

      15

    d.  tempat harta kekayaan berada

    4)  Surat Permintaan untuk memperoleh keterangan sebagaimana dimaksud dalam

    ayat (1) dan (2) harus ditandatangani oleh :

    a.  Kepala Kepolisian Daerah atau pejabat yang setingkat pada tingkat

    Pusat dalam hal permintaan diajukan oleh penyidik

     b.  Kepala Kejaksaan Tinggi dalam hal permintaan diajukan oleh penuntut

    umum

    c.  Hakim Ketua Majelis yang memeriksa perkara tersebut.

    3. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Tindak

    Pidana Korupsi.(Selanjutnya disebut juga ”UU KPK”)

    Menurut ketentuan Pasal 12 butir c Undang-Undang No. 30 Tahun 2002

    tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (KPK) :

      KPK berwenang meminta data nasabah dengan ketentuan nasabah yang

     bersangkutan sudah berstatus tersangka atau terdakwa.

      Permintaan data dilakukan dengan menggunakan surat resmi dari KPK yang

    harus ditandatangani oleh :

    a.  Pejabat KPK serendah-rendahnya Deputi atau Sekjen atas nama

    Pimpinan KPK , atau

     b.  Pegawai KPK yang diberi perintah berdasarkan Surat Perintah/Surat

    Tugas yang ditandatangani oleh salah satu Pejabat KPK sebagaimana

    dimaksud pada butir a di atas.

    (BERDASARKAN SURAT DARI DIREKTORAT PENELITIAN DAN

    PENGATURAN PERBANKAN BI NO.7/84/DPNP/IDPNP TANGGAL 24

    FEBRUARI 2005)

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    16/33

      16

    BAB II

    PEMBAHASAN

    2.1 Pemahaman selama magang tahap dasar 1

    Pada tahap ini selama pelatihan kami mempelajari tentang apa itu smart teller.

    SMART ADALAH

      Sigap => siap membantu, cekatan, antisipatif, dapat diandalkan

    informative. 

     

    Menarik => penampilan fisik dan non fisik. 

      Antusias => semangat, pandangan positif dan proaktif. 

      Ramah => senyum, nada suara dan sopan. 

      Teliti => akurat, cermat dan seksama. 

    7 Kunci Sikap Teller :

    1.  Senyum 

    2. 

    Salam 

    3.  Siap membantu 

    4.  Proses transaksi dengan teliti 

    5.  Konfirmasi 

    6.  Sebut nama 

    7.  Terimakasih 

    Lagu standart sikap teller

    Beri senyum serta salammu 

    Ramah dan sopan siap membantu 

    Lakukan posting dan validasi

    Proses transaksi dengan teliti

    Konfirmasi dan sebut nama 

    Janganlah lupa terimakasih (nada mengikuti lagu menanam jagung)

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    17/33

      17

    Teller yang SMART di harapkan memiliki :

      Attitude (sikap) 

     

    Positif dan integritas   Siap membantu 

      Fokus kepada nasabah 

      Pantang menyerah 

      Terorganisir

      Profesional 

      Knowledge ( pengetahuan ) 

      Produk knowledge 

       Nasabah

      Kompetitor  

      Skill ( kompetensi ) 

      Komunikasi yang efektif  

      Proses transaksi 

      Menghadapi situasi sulit 

    2.2 Pemahaman selama magang tahap dasar 2

    Produk simpanan rupiah BCA

     

    Tabungan

      Tahapan

      Tahapan Gold

      Tapres

      Tabunganku

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    18/33

      18

      Giro

      Rupiah ( IDR )

      Deposito

      Rupiah ( IDR ) 

    Rekening Tahapan

    Bukti kepemilikan rekening Tahapan adalah :

     

    Buku Tahapan BCA

    Fasilitas rekening Tahapan adalah :

