kata pengantar -...
TRANSCRIPT
i
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmat, hidayah, karunia dan pertolongan-Nya sehingga kami
dapat menyelesaikan penyusunan Laporan Kinerja Lingkup Badan
Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Tanah Bumbu tahun
2018.
Laporan Kinerja ini merupakan penyajian suatu proses kegiatan yang
berorientasi pada hasil yang telah dicapai selama kurun waktu satu tahun
secara sistematis dan berkesinambungan. Upaya ini menghasilkan suatu
Laporan Kinerja yang setidaknya memuat Tujuan dan Sasaran, Indikator
Kinerja Utama, Strategi dan Kebijakan, RKT, Rencana Aksi serta menyediakan
ukuran/indikator keberhasilan atau kegagalan dalam pelaksanaannya.
Ucapan terima kasih dan penghargaan yang sedalam-dalamnya kami
sampaikan kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dan membantu
sepenuh hati dalam penyusunan Laporan Kinerja ini.
Seandainya terdapat ketidaksempurnaan dalam penyusunan Laporan
ini kritik, saran dan pendapat yang konstruktif sangat kami harapkan untuk
kesempurnaannya dimasa akan datang. Tindakan perbaikan dimasa
mendatang adalah tekad terbaik yang akan kami lakukan demi mengarah
pada penyempurnaan Laporan Kinerja) berikutnya.
Semoga laporan ini memberikan manfaat khususnya sebagai data
penyusunan program dan kebijaksanaan pembangunan Kabupaten Tanah
Bumbu di masa yang akan datang.
Wasallamu’alaikum Wr. Wb.
Batulicin, Januari 2019Kepala Badan Pengelolaan
Dan Aset Daerah
Wim Mandau, SE., M. SosNIP. 19650619 199403 013
DAFTAR ISI
Halamam
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
BAB I PENDAHULUAN ……………..…………………………………… 1
1.1 KETENTUAN UMUM …….…………………………………… 1
1.2 STRUKTUR ORGANISASI ...………………………………….. 2
1.3 TUGAS POKOK DAN TATA KERJA ..…………………..….. 5
1.4 LANDASAN HUKUM .……………………………………….. 7
1.5 KEADAAN PEGAWAI …………………….………………… 8
1.6 SARANA DAN PRASARANA ……..……………………….. 10
1.7 SISTEMATIKA PENULISAN ………………………………….. 13
BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KERJA …………….…… 15
2.1 TUJUAN DAN SASARAN …………………………………… 15
2.2 INDIKATOR KINERJA UTAMA ……………………………… 17
2.3 STRATEGI DAN KEBIJAKAN ……………………………….. 18
2.4 RENCANA TARGET KINERJA TAHUN ANGGARAN 2017 19
2.5 RENCANA AKSI …………………………………………… 20
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ……………………………………… 21
3.1 CAPAIAN KINERJA ……………………………………….. 21
3.2 EVALUASI DAN ANALISIS CAPAIAN KINERJA ………… 22
3.3 REALISASI ANGGARAN ………………………………….. 30
BAB IV PENUTUP 33
1 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
BAB IPENDAHULUAN
1.1 KETENTUAN UMUM
Laporan Kinerja Tahunan sebagai bentuk laporan
akuntabilitas atas pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Badan
Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah sebagai salah satu
etintas akuntabilitas kinerja SKPD di lingkungan Pemerintah
Kabupaten Tanah Bumbu yang menyelenggarakan tugas
pembantuan pada bidang pengelolaan keuangan dan aset daerah
atas penggunaan anggaran belanja daerah yang telah dialokasikan
pada Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah. Penyusunan
Laporan Kinerja Tahunan ini, sebagai bentuk pertanggungjawaban
keberhasilan/kegagalan pelaksanaan program dan kegiatan sesuai
dengan amanat dalam rangka pencapaian misi yang telah
ditetapkan oleh Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
secara terukur dengan sasaran/target kinerja yang telah
ditetapkan dalam perjanjian kinerja sebagai wujud komitmen kepala
Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah terhadap Bupati
Tanah Bumbu dalam meningkatkan integritas, akuntabilitas,
transparansi dan kinerja dalam pencapaian target kinerja yang
telah ditetapkan dalam Penetapan Kinerja dengan mencantum
target kinerja dari Indikator Kinerja Utama (IKU) Badan Pengelolaan
Keuangan dan Aset Daerah. Selain itu Laporan Kinerja Badan
Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Tahun 2018 juga sebagai
bentuk pertanggungjawaban kepada publik atas apa yang telah
dilaksanakan dalam penyelenggaraan pemerintahan sebagai
bagian dari penyelenggaraan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (SAKIP) guna mendorong terwujudnya sebuah
kepemerintahan yang baik (good governance) di Indonesia.
2 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
Melalui penyusunan Laporan Kinerja Badan Pengelolaan
Keuangan dan Aset Daerah Tahun 2018 diharapkan dapat memberi
informasi yaitu sebagai berikut :
1. Sebagai bahan evaluasi berkesinambungan dalam
meningkatkan kinerja Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset
Daerah pada bidang pengelolaan keuangan dan aset daerah;
2. Menginformasikan atas pencapaian target kinerja
sebagaimana yang telah ditetapkan dalam penetapan kinerja
kepada pemberi mandat dalam hal ini adalah Bupati Tanah
Bumbu.
1.2 STRUKTUR ORGANISASI
Berdasarkan Peraturan Bupati Kabupaten Tanah Bumbu
Nomor 29 Tahun 2016 Tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi dan Struktur
Organisasi Perangkat Daerah, maka Badan Pengelolaan Keuangan
dan Aset Daerah dipimpin oleh Kepala Badan yang memiliki 1 (satu)
Sekretaris, 4 (empat) Kepala Bidang, 3 (tiga) Kasubbag dan 8
(delapan) Kasubbid dan UPTD yang terdiri dari Kepala UPT dan
Kepala Tata Usaha dengan rincian sebagai berikut :
1. Kepala BPKAD
2. Sekretaris BPKAD
a. Kasubag Umum dan Kepegawaian;
b. Kasubag Perencanaan dan Keuangan;
c. Kasubag Informasi dan Pelaporan.
