kkn laporan
DESCRIPTION
kknTRANSCRIPT
LAPORAN AKHIRKULIAH KERJA NYATA
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIAANGKATAN XLII SEMESTER GENAP
TAHUN 2010/2011
Laporan : Individu
Model KKN : Peduli Merapi
Unit : KL-13
Dusun : Pulegede
Desa/ Kelurahan : Panggang
Kec/ Kab : Kemalang/ Klaten
Propinsi : Jawa Tengah
Disusun Oleh:
Nama : ANNA NUZULIA PUTRINo. Mahasiswa : 08 312 042Fakultas/Jurusan : Ekonomi/AkuntansiKelompok/Model KKN : KL-13/Peduli MerapiDPL : Edy Widodo, S.Si., M.Si. Asisten DPL : Muhammad Riadi Habain, S.pd
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIADIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT
PUSAT KULIAH KERJA NYATAYOGYAKARTA
2011
ii
PEMERINTAH KABUPATEN/ KOTA
Kabupaten/Kota : KlatenKecamatan : KemalangKelurahan/Desa : PanggangDukuh : Pelegede
SURAT KETERANGAN SELESAINomor :
Yang bertanda tangan di bawah ini :Nama : SarminJabatan : DukuhAlamat : Dusun Pulegede, Desa Panggang
Menerangkan dengan sesungguhnya bahwa mahasiswa KKN UII yang tersebut di bawah ini :
Nama : ANNA NUZULIA PUTRINIM : 08312042Fakultas : EkonomiJurusan : AkuntansiUnit : KL-13Model KKN : Peduli Merapi
1. Dinyatakan selesai melaksanakan pengabdian masyarakat melalui Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Dusun Pulegede, Kelurahan Panggang, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten.
2. Mahasiswa tersebut telah melaksanakan semua kegiatan yang telah direncanakan.
3. Mahasiswa tersebut tidak mempunyai tanggungan janji dalam bentuk apapun dengan masyarakat sasaran.
4. Mahasiswa tersebut tidak menyimpan, meminjam, membawa barang/ berkas apapun milik masyarakat sasaran.
Demikian surat keterangan ini dibuat untuk menjadi periksa.
Yogyakarta, 09 April 2011 Mengetahui,
Kepala Desa/Lurah Dukuh
(Wahyudi) (Sarmin)
iii
HALAMAN PENGESAHAN
Mahasiswa yang tersebut di bawah ini :
Nama : ANNA NUZULIA PUTRI
No. Mahasiswa : 08312042
Fakultas/ Jurusan : Ekonomi/Akuntansi
Model KKN : Peduli Merapi
Setelah melalui proses validasi program dihadapkan kepala wilayah/ instansi,
pembimbingan dan pertanggungjawaban program dihadapan Pembimbing 1 laporan
KKN Peduli Merapi ini dapat DISAHKAN.
Yogyakarta, 9 April 2011
Mengetahui / Menyetujui
Kepala Desa Panggang Kepala Dusun
(Wahyudi) (Sarmin)
Pembimbing 1 Pembimbing 2
(Ed y Widodo, S.Si., M.Si ) (Muhammad Riadi Habain, S.pd)
iv
KATA PENGANTAR
Assalammu’alaikum Wr. Wb.
Alhamdulillahirabbil’alamiin, dengan mengucap syukur kehadirat Allah
SWT yang telah melimpahkan rahmat-Nya kepada kami semua. Shalawat serta salam
tidak lupa kami sampaikan kepada Nabi Besar Muhammad SAW. Atas izin dari
Allah kami dapat melaksanakan amanah berupa Kuliah Kerja Nyata peduli Merapi
sehingga pelaksanaannya dapat berjalan dengan baik dan lancar sampai adanya
penyusunan laporan ini.
Kegiatan Kuliah Kerja Nyata merupakan upaya untuk mendidik mahasiswa
agar dapat menerapkan ilmu dan kemampuan yang diperoleh dari masa perkuliahan,
serta upaya agar mahasiswa dapat belajar untuk bersosialisasi dengan masyarakat,
yang dalam hal ini merupakan pengalaman pertama penulis di Dusun Pelegede.
Laporan Kuliah Kerja Nyata ini disusun berdasarkan hasil observasi dan realisasi
kerja di Dusun Pulegede, Kelurahan Panggang, Kecamatan Kemalang, Kabupaten
Klaten, terhitung dari tanggal 22 Februari hingga 7 April 2011 .
Dalam melaksanakan program-program Kuliah Kerja Nyata tersebut, kami
banyak memperoleh bantuan baik yang berupa materi maupun non materi, sehingga
program-program yang telah direncanakan dapat terealisasi dengan baik dan dapat
diselesaikan tepat pada waktunya. Oleh karena itu perkenankanlah kami
menghaturkan ucapan terima kasih kepada:
1. Allah SWT, atas rahmat dan ridho Nya serta kesehatan yang telah dilimpahkan
Nya
2. Kedua orang tua kami yang sangat kami hormati dan kami sayangi. Terima
kasih atas dukungan, doa dan kasih sayangnya. Semua yang terbaik hanya untuk
ayah mamah tercinta.
