klasifikasi kodifikasi penyakit 2 pertemuan 1
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
1/68
1
SESI 1
PENGENALAN ICD, WHO
&
ASPEK LEGAL PENGAPLIKASIAN
ICD-10
di INDONESIA
Disusun oleh
dr M!n" An""rini N"
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
2/68
2
DESK#IPSI
Pembahasan tentang international Statistical
Classification of Diseases and Related
Health Problems ICD-10, WHO; aspek legal
pengaplikasiannya di Indonesia; kekhususan
sistem pengkodean diagnosis penyakit dan
masalah kesehatan bedasakan ICD, seta
pentingnya uni!omitas penulisan istilah
diagnoses di dalam ekam medis-kesehatan
pasien aga dapat dibei kode yang tepat"
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
3/68
#
$%%AN INS$#%KSIONAL %M%M
Paham akan kekhususan klasi!ikasi penyakit
sistem ICD-10, WHO, tu$uan, guna dan !ungsi
seta mengapa haus diaplikasikan di bidang
pelayanan kesehatan di Indonesia"
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
4/68
%
$%%AN INS$#%KSIONAL KH%S%S
&en$elaskan'
- pebedaan klasi!ikasi dai nomenklatu penyakit
- men$elaskan peatuan peundang-undangan,
tekait penggunaan ICD-10, yang belaku diIndonesia
- i(ayat singkat ICD, kekhususan, tu$uan,
!ungsi dan guna ICD-10, WHO
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
5/68
)
POKOK & S%'POKOK 'AHASAN
ICD-10
- *ekhususan klasi!ikasi Penyakit International
Clasification of Diseases +ICD, WHO"
spek legal pengalikasian ICD-10 di Indonesia
- .* Di$en /an&ed Depkes I, 11
- no' 2#" th 12 tentang *esehatan
- Pedoman .istem In!omasi umah .akit,13
- .* &enkes I,no' )04&56*5.4I417 tentang
membelakukannya ICD-10"- Paktek kedoktean, no" 2, 200%
- Pemenkes I no' 1%14&enkes4P5484200)
tentang Penyelenggaaan Paktek Dokte dan
Dokte 9igi"
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
6/68
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
7/68
3
*5*H..6 ICD-WHO +an$utan
No+en)l*ur en!)i*
adalah'
.istem tatanama bedasakan
uut al!abetis +ab$ad nama +sebutan penyakit
tanpa suatu pengkategoian
&asing sebutan penyakit mempunyaikedudukan yang setaa"
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
8/68
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
9/68
Con*oh.
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
10/68
10
Con*oh. A00 Choler
A000 Choler due *o irio 2holere 01, ior
2holereClassial holea
A001 Choler due *o 3irio 2holere 01 ior el*or
Cholea elto
A004 Choler, unse2i(ied"
A05 3irl nd o*her se2i(ied in*es*inl in(e2*ions
A056 3irl in*es*inl in(e2*ion, unse2i(ied
@ial' - enteitis, 6O.
- gastoenteitis, 6O.
- gastoenteopathy, 6O.
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
11/68
11
Contoh +an$utan-2
A01 $!hoid nd r*!hoid (eer
A010 $!hoid (eer
In!etion due to .almonella typhi
A011 Pr*!hoid (eer A
A017 Pr*!hoid (eer '
A018 Pr*!hoid (eer CA016 Pr*!hoid (eer, unse2i(ied
In!etion due to .almonella paatyphi 6O.