2. Kepala Bidang Akuntansi
a. Kasubid Akuntansi dan Pelaporan I ;
b. Kasubid Akuntansi dan Pelaporan II .
3. Kepala Bidang Anggaran
3 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
a. Kasubid Anggaran BL dan Pengendalian;
b. Kasubid Anggaran BTL, Pembiayaan dan Pengendalian.
4. Kepala Bidang Perbendaharaan
a. Kasubid Pengelolaan Kas Daerah;
b. Kasubid Perbendaharaan.
5. Kepala Bidang Aset
a. Kasubid Analis Kebutuhan;
b. Kasubid Pemanfaatan dan Pemeliharaan;
c. Kasubid Penatausahaan Aset Daerah.
6. Kepala Unit Pelayanan Teknis
a. Kepala Tata Usaha
5 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
1.3 TUGAS POKOK DAN TATA KERJA
Berdasarkan Peraturan Bupati Kabupaten Tanah Bumbu
Nomor 20 Tahun 2017 Tentang Tugas Pokok, Fungsi, Uraian Tugas dan
Tata Kerja Unsur - Unsur Organisasi Badan Pengelolaan Keuangan dan
Aset Daerah Kabupaten Tanah Bumbu, Badan Pengelolaan Keuangan
dan Aset Daerah mempunyai Tugas Menyusun dan Melaksanakan
Kebijakan Daerah dalam Bidang Pengelolaan Keuangan dan Aset
Daerah.
Adapun fungsi Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset
Daerah Kabupaten Tanah Bumbu adalah sebagai berikut :
a. penyusunan kebijakan teknis di bidang pengelolaan keuangan
dan aset daerah;
b. pelaksanaan tugas dukungan teknis di bidang pengelolaan
keuangan dan aset daerah;
c. pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas
dukungan teknis di bidang pengelolaan keuangan dan aset
daerah;
d. pembinaaan teknis penyelenggaraan fungsi penunjang di bidang
pengelolaan keuangan dan aset daerah; dan
e. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan
tugas dan fungsinya.
Berdasarkan Peraturan Bupati Kabupaten Tanah Bumbu
Nomor 20 Tahun 2017 Tentang Tugas Pokok, Fungsi, Uraian Tugas dan
Tata Kerja Unsur - Unsur Organisasi Badan Pengelolaan Keuangan dan
Aset Daerah Kabupaten Tanah Bumbu tersebut di atas, maka uraian
tugas Unsur Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
Kabupaten Tanah Bumbu adalah sebagai berikut :
a. merumuskan kebijakan teknis dibidang pengelolaan keuangan
dan aset daerah sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan oleh
6 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
Bupati berdasarkan Peraturan Perundang-undangan yang
berlaku;
b. menetapkan kebijakan teknis dibidang pengelolaan keuangan
dan aset daerah;
c. melaksanakan kebijakan, pembinaan, pengendalian,
pengawasandan pengaturan serta penyelenggaraan kegiatan
dibidang anggaran;
d. melaksanakan kebijakan, pembinaan, pengendalian,
pengawasandan pengaturan serta penyelenggaraan kegiatan
dibidang perbendaharaan dan kas daerah;
e. melaksanakan kebijakan, pembinaan, pengendalian,
pengawasan dan pengaturan serta penyelenggaraan kegiatan
dibidang akuntansi dan pelaporan;
f. melaksanakan kebijakan, pembinaan, pengendalian,
pengawasandan pengaturan serta penyelenggaraan kegiatan
dibidang aset;
g. melaksanakan koordinasi dan kerjasama dengan instansi yang
terkait;
h. mengkoordinasikan dan membina unit pelaksana teknis;
i. mengendalikan pengelolaan kegiatan ketatausahaan;
j. mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan jabatan Fungsional;
k. pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas; dan
l. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai bidang
tugas.
Seperti dikemukakan di atas, bahwa Badan Pengelolaan
Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Tanah Bumbu memiliki
unsur-unsur Organisasi terdiri dari Badan Pengelolaan Keuangan dan
Aset Daerah; Sekretariat; Bidang Anggaran; Bidang Akuntansi; Bidang
7 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
Perbendaharaan; Bidang Aset; UPTD; dan Kelompok Jabatan
Fungsional.
1.4 LANDASAN HUKUM
Sebagai dasar penyusunan Laporan Kinerja Tahunan Badan
Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Tanah Bumbu
adalah sebagai berikut :
1. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan
Negara;
2. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah
Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan
Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008;
3. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah;
4. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang
Pengelolaan Keuangan Daerah;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan
Penyusunan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah;
7. Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;
8. Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999
tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang
Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah
diubah beberap kali, terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua Peraturan
8 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah;
10. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara
Nomor PER/20/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum
Penetapan Indikator Kinerja Utama;
11. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis
Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah;
12. Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 17 Tahun
2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2016-
2021;
13. Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 19 Tahun 2016
tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten
Tanah Bumbu
14. Peraturan Bupati Tanah Bumbu Nomor 29 Tahun 2016 Tentang
Kedudukan, Tugas Pokok dan Struktur Organisasi Perangkat
Daerah Kabupaten Tanah Bumbu.
15. Peraturan Bupati Tanah Bumbu Nomor 20 Tahun 2017 tentang
Tugas Pokok, Fungsi, Uraian Tugas dan Tata Kerja Unsur-unsur
Organisasi Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
Kabupaten Tanah Bumbu.