3. Bapak Prof., Dr., Edi Suandy Hamid, selaku Rektor Universitas Islam
Indonesia yang telah memberikan kesempatan pada kami untuk melaksanakan
Kuliah Kerja Nyata.
4. Bapak Dr. Ing. Ir. Widodo, MSc selaku Direktur Pusat KKN DPPM-UII
v
5. Bapak Edy Widodo, S.Si., M.Si selaku Dosen Pembimbing Lapangan 1 yang
telah banyak meluangkan waktunya untuk membimbing kami.
6. Bapak Muhammad Riadi Habain, S.pd selaku Dosen Pembimbing Lapangan
2 yang telah banyak membantu kami selama proses KKN. Memberikan
bimbingan, kritik dan saran yang bersifat membangun serta bantuannya mulai
dari awal KKN hingga tercapainya laporan ini.
7. Bapak Wahyudi selaku Lurah yang telah mendukung segala program kami.
8. Bapak Sarmin dan Ibu Ripti sekeluarga, selaku tuan rumah yang telah
mendukung sepenuhnya semua kegiatan kami selama di Pulegede. Terima kasih
banyak atas penyediaan sarana dan prasarana selama kami KKN.Terimakasih
atas ^Tempat Terindah^ yang dipersuguhkan buat kami.
9. Tokoh masyarakat Dusun Pulegede yang telah banyak membantu. Bapak
RW, Bapak ketua RT baik RT.01 maupun RT.02, Ketua Pemuda, Ketua Pemudi,
Ketua PKK, warga Dusun Pulegede, terimakasih banyak atas bantuan dan waktu
yang diluangkan untuk kami.
10. Kakakku Tercinta. Terima kasih banyak atas segala doa, semangat serta kasih
sayang yang tak berujung..
11. Buat Andy Saputra pujaan hatiku, terima kasih atas semuanya,atas dukungan
dan doa serta rela setiap hari jemput waktu selese KKN.
12. Tim Sidak, terimakasih atas sidak dan pasal-pasalnya. Tiap denger suara mobil
pasti deg-degan ,degub jantung tidak beraturan.
13. Semua Anggota KKN Unit 13. Terima kasih atas semua bantuannya dan
lelucon yang kalian buat. Para Ladies unit 13, terima kasih atas pengertiannya,
perhatiannya, pendengar setia , dan kehangatan yang kalian berikan saat kita
tidur bersama.
14. Dan juga untuk semua pihak yang telah ikut membantu kesuksesan kegiatan
KKN yang tidak mungkin disebutkan satu persatu.
vi
Semoga segala bantuan yang telah diberikan kepada kami untuk
menyukseskan semua program mendapat balasan dari Alah SWT. Kami sangat
menyadari bahwa dalam laporan ini masih terdapat banyak kekurangan, oleh sebab
itu kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dan memotivasi
dalam pengembangan dimasa datang. Kami berharap semoga laporan ini dapat
bermanfaat bagi kami khususnya dan bagi pembaca umumnya.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Yogyakarta, 24 Mei 2010
Penyusun
ANNA NUZULIA PUTRI
7
DAFTAR ISI
Halaman Judul..................................................................................................................i
Surat keterangan selesai.................................................................................................ii
Halaman Pengesahan.....................................................................................................iii
Kata Pengantar...............................................................................................................iv
Daftar Isi........................................................................................................................vii
Abstraksi...........................................................................................................................8
BAB I REKAM PROSES PELAKSANAAN................................................................9
Pra Pelaksanaan KKN...........................................................................................2
Observasi.......................................................................................................12
Penyusunan rencana pogram kegiatan...........................................................13
Sosialisasi......................................................................................................14
Pelaksanaan Program KKN...................................................................................4
Program Individu...........................................................................................14
Program Bantu...............................................................................................18
BAB II PROSES PEMBELAJARAN MAHASISWA..............................................20
Pelajaran Selama KKN....................................................................................20
Pembelajaran Mahasiswa.................................................................................20
BAB III PENUTUP.......................................................................................................21
Kesimpulan..................................................................................................21
Saran dan Rekomendasi...............................................................................22
Lampiran-lampiran
8
ABSTRAKSI
Kuliah Kerja Nyata Universitas Islam Indonesia diselenggarakan sebagai salah satu kegiatan
pengabdian terhadap masyarakat yang mencakup seluruh Catur Dharma Universitas Islam
Indonesia dalam aspek pendidikan, pengajaran, penelitian, pengabdian pada masyarakat dan
dakwah Islamiyah dimana mahasiswa dituntut untuk berperan serta terhadap kegiatan–
kegiatan yang ada disekitar masyarakat dimana penyelenggaraan Kuliah Kerja Nyata
diadakan. Program Kuliah Kerja Nyata ini, merupakan sarana pendidikan bagi mahasiswa
untuk terjun langsung di tengah-tengah masyarakat dalam menerapkan pengetahuan yang
diperoleh di bangku kuliah, dan untuk membuka mata mahasiswa akan realita kehidupan
masyarakat yang nyata. KKN unit Tiga Belas(13) berlokasi di Dusun Pulegede, Desa
Panggang, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, Propinsi Jawa Tengah memiliki jumlah
penduduk kurang lebih 64 KK. Sebagian besar penduduk bermata pencaharian sebagai petani
atau buruh tani dan peternak Hewan. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan oleh
penulis dan rekan-rekan unit di wilayah lokasi KKN, penulis menemukan berbagai
permasalahan. Permasalahan tersebut yaitu minimnya pengetahuan mengenai Jamban sehat.
