kode/nama rumpun ilmu : 695/kriya tekstil usulan...

45
USULAN PENELITIAN DOSEN PEMULA PENGOLAHAN LIMBAH UKM SULAM PITA UNTUK BAHAN BAKU PRODUK FASHION TIM PENGUSUL: Yunita Fitra Andriana, S.Ds, M.Ds. – Ketua (NIDN: 0308068701) Ulfa Septiana, S.Sn, M.Ds. – Anggota (NIDN: 0313098504) Rizki Kurniawan, S.Sn, M.Ds. – Anggota (NIDN: 0309127506) UNIVERSITAS TRILOGI MEI 2016 Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil

Upload: others

Post on 29-Oct-2020

17 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

USULAN

PENELITIAN DOSEN PEMULA

PENGOLAHAN LIMBAH UKM SULAM PITA UNTUK BAHAN BAKU PRODUK

FASHION

TIM PENGUSUL:

Yunita Fitra Andriana, S.Ds, M.Ds. – Ketua (NIDN: 0308068701)

Ulfa Septiana, S.Sn, M.Ds. – Anggota (NIDN: 0313098504)

Rizki Kurniawan, S.Sn, M.Ds. – Anggota (NIDN: 0309127506)

UNIVERSITAS TRILOGI

MEI 2016

Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil

Page 2: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

i

HALAMAN PENGESAHAN

PENELITIAN DOSEN PEMULA

Judul Penelitian : Pengolahan Limbah UKM sulam Pita untuk Bahan Baku

Produk Fashion

Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/ Kriya Tekstil

Peneliti

a. Nama Lengkap : Yunita Fitra Andriana, S.Ds., M.Ds.

b. NIDN : 0308068701

c. Jabatan Fungsional : Tenaga Pengajar

d. Program Studi : Desain Produk

e. Nomor HP : 08562060841

f. Alamat surel (e-mail) : [email protected]

Anggota Peneliti (1)

a. Nama Lengkap : Ulfa Septiana, S.Sn., M.Ds.

b. NIDN : 0313098504

c. Perguruan Tinggi : Universitas Trilogi

Anggota Peneliti (2)

d. Nama Lengkap : Rizki Kurniawan, S.Sn., M.Ds.

e. NIDN : 0309127506

f. Perguruan Tinggi : Universitas Trilogi

Jakarta, 2 Mei 2016

Mengetahui,

Dekan, Ketua Peneliti,

Ratih Mahardika, S.T., M.Ds. Yunita Fitra Andriana, S.Ds., M.Ds.

NIP 130512 NIP 130904

Menyetujui,

Ketua LPPM Universitas Trilogi

Dr. M. Rizal Taufikurohman

NIP 130506

Page 3: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

ii

IDENTITAS DAN URAIAN UMUM

1. Judul Penelitian : Pengolahan Limbah UKM sulam Pita untuk Bahan Baku Produk

Fashion

2. Tim Peneliti :

No. Nama Jabatan Bidang Keahlian

Instansi Asal

Alokasi Waktu (jam/minggu)

1. Yunita Fitra Andriana, S.Ds., M.Ds

Ketua Kriya Tekstil

Universitas Trilogi

10

2. Ulfa Septiana, S.Sn., M.Ds. Anggota 1 Kriya Tekstil

Universitas Trilogi

10

3. Rizki Kurniawan, S.Sn., M.Ds.

Anggota 2 Desain Produk

Universitas Trilogi

10

3. Objek Penelitian: Penelitian ini dilakukan dengan metode observasi dan wawancara di

lokasi UKM Sulam Pita Desa Limo, Kabupaten Depok dan dilanjutkan dengan ekplorasi

material hingga menghasilkan produk fashion.

4. Masa Pelaksanaan: Mulai April 2017 dan berakhir pada September 2017

5. Usulan Biaya DRPM Ditjen Penguatan Risbang: Tahun ke-1 Rp 24.992.000,00

6. Lokasi Penelitian: Survei di kawasan Desa Limo, Kabupaten Depok

7. Instansi lain yang terlibat: UKM Sulam Pita Desa Limo, Kabupaten Depok

8. Temuan yang ditargetkan:

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui teknik pengolahan limbah sulam pita hingga

dapat menghasilkan alternatif bahan baku produk fashion.

9. Kontribusi mendasar pada suatu bidang ilmu:

Hasil penelitian ini dapat dijadikan acuan bagi sejumlah UKM yang tersebar di seluruh

Indonesia mengenai teknik pengolahan limbah proses produksinya.

10. Jurnal ilmiah yang menjadi sasaran: Jurnal nasional terdaftar DIKTI seperti Jurnal Ilmu

Desain FSRD ITB

11. Rencana luaran HKI, buku, purwarupa atau luaran lainnya yang ditargetkan: draft bahan

ajar, serta produk fashion

Page 4: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

iii

DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN……………………………………………………….... i

IDENTITAS DAN URAIAN UMUM ………………………………………………... ii

DAFTAR ISI ……………………………………………...………………………...… iii

DAFTAR TABEL DAN GAMBAR ………………………………………………….. iv

RINGKASAN …………...……………………………………………………………. v

BAB 1 : PENDAHULUAN 1

1.1. LATAR BELAKANG …………………………………………………… 1

1.2. RUMUSAN MASALAH ………………………………………………... 2

1.3. TUJUAN PENELITIAN ………………………………………………… 3

1.4. RUANG LINGKUP ……………………………………………………... 3

1.5. LUARAN PENELITIAN ………………………………………………... 4

BAB 2 : TINJAUAN PUSTAKA 5

2.1. LIMBAH PITA ……………………………………………...…………… 5

2.2. SULAM TANGAN. ……….. .................................................................... 5

2.3. DESAIN BERKELANJUTAN ………………………………………….. 9

2.4. ECO FASHION ……....................……………………………………….. 10

2.5. PEMBERDAYAAN MASYARAKAT....……………………………….. 12

BAB 3 : METODE PENELITIAN 15

3.1. TEKNIK PENGUMPULAN DATA ……………...……………………... 15

3.2. ANALISIS DATA......………………………………………………….… 15

3.3. KERANGKA BERPIKIR ………………………………………….... 16

Page 5: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

iv

BAB 4 : BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN 17

4.1. ANGGARAN BIAYA …………………………………………………… 17

4.2. JADWAL PENELITIAN ………………………………………………… 17

DAFTAR PUSTAKA 19

LAMPIRAN-LAMPIRAN

LAMPIRAN 1 : JUSTIFIKASI ANGGARAN PENELITIAN ………………. 21

LAMPIRAN 2 : SUSUNAN ORGANISASI TIM PENELITI ………………. 24

LAMPIRAN 3 : BIODATA KETUA DAN ANGGOTA ……………………. 26

SURAT PERNYATAAN KETUA PENELITI

Page 6: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

v

DAFTAR TABEL DAN GAMBAR

Tabel 1.1. Rencana Target Capaian …………….………………………………... 4

Tabel 4.1. Ringkasan Anggaran Biaya Penelitian Dosen Pemula yang Diajukan…..............................................................................................

17

Tabel 4.2. Jadwal Kegiatan ……………………………………………………… 18

Skema 1 Skema Pemikiran ................................................................................... 16

Gambar 1 Limbah pita sisa proses produksi industri sulam pita ........................... 5

Gambar 2 Sulam tangan pada jilbab dan kerudung ............................................... 6

Gambar 3 Beberapa contoh motif yang menggunakan teknik sulam benang ........ 7

Gambar 4 Beberapa contoh motif yang menggunakan sulam payet ...................... 8

Gambar 5 Teknik Sulam. Dari kanan ke kiri french knot, lazy daisy, cabbage rose, ribbon stitch, straight stitch .........................................................

9

Gambar 6 Tas berbahan dasar rotan dan enceng gondok ....................................... 12

Gambar 7 Eco-Fashion karya para desainer Indonesia .......................................... 12

Gambar 8 Beberapa contoh produk hasil UKM Sulam Pita dan Payet Desa

Limo, Kab. Depok .................................................................................

