l a p o r a n semester i -...
TRANSCRIPT
BALAI RISET PERIKANAN PERAIRAN UMUM DAN PENYULUHAN PERIKANAN PUSAT PERIKANAN
BADAN RISET DAN SUMBER DAYA MANUSIA KELAUTAN DAN PERIKANAN KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN
2017
L A P O R A N
SEMESTER I
LAPORAN SEMESTER I Penyusun
Sevi Sawestri, S.Si., M.Si
Aroef Hukmanan, S.Si
Acim Tirtana, SE
Suwinda Pratama, S.St.Pi
Rezki Antoni S.,S.Kel Kontributor
• Seksi Tata Operasional
• Seksi Pelayanan Teknis dan Sarana Prasarana
• Sub Bagian Tata Usaha
iii
KATA PENGANTAR
Penyusunan Laporan Semester 2017 didasarkan pada hasil-hasil
pelaksanaan kegiatan program BRPPUPP Palembang selama 6 (enam) bulan
terakhir. Pelaksanaan kegiatan terkait perihal administrasi, penggunaan
anggaran dan pelaksanaan kegiatan riset yang dipertanggungjawabkan dan
tertuang dalam laporan ini.
Guna mencapai peningkatan dalam penyusunan laporan, kritik dan saran
yang membangun kami harapkan untuk perbaikan laporan dimasa yang akan
datang.
Kami mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT atas terselesaikannya
Laporan Semester I BRPPUPP Palembang Tahun Anggaran 2017. Terimakasih
pula serta penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak yang
berkepentingan dan membantu dalam pengumpulan materi serta penyusunan
laporan ini.
Palembang, Juni 2017 Kepala Balai P3U
Dr. Arif Wibowo, SP., M.Si
iv
DAFTAR ISI
Tim Penyusun ................................................................................................ ii Kata Pengantar ............................................................................................. iii Daftar Isi ....................................................................................................... iv I. PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
1.1. Latar Belakang ........................................................................................... 1
1.2. Rencana Strategis ...................................................................................... 2
1.3. Sasaran Strategis Dan Rencana Kerja Tahunan BRPPUPP Ta 2017 .......... 3
1.4. Penetapan Kinerja BRPPUPP Tahun 2017 ................................................. 6
II. PELAKSANAAN ANGGARAN ...................................................................... 8
2.1. Perkembangan Capaian Kinerja ................................................................ 8
2.2. Perkembangan Realisasi Anggaran ......................................................... 11
2.3. Perkembangan Pengadaan Barang dan Jasa .......................................... 12
2.4. Perkembangan Sumberdaya Manusia .................................................... 13
III. PELAKSANAAN KEGIATAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN ............... 17
3.1. Kajian Stok dan Potensi Perikanan di KPP-PUD 431 ................................ 18
3.2. Kajian Stok dan Potensi Perikanan di KPP-PUD 438 ................................ 20
3.3. Kajian Stok dan Potensi Perikanan di KPP-PUD 439 ................................ 23
IV. PERMASALAHAN DAN TINDAK LANJUT .................................................... 26
V. PENUTUP ................................................................................................ 27
1 | P a g e
!1IIIII
PENDAHULUAN I
1.1. LATAR BELAKANG
Perairan umum daratan di Indonesia tercatat seluas 54 juta ha dan
merupakan perairan daratan terluas yang ada di antara Negara-negara ASEAN.
Terdiri dari 12 juta ha sungai dan rawa banjiran, 2,1 juta ha danau alami dan
danau buatan, serta 39,9 juta ha perairan rawa pasang surut. Ditinjau dari sektor
perikanan, perairan umum daratan sebagai salah satu kawasan pengelolaan
perikanan Indonesia berperan penting dalam hal: (1) sumber protein dan
ketahanan pangan, (2) sumber ekonomi masyarakat, (3) sumber lapangan kerja,
(4) sumber plasma nutfah dan genetik, (5) sumber devisa dan pendapatan asli
daerah, (6) objek wisata alam.
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Badan Riset dan
Sumberdaya Manusia Kelautan dan Perikanan (BRSDM KP) telah menetapkan
salah satu program prioritas KKP adalah melaksanakan kajian stok ikan (stock
assessment). Untuk perairan Umum Daratan program prioritas KKP tahun 2017
adalah melaksanakan kajian stok ikan di 3 lokasi KPP PUD (431, 438, 439).
Balai Riset Perikanan Perairan Umum dan Penyuluhan Perikanan, yang
selanjutnya disingkat BRPPUPP, telah berdiri sejak tahun 1969, merupakan Unit
Pelaksana Teknis Kementerian Kelautan dan Perikanan di bidang riset perikanan
perairan umum daratan dan penyuluhan perikanan, yang berada di bawah dan
bertanggung jawab kepada kepala Badan Riset dan Sumber Daya Manusia
Kelautan dan Perikanan. Salah satu tugas BRPPUPP adalah melaksanakan
kegiatan riset perikanan perairan umum daratan, pelaksanaan riset tersebut
meliputi ekosistem waduk, ekosistem danau, ekosistem sungai dan rawa
banjiran, ekosistem estuaria, di bidang biologi, ekologi, dinamika populasi,
lingkungan sumber daya dan plasma nutfah ikan perairan umum daratan.
Kegiatan riset BRPPUPP ini mengacu kepada Peraturan Menteri Kelautan dan
Perikanan Republik Indonesia nomor 24/PERMEN-KP/2017.
2 | P a g e
Program kerja BRPPUPP dibagi menjadi beberapa program utama yaitu
peningkatan layanan perkantoran, dokumen dukungan manajerial, sarana dan
prasarana, peningkatan IPTEK melalui kegiatan riset, dan layanan IPTEK seperti
kerjasama antar instansi dan diseminasi hasil-hasil riset. Masing-masing program
ini diimplemetasikan menjadi beberapa kegiatan dan sub kegiatan.
Laporan Semester I ini berusaha menguraikan semua kinerja BRPPUPP,
keberhasilan serta permasalahan yang dihadapi selama 6 bulan terakhir.
Penyusunan laporan ini didasarkan pada Rencana Kinerja BRPPUPP dan DIPA
tahun 2017 serta data-data dari masing-masing bagian yang ada BRPPUPP.