Penulis merasa mereka tidak menghiraukan kesehatan mereka.
Serta disini penulis berbagi dengan warga sekitar mengenai bagaimana mengetahui Garam itu
mengandung yodium apa tidak.
Penyusun menyadari bahwa pelaksanaan program KKN ini masih banyak terdapat kesalahan
dan kekurangan, namun demikian penulis telah berusaha sebaik mungkin untuk mencapai apa
yang telah direncanakan. Semoga semua program yang telah dilaksanakan membawa manfaat
bagi masyaraka dusun Pulegede, Amin.
9
BAB I
REKAM PROSES PELAKSANAAN
Pelaksanaan kegiatan KKN Peduli Merapi angkatan 42 dilakukan dengan rangkaian
kegiatan, yaitu pra-pelaksanaan mulai dari penerjunan ke lokasi tanggal 22 Februari 2011,
kemudian observasi lapangan 22 Februari - 4 Maret 2011 dengan ketentuan jam pokok 12
jam, penyusunan program (rencana kegiatan) bersama masyarakat 1-3 Maret dengan jam
pokok 6 jam, sosialisasi program kepada masyarakat 7-8 Maret dengan jam pokok 4 jam;
operasional (pelaksanaan) mulai 11 Maret – 7 April 2011 dengan pembagian jam pokok dan
jam bantu, yaitu jam unit 75 jam dan jam individu 37 jam termasuk jam pokok, serta jam
masyarakat 25 jam dan jam teman 25 jam sebagai jam bantu, selanjutnya paska pelaksanaan
dilakukan penyusunan laporan dengan jam pokok 8 jam.
PROFIL DUSUN
1. Pendidikan
Pendidikan di Dusun Pulegede masih sangatlah kurang, mayoritas penduduk di sini
hanyalah lulusan SD, sedangkan yang lulusan SMP hanya beberapa gelintir saja. Secara
ekonomi sebenarnya mereka mampu menyekolahkan anak-anaknya, tapi karena keadaan
dimana dusun Pulegede jauh dari sarana pendidikan seperti SD, SMP atau SMA, mungkin itu
yang menyebabkan mereka malas untuk melanjutkan sekolah. Sekolah biasa masuk pada
pukul 7, dan pulang pada pukul 11. Pelajaran yang diberikan sudah sesuai dengan ketentuan
Dinas Pendidikan, hanya saja inflastruktur kelas dan alat peraganya masih kurang baik.
2. Kesehatan
Pada umumnya masyarakat didusun Pulegede masih kurang menyadari akan
pentingnya kesehatan, masyarakat Pulegede hanya terfokus pada kerjaan. Mereka tidak
memperhatikan kebersihan diri, lingkungan ataupun tempat tinggal, mereka tidak mengetahui
dampak yang akan ditimbulkan apabila tidak menjaga kebersihan tidak diri, tempat tinggal
ataupun lingkungan, misalnya kandang sapi di buat dekat rumah mereka padahal ini
merupakan faktor yang dapat menyebabakan penyakit karena bisa menggundang lalat dan
bau tidak sedap yang menggangu pernapasan yang berdampak pada kesehatan. Untuk
kesehatan diri masyarakatnya masih kurang sadar dapat dilihat dari gaya hidup mereka, tapi
10
pada umumnya masyarakat daerah ini memiliki daya tahan tubuh yang kuat kebanyakan
masyarakat di dusun ini hanya terserang penyakit flu dan jarang terkena penyakit kronis.
3. Keadaan Geografis
Desa Panggang dari akses ini dapat ditempuh dengan kendaraan selama kurang
lebih 30 menit. Dengan catatan untuk melalui akses ini dibutuhkan tingkat kehati-hatian yang
cukup tinggi, karena melewati kali gendol yang bila hujan lahar dingin dari merapi
mengakibatkan banjir dan sulit melewatinya.