1.5 KEADAAN PEGAWAI
Untuk menjalankan tugas pokok dan fungsi Badan
Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah didukung oleh Sumber Daya
Manusia yang dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
9 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
Tabel 1.5.1Jumlah Pegawai Yang Menduduki Jabatan
No Tingkat Pendidikan JabatanStruktural
Formasi Terisi
1 Kepala Badan Eselon IIb 1 1
2 Sekretaris Eselon IIIa 1 1
3 Kepala Bidang Eselon IIIb 4 4
4 Kepala Sub Bagian/Bidang Eselon IVa 12 12
5 Kepala Unit PelayananTeknis
Eselon IVa 1 1
6 Kepala Tata Usaha Eselon IVb 1 1
Jumlah 20 20
Tabel 1.5.2Jumlah Pegawai Berdasarkan Jenjang Pendidikan
NO TINGKAT PENDIDIKAN JUMLAH
1 Strata 2 10 orang
2 Strata 1 38 orang
3 D IV 2 orang
4 Sarjana Muda / D III 2 orang
5 SMA 29 orang
6 SMP 1 orang
7 SD 6 orang
Jumlah 88 orang
Tabel 1.5.3Jumlah Pegawai Berdasarkan Golongan
NO GOLONGAN JUMLAH
1 Golongan IV 2 orang
2 Golongan III 33 orang
3 Golongan II 3 orang
10 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
4 Golongan I - orang
Jumlah 38 orang
Tabel 1.5.4Jumlah Pegawai Tenaga Honorer dan Kontrak
NO GOLONGAN JUMLAH
1 Tenaga Honorer 26 orang
2 Tenaga Kontrak 24 orang
Jumlah 50 orang
1.6 SARANA DAN PRASARANA
Sarana dan prasarana berupa mobilitas dan peralatan dan
mesin yang dipergunakan oleh Badan Pengelolaan Keuangan dan
Aset Daerah berdasarkan kondisi per 31 Desember 2018 dapat
dilihat pada tabel berikut :
Tabel 1.6.1Daftar Peralatan dan Mesin
Jenis Unit Jenis Unit Jeniss
Unit1 2 3 4 5 6
Komputer PC 23 Meja Rapat 25 Alat Dapur Lainnya 1
Lap Top 21 Televisi 7 Proyektor 6
Printer 29 UPS 7 Band Kas 13
Server 3 Generator 3 Tempat Tidur 25
Kursi Putar 13 Meja Partisi 4 Kursi Biasa 520
Monitor 3 Stabilizator 3 Kursi Rapat 300
Scanner 2 Meja Kerja 27 Lemari Arsip 7
AC 13 Kursi Kerja 9 GPS 9
Papan Pengumuman 1 Jam Elektronik 3 Alat Mebeuler Lainnya 2
Mesin Penghitung Uang 1 Mesin Fotocopy 2 Mesin Absensi 1
Lemari Besi 5 Lemari Es 1 Rak Besi 3
Dispencer 4 Recorder 1 Antena SHF 1
Station Wagon 1 Faximile 1 Kompas 2
Kipas Angin 20 Mesin ketik 6 Sofa 1
Trailer 3 Floating Exavator 2 Papan Tulis 3
Sofware 1 Kamera 5 Laser Pointer 1Viewer 2 Mesin Laminating 1 Sound system 1
11 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
Jeep 16 Mini Bus 39 Sepeda Motor 102
Truck 4 Micro Bus 5 Pick Up 12
Grader 1 Mobil Tinja 1
Buldozer 2 Wheel Exavator 3
J u m l a h 1.333
Selain Sarana dan prasarana diatas Badan
Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah dalam melaksanakan
pelimpahan wewenang dan ketugasan dalam tata kelola keuangan
dan aset daerah sesuai dengan peraturan yang berlaku, efisien,
efektif, transparan, akuntabel, dan auditabel dalam rangka
meningkatkan kualitas laporan keuangan daerah Pemerintah
Kabupaten Tanah Bumbu menuju terwujudnya good governance
telah menggunakan sistem informasi manajemen daerah (SIMDA)
Keuangan Daerah yang dibangun oleh Badan Pengawasan
Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Program Aplikasi SIMDA
Keuangan mulai Tahun 2012 telah dipergunakan oleh Pemerintah
Kabupaten Tanah Bumbu dalam pengelolaan keuangan daerah
secara terintegrasi melalui penganggaran, penatausahaan, akuntansi
dan pelaporan keuangan daerah.
Gambar 1.6.1Aplikasi SIMDA Keuangan
12 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
Selain itu Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah,
juga menggunakan aplikasi SIMDA BMD dalam mengelola barang
milik daerah. SIMDA BMD ini juga merupakan aplikasi yang dibangun
oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan yang
dipergunakan mulai Tahun 2012.
Dalam melaksanakan pengelolaan gaji PNS/CPNS
di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu sejak Tahun 2015
Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah telah
mempergunakan aplikasi Sistem Informasi Pengelolaan Gaji Pegawai
Negeri Sipil. Penggunaan aplikasi tersebut setelah dilaksanakan
perjanjian Kerja sama antara PT TASPEN (Pesero) dengan
Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu.
Gambar 1.6.2Aplikasi SIMDA BMD
13 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
Selanjutnya Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
bekerja sama dengan Bank Kalsel telah melakukan inovasi baru
dengan melakukan pengembangan Aplikasi Sistem SP2D Online. Pada
Sistem SP2D Online, proses pencairan SP2D langsung melalui aplikasi
dan kontrol informasi keuangan dengan menggunakan browser.
Informasi keuangan dapat di akses secara cepat dan akurat
sehingga dapat menghemat waktu serta mengurangi resiko
pembatalan berkas SP2D yg dikarenakan adanya kesalahan nomor
rekening atau nama rekening tujuan.
Gambar 1.6.3Aplikasi Sistem Informasi Gaji
Gambar 1.6.4Aplikasi Sistem SP2D Online
14 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
1.7 SISTEMATIKA PENULISAN
Laporan Kinerja Tahunan Badan Pengelolaan Keuangan dan
Aset Daerah disusun berdasarkan sistematika yang diatur dalam
Lampiran II Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 sebagai berikut :
Bab I Pendahuluan
Pada bab ini disajikan penjelasan umum Badan
Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah.
Bab II Perencanaan dan Perjanjian Kinerja
Pada bab ini disajikan beberapa hal penting terkait
ringkasan/ikhtisar perjanjian kinerja Badan Pengelolaan
Keuangan dan Aset Daerah tahun 2018.
Bab III Akuntabilitas Kinerja
Pada bab ini disajikan capaian kinerja Badan Pengelolaan
Keuangan dan Aset Daerah untuk setiap pencapain kinerja
sasaran strategis sesuai dengan hasil pengukuran kinerja dan
realisasi anggaran yang digunakan dan telah digunakan
untuk tercapainya kinerja Badan Pengelolaan Keuangan dan
Aset Daerah.
Bab IV Penutup
Pada bab ini diuraikan simpulan umum atas capaian
kinerja Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah.
Lampiran.