      Kartu Paspor BCA

    Buku Tahapan BCA

      Transaksi penarikan dana  di Counter wajib membawa buku dan kartu

    Paspor BCA

      Transaksi Setoran boleh tidak membawa buku

    Transaksi :

      Setor dan Tarik di seluruh cabang

      Setor Luar kota/dengan Berita dikenakan biaya Rp. 5.000,-

    Kartu Paspor BCA

      Digunakan untuk transaksi Penarikan dan Pemindahan Dana di Counter

    (semua nominal   SK no 043/SK/DIR/2008) 

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    19/33

      19

      Digunakan untuk transaksi di ATM BCA serta untuk Tunai BCA dan Debit BCA 

    3 JenisKartu Paspor BCA

    PASPOR SILVER PASPOR GOLD PASPOR PLATINUM

    Kartu PASPOR yang tidak tercetak nama pemilik adalah Kartu Paspor jenis

    Instant, sedangkan yang tercetak nama pemiliknya adalah Kartu Paspor

    Konvensional.

    Rekening Tahapan Gold

    Bukti kepemilikan rekening Tahapan Gold :

      Buku Tahapan Gold BCA 

    Buku Tahapan Gold BCA

     

    Transaksi Penarikan dana di counter wajib membawa buku dan Paspor BCA

      Transaksi setoran boleh tidak membawa buku Transaksi :

      Setor dan Tarik di seluruh cabang

      Setor Luar kota/dengan Berita dikenakan biaya Rp. 5.000,-

    Kartu Paspor Tahapan Gold

     

    Digunakan untuk transaksi tarikan dan Pemindahan Dana di Counter

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    20/33

      20

      Digunakan untuk transaksi di ATM BCA serta untuk Tunai BCA dan Debit

    BCA 

      Jenis Kartu Paspor yang diterbitkan sama dengan Tahapan Biasa ( Silver,

    Gold dan platinum ) 

    Jenis Nasabah Tahapan BCA

      Perorangan

      Yayasan

    Status Joint Account Tahapan Gold 

      DAN

    Penandatangan Slip Penarikan/Slip Pemindahan Dana harus dilakukan oleh

    kedua belah pihak

      ATAU

    Penandatangan Slip Penarikan/Slip Pemindahan Dana dapat dilakukan oleh salah

    satu pihak.

    Rekening TabunganKu

      Buku TabunganKu

    Fasilitas Rekening TabunganKu

      Kartu ATM TabunganKu

    Ketentuan Rekening TabunganKu

      Maksimum penarikan TabunganKu 4x dalam sebulan.

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    21/33

      21

    Rekening Tapres

     Bukti Kepemilikan Rekening Tapres

     Kartu Tapres yang berfungsi sebagai kartu  Paspor BCA, hanya pada Kartu

    Tapres terdapat Nomor Rekening Tapres dan Tandatangan Pejabat BCA

     Transaksi Tarikan dan Pemindahan Dana di Counter wajib membawa Kartu

    Tapres

     Kartu Tapres dapat digunakan untuk transaksi di ATM BCA serta Tunai BCA

    dan Debit BCA

    Transaksi :

      Setor dan Tarik di seluruh cabang

      Setor Luar kota/dengan Berita dikenakan biaya Rp. 5.000,-

    Rekening Giro BCA

    Transaksi :

      Setor dan Tarik di seluruh cabang

      Setor Luar kota/dengan Berita dikenakan biaya Rp. 5.000,-

    Rekening Deposito BCA

      Bukti Kepemilikan : Bilyet Deposito

    Sarana Penarikan Dana di Counter

      Rekening Tahapan/TabunganKu/Tahapan Gold :

      Membawa buku Tahapan/tabunganKu/Tahapan Gold BCA

      Mengisi Slip Tarikan/Slip Pemindahan Dana

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    22/33

      22

    Produk Layanan

      Kiriman Uang

      Kartu Kredit

     

