laporan praktik pengalaman lapangan jurusan...

83
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN EKONOMI SYARIAH PROGRAM PEMBERDAYAAN NELAYAN KECIL DINAS PERIKANAN TULUNGAGUNG DALAM MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT NELAYAN DI PANTAI SINE Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Akhir Praktik Pengalaman Lapangan Jurusan Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung Oleh MOHAMMAD YOGA PRATAMA NIM. 12402173031 Dosen Pembimbing Lapangan Dr. Agus Eko Sujianto, S.E., M.M. JURUSAN EKONOMI SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG 2020

Upload: others

Post on 26-Feb-2020

47 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN

JURUSAN EKONOMI SYARIAH

PROGRAM PEMBERDAYAAN NELAYAN KECIL DINAS PERIKANAN

TULUNGAGUNG DALAM MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN

MASYARAKAT NELAYAN DI PANTAI SINE

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Akhir

Praktik Pengalaman Lapangan Jurusan Ekonomi Syariah

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung

Oleh

MOHAMMAD YOGA PRATAMA

NIM. 12402173031

Dosen Pembimbing Lapangan

Dr. Agus Eko Sujianto, S.E., M.M.

JURUSAN EKONOMI SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

IAIN TULUNGAGUNG

2020

ii

HALAMAN PERSETUJUAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN

Laporan akhir Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Jurusan Ekonomi Syariah

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung ini telah di setujui dan disahkan

pada :

Hari :

Tanggal :

Di : TTulungagung

Judul Laporan : Program Pemberdayaan Nelayan Kecil Dinas Perikanan

Tulungagung dalam Meningkatkan Kesejahteraan TMasyarakat

Nelayan di Pantai Sine

MENYETUJUI

DOSEN PAMONG DOSEN PEMBIMBING LAPANGAN

E. RETNO YURIS T., S.Sos., M.M. Dr. AGUS EKO SUJIANTO, S.E., M.M.

NIP. 196606261986032012 NIP. 197108072005011003

MENGESAHKAN

a.n. DEKAN

KEPALA LABORATORIUM FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

SISWAHYUDIANTO, M.M.

NIDN. 2015068402

iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur alhamdulillah peneliti panjatkan ke hadirat Allah SWT. atas

segala karunianya sehingga laporan penelitian ini dapat terselesaikan. Shalawat dan

salam semoga senantiasa abadi tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW. dan

umatnya. Sehubungan dengan selesainya penulisan laporan ini maka peneliti

mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Dr. H. Maftukhin, M.Ag. selaku Rektor Institut Agama Islam Negeri

Tulungagung.

2. Bapak Dr. H. Dede Nurohman, M.Ag, selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Islam

3. Bapak Dr. Muhammad Aswad, MA. selaku Ketua Jurusan Ekonomi Syariah

4. Bapak Dr. Agus Eko Sujianto, S.E., M.M. sebagai dosen pembimbing lapangan

yang telah memberikan pengarahan dan koreksi sehingga penelitian dapat

terselesaikan.

5. Segenap Bapak/Ibu Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam yang telah

membimbing dan memberikan wawasannya sehingga laporan ini dapat

terselesaikan.

6. Bapak Ir. Tatang Suhartono, M.Si. yang telah memberikan kesempatan saya dan

teman-teman untuk melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan di Dinas

Perikanan Kabupaten Tulunggagung

7. Ibu Endang Retno Yuris T., S.Sos., M.M. selaku Dosen Pamong yang telah

memberikan pengawasan selama Praktik Pengalaman Lapangan.

8. Bapak Ibu pegawai/staf Dinas Perikanan Kabupaten Tulungagung yang telah

memberikan bimbingan, bantuan dan pengarahan serta ilmu yang sangat

bermanfaat kepada saya dan teman-teman.

9. Semua pihak yang telah membantu terselesaikannya penulisan laporan

penelitian ini, dengan penuh harap semoga jasa kebaikan mereka diterima Allah

SWT. dan tercatat sebagai amal shalih.

iv

Akhirnya, karya ini peneliti suguhkan kepada segenap pembaca, dengan

harapan adanya saran dan kritik yang bersifat konstruktif demi perbaikan. Semoga

karya ini bermanfaat dan mendapat ridha Allah SWT.