15 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
BAB IIPERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA
2.1 TUJUAN DAN SASARAN
Tujuan dan Sasaran adalah tahap perumusan sasaran strategis
yang menunjukkan tingkat prioritas tertinggi dalam perencanaan
pembangunan jangka menengah daerah yang selanjutnya akan
menjadi dasar penyusunan kerangka kerja SKPD selama lima tahun.
TUJUAN
Tujuan adalah pernyataan-pernyataan tentang hal-hal
yang perlu dilakukan untuk mencapai visi, melaksanakan misi,
memecahkan permasalahan, dan menangani isu trategis
daerah yang dihadapai. Rencana Strategis Badan Pengelolaan
Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Tanah Bumbu
mempunyai tujuan yaitu :
1. Meningkatkan kualitas Pengelolaan Keuangan Daerah yang
Transparan dan Akuntabel
2. Meningkatkan Penyusunan dan Penetapan APBD Tepat Waktu
3. Meningkatkan kualitas pengelolaan Barang Milik Daerah
Secara lengkap tujuan dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
TUJUAN INDIKATORTUJUAN
SATUANTARGET
AWAL(2015)
AKHIR(2021)
MeningkatkankualitasPengelolaanKeuangan Daerahyang Transparandan Akuntabel
Opini BPK atasLKPD
1=WTP2=WDP3= TW4=TMP
1 1
16 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
SASARAN
Sasaran adalah hasil yang diharapkan dari suatu tujuan
yang diformulasikan secara terukur, spesifik, mudah dicapai,
Dalam mewujudkan tujuan suatu oraganisasi diperlukan sasaran
yang terarah agar komponen dalam satu organisasi memahami
sasaran yang akan dicapai dalam mewujudkan suatu tujuan
perlu ditetapkan strategi berupa kegiatan dan program. Sasaran
yang hendak dicapai di Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset
Daerah adalah :
1. Meningkatnya Kualitas Pengelolaan Keuangan Daerah.
2. Optimalnya Penyusunan Anggaran Tepat Waktu.
3. Meningkatnya Kualitas Pengelolaan Barang Milik Daerah.
Secara lengkap sasaran dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
SASARAN INDIKATORSASARAN
SATUAN
KONDISIAWAL
(TAHUN2015)
TARGET SASARAN KINERJA
2016 2017 2018 2019 2020 2021
Meningkatnya KualitasPengelolaanKeuanganDaerah
Opini BPKatas LKPD
1=WTP;2=WDP; 3=TW;4=TMP 1 1 1 1 1 1 1
MeningkatkanPenyusunan danPenetapan APBDTepat Waktu
Penetapan APBDtepat waktu
% 84,63 92,85
MeningkatkankualitaspengelolaanBarang MilikDaerah
Presentase BMDtercatat denganakurat
% 56,20 95,00
17 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
OptimalnyaPenyusunanAnggaranTepat Waktu
Penetapan APBDtepatwaktu
% 84,63 86,00 87,37 88,74 90,11 91,48 92,85
Meningkatnya KualitasPengelolaanBarang MilikDaerah
PresentaseBMDtercatatdenganakurat
% 56,20 57,77 59,34 80,00 85,00 90,00 95,00
2.2 INDIKATOR KINERJA UTAMA
Indikator Kinerja Utama adalah ukuran keberhasilan dari suatu
tujuan dan sasaran strategis operasional. Setiap instansi pemerintah
wajib merumuskan Indikator Kinerja Utama sebagai suatu prioritas
program dan kegiatan yang mengacu pada sasaran strategis dalam
RPJMD dan RENSTRA Satuan Kerja Perangkat Daerah. Oleh karena itu
Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah menetapkan 3 (tiga)
Indikator Kinerja Utama sebagai berikut :
1. Opini BPK atas LKPD
2. Penetapan APBD tepat waktu
3. Presentase BMD tercatat dengan akurat
Secara lengkap sasaran dapat dilihat pada tabel dibawah
ini :
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH
TUJUAN IndikatorTujuan
SASARANINDIKATOR
KINERJAUTAMA
FORMULASI SUMBERDATA
PENANGGUNG JAWAB
Meningkatnya KualitasPengelolaanKeuanganDaerahyang
OpiniBPK atasLKPD
Meningkatnyakualitaspengelolaankeuangandaerah
Opini BPKatas LKPD
Opini BPK RIatas LKPD(1=WTP;2=WDP; 3=TWdan 4=TMP)
BPKAD BPKAD
18 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
TransparandanAkuntabelMeningkatkanPenyusunan danPenetapanAPBD TepatWaktu
PenetapanAPBDtepatwaktu
Optimalnyapenyusunananggaran tepatwaktu
PenetapanAPBD tepatwaktu
JumlahSKPD yangmenyusunanggarantepat waktudibagijumlahseluruh SKPDdikali 100%
BPKAD BPKAD
Meningkatkan KualitasPengelolaanBarangMilikDaerah
PersentaseBMDtercatatdenganakurat
MeningkatnyakualitasPengelolaanBarang MilikDaerah
PersentaseBMDtercatatdenganakurat
Jumlah asetyangterinventarisirdibagi jumlahasetkeseluruhandikali 100%
BPKAD BPKAD
2.3 STRATEGI DAN KEBIJAKAN
Strategi adalah cara-cara dalam mengoperasionalkan tujuan
dan sasaran yang telah ditetapkan. Strategi yang baik adalah
penjabaran dari tujuan dan sasaran yang hendak dicapai dengan
mempertimbangkan kondisi lingkungan yang obyektif.
Strategi yang dilaksanakan oleh Badan Pengelolaan
Keuangan dan Aset Daerah antara lain:
1. Penerapan SAP berbasis akrual dalam tata kelola keuangan
daerah,
2. Terintegrasi pengelolaan BMD dengan pemanfaat teknologi
informasi,
3. Inventarisasi dan verifikasi barang milik daerah,
4. Meningkatnya komitmen dan konsistensi semua pihak terkait proses
pengelolaan anggaran belanja daerah.