    Kliring

      Inkaso

    Kiriman Uang

    Kiriman uang adalah layanan pengiriman uang dari nasabah BCA/ non

    nasabah untuk nasabah Bank lain di dalam kota/luar kota dengan sumber dana

    tunai maupun melalui pendebetan rekening BCA

    Biaya Kiriman Uang

      RTGS ( Real Time Gross Settlement ) atau Kiriman uang

    Rp 30.000,-

     

     Non RTGS ( biasa )

    Rp. 10.000,-

      Membawa Kartu Paspor BCA

      Rekening Tapres :

      Membawa Kartu Tapres

      Mengisi Slip Tarikan/Slip

    Pemindahan Dana Antar

    Rekening BCA

      Rekening Giro :

      Cek / BG

      Rekening Deposito :

      Bilyet Deposito

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    23/33

      23

      Pembayaran Kartu Kredit Bank Lain

      Rp. 30.000

    Inkaso

    Inkaso adalah layanan setoran ke rekening nasabah BCA menggunakan

    warkat bank lain dari luar wilayah kliring (luar kota). Layanan ini diberikan

    untuk Bank yang belum menjadi anggota Intercity Kliring.

    Syarat Setoran Inkaso :

       Nasabah BCA

      Setor Warkat (Cek/BG) Bank Lain luar kota

      Tanggal Warkat Sudah Jatuh Tempo

      Dana hasil Inkaso harus Masuk Rekening BCA

     

    Dikenakan biaya Rp. 10.000,- / perlembar

    Kartu Kredit

    Transaksi Kartu Kredit

      Cash Advance : Pemegang kartu mencairkan uang tunai dengan kartu kredit

    di counter atau mesin ATM

     

    Pembayaran tagihan kartu kredit BCA dapat dilakukan dengan cara :

      Tunai ( dipelajari di Teller Bakti Tahap Dasar 1 )

      Cek dan Bilyer Giro

      Debet Rekening

      Melalui Mesin ATM

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    24/33

      24

    2.3  Pemahaman selama magang tahap terampil dan

    mahir.

    Pengenalan Kurs

    Setiap Negara di dunia menggunakan mata uang (valuta) tersendiri

    untuk melakukan transaksi di negaranya.

    Kode Mata Uang

    Kurs (Nilai Tukar atau Rate )

    Adanya perbedaan penggunaan mata uang ini membuat seseorang yang

     berasal dari sebuah negara harus menukarkan mata uang yang dimilikinya

    kedalam mata uang yang berlaku di negara tempat bertransaksi, misalnya:

    Kode Nama Mata Uang Negara Pengguna

    IDR Rupiah Indonesia

    USD Dollar Amerika Serikat (AS)

    SGD Dollar Singapura

    HKD Dollar Hongkong

    AUD Dollar Australia

    CAD Dollar Kanada

    DKK Krone Denmark

    SEK Krona Swedia

    CHF Franc Swis

    GBP Poundsterling Inggris

    JPY Yen Jepang

    EUR Euro Uni Eropa

     NZD Dollar Selandia Baru

    SAR Riyal Saudi Arabia

    CNY Yuan Cina

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    25/33

      25

      Orang Indonesia yang berbelanja di Singapura

      Wisatawan Australia yang berlibur di Bali

     

    Importir membayar barang yang dibelinya, dll

    Penukaran mata uang  –   baik dalam bentuk dana dalam rekening maupun

    tunai  –   dapat dilakukan di money changer   atau bank. Perbandingan (harga)

    sebuah mata uang terhadap mata uang lainnya disebut KURS  atau NILAI

    TUKAR  atau RATE.

     Nilai tukar pada setiap mata uang dapat berubah setiap saat, tergantung dari

    situasi dan kondisi pasar uang yang sedang berlangsung. Di BCA, kurs

    dikeluarkan oleh Divisi Tresuri melalui aplikasi RETS (Reuters Treding

    Systems)  yang memberikan informasi up-to-date perkembangan kurs kepada

    cabang.