14

Page 7: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

vi

RINGKASAN

Sulam pita adalah salah satu teknik menghias kain dengan cara menjahitkan pita pada

permukaan kain menggunakan berbagai macam teknik tusuk hias. Kelebihan dari teknik ini

adalah ukuran pita yang lebih besar dari benang, sehingga dapat menghasilkan dekorasi tiga

dimensi dengan desain dan warna yang variatif. Proses produksi benda yang dihias dengan

teknik sulam pita menghasilkan limbah yang belum diolah dengan baik. Limbah tersebut

merupakan potongan pita dan benang dengan ukuran yang bervariasi serta warna yang

berbeda-beda.

Untuk mengurangi jumlah limbah proses produksi, dapat diaplikasikan prinsip 3R,

yaitu reduce, reuse, dan recycle. Prinsip recycle, dapat digunakan untuk menghasilkan

alternatif material baru dengan mengolah limbah industri sulam pita, sehingga dapat

mengurangi jumlah limbah serta meningkatkan kreativitas dalam memproduksi produk baru

yang ramah lingkungan. Penelitian ini mengeksplorasi berbagai teknik untuk diaplikasikan

pada pengolahan limbah industri sulam pita agar dapat dimanfaatkan kembali sebagai

alternatif bahan baku tekstil.

Penelitian ini dimulai dengan pengumpulan data melalui observasi dan wawancara ke

UKM sulam pita Desa Limo, Kabupaten Depok untuk mengetahui proses produksi industri

sulam pita serta mengetahui jumlah limbah yang dihasilkan. Proses selanjutnya adalah

mengolah limbah sulam pita tersebut dengan berbagai jenis teknik eksplorasi tekstil hingga

dapat menghasilkan alternatif bahan baku tekstil. Tahap selanjutnya, bahan baku tersebut

akan diproses menjadi produk eco-fashion yang bernilai estetis dan bernilai jual tinggi.

Kata kunci: Sulam pita, tekstil, eco-fashion

Page 8: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

1

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Isu perubahan iklim saat ini tengah melanda berbagai sektor kehidupan manusia.

Perubahan iklim yang mengakibatkan pemanasan global diduga akibat penggunaan bahan

bakar fosil yang berkontribusi besar dalam menambah jumlah CO2 di udara. Selain itu,

penyebab utama pemanasan global adalah berbagai kegiatan manusia yang berkaitan dengan

pencemaran lingkungan. Hal ini menyebabkan berbagai kegiatan yang biasa dilakukan dalam

keseharian, kini mulai diperhitungkan dampaknya terhadap lingkungan. Berbagai hal kecil

yang dapat kita lakukan untuk bumi ini dapat dimulai dengan mengubah gaya hidup kita ke

arah gaya hidup hijau, yaitu gaya hidup yang selaras dengan alam

Tidak bisa dipungkiri bahwa perubahan iklim sangat erat kaitannya dengan segala

perilaku manusia yang konsumtif. Perilaku konsumtif manusia mendorong proses produksi

berbagai macam produk untuk terus berkembang dan akhirnya menghasilkan limbah dan

sampah produk dalam jumlah yang besar dan semakin tak terkendali. Seperti yang

diungkapkan oleh Annie Leonard penulis buku ‘Story of Stuff’ dalam websitenya,

“You see, most of the greenhouse gases countries emit come from our materials

economy: the way we make, use, transport, and throw away all the stuff in our lives”.

(Leonard, Annie. 2009. Climate and Consumption. http://www.storyofstuff.com/blog)

Berbagai industri yang memproduksi beragam produk guna memenuhi kebutuhan manusia

telah menghasilkan limbah dalam jumlah yang besar, baik limbah cair, limbah padat maupun

limbah dalam bentuk gas atau debu. Salah satu prinsip dalam gaya hidup hijau yang dapat

diaplikasikan dalam mengurangi jumlah limbah industri adalah 3R yaitu, reuse, reduce dan

recycle. Menghasilkan alternatif material baru yang terbuat dari pengolahan (recycle) limbah

industri dapat mengurangi jumlah limbah serta meningkatkan kreativitas industri dalam

memproduksi produk baru yang lebih ramah lingkungan.

Industri skala rumah tangga seperti industri sulam pita dapat menambah

perekonomian negara dan kemandirian masyarakat. Namun, perlu diketahui bahwa industri

kecil pun dapat menghasilkan limbah dalam jumlah yang besar. Limbah yang dihasilkan oleh

industri sulam pita jika dipadukan dengan kreativitas tertentu maka dapat dimanfaatkan

Page 9: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

2

kembali untuk dijadikan alternatif material baru. Sebagai contoh limbah industri yang telah

dimanfaatkan kembali adalah limbah industri tekstil yang berupa kain perca. Limbah industri

tekstil ini memiliki nilai ekonomis yang tinggi setelah dimanfaatkan kembali untuk:

1. Bahan pengisi boneka dan sofa

2. Digiling halus untuk bahan pengisi bantal dan guling

3. Bahan baku keset

4. Bahan baku asesoris fashion seperti tas,dompet,sandal dan sepatu

5. Diserut untuk dijadikan benang

(Sumber: http://onlinebuku.com/2008/11/07/penggunaan-kembali-limbah-kain/)

Penelitian ini, mengeksplorasi teknik pengolahan limbah dari industri sulam pita untuk

dimanfaatkan kembali sebagai alternatif material baru yang dapat dijadikan bahan baku

produk fungsional. Pengolahan limbah industri kecil selain dapat mengurangi jumlah limbah

yang terbuang sia-sia, juga dapat mengembangkan produk industri lokal. Selaras dengan

berkembangnya industri lokal, maka jumlah produk impor yang memakan biaya transportasi

yang tinggi pun dapat dikurangi. Selain itu, transportasi yang digunakan untuk distribusi

produk impor juga membutuhkan bahan bakar dalam jumlah yang tinggi, yang berarti

berkontribusi besar dalam menambah jumlah gas buang yang dapat berdampak pada

pemanasan global.

Pengolahan limbah industri sulam pita diharapkan dapat menghasilkan alternatif

material baru untuk produk fungsional berupa produk eco-fashion, demi mendukung gerakan

gaya hidup hijau yang peduli lingkungan. Eco-fashion sendiri merupakan fashion yang dalam

proses produksinya tidak menggunakan bahan-bahan tekstil yang tidak ramah lingkungan

seperti nilon dan polyester, melainkan menggunakan bahan-bahan organik ramah lingkungan

seperti serat ramie dan bambu. Selain itu, eco-fashion juga berarti dapat mengusung prinsip

3R, reuse, reduce, recycling. Dalam penelitian ini, eco-fashion yang dihasilkan adalah produk

fashion dari material yang terbuat dari pemanfaatan kembali limbah industri sulam pita

1.2. Rumusan Masalah

Tidak hanya industri-industri besar saja yang berkontribusi dalam menghasilkan

limbah pencemar lingkungan, akan tetapi industri skala rumahan seperti industri sulam pita

juga menghasilkan limbah dalam jumlah yang banyak. Jika dipadukan dengan kreativitas,

sebenarnya limbah-limbah tersebut masih dapat dimanfaatkan dan diberi nilai tambah,

Page 10: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

3

daripada hanya sekedar terbuang percuma dan menjadi sampah. Selain itu, limbah industri

sulam pita yang diolah menjadi produk fungsional diharapkan dapat menjadi alternatif

material baru yang lebih ramah lingkungan. Dapat dikategorikan sebagai material yang ramah

lingkungan karena pengolahan limbah tersebut melalui teknik pengolahan limbah yang

sederhana, tidak memerlukan bantuan mesin yang boros energi, hal ini sangat sesuai dengan

tujuan penelitian yang terkait dengan gaya hidup hijau. Mengapa harus teknik pengolahan

yang sederhana? Karena pengolahan limbah industri sulam pita ini dilakukan dengan

pemberdayaan komunitas ibu rumah tangga pengrajin sulam pita. Pemberdayaan komunitas

ibu rumah tangga pengrajin di UKM sulam pita ini juga bertujuan untuk mengembangkan

produk sulam pita yang dihasilkan oleh UKM tersebut

1. Bagaimana teknik pengolahan limbah industri sulam pita yang sesuai dengan

kemampuan komunitas ibu rumah tangga pengrajin sulam?

