kti guru & angka kreditnya revisi
TRANSCRIPT
15/04/23 RUDI HERMAWAN 1
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTANBERKELANJUTAN
15/04/23 RUDI HERMAWAN 2
Berdasarkan Peraturan Menteri Negara PAN & RB No. 16 Tahun 2009
danPeraturan Bersama
Mendiknas No. 03/V/PB/2010; Kepala BKN No. 14 Tahun 2010tentang Juklak Jabfung Guru dan Angka Kreditnya
serta Permendiknas No. 35 tahun 2010
tentang Juknis Pelaksanaan Jabfung Guru dan Angka Kreditnya
Berdasarkan Peraturan Menteri Negara PAN & RB No. 16 Tahun 2009
danPeraturan Bersama
Mendiknas No. 03/V/PB/2010; Kepala BKN No. 14 Tahun 2010tentang Juklak Jabfung Guru dan Angka Kreditnya
serta Permendiknas No. 35 tahun 2010
tentang Juknis Pelaksanaan Jabfung Guru dan Angka Kreditnya
PUBLIKASI ILMIAH
PENGEMBANGAN DIRI
KARYA INOVATIF
PENDIDIKAN
PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
( PKG)
Ijazah tidak sesuai, tanda jasa, dsb
UNSUR UTAMAUNSUR UTAMA(Minimum 90%)(Minimum 90%)
UNSUR UNSUR PENUNJANGPENUNJANG
(Maximum 10%)(Maximum 10%)
15/04/23 3RUDI HERMAWAN
PKB
ANGKA KREDIT ANGKA KREDIT GURUGURU
UNSUR UTAMA DAN PENUNJANG TUGAS GURU(LAMPIRAN I PERMENPAN & RB NO. 16 TAHUN 2009)
NO UNSUR SUBUNSUR
I Pendidikan A. Pend. Sekolah dan mendapat ijazah/gelar ( 3)B. Diklat prajabatan dan memperoleh STTPP atau
sertifikat (1)
II Pembelajaran/
Bimbingan &
Tugas Tertentu
A. Melaksanakan proses pembelajaran (1)B. Melaksanakan proses pembimbingan (1)C. Melaksanakan tugas lain yang relevan dengan
fungsi sekolah (13)
III Pengemb.
Keprofesian
Berkelanjutan
A. Melaksanakan pengembangan diri (diklat & keg kolektif unt peningkatan kompetensi) (10)
B. Melaksanakan publikasi ilmiah (23)C. Melaksanakan karya inovatif (12)
IV Penunjang tugas guru
A. Perolehan gelar/ijazah diluar bid yg diampunya (3)
B. Melaksanakan kegiatan yg mendukung tugas guru (9)
C. Perolehan penghargaan/tanda jasa (4) 80 kegiatan
NO UNSURPENUNJANG
SATUAN HASILBUKTI FISIK
ANGKAKREDIT
1Memperoleh gelar/Ijazah yg tidak sesuai dgn bidang yang diampunya
1.Doktor/S32.Magister/S23.Sarjana/S1/D4
IJAZAH
15105
2 Melaksanakan kegiatan yg mendukung tugas guru
1. Membimbing siswa dlm praktik kerja nyata/ praktik industri/ekstrakurikuler dan yang sejenisnya
- SURAT TUGAS dari Kepsek/ Madrasah
- LAPORAN hasil membimbing siswa
0,17
NO UNSURPENUNJAN
G
SATUAN HASILBUKTI FISIK
ANGKAKREDIT
2. Sebagai pengawas ujian penilaian dan evaluasi terhadap proses dan hasil belajar tingkat:
a. Sekolah b. Nasional
SK dari Kepsek/Madrasah
0,080,08
NO SUBUNSUR
SATUAN HASILBUKTI FISIK
ANGKAKREDIT
3. Menjadi anggota organisasi profesi sebagai:
a. Pengurus aktif b. Anggota aktif SK, fotocopy Kartu Anggota, Surat Pernyataan dari Ketua bahwa ybs
aktif sbg pengurus/anggota
10,75
4. Menjadi anggota kegiatan kepramukaan sebagai:
a. Pengurus aktif b. Anggota aktif
SK, fotocopy kartu anggota
10,75
NO SUBUNSUR
SATUAN HASILBUKTI FISIK
ANGKAKREDIT
5. Menjadi Tim Penilai Angka Kredit Sertifikat Tim Penilai, Fotocopy
SK Tim Penilai, Surat Keterangan PJYBW ttg jumlah DUPAK
6. Menjadi tutor/pelatih/instruktur
2 JAMPEL; Surat Tugas, Fotocopy jadwal Kegiatan, Laporan
0,04
0,04
ANGKA KREDIT GURU PERTAMA s.d GURU MADYA , Golongan II/a s.d. III/d
AKK
15
20
20
20
50
50
100
AKK
20
20
20
50
50
100
IJAZAH SLTA/D-1Gol JML AK
II/a 25
II/b 40
II/c 60
II/d 80
III/a 100
III/b 150
III/c 200
III/d 300
IJAZAH D-2Gol JML
AK
II/b 40
II/c 60
II/d 80
III/a 100
III/b 150
III/c 200
III/d 300
IJAZAH D-3Gol JML
AK
II/c 60
II/d 80
III/a 100
III/b 150
III/c 200
III/d 300
AKK
20
20
50
50
100
15/04/23 9RUDI HERMAWAN
JENJANG JABATAN FUNGSIONAL GURU DAN ANGKA KREDITNYA (Permenneg PAN & RB No.16/2009, pasal 17)(Permenneg PAN & RB No.16/2009, pasal 17)
Guru Pertama
Guru Muda
Guru Madya
Guru Utama
Penata Muda, IIIa
Penata Muda Tingkat I, IIIb
Penata, IIIc
Penata Tingkat I, IIId
Pembina, IVa
Pembina Tingkat I, IVb
Pembina Utama Muda, IVc
Pembina Utama Madya, IVd
Pembina Utama, IVe
50
50
100
100
150
150
150
200
100
150
200
300
400
550
700
850
1050
Kebutuhan Angka Kredit Komulatif (AKK), PKB (AKPKB), dan Unsur Penunjang (AKP) untuk kenaikan pangkat dan jabatan
3 pd, 0 pi/in
3 pd, 4 pi/in
3 pd, 6 pi/in
4 pd, 8 pi/in
4 pd, 12 pi/in
4 pd, 12 pi/in
5 pd, 14 pi/in
5 pd, 20 pi/in
5
5
10
10
15
15
15
20
AKK AKPKB AKP
15/04/23 10RUDI HERMAWAN
PKBPKB
15/04/23 RUDI HERMAWAN 11
1. Pengertian 1. Pengertian Pengembangan DiriPengembangan DiriPengembangan diri adalah upaya
untuk meningkatkan profesionalisme diri agar memiliki kompetensi yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan atau kebijakan pendidikan nasional serta perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni.
Kegiatan tersebut dilakukan melalui: (1) pendidikan dan pelatihan (diklat) fungsional atau melalui (2) kegiatan kolektif guru.15/04/23 RUDI HERMAWAN 12
NoNo Lama pelaksanaan diklat (jam Lama pelaksanaan diklat (jam efektif pelaksanaan diklat) efektif pelaksanaan diklat)
Angka Angka KreditKredit Bukti FisikBukti Fisik
1 Lebih dari 960 jam 15 • Foto copy sertifikat/Surat keterangan
• Foto copy surat penugasan / surat persetujuan
• Laporan Hasil Diklat
2 Antara 641 s.d 960 9
3 Antara 481 s.d 640 6
4 Antara 181 s.d 480 3
5 Antara 81 s.d 180 2
6 Antara 30 s.d 80 1
1. Diklat Fungsional GuruDiklat fungsional bagi guru adalah kegiatan guru dalam mengikuti pendidikan atau latihan yang bertujuan untuk meningkatkan keprofesian guru yang bersangkutan dalam kurun waktu tertentu
Macam kegiatan dapat berupa: kursus, pelatihan, penataran, maupun berbagai bentuk diklat yang lain.
15/04/23 RUDI HERMAWAN 13
BUKTI FISIK Diklat Fungsional
15/04/23RUDI HERMAWAN
14
Fotokopi surat tugas dari kepala sekolah/ madrasah, atau atasan langsung, atau instansi lain yang terkait yang telah disahkan oleh kepala sekolah/madrasah atau atasan langsung.
Fotokopi sertifikat diklat bagi guru disahkan oleh kepala sekolah/madrasah sedangkan bagi kepala sekolah/madrasah oleh dinas pendidikan sebagai atasan langsung.
Laporan hasil pelatihan yang dibuat oleh guru yang bersangkutan.
Fotokopi surat tugas dari kepala sekolah/ madrasah, atau atasan langsung, atau instansi lain yang terkait yang telah disahkan oleh kepala sekolah/madrasah atau atasan langsung.