A09 O*her ro*o:ol in*es*inl diseses
A090 'ln*idisis
Ealantidial dysentey
A091 Grdisis ;l+lisis<
A097 Cr!*osoridosis
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
12/68
12
CO6AOH, lihat
A0= A+oeisis
Includes: in!etion due to Entamoeba histolytica Excludes' othe potoFoal intestinal diseases +03"-
A0=0
A0=1
A0=7A4=8
A0=6 Pada ini nomo subkategoi teisi
A0=> semua, dai "0 s4d "
A0==A0=9
A0=5
A0=4
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
13/68
1#
CO6AOH, lihat *ategoi tunggal
0 Dengue !eBe
Excludes' dengue haemohagi !eBe
+1
1 Dengue haemohagi !eBe
Pada 1 ini tidak ada kata Excludes
*edua kategoi di atas tidak tebagi dalam
subkategoi, masing-masing tunggal"
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
14/68
1%
Sis*e+ Klsi(i)si Pen!)i* WHO
ICD, WHO menata bebeapa sebutan penyakit dan
masalah tekait kesehatan dengan +en"elo+o))ndl+ s*u )*e"ori erno+or )ode 8 ?*i"@ )r)*er
yang dalam ICD-10 ditulis dalam bentuk l(nu+eri)
satu al!abet diikuti 2 angka"
*ode dimulai dengan huu! al!abet sampai G
A00 Choler
44 Othe postsugial states +status, atau kondisi
pasien setelah opeasi lain, yang tidak teke-
lompok ke nomo kode sebelum G
*ategoi ini masih dibagi' G"0, G"1 G"2, G"8,
G"5 dan G" "
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
15/68
1)
.istem *lasi!ikasi Penyakit WHO +an$utan-1
Al(e* % yang pada ICD-10 tebitan 12, disediakan
untuk special purposes, penyakit bau yang masih
dalam tial4penelitian, saat ini telah diisi di antaanya
untuk SA#S dn resis*ensi n*iio*i)
Ain (lu +!lu buung dikelompokkan ke 0"- +ini
adalah nomo kode tambahan bau pada ICD-10
0"- diletakkan di atas kategoi 10"- dan dalam blok
In(luen: nd Pneu+oni yang pada ICD-10 adalah
+10 17 sekaang men$adi ?04 B 15@
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
16/68
1:
.istem *lasi!ikasi Penyakit WHO +an$utan-2
6omo kategoi yang tunggal ditulis dengan menam- bahkan J di belakang +titik setelah kaakte ke #
Contoh'
##"J Aetanus neonatoum
Ini beati tetanus neonatoium tidak
memiliki sebutan subkategoi
Eeda dengan
1)"- espiatoy AE, bateiologialy
and histologially on!imed"
Aanda baa gais +- di belakang satu tanda baa titik+1)"- beati bah(a kategoi ini
memiliki subkategoi digit ke-% dai "0 bisa
s4d "
inian dipelukan aga in!omasinya leih in(or+*i( "
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
17/68
13
.istem *lasi!ikasi Penyakit WHO +an$utan-#
Dalam sistem klasi!ikasi penyakit'
- penyakit yang sama4miip dikelompokkan dalamsatu kategoi dan ditata dalam susunan bab-bab, dai
Eab 1 s4d Eab 88I, +88II ?, yang dasa pengelom-
pokkannya bebeda-beda, bisa'
- sesuai $enis kuman penyebab in!eksi- sesuai gangguan sistem ogan tubuh
- sesuai bentuk penyakit gangguan !ungsi
- sesuai neoplasm ganas tidak ganas dan si!at
mophologisnya,- sesuai bentuk alamiah edea, dan sebab luanya
- sesuai masalah yang menyebabkan pasien
behubungan dengan pelayanan kesehatan dst"
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
18/68
17
INO#MASI KLINIS DIAGNOSIS
In(or+si )linis diagnosis, adalah te$emahan
istilah di"noses keputusan dokte ke dalam
nomo )ode su*u sis*e+ )lsi(i)si"
In(or+si )linis di"nosis dihasilkan dai pem-
osesan kumpulan data diagnoses penyakit yang
diambil dai su+er ri+er re)+ +edis masing
pasien, sesuai dengan re)+ endo)u+en*sino*en*i) ?le"l@ hsil enulisn do)*er !n"
+en"suh+er* sien *er)i*
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
19/68
1
I6O&.I *I6I. DI96O.I. +an$utan-1
K Ku+uln n+ en!)i* *id) )n er"un banyak bagi pengembangan'
- asuhan medis pasien,
- iptek kedoktean, maupun
- mana$emen kesehatan unit pelayanan,- ataupun mana$emen kesehatan seaa
nasional, apabila *id) disi+n, atau disimpan
tanpa ditun$ang oleh suatu sis*e+ e+rosesn,
en"u+uln, en"olhn, en!i+nn danen"+iln )e+li (retrieval) yang tetata
dalam sistem data dasa, penyakit indiBidual
pasien, yang baik"
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
20/68
20
I6O&.I *I6I. DI96O.I. +an$utan-2
Mnul ICD-10 3olu+e 7 +en!eu*'
Paa peneliti medis intenasional mendambakan