2. Seperti apakah teknik pengolahan limbah sulam pita yang tidak merusak lingkungan

sehingga dapat menghasilkan produk fungsional?

3. Pengembangan produk seperti apa yang dapat dihasilkan oleh UKM sulam pita

melalui pengolahan limbah UKM itu sendiri?

1.3. Tujuan Penelitian

Serangkaian penelitian yang dilakukan terhadap pemanfaatan limbah industri sulam

pita memiliki tujuan sebagai berikut:

1. Menemukan solusi dalam mengurangi jumlah limbah industri sulam pita dan juga

menemukan teknik pengolahan sederhana yang ramah lingkungan

2. Menghasilkan alternatif material baru untuk produk fungsional yang dapat diarahkan

menjadi produk eco-fashion dari hasil pengolahan limbah sulam pita tersebut

3. Mengembangkan produk kreatif ramah lingkungan yang dapat dihasilkan oleh UKM

sulam pita

1.4. Manfaat Penelitian

Penelitian ini dapat memberi manfaat terhadap komunitas ibu rumah tangga pengrajin

sulam pita dan juga bagi lingkungan yang lebih baik. Berikut ini manfaat yang dapat diraih

melalui serangkaian penelitian ini,

Page 11: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

4

1. Pemberdayaan komunitas ibu rumah tangga pengrajin sulam dapat menghasilkan

produk kreatif yang ramah lingkungan. Produk kreatif yang dihasilkan juga dapat

mengembangkan UKM sulam pita tersebut

2. Manfaat lainnya adalah ditemukannya teknik pengolahan limbah secara sederhana

yang dapat menghasilkan alternatif material baru yang lebih ramah lingkungan

1.5 Luaran Penelitian

Target luaran yang akan dicapai dari penelitian ini adalah publikasi ilmiah nasional

ber ISSN, draft bahan ajar, serta produk berupa produk fashion bernilai jual yang akan diuji

melalui tes pasar.

Rencana target capaian dan indikator capaian telah disajikan dalam Tabel 1.1.

Tabel 1.1 Rencana Target Capaian

No. Jenis Luaran Indikator Capaian

1. Publikasi ilmiah di jurnal nasional (ber ISSN) Accepted

2. Pemakalah dalam temu ilmiah Nasional Tidak ada

Lokal Tidak ada

3. Bahan ajar Draft

4. Luaran lainnya jika ada (Teknologi Tepat Guna,

Model/Purwarupa/Desain/Karya seni/Rekayasa sosial)

Produk

5. Tingkat Kesiapan Teknologi (TKT) Tidak ada

Page 12: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

5

BAB 2

TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Limbah Pita

Definisi limbah dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, edisi ke-3, 2001, adalah sisa

proses produksi. Dalam kaitannya dengan industri sulam pita, maka dapat disimpulkan

definisi limbah adalah sisa proses produksi industri sulam pita. Berdasarkan jenisnya, limbah

dapat dikategorikan dalam beberapa kelompok yaitu,

1. Limbah cair

2. Limbah padat

3. Limbah gas dan partikel

4. Limbah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun)

Pita dapat didefinisikan sebagai jalur (kain dan sebagainya) yang berukuran panjang.

Sedangkan kata pita dalam bahasa inggris yaitu ribbon dapat didefinisikan sebagai sebuah

strip sempit atau band dari kain halus, seperti satin atau beludru yang dapat digunakan untuk

mengikat atau finishing produk. Melalui uraian definisi tersebut, maka yang dimaksud limbah

pita yang digunakan dalam penelitian ini adalah sisa proses produksi yang berupa jalur (kain

dan sebagainya) yang berukuran panjang. Sedangkan yang dimaksud dengan limbah industri

sulam pita merupakan pita sisa sulaman yang sudah terlalu pendek sehingga tidak bisa

digunakan lagi. Batas minimum panjang pita yang dapat digunakan untuk menyulam kurang

lebih 20 Cm.

Gambar 1. Limbah pita sisa proses produksi industri sulam pita.

(Sumber: Dokumentasi Penulis)

2.2. Sulam Tangan

Sulam tangan menurut Rika Nugraha (2011) selaku aktivis dalam Yayasan Gema

Indonesia, Pelatihan Seni Sulam Tangan, didefinisikan sebagai seni membuat hiasan motif

dengan teknik menjahit, memadukan dekorasi sulaman pada kain dengan alat bantu jarum

Page 13: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

6

dan benang. Ciri khas dari kreasi sulam tangan terdapat pada teknik pembuatannya yang tidak

menggunakan mesin sama sekali, berbeda halnya dengan sulam mesin atau yang biasa

disebut bordir.

Menurut sejarah, kreasi sulam tangan telah ditemukan sejak zaman Mesir kuno, lalu

perkembangannya menyebar hingga ke daratan India dan negeri Cina. Beragam ragam hias

sulam tangan berkembang seiring dengan penyebarannya yang berbaur dengan kebudayaan

setempat. Di Indonesia, kreasi sulam tangan merupakan salah satu komoditi industri yang

sangat potensial. Ragam motif sulam tangan yang identik sebagai hiasan tepian kain

diaplikasikan pada kerudung dan jilbab serta mukena. Selain itu, pada produk khas Indonesia

seperti kebaya dan kain batik juga dapat diaplikasikan motif sulam tangan.

Gambar 2. Sulam tangan pada jilbab dan kerudung.

(Sumber: http://jilbabhargagrosir.blogspot.com)

Teknik sulam tangan yang sederhana jika disertai dengan pengetahuan akan

komposisi warna dan desain ragam motif yang baik, maka dapat menghasilkan karya yang

berkualitas. Hal ini merupakan potensi teknik sulam tangan yang dapat dimasyarakatkan

untuk pemberdayaan komunitas ibu rumah tangga.

Sulam tangan dapat dibagi menjadi beberapa jenis berdasarkan material yang digunakan,

berikut ini pembagiannya,

1. Sulam Benang

2. Sulam Payet

3. Sulam Pita

2.2.1. Sulam Benang

Pada dasarnya, beberapa teknik sulam seperti sulam pita dan sulam payet merupakan

pengembangan dari sulam benang. Teknik sulam sendiri diartikan sebagai teknik membuat

Page 14: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

7

motif menggunakan jarum dan benang. Perbedaan menjahit dan menyulam terdapat pada

tujuannya, menjahit bertujuan untuk menyatukan dua kain atau dua bahan menjadi satu

lembaran, sedangkan menyulam bertujuan untuk membuat ragam motif sebagai hiasan.

Sulam benang dapat menggunakan berbagai macam benang dan warna.

Gambar 3. Beberapa contoh motif yang menggunakan teknik sulam benang.

(Sumber: http://quanesha.com)

2.2.2. Sulam Payet

Payet atau manik-manik telah digunakan oleh manusia semenjak zaman prasejarah.

Ribuan tahun yang lalu, manusia purba menggunakan cangkang kerang, moluska, tulang

belulang hewan, kacang dan biji-bijian untuk membuat aksesori. Pada masa itu, beragam

aksesori tersebut merupakan perlengkapan kepercayaan mereka. Walaupun begitu, aksesori

purba ini dipercaya sebagai awal mula ditemukannya manik-manik.

Pada perkembangannya, manik-manik terbuat dari tanah liat yang diberi pewarna.

Pada zaman Mesir kuno, manik-manik terbuat dari kaca yang juga diberi pewarna.

Selanjutnya, manik-manik kaca buatan bangsa Mesir ini memenuhi komoditas ekspor impor

yang sangat digemari. Alat hitung dari Cina yang terbuat dari manik-manik yaitu, sempoa,

diyakini sebagai awal mula perkembangan manik-manik di dataran Asia.

Page 15: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

8

Di Indonesia, payet merupakan manik-manik yang terbuat dari kaca. Payet ini

digunakan untuk menghiasi pakaian, aksesori fashion, serta produk interior . Teknik

pembuatan motif dari payet yang menggunakan benang dan jarum dikenal dengan istilah

sulam payet. Sulam payet juga dapat dipadukan dengan sulam benang dan sulam pita

tergantung dari kreativitas penyulamnya

Gambar 4. Beberapa contoh motif yang menggunakan sulam payet.