1.2 RENCANA STRATEGIS
Rencana Strategis BRPPUPP 2017 berisi langkah-langkah strategis jangka
menengah yang akan memberi arah bagi penyelenggaraan penelitian dan
pengembangan IPTEK kelautan dan perikanan. Penyusunan renstra BRPPUPP
mengacu pada renstra Kementerian Kelautan dan Perikanan yang telah
ditetapkan oleh kepala Balitbang KP dengan SK nomor PER. 15.1/BALITBANG
KP/2010. Pada periode pertengahan tahun 2014, sesuai dengan dinamika
organisasi yang berkembang ada upaya perbaikan pengelolaan kinerja
organisasi pada tingkat BRPPUPP, yaitu berupa penggunaan metode balanced
scorecard (BSC).
Tujuan strategis BRPPUPP dalam pencapaian visi-misi sebagai berikut :
1. Menghasilkan ilmu pengetahuan dan teknologi perikanan sebagai bahan bagi
perumusan komponen kebijakan teknis pemanfaatan dan pengelolaan
perikanan perairan umum;
2. Menyiapkan dan meningkatkan kualitas dan kompetensi sumber daya riset;
3. Memberdayakan dan meningkatkan efisiensi pemanfaatan sumber daya riset,
meningkatkan citra institusi dan mempercepat proses alih pengetahuan dan
teknologi;
4. Mewujudkan kinerja riset yang efektif dan efisien.
3 | P a g e
1.3. SASARAN STRATEGIS DAN RENCANA KERJA TAHUNAN BRPPUPP TA 2017
Sasaran yang ingin dicapai oleh Balai Penelitian Perikanan Perairan Umum
dirumuskan sebagai berikut :
1. Tersedianya data dan informasi IPTEK potensi dan karakteristik sumber
daya ikan serta inovasi teknologi pemanfaatannya;
2. Tersebarnya data dan informasi IPTEK strategis status, pemanfaatan
dan pengelolaan sumber daya perikanan perairan umum;
3. Terbentuknya institusi riset yang menjadi pusat data dan informasi
IPTEK strategis perikanan perairan umum;
4. Tercapainya sistem manajemen administrasi dan keuangan yang
transparan, akuntable, efektif dan efisien.
Peta strategi merupakan suatu dashboard (panel instrument) yang
memetakan SS ke dalam suatu kerangka hubungan sebab akibat yang
menggambarkan keseluruhan perjalanan strategi BRPPUPP. Peta strategi
memudahkan BRPPUPP untuk mengkomunikasikan keseluruhan strateginya
kepada seluruh pejabat/ pegawai dalam rangka pemahaman demi suksesnya
pencapaian visi, misi, dan tujuan BRPPUPP. Peta strategi BRPPUPP tahun 2017
berikut Gambar Peta Strategis BRPPUPP :
Gambar 1. Peta Strategis BRPPUPP
4 | P a g e
Pada gambar Peta strategi BRPPUPP diatas, setiap SS yang disusun
dimaksudkan untuk pencapaian tujuan organisasi sesuai visi dan misi yang
diemban. menggunakan metodologi Balanced Scorecard, setiap SS dikelompokan
kedalam empat perspektif, yaitu a)stakeholders perspective, b)customers
perspective, c)internal process perspective, dan d)learning and growth
perspective. Dari perpektif stakeholder, terdapat SS yang disusun untuk melihat
dampak dari program penelitian dan pengembangan IPTEK kelautan dan
perikanan bagi KKP dan stakeholder.
Dari perspective customers terhadap KKP dan masyarakat kelautan dan
perikanan, terdapat SS yang disusun untuk meningkatkan pemanfaatan hasil
Litbang KP oleh masyarakat KP dan meningkat pengelolaan SDKP yang
berkelanjutan. Untuk mendukung pencapaian SS pada dua layer stakeholders
perspective dan customers perpective tersebut diperlukan adanya empat faktor
penting berupa Tersedianya kebijakan kelautan dan perikanan yang
implementatif, Tersedianya jumlah data dan informasi ilmiah Kelautan dan
Perikana, Terselenggaranya modernisasi sistem produksi kelautan dan perikanan,
pengolahan dan pemasaran produk kelautan dan perikanan yang optimal dan
bermutu dan Terselenggaranya pengendalian BRPPUPP. Sedangkan dari
perspektif learning and growth, terdapat empat faktor penting :
a) Tersedianya SDM BRPPUPP yang kompeten dan professional,
b) Tersedianya informasi yang valid, handal dan mudah diakses,
c) Terwujudnya good governance & clean government dan
d) Terkelolanya anggaran secara optimal lingkup BRPPUPP.
Penetapan sasaran strategis BRPPUPP merupakan penjabaran dari
rencana strategis BRPPUPP yang telah disusun. Rencana strategis BRPPUPP 2017
terdiri dari 3 kegiatan litbang, 7 output dokumen dukungan managerial, 1 paket
peningkatan sarana dan prasarana, dan 12 bulan pelayanan perkantoran.
Keseluruhan Renja BRPPUPP 2017 ditampilakan pada tabel dibawah ini:
5 | P a g e
Tabel 1. Rencana Kerja Tahunan BRPPUPP T.A 2017
6 | P a g e
1.4. PENETAPAN KINERJA BRPPUPP TAHUN 2017 / PERJANJIAN KERJA
Pada tahun 2017, BRPPUPP telah menetapkan target kinerja yang akan
dicapai dalam bentuk kontrak kinerja antara Kepala BRPPUPP dengan Kepala
PUSLITBANGKAN. Pada Kontrak kinerja tersebut terdapat peta strategi (strategy
map) dengan 9 sasaran strategis (SS) yang ingin dicapai. Untuk setiap SS yang
disusun dan ditetapkan memiliki ukuran yang disebut sebagai Indikator Kinerja
Utama (IKU). Adapun dokumen penetapan kinerja yang dimaksud adalah
sebagai berikut :
Tabel 2. Penetapan Kinerja BRPPUPP
7 | P a g e
Penetapan kinerja BRPPUPP Tahun 2017/Perjanjian Kinerja merupakan
bentuk komitmen yang disepakati oleh Kepala BRPPUPP dengan Kepala Pusat
riset Perikanan. Penetapan kinerja BRPPUPP Tahun 2017/Perjanjian kinerja ini
memuat sasaran, indikator kinerja utama (IKU) dan target. Indikator kinerja
utama (IKU) tersebut merupakan salah satu dukungan program penelitian dan
pengembangan Iptek kelautan dan perikanan tahun 2017 yang dianggarkan
sebesar Rp. 18.739.217.000.-
8 | P a g e
!1IIIII
PELAKSANAAN ANGGARAN II
Sebagai salah satu bentuk pemantauan, pengendalian, dan evaluasi
perkembangan pencapaian target penyerapan anggaran dan pencapaian kinerja,
dalam jangka 6 bulan sekali, laporan monev dikompilasi dan disajikan dalam
bentuk laporan Semester, BRPPUPP telah melakukan monitoring dengan hasil
sebagaimana diuraikan di bawah ini :
2.1. Perkembangan Capaian Kinerja
Pengukuran kinerja digunakan sebagai alat dasar untuk menilai
keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan kegiatan program sesuai dengan
sasaran yang telah ditetapkan dalam rangka mewujudkan visi dan misi BRPPUPP.