Fotokopi sertifikat diklat bagi guru disahkan oleh kepala sekolah/madrasah sedangkan bagi kepala sekolah/madrasah oleh dinas pendidikan sebagai atasan langsung.
Laporan hasil pelatihan yang dibuat oleh guru yang bersangkutan.
Laporan Diklat Fungsional
15/04/23 RUDI HERMAWAN 15
Bagian Awal:Bagian Awal:Judul diklat yang diikuti, waktu pelaksanaan diklat, tempat diklat, tujuan diklat, lama waktu diklat, surat penugasan, pelaksana diklat, surat persetujuan dari kepala Sekolah/madrasah, fotokopi sertifikat atau keterangan dari pelaksana diklat.Bagian Isi: Bagian Isi:
1. Tujuan diklat/pengembangan diri yang dilakukan.2. Materi yang disajikan dalam diklat/pengembangan diri serta
uraian kesesuaian dengan peningkatan keprofesian guru ybs.3. Tindak lanjut yang akan atau telah dilaksanakan guru peserta
diklat/pengembangan diri berdasarkan hasil dari mengikuti diklat tersebut.
4. Dampak terhadap peningkatan kompetensi guru dalam peningkatan mutu KBM dan siswanya.
5. Penutup
Laporan Diklat Fungsional -- Lanjutan
15/04/23 RUDI HERMAWAN 16
Bagian AkhirLampiran, berupa matrik
ringkasan pelaksanaan diklat yang disajikan sebagaimana tabel berikut:
Nama Diklat
Tempat Kegiatan
Jumlah Jam Kegiatan Diklat
Nama Fasilitator
Mata Diklat/Kompetensi
Nama Penyelenggara
KegiatanDampak*)
*) isinya mengenai perubahan prestasi siswa
Kegiatan kolektif guru adalah kegiatan guru dalam mengikuti kegiatan pertemuan ilmiah atau mengikuti kegiatan bersama yang dilakukan guru baik di sekolah/madrasah maupun di luar sekolah/madrasah (seperti KKG/MGMP, KKKS/MKKS, Asosiasi Profesi lainnya) yang bertujuan untuk meningkatkan keprofesian guru yang bersangkutan.
Kegiatan kolektif guru adalah kegiatan guru dalam mengikuti kegiatan pertemuan ilmiah atau mengikuti kegiatan bersama yang dilakukan guru baik di sekolah/madrasah maupun di luar sekolah/madrasah (seperti KKG/MGMP, KKKS/MKKS, Asosiasi Profesi lainnya) yang bertujuan untuk meningkatkan keprofesian guru yang bersangkutan.
15/04/23 RUDI HERMAWAN 17
2. Kegiatan Kolektif Guru
No. Macam Kegiatan Kolektif yang Diikuti Guru Angka Kredit
1 Lokakarya atau kegiatan bersama (seperti kelompok/musyawarah kerja guru) untuk penyusunan perangkat kurikulum dan atau pembelajaran
0,15
2 Kegiatan ilmiah, seperti: seminar, koloqium, diskusi panel atau bentuk pertemuan ilmiah yang lain: Sebagai pembahas atau pemakalah Sebagai peserta
0,2 0,1
3 Kegiatan kolektif lainnya sesuai dg tugas dan kewajiban guru, termasuk in house training
0,1
Macam Kegiatan Kolektif Guru & Angka Kreditnya
15/04/23 RUDI HERMAWAN 18
Fotokopi surat tugas dari kepala sekolah/madrasah atau instansi lain yang terkait, yang telah disahkan oleh kepala sekolah/madrasah.
Bila penugasan bukan dari kepala sekolah/ madrasah (misalnya dari institusi lain atau kehendak sendiri), harus disertai dengan surat persetujuan mengikuti kegiatan dari kepala sekolah/madrasah.
Laporan untuk setiap kegiatan yang diikuti yang dibuat oleh guru yang bersangkutan
15/04/23 RUDI HERMAWAN 19
Bukti Fisik Kegiatan Kolektif Guru
Bagian Awal, memuatJudul kegiatan, waktu
pelaksanaan, tempat dan tujuan dari pelaksanaan kegiatan, lama waktu pelaksanaan, surat penugasan, surat persetujuan dari kepala Sekolah/madrasah, serta fotokopi sertifikat atau keterangan dari pelaksana kegiatan (jika ada).Bagian Isi:tujuan kegiatan yang dilakukan,penjelasan isi kegiatan,tindak lanjut yang akan atau telah dilaksanakan oleh guru peserta kegiatan tersebut, danpenutup.Bagian Akhir
Lampiran, yang terdiri dari: makalah (materi) yang disajikan dalam kegiatan pertemuan,matriks ringkasan pelaksanaan kegiatan kolektif yang disajikan sebagaimana tabel berikut:
Bagian Awal, memuatJudul kegiatan, waktu
pelaksanaan, tempat dan tujuan dari pelaksanaan kegiatan, lama waktu pelaksanaan, surat penugasan, surat persetujuan dari kepala Sekolah/madrasah, serta fotokopi sertifikat atau keterangan dari pelaksana kegiatan (jika ada).Bagian Isi:tujuan kegiatan yang dilakukan,penjelasan isi kegiatan,tindak lanjut yang akan atau telah dilaksanakan oleh guru peserta kegiatan tersebut, danpenutup.Bagian Akhir
Lampiran, yang terdiri dari: makalah (materi) yang disajikan dalam kegiatan pertemuan,matriks ringkasan pelaksanaan kegiatan kolektif yang disajikan sebagaimana tabel berikut:
Kerangka Isi Laporan Keg. Kolektif Guru
15/04/23 RUDI HERMAWAN 20
Matriks Ringkasan Pelaksanaan Kegiatan Kolektif Guru
Nama Kegiatan
Peran Guru (Sebagai Peserta/ Pemalakah/Pemb
ahas
Institusi Penyelanggara
Tempat Kegiatan
Waktu Kegiatan
Nama-Nama Fasilitator
/Pemakalah/Pem-bahas
Dampak*)
*) Adanya penambahan kompetensi pada guru sendiri maupun adanya perubahan dalam KBM yang lebih baik dan prestasi siswa.
15/04/23 21RUDI HERMAWAN
22
II. Macam Publikasi Ilmiah
Berdasar Permenpan Nomor 16/ 2009
Buku 4
Publikasi Ilmiah = KTIAda 10 macam
23
DefinisiKerangka isiBukti fisikAngka kredit
24
1. presentasi di forum ilmiah, AK = 0,22. hasil penelitian (umumnya PTK), AK = 4 3. tinjauan ilmiah, AK = 24. tulisan ilmiah populer (Nasional AK = 2, Regional AK = 1,5) 5. artikel ilmiah (terakreditasi AK = 2, tdk terakreditasi, propinsi
= 1,5, Kab./Kota = 1)6. buku pelajaran ( ber-ISBN Nas, BSNP AK = 6, ber-ISBN AK =
3, tdk ber-ISBN AK = 1)7. modul/diktat (Prop AK = 1,5, Kab./Kota AK = 1, sekolah AK=
0,5)8. buku dalam bidang pendidikan (ber-ISBN = 3, tdk ber-ISBN=
1,59. karya terjemahan AK = 110.buku pedoman guru AK = 1,5
1. presentasi di forum ilmiah, AK = 0,22. hasil penelitian (umumnya PTK), AK = 4 3. tinjauan ilmiah, AK = 24. tulisan ilmiah populer (Nasional AK = 2, Regional AK = 1,5) 5. artikel ilmiah (terakreditasi AK = 2, tdk terakreditasi, propinsi
= 1,5, Kab./Kota = 1)6. buku pelajaran ( ber-ISBN Nas, BSNP AK = 6, ber-ISBN AK =
3, tdk ber-ISBN AK = 1)7. modul/diktat (Prop AK = 1,5, Kab./Kota AK = 1, sekolah AK=
0,5)8. buku dalam bidang pendidikan (ber-ISBN = 3, tdk ber-ISBN=
1,59. karya terjemahan AK = 110.buku pedoman guru AK = 1,5
15/04/23 RUDI HERMAWAN
10 macam10 macam Publikasi Publikasi Ilmiah= KTIIlmiah= KTI
25
Mari kita bahas satu persatu macam Publikasi Ilmiah tadi...Mari kita bahas satu persatu
macam Publikasi Ilmiah tadi...