(Sumber: http://quanesha.com)

2.2.3. Sulam Pita

Sulam pita pertama kali dikenal oleh banyak kalangan karena menghiasi busana

keluarga kerajaan Perancis. Setelah itu, sulam pita berkembang ke Inggris, koloni Inggris

yaitu Australia, Amerika dan Kanada. Sulam pita semakin lebar membentangkan sayapnya

pada tahun 1880 hingga tahun 1890an. Saat itu, sulam pita didukung oleh gaya victorian yang

tengah menggandrungi dekorasi yang penuh. Namun, setelah itu sulam pita menghilang

bersamaan dengan gaya victorian yang juga menghilang

Pada tahun 1980, sulam pita kembali disukai di Australia, karena teknik sulam

merupakan sisa-sisa bagian dari kebudayaan tanah airnya yang dianggap penting untuk

dipertahankan. Perkembangan untuk lebih lanjut, sulam pita muncul dan berkembang di

Jepang. Di Jepang, sulam pita menggunakan material pita sutera, walaupun masih pemula,

namun sulam pita di Jepang berkembang hingga mampu menghasilkan seni yang luar biasa

Teknik-teknik Sulam Pita

Terdapat beratus jenis sulaman yang telah ditemukan pada sulam pita. Terkadang,

sulaman yang sama, teknik yang sama namun dengan nama yang berbeda, hal ini tergantung

dari orang yang menyulam, buku ataupun guru yang mengajarkan. Berikut ini adalah 5 teknik

sulam yang biasa digunakan sebagai dasar dari berbagai motif sulam,

Page 16: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

9

Gambar 5. Teknik Sulam. Dari kanan ke kiri french knot, lazy daisy, cabbage rose, ribbon

stitch, straight stitch.

(Sumber: Rankin. 1997)

2.3. Desain Berkelanjutan

Desain yang berkelanjutan atau sustainable design merupakan suatu filosofi dalam

mendesain obyek fisik yaitu menciptakan produk berkelanjutan (sustainable product) dengan

salah satu strateginya menuju pembangunan berkelanjutan (sustainable development). Dalam

upaya mewujudkan pembangunan berkelanjutan terdapat beberapa elemen yang harus

diperhatikan yaitu, 3P (People, Planet, Prosperity) dan Project.sebagai aplikasi terhadap 3P

tersebut dalam menciptakan lingkungan binaan (built environment) yang menghasilkan

produk berkelanjutan. (Wulandari, 2009:22)

Berdasarkan definisi, pembangunan berkelanjutan (sustainable development)

merupakan pembangunan yang menjembatani antara kebutuhan generasi masa kini tanpa

meragukan kemampuan di masa mendatang untuk memenuhi kebutuhannya. Ketiga elemen

yang harus seimbang dalam upaya mencapai pembangunan berkelanjutan tersebut adalah

adalah People, Planet, dan Prosperity. Dapat disimpulkan bahwa pembangunan

berkelanjutan adalah kesejahteraan ekonomi (Prosperity) yang memikirkan penggunan

lingkungan untuk masa mendatang dengan keseimbangan ekologi (Planet), dan juga

komitmen sosial yang mementingkan anggota yang mencakup staf dan komunitas (People)

(Bruntland commission, 1987, dalam Wulandari, 2009:22)

Menurut Papanek (1995), desain berkonsentrasi dengan pengembangan produk, alat,

mesin, artefak, dan perlengkapan lainnya, sehingga aktivitas tersebut amat sangat

berpengaruh secara langsung dampaknya pada ekologi. Oleh karena itu, menurut Papanek

desain seharusnya dapat menjembatani antara kebutuhan manusia, kebudayaan dan ekologi.

Page 17: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

10

Ketika kita membahas mengenai polusi yang dihasilkan oleh produk, maka kita akan

menghubungkannya dengan dampak setelahnya. Padahal menurut Papanek dalam bukunya

The Green Imperative, polusi yang dihasilkan oleh suatu produk melingkupi beberapa fase

yaitu:

1. Pemilihan Material

Pemilihan material yang dilakukan oleh desainer dan manufaktur sangat menentukan

dampaknya terhadap lingkungan. Hal ini harusa dapat diketahui dan membuat desainer lebih

berhati-hati dalam pemilihan material yang dampaknya dapat mempengaruhi ekologi bahkan

hingga jangka waktu yang panjang

2. Proses Manufaktur

Pertanyaan mendasar yang harus dapat dijawab oleh seorang desainer adalah “adakah hal

yang membahayakan tempat bekerja dan para pekerja selama berlangsungnya proses

manufaktur, seperti bahan beracun atau material radio-aktif?”

3. Pengemasan Produk

Kemasan yang digunakan untuk melindungi produk ketika proses distribusi harus

diperhatikan dampaknya terhadap lingkungan. Sebagai contoh, dalam mengemas produk

yang rapuh, para desainer menggunakan bahan plastik yang berbahaya bagi lingkungan. Hal

ini harus diketahui dan diperhatikan oleh para desainer

4. Produk

Produk jadi siap pakai harus diuji dampaknya bagi lingkungan dan kesehatan penggunanya.

Selain itu, produk jadi juga harus diperhatikan jangka waktu pemakaiannya, apakah dapat

digunakan dalam jangka waktu yang lama?

5. Distribusi Produk

Proses transportasi produk banyak menggunakan alat transportasi yang menggunakan bahan

bakar fosil yang mencemari lingkungan. Karena itu, proses distribusi produk harus dapat

meminimalisir penggunaan bahan bakar fosil

6. Limbah

Setelah masa penggunaan produk berakhir, maka produk tersebut akan menjadi limbah yang

tak terpakai. Limbah ini jika terus menerus dibiarkan menumpuk tanpa diolah lebih lanjut,

maka akan merusak dan mencemari lingkungan

2.4 Eco Fashion

“Eco-fashion is about making clothes that take into account the environment, the

health of consumers and the working conditions of people in the fashion industry”

Page 18: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

11

Berdasarkan definisi tersebut, maka eco-fashion merupakan produk fashion yang

memperhatikan keamanan seluruh proses dari awal produk fashion tersebut dibuat hingga

digunakan oleh pengguna. Selama proses pembuatannya, produk eco-fashion tidak

membahayakan lingkungan dan para pekerja yang membuatnya. Definisi eco-fashion

menurut Sass Brown (2010) penulis buku Eco-Fashion adalah sebagai berikut,

“Eco fashion is a branch of fashion production that respects the earth and the people on

it. That respect can be expressed in a multitude of ways, recycle, reuse, redesign, sustainable

fabrications, diversion of waste materials from landfill, fair trade, community

development and the reduction of CO2 emissions”.

Terdapat beberapa langkah yang dilakukan dalam mewujudkan prinsip-prinsip eco-

fashion yaitu:

1. Go vintage. Produk fashion merupakan salah satu produk dengan life cycle yang

singkat karena dipengaruhi oleh trend yang juga cepat berganti. Pembelian sejumlah

produk fashion baru yang menjadikan produk lama terbuang dan menjadi sampah,

dapat dikurangi dengan mencoba membeli atau menggunakan produk fashion second

hand.

2. Re-use materials. Pilih material sisa atau bekas untuk membuat produk fashion baru

yang kreatif. Di Indonesia, langkah ini telah dilakukan oleh desainer Carmanita dan

Lenny Agustin.

3. Hand clothes down. Sumbangkan atau jual kembali produk fashion lama yang sudah

tidak digunakan daripada langsung membuangnya

4. The brand matters. Pilih brand-brand yang fokus pada etika perusahaan yang

mengusung proses pembuatan dan penyediaan produk-produk ramah lingkungan.

