kesmas070808 dr hartoyo metode delphi delbeg carl

8/7/2019 Kesmas070808 Dr Hartoyo Metode Delphi Delbeg Carl

http://slidepdf.com/reader/full/kesmas070808-dr-hartoyo-metode-delphi-delbeg-carl 1/20

1

METODE DELPHI,METODE DELPHI,

DELBEGDELBEGdan CARLdan CARL

Untuk MenentukanUntuk MenentukanPrioritas MasalahPrioritas Masalah



2

LangkahLangkah--langkah kegiatan :langkah kegiatan :

1.1. Identifikasi semua masalah, kelompokkanIdentifikasi semua masalah, kelompokkanmasalah yang akan diprioritaskan.masalah yang akan diprioritaskan.

2.2. Bagikan kertas kecil pada semuaBagikan kertas kecil pada semua

anggota/peserta, kemudia tuliskan palinganggota/peserta, kemudia tuliskan palingtidak 4 masalah yang dianggap penting olehtidak 4 masalah yang dianggap penting olehmasingmasing--masing peserta, dan berikan skormasing peserta, dan berikan skoruntuk masinguntuk masing--masing masalah.masing masalah.

3.3. Skor tertinggi 10 dan terendah 1.Skor tertinggi 10 dan terendah 1.

4.4. Kemudian hasil skoring dikumpulkan, buatKemudian hasil skoring dikumpulkan, buattabel skoring, sehingga akan diketahui urutantabel skoring, sehingga akan diketahui urutanskor dari yang tertinggi sampai terendah.skor dari yang tertinggi sampai terendah.

5.5. Skor tertinggi merupakan prioritas pertama,Skor tertinggi merupakan prioritas pertama,begitu selanjutnya.begitu selanjutnya.



3

Contoh metode DelphiContoh metode Delphi

Misalkan masalah yang timbul adalah :Misalkan masalah yang timbul adalah :1.1. Cakupan immunisasiCakupan immunisasi

2.2. Penimbangan balita (D/S)Penimbangan balita (D/S)

3.3. Pemeriksaan Ibu Hamil K4Pemeriksaan Ibu Hamil K44.4. Cakupan KBCakupan KB

5.5. Cakupan diare yang ditanganiCakupan diare yang ditangani

6.6. Cakupan Suspek TBCakupan Suspek TB

7.7. Cakupan deteksi tumbang anak balitaCakupan deteksi tumbang anak balitadan prasekolahdan prasekolah



4

Langkah kegiatan:Langkah kegiatan:1.1. Setiap anggota/peserta diharapkan membuat Setiap anggota/peserta diharapkan membuat

skoring pada masalah tersebut sesuai keinginanskoring pada masalah tersebut sesuai keinginananggota tsb.anggota tsb.

Contoh: Anggota 1Contoh: Anggota 1

MasalahMasalah SkorSkor1.Cakupan immunisasi1.Cakupan immunisasi

2.Penimbangan balita (D/S)2.Penimbangan balita (D/S)

3.Pemeriksaan Ibu Hamil K43.Pemeriksaan Ibu Hamil K4

4.Cakupan Suspek TB4.Cakupan Suspek TB

5.Cakupan deteksi tumbang anak balita5.Cakupan deteksi tumbang anak balitadan prasekolahdan prasekolah

88

66

55

77

22



5

Contoh hasil penetapan prioritas oleh banyak anggota :Contoh hasil penetapan prioritas oleh banyak anggota :

MasalahMasalahanggotaanggota JmlJml

SkorSkorPrioritasPrioritasMasalahMasalah

11 22 33 44 551.1. Cakupan immunisasiCakupan immunisasi

2. Penimbangan balita (D/S)2. Penimbangan balita (D/S)

3. Pemeriksaan Ibu Hamil K43. Pemeriksaan Ibu Hamil K4

4. Cakupan KB4. Cakupan KB

5. Cakupan diare yang5. Cakupan diare yangditanganiditangani

6. Cakupan Suspek TB6. Cakupan Suspek TB

7. Cakupan deteksi tumbang7. Cakupan deteksi tumbanganak balita dan prasekolahanak balita dan prasekolah

88

66

55

77

22

66

55

44

33

77

55

44

66

7788

44

55

33

77

66

22

33

44

4488

2525

2323

2222

33

18183030

88

IIII

IIIIII

IVIV

VII VII

V VII

VI VI



6

Jadi Urutan Prioritas Masalah adalah :Jadi Urutan Prioritas Masalah adalah :

1.1. Cakupan Suspek TBCakupan Suspek TB

2.2. Cakupan immunisasiCakupan immunisasi

3.3. Penimbangan balita (D/S)Penimbangan balita (D/S)

4.4. Pemeriksaan Ibu Hamil K4Pemeriksaan Ibu Hamil K4

5.5. Cakupan diare yang ditanganiCakupan diare yang ditangani

6.6.

Cakupan deteksi tumbang anak balitaCakupan deteksi tumbang anak balitadan prasekolahdan prasekolah

7.7. Cakupan KB.Cakupan KB.



7

METODE DELBEG denganMETODE DELBEG denganPEMBOBOTANPEMBOBOTAN



8

Langkah pertama :Langkah pertama :

Menentukan kriteria,Menentukan kriteria, Yaitu faktor Yaitu faktor--faktor yang dapat menentukan tinggifaktor yang dapat menentukan tinggi

rendahnya nilai permasalahan, sehingga masalahrendahnya nilai permasalahan, sehingga masalahyang satu dengan yang lainyang satu dengan yang lain--lainnya dapat lainnya dapat

dibedakan.dibedakan.Contoh :Contoh :

-- Besarnya masalahBesarnya masalah

-- Kegawatan masalahKegawatan masalah-- Kecenderungan meningkat Kecenderungan meningkat

-- Akibat masalah terhadap produktifitas kerja Akibat masalah terhadap produktifitas kerja

-- Luasnya masalahLuasnya masalah



9

Langkah kedua :Langkah kedua :

Mengkaji apakah kriteria tersebut dapat dipakaiMengkaji apakah kriteria tersebut dapat dipakaiuntuk menilai permasalahan.untuk menilai permasalahan.