Jangan lupa baca
buku 4
1. Presentasi pada Forum Ilmiah
1. Makalah di pertemuan ilmiah
2. Isi makalah sesuai tupoksi
26
Halaman 18-20
15/04/23 27
Prasaran ilmiah adalah sebuah tulisan ilmiah yang berbentuk makalah berisi ringkasan laporan hasil penelitian, gagasan, ulasan, atau tinjauan ilmiah
Kerangka Isi :
Bagian awal : judul, keteranagan tentang kapan, dimana dan pada macam kegiatan apa pertemuan ilmiah tersebut dilakukan
Bagian isi : (a) sajian abstrak/ringkasan, (b) paparan masalah utama berikut pembahasan masalah dan (c) penutup
Bagian akhir : daftar pustaka
Prasaran ilmiah adalah sebuah tulisan ilmiah yang berbentuk makalah berisi ringkasan laporan hasil penelitian, gagasan, ulasan, atau tinjauan ilmiah
Kerangka Isi :
Bagian awal : judul, keteranagan tentang kapan, dimana dan pada macam kegiatan apa pertemuan ilmiah tersebut dilakukan
Bagian isi : (a) sajian abstrak/ringkasan, (b) paparan masalah utama berikut pembahasan masalah dan (c) penutup
Bagian akhir : daftar pustaka
Bukti Fisik• makalah yang sudah disajikan pada
pertemuan ilmiah
• disyahkan oleh kepala sekolah/surat tugas
• ada keterangan/sertifikat/piagam/surat undangan sebagai pembicara dari panitia pertemuan ilmiah
28
Angka kredit 0,2
2. Laporan Hasil Penelitian
• laporan hasil penelitian guru/kepsek• di bidang pendidikan, • dilaksanakan di sekolah, • sesuai tupoksi
29
umumnya PTK
Halaman 20-24
A. Buku
B. Artikel ilmiah dipublikasikan di jurnala) tingkat nasional dan terakreditasi.
b) tingkat provisi
c) tingkat kabupaten/kota.
C. Makalah laporan hasil penelitian (diseminarkan di sekolahnya dan disimpan di perpustakaan )
30
dapat berupa….
Kerangka isiBuku / Artikel Jurnal Ilmiah
mengikuti persyaratan yang berlaku dalam penulisan buku atau jurnal.
31
32
Buku asli dengan menunjukkan keterangan penerbit, tahun terbitan, serta nomor ISBN.
Bila buku nasional, ada pernyataan penerbit
Bila buku BSNP ada buktinya.
Buku asli dengan menunjukkan keterangan penerbit, tahun terbitan, serta nomor ISBN.
Bila buku nasional, ada pernyataan penerbit
Bila buku BSNP ada buktinya.
33
Jurnal asli ber ISSN, tanggal terbitan, susunan dewan redaksi dan editor
Jurnal terakreditasi, ada keterangan akreditasi tingkat nasional.
Jurnal tingkat propinsi atau kabupaten/kota ada keterangan tentang hal itu.
Jurnal asli ber ISSN, tanggal terbitan, susunan dewan redaksi dan editor
Jurnal terakreditasi, ada keterangan akreditasi tingkat nasional.
Jurnal tingkat propinsi atau kabupaten/kota ada keterangan tentang hal itu.
Kerangka isi : Laporan PTK
• Bagian Awal : halaman judul; lembaran persetujuan; kata pengantar; daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, lampiran, serta abstrak.
• Bagian Isi :• Bab Pendahuluan yang menjelaskan tentang Latar Belakang
Masalah, Perumusan Masalah Tujuan dan Kemanfaatan Hasil Penelitian
• Bab Kajian / Tinjauan Pustaka
• Bab Metode Penelitian
• Bab Hasil-hasil dan Diskusi Hasil Kajian, serta
• Bab Simpulan dan Saran-Saran.
• Bagian Penunjang : daftar pustaka dan lampiran-lampiran yang selangkap-lengkapnya
34
Halaman 22
35
Laporan penelitian disertai berita acara seminar
Berita acara berisi keterangan tentang, waktu, tempat, peserta, notulen seminar, dan dilengkapi dengan daftar hadir peserta.
Ditandatangi oleh pantia seminar sekolah dan kepala sekolah.
Peserta seminar minimal 15 guru yang berasal dari minimal 3 sekolah yang setingkat.
Laporan penelitian disertai berita acara seminar
Berita acara berisi keterangan tentang, waktu, tempat, peserta, notulen seminar, dan dilengkapi dengan daftar hadir peserta.
Ditandatangi oleh pantia seminar sekolah dan kepala sekolah.
Peserta seminar minimal 15 guru yang berasal dari minimal 3 sekolah yang setingkat.
3. MakalahTinjauan Ilmiah
karya tulis guru tentang ide/gagasan mengatasi berbagai masalah pendidikan formal dan pembelajaran yang ada di satuan pendidikannya (di sekolahnya).
best practices (akan diberi nilai 2)
36
Halaman 24-26
15/04/23 37
Kerangka Isi :Bagian awal : judul, lembar
persetujuan disertai tgl persetujuan, kata pengantar disertai tgl penyusunan makalah, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar dan lampiran serta abstrak atau ringkasan
Bagian isi : (a) Bab pendahuluan tentang latar belakang masalah, perumusan masalah (b) Tinjauan pustaka (c) pembahasan masalah yg didukung data yg ada di satuan pendidikannya (d ) Simpulan
Bagian akhir : daftar pustaka dan lampirannya
Kerangka Isi :Bagian awal : judul, lembar
persetujuan disertai tgl persetujuan, kata pengantar disertai tgl penyusunan makalah, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar dan lampiran serta abstrak atau ringkasan
Bagian isi : (a) Bab pendahuluan tentang latar belakang masalah, perumusan masalah (b) Tinjauan pustaka (c) pembahasan masalah yg didukung data yg ada di satuan pendidikannya (d ) Simpulan
Bagian akhir : daftar pustaka dan lampirannya
38
makalah asli / foto kopi dengan pernyataan keaslian dari kepala sekolah yang disertai tanda tangan kepala sekolah dan cap sekolah.
makalah asli / foto kopi dengan pernyataan keaslian dari kepala sekolah yang disertai tanda tangan kepala sekolah dan cap sekolah.
4. Tulisan Ilmiah Populer
• tulisan yang dipublikasikan di media masa (koran, majalah).
• berisi pengetahuan, ide, gagasan pengalaman penulis yang menyangkut bidang pendidikan pada satuan pendidikan penulis bertugas.
39
Halaman 26-27
40
kerangka isinya disesuaikan dengan persyaratan atau kelaziman dari media masa yang akan mempublikasikan tulisan tersebut.
kerangka isinya disesuaikan dengan persyaratan atau kelaziman dari media masa yang akan mempublikasikan tulisan tersebut.
41
Guntingan tulisan dari media masa yang memuat karya ilmiah penulis, dengan pengesahan dari kepala sekolah.
Pada guntingan media masa itu harus jelas nama media masa serta tanggal terbitnya.
Bila berupa coto-copy harus ada pernyataan dari kepala sekolah yang menyataan keaslian
Guntingan tulisan dari media masa yang memuat karya ilmiah penulis, dengan pengesahan dari kepala sekolah.
Pada guntingan media masa itu harus jelas nama media masa serta tanggal terbitnya.