4. Kehidupan Sehari-hari
Masyarakat Dusun Pulegede mayoritas bekerja sebagai petani, mencari rumput untuk
ternak, mencari kayu bakar, serta penambang pasir. Kegiatan tersebut dilakukan oleh
mayoritas masyarakat DusunPulegede. Warga Dusun Pulegede tidak ada kegiatan yang
spesifik terutama untuk para remaja dan orang tua. Tetapi untuk anak-anak SD mereka
mayoritas pergi ke sekolah, tetapi waktu sekolah pun tidak lama kurang lebih 4 jam saja.
Selebihnya anak-anak SD membantu kegiatan orang tuanya untuk pergi ke ladang, mencari
rumput untuk ternak, serta menambang pasir. Sedangkan aktivitas kehidupan para remaja
selain bekerja ke ladang, aktivitas lainnya adalah bermain sepakbola pada sore harinya. Pada
malam harinya, sebagian para remaja hanya nongkrong-nongkrong saja tidak ada kegiatan
yang bermanfaat. Jadi, kegiatan ini dilakukan oleh masyarakat Dusun Pulegede di setiap
harinya.
5. Kehidupan Beragama
Keadaan dusun Pulegede yang jauh dari akses informasi dan sarana yang minim
sangat mempengaruhi kehidupan warga khususnya dalam aspek beragama. 99% penduduk
dusun Pulegede beragama islam. Namun, dari segi ilmu pengetahuan dan pemahaman agama
islam mereka sangat kurang. Terbukti dengan banyak perbuatan dari warga sekitar yang tidak
sesuai dengan ajaran agama islam. Hal yang paling nyata tentang pelaksanaan shalat lima
waktu dimana warga sangat minim yang menunaikannya. Keberadaan masjid belum
dimaksimalkan secara penuh, bahkan terkesan tidak terawat karena jarang digunakan.
Penyebab lainnya yaitu tidak adanya tokoh agama di dusun Pulegede yang bisa mengajak
warga untuk belajar banyak tentang agama islam. Pengalaman pendidikan masyarakat yang
sangat minim juga membuat warga terkesan enggan untuk belajar agama. Agama bagi
11
mereka hanya sebagai pilihan belum sampai tataran praktik dan perbuatan. Perlu ada upaya
agar warga tertarik untuk belajar agama, perlu dihadirkan sosok yang bisa mengajarkan
agama kepada warga. Begitupun akses yang mudah perlu diberikan sebagai sarana bagi
warga dusun Pulegede mendapatkan informasi seputar agama. Sehingga warga tahu dan
paham arti sebuah agama yang dipeluknya.
Sebelum memulai kegiatan ini mula-mula dilakukan dengan berkonsultasi dengan DPL
mengenai rencana kegiatan yang disusun oleh mahasiswa. Setelah itu barulah dilakukan
diskusi dengan masyarakat. Kegiatan ini dilaksanakan yakni dengan berdiskusi untuk
mengetahui potensi yang dimiliki untuk membuat program yang tepat sasaran dan dibutuhkan
oleh masyarakat DusunPulegede. Melalui kegiatan ini penyusun dan warga menyusun jadwal
yang tepat untuk kegiatan yang direncanakan.
1. Hasil yang Dicapai
Penyusun dan warga dapat membuat rencana program kegiatan serta waktu
pelaksanaannya yang memungkinkan dilaksanakan selama kegiatan KKN di
Pulegede.
2. Faktor Pendukung
Warga masyarakat terutama para tokoh masyarakat dan pengurus kampung
dapat bekerja sama dalam kegiatan observasi ini.
3. Faktor Penghambat
Tidak semua warga ada di Dusun pada siang dan sore hari karena mereka
sedang bekerja,jadi terkadang kesulitan untuk mengaplikasikan pada mereka
karena masalah tabrakan waktu.
Table 1. Distribusi Jam Kegiatan KKN Peduli Merapi
Sifat Kegiatan Jam Pokok Jam BantuPra pelaksanaan :
Observasi 12 JamPenyusunan Program 6 JamSosialisasi Program 4 Jam
Operasional/ Pelaksanaan
12
Jam Unit 75 JamJam Individu 37 JamJam Masyarakat 25 JamJam Teman 25 Jam
Pasca PelaksanaanPenyusunan Laporan 8 Jam
Jumlah 142 Jam 50 JamTotal 192 Jam
1.1 Observasi
Observasi dilakukan dengan menggunakan metode wawancara. Penyusun telah
melakukan observasi I pada tanggal 22 Februari 2011, pukul 11.00-12.00 WIB, kemudian
dilanjutkan dari pukul 12.30-16.00 WIB: wawancara ditujukan kepada Kepala Dukuh
Pulegede yaitu Bapak Sarmin yang menjelaskan tentang kondisi lingkungan Pulegede
khususnya paska erupsi merapi beserta gambaran tentang mata pencaharian yang dilakukan
oleh mayoritas penduduk di daerah Pulegede. Observasi II pada tanggal 23 Februari 2011,
pukul 15.30-18.15 WIB, kemudian dilanjutkan pada pukul 18.45-21.00 WIB: wawancara
kami ditujukkan kepada ketua RT dan RW, Bapak Sukiyo (RT-1), Bapak Sartoyo (RT-2);
dan Bapak Sukijo (RW 04) yang menjelaskan tentang kegiatan rutin masyarakat dusun
Pulegede. Observasi III pada tanggal 24 Februari 2011 pukul 16.00-17.30 WIB: observasi ini
dilakukan dengan menyebarkan quistioner kepada beberapa warga sekitar untuk mengetahui
sejauh mana pegetahuan warga sekitar tentang kesehatan dan informasi tentang penyakit
yang sering diderita oleh warga.