Kebijakan adalah pedoman yang wajib dipatuhi dalam
melakukan tindakan untuk melaksanakan strategi yang dipilih, agar
19 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
lebih terarah dalam mencapai tujuan dan sasaran. Kebijakan yang
dilaksanakan oleh Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
antara lain :
1. Meningkatkan mutu SDM pengelola keuangan dan aset daerah,
2. Terlaksananya pengelolaan barang milik daerah dengan Simda
BMD,
3. Meningkatkan SDM pengelola barang milik daerah,
4. Evaluasi dan pengawasan terhadap penyerapan belanja daerah
di seluruh SKPD,
5. Ketepatan penyerapan belanja daerah di seluruh SKPD sebagai
salah satu unsur penialain evaluasi kinerja SKPD.
2.4 RENCANA KERJA TAHUNAN/RKT
Rencana Kinerja Tahunan merupakan dokumen
perencanaan tahunan yang sifatnya lebih teknis dan operasional dari
pada Rencana Strategis (RENSTRA). Komponen-komponen yang
terkandung Rencana Strategis (RENSTRA) seperti visi, misi, tujuan dan
sasaran serta program yang bersifat umum dan target-target yang
hendak dicapai harus dijabarkan dalam Rencana Kinerja Tahunan.
Kemudian dikaitan dengan Kebijakan Pemerintah Daerah Kabupaten
Tanah Bumbu dan dijabarkan kedalam usulan kegiatan-kegiatan
teknis dan kegiatan-kegiatan administrasi umum.
Sesuai dengan Rencana Strategis Badan Pengelolaan
Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Tanah Bumbu pada Tahun
2018 mempunyai 5 program dan 29 kegiatan. Setiap program dan
kegiatan memiliki beberapa indikator kinerja. Tidak semua indikator
tersebut belum tentu dapat tercapai pada setiap tahunnya. Kebijakan
20 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
umum, skala prioritas, dan keterbatasan dana adalah hal-hal yang
mengakibatkan beberapa kegiatan yang tidak dapat terlaksana. Hal
ini berpengaruh pula pada pencampaian indikator kinerja sasaran.
Indikator kinerja hanya dapat diukur bila dalam tahun tersebut
terdapat kegiatan yang mengarah pada pencapaian kinerja
tersebut. Agar dapat diukur terlebih dahulu harus ditetapkan target
indikator sasaran yang akan dicapai, dan selanjutnya disajikan
kedalam Rencana Kinerja Tahunan. Hasil pengukuran indikator inilah
yang akan menggambarkan kegagalan atau keberhasilan suatu
instansi.
Untuk Tahun 2018 Rencana Kinerja Tahunan Badan
Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah diuraikan dalam target
indikator- indikator kinerja yang hendak dicapai. Demikian pula
terhadap kegiatan, target kinerjanya dirinci menjadi indikator
masukan, keluaran dan hasil dari kegiatan.
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran Rencana
Kinerja Tahun 2018 (data terlampir).
2.5 RENCANA AKSI
Rencana aksi merupakan rencana kegiatan yang disusun
secara terjadwal dalam rangka pencapaian target kinerja yang telah
ditetapkan dalam penetapan kinerja. Rencana aksi digunakan
sebagai acuan dalam pelaksanaan monitoring terhadap pencapaian
target kinerja sesuai jadwal yang waktu yang telah ditetapkan. Untuk
lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran Rencana Aksi Tahun 2018
(data terlampir).
21 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
BAB IIIAKUNTABILITAS KINERJA
3.1 CAPAIAN KINERJA
Penyusunan Penetapan dan pelaporan Akuntabilitas Kinerja
Instasi Pemerintah diidentifikasi dengan beberapa jenis indikator
kinerja, yaitu masukkan (input), keluaran (output), hasil (outcome),
benefit dan impact. Analisis capaian kinerja tergambar dalam proses
pengukuran kinerja dilakukan dengan penetapan indikator pada
setiap kegiatan, untuk sementara diukur indikator kegiatan paling
tidak berupa input, output dan outcome.
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang pelaporan
keuangan dan kinerja instasi pemerintah, dalam ketentuan umumnya
diuraikan bahwa kinerja adalah keluaran/hasil dari kegiatan atau
program yang hendak dicapai atau telah dicapai sehubungan
dengan penggunaan anggaran dengan kualitas dan kuantitas terukur
dan untuk laporan kinerja merupakan ikhtisar yang menjelaskan
secara ringkas dan lengkap tentang capaian kinerja yang disusun
berdasarkan rencana kerja yang ditetapkan dalam rangka
pelaksanaan APBD.
Penerapan indikator kinerja khususnya bagi kegiatan dari
Biaya Langsung (paket proyek) dituangkan/tersaji pada formulir
Rencana Kinerja Tahunan (Form PK) yang dilanjutkan dengan
menggunakan formulir Pengukuran Kinerja Kegiatan (form RKT) dan
hingga formulir Pengukuran Kinerja Sasaran (form PK) adalah seperti
pada lembar lampiran.
Sedangkan untuk pelaksanaan dari kegiatan rutin (Biaya
Tidak Langsung), pada Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset
Daerah pengukuran kinerja tersaji dalam suatu matrik realisasi capaian
22 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
sasaran dari kegiatan rutin. Hal ini dengan mengacu pada lembar
Perencanaan Strategis (RENSTRA) lima tahunan/Program Jangka
Menengah (2016 - 2021) yang dibenarkan ke dalam alokasi anggaran
tahun berjalan yakni tahun anggaran 2018.
Kriteria pengukuran kinerja yang digunakan adalah target
kinerja sasaran yang ditetapkan setiap tahunnya. Target kinerja
tersebut merupakan komitmen dari pimpinan dan seluruh anggota
organisasi. Setiap akhir tahun, target kinerja akan dibandingan
dengan realisasinya, sehingga diketahui celah kinerja. Celah kinerja ini
kemudian dianalisis untuk diketahui penyebab ketidak berhasilan, jika
ada dan selanjutnya terhadap kekurangan yang terjadi akan
ditetapkan untuk peningkatan kinerja dimasa datang.
Pengukuran kinerja Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu
terletak pada seberapa jauh capaian masing-masing indikator yang
telah ditetapkan. Hasil pengukuran kemudian dapat kategorisasikan
pencapaian kinerja ke dalam empat kategori sebagai berikut :
Urutan Rentang Capaian Kategori
I Sama dengan atau lebih dari 91% Sangat Baik
II 81 % S/D 90 % Baik
III 61% s/d 80 % Cukup
IV Kurang dari atau sama dengan 60 % Kurang
3.2 EVALUASI DAN ANALISIS CAPAIAN KINERJA
Berikut ini akan disajikan evaluasi dan analisis capaain kinerja
atas sasaran strategis Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset
Daerah.