Tulungagung, 7 Februari 2020

Penulis

v

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PERSETUJUAN ...................................................................... ii

KATA PENGANTAR .................................................................................... iii

DAFTAR ISI .................................................................................................. v

BAB I PENDAHULUAN

A. Dasar Pemikiran...................................................................................... 1

B. Tujuan dan Kegunaan ............................................................................. 2

C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan ............................................................. 3

BAB II PELAKSANAAN PRAKTIK

A. Profil Lembaga ....................................................................................... 4

B. Pelaksanaan Praktik ................................................................................ 8

C. Permasalahan .......................................................................................... 10

D. Tanggapan dari Pihak Lembaga Tempat Praktik.................................... 10

BAB III PEMBAHASAN

A. Konsep Pemberdayaan Nelayan ............................................................. 12

B. Program Pemberdayaan Nelayan Kecil .................................................. 16

C. Kendala Program Permberdayaan Nelayan Kecil .................................. 18

D. Pola Hidup Konsumtif Nelayan Kecil Pantai Sine ................................. 20

BAB IV PENUTUP

A. Kesimpulan ............................................................................................. 23

B. Saran ....................................................................................................... 24

DAFTAR PUSTAKA

DOKUMENTASI

LAMPIRAN-LAMPIRAN

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Dasar Pemikiran

Indonesia merupakan sebuah negara kepulauan yang wilayahnya

sebagian besar terdiri dari laut. Indonesia memiliki potensi perikanan yang

sangat beragam dan bernilai ekonomis tinggi. Terdapat banyak sekali spesies

laut baik yang berada di dasar laut, permukaan maupun terumbu karangnya,

yang mana dapat dimanfaatkan oleh generasi terdahulu, saat ini, hingga

generasi mendatang untuk kelangsungan hidup dan juga kesejahteraan yang

nantinya diharapkan akan meningkatkan pembangunan nasional.1

Menjadi bagian dari wilayah Indonesia, Kabupaten Tulungagung yang

terletak di Provinsi Jawa Timur, merupakan salah satu Kabupaten dengan

potensi sumberdaya perikanan yang beragam, baik dari perairan laut, payau,

perairan umum hingga budidaya ikan air tawar. Secara geografis wilayah

Kabupaten Tulungagung terletak antara koordinat 111°43´ - 112°07´ BT dan

7°51´ - 8°18´ LS dengan luas wilayah sebesar 113.167 ha. Kabupaten

Tulungagung memiliki panjang pantai 61.470 km yang mana wilayah ini

termasuk kedalam Wilayah Pengelolaan Perikanan Republik Indonesia (WPP-

RI) 573 yang memiliki total potensi sumberdaya ikan (SDI) sebesar 491.700

ton/tahun dengan tingkat pemanfaatan pada umumnya moderate dan fully

exploitated. 2

Dengan potensi sumberdaya perikanan yang dimiliki Kabupaten

Tulungagung, khususnya pada perairan laut tentunya perlu dilakukan

pendayagunaan sumberdaya ikan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat

terlebih lagi untuk masyarakat pesisir/nelayan. Nelayan merupakan bagian dari

masyarakat yang dalam kesehariannya mengandalkan hasil laut dan masih

1 Topan Candra Negara, Peran Optimalisasi Pemberdayaan Nelayan Terhadap

Peningkatan Usaha (Studi pada KUB-KUB Nelayan di Kabupaten Pati) Teknikom, Vol 1. No 1.

2017, hlm. 19 2 https://dkp.tulungagung.go.id/index.php/statistik/perikanan-dan-pengolahan - diakses

pada 27 Januari 2020

2

digolongkan dalam kelompok masyarakat yang berpenghasilan rendah.