adanya suatu sis*e+ )lsi(i)si en!)i* !n"
sn"* sesi(i)"
pabila telalu banyak penyakit dikelompokkan ke
satu kode kategoi penyakit peneliti akan kesulitan
untuk mempeoleh in!omasi klinis diagnosis,
kaena memelukan telalu banyak &, dalam !ile
bekas yang haus diretrieve dn di2e), untuk
menemukan $enis penyakit yang sedang diteliti"
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
21/68
21
I6O&.I *I6I. DI96O.I. +an$utan-#
.ebaliknya, WHO ingin menggunakan data klasi!ikasi
penyakit untuk memenuhi kebutuhan studi'
- statistik,
- demoga!is, dan
- epidemiologis penyakit"
Perlu disusun s*u sis*e+ en")lsi(i)sin
en!)i* !n" erdsr)n en")*e"orin
en!)i*
*lasi!ikasi yang telalu spesi!ik ataupun nomenklatu
penyakit akan telalu meluas untuk dapat memenuhi
nlisis s**is*is"
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
22/68
22
I6O&.I *I6I. DI96O.I. +an$utan-%
Di pandang dai sudut ener)n )ei/)n
suhn )eseh*n, maka akan beguna apabila
bisa diketahui "ru en!)i* apa yang menyebab-
kan l/u +oridi*s *u +or*li*s oulsi
masyaakat yang tetinggi"
ntuk inilah in!omasi statistik penyakit men$adi
penting di dalam poses'
- )o+uni)si,- eren2nn,
- en"on*roln +n/e+en )eseh*n lokal,
nasional, egional maupun intenasional"
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
23/68
2#
%NIO#MI$AS SE'%$AN DIAGNOSES
%ni(or+i*s seu*n is*ilh di"noses dalamposes penulisan-penatatan meupakan s*u
)ehrusn
ni!omitas penulisan sebutan dipelukan
aga poses pengkumpulan data penyakit4
masalah tekait kesehatan *id) +eni+ul)n
slh en")lsi(i)sin ke dalam nomo-nomo kode kategoi yang telah ditentukan"
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
24/68
2%
6IO&IA. .5EA6 DI96O.5. +an$utan-1
Penulisan bedasakan de!inisi yang uni!om
+seagam menghasilkan kumpulan data yangmudah bisa di)o+ilsi, diolh men$adi in!omasi
statistik yang lebih bemakna
Ko+rsi, nlisis seaa besama untuk
bebagai kepentingan yang luas, dapat telaksana"
*ompaasi data asuhan kesehatan antaa !asilitas,
daeah dalam satu negaa, ataupun anta negaa-
negaa adalah i*l "i en"e+n"n,
en!erlusn in(or+si +edis )e seluruh
"in duni
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
25/68
2)
6IO&IA. .5EA6 DI96O.5. +an$utan-2
In(or+si !n" er)uli*s dlh ins*ru+en
)o+uni)si penting antaa bebagai tingkat
mana$e
Eahan masukan yang dapat dipetangung-$a(abkan
untuk diman!aatkan dalam'- roses eren2nn dn
- en"+iln )eu*usn
Hasil keluaan pogam mana$emen kesehatan
men$adi'
F e(e)*i( dn
F e(isien
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
26/68
2:
#IWAA$ ICD-10
WHO +e+u*us)n'
- suatu pepaduan disain sistem klasi!ikasi
yang mampu memenuhi kebutuhan umah
sakit dan pengumpulan statistis mobiditas
dan motalitas, dalam tebitan buku yang
dibei nama'
International Classification of Diseases(ICD)
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
27/68
23
ICD-10$H #E3ISION
.ebutan bagi eBisi ke-10nya adalah'
LInternational Statistical Classification of
Diseases and Related Health Problems
!" th Revision ?ICD-10@
?!n" s* ini sudh d in(or+si !n"
res+i *er)i* Cumulative #fficial $pdates
%o ICD&!", yang bisa diman!aatkan sebelum
eBisi ICD-ke 11 esmi ditebitkan +200-
2011
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
28/68
27
#IWAA$ SINGKA$ ICD-10
?'2 u)u ICD-10 3olu+e 7 hl+n 184 B 1>1.' = Histor' of the development of the ICD)
K In*ern*ionl Clssi(i2*ion o( Diseses ?ICD@
disusun untuk dapat memenuhi pesyaatan
bah(a satu klasi!ikasi statistik hendaknya
menakup $umlah kategoi yang
& mutuall' exclusive +saling eksklusi! yang
tebatas,
- mampu memintas segenap kondisi mobid
yang telah dikenal"
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
29/68
2
Pers!r*n'
*ategoi haus dipilih untuk dapat mem!asilitasi'
- studi statistik !enomena penyakit;
- kesatuan penyakit khusus yang penting
dalam kesehatan masyaakat"
*ategoi hendaknya me(akili gup kondisi yang
tepisah; setiap penyakit4kondisi mobid di dalam
da!ta kategoi haus menduduki' *e+* *erin2i !n" /els
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
30/68
#0
Ini +eni+ul)n )onse)uensi h.