23 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
Opini BPK atas LKPD
Penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah dilaksanakan
oleh Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah selaku
Pejabat Pengelola Keuangan Daerah. Laporan Keuangan
Pemerintah Daerah terdiri dari Neraca, Laporan Realisasi
Anggaran, Laporan Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas dan
Catatan atas Laporan Keuangan dan Laporan Keuangan seluruh
SKPD yang disampaikan kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah
dalam rangka pertanggung jawaban pelaksanaan APBD.
Selanjutnya Laporan Keuangan Pemerintah Daerah disampaikan
ke Badan Pemeriksa Keuangan paling lambat 3 (tiga) bulan,
setelah pelaksanaan APBD. Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas
Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Bumbu
mulai Tahun 2014 sampai dengan sekarang mendapat Opini Wajar
Tanpa Pengecualian dengan paragraf penjelas. Ini menunjukkan
Laporan Keuangan Pemerintah Daerah menyajikan kewajaran
informasi seseuai Standar Akuntansi Pemerintah, kecukupan
pengungkapan, kepatuhan terhadap peraturan perundang-
undangan serta efektifitas sistem pengendalian intern.Tabel. 3.2.1
Target dan Realisasi Indikator KinerjaOpini BPK atas LKPD
IKU CapaianTahun n-1
Tahun 2018 TargetAkhirRPJMD s.dtahun 2020
RealisasiCapaianKinerjaRPJMD s.dtahun 2020
Target Realisasi Realisasi %
Opini BPK atasLKPD (1=WTP;2=WDP; 3=TWdan 4=TMP)
1 = WTP 1 = WTP 1 = WTP 100 % 1 = WTP 100%
Meningkatnya kualitas pengelolaan keuangandaerahSASARAN I
24 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
Perbandingan capaian kinerja terhadap capaian kinerja tahun
sebelumnya sebagai berikut :Tabel 3.2.2
Perbandingan Capaian Kinerja Terhadap Capaian Tahun Sebelumnya
No Indikator Kinerja Capaian Kinerja
Tahun 2017 Tahun 2018
1. Opini BPK atas LKPD 1=WTP 1=WTP
Tahun 2017 opini BPK atas LKPD mendapatkan WTP dan tahun 2018
opini BPK atas LKPD juga mendapatkan WTP.
Perbandingan capaian kinerja terhadap target Renstra 2021Tabel 3.2.3
Perbandingan Capaian Kinerja Terhadap Target Renstra Tahun 2021
No Indikator Kinerja
Realisasi s.d
Tahun 2018
Target Akhir
Renstra Tahun
2021
1. Opini BPK atas LKPD 1=WTP 1=WTP
Pada tahun 2018 Kabupaten Tanah Bumbu mendapatkan Opini
atas LKPD dari BPK adalah WTP dan untuk target sampai dengan
akhir tahun Renstra 2021 adalah WTP untuk Opini dari BPK terhadap
LKPD.
25 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
Penetapan APBD tepat Waktu
Indikator ini menunjukkan baik tidaknya perencanaan yang
dibuat oleh SKPD dalam penyerapan anggaran belanja daerah
khususnya penyerapan belanja langsung, karena penyerapan
belanja langsung oleh SKPD yang sesuai dengan dengan alokasi
yang diatur dalam anggaran kas menunjukkan perencanaan
yang baik dimana kegiatan-kegiatan dilaksanakan oleh SKPD
sesuai dengan jadwal atau alokasi penarikan dana yang
tercatum dalam masing-masing DPA SKPD. Tahun 2018
penyerapan belanja pemerintah daerah per semester dapat
dilihat pada tabel dibawah ini.
Tabel. 3.2.7Rencana dan Realisasi Belanja per semester
No UraianSemester Realisasi Persentase %
I II I II I II1 Belanja
TidakLangsung
485,243,549,282.44 219,374,774,057.38 322,620,638,376.00 394,735,242,480.40 66,49 179,94
2 BelanjaLangsung 540,093,468,096.00 288,332,815,441.00 286,403,168,597.00 470,213,372,185.52 53,03 163,08
Tahun 2018 realisasi penyerapan anggaran belanja daerah
sebesar 93,84 % atau anggaran belanja daerah sebesar
Rp.1,528,044,606,876.79 terealisasi sebesar Rp.1,433,972,421,638.92.
Dari target indikator persentase ketepatan waktu penyerapan
belanja pemerintah daerah sebesar 88,74 % sudah melebihi 100%.
Lihat tabel berikut ini :
SASARAN II Optimalnya penyusunan anggaran tepat waktu
26 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
Tabel. 3.2.8Target dan Realisasi Indikator Kinerja
Penetapan APBD tepat waktu
IKU CapaianTahun n-1
Tahun 2018Target AkhirRPJMD s.dtahun 2020
RealisasiCapaianKinerja RPJMDs.d tahun2020
Target Realisasi Realisasi%
Penetapan APBDtepat waktu 87,37 88,74 93,84 100 100 100
Perbandingan capaian kinerja terhadap capaian kinerja tahun
sebelumnya sebagai berikut :Tabel 3.2.9
Perbandingan Capaian Kinerja Terhadap Capaian Tahun Sebelumnya
No Indikator Kinerja Capaian Kinerja
Tahun 2017 Tahun 2018
1. Penetapan APBD tepat Waktu 100 % 100 %
Perbandingan capaian kinerja terhadap target Renstra 2021Tabel 3.2 10
Perbandingan Capaian Kinerja Terhadap Target Renstra Tahun 2021
No Indikator Kinerja
Realisasi s.d
Tahun 2018
Target Akhir
Renstra Tahun
2021
1. Penetapan APBD tepat Waktu 100 % 100 %
27 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
Persentase BMD tercatat dengan akurat
Dalam rangka mendapatkan data aset yang akurat Badan
Pengelolaan Keuangan Daerah telah melaksanakan Kegiatan
Bimbingan Teknis Permendagri No 19 Tahun 2016 tentang
Pedoman Pengelolaan Barang Milik Daerah dan penatausahaan
aset daerah yang terdiri dari pembukuan, inventarisasi dan
pelaporan. Laporan Barang Milik Daerah Tahun 2018 yang disusun
dengan menggabungkan seluruh laporan aset SKPD dapat pada
tabel dibawah ini :
Tabel. 3.2.11Data Aset Daerah berdasarkan KIB A-F
No Uraian Jumlah (Rp)
1 KIB A (Tanah) 872.526.884.700.772 KIB B (Peralatan dan Mesin) 390.945.118.216.383 KIB C (Gedung dan Bangunan) 715.157.004.807.254 KIB D (Jalan, Irigasi dan Jaringan) 1.628.757.057.738.065 KIB E (Aset Tetap Lainnya) 88.889.259.430.736 KIB F (Kontruksi dalam pengerjaan) 37.439.863.390.00
J u m l a h 3.733.715.188.283,20
Capaian atas indikator kinerja persentase keakuratan data Barang
Milik Daerah sudah memenuhi target 100% dari target yang
ditetapkan 80,00%. Hal ini disebabkan sudah tertibnya SKPD dalam
pengelolaan barang milik daerah atas pencatatan dan
pelaporan KIB secara baik dan benar. Berikut tabel capaian
kinerja persentase keakuratan data barang milik daerah.
