1

APA ITU TEKNIK KIMIA?

Kuliah Pengantar Industri Kimia

——————————————

JURUSAN TEKNIK KIMIAFAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL KAMAL

2

DEFINISI TEKNIK KIMIA

Chemical engineering comprises of those activities which apply science to problems related to the economic production of useful things by processes involving chemical and/or physico-chemical phenomena in one or more steps.

Rase, 1961

3

KECENDERUNGAN INDUSTRI KIMIA

1960s Homogenous materials Inexpensive, low performance Commodity chemicals Synthesis Macroscopic Large-scale processing Continuous processing Process emphasis Cost competition Efficient Capital intensive National Manufacture Short term payoff Intradisciplinary Understanding of macroscale

1990s Composite and structured materials High value, high performance Specialties and biochemicals Formulation by design Microscopic Smaller scale processing and flexible Batch/continuous processing and flexible Product and process emphasis Quality competition Rapid innovation and commercialization Information intensive Global Service and manufacture Longer term investment Interdisciplinary Understanding of micro-, nano-, mesoscale

4

KECENDERUNGAN INDUSTRI KIMIAABAD 21

MARKET PULL●Competition●Profitability●Structural change

TECHNOLOGY PUSH●Scientific success in chemical

engineering and related disciplines SOCIETY DEMAND

●Quality of life●Sustainable development

INNOVATION

5

BODY OF KNOWLEDGE

Industri proses kimia (sering disebut industri kimia), merupakan bidang yang terkait erat dengan profesi Teknik Kimia. Profesi Teknik Kimia merupakan suatu profesi yang mengkombinasikan pengetahuan dan keterampilan dalam:

merencanakan dan merancang sistem produksi merumuskan, menganalisis, dan menyelesaikan

persoalan-persoalan yang berkaitan dengan pengoperasian pabrik kimia,

memahami dan menghayati pengorganisasian operasi komersial suatu pabrik kimia

6

KOMPETENSI DASAR SARJANA TEKNIK KIMIA

mampu melakukan perhitungan-perhitungan berdasarkan bakuan (standard) untuk menyelesaikan masalah teknik kimia yang sederhana (sebagai junior engineer) baik sebagai engineer perencana maupun pengoperasi pabrik,

mampu melakukan perhitungan-perhitungan berdasarkan bakuan (standard) untuk menyelesaikan masalah teknik kimia yang lebih rumit dibawah pengawasan senior engineer,

mampu mengembangkan diri untuk menjadi senior engineer melalui pendalaman-pendalaman praktek keprofesian secara terus menerus selama minimal 3 (tiga) tahun,

7

KUALIFIKASI UMUMSARJANA TEKNIK KIMIA

memiliki kualitas dan integritas intelektual; mampu menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan; menyadari bahwa ilmu pengetahuan selalu maju dan

berkembang; mampu menelusuri dan mendapatkan informasi

ilmiah/keteknikan; mengetahui cara dan dapat terus menerus belajar; dalam menangani tiap masalah, mampu mengungkap struktur

dan inti persoalan serta menetapkan prioritas tahapan-tahapan penyelesaiannya;

mengetahui dan dapat memanfaatkan kegunaan matematika; dapat menerapkan ilmu dan pengetahuan; cakap dan terampil dalam bidang keahliannya (teknik kimia); dapat menyelesaikan masalah secara logikal, memanfaatkan

data/informasi yang tersedia; dapat menggunakan konsep-konsep untuk menerangkan hal-hal

yang tidak/kurang jelas; mampu mandiri dalam kerja dan upaya; mampu aktif berperan-serta dalam kelompok kerja; mampu berkomunikasi dengan para pakar dalam bidang keahlian

lain dan memanfaatkan bantuan mereka;

8

KUALIFIKASI KHUSUSSARJANA TEKNIK KIMIA

Menguasai pokok-pokok elementer sains-sains dasar, ilmu Ilmu dasar rekayasa dan ilmu-ilmu rekayasa proses kimia serta cakap dan terampil dalam memanfaatkan (mempraktekkannya), sehingga: dapat beradaptasi dengan cepat jika bekerja di industri

proses kimia dan/atau instansi-instansi (atau sektor-sektor) yang berkaitan, sebagai insinyur pengoperasi, insinyur proses, insinyur perancang, ataupun insinyur penjualan;

mampu memulai rintisan pembentukan unit wirausaha di bidang perindustrian dan perniagaan kimia, jika ia melihat peluang yang tepat dan bertekad menjadi wira-usahawan (penanggung risiko bisnis);

mampu mengikuti perkembangan-perkembangan baru di bidang teknik kimia, melaksanakan penelitian, atau mengikuti program studi di tingkat lebih lanjut.

9

BEKAL PENGETAHUAN

Analisis operasi dan rancangan unit proses yaitu: unit sintesa kimiawi, unit pemisahan, unit pencampuran dan unit pemidahan bahan. Karena unit proses tersebut memerlukan suatu pengkondisian tekanan dan temperatur, maka diperlukan pula pengetahuan tentang pengkondisian dan pengaturan tekanan dan temperatur.

>>>>> ILMU REKAYASA PROSES

Analisis operasi dan rancangan unit-unit proses yang terintegrasi yaitu mencakup perancangan proses, dan pengendalian proses. Dalam perancangan unit skala komersial diperlukan pengetahuan tentang evaluasi ekonomi, manajemen proyek dan lainnya. Selain itu dalam pengoperasioan unit skala komersial perlu adanya pertimbangan keamanan dan kehandalan pabrik serta operasi yang ramah terhadap lingkungan.

>>>>> ILMU PELENGKAP

9

BEKAL PENGETAHUAN

Analisis operasi dan rancangan unit proses yaitu: unit sintesa kimiawi, unit pemisahan, unit pencampuran dan unit pemidahan bahan. Karena unit proses tersebut memerlukan suatu pengkondisian tekanan dan temperatur, maka diperlukan pula pengetahuan tentang pengkondisian dan pengaturan tekanan dan temperatur.

>>>>> ILMU REKAYASA PROSES

Analisis operasi dan rancangan unit-unit proses yang terintegrasi yaitu mencakup perancangan proses, dan pengendalian proses. Dalam perancangan unit skala komersial diperlukan pengetahuan tentang evaluasi ekonomi, manajemen proyek dan lainnya. Selain itu dalam pengoperasioan unit skala komersial perlu adanya pertimbangan keamanan dan kehandalan pabrik serta operasi yang ramah terhadap lingkungan.

>>>>> ILMU PELENGKAP