    Pengertian JUAL dan BELI dalam transaksi dilihat dari SISI BANK.

     Nasabah yang membutuhkan valas berarti harus “membeli” dari bank yang

    “menjual” sehingga digunakan “kurs jual”. Kesalahan penggunaan kurs dalam

    transaksi valas menimbulkan resiko mengganti kerugian sebesar selisih kurs.

    Kurs TT (Telegraphic Transfer) / DD (Demand Draft) digunakan untuk

     bertransaksi dalam rekening valas, outward remittance (OR), dan provisi:

      KURS JUAL TT untuk setoran ke rekening valas dengan sumber dana rupiah,

    menghitung nominal outward remittance, dan menghitung provisi

      KURS BELI TT untuk tarikan dengan sumber dana rekening valuta asing, di

    convert ke mata uang rupiah (IDR).

    Kurs Bank Notes (B/N) digunakan untuk bertransaksi dalam bentuk bank notes,

    di mana ada fisik uang kertas valuta asing yang harus diperiksa keasliannya:

      KURS JUAL B/N untuk konversi dari rupiah ke bank notes, misalnya saat

    nasabah membeli bank notes

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    26/33

      26

      KURS BELI B/N untuk konversi dari bank notes ke rupiah, misalnya saat

    nasabah menjual bank notes

    Kurs Travelers Cheque (TC),  walaupun sudah jarang, digunakan untuk

    konversi dari travelers cheque (cek pelawat, seperti voucher yang saat digunakan

    harus ditandatangani oleh pemilik) ke dalam bentuk rupiah, berdasarkan penerbit

    TC: VISA BCA. AMEX, atau lainnya (NON VISA BCA)

    Kurs Tengah (m-Rate) digunakan untuk transaksi valas dalam mata uang yang

    sama atau 1:1.

    Produk Valas BCA

    Produk rekening valas BCA terdiri dari:

      BCA Dollar

      Giro Valas

      Deposito Valas

    BCA Dollar

    Tabungan dalam mata uang USD dan SGD bagi nasabah perseorangan yang

    setoran awalnya USD 100 dan SGD 200. Pemilik BCA Dollar akan mendapatkan

    kartu ( untuk bertransaksi di counter dan mengakses ATM BCA) serta rekening

    koran bulanan berisi rincian transaksi. Selain itu BCA Dollar juga dapa di akses

    melalui KlikBCA individu, m-BCA,dan BCA By Phone.

    Setoran dan Tarikan BCA Dollar

      Setoran dan tarikan pemindahan dalam Rupiah atau valas non tunai dapat

    dilakukan di seluruh cabang.

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    27/33

      27

      Setoran dengan bank notes dalam pecahan USD 100 mendapat fasilitas 1:1

    sampai dengan USD 50.000 / hari / rekening.

      Tarikan dalam bank notes dapat dilakukan 1:1 sampai dengan USD 10.000 /

     bulan / rekening atau SGD 10.000 / bulan / rekening. Kelebihannya dikenakan provisi 0,5%.

    Giro Valas

    Rekening giro dalam mata uang SGD, EUR, GBP, JPY, AUD, USD dan

    HKD, atas nama perseorangan atau badan dengan setoran awal USD 1.000 atau

    EUR 1.000 atau ekuivalen.

    Setoran dan Tarikan 

      Setoran dapat dilakukan antarcabang dalam bentuk IDR atau bank notes.

      Penarikan dan pemindahan dalam IDR atau valas nontunai dapa dilakukan di

    seluruh cabang.

      Tarikan dalam bentuk notes USD dapat dilakukan di cabang yang ditunjuk.

     

    Tarikan menggunakan “Letter of Authorization” (LA atau LoA) yang terlebihdahulu perlu dipastikan keasliannya.

    Letter of Authorization

    Sifat Letter of Authorization

      Tidak berlaku sebagai alat pembayaran.