Pengukuran kinerja dimaksud merupakan hasil dari suatu penilaian yang
didasarkan pada indikator kinerja utama (IKU) yang telah diidentifikasi agar
sasaran dan tujuan strategis pada peta strategi yang dituangkan pada penetapan
kinerja BRPPUPP tahun 2017 dapat tercapai.
Capaian Indikator Kinerja Utama (IKU) BRPPUPP hingga bulan Juni tahun
2017 pada customer perspective, internal process perspective dan learn & growth
perspective mengalami perubahan dan penyesuaian yang mengacu pada
Balanced Scorecard (BSC). Berdasarkan penetapan target pada setiap indikator
kinerja tersebut, sebagian besar telah berhasil tercapai. Pencapaian Sasaran
Strategis (SS) dengan Indikator Kinerja Utama (IKU) tahun 2017 yang mengacu
Balanced Scorecard (BSC) dapat dilihat pada Tabel sebagai berikut :
9 | P a g e
Tabel 3. Capaian IKU BRPPUPP hingga Juni Tahun 2017
10 | P a g e
Beberapa progres capaian kinerja sasaran strategis penelitian dan pengembangan
IPTEK Kelautan dan Perikanan pada BRPPUPP Tahun 2017 Semester 1 diantaranya sbb :
1. Jumlah Kawasan Pengelolaan Perikanan Perairan Umum Daratan (KPP PUD) yang
Teridentifikasi untuk Pengembangan Ekonomi Kelautan yang berkelanjutan (KPP
PUD) belum dilakukan pengukuran dengan target 1 pada akhir tahun.
2. Peningkatan Presentase PNBP belum dilakukan pengukuran dengan target 10.
3. Jumlah Kawasan Pengelolaan Perikanan Perairan Umum Daratan (KPP PUD) yang
Teridentifikasi Karakteristiknya belum dilakukan pengukuran dengan target 3 akan
terpenuhi pada akhir tahun.
4. Realisasi proporsi fungsional di BRPPUPP dibandingkan total pegawai BRPPUPP
sebesar 56,25 % dari 63 pegawai lingkup BRPPUPP.
5. Jumlah sarana dan prasarana serta kelembagaan BRPPUPP yang ditingkatkan
kapasitasnya (Satker) progres fisiknya telah berjalan sebesar 37,50%, hal ini
dikarenakan proses cut off sampai dengan batas waktu yang belum ditentukan.
6. Proporsi kegiatan riset aplikatif dibandingkan total kegiatan riset litbang KP(%) belum
dilakukan pengukuran.
7. Jumlah indeks kompetensi dan integritas BRPPUPP belum dilakukan pengukuran
dengan target 80 pada akhir tahun.
8. ASN yang ditingkatkan kompetensinya lingkup BRPPUPP (orang) sebanyak 6 orang.
9. Persentase unit kerja BRPPUPP yang menerapkan sistem manajemen pengetahuan
yang terstandar(%) telah berjalan sebesar
10. Nilai kinerja reformasi birokrasi BRPPUPP belum dilakukan pengukuran.
11. Level Maturitas SPIP BRPPUPP belum dilakukan pengukuran.
12. Nilai SAKIP BRPPUPP belum dilakukan pengukuran.
13. Nilai kinerja anggaran BRPPUPP belum dilakukan pengukuran dengan realisasi output
mencapai angka 41,19%.
14. Nilai presentase kepatuhan terhadap SAP BRPPUPP belum dilakukan pengukuran
dengan target 100 pada akhir tahun.
11 | P a g e
2.2. Perkembangan Realisasi Anggaran
Perkembangan realisasi anggaran hingga bulan Juni ditampilkan pada tabel berikut :
Tabel 4. realisasi serapan anggaran BRPPUPP hingga bulan Juni TA. 2017
No Komponen Kegiatan
Pagu (Rp)
Realisasi (Rp)
Persentase (%)
Sisa
1 Penelitian dan Pengembangan
Iptek Perikanan
3.294.162.000 1.166.742.593 35,42 2.127.419.407
2 Belanja Layanan
Perkantoran & Operasional
14.127.630.000 5.493.015.587 38,88 9.846.489.571
3 Belanja Manajerial
438.605.000 209.001.693 47,65 226.303.307
4 Belanja Modal 878.820.000 423.296.004 48,17 455.523.996
TOTAL 18.739.217.000 7.292.055.877 38,91 11.447.161.123
Gambar 2. Grafik Perkembangan Realisasi Anggaran Semester I BRPPUPP TA.2017
12 | P a g e
2.3. Perkembangan Pengadaan Barang dan Jasa
Tabel 5. Perkembangan Pengadaan Barang dan Jasa
No Uraian
Kontrak Metode
Pelaksanaa Anggaran Kontrak Perkembangan (Ket)
1 Pengadaan Pengemudi
Pengadaan Langsung
Kontrak : Rp. 53.802.644 Realisasi : Rp. 53.802.644 Sisa : Rp. 0
Rekanan : PT. CERAH SINERGI SEJAHTERA nomor kontrak : 50/BALITBANGKP/BP3U/PL.420/I/2017 Tanggal Kontrak : 09/01/2017 Jangka Waktu Pelaksanaan : 357 hari Selesai Kontrak : 31/12/2017
Selesai Dilaksanakan
2
Pengadaan Pemeliharaan
Gedung IFRDMD I
Pengadaan Langsung
Kontrak : Rp. 95.430.907 Realisasi : Rp. 95.430.907 Sisa : Rp. 0
Rekanan : PT. ANUGERAH FASILITI SERVIS nomor kontrak : 52/BALITBANGKP/BP3U/PL.420/I/2017 Tanggal Kontrak : 09/01/2017 Jangka Waktu Pelaksanaan : 357 hari Selesai Kontrak : 31/12/2017