SASARAN III Meningkatnya kualitas PengelolaanBarang Milik Daerah
28 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
Tabel. 3.2.12Target dan Realisasi Indikator Kinerja
Persentase BMD tercatat dengan Akurat
IKU CapaianTahun n-1
Tahun 2018Target AkhirRPJMD s.dtahun 2021
RealisasiCapaianKinerja RPJMDs.d tahun2021
Target Realisasi Realisasi%
Persentase BMDtercatat denganakurat
59,34 80,00 98,10 100 95,00 100
Perbandingan capaian kinerja terhadap capaian kinerja tahun
sebelumnya sebagai berikut :Tabel 3.2.13
Perbandingan Capaian Kinerja Terhadap Capaian Tahun Sebelumnya
No Indikator Kinerja Capaian Kinerja
Tahun 2017 Tahun 2018
1. Persentase BMD tercatat
dengan akurat
100 % 100 %
Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa capain indikator
kinerja sasaran BPKAD dalam hal mempertahankan pengeloaan
aset daerah secara transparan dan akuntabel sebesar 100% dari
target yang ditetapkan pada Tahun 2017 sebesar 59,34%
Sedangkan capaian indikator kinerja Tahun 2018 sebesar 98,10%
dari target yang ditetapkan 80,00%.
Perbandingan capaian kinerja terhadap target Renstra 2021
Tabel 3.2.14
Perbandingan Capaian Kinerja Terhadap Target Renstra Tahun 2021
No Indikator Kinerja Realisasi s.d
Tahun 2018
Target Akhir Renstra
Tahun 2021
29 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
1. Persentase BMD
tercatat dengan
akurat
100 % 95,00 %
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa capaian kinerja
terhadap target Restra 2021 akan tercapai 100% dari target yang
ditetapkan sebesar 95,00%. Dengan terus melakukan peningkatan
pengelolaan barang milik daerah dan ini terlihat pada
pencampaian target kinerja sebesar 100% yang diterapkan dari
target yang ditetapkan 80,00% pada tahun 2018.
30 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
3.2 REALISASI ANGGARAN
Anggaran Belanja Program dan Kegiatan Badan Pengelolaan
Keuangan dan Aset Daerah Tahun Anggaran 2018 seluruhnya
bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Kabupaten Tanah Bumbu. Total anggaran Belanja BPKAD pada
Anggaran Perubahan 2018 sebesar Rp. 281.031.360.948,79. Dari seluruh
anggaran belanja yang direncanakan, realisasi serapan anggaran
sebesar Rp.268.855.140.214,00 atau sebesar 95,67% dari total anggaran
sehingga terdapat sisa anggaran sebesar Rp.12.176.220.734,79,-
(4,33%).
Untuk memperoleh gambaran yang lebih jelas terhadap
realisasi anggaran Program dan Kegiatan Badan Pengelolaan
Keuangan dan Aset daerah dapat dilihat pada tabel berikut :
Realisasi AnggaranProgram dan Kegiatan BPKAD Tahun Anggaran 2018
Program/Kegiatan Anggaran SetelahPerubahan
RealisasiSisa Pagu
Jumlah %
BELANJABelanja Tidak Langsung 247,213,716,298.79 239,521,135,977.00 96.89% 7,692,580,321.79
Belanja LangsungProgram Pelayanan AdministrasiPerkantoranPenyediaan jasa komunikasi, sumber daya airdan listrik 150,350,000.00 128,018,259.00 85.15% 22,331,741.00
Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinankendaraan dinas/operasional 776,750,000.00 737,772,200.00 94.98% 38,977,800.00
Penyediaan jasa administrasi keuangan 9,031,990,000.00 7,583,640,000.00 83.96% 1,448,350,000.00Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor 36,429,000.00 34,579,000.00 94.92% 1,850,000.00Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja 95,300,000.00 48,556,000.00 50.95% 46,744,000.00Penyediaan alat tulis kantor 153,937,400.00 153,487,400.00 99.71% 450,000.00Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 86,150,000.00 79,425,000.00 92.19% 6,725,000.00Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 3,928,150,000.00 3,393,145,090.00 86.38% 535,004,910.00Penedian Bahan Logistik Kantor 68,770,000.00 60,627,000.00 88.16% 8,143,000.00Penyediaan makanan dan minuman 83,460,000.00 82,480,000.00 98.83% 980,000.00Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke LuarDaerah 4,982,700,000.00 3,790,282,512.00 76.07% 1,192,417,488.00
Penyediaan Jasa Tenaga Non PNS *) 2,284,100,000.00 2,060,049,750.00 90.19% 224,050,250.00Rapat - Rapat Koordinasi Dalam Daerah *) 106,050,000.00 77,100,000.00 72.70% 28,950,000.00
31 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
Program Peningkatan Sarana danPrasarana AparaturPembangunan Gedung Kantor 884,252,000.00 780,315,800.00 88.25% 103,936,200.00pengadaan Kendaraan dinas/operasional 3,923,990,000.00 3,808,335,752.00 97.05% 115,654,248.00Pemeliharaan Rutin /Berkala Gedung Kantor 584,000,000.00 583,993,000.00 100.00% 7,000.00Pemeliharaan Rutin /Berkala Mobil Jabatan 1,231,950,000.00 1,175,548,792.00 95.42% 56,401,208.00
Pemeliharaan Rutin /Berkala KendaraanDinas/Operasional 3,526,250,000.00 3,142,950,932.00 89.13% 383,299,068.00