Sayangnya, di Indonesia hanya fashion desainer ternama yang telah mengusung

ethical fashion, brand-brand garmen besar belum ada yang fokus pada ethical fashion

tersebut

5. Friendly fashion. Beli produk-produk yang selama proses pembuatannya menerapkan

ethical fashion yaitu, terbuat dari material ramah lingkungan, tidak menggunakan

bulu binatang, tidak mempekerjakan anak-anak di bawah umur, mendukung fair

trade, menghindari percobaan atas binatang, mengutamakan lingkungan dalam proses

pembuatan produk dan pembuangan limbah. Di Indonesia terdapat sejumlah industri

yang memproduksi berbagai produk fashion bermaterial serat alam dan pewarna alam

Page 19: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

12

yang ramah lingkungan, sebagai contoh adalah industri tas ‘Andien Collection’ di

daerah Malang yang menggunakan material rotan, pelepah pisang, lidi, hingga serat

pandan wangi. (http://www.thejakartapost.com/, diunduh pada 31 Januari 2011

pk.10.45)

Gambar 6. Tas berbahan dasar rotan dan enceng gondok.

(Sumber: http://tabloidnova.com/)

Gambar 7. Eco-Fashion karya para desainer Indonesia.

(Sumber: http://www.ecogoddessfashion.blogspot.com/)

2.5 Pemberdayaan Masyarakat

Pemberdayaan masyarakat dapat didefinisikan sebagai upaya meningkatkan

kesejahteraan masyarakat dengan cara meningkatkan kualitas pendidikan, mengadakan

Page 20: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

13

pelatihan keterampilan individu sehingga mereka dapat mengontrol keadaan sosial mereka,

mengendalikan keadaan perekonomian mereka sendiri serta memperkuat status dan peran

(role) mereka dalam masyarakat. Kunci dari pemberdayaan adalah membangun sebuah

partisipasi (Amanah, 2009:51). Sesuai dengan pernyataan Kindervatter (1979) dalam

Amanah (2009:52) sebagai berikut,

“People gaining an understanding of and control over social, economic, and/or political

forces in order to improve their standing in society”

2.5.1 Pemberdayaan Komunitas Ibu Rumah Tangga Desa Limo, Kabupaten Depok

Berdasarkan hasil survey, komunitas pengrajin sulam di Desa Limo, Kabupaten

Depok beranggotakan para ibu rumah tangga berjumlah ±20 orang dengan rentang usia 40-55

tahun. Pendidikan tertinggi yang dicapai oleh para ibu rumah tangga ini hanya sampai tingkat

SMP. Mereka mencari pendapatan tambahan untuk membantu suami atau sekedar mengisi

waktu senggang. Anggota komunitas pengrajin ini berasal dari tingkat sosial menengah ke

bawah, mayoritas memerlukan pendapatan tambahan yang tidak mengharuskan mereka untuk

meninggalkan kewajibannya sebagai seorang ibu rumah tangga.

UKM sulam pita Desa Limo memproduksi berbagai produk yang diberi detail sulam tangan.

Sulaman yang dihasilkan adalah sulam pita dan terkadang diberi sentuhan sulam payet.

Ragam produk yang diproduksi masih sangat terbatas, diantaranya adalah kerudung, tas

mukena atau tas kain, sarung bantal dan tempat tisu. Komunitas pengrajin sulam tangan ini

merupakan UKM binaan Dekranas yang belum memperoleh izin untuk memasarkan

produknya, hal ini disebabkan oleh kualitas dan kuantitas produk yang belum memenuhi

standar.

Berbagai penyuluhan dan pelatihan yang diprogramkan oleh pemerintah bertujuan

untuk meninjau dan mengembangkan potensi daerah. Namun sayangnya, tujuan pemerintah

yang direalisasikan pada pelatihan praktek sulam tangan yang dilakukan di Desa Limo,

Kabupaten Depok ini tidak mengalami perkembangan yang berarti. Alternatif desain motif

sulam yang diproduksi oleh komunitas pengrajin ini tidak mengalami inovasi. Ragam motif

yang dihasilkan masih berkisar pada motif flora saja, selain itu material pita dan payet yang

digunakan pun masih sangat terbatas dan ditampilkan dengan kualitas material yang rendah.

Alternatif desain produk pun mengalami hal yang sama dengan desain motif sulamnya.

Page 21: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

14

Berikut beberapa contoh produk hasil UKM Sulam Pita dan Payet Desa Limo, Kabupaten

Depok,

Gambar 8. Beberapa contoh produk hasil UKM Sulam Pita dan Payet Desa Limo, Kab.

Depok

(Sumber: Dokumentasi Penulis)

Menurut Suharto (1997) dalam Amanah (2009:52), pengembangan masyarakat

merupakan salah satu metode pekerjaan sosial yang tujuan utamanya untuk memperbaiki

kualitas hidup masyarakat melalui pendayagunaan sumber-sumber yang ada pada mereka

serta menekankan pada prinsip partisipasi sosial. Oleh karena itu, upaya pengembangan

komunitas ibu rumah tangga pengrajin sulam di Desa Limo dilakukan dengan melaksanakan

serangkaian kegiatan pelatihan untuk meningkatkan keterampilan yang mereka miliki.

Page 22: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

15

BAB 3

METODOLOGI PENELITIAN

Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Dalam proses

pendekatannya menggunakan metode eksperimentatif dan pendekatan SDM, dengan cara

melakukan serangkaian eksperimen guna menemukan teknik pengolahan limbah pita yang

dapat memberdayakan komunitas ibu rumah tangga. Pendekatan SDM yang dilakukan berupa

kegiatan pelatihan yang juga dilaksanakan untuk proses eksperimen pengolahan limbah pita

menjadi produk sulam yang unik dengan pertimbangan unsur-unsur desain seperti warna,

bentuk, garis, tekstur dan fungsi.

3.1. Teknik Pengumpulan Data

1. Observasi

Observasi dilakukan dengan cara pengamatan langsung ke UKM sulam pita Desa Limo,

Kabupaten Depok. Pengamatan dilakukan terhadap limbah pita yang dihasilkan dan proses

produksi yang dijalankan. Pendekatan SDM termasuk bagian dari observasi langsung untuk

menelaah seberapa besar potensi yang dimiliki oleh UKM sulam pita tersebut. Proses

observasi dilengkapi dengan pengumpulan data berupa data visual

2. Wawancara

Wawancara dilakukan terhadap narasumber terkait yang dianggap memiliki pengetahuan

memadai mengenai objek penelitian dan informasi yang diperlukan. Teknik wawancara

dilakukan dengan cara wawancara langsung, penyebaran angket serta penyebaran kuesioner

3. Studi Pustaka

Studi pustaka yang dilakukan merupakan studi berbagai literatur mengenai limbah, industri

sulam, dan pemberdayaan masyarakat

3.2. Analisis Data

Setelah sejumlah data berhasil dikolektif, maka selanjutnya dilakukan proses analisis

data yang mereduksi data yang tidak diperlukan, menyajikan data, lalu tahap terakhir

memverifikasi data atau penarikan kesimpulan. Ketiga tahap tersebut sesuai dengan adaptasi

dari gambaran Miles dan Huberman (1991) dalam Amanah (2009:40)

Page 23: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

16

Analisis data lain dilakukan dengan menggunakan metode analisis SWOT yaitu

menganalisa kekuatan (strength), kelemahan (weakness), peluang (opportunity), dan ancaman

(threat) seperti yang diungkapkan oleh Rangkuti (2006) dalam Amanah (2009:i). Kekuatan,

kelemahan, peluang serta ancaman yang terdapat di UKM sulam pita setelah proses

eksperimen pengembangan produk yang menggunakan material limbah pita dapat dianalisa

setelah melalui proses riset pasar, penyebaran angket dan kuesioner, wawancara serta

observasi

3.3 Kerangka Berfikir

Berdasarkan latar belakang penelitian, rumusan masalah serta tujuan penelitian yang

akan dicapai, maka kerangka berfikir dalam melakukan serangkaian kegiatan penelitian akan

pemanfaatan limbah industry sulam pita untuk produk fungsional adalah sebagai berikut,

Skema 1. Kerangka Berfikir

Page 24: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

17

BAB 4

BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN

4.1 Anggaran Biaya

Kebutuhan anggaran dalam pelaksanaan penelitian ini sebesar Rp. 24.992.000. Secara

rinci anggaran biaya terbagi dalam dua bagian, yaitu bagian pertama dalam bentuk justifikasi

anggaran dan bagian kedua rekapitulasi anggaran penelitian.

a. Justifikasi Anggaran Biaya Penelitian

Justifikasi anggaran meliputi biaya honor, peralatan penunjang, pembelian bahan habis

pakai, biaya perjalanan lokal dan antara kota/kabupaten serta biaya publikasi. Secara lebih

rinci besaran anggaran yang dibutuhkan terlihat pada lampiran 1.

b. Rekapitulasi Anggaran Biaya Penelitian terinci pada Tabel 4.1.