Selesai Dilaksanakan
3 Pengadaan
Tenaga Dandru
Pengadaan Langsung
Kontrak : Rp. 125.519.350 Realisasi : Rp. 41.839.784 Sisa : Rp. 83.679.566
Rekanan : PT. CERAH SINERGI SEJAHTERA nomor kontrak : 54/BALITBANGKP/BP3U/PL.420/I/2017 Tanggal Kontrak : 09/01/2017 Jangka Waktu Pelaksanaan : 357 hari Selesai Kontrak : 31/12/2017
Sedang Berlangsung
4 Pengadaan Tenaga OB
Pengadaan Langsung
Kontrak : Rp. 185.609.640 Realisasi : Rp. 61.869.880 Sisa : Rp. 123.739.760
Rekanan : PT. ANUGERAH FASILITI SERVIS nomor kontrak : 56/BALITBANGKP/BP3U/PL.420/I/2017 Tanggal Kontrak : 09/01/2017 Jangka Waktu Pelaksanaan : 357 hari Selesai Kontrak : 31/12/2017
Sedang Berlangsung
5
Pengadaan Pemeliharaan
Gedung IFRDMD I
Pengadaan Langsung
Kontrak : Rp. 175.856.016 Realisasi : Rp. 58.952.004 Sisa : Rp. 117.904.012
Rekanan : PT. ANUGERAH FASILITI SERVIS nomor kontrak : 58/BALITBANGKP/BP3U/PL.420/I/2017 Tanggal Kontrak : 09/01/2017 Jangka Waktu Pelaksanaan : 357 hari Selesai Kontrak : 31/12/2017
Sedang Berlangsung
1
Pembuatan Jalan
Lingkungan BP3U Tahun
2017
Pengadaan Langsung
Kontrak : Rp. 194.000.000 Realisasi : Rp. 194.000.000 Sisa : Rp. 0
Rekanan : KEYSAH PERDANA, CV nomor kontrak : 159/BALITBANGKP/BP3U/PL.420/I/2017 Tanggal Kontrak : 10/01/2017 Jangka Waktu Pelaksanaan : 14 hari Selesai Kontrak : 23/01/2017
Selesai Dilaksanakan
2
Pengadaan Alat
Laboratorium DNA
Pengadaan Langsung
Kontrak : Rp. 139.925.500 Realisasi : Rp. 139.925.500 Sisa : Rp. 0
Rekanan : PT BIOGEN SCIENTIFIC nomor kontrak : 280/BALITBANGKP/BP3U/PL.420/I/2017 Tanggal Kontrak : 18/01/2017 Jangka Waktu Pelaksanaan : 60 hari Selesai Kontrak : 28/03/2017
Selesai Dilaksanakan
3 Peralatan Lab
Kimia Pengadaan Langsung
Kontrak : Rp. 56.100.000 Realisasi : Rp. 28.050.000 Sisa : Rp. 28.050.000
Rekanan : PT. ALMEGA SEJAHTERA nomor kontrak : 346/BALITBANGKP/BP3U/PL.420/I/2017 Tanggal Kontrak : 25/01/2017 Jangka Waktu Pelaksanaan : 155 hari Selesai Kontrak : 28/06/2017
Sedang Berlangsung
4 Pengadaan Pengemudi
Pengadaan Langsung
Kontrak : Rp. 161.407.935 Realisasi : Rp. 17.934.215 Sisa : Rp. 143.473.720
Rekanan : PT. CERAH SINERGI SEJAHTERA nomor kontrak : 1037/BALITBANGKP/BP3U/PL.420/IV/2017 Tanggal Kontrak : 03/04/2017 Jangka Waktu Pelaksanaan : 273 hari Selesai Kontrak : 31/12/2017
Sedang Berlangsung
5 Electrical dan
Mecanical Gedung
Pengadaan Langsung
Kontrak : Rp. 64.350.000 Realisasi : Rp. 0 Sisa : Rp. 64.350.000
Rekanan : CV. SRIWIJAYA PROTEKSI nomor kontrak : 1077/BALITBANGKP/BP3U/PL.420/IV/2017 Tanggal Kontrak : 10/04/2017 Jangka Waktu Pelaksanaan : 266 hari Selesai Kontrak : 31/12/2017
Belum ada realisasi
6
Pengadaan Langganan
Internet Gedung IFRDMD
Pengadaan Langsung
Kontrak : Rp. 171.000.000 Realisasi : Rp. 0 Sisa : Rp. 171.000.000
Rekanan : CV. MORA TELEMATIKA INDONESIA nomor kontrak : 1084/BALITBANGKP/BP3U/PL.420/IV/2017 Tanggal Kontrak : 17/04/2017 Jangka Waktu Pelaksanaan : 275 hari Selesai Kontrak : 31/12/2017
Belum ada realisasi
7
Pengadaan Instalasi
Pengolahan Limbah
Pengadaan Langsung
Kontrak : Rp. 190.000.000 Realisasi : Rp. 0 Sisa : Rp. 190.000.000
Rekanan : CV. INDO TEKHNOPLUS nomor kontrak : 1118/BALITBANGKP/BP3U/PL.420/IV/2017 Tanggal Kontrak : 17/04/2017 Jangka Waktu Pelaksanaan : 85 hari Selesai Kontrak : 10/07/2017
Belum ada realisasi
13 | P a g e
8
Pembangunan Pagar BRC dan Papan
Nama Gedung IFRDMD - SEAFDEC
Pengadaan Langsung
Kontrak : Rp. 179.510.000 Realisasi : Rp. 0 Sisa : Rp. 179.510.000
Rekanan : CV. INDO TEKHNOPLUS nomor kontrak : 1118/BALITBANGKP/BP3U/PL.420/IV/2017 Tanggal Kontrak : 15/05/2017 Jangka Waktu Pelaksanaan : 78 hari Selesai Kontrak : 31/07/2017
Belum ada realisasi
Sampai dengan bulan juni tahun 2017 tahap proses pelaksanaan kontrak pengadaan
barang dan jasa di lingkup BRPPUPP mengalami kendala dengan adanya cut-off anggaran
yang masih berlangsung sampai dengan bulan Juli tahun 2017.
2.4. Perkembangan Sumberdaya Manusia (SDM)
BRPPUPP Palembang dikepalai oleh seorang Kepala Balai (Eselon III) dengan 4 pejabat
Eselon IV, yaitu Kepala Sub-Bagian Tata Usaha, Kepada Seksi Tata Operasional, dan Kepala
Seksi Pelayanan Teknis dan Sarana dan Kepala Seksi Penyuluhan serta 8 pejabat di Eselon V.
Di bawah Kepala Balai, terdapat kelompok jabatan fungsional.