Demikian pula dengan nelayan pesisir Kabupaten Tulungagung yang

kebanyakan masih tergolong kedalam kelompok nelayan kecil seperti halnya

nelayan Pantai Sine, Desa Kalibatur, Kecamatan Kalidawir, Kabupaten

Tulungagung. Mereka dalam menangkap ikan masih menggunakan perahu

yang berukuran kecil dengan mesin diesel yang terbatas sehingga dalam

menangkap ikan di daerah penangkapan (fishing ground) mendapatkan hasil

ynag kurang maksimal. Maka dari itu, Menurut Peraturan Pemerintah Republik

Indonesia Nomor 50 Tahun 2015 Tentang Pemberdayaan Nelayan Kecil Dan

Pembudidaya Ikan Kecil, perlu sebuah upaya untuk meningkatkan kemampuan

nelayan kecil dalam melaksanakan kegiatannya dengan baik yakni dengan

dilakukannya Program Pemberdayaan Nelayan Kecil dalam bentuk Kelompok

Usaha Bersama (KUB) Nelayan baik dalam bentuk bantuan maupun dengan

memberikan pelatihan.

Dengan adanya fenomena diatas memotivasi penulis untuk mengetahui

lebih mendalam mengenai Program Pemberdayaan Nelayan Kecil yang

dilakukan Dinas Perikanan Kabupaten Tulungagung terhadap nelayan kecil di

Pantai Sine. Berdasarkan pemikiran tersebut penulis menjadikannya sebagai

objek penelitian dengan judul “Program Pemberdayaan Nelayan Kecil

Dinas Perikanan Tulungagung Dalam Meningkatkan Kesejahteraan

Masyarakat Nelayan Di Pantai Sine”.

B. Tujuan dan Kegunaan

1. Tujuan

Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimanan program

pemberdayaan nelayan kecil yang dilakukan Dinas Perikanan Kabupaten

Tulungagung untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat nelayan di

Pantai Sine dan apa saja permasalahan yang dialami oleh Dinas Perikanan

Kabupaten Tulungagung dalam implementasi program tersebut.

3

2. Kegunaan

a. Sebagai arsip yang dapat dimanfaatkan oleh pembaca khususnya bagi

kalangan akademis (baik mahasiswa maupun dosen), yang memberikan

pengetahuan tentang program pemberdayaan nelayan kecil.

b. Sebagai sumber informasi dan sosialisasi kepada masyarakat tentang

program pemberdayaan nelayan kecil sehingga dapat menambah

wawasan dan pemahaman tentang pentingnya pemberdayaan masyarakat

nelayan diwilayah pesisir pantai.

C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini merupakan salah satu bentuk

kegiatan yang dilaksanakan pada semester ganjil (awal semester VII). Namun

untuk memaksimalkan kegiatan, PPL ini dilaksanakan dalam beberapa

gelombang, hal ini dikarenakan semakin meningkatnya jumlah mahasiswa per

angkatan di IAIN Tulungagung. Untuk gelombang pertama ini pelaksanaannya

sebagai berikut :

Tanggal : 7 Januari 2019 – 7 Februari 2019

Waktu : Pukul 07.00 - Selesai

Tempat : Dinas Perikanan Kabupaten Tulungagung

Alamat : Jalan Ki Mangun Sarkoro No. 4 Jepun Kabupaten Tulungagung

4

BAB II

PELAKSANAAN PRAKTIK

A. Profil Lembaga

1. Profil Dinas Perikanan Kabupaten Tulungagung

Nama Lengkap : Dinas Perikanan Kabupaten Tulungagung

Alamat : Jalan Ki Mangun Sarkoro No. 4 Jepun Kabupaten

Tulungagung

Kode Pos : 66218

Telepon : (0355) 321869

Pada tahun 1951, didirikan Jawatan Perikanan Darat Kabupaten

Tulungagung yang berlokasi di Kelurahan Tamanan Kabupaten

Tulungagung. Sekitar tahun 1970-an Jawatan Perikanan Darat Kabupaten

Tulungagung menempati kantor baru di kompleks perkantoran sebelah utara

stadion Rejoagung Jl. Pahlawan, Tulungagung. Terjadi perubahan

nomenklatur di tahun 1983, dimanan Jawatan Perikanan Darat Kabupaten

Tulungagung berubah menjadi Cabang Dinas Perikanan Daerah di

Kabupaten Tulungagung. Pada tahun 1997, seiring dengan berlakunya

otonomi daerah maka terjadi perubahan nomenklatur menjadi Dinas

Perikanan Kabupaten Tulungagung. Setelah adanya perubahan ini maka

Dinas ini sudah tidak lagi menjadi bagian dari Pemerintah Provinsi Jawa

Timur, tetapi menjadi bagian dari instansi Pemerintah Daerah Kabupaten

Tulungagung. Sejak berdiri (1951) sampai tahun 2020 saat ini, Dinas

Perikanan Kabupaten Tulungagung telah dipimpin oleh 9 kepala dinas,

yakni sebagai berikut:

1. Soewarto (1951-1983)

2. Ir. Achmad Slamet (1983-1987)

3. Ir. Umar Said (1987-1997)

4. Ir. Supartono (1997-2008)

5. Drs. Kabib, M. Si. (2008-2010)

6. Drs. Hendy Setyawan, M. Si. (2010-2013)

7. Ir. Sigit Widiono Purwo (2013-2014)

5

8. Drs. Suprapto, M. M. (2014-2016)

9. Ir. Tatang Suhartono, M. Si. (2016-sekarang)

2. Visi, Misi dan Tujuan

a. Visi

Dinas Perikanan Kabupaten Tulungagung dalam

penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksana pembangunan di bidang

Kelautan dan Perikanan di Kabupaten Tulungagung, setelah melalui

berbagai pemikiran, diskusi dan telaahan yang mendalam dari berbagai

pihak yang terkait telah melahirkan rumusan visi sebagai berikut :

"Mewujudkan Sektor Kelautan dan Perikanan di

Kabupaten Tulungagung sebagai Pusat Pertumbuhan dan

Perkembangan Ekonomi Perikanan Terpadu yang Berwawasan

Pada Pengelolaan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan

Secara Berkelanjutan"

Pernyataan visi tersebut merupakan idealisme, cita-cita, dan

harapan dari segenap personel Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten

Tulungagung. Di samping komitmen dan profesionalitas juga diperlukan

dukungan dan kerjasama yang konstruktif dari mitra kerja lingkup Dinas

Petrikanan dan Kelautan beserta Pihak terkait. Sehingga visi tersebut

perlu dipahami oleh seluruh pegawai dan segenap stakeholder berkaitan

dengan tugas pokok dan fungsi Dinas Kelautan dan Perikanan dalam

rangka perwujudan pembangunan Kelautan dan Perikanan di Kabupaten

Tulungagung.

b. Misi

Untuk mewujudkan visi Dinas Perikanan Kabupaten

Tulungagung, ditetapkan misi, yaitu:

1) Peningkatan kualitas dan kuantitas fasilitas dan jasa sektor kelautan

dan perikanan yang berdaya dukung pada perkembangan dunia

usaha perikanan.

6

2) Pemanfaatan sumber daya kelautan dan perikanan yang berorientasi

pada peningkatan kesejahteraan masyarakat perikanan.

3) Meningkatkan peran serta masyarakat perikanan dan stakeholder

dalam rangka pengendalian serta pengawasan pemanfaatan sumber

daya kelautan dan perikanan yang berwawasan pada lingkungan.

4) Meningkatkan koordinasi pelayanan tugas operasional dengan pihak

terkait guna mendukung pertumbuhan dan perkembangan sektor

kelautan dan perikanan.

c. Tujuan

Dari perumusan visi dan misi tersebut maka menghasilkan

sebuah tujuan. Tujuan merupakan penjabaran visi dan misi tentang

keadaan yang dicapai dalam jangka waktu 3-5 tahun yang akan datang

yang bersifat ideal. Diantara tujuannya yaitu:

1. Penyediaan fasilitas dan jasa yang memadai bagi nelayan,

pembudidaya ikan serta pelaku usaha di bidang kelautan dan

perikanan.

2. Peningkatan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat nelayan,

pembudidaya ikan serta pelaku usaha kelautan dan perikanan melalui

pengelolaan sumber daya kelautan dan perikanan secara sistematis

sehingga memiliki daya saing yang cukup tinggi.