Tabel 4.1 Biaya Penelitian

No. Jenis Pengeluaran Persentase (%)

Biaya yang Diusulkan (Rp)

1 Honorarium 28,6% 7.150.000

2 Pembelian bahan habis pakai 35,4% 8.842.000

3 Biaya Perjalanan 26,4% 6.600.000

4 Sewa 9,6% 2.400.000

Total 100% 24.992.000

4.1 Jadwal Pelaksanaan penelitian

Penelitian akan dimulai pada April 2017 sampai dengan September 2017. Tahapan

pelaksanaan penelitian meliputi:

a. pelaksanaan persiapan penelitian

b. pengadaan alat dan bahan penelitian

c. pelaksanaan studi perpustakaan

d. pembangunan sistem informasi

e. pengambilan data di lapangan

f. analisis data

g. penyusunan laporan penelitian

h. pengiriman laporan penelitian

i. publikasi hasil penelitian.

Page 25: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

18

Secara lebih rinci tahapan pelaksanaan penelitian tertera pada Tabel 4.2

Tabel 4.2 Jadwal Penelitian

No. Kegiatan April 2017

Mei 2017

Juni 2017

Juli 2017

Agustus 2017

September 2017

1 Pelaksanaan Persiapan Penelitian

2 Pengadaan Alat dan Bahan Penelitian

3 Pelaksanaan Produksi

4 Pelaksanaan Tes Pasar

5 Pengambilan Data di Lapangan

6 Analisis Data

7 Penyusunan Laporan Penelitian

8 Pengiriman Laporan Penelitian

9 Publikasi Hasil Penelitian

Page 26: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

19

DAFTAR PUSTAKA

ANONIM. 2009. Kerudung Zada Sulam Pita. Artikel Online. http://jilbabhargagrosir. blogspot. com /2009/11/kerudung-zada-sulam-pita.html, diakses pada 31 Januari 2011 pk.10.08

ANONIM. 2011. Kerudung Paris Sulam Kembang Segi Tiga. Artikel Online. http://quanesha.com/kerudung-paris-sulam-kembang-segi-tiga-kpsks/#, diaksespada 31 Januari 2011 pk.10.48

ANONIM. 2011. Eco Fashion. Artikel Online.

http://www.stepin.org/casestudy.php?id=ecofashion&page=2, diakses pada 31 Januari 2011

pk.10.55

AMANAH, E. S. 2009. Pemanfaatan Limbah Benang untuk Pengembangan Produk Rajut Binong Jati. Tesis Magister Desain. Bandung: Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Teknologi Bandung

BIRCH, P. dan Clegg, B. 2001. Instant Creativity. Jakarta: Penerbit Erlangga

CHANDRA, Julius. 1994. Kreativitas : Bagaimana Menanam, Membangun dan Mengembangkannya. Yogyakarta: Penerbit Kanisius

FAUZAN, Achmad. 2004. Perlindungan Hukum Hak Kekayaan Intelektual. Bandung: Penerbit Yrama Widya

HOWKINS, John. 2001. The Creative Economy: How People Make Money from Ideas. London: Published by Allen Lane The Penguin Press

JOEDAWINATA, Ahadiat. 2001. Seni Kriya dan Desain di Lingkungan Perguruan Tinggi. Jurnal Seni Rupa, Desain dan Kriya volume 1. Bandung: Fakultas Seni Rupa dan Desain Institut Teknologi Bandung

MARLINA, 2014. Prosiding Konvensi Nasional Asosiasi Pendidikan Teknologi dan Kejuruan (APTEKINDO) ke 7. Bandung: FPTK Universitas Pendidikan Indonesia

Mattie, Pierce. 2010. Sass Brown’s Eco Fashion. Artikel online. http://www.piercemattiepublicrelations.com/2010/08/pierce_mattie_prs_qa_w_sass_br.html, diakses pada 31 Januari 2011 pk.10.43

MAYAL, W. H. 1979. Principles in Designs. London: Published by Design Council

NUGRAHA, RIKA. 2011. Seni Sulam Tangan. Artikel Online. http://my.opera.com/Graharie/blog/2011/04/05/seni-sulam-tangan, diakses pada 31 Januari 2011 pk.10.17.

Page 27: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

20

RANKIN, Chris. 1997. Splendid Silk Ribbon Embroidery, Embellishing Clothing, Linens and Accessories. London: Published by Sterling Publishing

WULANDARI, Ramia. 2010. Pengembangan Serat Alam Ramie sebagai Produk Eco-Fashion untuk Segmen Menengah ke Atas (Studi Kasus: Ramie “Darussalam”, Wanaraja, Garut). Tesis Magister Desain. Bandung: Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Teknologi Bandung

Page 28: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

21

Lampiran 1 Justifikasi Anggaran Penelitian

1. Honor

Honor Honor / Jam (Rp)

Waktu (Jam/Minggu)

Jumlah Minggu

Honor Pertahun

Tahun I Tahun II Tahun III

Pelaksana 1 12.500 10 22 2.750.000 - -

Pelaksana 2 10.000 10 22 2.200.000 - -

Pelaksana 3 10.000 10 22 2.200.000 - -

Sub Total 7.150.000 - -

2. Bahan Habis Pakai

Material Justifikasi Pemakaian

Kuantitas Harga Satuan (Rp) Harga Peralatan Penunjang

Tahun I Th II Th III

Material 1 Peralatan Jahit

4 paket 22.500 90.000 - -

Material 2 Benang Jahit 30 pcs 5500 165.000 - -

Material 3 Kain Keras Visilin

50 m 12.500 625.000 - -

Kain Flanel

100 lembar

3500 350.000 - -

Material 4 Latex Cair 3 kg 75.000 225.000 - -

Material 5 Kain Katun 30 m 35.000 1.050.000 - -

Material 6 Aksesoris Tas 10 paket 125.000 1.250.000 - -

Material 7 Peniti Bros 1 gross 72.000 72.000 - -

Material 8 Rantai Kalung 50 m 8000 400.000 - -

Material 9 Kaitan Kalung

50 set 4000 200.000 - -

Material 10 Lem Tembak

3 buah 45.000 135.000 - -

Page 29: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

22

Material 11

Isi Lem Tembak

50 buah 1000 50.000 - -

Material 12 ATK

3 paket 70.000 210.000 - -

Material 13

Tinta print warna

1 paket 350.000 350.000 - -

Material 14 Kertas

2 rim 60.000 120.000 - -

Material 15

Biaya pembuatan laporan

1 paket 250.000 250.000 - -

Material 16 Internet 6 paket 150.000 900.000

- -

Material 17 Pulsa 6 paket 150.000 900.000

- -

Material 18 Fotokopi 60 paket 5.000

300.000 - -

Material 19 Goodybag 60 paket 20.000

1.200.000 - -

Sub Total 8.842.000 - -

3. Biaya Perjalanan

Material Justifikasi Perjalanan Kuantitas Harga Satuan (Rp)

Biaya per Tahun (Rp)

Perjalanan 1 Survei 30 paket 100.000 3.000.000

Perjalanan 2 Seminar 3 paket 1.200.000 3.600.000

Sub Total (Rp) 6.600.000

Page 30: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

23

4. Sewa

Material Justifikasi Sewa Kuantitas

HargaSatuan (Rp)

Biaya per Tahun (Rp)

Sewa 1 Mesin Jahit 3 paket 300.000 900.000

Sewa 2 Mesin Bordir 3 paket 500.000 1.500.000

Sub Total (Rp) 2.400.000

Rekapitulasi Justifikasi Anggaran Penelitian

No. Jenis Pengeluaran Biaya yang diusulkan (Rp)