Saat ini BRPPUPP Palembang didukung oleh 63 Pegawai Negeri Sipil, 34 orang tenaga
kontrak, dan 12 orang outsourcing. Awal Tahun 2017 jumlah PNS adalah 64 Orang, sampa
dengan bulan Juni menjadi 63 orang dikarenakan Ibu Krisna Kumari, ST. telah tiba masa
pensiun pada bulan April tahun 2017. Total pegawai BRPPUPP secara keseluruhan
berjumlah 109 pegawai/karyawan. Tenaga kontrak dan outsourcing berperan dalam
membantu kegiatan laboratorium (kualifikasi S1 dan D3), administrasi, perpustakaan,
komputer, satpam, supir, cleaning service dan motoris.
Gambar 3. Grafik Komponen Pegawai BRPPUPP Palembang Tahun 2017
14 | P a g e
Sedangkan untuk menunjang kegiatan penelitian, BRPPUPP memiliki 37 tenaga
fungsional yang terdiri atas peneliti dan teknisi litkayasa.
Gambar 4. Grafik Fungsional Peneliti BRPPUPP tahun 2017
Bila dirincikan, BRPPUPP memiliki 2 orang Peneliti utama, 11 orang Peneliti Madya,
14 orang Peneliti Muda, 3 orang Peneliti Pertama, 1 orang Calon peneliti, serta 6 orang
Teknisi Litkayasa.
Menurut Golongan
Gambar 5. Grafik Pegawai BRPPUPP Menurut Golongan
15 | P a g e
Dilihat pada grafik diatas, maka komposisi pegawai BRPPUPP paling banyak pada
Golongan III yaitu sebanyak 37 orang (57,81%), sedangkan jumlah paling sedikit pada
Golongan IV yaitu sebanyak 11 orang (17,19%).
Menurut Pendidikan
Gambar 6. Grafik Pegawai BRPPUPP Menurut Jenjang Pendidikan
Tergambar bahwa pegawai BRPPUPP didominasi dengan tingkat pendidikan D4/S1
sebanyak 28 orang (43,75%), disusul dengan pendidikan SMA sebanyak 11 orang (17,19%),
pendidikan S2 sebanyak 9 orang (14,06%), pendidikan D3 sebanyak 8 orang (12,50%),
pendidikan S3 sebanyak 4 orang (6,25%), pendidikan SD sebanyak 3 orang (4,69%) dan
Pendidikan SMP sebanyak 1 orang (1,56%).
Untuk meningkatkan kualitas sumberdaya manusia, saat ini BRPPUPP telah mengirim
para peneliti untuk mengikuti jenjang pendidikan yang lebih tinggi melalui kegiatan tugas
belajar dan izin belajar beberapa universitas didalam negeri. Mereka adalah :
Tabel 6. PNS yang sedang melaksanakan tugas belajar dan izin belajar
No Nama Prodi Bidang/
Fakultas/ Jurusan
Perguruan Tinggi
Keterangan Jangka Waktu
1 Ni Komang Suryati, S.Pi
Pengelolaan Lingkungan
S2 Pengelolaan Lingkungan
Universitas Sriwijaya
IZIN BELAJAR
No.858/BALITBANG KP/ III/2015
Agustus 2014 – Juli 2017
2 Mirna Dwirastina, A,Md.,S.Pi
Manajemen Perikanan
S2 Manajemen
Perikanan
Universitas Terbuka
IZIN BELAJAR
No.2078/BALITBANG KP/VII/2016
Februari 2016 –
Februari 2018
3 Tuah Nanda Merlia Manajemen S2 Manajemen Universitas IZIN BELAJAR Februari
16 | P a g e
No Nama Prodi Bidang/
Fakultas/ Jurusan
Perguruan Tinggi
Keterangan Jangka Waktu
Wulandari, S.Si Perikanan Perikanan Terbuka
No.2077/BALITBANG KP/VII/2016
2016 – Februari
2018
4 Siswanta Kaban, S.Si, M.Si
S3 Ilmu Lingkungan
Universitas Sriwijaya
IZIN BELAJAR
No.01/SJ/KP.530/III/2016
Agustus 2015 – Juli 2018
5 Sevrina Asri, A.Md Teknik Informatika
S1 Ilmu Komputer
Universitas Bina Darma
IZIN BELAJAR
No.203/BALITBANGKP.0/KP.560/I
/2016
November 2015-Agustus
2018
6 Melfa Marini, S.Pi Pengelolaan Sumberdaya
Perairan
S2 Pengelolaan Sumberdaya
Perairan
IPB TUGAS BELAJAR
KEPMEN KP No. 91/SJ/KP.530/III
/2016
November 2015 –
Agustus 2017
Menurut Kelompok Umur
Gambar 7. Grafik Klasifikasi Umur Pegawai PNS BRPPUPP
Jumlah pegawai menurut kelompok umur 24-34 sebanyak 18 orang, kelompok umur
35-45 sebanyak 19 orang, kelompok umur 46-56 sebanyak 19 orang, dan kelompok umur
57-67 sebanyak 8 orang.
