lapak 2 fraksinasi
TRANSCRIPT
-
7/24/2019 LAPAK 2 FRAKSINASI
1/4
FRAKSINASI EKSTRAK BUAH KEBEN (Barringtonia asiatica)
Putri Amalia Kirana, 230210130037
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran, Jatinangor
Jl. a!a "andung #umedang Km. 21, Jatinangor, Ja$a "arat %&3'3Kirana(amalia)!a*oo.+om
ABSTRAK
Keen atauBarringtonia asiatica meru-akan tumu*an !ang melim-a* di Indonesia,
namun elum an!ak -emanaatann!a. Fraksinasi adala* -roses -emisa*an suatu kuantitas
tertentu dari +am-uran /-adat, +air, terlarut !ang diagi dalam eera-a jumla* ke+il /raksi
kom-osisi -erua*an menurut kelandaian. Praktikum kali ini metode !ang digunakan adaka*
ekstraksi dengan +ara raksinasi. Praktikum ini dilakukan di aoraturium "ioteknologi
Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran. ujuan dari -raktikum ini adala*-raktikum kali ini adala* memisa*kan golongan golongan sen!a$a -ada tumu*an *ingga
di-erole* 4at murni menggunakan metode +orong -isa*.
Kata kun+i 5"arringtonia asiati+a, raksinasi
ABSTRACT
Keben or Barringtonia asiatica is a plant that is abundant in
Indonesia, but not much use. Fractionation is the process of separating acertain quantity of a mixture (solid, liquid, dissolved) hich is divided into
several small amount (fraction) composition changes according to the
!atness. "racticum this time is there any extraction method used by
fractionation. #his lab is done in $aboratory of Biotechnology Fisheries and
%arine &ciences, 'niversity of "adadaran. #he purpose of this lab is a lab
this time is to separate the classes classes of compounds in plants to
obtain pure substances using a separating funnel.
Keyords* Barringtonia asiatica, fractionation
-
7/24/2019 LAPAK 2 FRAKSINASI
2/4
PENDAHULUAN
Keen atau Barringtonia asiatica
meru-akan tumu*an !ang melim-a* di
Indonesia, namun elum an!ak
-emanaatann!a. 6alam *al -emanaatan
sumer da!a *a!ati !ang melim-a* di
Indonesia, -erlu dilakukan -emelajaran
ke-ada generasi muda, k*ususn!a
ma*asis$a untuk da-at melakukan
-emanaatan.
Fraksinasi adala* -roses -emisa*ansuatu kuantitas tertentu dari +am-uran
/-adat, +air, terlarut !ang diagi dalam
eera-a jumla* ke+il /raksi kom-osisi
-erua*an menurut kelandaian.
Pemagian -emisa*an ini erdasarkan
erat oot tia- raksi. Fraksi !ang lei*
erat akan ada di -aling dasar sedangkan
raksi -aling ringan erada di atas.
ujuan dilakukann!a -raktikum
kali ini adala* memisa*kan golongan golongan sen!a$a -ada tumu*an *ingga
di-erole* 4at murni menggunakan metode
+orong -isa* dan juga -emisa*an
kom-onen sen!a$a erdasarkan
ke-olaran.
BAHAN DAN METODE
Alat alat !ang digunakan -ada
-raktikum kali ini adala* rotar!
eva-orator, +orong -isa*, otol vial, -i-et
tetes dan gelas ukur.
"a*an !ang digunakan -ada
-raktikum kali ini adala* ekstrak ua*
keen /Barringtonia asiatica) dan juga
dengan eragai -elarut menurut tingkat
ke-olarann!a !aitu n8*eksan, etil asetat
dan n8utanol.
9etode !ang digunakan -ada
-raktikum kali ini menggunakan metode
raksinasi ertingkat. Fraksinasi ertingkatiasan!a dia$ali dengan -elarut !ang
kurang -olar dan dilanjutkan dengan
-elarut !ang lei* -olar. ingkat -oaritas
-elarut isa ditentukan melalui nilaikonstanta dielektrik -elarut.
6ia$ali dengan 1gram ekstrak
!ang kemudian ditama*kan dengan 100
ml a:uades lalu keduan!a di+am-urkan.
