komnukasi

15

Upload: robin2dompas

Post on 30-Jun-2015

57 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Komnukasi
Page 2: Komnukasi

TujuanTujuan belajarbelajar harihari iniini ::

Setelah selesai proses belajar, mahasiswadapat menjelaskan tentang :1. Konsep komunikasi2. Komunikasi dengan orang-tua3. Komunikai dengan anak4. Tehnik komunikasi yang efektif dengan anak

Setelah selesai proses belajar, mahasiswadapat menjelaskan tentang :1. Konsep komunikasi2. Komunikasi dengan orang-tua3. Komunikai dengan anak4. Tehnik komunikasi yang efektif dengan anak

Page 3: Komnukasi

KonsepKonsep komunikasikomunikasi

Duldt-Battey (2004) → komunikasi sebagaisebuah proses penyesuaian dan adaptasiyang dinamis antara dua orang atau lebihdalam interaksi tatap muka, terjadipertukaran ide, makna, perasaan danperhatian Komunikasi → pemberitahuan dan / ataupertukaran ide, dengan pembicaramengharapkan pertimbangan ataujawaban dari pendengarnya.

Duldt-Battey (2004) → komunikasi sebagaisebuah proses penyesuaian dan adaptasiyang dinamis antara dua orang atau lebihdalam interaksi tatap muka, terjadipertukaran ide, makna, perasaan danperhatian Komunikasi → pemberitahuan dan / ataupertukaran ide, dengan pembicaramengharapkan pertimbangan ataujawaban dari pendengarnya.

Page 4: Komnukasi

KonsepKonsep komunikasikomunikasi

Komponen komunikasi ( Effendy O.U ;2002) yaitu :

1. Komunikator2. Komunikan3. Pesan4. Media5. Efek

Komponen komunikasi ( Effendy O.U ;2002) yaitu :

1. Komunikator2. Komunikan3. Pesan4. Media5. Efek

Page 5: Komnukasi

KonsepKonsep komunikasikomunikasi

Bentuk komunikasi :

Komunikasi verbal → libatkan bahasa danekspresinya, vokalisasi dlm bektuk tertawa,merintih atau teriak atau implikasi dari ygtidak diucapkan langsungKomunikasi non verbal →body language,pergerakan tangan, ekspresi wajah, sikapdan reaksiKomunikasi abstrak→permainan, ekspresiartristik, simbol-simbol, foto, warna pakaian

Bentuk komunikasi :

Komunikasi verbal → libatkan bahasa danekspresinya, vokalisasi dlm bektuk tertawa,merintih atau teriak atau implikasi dari ygtidak diucapkan langsungKomunikasi non verbal →body language,pergerakan tangan, ekspresi wajah, sikapdan reaksiKomunikasi abstrak→permainan, ekspresiartristik, simbol-simbol, foto, warna pakaian

Page 6: Komnukasi

KonsepKonsep komunikasikomunikasi

Komunikasi dalam asuhan kepwtn anakmelibatkan perawat, anak dan orang-tuakadang sibling dan pemberi layanankesehatan lainnya Komunikasi dipengaruhi oleh faktor situasi/ suasana, waktu dan kejelasan pesan Sebagai perawat harus dapat

berkomunikasi dengan anak dalam segalausia serta dengan keluarga

Komunikasi dalam asuhan kepwtn anakmelibatkan perawat, anak dan orang-tuakadang sibling dan pemberi layanankesehatan lainnya Komunikasi dipengaruhi oleh faktor situasi/ suasana, waktu dan kejelasan pesan Sebagai perawat harus dapat

berkomunikasi dengan anak dalam segalausia serta dengan keluarga

Page 7: Komnukasi

KomunikasiKomunikasi dengandengan orangorang--tuatua

Orang tua merupakan bagian integral daripengkajian anak :

Gunakan pertanyaan terbukaPertanyaan tertutup---informasi yg spesifikDorong ortu untuk bicaraLangsung pada fokusMendengarkan, diam, empatiMenetukan masalahPedoman antisipasiHindari block komunikasiGunakan penterjemah bila kesulitan dalam bahasa

Orang tua merupakan bagian integral daripengkajian anak :

Gunakan pertanyaan terbukaPertanyaan tertutup---informasi yg spesifikDorong ortu untuk bicaraLangsung pada fokusMendengarkan, diam, empatiMenetukan masalahPedoman antisipasiHindari block komunikasiGunakan penterjemah bila kesulitan dalam bahasa

Page 8: Komnukasi

KomunikasiKomunikasi dengandengan anakanak sesuaisesuai tahaptahap usiausia

Pedoman komunikasi :Biarkan anak merasa nyamanHindari pendekatan tiba-tiba, senyum lebar, kontak

mata yang lama atau pergerakan yang menakutkan sianakBicara dengan ortu bila anak maluGunakan objek misalnya mainanBeri kesempatan bicara tanpa ortu pada anak yg lebih

besarBicara tenang tak buru-buru, suara jelas dan PDGunakan kalimat yg sederhana tak bertele-teleJangan tawarkan pujian bila tak adaJujur ; gunakan tehnik komunikasi yg bervariasi