3. Terwujudnya kondisi lingkungan sumberdaya kelautan dan perikanan

yang berkualitas dan terciptanya kelestarian daya dukung.

4. Meningkatkan hubungan kerja yang koordinatif dan konsultatif

dengan mitra kerja dalam rangka meningkatkan peran serta Dinas

Kelautan dan Perikanan sebagai fasilitator pembangunan sektor

kelautan dan perikanan.

3. Struktur Organisasi Dinas Perikanan Kabupaten Tulungagung

Struktur organisasi secara umum diartikan suatu kegiatan untuk

menyusun pembagian kerja dari pelaksanaan kerja supaya dapat dilakukan

dengan mudah sesuai dengan tujuan. Dalam struktur organisasi ini

7

menunjukkan suatu garis perintah dan hubungan antar bagian sehingga

dapat dilihat bagian itu mempunyai tugas masing-masing. Susunan

organisasi Dinas Perikanan adalah sebagai berikut:

a. Kepala Dinas

b. Sekretariat, membawahi :

1) Sub Bagian Perencanaan.

2) Sub Bagian Umum dan Keuangan.

c. Bidang Perikanan Budidaya, membawahi :

1) Seksi Pembudidayaan Ikan dan Produksi.

2) Seksi Pengelolaan Kawasan dan Sarana Prasarana Budidaya.

3) Seksi Kesehatan Ikan dan Lingkungan Budidaya.

d. Bidang Perikanan Tangkap, membawahi;

1) Seksi Pemberdayaan Nelayan Kecil.

2) Seksi Pengelolaan Sumberdaya Ikan.

3) Seksi Pengelolaan dan Penyelenggaraan TPI.

e. Bidang Bina Usaha Perikanan, membawahi :

1) Seksi Kelembagaan.

2) Seksi Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan.

3) Seksi Pengembangan Usaha.

f. Unit Pelaksana Teknis Dinas

g. Kelompok Jabatan Fungsional

8

9

B. Pelaksanaan Praktik

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan program dari Institut

Agama Islam Negeri Tulungagung yang bekerjasama dengan lembaga, baik

pemerintahan maupun swasta yang mana program ini diharapkan dapat

memberikan pembelajaran bagi mahasiswa dan menambah pengalaman dalam

menghadapi dunia kerja yang sebenarnya.

Adapun pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini

dilaksanakan di Dinas Perikanan Kabupaten Tulungagung yang beralamat di

Jl. Ki Mangun Sarkoro No. 04 Jepun, Tulungagung dan berlangsung mulai

tanggal 07 Januari sampai 07 Februari 2020. Terdapat 8 mahasiswa yang ikut

serta melaksanakan PPL di Dinas Perikanan Kabupaten Tulungagung,

diantaranya:

1. Nawirotun Nikmah

2. Eka Fitriyani

3. Mohammad Yoga Pratama

4. Ahmad Sobirin

5. Farieq Ahmad Harvian

6. Puput Tyasfatul Widiyasari

7. Laila Nur Aisyiyah

8. Farah Alda Safina

Kami dituntut untuk selalu aktif selama kegiatan Praktik Pengalaman

Lapangan (PPL) serta harus berpedoman pada aturan-aturan yang telah

disepakati di awal pelaksanaan PPL. Banyak sekali pengalaman dan

pembelajaran yang saya dapatkan selama menempuh PPL di Dinas Perikanan

yang tentunya sangat jauh berbeda dengan ilmu yang di pelajari di bangku

kuliah, seperti mengetahui secara langsung dan memahami bagian dan sub-sub

bagian yang ada dalam instansi beserta tugas-tugasnya.

