kemirisunan

2
Kemiri Sunan Oleh Administrator Rabu, 11 Juni 2014 19:42 - Terakhir Diupdate Rabu, 11 Juni 2014 20:57 TUMPANGSARI KEMIRI SUNAN DENGAN TANAMAN SEMUSIM Pengembangan Kemiri Sunan sebagai Penghasil Biodiesel Potensial Tanpa Mengurangi Suplai Pangan Kemiri Sunan (Reutealis trisperma Blanco), Airy Shaw, merupakan tanaman penghasil minyak nabati ya Kemiri Sunan ditanam sebagai hamparan atau sebagai tanaman sela dengan jarak tanam anjuran adal Tumpang sari kemiri sunan dengan wijen Wijen lebih tepat ditanam pada menjelang musim kemarau (Marengan) karena memiliki sifat toleran terh Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian telah menghasilkan dua varietas unggul baru spesifik u No. Varietas Potensi Hasil biji (kg/ha) Umur (hari) 1. Winas 1 2.222 101 2. Winas 2 1.874 98 1 / 2

Upload: mang-ucup

Post on 24-Sep-2015

218 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

kemiri

TRANSCRIPT

  • Kemiri SunanOleh AdministratorRabu, 11 Juni 2014 19:42 - Terakhir Diupdate Rabu, 11 Juni 2014 20:57 TUMPANGSARI KEMIRI SUNAN DENGAN TANAMAN SEMUSIM

    Pengembangan Kemiri Sunan sebagai Penghasil Biodiesel Potensial Tanpa Mengurangi Suplai Pangan

    Kemiri Sunan (Reutealis trisperma Blanco), Airy Shaw, merupakan tanaman penghasil minyak nabati yang beracun, yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar nabati (BBN) untuk mensubstitusi kebutuhan bahan bakar minyak dari fosil. Kegunaan lain dari Kemiri Sunan adalah sebagai tanaman konservasi karena pertumbuhannya cepat dan akarnya dalam sehingga dapat menahan longsor dan erosi. Kemiri Sunan merupakan tanaman tahunan yang dapat hidup dan tetap berproduksi hingga berumur puluhan tahun. Untuk menjamin produktivitas tinggi, dalam agribisnis komoditas tersebut harus menggunakan varietas unggul dan menerapkan teknologi pendukungnya. Saat ini tersedia dua varietas unggul kemiri Sunan yang dilepas pada tahun 2009 yaitu Kemiri Sunan 1 dan Kemiri Sunan 2, masing-masing memiliki kadar minyak 42% dan 56%. Kedua varietas tersebut setelah berumur 10 tahun berpotensi menghasilkan biji masing-masing 110 kg dan 76 kg/pohon/tahun (Dibyo Pranowo et al, 2009). Kemiri Sunan mulai menghasilkan setelah berumur 4 tahun.

    Kemiri Sunan ditanam sebagai hamparan atau sebagai tanaman sela dengan jarak tanam anjuran adalah 7,5 m x 7,5 m. Dengan jarak tanam yang cukup longgar tersebut, maka untuk mengisi kekosongan lahan sebelum tanaman pokok menghasilkan dapat dilakukan tumpangsari dengan tanaman semusim antara lain bunga Matahari, wijen, serai wangi, kedelai dll. Sistem tumpangari tersebut sangat meenguntungkan, karena dapat mencapai RC ratio berturut-turut 1.97 untuk tumpangsari Kemiri Sunan dengan wijen, dan 1.87 untuk tumpangsari Kemiri Sunan dengan Bunga Matahari.

    Tumpang sari kemiri sunan dengan wijen

    Wijen lebih tepat ditanam pada menjelang musim kemarau (Marengan) karena memiliki sifat toleran terhadap kekurangan air. Varietas wijen yang dianjurkan untuk lahan kering adalah Sbr 1, Sbr 2, dan Sbr 3, sedangkan untuk lahan sawah sesudah padi menggunakan Winas 1 dan Winas 2, semua varietas tersebut rata-rata dapat menghasilkan wijen kering 1,2 1,8 ton/ha.

    Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian telah menghasilkan dua varietas unggul baru spesifik untuk lahan sawah sesudah padi yaitu Winas 1 dan Winas 2 yang dilepas oleh Menteri Pertanian, masing-masing berdasarkan SK. No. 2796 dan No. 2797/Kpts/SR.120/8/2012 tanggal 6 Agustus 2012. Keunggulan Varietas Winas 1 dan Winas 2 dibandingkan Varietas Sbr 4 adalah sebagai berikut : No. Varietas Potensi Hasil biji (kg/ha) Umur (hari) Berat 1000 biji (gram) Kadar minyak %) 1. Winas 1 2.222 101 3,17 50,88 2. Winas 2 1.874 98 3,06

    1 / 2

  • Kemiri SunanOleh AdministratorRabu, 11 Juni 2014 19:42 - Terakhir Diupdate Rabu, 11 Juni 2014 20:57 48,82 3. Sbr 4 1.952 98 3,137 47,41 Kedua varietas tersebut sudah siap untuk mendukung pengembangan wijen nasional, sehingga diharapkan dapat mengubah posisi Indonesia dari negara pengimpor menjadi pengeksport wijen.

    Budidaya tumpangsari Kemiri Sunan dan Wijen adalah sbb.: Kemiri Sunan ditanam dengan jarak tanam 7.5 x 7.5 m. Diantara dua baris Kemiri Sunan ditanam wijen dengan jarak tanam 60 x 25 cm (berjarak 1 m dari Kemiri Sunan), 2 tanaman per lubang. Dosis pupuk untuk tanaman Kemiri Sunan umur 1-2 tahun adalah 45 kg N + 30 kg P2O5 + 30 kg K2O/ha/tahun; umur 2-5 tahun 30 kg P2O5 + 30 kg K2O/ha/tahun; umur >5 tahun 90 kg N + 45 kg P2O5 + 45 kg K2O. Aplikasi pupuk untuk kemiri sunan adalah pada awal musim hujan (1/2 dosis), dan pada awal musim kemarau (1/2 dosis) diberikan melingkar disekeliling tanaman berjarak 50-100 cm. Sedangkan dosis pupuk untuk wijen adalah 75N + 30P2O5.+ 30 K2O, dosis diaplikasikan pada umur 3 minggu dan sisanya pada umur 5 minggu dengan cara ditugal 10 cm dari barisan tanaman.

    Tumpangsari Kemiri Sunan dengan Bunga Matahari

    Bunga Matahari (Helianthus annuus L.) merupakan tanaman semusim dari suku kenikir-kenikiran (Asteraceae). Bunga Matahari mempunyai ciri yang sangat khas, biasanya kelopak bunga berwarna kuning terang, dengan kepala bunga yang besar (diameter bisa mencapai 30cm). Bunga Matahari merupakan tanaman penghasil minyak, pakan ternak, tanaman hias, bahan makanan, fitokimia, tanaman hias dll. Sebagai bahan pangan, minyak Bunga Matahari dapat digunakan untuk menggoreng, mengentalkan, serta campuran salad. Minyak Bunga Matahari kaya akan asam linoleat (C18:2), suatu asam lemak tak jenuh yang baik bagi kesehatan manusia. Sebagai bahan industri diperlukan minyak dengan kadar asam oleat 80-90% yang terdapat pada salah satu kultivar bunga Matahari, sedangkan untuk keperluan bahan pangan diperlukan kultivar yang mengandung asal oleat hanya 25%. Saat ini belum ada varietas unggul Bunga Matahari yang dilepas tetapi sudah tersedia aksesi potensial yakni Ha 1 dengan potensi hasil biji 2 2,4 ton/ha dengan kadar minyak biji berkulit 27,79 % dan kadar minyak kernel 47,17%.

    Budidaya tumpangsari Kemiri Sunan dan Bunga Matahari adalah sbb.: Kemiri Sunan ditanam dengan jarak tanam 7.5 x 7.5 m. Diantara dua baris Kemiri Sunan ditanam Bunga Matahari dengan jarak antar gulud 80 cm dan antar tanaman 25 cm, satu tanaman per lubang. Dosis pupuk untuk tanaman Kemiri Sunan umur 1-2 tahun adalah 45 kg N + 30 kg P2O5 + 30 kg K2O/ha/tahun; umur 2-5 tahun 30 kg P2O5 + 30 kg K2O/ha/tahun; umur >5 tahun 90 kg N + 45 kg P2O5 + 45 kg K2O. Aplikasi pupuk untuk kemiri sunan adalah pada awal musim hujan (1/2 dosis), dan pada awal musim kemarau (1/2 dosis) diberikan melingkar disekeliling tanaman berjarak 50-100 cm. Jenis dan dosis pupuk untuk Bunga Matahari adalah Ponska 200 kg/ha yang diaplikasikan bersama tanam dan Urea 150 kg yang diaplikasikan bersama tanam pada 3-4 minggu setelah tanam.

    2 / 2