- akan ada kategoi sisa untuk kondisi yang miscellaneous +seba aneka, seba tidak menentu
yang tidak mungkin dikelompokkan ke kategoi
spesi!ik +khusus
Dipelukan su*u **nn !n" sesedi)i* +un")in
+ene+*)n )ondisi !n" )n *er)lsi(i)si )e
)*e"ori sis
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
31/68
#1
CON$OH. ;>=0->=1<
K11 Diseses o( sslir! "lnds
*11"0 tophy o! saliBay gland
*11"1 Hypetophy o! saliBay gland
*11"2 .ialoadenitis
*11"# bsess o! saliBay gland
*11"% istula o! saliBay gland
*11") .ialolithiasis
*11": &uoele o! saliBay gland
*11"3 Distubanes o! saliBay seetion*11"7 O*her diseses o( slir! "lnds
*11" Diseses o( slir! "lnd, unse2i(ied
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
32/68
#2
CON$OH. ;>1=<
00 A2u*e nsohr!n"i*is ;2o++on 2old<
CoyFa +aute 6asal Jatah, aute
6asophayngitis'
- 6O.
- in!etiBe 6O.
hinitis'
- aute
- in!etiBe
Excludes: nasophayngitis, honi +#1"1
phayngitis'
- 6O. +02"
- aute +02"- dst"
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
33/68
##
ICD-10 +an$utan-1
K .ebelum Conference untuk ICD- 9th revision,
WHO telah menyiapkan ICD-1 th revision"
Paa ahli menyadai bah(a peman!aatan
semakin luas ICD memelukan pemikian
kembali yang lebih emat tekait stuktu dan
upaya untuk dapat menghasilkan satu susunan
klasi!ikasi yang'
- leih +n* ?stable@ n+un
- len*ur ?flexible@,
aga pada masa mendatang *id) +e+erlu)n
reisi (und+en*l un*u) /n") )*u !n" l+
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
34/68
#%
ICD-10 +an$utan-2
WHO Collaboating Centes !o Classi!iation
o! Diseases seaa konsekuen dapat
dipanggil untuk mengu$ioba modul tekait
pilihan stuktu bagi ICD-10th eBision "
+lihat ICD-@olume 1, halaman 3-7
WHO menyadai bah(a keputusan $aak(aktu eBisi sepuluh tahunan, sepeti yang telah
be$alan se$ak eBisi ke :, adalah telalu pendek"
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
35/68
#)
ICD-10 +an$utan-#
&engingat bah(a konsultasi dengan negaa-
negaa dan oganisasi anggota mengakibatkan(aktu pemosesan men$adi sangat pan$ang dan
lama, oleh kaenanya peke$aan poses eBisi
senantiasa haus sudah dimulai dan di$alankanseelu+ reisi *er)ini dilun2ur)n 2u)u
l+ un*u) dielusi se2r rin2i"
Diektu endeal WHO meminta M mempeolehpesetu$uan dai !ember "tates penundaansampai dengan *onpeensi eBisi ke-10"
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
36/68
#:
ICD-10 +an$utan-%
K Penyusunan eBisi ICD-10th yang semuladi$ad(alkan pada tahun 17) besamaan
pengenalan eBisi ke-10 yang sehausnya
selesai dalam tahun 17 ditunda"
.ebagai tambahan alasan penundaan adalah
aga pengu$iobaan model altenatiBe stuktu
ICD mempeoleh ukup (aktu untukpengeBaluasian ICD-th eBision"
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
37/68
#3
ICD-10 +an$utan-)
.ebagai ontoh, di antaanya'- melalui petemuan yang teoganisasi
emat, oleh sebagian WHO egional
O!!ies seta- melalui suBei yang teoganisasi emat di
kanto-kanto pusat
mampu menampung usulan-usulan dai
paa negaa anggota
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
38/68
#7
ICD-10 +an$utan-:
K Pogam ke$a ekstensi! beikutnya dikumulasi
pada ICD-10th eBision dan digambakandengan $elas dalam Report of the International
Coference for the tenth revision of the
International Classification of Diseases,
dilunukan bentuk eBisi dalam @olume 1, 2
dan # dengan sebutan'
Intenational Classification of Diseases and
Related Health Problems, !" th Revision
?ICD-10@
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
39/68
#
ICD-10 +an$utan-3
Di bebagai negaa-negaa ma$u, temasuk
- Cina, $uga- &alaysia,
- .ingapoa dan
- Ahailand,
data diagnoses pasien di samping untuk pemapaan)uli*s el!nn +edis dn s**us )eseh*n
oulsi, $uga diman!aatkan untuk +n/e+en