Berikut ini kegiatan yang saya lakukan selama menempuh PPL di Dinas

Perikanan, diantaranya yaitu:

1. Mengarsip surat masuk dan surat keluar yang berkaitan dengan

operasional Dinas Perikanan

10

2. Membantu mendata usulan BPAN Nelayan tahun 2020

3. Membantu merekap data SPPD Bidang Tangkap pada tahun 2019

4. Merekap daftar Kelompok Usaha Bersama (KUB) yang berada di Pantai

Sine

5. Merekap daftar nominatif SeHAT Nelayan (Sertifikat Hak Atas Tanah

Nelayan) Desa Jengglungharjo Kec. Tanggunggunung pada tahun 2014

6. Membantu persiapan kunjungan Kementrian Kelautan dan Perikanan di

Pantai Klatak

7. Melakukan kunjungan ke pabrik fillet ikan patin PT. Delta Mina Perkasa

8. Mengunjungi kolam budidaya ikan Dinas Perikanan Tulungagung

9. Mengikuti workshop Konversi BBM ke LPG di Pantai Sine yang diadakan

oleh Universitas Airlangga yang berkolaborasi dengan KKN Internasional.

10. Observasi lapangan tentang pembuatan pakan mandiri di Kelompok Ulam

Indo Mandiri Rejotangan

11. Mengunjungi wisata kolam ikan di Desa Aryojeding, Rejotangan

12. Mengunjungi KUB Mitra Usaha di Rejotangan

C. Permasalahan

Dinas Perikanan Kabupaten Tulungagung dalam mengoptimalkan

pelaksanakan program permberdayaan nelayan kecil masih menemui banyak

kendala dan permasalahan terkait dengan nelayan kecil yang berada dibawah

binaan mereka. Salah satu diantaranya adalah pengelolaan keuangan yang

dimiliki oleh para nelayan kecil. Dari hasil wawancara dengan Kepala Bidang

Tangkap Dinas Perikanan Kabupaten Tulungagung Ibu Dra Dwi Ambarsari,

beliau menyatakan bahwa hampir keseluruhan dari para nelayan kecil yang

berada di Pantai Sine tidak dapat melakukan pengelolaan hasil panen dari

penjualan ikan yang mereka dapatkan sebagai hasil melaut pada saat musim

ikan, padahal hasil penjualanan tersebut tergolong sangat besar dan dapat

mencukupi kebutuhan mereka selama musim paceklik (sedikit ikan). Hal

tersebut menjadi masalah karena ketika sedang musim paceklik (sedikit ikan)

selama beberapa bulan mereka akan berhutang kepada para tengkulak ikan,

11

yang mana hutang tersebut akan dibayarkan ketika mereka mendapatkan ikan

dari hasil melaut pada saat musim paceklik, namun dijual dengan harga yang

dapat dipermainkan oleh para tengkulak ikan yang akan sangat merugikan para

nelayan kecil.

D. Tanggapan dari Pihak Lembaga Praktik

Tanggapan dari pihak Dinas Perikanan Kabupaten Tulungagung

mengenai permasalahan yang terjadi diatas adalah dengan memberikan

sosialisasi kepada para nelayan kecil Pantai Sine tentang pentingnya mengelola

uang dari hasil penjualan ikan untuk digunakan atau dibelanjakan dengan

rasional, tidak boros, dan dicukupkan untuk kebutuhan yang akan datang.

Mengapa demikian, karena kebanyakan dari para nelayan kecil tersebut

menghabiskan uang dari hasil penjualan ikan pada saat itu juga (setelah musim

ikan) jadi untuk kedepannya pada saat paceklik/tidak ada ikan mereka tidak

memiliki uang untuk mencukupi kebutuhan hariannya, itulah yang

mengakibatkan para nelayan berhutang kepada para tengkulak ikan.

Pemberian sosialisasi ini terus menerus dilakukan oleh Dinas Perikanan

Kabupaten Tulungagung dikarenakan masalah tersebut belum terselesaikan.

Para nelayan kecil Pantai Sine yang masih berfikir sederhana dan belum

memiliki skala prioritas kebutuhan merupakan penyebab utama dalam masalah

ini. Diharapkan nanti kedepannya para nelayan kecil Pantai Sine dapat

merubah pola pikirnya agar tidak merugikan diri mereka sendiri dan tentunya

akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Pantai Sine terutama keluarga

para nelayan kecil itu sendiri.