Bila berupa coto-copy harus ada pernyataan dari kepala sekolah yang menyataan keaslian
5. Artikel Ilmiah (non penelitian)
Tulisan gagasan atau tinjauan ilmiah dalam pendidikan formal dan pembajaran di satuan pendidikannya yang dimuat di jurnal ilmiah
42
Halaman 27-28
15/04/23 43
Kerangka Isi :• Pendahuluan ttg latar
belakang masalah dan rumusan masalah
• Kajian teori• Pembahasan yang
didukung teori dan fakta
Kerangka Isi :• Pendahuluan ttg latar
belakang masalah dan rumusan masalah
• Kajian teori• Pembahasan yang
didukung teori dan fakta
suhardjono 03 2012 44
Jurnal ilmiah asli ada nomor ISSN, keterangan akreditasi untuk tingkat nasional, keterangan bila jurnal tersebut diterbitkan di tingkat propinsi atau kabupaten/kota, atau tingkat lokal (kabupaten /kota/ sekolah/ madrasah)
Jurnal ilmiah asli ada nomor ISSN, keterangan akreditasi untuk tingkat nasional, keterangan bila jurnal tersebut diterbitkan di tingkat propinsi atau kabupaten/kota, atau tingkat lokal (kabupaten /kota/ sekolah/ madrasah)
6. Buku Pelajaran
Tentang pengetahuan bidang ilmu atau mata pelajaran bagi siswa
45
Halaman 29-30
46
Pengantar
Bagian Pendahuluan
Daftar isi
Tujuan buku pelajaran
Bagian Isi
Judul bab atau topik isi bahasan
Penjelasan tujuan bab
Uraian isi pelajaran
Penjelasan teori
Sajian contoh
Soal latihan
Bagian Penunjang
Daftar kepustakaan
Data diri penulis
Pengantar
Bagian Pendahuluan
Daftar isi
Tujuan buku pelajaran
Bagian Isi
Judul bab atau topik isi bahasan
Penjelasan tujuan bab
Uraian isi pelajaran
Penjelasan teori
Sajian contoh
Soal latihan
Bagian Penunjang
Daftar kepustakaan
Data diri penulis
47
buku asli menunjukkan nama penulis. Juga menunjukkan nama penerbit, tahun diterbitkan, serta keterangan-keterangan lain yang diperlukan
buku asli menunjukkan nama penulis. Juga menunjukkan nama penerbit, tahun diterbitkan, serta keterangan-keterangan lain yang diperlukan
7. Modul/Diktat
Modul disusun sedemikian rupa sehingga pembacanya dapat menyerap sendiri materi
Diktat untuk mempermudah/ memperkaya materi matapelajaran/ bidang
48
Halaman 31-33
15/04/23 49
ModulKerangka Isi :• Petunjuk untuk siswa• Isi materi bahasan (uraian dan
contoh)• LKS• Soal latihan• Kunci jawaban• Pegangan tutor (jika ada)
ModulKerangka Isi :• Petunjuk untuk siswa• Isi materi bahasan (uraian dan
contoh)• LKS• Soal latihan• Kunci jawaban• Pegangan tutor (jika ada)
15/04/23 50
Diktat : buku pelajaran yg masih terbatas
Kerangka Isi :Bagian Pendahuluan (daftar isi dan
tujuan diktat pelajaaran )Bagian isi : • Judul bab atau topik isi bahasan• Penjelasaan tujuan bab• Uraian isi pelaajaran• Penjelasaan teori• Sajian contoh• Soal latihanBagian penunjang : daftar pustaka
Diktat : buku pelajaran yg masih terbatas
Kerangka Isi :Bagian Pendahuluan (daftar isi dan
tujuan diktat pelajaaran )Bagian isi : • Judul bab atau topik isi bahasan• Penjelasaan tujuan bab• Uraian isi pelaajaran• Penjelasaan teori• Sajian contoh• Soal latihanBagian penunjang : daftar pustaka
suhardjono 03 2012 51
Modul/ Diktat dengan pengesyahan yang sesuai. Disertai bukti yang lain (tanda tangan, dan cap)
Modul/ Diktat dengan pengesyahan yang sesuai. Disertai bukti yang lain (tanda tangan, dan cap)
8. Buku dalam bidang Pendidikan
Isinya tidak hanya untuk siswa dapat berupa informasi pengetahuan dalam bidang pendidikan
52
Halaman 34-35
15/04/23 53
Kerangka Isi :PengantarBagian Pendahuluan (daftar
isi)Bagian isi : • Yang dapat terdiri dari
beberapa bab / bagian sesuai dengan isi pengetahuan pendidikan yg disajikan
Bagian penunjang : daftar pustaka dan data diri penulis
Kerangka Isi :PengantarBagian Pendahuluan (daftar
isi)Bagian isi : • Yang dapat terdiri dari
beberapa bab / bagian sesuai dengan isi pengetahuan pendidikan yg disajikan
Bagian penunjang : daftar pustaka dan data diri penulis
54
buku asli atau fotokopi yang secara jelas menunjukkan nama penulis
secara jelas menunjukkan nama penerbit, tahun diterbitkan, serta keterangan-keterangan lain
buku asli atau fotokopi yang secara jelas menunjukkan nama penulis
secara jelas menunjukkan nama penerbit, tahun diterbitkan, serta keterangan-keterangan lain
9. Karya Terjemahan
Penerjemahan buku untuk menunjang proses pembelajaran
55
Halaman 35-36
56
asli/ fotokopi yang menunjukkan nama buku yang diterjemahkan dan nama penulis
surat pernyataan dari kepala sekolah/madrasah yang menjelaskan perlunya karya terjemahan untuk menunjang proses belajar mengajar
asli/ fotokopi yang menunjukkan nama buku yang diterjemahkan dan nama penulis
surat pernyataan dari kepala sekolah/madrasah yang menjelaskan perlunya karya terjemahan untuk menunjang proses belajar mengajar
10. Buku Pedoman Guru
berisi rencana kerja guru dalam setahun mendatang
dapat dipakai oleh Kepala Sekolah untuk mengevaluasi kinerja guru yang bersangkutan. 57
Halaman 37-38
15/04/23 58
Buku tulisan guru tg berisi rencana kerja guru yang bersangkutan dalam setahun mendatang. Isinya meliputi upaya dalam meningkatkaan /memperbaiki kegiatan perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi proses pembelajaran. Pada rancangan tsb harus disertakan kegiatan PKB yang akan dilakukan.
Buku tulisan guru tg berisi rencana kerja guru yang bersangkutan dalam setahun mendatang. Isinya meliputi upaya dalam meningkatkaan /memperbaiki kegiatan perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi proses pembelajaran. Pada rancangan tsb harus disertakan kegiatan PKB yang akan dilakukan.
15/04/23 59
Kerangka Isi :Bagian Awal : : judul yg menerangkan
identitas guru dan tahun kerja, lembar persetujuan kepala sekolah, kata pengantar, daftar isi
Bagian Isi• Bagian Pendahuluan : Ttg tujuan
pembuatan Rencana Kerja Tahunan Guru tsb, menjelaskan ringkasan target2 capaian yg diharapkan
• Rincian rencana kerja tsb disajikan dl waktu bulanan selama setahun, yang memuat peningkatan profesinya dalam kompetensi pedagogik, profesional, sosial dan kepribadiaan
• Penutup yg menjelaskan ringkasan rencana kegiatan dan rencana target yg ingin dicapai
Bagian penunjang : RPP, dllBukti fisik : • Pedoman Guru Buku asli dan buatkan
pernyataan keaslian kepala sekolah
Kerangka Isi :Bagian Awal : : judul yg menerangkan
identitas guru dan tahun kerja, lembar persetujuan kepala sekolah, kata pengantar, daftar isi
Bagian Isi• Bagian Pendahuluan : Ttg tujuan
pembuatan Rencana Kerja Tahunan Guru tsb, menjelaskan ringkasan target2 capaian yg diharapkan
• Rincian rencana kerja tsb disajikan dl waktu bulanan selama setahun, yang memuat peningkatan profesinya dalam kompetensi pedagogik, profesional, sosial dan kepribadiaan
• Penutup yg menjelaskan ringkasan rencana kegiatan dan rencana target yg ingin dicapai
Bagian penunjang : RPP, dllBukti fisik : • Pedoman Guru Buku asli dan buatkan
pernyataan keaslian kepala sekolah
60
Pedoman Kerja Guru yang menunjukkan nama penulis dan tahun rencana kerja.
dilengkapi dengan pernyataan keaslian dari kepala sekolah yang disertai tanda tangan kepala sekolah dan cap sekolah.
Pedoman Kerja Guru yang menunjukkan nama penulis dan tahun rencana kerja.
dilengkapi dengan pernyataan keaslian dari kepala sekolah yang disertai tanda tangan kepala sekolah dan cap sekolah.
61
Jumlah Jumlah PenulisPenulis
Pembagian angka kreditPembagian angka kreditPenulis Penulis
utamautama Penulis Penulis
pembantu Ipembantu I Penulis Penulis
pembantu IIpembantu II Penulis Penulis
pembantu IIIpembantu III
2 orang2 orang 60%60% 40%40% -- --
3 orang3 orang 50%50% 25%25% 25%25% --
4 orang4 orang 40%40% 20%20% 20%20% 20%20%
Pembagian Angka Kredit Untuk Karya Bersama
15/04/23RUDI HERMAWAN
Jumlah Penulis Paling Banyak 4 orang
62
3.2Pembuat/me-modifikasi alat
pelajaran/peraga/praktikum
3. 3. MelaksanakanMelaksanakanKARYA INOVATIFKARYA INOVATIF
KARYA INOVATIFKARYA INOVATIFLampiran Permenpan No: PER/16/M.PAN-RB/11/2009 , 10 November
2009
3.4 Menemukan/ menciptakan karya seni
3.1 Menemukan teknologi tepat guna
3.3 Mengikuti pengembangan penyusunan standar, pedoman, soal, dan sejenisnaya pada tingkat nasional
63
3.1 Menemukan teknologi tepat guna
3.1 Kegiatan Satuan hasil
Angka Kredit
aKategori Kompleks Hasil karya 4
bKategori Sederhana Hasil karya 2
64
3.2 Membuat/modifikasi alat pelajaran/peraga/ praktikum
3.2 Kegiatan Macam publikasi Satuan hasil Angka Kredit
a Membuat alat pelajaran
Kategori kompleks Hasilkarya 2Kategori sederhana Hasil karya 1
b Membuat alat peraga
Kategori kompleks Hasilkarya 2Kategori sederhana Hasil karya 1
c Membuat alat praktikum
Kategori kompleks Hasilkarya 4Kategori sederhana Hasil karya 2
65
3.3 Mengikuti pengembangan penyusunan standar, pedoman, soal, dan sejenisnya
3.3 Kegiatan Satuan hasil
Angka Kredit
a Mengikuti pengembangan penyusunan standar, pedoman, soal, dan sejenisnya pd tk nasional
SK 1
b Mengikuti pengembangan penyusunan standar, pedoman, soal, dan sejenisnya pd tk provinsi
SK 1
66
3.4 Menemukan/menciptakan karya seni
3.4 Kegiatan Satuan hasil
Angka Kredit
aKategori Kompleks Hasil karya 4
bKategori Sederhana Hasil karya 2
Dari -Ke PD PI/KI
Publikasi Ilmiah (PI) yg Wajib ada
IIIA - IIIB 3 0 0
IIIB - IIIC 3 4 bebas jenis Publikasi Ilmiah (PI) dan Karya inovatif (KI)
IIIC - IIID 3 6 bebas jenis Publikasi Ilmiah (PI) dan Karya inovatif (KI)
IIID - IVA 4 8 satu Laporan Hasil Penelitian (LHP) diseminarkan
IVA - IVB 4 12 satu LHP diseminarkan & satu Artikel HP dimuat di Jurnal ber-ISSN. Tkt Kab/Kota/Provinsi/Nasional.