e)ono+i) )eseh*n sistem asuhan kesehatan
meman!aatkan untuk dasa hitungan M pembuktian
keakuatan seta kepastian hasil hitungan tagihan
biaya pelayanan yang *e*h *erl)sn dn hrus
di!r )e+li siensurnsi ?D#Gs-Cse+i@
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
40/68
%0
D#Gs
.istem otomatik yang digunakan umumnya
adalah' D9s (Dianosis Related roup S'stem)
hasil ke$a /ale niBesity" . se$ak tahun 1::"
Di . D9 dibelakukan seaa nasional dan
dieBisi seaa peiodi"
Encodin sistem ini +e+n(*)n )ode
di"nosis !n" di+il dri ICD-CM (clinical
modification) +sin" ne"r, yang belaku sesuai
kuun (aktu tahun pelayanan yang ditentukan,
)ode en!)i* ?ICD@ +en/di enen*u hi*un"n
esrn! i! r* !n" se2r o*o+*i) is
dihsil)n dri enern ro"r+ )o+u*er
"rouer D#Gs
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
41/68
%1
ASPEK LEGAL PENGAPLIKASIAN ICD-10 DI
INDONESIA
Di pelayanan umahsakit di Indonesia'data penyakit, tindakan medis dan opeasi,
di samping hanya diman!aatkan mana$emen
umah sakit untuk memenuhi kepentingan
sistem pelapoan mobiditas dan motalitas +
ke Depkes sesuai !omat yang dibelakukan,se!o"!n! $uga diman!aatkan bagi kepentingan
mana$emen institusinya sebagai alat'
- )o+uni)si,
- nlisis, elusi dn )on*rol- hn eren2nn ro"r+ el!nn
"r
ou*2o+e /di F e(e)*i( & F e(isien
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
42/68
%2
D9s +lan$utan
%n*u) )een*in"n inilh hsil )er/
coder ?en")ode@ en!)i* d* sn"*
+enen*u)n s**us
- )uli*s suhn +edis,
- risi)o +n/e+en,
- (innsil, dn
- hidu-+*in! su*u uni* el!nn
+Di . dan lain-lain' petugas coder adalah tenaga &
yang teseti!ikasi khusus
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
43/68
%#
I6-D9s
K paya penyusunan D9s - CasemiJ Indonesia
oleh Depkes, sudah be$alan lebih dai : tahun,masih belan$ut dalam u$i oba di umah sakit
kelas dan bebeapa umah sakit kelas E dan
*husus"
Penyusunan I6 +Indonesian D9s-CasemiJ
sampai akhi 200: masih dalam penggodokan,
pada tahun 2003-2007 masih dalam u$i-oba,
namun masih pelu dieBaluasi kembali apakahpeneapannya *n e!ekti!, mengingat penyu-
sunannya kuang melibatkan tenaga ahli di
bidang medis4!akultas kedoktean
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
44/68
%%
SK Men)es #I
No+or >0MENKESI1445
K WHO dalam sidang WH ke-%# telah menetapkan
buku'
* Intrenational Statistical Classififcation of
Diseases and Related Health Problems tenth
revision +ICD-10
sebagai buku
*lasi!ikasi Intenasional tentang penyakit edisi bau
yang sudah haus dipakaioleh
seluuh 6egaa anggota dai WHO"
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
45/68
%)
SK Men)es #I No+or >0MENKESI1445 +an$utan
ntuk mendukung himbauan WHO,Indonesia melalui
Keu*usn Men*eri Keseh*n #I No+or >0
MENKES SKI1445
*en*n" e+erl)unKlsi(i)si S**is*i) In*ernsionl
*en*n" Pen!)i* #eisi )e-10
*er*n""l 18 nuri 1445,
res+i +en!eu*.Klsi(i)si #eisi )e 10 di"un)n un*u) +en""n*i
Klsi(i)si #eisi-4 !n" sudh di"un)n se/)
*hun 1494 di Indonesi
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
46/68
%:
.* +an$utan-1
K Depatemen *esehatan I mengatu bah(a
untuk kepentingan pelapoan mobiditas dan
motalitas penyakit di !asilitas pelayanan
kesehatan di Indonesia, pengkodean sebutan
diagnosis penyakit haus bedasakan klasi!ikasiICD-10th eBision"
A*urn *erseu* erl)u "i se"en /enisdn *ie )els el!nn )eseh*n ru+h
s)i*, us)es+s +ili) e+erin*h, +uun
ss* di Indonesi
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
47/68
%3
.*- +an$utan-2
ntuk meningkatan kemampuan tenaga
pengelola data penyakit di setiap administasi
kesehatan diadakan seaa bekesinambungan
pelatihan dengan menggunakan 2 +dua modul
buku Pedoman Penggunaan ICD-10 sei I dansei II +Dep*es"