Tabel 2. Rincian Kegiatan Observasi
No Hari, Tanggal, Jam
Sumber Informasi Tempat Kegiatan
Metode Observasi
Jumlah Jam
1 Selasa,22 Februari 2011, 11.00 - 12.00 dan
12.30 - 16.00
Bp. Sarmin (Dukuh Pulegede)
Rumah Bp. Sarmin
Wawancara 4,5 jam
2 Rabu,23 Februari 2011, 15.30 - 18.15 dan
18.45 - 21.00
Bp. Sukiyo (RT.01), Bp. Sartoyo (RT.02),
dan Bp (RW.04)
Rumah Bp. Sartoyo, Bp. Sukiyo,
Bp
Wawancara 5 jam
3 Kamis,24 Februari 2011,
16.00 - 17.30
Beberapa warga Pulegede
Rumah-rumah warga
Pembagian quistioner
1,5 jam
Total Jam 11 jam
13
Tujuan observasi adalah mengumpulkan data yang cukup untuk menentukan
program dalam kegiatan KKN dari tokoh-tokoh masyarakat dan warga sekitar. Setelah
melakukan observasi, didapatkan kompilasi data dengan aspek KLH (Kesehatan dan
Lingkungan Hidup) : kurangnya pengetahuan warga tentang penyakit Hipertensi dan
Diabetes Melitus, seperti pantangan makanan dan tanaman herbal yang dapat mendukung
pengobatan, kurangnya pengetahuan warga seputar informasi obat, dan kurangnya perhatian
tentang masalah kesehatan karena jauhnya jarak untuk mendapatkan obat dan faktor ekonomi
yang mendorong warga untuk tidak memeriksakan kesehatannya.
1.2 Penyusunan Program Kegiatan
Setelah melakukan observasi, maka program dititikberatkan pada Aspek Lingkungan
dan Kesehatan yaitu:
1. Pengujian Garam Beryodium
2. Penyuluhan Jamban Sehat
Setelah program kerja terlaksana, yang diharapkan:
1) Masyarakat jadi lebih tahu dan memahami cara membedakan antara garam yang
mengandung yodium apa tidak dan akibatnya apabila mereka tidak menggunakan
garam beryodium.
2) Masyarakat jadi lebih tahu criteria jamban sehat itu seperti apa dan mereka lebih
mempedulikan kesehatan mereka.
Alokasi waktu penyusunan program adalah sebagai berikut :
Tabel 3. Tabel Penyusunan Program
Hari, Tanggal, Jam Program Tempat Jumlah Jam
Selasa, 1 Maret 2011, 16.00-18.00 dan 18.30-19.30
Penyusunan program unit dan individu
Rumah bapak Sarmin
3 jam
Kamis, 3 Maret 2011, 18.30 dan 21.30
Penyusunan program unit dan individu
Rumah bapak Sarmin
3 jam
Total 6 jam
1.3 Sosialisasi Program
14
Sosialisasi program dilakukan bersamaan dengan perkumpulan rutin masyarakat yaitu
dengan rincian sebagai berikut :
Tabel 4. Tabel Pelaksanaan sosialisasi program
Hari, Tanggal, Jam Program Tempat Jumlah Jam
Senin, 7 Maret 2011, 19.00-21.30
Sosialisasi program unit dan individu kepada ketua RT.01, RT.02, RW.04, Ketua Pemuda dan Pemudi
Rumah bapak Sarmin
2,5 jam
Selasa, 8 Maret 2011, 20.00-22.30
Sosialisasi program unit dan individu kepada pemuda karang taruna dan perangkat desa
Balai Desa 2,5 jam
Total 5 jam
OPERASIONAL/PELAKSANAAN
Program Individu
Alhamdulillah program-program yang direncanakan dalam kegiatan KKN ini
telah terselesaikan dengan sebaik-baiknya. Namun durasi waktu dan pelaksanaan
kegiatan mengalami perubahan karena harus menyesuaikan jadwal pertemuan rutin
warga dusun Pulegede. Dengan demikian, penyusun berusaha menyesuaikan dengan
kondisi yang dihadapi
Adapun rekaman kegiatan yang telah dilakukan adalah:
I. Program Pengujian Garam Beryodium
Kegiatan ini dilakukan karena penyusun melihat berdasarkan observasi para
warga tidak begitu menghiraukan apakah garam yang mereka pakai mengandung
kadar yodium apa tidak. Berdasarkan hal itu, penulis mengadakan program tersebut
guna memberikan pengetahuan mengenai garam beryodium serta mereka bisa
mempraktekkannya sendiri.
