kuliah pendahuluan kristalografi (1)

21

Upload: achmad-nabil

Post on 20-Oct-2015

113 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

aaaa

TRANSCRIPT

Page 1: KULIAH PENDAHULUAN KRISTALOGRAFI (1)
Page 2: KULIAH PENDAHULUAN KRISTALOGRAFI (1)
Page 3: KULIAH PENDAHULUAN KRISTALOGRAFI (1)

Daftar Pustaka : Berry L.G and Mason B., 1989, Mineralogy, Freeman W. and

Co San Francisco

Flint. V.L., Essentials Of Crystalography, Peace Publisher Moscow.

Dana ES., 1960, A Textbook of Mineralogy, John Willey and Sons Inc. New York

Danisworo C., 1980, Mineralogi (Buku Petunjuk Praktikum), Fakultas Teknik Geologi UPN “Veteran” Yogyakarta.

Page 4: KULIAH PENDAHULUAN KRISTALOGRAFI (1)

Daftar Pustaka : Denned Williams H., 1960, Principle of Mineralogy, The

Ronald Press Company, New York.

Escher BG., 1949, Algemene Mineralogie en Krystallografie, Oogsqust.

Kraus E., Hunt WF. and Ramsdell LS., 1959, Mineralogy, Mc Graw Hill Book Company Inc. New York.

Page 5: KULIAH PENDAHULUAN KRISTALOGRAFI (1)

Materi Yang Diajarkan Kristalografi dan Mineralogi ialah :

Kristalografi

Mineralogi

Rock Forming Mineral

Mineralogi Kimiawi

Page 6: KULIAH PENDAHULUAN KRISTALOGRAFI (1)

KRISTALOGRAFI

Apa Itu Kristalografi ?

Ilmu yang mempelajari tentang sifat – sifat

geometri dari kristal terutama perkem-

bangan, pertumbuhan, kenampakan

bentuk luar, struktur dalam (internal) dan

sifat- sifat fisis lainnya.

Page 7: KULIAH PENDAHULUAN KRISTALOGRAFI (1)

Sifat geometri, : Memberikan pengertianletak, panjang, dan jumlah sumbu kristal;yang menyusun suatu bentuk kristaltertentu dan jumlah serta bentuk bidang luaryang membatasinya.

Perkembangan dan pertumbuhan kenampa-kan bentuk luar, : Bahwa disampingmempelajari bentuk-bentuk dasar yaitusuatu bidang pada situasi permukaan, jugamempelajari kombinasi antara satu bentukkristal dengan bentuk kristal yang lain yangmasih dalan satu sistem Kristalografi,ataupun dalam arti kembaran dari Kristalyang terbentuk kemudian

Page 8: KULIAH PENDAHULUAN KRISTALOGRAFI (1)

Struktur dalam, : Membicarakansusunan dan jumlah sumbu-sumbukristal juga menghitung Parameter danParameter Rasio.

Sifat Fisis Kristal, : Sangat tergantungpada struktur (susunan atom-atomnya).Besar kecilnya kristal tidakmempengaruhi, yang penting bentukyang dibatasi oleh bidang-bidangkristal, sehingga akan dikenal 2 zatyaitu Kristalin dan Nonkristalin.

Page 9: KULIAH PENDAHULUAN KRISTALOGRAFI (1)

Apa Itu Kristal ?

Berasal dari “Krustallos” (Bhs.Yunani), dari

“kruos’ dan “stellein” yang artinya beku

karena mendingin. Dalam bhs Indonesia

sering disebut hablur atau balur.

Bahan padat homogen, biasanya anisotrop, dan

tidak tembus air serta menuruti hukum-hukum

ilmu pasti sehingga susunan bidang-bidangnya

mengikuti hukum geometri, jumlah dan

kedudukan dari bidangnya tertentu dan teratur.

Page 10: KULIAH PENDAHULUAN KRISTALOGRAFI (1)

Bahan padat homogen, biasanya anisotropdan tembus air, mengandung pengertian:

Tidak termasuk didalamnya cair dan gas

Tidak dapat diuraikan menjadi senyawa lain yang lebih sederhana oleh proses-prosesfisika.

Menuruti hukum-hukum pasti sehinggasusunan bidangnya mengikuti hukumgeometri, mengandung Pengertian:

Jumlah bidang dari suatu bentuk kristal tetap

Page 11: KULIAH PENDAHULUAN KRISTALOGRAFI (1)

Macam bentuk dari bidang kristaltetap.

Sifat keteraturannya tercermin pada

bentuk luar dari kristal yang tetap.

SISTEM KRISTAL

Pembagian utama dalam klasifikasikristal-kristal menurut bentuknyaadalah: 1.Reguler, 2.Tetragonal,3.Orthorombik, 4.Hexagonal,5.Monoklinik, dan 6.Triklinik. DariEnam Sistem Kristal tersebut dibagimenjadi 32 Klas Simetri.

Page 12: KULIAH PENDAHULUAN KRISTALOGRAFI (1)

Apa itu Kristalologi atau Kristalogi ?

Mempelajari kristal secara menyeluruh; morfologi, fisika, kimia dan caraterjadinya.

Didalamnya termasuk Kristalografi danlebih sering di bawah Ilmu yang lebihluas yaitu Mineralogi dan Petrologi.

Page 13: KULIAH PENDAHULUAN KRISTALOGRAFI (1)
Page 14: KULIAH PENDAHULUAN KRISTALOGRAFI (1)

SIFAT-SIFAT FISIK KRISTAL

Sifat-sifat fisik kristal sangat tergantung

pada struktur/susunan atom-atomnya.

Besar kecilnya kristal tidak mempengaruhi,

yang penting bentuk yang dibatasi oleh

bidang-bidang kristal.

Page 15: KULIAH PENDAHULUAN KRISTALOGRAFI (1)

1. Zat/Mineral Kristalin

Apabila zat/mineral tersebut susunan atom-

atomnya teratur, biasanya anisotrop.

Pada kristal-kristal tertentu susunan atom-

atomnya dan ruang-ruang antaranya

berlainan pada beberapa arah sehingga

dijumpai kristal-kristal alam yang pada

arah-arah tertentu dapat mudah dibelah.

Contoh ; 1.Kalsit, 2.Pirit, 3.Barit

Page 16: KULIAH PENDAHULUAN KRISTALOGRAFI (1)

2. Zat/Mineral Amorf

Apabila zat/mineral tersebut susunan

atom-atomnya tidak teratur, tidak

mempunyai bentuk tertentu, biasanya

isotrop dan sifat fisik ke berbagai arah sama

Contoh ; 1.Opal, 2.Obsidian

Page 17: KULIAH PENDAHULUAN KRISTALOGRAFI (1)
Page 18: KULIAH PENDAHULUAN KRISTALOGRAFI (1)
Page 19: KULIAH PENDAHULUAN KRISTALOGRAFI (1)
Page 20: KULIAH PENDAHULUAN KRISTALOGRAFI (1)
Page 21: KULIAH PENDAHULUAN KRISTALOGRAFI (1)