.aat ini PO&I*I, Depkes dan umah sakit
seaa bekala menata tenaga ekam medis
untuk mengenal ICD dan D9s-CasemiJ yang
+en""un)n ICD-4-CM ? Men"J@
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
48/68
%7
'%K% MOD%L PELA$IHAN SH#R%&C#$RSE+ ICD-10
Euku sei I memuat petun$uk penggunaannya
dan soal latihan"
.ei II memuat soal-soal pelatihan masing Eab
IC-10"
.ampai dengan tahun 200: buku module pelatihan
tesebut masih digunakan Dep*es"
Euku disusun bedasakan n-er .oo/,
n interactive %rainin Course for ICD&!"
0ational Centre for Classification In Health
(.risbane) !112 yang beisi $a(aban dai lemba
pelatihan di buku sei I"
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
49/68
%
SK DI#EN ANMED DEPA#$EMEN KESEHA$AN #I.
*en*n"
Penyelenggaaan ekam &edis4&edial eodumah .akit dan uknis 6o' 374/an&ed4. mdik4
/&4I41 tgl" #1 anuai 11, menyebut bah(a'
LDengan sudah diteimanya buku ini, tidak ada pilihan lain, di se*i ru+h s)i* hrus melaksanakan
penyelenggaaan ekam medis dengan #$I%, kelalaian
dalam melaksanakan ketentuan-ketentuan yang teantum
pada Petun$uk Aeknis Aesebut, baik dire)*ur maupun se+u e*u"s !n" *er)i* akan mendapat sn)si
sesuai dengan P. 20 M 22 di dalam Per*urn
Men*eri Keseh*n #I 6o' 3%a4 &56*5.4Pe48II 17N
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
50/68
P d Si * I ( i # h S )i* # i i I3
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
51/68
)1
Pedo+n Sis*e+ In(or+si #u+h S)i* #eisi I3
eBisi Pedoman .istem In!omasi umah .akit
+.istem Pelapoan umah .akit eBisi I@ di Indonesia
sesuai keputusan Di$en /an&edik 6omo'
H*"00"0)"1"%")%72 tanggal 2 anuai 13 dibelakukan
se$ak anuai 13"
Di dalam omat !omuli Data *eadaan &obiditas
Pasien a(at alan 2b dan a(at Inap, 2a danl2a1 dan 2b1, untuk data suBeilans tepadu umah
sakit dan a(at $alan dan $uga 2"1, 2"2 dan 2"#
sudh dihrus)n +en""un)n no+or )ode ICD-10
dri A00 B44"+Pada !omat la$u ke -2 +dua untuk isian nomo
DAD yang lama, la$u ke-# +tiga isian nomo kode ICD-
10 tekumpul +ihat Euku Pedoman .istem Pelapoan
umah .akit eBisi yang tebau
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
52/68
)2
%% no+or 78, *hun 1447 *en*n" Keseh*n
Pasal )#
+1 Aenaga kesehatan behak mempeoleh
pelindungan hukum dalam melaksanakan
tugas sesuai dengan po!esinya
+2 Aenaga kesehatan dalam melakukan tugasnya
beke(a$iban untuk +e+enuhi s*ndr ro(esi
dan menghomati hak pasien"
Pen$elasan yat +2 ini' .tanda po!esi adalah pedoman
yang haus dipegunakan sebagai petun$uk dalam men-
$alankan ro(esi se2r sh
O +
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
53/68
)#
6O' 2# +an$utan-1
K Aenaga kesehatan yang behadapan dengan
pasien sepeti dokte dan pea(at dalam
melaksanakan tugasnya haus menghomati hak
pasien"
K /ang dimaksud dengan hak pasien antaa lain'- h) in(or+si,
- hak membeikan pesetu$uan
+informed consent
- hak atas ahasia kedoktean, dan
- hak atas pendapat kedua +seond
opinion
2# + $ t 2
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
54/68
)%
no' 2# +an$utan-2
+# Aenaga kesehatan, untuk kepentinganpembuktian, dapat melakukan tindakanmedis tehadap seseoang dengan
mempehatikan kesehatan dan
keselamatan yang besangkutan"
Pen$elasan yat +#' """ +Eaa halaman 2 *esehatan 6o" 2#" 12
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
55/68
))
%ndn"-undn" Pr)*e) Kedo)*ern
%% #I No 74 $h 7006 *en*n" Pr)*e)
Kedo)*ern
Psl 8>
+1 """" mempunyai (e(enang =", yang tedii
dai
Mene"))n di"nosis
'"in Ke*i". Pe+erin Pel!nn
Paaga! 1' .tanda Pelayanan"
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
56/68
):
Psl 66
+1 Dokte dan dokte gigi """" (a$ib mengikuti standa
pelayanan+# .tanda Pelayanan """"diatu dengan Peatuan
&entei"
Pr"r( 8 #e)+ Medis
Psl 6=.