Sasaran : Semua warga Dusun Pulegede
Pelaksanaan Kegiatan :
15
1 .Persiapan dan pencarian bahan-bahan yang akan digunakan.
2 .Mengunjungi setiap rumah warga untuk pengujian garam beryodium
Hasilnya:
Para warga menjadi tahu cara membedakan antara garam yang mengandung yodium
Dan tidak serta akibatnya apabila mereka tidak menggunakan garam beryodium
Rekapitulasi Dana :
Dana pelaksanaan program berasal dari swadaya murni mahasiswa. Program dana
yang dikeluarkan adalah sebagai berikut:
NO KETERANGAN JUMLAH
1 GARAM BERYODIUM 35 BUNGKUS Rp. 30.000
2 ALAT TES GARAM BERYODIUM 2
BOTOL
Rp. 4.400
Total Rp. 34.400
1.4 ALOKASI WAKTU PROGRAM INDIVIDU
No Hari, Tanggal Pelasanaan
Waktu Pelaksanaan
Lokasi Jumlah Jam
1 Jum’at, 11 Maret 2011 16.00-18.00 dan 18.30-21.00
Rumah warga
5 jam 30 menit
2 Rabu, 16 Maret 2011 16.00-18.00 dan 18.30-21.00
Rumah warga
5jam 30 menit
3 Jumat, 1 April 2011 16.00-18.00 dan18.30-21.00
Rumah warga
5 jam 30 menit
16
4 Selasa, 5 april 2011 16.00-18.00 dan18.30-21.00
Rumah warga
5 jam 30 menit
TOTAL JAM 22 jam
Dokumentasi pelaksanaan program individu
Respon Masyarakat
Masyarakat sangat mendukung program ini dengan antusias yang tinggi saat
menanggapi pengujian garam beryodium.
Kendala
Kesibukan kuliah sehingga menjadi terganggunya aktivitas program serta warga yang
jarang ada dirumah.
II. Penyuluhan Jamban Sehat
Program ini dilaksanakan pada tanggal 18 dan 25 Maret. Kegiatan ini
dilakukan karena penulis menilai bahwa jamban mereka belum bisa
dikategorikan menjadi jamban sehat.
Selain itu pengetahuan mengenai jamban sehat pun sangat kurang.
Sasaran : Semua warga Dusun Pulegede
17
Hasil : Warga menjadi tahu kategori jamban sehat itu seperti apa dan
Bagaimana cara merawat jamban dengan baik dan benar agar
Warga terhindar dari penyakit.
Tahapan Kegiatan :
1. Persiapan pembuatan undangan buat warga sekitar
2. Persiapan Snack
Waktu Pelaksanaan :
No Hari, Tanggal
Pelasanaan
Waktu
Pelaksanaan
Lokasi Jumlah Jam
1 Jumat 18 maret 2011 15.30-18.00
18.30-19.30
Rumah Bp. Sarmin 4 jam 30 menit
2 Jumat,25 maret 2011 16.00-17.30
18.30-19.30
Rumah Bp. Sarmin 3 jam 30 menit
TOTAL JAM 8 jam
Rekapitulasi Dana Pengeluaraan
N
o Nama Sub Total
1 Pembelian Snack Rp.70.000
2 Biaya pembicara Rp.100.000
TOTAL Rp.170.000
Respon Masyarakat
Masyarakat sangat antusis karena mereka jadi lebih tahu criteria jamban sehat itu
Seperti apa..