Langkah k etiga :Langkah k etiga :

Menentukan bobot dari masingMenentukan bobot dari masing--masing kriteria.masing kriteria.

Contoh :Contoh :

Besar masalahBesar masalah (A) bobot : 8(A) bobot : 8

Kegawatan masalahKegawatan masalah (B) bobot : 9(B) bobot : 9

Kecenderungan meningkat Kecenderungan meningkat (C) bobot : 5(C) bobot : 5

Luas masalahLuas masalah (D) bobot : 6(D) bobot : 6



10

Langkah keempat :Langkah keempat :

Menentukan skala nilai untuk kriteriaMenentukan skala nilai untuk kriteriatersebut, misalkan nilai 1 s/d 10tersebut, misalkan nilai 1 s/d 10

Langkah k elima :Langkah k elima :Menetapkan prioritas masalah.Menetapkan prioritas masalah.

Contoh :Contoh : Ada 3 masalah, yaitu Ada 3 masalah, yaitu masalah x, masalah ymasalah x, masalah y

dan masalah z.dan masalah z.



11

KRITERI AKRITERI A

MAS ALAHMAS ALAH

A A

(8)(8)

BB

(9)(9)

CC

(5)(5)

DD

(6)(6)

JMLJML URUTANURUTAN

Masalah x Masalah x 4 x 84 x 8= 32= 32

5 x 95 x 9= 45= 45

4 x 54 x 5= 20= 20

4 x 64 x 6= 24= 24 121121 IIII

Masalah yMasalah y5 x 85 x 8

= 40= 40

9 x 99 x 9

= 81= 81

5 x 55 x 5

= 25= 25

5 x 65 x 6

= 30= 30 176176 II

Masalah z Masalah z 3 x 83 x 8

=24=24

6 x 96 x 9

= 54= 54

3 x 53 x 5

= 15= 15

3 x 63 x 6

= 18= 18 111111 IIIIII



12

METODE CARLMETODE CARL

Dalam PENENTUAN PRIORITASDalam PENENTUAN PRIORITASMAS ALAH ataupun PRIORITASMAS ALAH ataupun PRIORITASPEMECAHAN MAS ALAHPEMECAHAN MAS ALAH



13

PENENTUAN PRIORITAS :PENENTUAN PRIORITAS :

C

A

R

L

CAPABILITY: Kemampuan SD, dana, alat dsb

Assessibility : Kemudahan, utk mudahdiatasi/tidak

Readiness : Kesiapan dari man, motivasi,

kompetensi, kesiapan sasaran/masyarakat

Leverage : Pengaruh yang satu terhadap yg lain

Hasil perkalian dari masing-masing nilai C,A,R,L

merupakan Total Nilai masing-masing masalah



14

CONTOH : Misalkan ada 4 masalahCONTOH : Misalkan ada 4 masalah

MAS ALAHMAS ALAH CC A A RR LL

HASIL HASIL PERK ALIPERK ALI

AN ANURUTANURUTAN

Masalah x Masalah x 55 44 00 77 00

Masalah yMasalah y 66 55 44 88 960960 II

Masalah z Masalah z 44 55 77 22 280280 IIII



15

DIAGRAMDIAGRAM

ISHIKAWA/DIAGRAMISHIKAWA/DIAGRAM

FISH BONE/CAUSEFISH BONE/CAUSEEFFECT DIAGRAMEFFECT DIAGRAM



16

Proses/langkah :Proses/langkah :

1.1. Tulis masalah pada kepala ikan (bagianTulis masalah pada kepala ikan (bagiankanan/efek).kanan/efek).

2. Tentukan kategori penyebab untuk duri2. Tentukan kategori penyebab untuk duri--duriduriutama. Untuk pendekatan sistem duriutama. Untuk pendekatan sistem duri--duriduriutama terdiri dari Input (5 M), Proses (P1,utama terdiri dari Input (5 M), Proses (P1,P2, P3) dan Lingkungan.P2, P3) dan Lingkungan.



17

3.Lakukan cur ah pendapat pd salah satuduri utama untuk mengisi duri-duricabangnya.

4.Setelah dianggap selesai pada salah satuduri utama, dengan car a sama lanjutkanpada duri utama lainnya.



18

DalamDalam menentukanmenentukan penyebabpenyebab masalahmasalahkekeliruankekeliruan yangyang seringsering terjaditerjadi adalahadalahmenetapkanmenetapkan penyebabpenyebab masalahmasalah yangyangmenyimpangmenyimpang terlaluterlalu jauh jauh daridari masalahmasalahsebenarnyasebenarnya dandan tidaktidak relevanrelevan..

ContohContoh :: DiagramDiagram fishfish bonebone untukuntukmenentukanmenentukan penyebabpenyebab masalahmasalah

berdasarberdasar pendekatan pendekatan sistemsistem.. MasalahMasalahterletakterletak padapada out out put put..



19

Contoh :

Diagr am fish bone untuk menentukan

penyebab masalah.

Berdasar ³pendekatan sistem´,

masalah terletak pada out put.



20

Diagram fish bone.Diagram fish bone.

LINGKUNGAN

MASALAH

INPUT

MANMONEY

Dll

P3

P2

PROSES

P1

kesmas070808 dr hartoyo metode delphi delbeg carl

Documents