IVB - IVC 4 12 satu LHP diseminarkan & satu Artikel HP/HG dimuat di Jurnal ber-ISSN terakreditasi Tkt Kab/Kota/Provinsi/Nasional
IVC – IVD 5 14 satu LHP diseminarkan, satu Artikel HP/HG dimuat di Jurnal ber-ISSN terakreditasi , dan satu Buku BSNP dicetak penerbit ber-ISBN.
IVD - IVE 5 20 satu LHP diseminarkan, satu Artikel HP/HG dimuat di Jurnal ber-ISSN terakreditasi, dan satu Buku dicetak penerbit ber-ISBN.
Jenis Publikasi Ilmiah (PI) yg Wajib dibuat Guru berdasarkan Golongan dan Jabatan
15/04/23 67RUDI HERMAWAN
Tabel 2
Penilaian Karya Inovatif Kolektif
JUMLAH GURU YANG
MENCIPTAKAN
PEMBAGIAN ANGKA KREDIT
Pencipta utama
Pencipta pembantu I
Pencipta pembantu II
Pencipta pembantu III
2 orang 60% 40% -- --
3 orang 50% 25% 25% --
4 orang 40% 20% 20% 20%
Penilaian AK berdasar Permen PAN dan RB No.16
Tahun 2009
berlaku efektif
1 Januari 20136915/04/23 RUDI HERMAWAN
PENELITIAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS TINDAKAN KELAS
(PTK)(PTK)
15/04/23 70RUDI HERMAWAN
PRINSIP-PRINSIP PTK PRINSIP-PRINSIP PTK • Tidak mengganggu komitmennya sebagai guru. Untuk itu
guru harus : (1) tetap memberikan yang terbaik pada siswa, jika action-nya tidak berhasil, (2) siklus tindakan tetap mengacu terlaksananya kurikulum secara keseluruhan, (3) siklus tindakan mengacu pada penguasaan yang ditargetkan pada tahap perancangan.
• Metode pengumpulan data harus tidak mengganggu proses pembelajaran.
• Metode penelitian yang digunakan hendaknya yang dapat menjawab permasalahan.
• Masalah yang dipilih hendaknya masalah yang benar-benar merisaukan dan guru berkomitmen untuk mengatasinya.
• Guru harus konsisten dan peduli terhadap etika kehidupan di kelas karena yang dihadapi adalah anak-anak manusia.
15/04/23 RUDI HERMAWAN 71
Ada 3 kata kunciAda 3 kata kunci : penelitian + tindakan + kelas.
(1) Penelitian (research): kegiatan mencermati suatu objek secara ilmiah untuk memperoleh data/informasi yang bermanfaat meningkatkan mutu sesuatu yang menarik minat dan penting bagi peneliti.
(2) Tindakan: kegiatan yang sengaja dilakukan untuk tujuan tertentu
(3) Kelas: sekelompok siswa dalam waktu sama menerima pelajaran dari seorang guru. (komponen kelas: siswa + guru + materi + sarana + lingkungan + pengelolaan + hasil pembelajaran)
PTK: penelitian yang dilakukan oleh guru (scr.sendiri/kola-borasi) di kelas tempat guru itu mengajar untuk penyempur-naan/peningkatan proses dan hasil pembelajaran.15/04/23 RUDI HERMAWAN 72
1. Dipicu oleh permasalahan praktis yang dihadapi guru di kelas dalam melaksanakan tugas membelajarkan siswa.
15/04/23 RUDI HERMAWAN 73
2. Adanya tindakan nyata yang disengaja oleh guru untuk
memecahkan masalah pembelajaran di kelas
3. Memusatkan perhatian pada permasalahan yang spesifik & kontekstual, shg tidak terlalu mempertimbangkan kere-presentatifan sampel, bukan untuk menemukan pengeta-huan baru yang diberlakukan secara meluas.
4. Penerapan metodologi relatif lebih longgar “tidak terlalu memperhatikan instrumen baku”.
5. Bertolak dari landasan: involvement (secara psikologik guru terlibat langsung) dan improvement (secara pae-dagogik guru memiliki komitmen untuk melakukan perbaikan dalam cara berpikir dan cara bekerja sendiri).
6. Tindakan dilakukan pada situasi alami di kelas, bukan di laboratorium.
7. Adanya kolaborasi antara praktisi (guru, kepala sekolah, siswa, dll.) dengan peneliti.
8. Bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme guru (melalui PTK mampu membelajarkan guru berpikir kritis, sistematis, logis, dan membiasakan guru menulis karya ilmiah)
15/04/23 RUDI HERMAWAN 74
PENELITIAN TINDAKAN KELASPENELITIAN TINDAKAN KELAS : :
1) Berangkat dari masalah nyata dalam pembelajaran di kelas, bukan dari kajian teoretik.
2) Peneliti langsung melakukan tindakan sambil mengikuti proses dan dampak dari perlakuan, krn peneliti sudah yakin akan keampuhan perlakuan yg diterapkan
3) Tidak ada variabel bebas yang dimanipulasi
EKSPERIMEN: menguji hipotesis dengan ciri khusus:
1) adanya variabel bebas yg dimanipulasi,
2) adanya pengontrolan thd variabel selain variabel bebas yg dimanipulasi,
3) adanya pengukuran thd variabel terikat sebagai akibat dari tindakan manipulasi variabel bebas.
15/04/23 RUDI HERMAWAN 75
SIKLUS PELAKSANAAN PTK SIKLUS PELAKSANAAN PTK
15/04/23 RUDI HERMAWAN 76
Permasa-lahan
Alternatif Pemecahan (Rencana Tindakan)
Pelaksanaan Tin-dakan 1,2,3, dst.
Observasi 1,2,3,dst.Analisis DataRefleksi
SIKL
US 1
TE
RL
AK
SAN
A
TE
RL
AK
SAN
A
SIKL
US 2
Bahan ter-selesaikan
Pelaksanaan Tin-dakan 1,2,3, dst.
Observasi 1,2,3,dst.Analisis DataRefleksi
Alternatif Pemecahan (Rencana Tindakan)
Bahan terselesaikan Siklus selanjutnya
PENJELASAN SLIDE PENJELASAN SLIDE Sistem Berdaur (Cyclical) :
dilakukan secara berulang-ulang (siklus) sampai masalah teratasi.
Ada 5 tahapan meliputi:1. Pengembangan fokus masalah2. Perencanaan tindakan perbaikan3. Pelaksanaan tindakan perbaikan (observasi
dan interpretasi)4. Menganalisis data dan refleksi5. Perencanaan tindak lanjut
15/04/23 RUDI HERMAWAN 77
CARA MENGEMBANGKAN FOKUS MASALAH (1)
CARA MENGEMBANGKAN FOKUS MASALAH (1)
1. MEMUNCULKAN 1. MEMUNCULKAN MASALAHMASALAH Ada perasaan tidak puas terhadap praktik pembelajaran,
dipicu oleh sejumlah masalah bersumber dari siswa, guru, bahan, kurikulum, IBM, atau hasil belajar siswa. Direnungkan (refleksi terhadap kinerja dirinya sendiri).
2. MENGIDENTIFIKASI 2. MENGIDENTIFIKASI MASALAH MASALAH Dimulai dari diagnosis keadaan dengan bertanya kepa-
da diri sendiri: - Apa yang sedang terjadi sekarang? - Apakah yang terjadi itu mengandung permasalahan? - Apa yang bisa saya lakukan untuk mengatasinya?
15/04/23 78RUDI HERMAWAN
Contoh kasus yang dialami guru:
Suasana belajar pasif, kaku, dan dingin. Siswa hanya bicara jika disuruh guru, tangan terlipat rapi di atas meja, pandangan tertuju pada papan tulis, jika guru bertanya dijawab serentak, hampir tidak pernah ada siswa yang bertanya pada guru, apalagi menyela pembicaraan.
Guru merasa tidak berhasil dalam proses pembelajaran, terbukti hasil ulangan umum bersama prestasi siswanya berada di bawah rata-rata rayon. Guru sadar jika tidak diperbaiki akan timbul masalah yang lebih besar.