1 Honor 7.150.000

2 Bahan habis pakai 8.842.000

4 Biaya Perjalanan 6.600.000

5 Sewa 2.400.000

Total 24.992.000

Page 31: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

24

Lampiran 2 Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas

A. Susunan Organisasi Tim Peneliti

No Nama/ NIDN Instansi Asal

Bidang Ilmu

Alokasi Waktu

(jam/minggu) Uraian Tugas

1 Yunita Fitra Andriana/

0308068701

Universitas Trilogi

Desain Produk

10 jam/ minggu

1. Mengkoordinasi seluruh proses survey lapangan yang terdiri dari proses pengambilan dan pengumpulan data

2. Mengkoordinasi proses pembuatan sampling produk mulai dari pembuatan desain, pemilihan bahan, proses pembuatan hingga finishing produk

3. Mengkoordinasi proses tes pasar

4. Mengkoordinasi persiapan instrument penelitian, perlengkapan penelitian, dan instrument penunjang

5. Mengkoordinasi proses analisis data, penyusunan interpretasi data, dan penyusunan laporan penelitian.

6. Mengkoordinasi penyusunan laporan akhir penelitian

7. Mengkoordinasi proses publikasi hasil penelitian dalam seminar nasional/ prosiding

8. Bertanggung jawab terhadap hasil pelaporan penelitian mulai dari laporan harian, laporan kemajuan, laporan akhir dan penggunaan anggaran penelitian

Page 32: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

25

2 Ulfa

Septiana/

0313098504

Universitas Trilogi

Desain Produk

10 jam/ minggu

1. Membantu ketua dalam proses survey lapangan yang terdiri dari proses pengambilan dan pengumpulan data.

2. Membantu ketua dalam persiapan instrument penelitian, perlengkapan penelitian, dan instrument penunjang.

3. Membantu ketua dalam proses pembuatan sampling produk mulai dari pembuatan desain, pemilihan bahan, proses pembuatan hingga finishing produk

4. Membantu ketua dalam penyusunan laporan akhir penelitian, publikasi hasil penelitian dalam seminar nasional/ prosiding.

5. Turut bertanggung jawab terhadap hasil pelaporan penelitian mulai dari laporan harian, laporan kemajuan, laporan akhir dan penggunaan anggaran penelitian

3 Rizki

Kurniawan/ 0309127506

Universitas Trilogi

Desain Produk

10 jam/ minggu

1. Membantu ketua dalam proses survey lapangan yang terdiri dari proses pengambilan dan pengumpulan data.

2. Membantu ketua dalam persiapan instrument penelitian, perlengkapan penelitian, dan instrument penunjang.

3. Membantu ketua dalam proses pembuatan sampling produk mulai dari pembuatan desain, pemilihan bahan, proses pembuatan hingga finishing produk

4. Membantu ketua dalam penyusunan laporan akhir penelitian, publikasi hasil penelitian dalam seminar nasional/ prosiding.

5. Turut bertanggung jawab terhadap hasil pelaporan penelitian mulai dari laporan harian, laporan kemajuan, laporan akhir dan penggunaan anggaran penelitian

Page 33: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

26

Lampiran 3 Biodata Ketua dan Anggota

1. Biodata Ketua

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap (dengan gelar) Yunita Fitra Andriana, S.Ds., M.Ds.

2 Jenis Kelamin P

3 Jabatan Fungsional Tenaga Pengajar

4 NIP/NIK/Identitas lainnya 130904

5 NIDN 0308068701

6 Tempat, Tanggal Lahir Bandung, 8 Juni 1987

7 E-mail [email protected]

8 Nomor Telepon/HP 08562060841

9 Alamat Kantor Jalan Kampus Trilogi / STEKPI No. 1 Kalibata,

Jakarta Selatan

10 Nomor Telepon/Faks 021 7980011 / 021 7981352

11 Lulusan yang Telah Dihasilkan S-1 = 0 orang; S-2 = 0 orang; S-3 = 0 orang

12 Nomor Telepon/Faks 021 7980011 / 021 7981352

13 Mata Kuliah yang Diampu 1. Dasar Desain

2. Desain dan Gaya Hidup

3. Gambar

4. Studio Desain Produk 1

Page 34: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

27

B. Riwayat Pendidikan

S-1 S-2 S-3

Nama Perguruan Tinggi Institut Teknologi Bandung Institut Teknologi Bandung -

Bidang Ilmu Kriya Tekstil Magister Desain -

Tahun Masuk-Lulus 2005-2009 2010-2013 -

Judul

Skripsi/Tesis/Disertasi

Olah Teknik Sulam Tangan

pada Produk Fashion Gaya

Rococo

Identifikasi Gaya Busana Pop

Korea dan Interpretasinya di

Indonesia (Studi Kasus: Girl

Band dan Boy Band Indonesia)

-

Nama

Pembimbing/Promotor

Drs. Achmad Haldani D.,

M.Sn.

Dr. Ruly Darmawan, M.Sn.

Drs. Achmad Haldani D., M.Sn.

-

C. Pengalaman Penelitian Dalam 5 Tahun Terakhir (Bukan Skripsi, Tesis, maupun Disertasi)

No. Tahun Judul Penelitian Pendanaan

Sumber* Jml (Juta Rp)

1 2013 Identifikasi Gaya Busana Pop Korea di Indonesia Sebagai Bagian dari Street Style Barat

Pribadi 1.000.000

2 2016 Kajian Fetisisme pada Keris Jawa Pribadi 1.000.000

* Tuliskan sumber pendanaan baik dari skema penelitian DIKTI maupun dari sumber lainnya.

D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir

No. Tahun Judul Pengabdian Kepada Masyarakat Pendanaan

Sumber* Jml (Rp)

1 2015 Workshop Pembuatan Wadah Cantik bagi Ibu- Universitas 500.000,-

Page 35: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

28

Ibu PAUD Trilogi

2 2015 Workshop Pembuatan Bross dari Kain Perca bagi

orang tua siswa PAUD

Universitas

Trilogi

500.000,-

3 2015 Workshop Tablelamp bagi POSDAYA Universitas

Trilogi

20.000.000,-

4 2016 Workshop Shibori bagi POSDAYA Universitas

Trilogi

7.000.000,-

* Tuliskan sumber pendanaan baik dari skema pengabdian kepada masyarakat DIKTI maupun dari sumber lainnya.

E. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal dalam 5 Tahun Terakhir

No. Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal Volume/Nomor/Tahun

1 Identifikasi Gaya Busana Pop

Korea di Indonesia Sebagai

Bagian dari Street Style Barat

Invotec, Education Journal of

Vocational Technology,

Universitas Pendidikan

Indonesia

Vol.IX/No.1/2013

F. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun Terakhir

No. Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat

1 - - -

G. Karya Buku dalam 5 Tahun Terakhir

No. Judul Buku Tahun Jumlah Halaman

Penerbit

1 - - - -

H. Perolehan HKI dalam 5–10 Tahun Terakhir

Page 36: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

29

No. Judul/Tema HKI Tahun Jenis Nomor P/ID

1 - - - -

I. Penga laman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya dalam 5 Tahun Terakhir

No. Judul/Tema/Jenis Rekayasa Sosial Lainnya yang Telah Diterapkan

Tahun Tempat Penerapan

Respon Masyarakat

1 - - - -

J. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)

No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan Tahun

1 - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah Penelitian Dosen Pemula.

Jakarta, 2 Mei 2016

Ketua Pengusul,

Yunita Fitra Andriana, S.Ds., M.Ds.