Pastikan keduan!a ter+am-ur. Pelarut !ang
-ertama digunakan adala* n8*eksan karena
n8*eksan meu-akan -elarut non-olar
dimana raksinasi dilakukan erdasarkan
tingkat ke-olaran. Kemudian dilanjutkan
dengan etil asetat lalu n8utanol masing masing sean!ak 100 ml. 6ari ketingan!a
dida-atkan raksi n8*eksan, raksi etil
asetat dan raksi n8utanol dimana
setela*n!a diua-kan di rotar! eva-orator
dengan su*u %0 ; 8 &0 ;.
HASIL DAN PEMBAHASAN
7 ml, >% ml, 120 ml.
ael 1. 7 ml
1,01==g til
asetat
Agak
keru*
>% ml
1,01==g "utanol "ening 120 ml
ael 2. 7 7,%01%
-
7/24/2019 LAPAK 2 FRAKSINASI
3/4
*eksan
til
asetat3%> 1,3=>0
"utanol %=& 8
3
n8
*eksan %0& >,>27til
asetat3%> 1,3020
"utanol %>> 8
ael diatas menunjukan *asil
raksinasi dari seluru* kelom-ok. 6a-at
dili*at -ada tael diatas #*it 1
menda-atkan *asil !aitu volume iltrat dan
erat raksi masing masing etil asetat
seesar %0> ml dan 1.%&7> gram, n8*eksan
seesar 3>% ml dan 1.>=31 gram dan n8
utanol seesar 3&& ml.
#edangkan -ada s*it 2 di-erole*
*asil etil asetat seesar 3%> ml dan 1.3=>0
gram, n8*eksan seesar 3>7 ml dan 7,%01%
dan n8utanol seesar %=& ml. s*it 3
mem-erole* *asil etil asetat seesar 3%>
ml dan 1.3020 gram, n8*eksan %0& ml dan
>.>277 gram dan n8utanol seesar %>> ml.Perole*an sen!a$a kimia ini
didasarkan -ada kesamaan siat ke-olaran
ter*ada- -elarut !ang digunakan dimana
-elarut -olar akan melarutkan solute !ang
-olar egitu -ula -ada -elarut non8-olar
/like dissolve like.
idak adan!a erat raksi dari
utanol diseakan karena titik didi*
utanol !ang men+a-ai 117 ; !ang eratititik didi*n!a melei*i titik didi* air.
6imana rotar! eva-orator menggunakan
air -ada -roses -engua-ann!a se*ingga
jika ada -engua-an maka iu adala* air
ukan utanol. B8*eksan dan etil asetat
mem-un!ai titik didi* dia$a* titik didi*
air se*ingga erat raksi n8*eksan dan etil
asetat da-at diketa*ui.
"erat raksi !ang ada -ada -elarut
n8*eksan +uku- tinggi ini isa diseakan
karena aktor dari -engo+okan !ang *an!a
mengutamakan 2 ase !ang terentuk.
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesim-ulan !ang dida-at dari
-raktikum raksinasi adala* raksinasi
di-engaru*i ole* eera-a aktor.
6iantaran!a su*u, lama -engo+okan dan
$aktu. #u*u !ang er*uungan dengantitik didi* er-engaru* ter*ada- erat
raksi !ang mun+ul. Jika titik didi* -elarut
melei*i titik didi* air se-erti utanol
makan isa men!eakan erat raksi
tidak da-at diketa*ui. Bamun jika -elarut
mem-un!ai nilai titik didi* dia$a* titik
air maka erat raksi da-at diketaui.
DAFTAR PUSTAKA
Firdausi isma$ati. 201&. Fraksinasikstrak 9etanol 6aun 9angga
Katsuri, Universitas "ra$ija!a
#udjadi. 1>='. 9etode Pemisa*an. UC9
Press. Dog!akarta
-
7/24/2019 LAPAK 2 FRAKSINASI
4/4
LAMPIRAN
Camar 1. kstrak ua* keen
Camar 2. Proses -engo+okan -elarut
dengan sam-el
Camar 3. Pemisa*an 2 raksi antara
-elarut dan ekstrak