     

    Tidak dapat dipindahtangankan.  Tidak dapat dikliringkan atau diinkasokan.

    Catatan

      Ciri-ciri keaslian Letter of Authorizatian terdapat pada nomor seri, serat

     berwarna, logo BCA (diperiksa dengan sinar UV) dan logo percetakan

    (diterawang).

     

    Tanda tangan pemilik rekening giro dicek dengan kode transaksi 9740.  Letter of Authorization menggunakan materai Rp. 6.000,-

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    28/33

      28

    Deposito Valas

    Deposito dalam mata uang SGD, EUR, GBP, JPY, AUD, USD dan HKD, atas

    nama perseorangan atau badan dengan setoran awal : USD 1.000 (equivalent).

    Jangka Waktu

      1 bulan

      3 bulan

      6 bulan

      12 bulan

    Status Perpanjangan

      ARO Nominal, pada saat jatuh tempo diperpanjang sebesar nominal.

      ARO Plus Bunga, pada saat jatuh tempo diperpanjang sebesar nominal

    ditambah bunga yang diperoleh.

    Pembukaan dan Pencairan Deposito

     

    Pembukaan menggunakan Form Pembukaan Rekening Deposito.  Pencairan menggunakan bilyet deposito di cabang asal rekening.

    Bank Notes

    Bank notes adalah uang kertas terbitan negara lain yang berlaku sebagai

    alat pembayaran yang secara fisik dapat dipegang. Dalam setiap transaksi, bank

    notes yang diterima harus diperiksa keasliannya dan memenuhi syarat yang

    ditetapkan oleh BCA (mulus / cap / denominasi kecil).

      Transaksi jual-beli bank notes menggunakan slip Permohonan

    Pembelian/Penjualan Uang Kertas Asing/Cek Perjalan (PPUKA).

      Jenis Pembelian atau Penjualan dilihat dari sisi bank.

      Pemohon tanda tangan satu kali lagi sebagai tanda terima pada bagian

     belakang lembar kedua.

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    29/33

      29

    Setoran Rekening Valas dengan Sumber Dana Bank Notes

    Setoran rekening valas (giro valas atau BCA Dollar) dengan sumber dana bank

    notes dapat dilakukan dengan fasilitas 1:1 (tidak dikenakan kurs sehingga saldo

    akan bertambah sejumlah nominal yang disetorkan) dengan ketentuan fisik bank

    notes dalam kondisi mulus (tidak ada coretan, tidak ada bekas lipatan, tidak ada

     bekas staples, tidak robek, tidak ada cap atau stempel).

    Bank Notes Cap dan Pecahan Kecil

    Setoran rekening valas dengan bank notes USD dengan kondi “cap” (tidak

    mulus, terlipat, bekas staples, ada coretan, ada cap) atau pecahan kecil dikenakan

     provisi 0,25%.

    Limit Setoran / Tarikan BCA Dollar dan Giro Valas

    Rekening BCA Dollar dan giro valas USD :

      Limit setoran 1:1 dengan bank notes USD 100 sebesar maksimum USD

    50.000 / hari / rekening. Kelebihannya dikenakan provisi 0,5%.

      Limit tarikan 1:1 dengan bank notes USD 100 sebesar maksimum USD 10.000

    / bulan / rekening. Kelebihannya dikenakan provisi 0,5%.

    Rekening BCA Dollar SGD :

      Limit tarikan 1:1 dengan bank notes SGD 100 sebesar maksimum SGD 10.000

    / bulan / rekening. Kelebihannya dikenakan provisi 0,5%

    Kode Transaksi Banknotes

    Pengenaan Provisi 0,5%

    Rekening Setoran Tarikan Keterangan

    BCA

    Dollar

    1771 1772 -

    Giro

    Valas

    1771 1773 -

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    30/33

      30

    Setoran / tarikan 1:1 dengan bank notes dengan nominal melebihi limit akan

    dikenakan provisi 0,5% untuk sebesar kelebihannya.