Page 37: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

30

2. Biodata Anggota 1

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap (dengan gelar) Ulfa Septiana

2 Jenis Kelamin P

3 Jabatan Fungsional Tenaga Pengajar

4 NIP/NIK/Identitas lainnya 140207

5 NIDN 0313098504

6 Tempat, Tanggal Lahir Bogor, 13 September 1985

7 E-mail [email protected]

8 Nomor Telepon/HP 081321096213

9 Alamat Kantor Jl. Kampus Trilogi / STEKPI No. 1 Kalibata,

Jakarta Selatan

10 Nomor Telepon/Faks 021 7980011 / 021 7981352

11 Lulusan yang Telah Dihasilkan S-1 = 0 orang; S-2 = 0 orang; S-3 = 0 orang

12 Nomor Telepon/Faks 021 7980011 / 021 7981352

13 Mata Kuliah yang Diampu 1. Dasar Desain 2. Sejarah Seni Rupa Indonesia 3. Tinjauan Desain 4. Psikologi Komunikasi 5. Gambar

B. Riwayat Pendidikan

S-1 S-2 S-3

Nama Perguruan Tinggi Universitas Sebelas

Maret

Institut Teknologi Bandung -

Bidang Ilmu Kriya Tekstil Magister Desain -

Page 38: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

31

Tahun Masuk-Lulus 2004 – 2009 2010 – 2013 -

Judul

Skripsi/Tesis/Disertasi

Kajian Estetika Pola

Hias Batik Bakaran

Studi Komparatif antara Batik

Tradisional Bakaran dengan

Batik Kraton Surakarta

-

Nama

Pembimbing/Promotor

Drs. Sarwono, MS Drs. Yan Yan Sunarya, M.Sn

Drs. Achmad Haldani, M.Sn

-

C. Pengalaman Penelitian Dalam 5 Tahun Terakhir (Bukan Skripsi, Tesis, maupun Disertasi)

No. Tahun Judul Penelitian Pendanaan

Sumber* Jml (Juta Rp)

1 - - - -

* Tuliskan sumber pendanaan baik dari skema penelitian DIKTI maupun dari sumber lainnya.

D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir

No. Tahun Judul Pengabdian Kepada Masyarakat Pendanaan

Sumber* Jml (Juta Rp)

1 2014 Pengajaran Bahasa Inggris bagi Siswa

Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)

Universitas

Trilogi

500.000,-

2 2015 Pengajaran Bahasa Inggris bagi Siswa

Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)

Universitas

Trilogi

500.000,-

3 2015 Workshop Pembuatan Wadah Cantik bagi Ibu-

Ibu PAUD Mawar

Universitas

Trilogi

500.000,-

4 2015 Workshop Pembuatan Bros dari Kain Perca bagi

Ibu-Ibu PAUD Mawar

Universitas

Trilogi

500.000,-

5 2015 Workshop Tablelamp bagi Ibu-Ibu POSDAYA Universitas 20.000.000,-

Page 39: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

32

Trilogi

6 2016 Workshop Shibori bagi POSDAYA Universitas

Trilogi

7.000.000,-

* Tuliskan sumber pendanaan baik dari skema pengabdian kepada masyarakat DIKTI maupun dari sumber lainnya.

E. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal dalam 5 Tahun Terakhir

No. Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal Volume/Nomor/Tahun

1 Studi Komparatif antara Batik Tradisional Bakaran dengan Batik Kraton Surakarta

ITB Journal of Visual Art and Design

Vol. 5D No. 1, 2013

F. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun Terakhir

No. Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat

- - - -

G. Karya Buku dalam 5 Tahun Terakhir

No. Judul Buku Tahun Jumlah Halaman Penerbit

- - - - -

H. Perolehan HKI dalam 5–10 Tahun Terakhir

No. Judul/Tema HKI Tahun Jenis Nomor P/ID

- - - - -

I. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya dalam 5 Tahun Terakhir

No. Judul/Tema/Jenis Rekayasa Sosial Tahun Tempat Respon Masyarakat

Page 40: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

33

Lainnya yang Telah Diterapkan Penerapan

- - - - -

J. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)

No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi

Penghargaan

Tahun

1 Juara 1 lomba batik The 4th Texcraft

Yogyakarta

Dekranasda DIY

Yogyakarta

2008

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak-sesuaian d engan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah Penelitian Dosen Pemula.

Jakarta, 2 Mei 2016

Pengusul,

Ulfa Septiana, S.Sn, M.Ds.

Page 41: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

34

3. Biodata Anggota 2

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap (dengan gelar) Rizki Kurniawan

2 Jenis Kelamin L

3 Jabatan Fungsional Asisten Ahli

4 NIP/NIK/Identitas lainnya 130514

5 NIDN 0309127506

6 Tempat, Tanggal Lahir Jakarta, 09 Desember 1975

7 E-mail [email protected]

8 Nomor Telepon/HP 0818968901

9 Alamat Kantor Jl. Kampus Trilogi / STEKPI No. 1 Kalibata,

Jakarta Selatan

10 Nomor Telepon/Faks 021 7980011 / 021 7981352

11 Lulusan yang Telah Dihasilkan S-1 = 0 orang; S-2 = 0 orang; S-3 = 0 orang

12 Nomor Telepon/Faks 021 7980011 / 021 7981352

13 Mata Kuliah yang Diampu 1. Sejarah Seni Rupa Indonesia 2. Fotografi 1 3. Gambar Konstruksi 4. Gambar 1 dan 2

B. Riwayat Pendidikan

S-1 S-2 S-3

Nama Perguruan Tinggi Universitas Trisakti Universitas Trisakti -

Bidang Ilmu Desain Interior Desain -

Tahun Masuk-Lulus 1995 – 2000 2008 – 2010 -

Page 42: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

35

Judul

Skripsi/Tesis/Disertasi

Perancangan Galeri

Seni Lukis Modern

Kajian Perkembangan Batik

Dalam Perspektif Kebudayaan

(Studi Kasus Batik Motif

Parang)

-

Nama

Pembimbing/Promotor

Dr. Pantas L. Tobing,

M.Sn

Prof. Drs.Yusuf Affendi

Djalari, MA

Dr. Pantas L. Tobing, M.Sn

-

C. Pengalaman Penelitian Dalam 5 Tahun Terakhir (Bukan Skripsi, Tesis, maupun Disertasi)

No. Tahun Judul Penelitian Pendanaan

Sumber* Jml (Juta Rp)

1 2013-

2014

Analisis Pengaruh Sumber Daya Manusia, Dukungan Sentra Kulakan Posdaya (Senkudaya), Pengelolaan Warung Posdaya/KAKB, dan Modal Sosial Terhadap Pengembangan Warung Posdaya/KAKB di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta

Yayasan

Damandiri

20 juta

* Tuliskan sumber pendanaan baik dari skema penelitian DIKTI maupun dari sumber lainnya.

D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir

No. Tahun Judul Pengabdian Kepada Masyarakat Pendanaan

Sumber* Jml (Juta Rp)

1 2015 Workshop Pembuatan Wadah Cantik bagi Ibu-

Ibu PAUD Mawar

Universitas

Trilogi

500.000,-

2 2015 Workshop Pembuatan Bros dari Kain Perca bagi Universitas 500.000,-

Page 43: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

36

Ibu-Ibu PAUD Mawar Trilogi

3 2015 Workshop Tablelamp bagi Ibu-Ibu POSDAYA Universitas

Trilogi

20.000.000,-

4 2016 Workshop Shibori bagi POSDAYA Universitas

Trilogi

7.000.000,-

* Tuliskan sumber pendanaan baik dari skema pengabdian kepada masyarakat DIKTI maupun dari sumber lainnya.

E. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal dalam 5 Tahun Terakhir

No. Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal Volume/Nomor/Tahun

1 Imitasi Budaya Pada Tayangan Televisi Di Indonesia

Jurnal Dimensi Seni Rupa dan Desain, FSRD, Universitas Trisakti, Jakarta

Vol. 11 No. 2, 2014

F. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun Terakhir

No. Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat

- - - -

G. Karya Buku dalam 5 Tahun Terakhir

No. Judul Buku Tahun Jumlah Halaman Penerbit

- - - - -

H. Perolehan HKI dalam 5–10 Tahun Terakhir

No. Judul/Tema HKI Tahun Jenis Nomor P/ID

- - - - -

Page 44: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,

37

I. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya dalam 5 Tahun Terakhir

No. Judul/Tema/Jenis Rekayasa Sosial

Lainnya yang Telah Diterapkan

Tahun Tempat

Penerapan

Respon Masyarakat

- - - - -

J. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)

No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi

Penghargaan

Tahun

- - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah Penelitia n Dosen Pemula.

Jakarta, 2 Mei 2016

Pengusul,

Rizki Kurniawan, S.Sn, M.Ds.

Page 45: Kode/Nama Rumpun Ilmu : 695/Kriya Tekstil USULAN ...info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/DP/34f45-proposal-pdp... · Ketua Kriya Tekstil Universitas Trilogi 10 2. Ulfa Septiana,