.etiap dokte atau dokte gigi dalam men$alankan
paktik kedoktean (a$ib membuat re)+ +edis
ekam medis sebagaimana dimaksud pada ayat +1
haus se"er dilen")i se*elh sien selesi+eneri+ el!nn )eseh*n
.etiap atatan ekam medis haus dibubuhi n+,
)*u, dn *nd*n"n e*u"s yang membeikan
pelayanan atau tindakan"
P l 69
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
57/68
)3
Psl 69
Dokumen ekam medis sebagaimana dimaksud dalam
Pasal %: meupakan milik dokte, dokte gigi atausaana pelayanan kesehatan, sedangkan isi ekam
medis meupakan milik pasien"
ekam medis sebagaimana dimaksud pada ayat +1haus disimpan dan di$aga keahasiaannya oleh dokte
atau dokte gigi dan pimpinan saana pelayanan
kesehatan
*etentuan mengenai ekam medis sebagaimana
dimaksud pada ayat +1 dan ayat +2 diatu dengan
Peatuan &entei"
PE#MENKES #I NO 1614
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
58/68
)7
PE#MENKES #I NO. 1614
Pemenkes I 6o" 1%14&56*5.4P5484200)
tentang
Penyelenggaaan Paktik Dokte dan Dokte 9igi
Pasal 1:'Dokte dan Dokte gigi dalam pelaksanaan paktik
kedoktean /i +e+u* re)+ +edis
#e)+ +edis sebagaimana dimaksud pada ayat +1dilaksanakan sesuai ketentuan peundang-undangan"
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
59/68
)
%NGSI ICD-10, WHO
un"si dsr International Statistical Classification
of Diseases and Related Health Problems (ICD&!")
dlh. .uatu klasi!ikasi'
- penyakit,
- edea,
- masalah tekait kesehatan dan
- sebab kematian
yang tesusun un*u) *u/un s**is*is +oridi*s dn
+or*li*s" ni!omitas pengkategoian $enis penyakit
dan masalah tekait kesehatan ini dipelukan aga
pengalaman-2 insidens mobiditas M motalitas bebagai
negaa bisa diekam dalam atuan yang sama sehingga
bisa dikompaasi"
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
60/68
:0
G%NA ICD-10, WHO
ICD +en!er"+)n de(inisi en!)i* dn +slh
*er)i* )eseh*n
ICD dipomosikan WHO sebagai suatu klasi!ikasi yang
dapat untuk meekam pengalaman-pengalaman dai
bebagai negaa dalam satu atuan yang sama sehinggain!omasi mobiditas dan motalitas yang dihasilkan
bedasakan sistem pengkodean ICD-10 bisa
dikompaasi, ICD-10 dapat digunakan untuk memposes
dan +ere)+ d* en!)i* dn +slh *er)i*)eseh*n yang menyebabkan seoang behubungan,
menai atau mempeoleh pelayanan kesehatan, di
s+in" un*u) )een*in"n +e+rosesn d*
+or*li*s
KONSEP.