Pengembangan pertanyaan untuk mengatasi masalah sebagai gagasan awal Saya berkeinginan memperbaiki…………………………Saya memilih mengujicobakan gagasan tentang…..dst.
15/04/23 79RUDI HERMAWAN
Jika ada kesulitan diskusikan dengan tim kolaborasi atau mengkaji sumber-sumber pustaka yang
relevan
Contoh dari kasus di atas:Contoh dari kasus di atas: Dari permasalah di atas guru berkeinginan menjadikan ke-lasnya aktif, hidup, siswa berani bertanya dan menjawab perta-nyaan, berani mengemukakan pendapat, dan berani maju ke de-pan menyampaikan ringkasan hasil diskusi.
Tindakan:Tindakan: Menyuruh maju siswa untuk menceriterakan kegemarannya, siswa diminta memberikan komentar tentang apa yang diterang-kan guru. Apapun yang dilakukan siswa diberi pujian positif se-bagai penghargaan (reward)
15/04/23 80RUDI HERMAWAN
3. MENGANALISIS 3. MENGANALISIS MASALAHMASALAH Menganalisis masalah sampai menemukan prioritas
permasalah-an yang mendesak untuk diatasi. Dari tiga permasalahan ini menurut Anda mana yang perlu diprioritaskan?Penguasaan tanda baca, kalimat aktif atau pasif Membaca peta buta Kesalahan-kesalahan konseptual dalam buku paket 4. PETUNJUK MEMILIH 4. PETUNJUK MEMILIH
MASALAHMASALAH a. Pilihlah masalah yang dirasa paling penting b. Hindari masalah di luar kemampuan Anda c. Pilihlah masalah berskala kecil dan terbatas d. Bekerjalah secara kolaboratif dalam mengembangkan fokus penelitian e. Kaitkan PTK yang akan dilakukan dengan prioritas yang ditetapkan
15/04/23 81RUDI HERMAWAN
MENETAPKAN FOKUSMENETAPKAN FOKUS
MASALAH MASALAH
MENETAPKAN FOKUSMENETAPKAN FOKUS
MASALAH MASALAH 5. 5. MERUMUSKAN MASALAHMERUMUSKAN MASALAH
Rumusan masalah harus jelas, spesifik, dan operasional, mengarah pada jenis data yang perlu dikumpulkan.
1. Apakah penerapan teknik bercerita berpasangan dapat meningkatkan keaktifan dan motivasi dalam mengikuti pembelajaran bercerita pada siswa kelas V SD Kemasan Surakarta?
Contoh:
2. Apakah penerapan teknik bercerita berpasangan dapat meningkatkan kualitas hasil pembelajaran bercerita pada siswa kelas V SD Kemasan Surakarta?
15/04/23 82RUDI HERMAWAN
CARA MENENTUKAN KELAYAKAN PEMECAHAN MASALAH
CARA MENENTUKAN KELAYAKAN PEMECAHAN MASALAH
1. Apakah tindakan dapat dilakukan guru (tidak terlalu sulit dan merepotkan guru)?
2. Apakah tindakan yang dilakukan merugikan siswa?
3. Apakah guru dapat mengusahakan fasilitas dan sarana yang diperlukan?
4. Apakah iklim belajar di kelas cukup mendukung terwujudnya tindakan sesuai dengan disain?
5. Apakah ada dukungan dari kepala sekolah?
15/04/23 83RUDI HERMAWAN
1. Merumuskan Hipotesis Tindakan1. Merumuskan Hipotesis Tindakan Merumuskan formulasi solusi Merumuskan formulasi solusi dalam bentuk dalam bentuk hipotesis tindakanhipotesis tindakan dengan dengan melakukan kajian teori, hasil-hasil melakukan kajian teori, hasil-hasil penelitian terdahulu yang relevan, diskusi penelitian terdahulu yang relevan, diskusi dengan te-man sejawat, para pakar dan dengan te-man sejawat, para pakar dan peneliti, serta mere-fleksikan pengalaman peneliti, serta mere-fleksikan pengalaman sendiri, sebagai landasan.sendiri, sebagai landasan.
MERENCANAKAN TINDAKANMERENCANAKAN TINDAKAN (1) (1) MERENCANAKAN TINDAKANMERENCANAKAN TINDAKAN (1) (1)
Contoh1. Penerapan teknik bercerita berpasangan dapat meningkatkan
keaktifan dan motivasi dalam mengikuti pembelajaran bercerita pada siswa kelas V SD Kemasan Surakarta.
2. Penerapan teknik bercerita berpasangan dapat meningkatkan kualitas hasil pembelajaran bercerita pada siswa kelas V SD Kemasan Surakarta?
15/04/2315/04/23 8484RUDI HERMAWANRUDI HERMAWAN
MERENCANAKAN TINDAKANMERENCANAKAN TINDAKAN (2)(2)
MERENCANAKAN TINDAKANMERENCANAKAN TINDAKAN (2)(2)
2. Menganalisis Kelayakan Hipotesis Tindakan, 2. Menganalisis Kelayakan Hipotesis Tindakan,
Perhatikan:Perhatikan:
a. Kemampuan dan komitmen guru selaku a. Kemampuan dan komitmen guru selaku
aktor PTK. aktor PTK. b. Kemampuan siswa dari segi fisik, sosial budaya, dan b. Kemampuan siswa dari segi fisik, sosial budaya, dan
etik. etik. c. Fasilitas dan sarana pendukung.c. Fasilitas dan sarana pendukung.d. Iklim belajar di kelas/sekolah.d. Iklim belajar di kelas/sekolah.
3. Persiapan Tindakan: 3. Persiapan Tindakan: a. Buat skenario pembelajaran yg berisi langkah-langkah a. Buat skenario pembelajaran yg berisi langkah-langkah
yang di-lakukan mengacu pada implementasi tindakan yang di-lakukan mengacu pada implementasi tindakan perbaikan. perbaikan.
b. Siapkan fasilitas dan sarana pendukung seperti gambar b. Siapkan fasilitas dan sarana pendukung seperti gambar dan alat peraga.dan alat peraga.
c. Tentukan cara merekam dan menganalisis data mengenai c. Tentukan cara merekam dan menganalisis data mengenai proses dan hasil tindakan perbaikan.proses dan hasil tindakan perbaikan.
d. Lakukan simulasi pelaksanaan tindakan untuk menguji d. Lakukan simulasi pelaksanaan tindakan untuk menguji keterlak-sanaan rancanganketerlak-sanaan rancangan
15/04/2315/04/23 8585RUDI HERMAWANRUDI HERMAWAN
Perencanaan Tindakan Perencanaan Tindakan LanjutanLanjutan
Jika siklus pertama telah selesai diteruskan dengan Jika siklus pertama telah selesai diteruskan dengan siklus kedua. siklus kedua.
Siklus ini dilaksanakan dengan langkah-langkah Siklus ini dilaksanakan dengan langkah-langkah seperti pada siklus sebelumnya.seperti pada siklus sebelumnya.
Tindakan Tindakan yang dilakukan merupakan yang dilakukan merupakan PerbaikanPerbaikan dari dari tindakan yang dilakukan pada siklus sebelumnya. tindakan yang dilakukan pada siklus sebelumnya.
Jika masih diperlukan adanya Jika masih diperlukan adanya siklus ketigasiklus ketiga, tindakan , tindakan yang dilakukan juga merupakan yang dilakukan juga merupakan perbaikan tindakan perbaikan tindakan dari siklus dua.dari siklus dua.
15/04/2315/04/23 8686RUDI HERMAWANRUDI HERMAWAN
Berisi tentang: apa, mengapa, kapan, di mana, oleh siapa, dan bagaimana tindakan tersebut akan dilaksanakan.
Menentukan fokus peristiwa yang perlu mendapatkan perhatian khusus untuk diamati, membuat instrumen pengamatan untuk merekam fakta yang terjadi selama tindakan berlangsung
Dirancang dan dilakukan bersama antara yang akan melakukan tindakan dengan yang akan mengamati proses jalannya tindakan. Hal ini untuk mengurangi subjektivitas pengamat serta mutu kecermatan amatan yang dilakukan.
15/04/23 87RUDI HERMAWAN
1. Merancang model PTK sesuai permasalahan (situasi kelas diatur sesuai tindakan yang akan dilakukan).
2. Mengidentifikasi komponen pendukung yang diperlukan.
3. Menyusun disain tindakan sesuai dengan model PTK dan jadwal kegiatan.
4. Mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan untuk melaksanakan tindakan (kondisi, situasi, materi, alat/perangkat, dsb).