Pedoman komunikasi :Biarkan anak merasa nyamanHindari pendekatan tiba-tiba, senyum lebar, kontak

mata yang lama atau pergerakan yang menakutkan sianakBicara dengan ortu bila anak maluGunakan objek misalnya mainanBeri kesempatan bicara tanpa ortu pada anak yg lebih

besarBicara tenang tak buru-buru, suara jelas dan PDGunakan kalimat yg sederhana tak bertele-teleJangan tawarkan pujian bila tak adaJujur ; gunakan tehnik komunikasi yg bervariasi

Page 9: Komnukasi

KomunikasiKomunikasi dengandengan anakanak sesuaisesuai tahaptahap usiausia

Bayi :

◦ Komunikasi utama melalui non verbal◦ Berespon terhadap tingkah-laku orang dewasa◦ Menangani bayi ---kontak fisik yang lembut,

hindari gerakan tiba-tiba◦ Untuk pengkajian sebaiknya anak dalam

pengawasan atau gendongan ortu

Bayi :

◦ Komunikasi utama melalui non verbal◦ Berespon terhadap tingkah-laku orang dewasa◦ Menangani bayi ---kontak fisik yang lembut,

hindari gerakan tiba-tiba◦ Untuk pengkajian sebaiknya anak dalam

pengawasan atau gendongan ortu

Page 10: Komnukasi

KomunikasiKomunikasi dengandengan anakanak sesuaisesuai tahaptahap usiausia

Toddler :◦ Komunikasi verbal belum efektif◦ Egosentris –fokus komunikasi pada mereka◦ Gunakan alat peraga◦ Mereka menghubungkan sifat magis pada

objek-objek tak bernyawa—biarkan merekamemegang peralatan dan jelaskan, fungsi sertarasa dari benda tersebut

◦ Hindari menggunakan frase yg tak dimengertianak

Toddler :◦ Komunikasi verbal belum efektif◦ Egosentris –fokus komunikasi pada mereka◦ Gunakan alat peraga◦ Mereka menghubungkan sifat magis pada

objek-objek tak bernyawa—biarkan merekamemegang peralatan dan jelaskan, fungsi sertarasa dari benda tersebut

◦ Hindari menggunakan frase yg tak dimengertianak

Page 11: Komnukasi

KomunikasiKomunikasi dengandengan anakanak sesuaisesuai tahaptahap usiausia

Pra sekolah :

◦ Komunikasi verbal sudah baik◦ Jawab pertanyaan anak akan mengurangi

kecemasan◦ Informasikan apa yg diperiksa dan beri

kesempatan untuk bertanya

Pra sekolah :

◦ Komunikasi verbal sudah baik◦ Jawab pertanyaan anak akan mengurangi

kecemasan◦ Informasikan apa yg diperiksa dan beri

kesempatan untuk bertanya

Page 12: Komnukasi

KomunikasiKomunikasi dengandengan anakanak sesuaisesuai tahaptahap usiausia

Usia sekolah

◦ Berpikir lebih konkrit◦ Beri waktu dan ketenangan juga privasi◦ Membicarakan orang ketiga menurunkan

kecemasan◦ Ingin tahu fungsi dan kegunaan peralatan---beri

penjelasan

Usia sekolah

◦ Berpikir lebih konkrit◦ Beri waktu dan ketenangan juga privasi◦ Membicarakan orang ketiga menurunkan

kecemasan◦ Ingin tahu fungsi dan kegunaan peralatan---beri

penjelasan

Page 13: Komnukasi

KomunikasiKomunikasi dengandengan anakanak sesuaisesuai tahaptahap usiausia

Remaja :

Komunikasi lebih canggih Respon vebal dan non verbalHindari konfrontasi, sikap meghakimi, kurangi

topik yg tak relevan akan membantupenyesuaian diri Berikan penjelasan yg rasional, juga privasi,

Remaja :

Komunikasi lebih canggih Respon vebal dan non verbalHindari konfrontasi, sikap meghakimi, kurangi

topik yg tak relevan akan membantupenyesuaian diri Berikan penjelasan yg rasional, juga privasi,

Page 14: Komnukasi

TehnikTehnik komunikasikomunikasi ygyg efektifefektif padapada anakanak

Tehnik verbal –hindari kata “ kamu “ Tehnik orang ketiga Biblioterapi Tiga permintaan Rating scale—usek dan remaja—kaji nyeri

Bermain Storytelling Tehnik non verbal –menulis, menggambar

Tehnik verbal –hindari kata “ kamu “ Tehnik orang ketiga Biblioterapi Tiga permintaan Rating scale—usek dan remaja—kaji nyeri

Bermain Storytelling Tehnik non verbal –menulis, menggambar

Page 15: Komnukasi