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
61/68
:1
*3amil' of Diseases, Health Related
Classification+
?Lih* hl+n 6 ICD-10 3olu+e 7 "n. *3amil'
of diseases and health&related Classification+ @
Konse menggambakan hubungan dan isi kandungan
dai anggota keluaga besa sistem klasi!ikasi penyakitWHO, yang dikelompokkan men$adi bebeapa da!ta
tabulasi khusus, di antaanya'
- Dia&nosis-related Classification
- "'ecialty-based ada'tations- ncolo&y
- !ental Disorders
- on-dia&nostic Classification untuk Posedu &edis
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
62/68
:2
*O6.5P' *+amily of Diseases, ealth elated Classification.
+an$utan
- IC+ (International Classification of +unctionin&,
Disability and ealth)
- Information su''ort to 'rimary health care
- International omenclature of Diseases +I6D
- International "tatistical Classification of Diseases andealth elated /roblems (ICD-1) in ccu'ational
ealth (0, "ustainable Develo'ment and health
Environments) (eneve, 1999)
- IC5CI (International Classification of External Causes ofIn2uries (Data Dictionary, 3ersion 10" 0
Collaboratin& Center on In2ury "urveillance, !arch 2001
- ICHI +Intenational Classi!iation o! Health InteBention
#ANGK%MAN
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
63/68
:#
#ANGK%MAN
.ampai tahun 200: ICD-10 masih esmi diatu
melalui suat keputusan &enkes untuk digunakan
sebagai sistem klasi!ikasi penyakit di pelayanan
kesehatan di Indonesia"
In!omasi klinis memelukan uni!omitas sebutan
istilah diagnoses aga dokumentasi diagnosesakuat menun$ang kelanaan dan peningkatan
!ungsi komunikasi anta yang telibat"
ICD adalah sistem klasi!ikasi intenasional tekaitpenyakit dan masalah tekait kesehatan yang
diaplikasikan di bebagai 6egaa anggota WHO"
angkuman +an$utan 1
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
64/68
:%
angkuman +an$utan-1
nggota *lasi!ikasi !amili ICD belum seluuhnya
dikenalkan di Indonesia, sampai saat ini yang
diaplikasikan seaa utin bau ICD-10 untuk
masukan sistem in!omasi umah sakit,
ICD-O untuk sistem egistasi kanke,ICP&4ICOPI& untuk pendataan poedue medis
dan opeasi,
PP9D-III untuk pelayanan diagnosis gangguan $i(a
dan ICD-.tomatology and Dentisty khusus untukpelayanan diagnosis gigi dan mulut"
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
65/68
:)
angkuman +an$utan-2
Pembahasan tekait tu$uan, !ungsi dan guna
ICD-10 dalam mana$emen data klinik membantu
pemahaman pengkode diagnoses tentang
pentingnya pengaplikasian ICD-10 sesuaipeatuan yang belaku"
Caa penaian kode ICD-10 adalah baku dan
tidak mungkin di$alankan seaa pintas tanpa
menggunakan buku @olume 1, # dan 2, apakahpengkode menggunakan klasi!ikasi dalam
bentuk buku ataupun e-ICD-10"
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
66/68
Petanyaan +an$utan-1
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
67/68
:3
Petanyaan +an$utan-1
10" da beapa anggota *+amily of ICDN
11" pa itu IC Digunakan untuk apa12" Aedii dai beapa Bolume ICD-10
1#" pa itu ICD-Onology, di Indonesia Eadan apa yang
meminta pelayanan umah sakit mendata *anke
dengan ICD-O ini
1%" .ingkatan apa itu' ICI5C Digunakan untuk apa
1)" Eab beapa dai ICD-10 yang telah dite$emahkan ke
dalam bahasa Indonesia1:" pa itu PPD9I-III
13" Pendataan diagnosis gigi dan mulut menggunakan
buku apa
Petanyaan +an$utan-2
-
8/18/2019 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2 Pertemuan 1
68/68
Petanyaan +an$utan 2
17" .ingkatan apa itu ICOPI& +ICP&
Eab beapa dai ICOPI& yang telah dite$emahkan
ke dalam bahasa Indonesia
da klasi!ikasi tindakan sistem apa lagi keuali
ICOPI&
1" pa alasan Depkes mengaplikasikan ICD-10 di
Indonesia Pada umumnya digunakan untuk apa hasil
pengkodean diagnosis di pelayanan kesehatan
di Indonesia
20" pa yang haus nda ke$akan apabila tulisandiagnoses oleh dokte kuang $elas4kuang dimengeti4
atau e$aan tidak dalam e$aan Inggeis di ICD-10
21" pa itu I6-D9s-CasemiJ