5. Menyusun prosedur pelaksanaan (urutan kegiatan yang dilakukan para pelaku tindakan)
6. Memodifikasi jika dipandang perlu untuk menjamin tercapainya tujuan.
15/04/23 88RUDI HERMAWAN
Tindakan yg telah dirancang dan telah dilatihkan pada pelaksana tindakan diterapkan di kelas sesuai dengan skenario dalam keadaan yang wajar
Prinsip yang harus diperhatikanPrinsip yang harus diperhatikan(1)Guru harus tetap memberikan yang terbaik pada siswa, jika tin-dakanny tidak berhasil, (2)Siklus tindakan tetap mengacu terlaksananya kurikulum secara keseluruhan, (3)Siklus tindakan mengacu pada penguasaan yang ditargetkan pada tahap perancangan.(4)Metode pengumpulan data harus tidak mengganggu proses pem-belajaran.(5)Metode penelitian yang digunakan hendaknya yang dapat menja-wab hipotesis.(6)Guru harus konsisten dan peduli terhadap etika kehidupan di kelas karena yang dihadapi adalah anak-anak manusia.
15/04/23 89RUDI HERMAWAN
(1) Pengamatan dilakukan pada saat tindakan se-dang berlangsungn.
(2)Pada tahap ini pelaksana (jika juga sbg pene-liti) melakukan pengamatan dan mencatat se-mua data yang diperlukan dan hal-hal yang terjadi selama tindakan dilaksanakan.
Sebelum observasi perlu kejelasan mengenai: jenis data yang diperlukan dalam satu siklus, indikator yang relevan yang termanivestasikan dalam bentuk perilaku guru dan siswa, prosedur perekaman data yang paling sesuai, pemanfaatan data dalam analisis dan refleksi.
15/04/23 RUDI HERMAWAN 90
Contoh Contoh Model observasi terfokus (aspek Model observasi terfokus (aspek
tertentu)tertentu)
KATEGORIKATEGORI FOKUS OBSERVASIFOKUS OBSERVASI
A. Pemilihan res-
ponden
1. Meminta siswa yang mengacung-kan tangan untuk menjawab
2. Meminta siswa yang tidak menga-cungkan tangan untuk menjawab.
B. Intonasi dan ca-
ra mengajukan
pertanyaan
1. Pertanyaan diajukan dengan jelas.
2. Pertanyaan diajukan pada seluruh siswa
3. Pertanyaan diajukan untuk siswa tertentu
15/04/23 RUDI HERMAWAN 91
Strategi/Teknik Bertanya dari Guru
3 tahap analisis data dalam PTK:1. Reduksi data: penyederhanaan dg cara
menyeleksi, memfokuskan, dan mengabstraksikan data menjadi informasi yang bermakna.
2. Paparan data: menampilkan data secara sederhana baik dalam bentuk naratif, tabulasi, grafis, dsb.
3. Penyimpulan: proses mengambil intisari dari sajian data yang telah diorganisasi, padat tetapi mengandung pengertian yang luas.
15/04/23 RUDI HERMAWAN 92
Refleksi Refleksi adalah kegiatan mengulas secara kritis (reflective) tentang perubahan yang terjadi baik pada siswa, suasana kelas, maupun guru.Pada tahap ini pertanyaan yang perlu dijawab adalah mengapa, bagimana, dan seberapa dominan intervensi menghasilkan pe-rubahan secara signifikan.
Beberapa pertanyaan penting seperti:Beberapa pertanyaan penting seperti:1.Apa yang bisa saya pelajari ttg saya sbg: pribadi,
guru, kaum profesional?2.Apa maksud pembelajaran ini, seberapa banyak
saya sudah menilai pembelajaran ini sudah baik/belum?
3.Apa yg ingin saya ceriterakan tentang perubahan di kelas saya?
4.Apa yang akan saya lakukan untuk mencapai indikator keberhasilan yang sudah saya tetapkan? 15/04/23 RUDI HERMAWAN 93
Tahapan ini mengkaji secara menyeluruh tindakan yang telah dilakukan berdasarkan data yang telah terkumpul kemudian melakukan evaluasi guna menyempurnakan tindakan berikutnya
15/04/23 RUDI HERMAWAN 94
Interpretasi terhadap hasil evaluasi dapat dilakukan secara bersamaan ketika observasi atau terpisah.
Jika sudah diketahui letak keberhasilan dan hambatan dari tindakan yang baru selesai dilaksanakan dalam satu siklus, guru pelaksana menentukan rancangan siklus kedua, ketiga, dst.
Banyaknya siklus tergantung dari kepuasan peneliti sendiri. Disarankan minimal dua siklus.
PROPOSAL (USULAN) PTKPROPOSAL (USULAN) PTK
A. Judul PenelitianA. Judul PenelitianB. Mata Pelajaran/Bidang KajianB. Mata Pelajaran/Bidang KajianC. PendahuluanC. PendahuluanD. Rumusan Masalah & Cara D. Rumusan Masalah & Cara
PemecahannyaPemecahannyaE. Tujuan dan Manfaat PenelitianE. Tujuan dan Manfaat PenelitianF. Kajian Pustaka & Hipotesis TindakanF. Kajian Pustaka & Hipotesis TindakanG. Prosedur PenelitianG. Prosedur PenelitianH. Jadwal KegiatanH. Jadwal KegiatanI. Anggaran/Dana PenelitianI. Anggaran/Dana PenelitianJ. Daftar Pustaka/RujukanJ. Daftar Pustaka/Rujukan
15/04/2315/04/23 9595RUDI HERMAWANRUDI HERMAWAN
PENJELASANPENJELASAN A. JUDUL PENELITIANA. JUDUL PENELITIAN
singkat (maksimal 15 kata); spesifik; cukup jelas menggambarkan masalah yang akan diteliti, tindakan untuk mengatasi masalah, dan tempat penelitian.
15/04/23 RUDI HERMAWAN 96
B. MATA PELAJARAN & BIDANG KAJIANB. MATA PELAJARAN & BIDANG KAJIAN
Mata Pelajaran: semua mata pelajaran yang ada di berbagai jenjang
pendidikan formal pada tingkat dasar dan menengah.
Bidang Kajian: peningkatan hasil belajar siswa; desain dan strategi pembelajaran; penggunaan media, perpustakaan, dan sumber belajar; masalah evaluasi awal dan hasil pembelajaran,
PENJELASANPENJELASAN
15/04/23 RUDI HERMAWAN 97
Bidang Kajian: --lanjutan pengembangan instrumen penilaian berbasis kompetensi; peningkatan kemandirian dan tanggungjawab siswa, peningkatan keefektifan hubungan antara guru, siswa,
dan orangtua dalam PBM, peningkatan konsep diri peserta didik; implementasi kurikulum, urutan penyajian materi pokok,
interaksi guru-siswa, siswa-materi ajar, dan siswa-lingkungan belajar
JUDUL PTKJUDUL PTK
1. Kriteria: a. ada masalah yang akan diteliti (variabel Y) b. ada tindakan untuk mengatasi masalah
(variabel X) c. ada subjek dan lokasi yang spesifik
2. Pola Judul: a. Penerapan X untuk meningkatkan Y pada …. b. Upaya Meningkatkan Y melalui X pada …. c. Optimalisasi X untuk meningkatkan Y pada … d. Peningkatan Y melalui X pada …..
15/04/23 RUDI HERMAWAN 98
C. PENDAHULUANC. PENDAHULUAN
15/04/23RUDI HERMAWAN
99
Penelitian untuk memecahkan permasalahan pembelajaran, bukan dihasilkan dari kajian teoretik. Masalah dapat terinspirasi dari hasil penelitian terdahulu, tetapi harus tetap digali dari permasalahan pembelajaran yang aktual. Masalah didiagnosis secara kolaboratif dan sistematis dari masalah nyata yang dihadapi guru atau siswa di sekolah. Kolaborasi antaranggota peneliti harus digambarkan secara jelas.
Masalah yang diteliti harus bersifat penting dan mendesak untuk dipecahkan, serta dapat dilaksanakan dilihat dari segi ketersediaan waktu, biaya dan daya dukung lainnya. Identifikasi masalah disertai data pendukung, selanjutnya dianalisis untuk menentukan akar penyebab masalah.
D. RUMUSAN MASALAH & PEMECAHAANNYAD. RUMUSAN MASALAH & PEMECAHAANNYA
1. RUMUSAN MASALAHdirumuskan dalam bentuk rumusan penelitian tindakan kelas, menggunakan kalimat tanya. Masalah perlu dijelaskan secara operasional dan ditetapkan lingkup penelitiannya.
15/04/23 RUDI HERMAWAN 100
2. PEMECAHAN MASALAH Alternatif tindakan untuk memecahkan masalah diidentifikasi.
Argumentasi logis terhadap pilihan tindakan perlu disajikan (misal: kesesuaiannya dg masalah, kemutakhirannya, keberhasilannya dalam penelitian sejenis, dll).
Cara pemecahan masalah berdasarkan ketepatannya dalam mengatasi akar penyebab permasalahan dan dirumuskan dalam bentuk tindakan (action) yang jelas dan terarah.
Hipotesis tindakan dikemukakan bila diperlukan. Indikator keberhasilan tindakan harus realistik (mempertimbangkan kondisi sebelum diberikan tindakan) dan dapat diukur (jelas cara asesmennya).
E. TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIANE. TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN
1. TUJUAN PENELITIAN1. TUJUAN PENELITIAN
Dirumuskan secara singkat dan jelas berdasarkan permasalahan dan cara pemecahan masalah yang dikemukakan
2. MANFAAT PENELITIAN2. MANFAAT PENELITIAN Manfaat hasil penelitian khususnya untuk perbaikan kualitas pendidikan dan/atau pembelajaran diuraikan secara jelas. Perlu juga dikemukakan manfaatnya bagi siswa, guru, komponen pendidikan terkait di sekolah, dan/atau dosen.
15/04/23 101RUDI HERMAWAN
F. KAJIAN PUSTAKA & HIPOTESIS F. KAJIAN PUSTAKA & HIPOTESIS TINDAKANTINDAKAN
1. KAJIAN PUSTAKA1. KAJIAN PUSTAKA
15/04/23 RUDI HERMAWAN 102
Kajian teoretis dan empiris (hasil penelitian terdahulu yang relevan) dikemukakan sebagai landasan pemilihan tindakan. Uraian ini digunakan sebagai dasar penyusunan kerangka berpikir yang menunjukkan keterkaitan antara masalah, teori, hasil penelitian terdahulu yang relevan, dan pilihan tindakan. Kerangka berpikir tersebut dapat digambarkan dalam bentuk bagan, diagram, uraian argumentatif, atau bentuk penyampai-an lainnya.
2. HIPOTESIS TINDAKAN2. HIPOTESIS TINDAKANDirumuskan dalam bentuk kalimat pernyataan, merupakan jawaban dari rumusan masalah. Hipotesis perlu dijelaskan secara operasional sehingga jelas lingkup penelitiannya.
15/04/23RUDI HERMAWAN 103
Subjek penelitian adalah siswa sekolah tempat penelitian.
Waktu dan lamanya tindakan dikemukakan secara rinci sesuai dengan banyaknya siklus yang direncanakan.
Tempat penelitian dikemukakan secara jelas. Prosedur/langkah-langkah penelitian tindakan kelas yang akan dilakukan diuraikan secara rinci dari perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, evaluasi-refleksi untuk setiap siklus.
15/04/23RUDI HERMAWAN 104
2. Pelaksanaan tindakan berisi uraian tahapan-tahapan tindakan yang akan dilakukan oleh peneliti maupun siswa dalam pembelajaran.
3. Observasi menggambarkan objek amatan dan cara pengamatannya.
4. Tahap evaluasi menguraikan cara dan hasil asesmennya. Selanjutnya dalam tahap refleksi diuraikan prosedur, alat, pelaku, sumber informasi, dan cara analisisnya.
PENJELASAPENJELASAN N 1. Perencanaan tindakan menggambarkan secara rinci hal-hal
yang perlu dilakukan sebelum pelaksanaan tindakan (seperti: penyiapan perangkat pembelajaran berupa skenario pembelajaranpembelajaran, media, bahan dan alat, instrumen observasi, evaluasi, dan refleksi).
Dalam PTK, satu siklus terdiri atas perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, evaluasi dan refleksi. Siklus-siklus kegiatan penelitian dirancang berdasarkan tingkat pencapaian indikator keberhasilan dalam setiap siklus.
Untuk memantapkan hasil tindakan, tiap-tiap siklus dilaksanakan dalam beberapa kali pertemuan. Observasi terhadap proses dilakukan secara terus-menerus oleh guru selama proses penelitian. Guru dapat saling berganti peran: pada suatu saat dapat sebagai pengajar dan pada saat yang lain sebagai pengamat.
Dalam rencana pelaksanaan tindakan pada setiap tahapan hendaknya digambarkan peranan dan intensitas kegiatan masing-masing anggota peneliti, sehingga tampak jelas tingkat dan kualitas kolaborasi dalam penelitian tersebut.
15/04/23RUDI HERMAWAN 105
H. H. JJADWAL PENELITIANADWAL PENELITIANJadwal kegiatan penelitian yang meliputi perencanaan, persiapan, pelaksanaan, monitoring, seminar dan penyusunan laporan hasil penelitian dibuat dalam bentuk Gantt chart.
No KegiatanBulan
1 2 3 4
1 Persiapan ****
2 Pelaksanaan Siklus 1
a. Perencanaan Tindakan *
b. Pelaksanaan Tindakan *** ***
c. Analisis & Refleksi *
3 Pelaksanaan Siklus 2
a. Perencanaan Tindakan
b. Pelaksanaan Tindakan
c. Analisis & Refleksi
4 Penyusunan Laporan Hasil Penelitian
5 Penggandaan dan Pengiriman Hasil
15/04/23 106RUDI HERMAWAN
DAFTAR PUSTAKA/RUJUKANDAFTAR PUSTAKA/RUJUKAN
15/04/23RUDI HERMAWAN
107
Daftar Pustaka/Rujukan ditulis secara konsisten dan alphabetis sesuai dengan salah satu model baku.
Sumber yang dicantumkan dalam Daftar Pustaka hanya yang benar-benar dirujuk di dalam naskah.
Semua sumber yang dirujuk di dalam naskah harus dicantumkan di dalam Daftar Pustaka.
Daftar Pustaka dapat bersumber pada buku, jurnal, majalah dan internet.
Daftar Pustaka ditulis menurut tata cara yang baku.
1. Buku: Wiersma, W. 1995. Research Methods in Education: An Introduction. Boston: Allyn and Bacon.2. Buku Kumpulan Artikel:
Saukah, A. & Waseso, M.G. (Eds.) 2002. Menulis Artikel untuk Jurnal Ilmiah (Edisi ke-4, cetakan ke-1). Malang: UM Press.3. Artikel dari Buku kumpulan artikel:Russel, T. 1998. An Alternative Conception: Representing Representation. Dalam P.J. Black & A. Lucas (Eds.), Children’s Informal Ideas in Science (hlm. 62-84). London: Routledge.4.Artikel dalam Jurnal atau Majalah:Kansil, C.L. 2002. Orientasi Baru Penyelenggaraan Pendidikan Profesional dalam Memenuhi Kebutuhan Dunia Industri. Transpor, XX (4): 57-61.5. Artikel dalam koran:Pitunov, B. 13 Desember, 2002. Sekolah Unggulan atau Sekolah Pengunggulsn? Majapahit Pos, hlm. 4 & 11.6. Tulisan/berita dalam koran (tanpa nama pengarang):Jawa Pos. 22 April, 1995. Wanita Kelas Bawah Lebih Mandiri, hlm. 3.
15/04/23 108RUDI HERMAWAN
7. Dokumen resmi:Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. 1978. Pedoman Penulisan Laporan Penelitian. Jakarta: Depdikbud. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 2 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 1990. Jakarta: PT Armas Duta Jaya.8. Buku terjemahan:Ary, D., Jacobs, L.C. & Razavieh, A. 1976. Pengantar Penelitian Pendidikan. Terjemahan oleh Arief Furchan. 1982. Surabaya: Usaha Nasional.9. Skripsi, Tesis, Disertasi, Laporan Penelitian:Kuncoro, T. 1996. Pengembengan Kurikulum Pelatihan Magang di STM Nasional Malang Jurusan Bangunan, Program Studi Bangunan Gedung: Suatu Studi Berdasarkan Kebutuhan Dunia Usaha Jasa Konstruksi. Tesis tidak diterbitkan. Malang: PPS IKIP MALANG.10. Makalah Seminar, Lokakarya, Penataran: Waseso, M.G. 2001. Isi dan Format Jurnal Ilmiah. Makalah disajikan dalam Seminar Lokakarya Penulisan Artikel dan Pengelolaan Jurnal Ilmiah, Universitas Lambungmangkurat, Banjarmasin, 9-11 Agustus.
15/04/23 109RUDI HERMAWAN
11. Internet (karya individual): Hitchcock, S., Carr, L. & Hall, W. 1996. A Survey of STM Online Journals, 1990-
1995: The Calm before the Storm, (Online), (http://journal.ecs.soton.ac.uk/survey/survey.html, diakses 12 Juni 1996).
12. Internet (artikel dalam jurnal online):Kumaidi. 1998. Pengukuran Bekal Awal Belajar dan Pengembangan Tesnya. Jurnal
Ilmu Pendidikan. (Online), Jilid 5, No. 4, (http://www.malang.ac.id, diakses 20 Januari 2000).
13. Internet (bahan diskusi):Wilson, D. 20 November 1995. Summary of Citing Internet Sites. NETTRAIN
Discussion List, (Online), ([email protected] edu, diakses 22 November 1995).
14. Internet (e-mail pribadi):Naga, D.S. ([email protected]). 1 Oktober 1997. Artikel untuk JIP. E-mail kepada
Ali Saukah ([email protected]).
15/04/23 110RUDI HERMAWAN
15/04/23 111RUDI HERMAWAN