Kendala
Alhamdullillah karena tidak ada kendala dalam program ini
18
Dokumentasi Kegiatan
Dokumentasi program individu
Total Alokasi waktu program individu:
No Tanggal
Pelaksanaan
Program Jumlah Jam
1 11 Maret,16 Maret,
1 April, 5 April
Pengujian Garam
Beryodium
22 Jam
2 18 Maret dan 25
Maret
Penyuluhan Jamban Sehat 8 Jam
Total Jam 30 Jam
Program Bantu
Program Bantu Teman
No Hari, Tanggal Pelaksanaan
Waktu Pelaksanaan
Nama Program
Lokasi Penanggung Jawab
Jumlah Jam
1 Minggu, 20 Maret 2011
14.00-15.00
15.30-16.30
Pembuatan Kompos
Rumah Pak RT
Yuli 2 jam
2 Rabu, 23 maret 2011
12.30-15.00
15.10-15.30
Pengenalan komputer
SD Panggang
Mas Eko 3 jam 50 menit
3 Sabtu, 26 maret 2011
12.30-14.30 Pembuatan kue Rumah pak sarmin
Distia 2 jam
4 Sabtu, 26 maret 15.00-16.00 Pengenalan Rumah pak Yandika 1 jam
19
2011 Komputer sarmin
5 Minggu, 27 maret 2011
15.45-17.45 Pertandingan bola voli
Lapangan voli
Panggang
Yuliana 2
6 Senin, 28 Maret 2011
15.50-17.50 Bimbel Rumah Bp.Sarmin
Setiyo 2
7 Selasa, 29 Maret 2011
16.10-17.45 Pertandingan bola voli
Lapangan voli
Panggang
Yuliana 1 jam 35 menit
8 Kamis, 31 maret 2011
16.10-17.45 Pertandingan bola voli
Lapangan voli
panggang
Yuliana 1 jam 35 menit
9 Jum’at, 1 April 2011
21.00-23.00 Pengenalan Office
Balai Desa Ajeng 2 jam
14 Sabtu, 2 April 2011
16.00-17.45 Pertandingan bola voli
Lapangan voli
Panggang
Yuliana 1 jam 45 menit
TOTAL JAM BANTU TEMAN 17 jam 165
menit
1.5.2 Program Bantu Masyarakat
No Hari, Tanggal Pelaksanaan
Waktu Pelaksanaan
Nama Program Lokasi Jumlah Jam
1 Jum’at, 25 Februari 2011
16.00-17.30 TPA Mushola 1,5
2 Sabtu, 26 Februari 2011
16.00-17.30 TPA Mushola 1,5
3 Minggu, 27 Februari 2011
05.30-09.00 Kerja Bakti Daerah sekitar Pulegede
3,5
4 Sabtu, 5 Maret 2011
20.00-22.30 Barzanji (pengajian) bersama warga
Mushola 2,5
5 Senin, 14 Maret 2011
16.20-17.50 Barzanji (pengajian) bersama warga
Mushola 1,5
7 Minggu, 13 Maret 2011
19.00-21.00 Kumpulan Pemudi Rumah Tuminah
2
8 Jumat,25 maret 2011
19.00-21.00 Bimbel Fisika Posko 2
20
9 Minggu, 27 maret 2011
05.30-07.00 Kerja bakti Daerah sekitar pulegede
2 jam 30 menit
10 Senin, 4 april 2011
16.00-17.30 Pengajian ibu-ibu Rumah warga 1 jam 30 menit
JUMLAH JAM BANTU MASYARAKAT 18,5 jam
Penyusunan Program:
No Hari/Tanggal Waktu Pelaksanaan Nama Program Lokasi Jam
1 Jumat, 8 april
2011
13.00-15-00
17.00-22.00
Penyusunan
Laporan
Kost 7 jam
2 Sabtu, 9 april
2011
19.00-22.00 Penyusunan
Laporan
Rumah
Renanta
3 jam
Total Waktu 10 jam
BAB II
PROSES PEMBELAJARAN MAHASISWA
Menurut Penulis Kuliah Kerja Nyata adalah proses. Proses untuk belajar menghadapi
masalah, belajar untuk saling peduli dan menolong kesulitan satu sama lainnya. Menjadikan
kita tidak individualistis dan egois, belajar membuka hati masing-masing untuk menyadari
apa yang bisa kita lakukan dan salurkan untuk membantu bangsa ini agar dapat lebih maju,
sesuai pengetahuan yang kita peroleh walaupun itu dilakukan secara tidak langsung.
Pentingnya untuk menjalin komunikasi yang baik setiap individu dengan individu lainnya
baik dengan team unit atau dengan warga, adanya komunikasi yang baik menumbuhkan rasa
kekeluargaan, rasa keikhlasan tolong menolong tanpa harus mengeluh dan terpaksa
melakukan sesuatu pada masing-masing diri individu
Proses belajar untuk menjadi mandiri dengan berusaha memecahkan setiap masalah
yang dihadapi dengan mencari berbagai alternatif penyelesaian, dapat diperoleh dari
21
pemikiran sendiri atau dapat meminta saran dari orang lain. Dengan belajar mandiri kita
dapat menjadi individu yang lebih teliti dalam menganalisis, baik buruk keputusan yang kita
lakukan akan berpengaruh juga terhadap citra diri. Belajar mandiri membuat kita menjadi
lebih bijaksana dan lebih memikirkan matang-matang segala sesuatunya.
Proses belajar untuk mau dikritik dan mendengarkan saran yang diberikan agar bisa
introspeksi diri. Dengan instropeksi diri membuat masing-masing individu menjadi orang
yang lebih baik dan maju, dapat memperbaiki kekurangan-kekurangan yang selama ini tidak
pernah kita ketahui. Proses belajar untuk mendahulukan kepentingan umum dari kepentingan
individu, Proses belajar untuk lebih mengatur waktu. Proses belajar untuk tidak pantang
menyerah dan konsisten terhadap apa yang telah di rencanakan.