17 | P a g e
!1IIIII
PELAKSANAAN KEGIATAN III PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
Terkait komponen dalam RKA-KL BRPPUPP memiliki beberapa output kegiatan di
Tahun Anggaran 2017 seperti pada tabel dibawah ini :
Tabel 7. Output Kegiatan Tahun 2017
NO KOMPONEN KEGIATAN PAGU (Rp) OUTPUT
1 Manajerial 438.605.000 1 Dok
2 Layanan Perkantoran dan Operasional
14.127.630.000 12 Bln
3 Penelitian dan Pengembangan Iptek Perikanan
3.294.162.000 3KPP PUD
4 Modal 878.820.000 3 Paket
TOTAL 18.739.217.000
Pada tahun 2017, BRPPUPP melaksanakan 3 (Tiga) kegiatan riset. Kegiatan riset ini
merupakan kegiatan baru ataupun kegiatan lanjutan dari tahun-tahun sebelumnya dengan
lokasi tersebar diseluruh Indonesia. Pelaksanaan riset ini melibatkan instansi lain yang
terkait dengan tupoksi BRPPUPP. Kegiatan riset pada tahun 2017 yaitu :
Tabel 8. Program Penelitian dan Pengembangan IPTEK Tahun 2017
NO JUDUL RISET Target
1 Kajian Stok dan Potensi Sumberdaya Ikan di KPP PUD 431 1 Kegiatan
Estimasi Stok Dan Potensi Perikanan Di Waduk Karangkates dan Waduk Selorejo, Provinsi Jawa Timur (KPP PUD 431)
2 Kajian Stok dan Potensi Sumberdaya Ikan di KPP PUD 438 1 Kegiatan
Estimasi Stok dan Potensi Perikanan di Waduk Koto Panjang, Provinsi Riau (KPP PUD 438)
1 Sub kegiatan
Estimasi Stok dan Potensi Perikanan di Danau Sipin dan Danau Teluk, Provinsi Jambi (KPP PUD 438)
1 Sub kegiatan
Estimasi Stok dan Potensi Perikanan di Danau Ranau dan Danau Cala, Provinsi Sumatera Selatan (KPP PUD 438)
1 Sub kegiatan
Estimasi Stok dan Potensi Perikanan di Waduk Batutegi, Provinsi Lampung (KPP PUD 438)
1 Sub kegiatan
3 Kajian Stok dan Potensi Sumbedaya Ikan di KPP PUD 439 1 Kegiatan
Estimasi Stok dan Potensi Perikanan di Danau Aneuk Laot dan Waduk Keuliling, Provinsi Aceh (KPP PUD 439)
1 Sub kegiatan
Estimasi Stok dan Potensi Perikanan di Danau Toba, Provinsi Sumatera Utara (KPP PUD 439)
1 Sub kegiatan
Estimasi Stok dan Potensi Perikanan di Danau Maninjau, Provinsi Sumatera Barat (KPP PUD 439)
1 Sub kegiatan
Dinamika Populasi Ikan Sidat (Anguilla sp) di Provinsi Bengkulu (KPP PUD 439)
1 Sub kegiatan
18 | P a g e
Berikut adalah capaian hasil yang diperoleh sampai dengan Semester I dari setiap
kegiatan penelitian dan pengembangan berdasarkan indikator kinerja yang telah ditargetkan
dan ditetapkan dalam TAPJA BRPPUPP TA.2017.
3.1. KAJIAN STOK DAN POTENSI SUMBERDAYA IKAN DI KPP-PUD 431
Penanggung Jawab: Ir. Siti Nurul Aida, MP
1. Tujuan
▪ Mendapatkan stok ikan dan potensi perikanan di KPP-PUD 431
▪ Sebagai masukan untuk pengelolaan sumberdaya perikanan di waduk
Karangkates dan Lahor, Kabupaten Malang Jawa Timur
2. Output / Keluaran
▪ Data dan informasi tentang standing stok dan dinamika populasi.
▪ Data dan informasi tentang potensi produksi
▪ Data dan informasi tentang potensi lestari
▪ Data dan informasi tentang hasil tangkapan
▪ Data dan infromasi tentang daya dukung perairan untuk KJA
3. Metodologi yang digunakan
Penelitian dilakukan di Waduk Karangkates dan Waduk LahorKabupaten Malang Jawa
Timur.Parameter utama yang diamati meliputi stok ikan, potensi produksi, potensi
lestari dan produksi hasil tangkapan. Sedangkan parameter pendukung yaitu kualitas
air, plankton, klorofil, frekuensi ukuran ikan yang dominan
4. Kemajuan penelitian
▪ Berdasarkan analisis regresi antara effort (X) dan CPUE (Y) didapatkan persamaan
regresi : CPUE = 1142-0,5975 effort. Besarnya MSY = a2/(4b) = 553.550 kg/tahun
W.Lahor W. Sutami
19 | P a g e
dan F.MSY = a/(2b) = 969,5 effort (STD). Hasil tangkapan 424.901 kg sedangkan
hasl tangkapan lestari (MSY)= 553.550, sehingga dapat disimpulkan bahwa
produksi hasil tangkapan ikan di PUD Kab. Malang masih di bawah produksi
lestari.
▪ Kegiatan penangkapan ikan masih di bawah optimum effort artinya kegiatan
penangkapan tersebut belum membahayakan kelestarian. Hal tersebut
disebabkan tiap tahun selalu dilakukan penebaran ikan di waduk Sutami maupun
Waduk Lahor.
▪ Tabulasi data hasil tangkapan berdasarkan produksi ikan di waduk di Kabupaten
Malang pada tahun 2011 hingga tahun 2016, yaitu antara 236.876,44 –
373.359,000 kg/tahun.
5. Keunggulan dan hal positif yang telah dicapai dalam penelitian
▪ Telah didapatkan data sekunder statistic perikanan PUD Kab Malang selama 5
tahun terakhir.
▪ Telah didapatkan data jenis ikan di Waduk Sutami dan Lahor
▪ Telah berkoordinasi dengan pihak pengelola waduk (Jasa Tirta Kab. Malang) dan
Dinas Perikanan Kab. Malang serta kelompok nelayan di Waduk Sutami dan Lahor
▪ Telah didapatkan data kualitas air insitu di Waduk Sutami dan Lahor
6. Kendala yang dihadapi
Adanya cut-off anggaran
7. Stakeholder atau pihak yang akan memanfaatkan hasil riset
Dirjen Teknis Perikanan Tangkap dan Dinas Perikanan setempat
8. Rencana dan langkah berikutnya
Setelah selasai masa cut-off, akan segera melakukan perencanaan untuk
melaksanakan survei selanjutnya
9. Hal lain yang dianggap perlu
-
10. Anggaran dan Progres Fisik
▪ Anggaran (Rp) : 379.200.000
▪ Progres fisik : 37,9 %
20 | P a g e
3.2. KAJIAN STOK DAN POTENSI SUMBERDAYA IKAN DI KPP-PUD 438
Penanggung Jawab: Siswanta Kaban, S.Si., M.Si
1. Tujuan
Untuk mendapatkan data dan informasi mengenai Kondisi Standing Stock ikan, Potensi
Produksi ikan, Potensi Lestari (MSY), dan Hasil Tangkapan ikan di Kawanan
Pengelolaan Perikanan Perairan Umum Daratan (KPP-PUD) 438, meliputi Waduk Koto
Panjang, Waduk Batutegi, Danau Ranau, Danau Cala, Danau Teluk dan Danau Sipin.
2. Output / Keluaran
▪ Data dan informasi tentang standing stok dan dinamika populasi.