      Setoran USD 55.000 berarti melebihi limit USD 50.000 / hari, maka yang

    dikenakan provisi adalah sebesar kelebihan : USD 5.000

      Tarikan USD 12.000 berarti melebihi limit USD 10.000 / bulan, maka yang

    dikenakan provisi adalah sebesar kelebihan : USD 2.000

    Outward Remittance

    Outward Remittance merupakan sarana transfer dana valas ke bank lain. Dana

    yang dikirim akan diterima oleh Bank Korespondensi  di Negara tujuan yangselanjutnya akan membantu pemrosesan ke bank tujuan.

    Value Today dan Full Amount

     Nasabah dapat menggunakan fasilitas Value Today  (kiriman uang tiba di bank

    koresponden pada hari yang sama) dan/atau Full Amount (kiriman uang tanpa

     potongan).

    Provisi

    Outward Remittance dengan sumber dana valas dalam mata uang sama

    dikenakan provisi 0,125% dari jumlah yang dikirim, minimum USD 5 dan

    maksimum USD 150.

    Bank Draft (Demand Draft)

    Outward Remittance dapat dikirim ke rekening penerima atau berbentuk Bank

    Draft  (seperti wesel atau cek) yang dapat dicairkan di bank yang ditentukan.

    Dalam hal ini Bank Draft akan diserahkan kepada nasabah yang akan

    menyampaikan sendiri kepada pihak penerima yang namanya tercantum pada

     bank draft tersebut.

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    31/33

      31

    Inward Remittance (IR)

    Merupakan transfer dana valas ke rekening di BCA. IR yang masuk ke rekening

    valas akan dikenakan provisi sebesar USD 5, sedangkan ke rekening Rupiah

    dikenakan provisi Rp. 35.000. FIRe cash adalah bentuk kiriman uang cepat yang

    dapat dicairkan secara tunai dengan menggunakan PIN di cabang.

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    32/33

      32

    BAB III

    PENUTUP

    3.1 Kesimpulan

    Bakti BCA adalah suatu program permagangan yang diselenggarakan

    oleh PT. Bank Central Asia,Tbk yang diperuntukkan bagi lulusan SMA/sederajat,

    D1/D3, dan S1 yang belum memiliki pengalaman kerja sehingga siap menjadi

    seorang tenaga kerja yang siap pakai. Pelatihan yang dilaksanakan selama

    menjadi magang Bakti BCA sangat berarti bagi peserta permagangan Bakti BCA

    karena apa yang disampaikan saat pelatihan berguna sekali untuk kita menjadi

    tenaga kerja yang ahli dan siap pakai.

    Dalam program ini peserta magang Bakti BCA diberi pelatihan mulai

    dari cara melayani nasabah yang terdapat dalam SMART TELLER, pengetahuan

    tentang produk rupiah BCA dan produkvalas BCA serta mengenai Kartu Kredit,

    KKB BCA dan KPR BCA. Pengalaman, kesan dan materi yang di dapat selama

    menjadi peserta permagangan Bakti BCA diharapkan menjadi pelajaran yang

     berharga demi mempersiapkan diri untuk menghadapi persaingan di dunia kerja

    terutama perbankan sehingga apa yang telah di dapat akan menjadi bekal yang

    sangat berguna bagi kita nantinya.

    3.2 Saran dan kritik

    Dalam kesempatan ini penulis ingin memberikan beberapa saran yang

     penulis harap dapat dijadikan bahan pertimbangan :

      Penulis berharap program permagangan Bakti BCA ini dapat terus

    dilaksanakan karena program ini sangat bermanfaat. 

      Kepada PT. Bank Central Asia ,Tbk diharapkan memperbesar dan memberi

    kemudahan kepada peserta Program Permagangan Bakti BCA untuk menjadi

    karyawan tetap. 

  • 8/19/2019 Karya Tulis Loke Tahap Mahir

    33/33