Semua proses ini tidak akan berjalan dengan baik tanpa bantuan dari orang lain, baik
dari teman-teman maupun dari masyarakat sekitar. Oleh karena itu sikap egois sama sekali
tidak bermanfaat, sikap ini justru dapat menghambat semua proses selama KKN berlangsung.
Dengan pendekatan yang baik dengan masyarakat akan membangun hubungan yang baik
pula. Sesungguhnya tidak ada perbedaan diantara kita, dengan begini masyarakat dengan
senang hati akan menerima kita apa adanya.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Program KKN Peduli merapi memberi pelajaran yang sangat berharga yang mana
mahasiswa dapat terjun langsung dalam masyarakat, dan memahami arti pentingnya
bersosialisasi dengan masyarakat. Dengan adanya program ini dapat dijadikan sebagai sarana
untuk bertukar ilmu pengetahuan antara mahasiswa dengan masyarakat.
Berdasarkan hasil pelaksanaan program yang telah dilaksanakan maka dapat
disimpulkan bahwa program dapat berjalan cukup baik. Meskipun dalam matrik kegiatan
terdapat ketidaksesuaian jadwal antara perencanaan dan pelaksanaan program, namun secara
keseluruhan program-program yang telah direncanakan dapat terlaksana dengan cukup baik.
3.2 Saran
22
3.2.1 Bagi Masyarakat
Bagi masyarakat Pulegede hendaknya lebih mengembangkan segala sesuatu yang telah
diperoleh, sehingga diharapkan dapat memberikan manfaat yang lebih besar lagi. Selain itu
hendaknya semua program yang telah kami salurkan dapat terus berjalan dan dimanfaatkan
oleh masyarakat. Sehingga program kami dapat berkesinambungan di kemudian hari.
3.2.2 Bagi Anggota KKN
Saran bagi temen-temen KKN :
1. Lebih kesampingkan lagi perbedaan yang ada baik antar temen, maupun
antara mahasiswa dengan masyarakat.
2. Berjuang saja tidak cukup, harus berjuang lebih keras lagi.
3. Lebih eratkan lagi rasa kebersamaan.
4. Hilangkan sifat egois yang masih ada.
5. Tingkatkan rasa pengertian untuk mengurangi masalah yang timbul baik antar
anggota KKN maupun antara anggota KKN dengan masyarakat sekitar.
1.2.3 Bagi DPPM KKN UII
1. Tingkatkan rasa saling menghargai saat melakukan inspeksi agar mahasiswa
dapat termotivasi, tidak justru merasa tersudutkan dan terkucilkan.
2. Mohon menyamakan persepsi aturan tiap pasal antar anggota inspeksi agar
tiap jenis kesalahan mahasiswa mendapatkan pasal yang sama (terkadang ada
mahasiswa yang tidak mendapatkan pasal, sedangkan kesalahan yang dibuat sama).
3. Mohon tidak menjadikan alokasi jumlah jam sebagai tolak ukur keberhasilan
program KKN.
4. Lebih baik pihak DPPM mendata program apa saja yang belum dapat
dilaksanakan sehingga dapat diteruskan oleh peserta KKN angkatan berikutnya.
REKOMENDASI
KKN yang berlangsung selama 1,5 bulan di Dusun Sambungrjo dan Ngipiksari telah
mejadikan Penyusun lebih mengerti tentang pentingnya bersosialisasi dan bermasyarakat,
karena dengan begitu Penyusun bisa merasakan bahwa manusia adalah makhluk sosial yang
tidak bisa berdiri sendiri tanpa orang lain, dan saling membutuhkan satu sama lain. Selain
23
itu, selama KKN Penyusun juga dilatih untuk bekerja sama dengan anggota unitnya, saling
menjaga kekompakan dan saling mengerti perasaan satu sama lain. KKN juga melatih
keikhlasan dan kesabaran dalam menjalankan program, yang kadang dalam menjalankan
program terdapat hambatan-hambatan yang mengganggu jalannya program. Untuk lokasi
KKN di Dusun Pulegede ini termasuk desa yang dibilang sedang berkembang. Jadi warga
setempat memiliki banyak profesi yang sudah bisa dikatakan cukup maju. Sehingga untuk
KKN yang akan datang semoga bisa memberikan program yang lebih baik lagi, yang
setidaknya bisa membuat desa ini menjadi lebih maju lagi.
Demikianlah Laporan Kuliah Kerja Nyata Universitas Islam Indonesia (KKN UII) angkatan
42 model pduli merapi ini disusun sebagai salah satu syarat penilaian kegiatan KKN.
Penyusun sangat berharap semoga laporan ini bermanfaat bagi semua. Amien .......