▪ Data dan informasi tentang potensi produksi
▪ Data dan informasi tentang potensi lestari
▪ Data dan informasi tentang hasil tangkapan
▪ Data dan infromasi tentang daya dukung perairan untuk KJA
3. Metodologi yang digunakan
Penentuan dari stock yang ada terkait erat dengan tipe habitat yang ditemui pada
setiap lokasi penelitian. Adapun beberapa langkah dalam penentuan stock dan potensi
pada setiap habitat mengacu pada metode dibawah ini :
▪ Standing Stok
Pendugaan kepadatan ikan dengan akustik dilakukan dengan peralatan Biosonic
DT-X scientific echosounder yang dioperasikan pada frekuensi 200 kHz
▪ Potensi Produksi Ikan
Pendugaan di lakukakan dengan pendekatan Khlorofil-a yang terdapat pada
Moreau & De Silva (1991)
Y = 28,2 + 10,5 (Chl-a)
21 | P a g e
Dan Pendugaan dengan pendekatan MEI dalam Henderson & Welcomme (1974)
Y = 14,314 * MEI 0,4681
▪ Potensi Lestari (MSY)
Penentuan potensi lestari dihitung dari data statistic perikanan (5 tahun terakhir)
mengenai total tangkapan, jenis alat tangkap, produksi alat tangkap dan
penentuan MSY dihitung dengan persamaan Linear-Scaefer.
▪ Total Tangkapan (Catch)
Total tangkapan diperoleh dari nelayan dan enumerator yang ditetapkan
4. Kemajuan penelitian
▪ Telah melakukan survei pertama (I) pada masing-masing lokasi (Waduk Koto
panjang, dan Waduk Batutetegi) dan survei kedua menggunakan alat akustik telah
dilaksanakan di Danau Cala, Danau Ranau, Danau Teluk dan Danau Sipin).
▪ Telah diperoleh data produksi hasil tangkapan dari dinas terkait, data kualitas air
secara insitu, jenis alat tangkap, jumlah alat tangkap dan total tangkapan ikan.
Data insitu di Waduk Koto Panjang; Oksigen (1,71 - 2,67 mg/L), CO2 (0,44 - 2,2
mg/L); pH (5-7 unit); Kecerahan (60 - 140 cm), Kedalaman (3,5 - 25,4 m) dan
Jumlah Jenis Ikan sebanyak 31 Jenis. Data Temperature di Danau Teluk berkisar
antara 29,2-30 0C, pH berkisar antara 6,1-6,75 dan oksigen terlarut 6,4-7.1 mg/L,
Data temperature di Danau Sipin berkisar antara 28,2-29,8 0C , pH berkisar antara
6,6-7,1 dan oksigen terlarut 3,7-7,0 mg/L. Berdasarkan hasil analisa kualitas air
menunjukkan bahwa perairan pada lokasi penelitian memiliki kriteria yang sesuai
untuk kehidupan ikan.
▪ Pendugaan potensi produksi ikan di lokasi penelitian telah dilakukan dengan
pendekatan klorofil Nilai potensi produksi digambarkan mencapai 4.460,37 ton/
tahun. (Waduk Koto Panjang), di Danau Teluk dan Danau Sipin berkisar antara
93.3-554,6 kg/ha/tahun dan 236.1-882,6 kg/ha/tahun, di Danau Cala dan Danau
Ranau sebesar 2.269 ton/ tahun dan 14,38 ton/tahun, di Waduk batutegi berkisar
anatara 262,2 – 439,9 kg/ha/tahun.
▪ Produksi tangkap di Waduk Koto Panjang banyak diperoleh dari alat tangkap
jaring, dengan ikan dominan adalah baung (Mystus nemurus), Belida (Chitala
lopis) dan Kapiek (Puntius schwafeldii). Analisa hubungan panjang berat
menunjukan hubungan alomertik positif untuk ikan baung, dan alometrik positif
22 | P a g e
dan negatif untuk ikan kapiek. Sistem Penangkapan di Danau Teluk dan Danau
Sipin dengan bantuan rumpon dan Alat Tangkap yang yang paling besar adalah
Tangkul (hand lift net) dengan total tangkapan sebesar 2 – 5 kg/hari dan hasil
tangkapan dominan adalah lambak pipih (Thynnichthys polylepis) dan ikan lambak
(Labiobarbus leptocheilus), mentulu (Barbichthys laevis). Di Waduk Batutegi di
dapatkan jenis alat tangkap 10 jenis, dan yang teridentifikasi sebanyak 5 jenis
(bubu waring/bambu, jaring insang (gill net), rawai, tajur dan panah) dimana alat
tangkap yang dominan adalah insang dengan tangkapan berkisar antara 2-10
kg/hari.
▪ Pendugaan kepadatan ikan menggunakan akustik telah dilakukan namun analisis
datanya belum dilakukan kecuali di Waduk Koto Panjang dan Waduk Batutegi
belum dilaksanakan. Pendugaan potensi produksi lestari (MSY) masih dilakukan
tahapan pengumpulan data harian yang dilakukan oleh pembantu lapangan.
5. Keunggulan dan hal positif yang telah dicapai dalam penelitian
▪ Data telah dievaluasi oleh Ka. Kelti mengenai kesesuaian dan layakan dalam
analisa produksi tangkap perikanan waduk koto panjang.
▪ Mengarahkan kegiatan penelitian untuk dapat mencapai target kompilasi data
baik data sekunder dan data primer dari kegiatan nelayan setempat.
6. Kendala yang dihadapi
Adanya cut-off anggaran menjadikan kegiatan tertunda yang seharusnya dapat
dilakukan pada bulan Mei, menjadi rencana pada bulan Juli. Hal ini dikhwatirkan akan
menjadikan penelitian kehilangan moment yang diinginkan untuk melihat fluktuasi
penangkapan.
7. Stakeholder atau pihak yang akan memanfaatkan hasil riset
Kegiatan penelitian ini digunakan untuk mengeluarkan angka stok secara menyeluruh
dari setiap provinsi di Indonesia adalah sesuatu yang sangat penting bagi
pembangunan perikanan perairan umum Indonesia. Penelitian ini akan melakukan
assessment menyeluruh pada semua habitat, kegiatan penangkapan dan potensi
perikanan yang ada di wilayah KPP-PUD 438. Data dan informasi yang dihasilkan dapat
menjadikan acuan dalam pengembangan dan sumbangan informasi mengenai potensi
dan produksi PUD kepada perikanan nasional.