Pemeliharaan Rutin /Berkala PerlengkapanGedung Kantor 38,250,000.00 5,170,000.00 13.52% 33,080,000.00
Program Peningkatan PengembanganSistem Pelaporan Capaian Kinerja danKeuanganKoordinasi Pengelolaan dan Pelaporan TransferDana bagi Hasil dan Lainnya 107,370,000.00 78,457,500.00 73.07% 28,912,500.00
Program Peningkatan dan PengembanganPengelolaan Keuangan DaerahPenyusunan Rancangan Peraturan Daerahtentang APBD 189,850,000.00 158,213,000.00 83.34% 31,637,000.00
Penyusunan Rancangan Peraturan Daerahtentang Perubahan APBD 188,850,000.00 172,925,000.00 91.57% 15,925,000.00
Penyusunan Besaran Uang Persediaan SKPD 9,260,000.00 9,260,000.00 100.00% 0.00Penyusunan Rancangan Peraturan KDH tentangPenjabaran Pertanggung Jawaban PelaksanaanAPBD
245,840,000.00 217,426,000.00 88.44% 28,414,000.00
Bimbingan Teknis Implementasi regulasi tentangPengelolaan Keuangan Daerah 97,224,000.00 31,456,000.00 32.35% 65,768,000.00
Penyusunan pedoman APBD 28,000,000.00 16,800,000.00 60.00% 11,200,000.00Program Peningkatan dan PengembanganPengelolaan Asset DaerahAsistensi Penyusunan RKBU dan RKPBU 99,040,000.00 99,040,000.00 100.00% 0.00
Penghapusan Barang Milik Daerah 107,600,000.00 71,564,000.00 66.51% 36,036,000.00
Inventarisasi/Sensus dan Kodefikasi Barang MilikDaerah 771,782,250.00 753,386,250.00 97.62% 18,396,000.00
Jumlah 281,031,360,948.79 268,855,140,214.00 95.67% 12,176,220,734.79
Adapun Program dan Kegiatan yang mendukung capaian
target kinerja sasaran adalah sebagai berikut :
1. Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan
Daerah
a. Kegiatan Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang
APBD dengan pagu anggaran sebesar Rp. 189.850.000,00,- dan
realisasi kinerja mencapai 83,34 %.
b. Kegiatan Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang
Perubahan APBD dengan pagu anggaran sebesar
Rp. 188.850.000,00,- dan realisasi kinerja mencapai 91,57 %.
c. Kegiatan Penyusunan Besaran Uang Persediaan SKPD dengan
pagu anggaran Rp. 9.260.000,- dan realisasi kinerja mencapai
32 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
100 %, Realisasi kinerja kegiatan sudah sesuai dengan yang
diinginkan.
d. Kegiatan Penyusunan Rancangan Peraturan KDH tentang
Penjabaran Pertanggung Jawaban Pelaksanaan APBD dengan
pagu anggaran Rp. 245.840.000,- dan realisasi kinerja mencapai
88,44 %.
e. Kegiatan Bimtek Implementasi Regulasi tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah dengan Pagu anggaran sebesar
Rp. 97.224.000,- dengan capaian kinerja mencapai 32,35 %.
f. Kegiatan Penyusunan Pedoman APBD dengan Pagu Anggaran
sebesar Rp.28.000.00,00 dengan capaian kinerja mencapai 60,00
%.
2. Program Peningkatan dan Pengembangan Sistem Pelaporan
Capaian Kinerja dan Keuangan
a. Kegiatan Koordinasi Pengelolaan dan Pelaporan Transfer Dana
Bagi Hasil dan lainnya dengan Pagu Anggaran sebesar
Rp107.370.000,00 dan capaian kinerja mencapai 73,07%.
3. Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Aset
Daerah
a. Kegiatan Assistensi Penyusunan RKBU dan RKPBU dengan Pagu
Anggaran sebesar Rp99.040.000,00 dengan capaian kinerja
mencapai 100%, Realisasi kinerja kegiatan sudah sesuai dengan
yang diinginkan.
b. Kegiatan Penghapusan Barang Milik Daerah dengan Pagu
Anggaran sebesar Rp107.600.000,00 dengan capaian kinerja
mencapai 66,51%.
c. Kegiatan Inventarisasi/Sensus dan kodefikasi barang milik daerah
dengan Pagu Anggaran sebesar Rp771.782.250,00 dengan
capaian kinerja mencapai 97,62 %.
33 LAKIP BPKAD TAHUN 2018
BAB IV
PENUTUP
Laporan Kinerja Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
tahun 2018 disusun sebagai bentuk pertanggungjawaban Badan
Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah sebagai salah satu entitas
akuntabilitas SKPD dalam mempertanggungjawabkan terlaksananya
program dan kegiatan yang didanai dari APBD Kabupaten Tanah Bumbu
Tahun Anggaran 2018 dalam pencapaian misi yang telah ditetapkan
melalui keberhasilan atas pencapaian sasaran strategis Badan
Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah.
Disadari bahwa Laporan Kinerja ini masih banyak hal harus
disempurnakan, sehingga kami sangat mengharapkan saran dan
masukan dari berbagai pihak demi kesempurnaan penyusunan Laporan
Kinerja untuk tahun berikutnya.
Semoga Laporan Kinerja Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset
Daerah tahun 2018 ini dapat menjadi sebuah laporan yang dapat
memberikan informasi untuk pengambilan keputusan peningkatan
akuntabilitas kinerja bagi pihak-pihak yang berkepetingan pada
Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Bumbu.
Batulicin, Januari 2019
KEPALA BPKAD,
WIM MANDAU, SE., M.SosNIP.19650619 199403 1 013