23 | P a g e
8. Rencana dan langkah berikutnya
Setelah selasai masa cut-off, akan segera melakukan perencanaan untuk
melaksanakan survei selanjutnya
9. Hal lain yang dianggap perlu
Koordinasi dengan pihak terkait dan Ka Kelti untuk mendapatkan data yang lebih
komphrehensif
10. Anggaran dan Progres Fisik
▪ Anggaran (Rp) : 1.379.162.000
▪ Progres fisik : 33,72 %
3.3. KAJIAN STOK DAN POTENSI SUMBERDAYA IKAN DI KPP-PUD 439
Penanggung Jawab: Ir. Syarifah Nurdawati, M.Si
1. Tujuan
Untuk mendapatkan data dan informasi mengenai Kondisi Standing Stock ikan, Potensi
Produksi ikan, Potensi Lestari (MSY), Hasil Tangkapan ikan, dan biologi Ikan Sidat
(Anguilla Sp) di Kawanan Pengelolaan Perikanan Perairan Umum Daratan (KPP-PUD)
439, yang meliputi:
▪ Danau Aneuk Laot dan Waduk Keuliling di Prov. NAD
▪ Danau Toba di Prov. Sumut
▪ Danau Maninjau di Prov. Sumbar
▪ Biologi ikan sidat di sistem Sungai di Provinsi Bengkulu
2. Output / Keluaran
▪ Data dan informasi tentang standing stok dan dinamika populasi waduk.
24 | P a g e
▪ Data dan informasi tentang potensi produksi
▪ Data dan informasi tentang potensi lestari
▪ Data dan informasi tentang hasil tangkapan
▪ Data dan infromasi tentang daya dukung perairan untuk KJA
3. Metodologi yang digunakan
▪ Penentuan dari stock dengan menggunakan metode akustik (sounder) untuk
Danau dan alat tangkap sederhana pada perairandangkal.
▪ Potensi Produksi pada seluruh tipe habitat dan dibutuhkan data klorofil, DHL, dan
Kedalaman serta dapat ditambahkan komponen lain seperti Total Phospat, Nitrat
dan Amoniak dalam air.
▪ Potensi Lestari (MSY),
▪ Data statistik yang diperlukan adalah: 1) Produksi jenis-jenis ikan. 2) Produksi jenis
ikan per-jenis alat tangkap. 3) Jumlah dan jenis alat tangkap. Produksi Hasil
Tangkapan : 1. Estimasi tangkapan menggunakan bantuan enumerator nelayan
yang melakukan penangkapan. 2. Data sekunder dinas yang divalidasi lebih lanjut.
4. Kemajuan penelitian
Telah melaksanakan survey Trip 1 (Februari dan Maret 2017), telah melaksanakan
pertemuan dengan ka kelti sumberdaya ikan dan lingkungan pada tanggal 5 april dan
22 Mei 2017 membahas progress dan kendala penelitian, telah melaksanakan Monev
bulanan 25 April 2017 dan 29 Mei 2017, telah didapatkan beberapa data pengamatan
panjang dan berat melalui pembantu lapangan. Telah Mengumpulkan Laporan
Semester 1. Hasil analisa DNA ikan sidat dewasa menunjukkan bahwa di sungai
kedurang terdapat 4 jenis ikan sidat yaitu : Anguilla bicolor, Anguilla marmorata,
Anguilla nebulosa, Anguilla interioris. Data enumerator bulan mei juga telah
didapatkan beserta sampel glass eel (ikan sidat stadia larva/juvenile). Analisa
laboratorium (Kimia, Biologi, ikan) telah selesai di analisa, sedang dilakukan
perhitungan potensi produksi dari data klorofil dan DHL (beberapa Kegiatan telah
didapat hasil perhitungan nya : Danau Aneuk Laot 67.47 – 122.49 kg/ha/tahun, Waduk
keuliling 39,75 – 60,75 kg/ha/tahun, Danau Maninjau 832.19 kg/ha/tahun). Analisa
Data Statistik Dari Dinas Perikanan sedang dilaksanakan, beberapa Tim Telah
menyelesaikan nya salah satu nya Tim Kegiatan Danau Maninjau
25 | P a g e
5. Keunggulan dan hal positif yang telah dicapai dalam penelitian
Diperoleh beberapa referensi yang cukup signifikan baik data statistik dari dinas
perikanan untuk bahan survey selanjutnya dan laporan, tenaga pembantu lapangan
yang sangat koperatif, berdasarkan hasil survey pertama belum ditemukan pengumpul
ikan sidat untuk dikirim keluar daerah atau keluar negeri, konsumsi sidat di Bengkulu
selatan masih terbatas untuk pemenuhan konsumsi lokal
6. Kendala yang dihadapi
Adanya Cut-Off Anggaran karena perubahan nomenklatur organisasi, menyebabkan
jadwal survey tidak sesuai dengan yang direncanakan. Sulitnya mendapatkan sampel
jenis ikan asli Danau Maninjau. penangkapan ikan sidat sebagian besar hanya sebagai
pekerjaan sampingan sehingga kebanyakan ikan sidat untuk konsumsi pribadi,
sehingga peneliti sulit untuk mendapatkan ikan yang diperlukan untuk penelitian
7. Stakeholder atau pihak yang akan memanfaatkan hasil riset
Dirjen Teknis Perikanan Tangkap, Universitas, Masyarakat dan Dinas Perikanan
setempat.
8. Rencana dan langkah berikutnya
Menghubungi enumerator lainnya untuk mendapatkan data hasil tangkapan nelayan
selanjutnya. Melanjutkan analisa data akustik dan data statistik yang diperoleh dari
Dinas Perikanan setempat serta data hasil tangkapan nelayan yang diperoleh dari
pembantu lapangan
9. Hal lain yang dianggap perlu
-
10. Anggaran dan Progres Fisik
▪ Anggaran (Rp) : 1.535.800.000
▪ Progres fisik : 29,97 %
26 | P a g e
!1IIIII
PERMASALAHAN & TINDAK LANJUT IV
Selama Semester I berjalan, terdapat beberapa permasalahan yang telah dihadapi
BRPPUPP dan telah terselesaikan, diantaranya :
1. Adanya cut-off anggaran yang menjadikan kegiatan riset tertunda. Hal ini dikhwatirkan
akan menjadikan penelitian kehilangan momen yang diinginkan untuk melihat
fluktuasi penangkapan.
2. Beberapa kegiatan perkantoran non riset juga terpengaruh dengan adanya cut-off
anggaran ini.
3. Penambahan penyuluh perikanan memerlukan persiapan yang matang demi
kelancaran kegiatan di BRPPUPP
27 | P a g e
!1IIIII
PENUTUP V
Demikianlah laporan Semester ini disusun, dengan tujuan sebagai pertanggung
jawaban dan bahan evaluasi pelaksanaan kegiatan di Balai Penelitian Perikanan Perairan
Umum. Harapan kami laporan ini dapat dijadikan sebagai acuan dalam pembuatan rencana
tindak lanjutnya kedepan.