12

BAB III

PEMBAHASAN

A. Konsep Pemberdayaan Nelayan

1. Pemberdayaan

Pemberdayaan berasal dari kata “daya” yang mendapat awalan ber-

menjadi kata”berdaya” artinya memiliki atau mempunyai daya. Daya

artinya kekuatan, berdaya memiliki arti kekuatan. Kata “berdaya” apabila

diberi awalan pe- dengan mendapat sisipan –m- dan akhiran –an manjadi

“pemberdayaan” artinya membuat sesuatu menjadi berdaya atau

mempunyai kekuatan.3

Kata “pemberdayaan ” adalah terjemahan dari bahasa Inggris

“Empowerment”, pemeberdayaan berasal dari kata dasar “power” yang

berarti kekuatan berbuat, mencapai, melakukan atau memungkinkan.

Awalan “em” pemberdayaan dapat berarti kekuatan dalam diri manusia,

suatu sumber kreativitas.

Secara konseptual pemberdayaan berasal dari kata power

(kekuasaan atau keberdayaan). Pemberdayaan menunjuk pada kemampuan

orang. Khususnya kelompok rentan dan lemah sehingga mereka memiliki

kekuatan atau kemampuan dalam: (a) memenuhi kebutuhan dasarnya

sehingga mereka memiliki kebebasan (freedom), dalam arti bukan saja

bebas mengemukakan pendapat, melainkan bebas dari kelaparan, bebas dari

kebodohan, bebas dari kesakitan; (b) menjangkau sumber-sumber produktif

yang memungkinkan mereka dapat meningkatkan pendapatannya dan

memperoleh barang-barang dan jasa-jasa yang mereka perlukan; (c)

berpartisipasi dalam proses pembangunan dan keputusan-keputusan yang

mempengaruhi mereka.

3 Rosmedi dan Riza Risyanti, Pemberdayaan Masyarakat, (Sumedang: Alqapri Jatinegoro,

2006), hlm. 1

13

Usman (1995) menjelaskan bahwa pemberdayaan (empowerment)

dapat didefinisikan sebagai “upaya untuk mengaktualisasikan potensi yang

sudah dimiliki oleh masyarakat”. Dalam konteks ini, secara implisit

pemberdayaan mengandung unsur “partisipasi” yang seharusnya

dimunculkan dari dalam diri masyarakat itu sendiri. Sedangkan tujuan

utama pemberdayaan itu sendiri adalah membantu klien memperoleh daya

untuk mengambil keputusan dan menentukan tindakan yang akan ia

lakukan, yang terkait dengan diri mereka, termasuk mengurangi efek

hambatan pribadi dan sosial dalam melakukan tindakan.

Shardlow (1998) menyatakan bahwa pemberdayaan akan dikatakan

berhasil jika masyarakat atau kelompok mengalami keadaan yang berdaya

atau mengalami keberdayaan, sehingga masyarakat memiliki kemampuan

untuk menopang kebutuhannya sendiri. 4Individu, atau komunitas yang

mampu mengontrol kehidupan mereka sendiri dan mengusahakan

kesejahteraan hidupnya, maka inilah yang disebut keberdayaan.

Mardikanto (2010) menyatakan bahwa pemberdayaan bukan hanya

meliputi penguatan individu anggota masyarakat, tetapi juga pranata-

pranatanya. Pemberdayaan adalah suatu proses pribadi dan sosial, suatu

pembebasan kemampuan pribadi, kompetensi, kreatifitas, dan kebebasan

bertindak. Pemberdayaan pada hakekatnya bertujuan untuk membantu klien

mendapatkan daya, kekuatan dan kemampuan untuk mengambil keputusan

dan tindakan yang akan dilakukan dan berhubungan dengan diri klien

tersebut, termasuk mengurangi kendala pribadi dan sosial dalam melakukan

tindakan. 5

Pemberdayaan tidak dapat dilihat hanya sebatas memberikan

kekuasaan atau memberikan kemampuan. Menurut David Corten

4 Andreas dan Enni Savitri, Peranan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir dan

Modal Sosial Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Di Kabupaten Meranti Dan Rokan Hilir Cetakan

1 Agustus 2016, hlm. 23 5 Roisul Ma’arif, dkk, Pemberdayaan masyarakat nelayan melalui pengembangan

perikanan tangkap di Desa Majakerta, Indramayu, Jawa Barat, Prosiding Seminar Nasional Ikan

ke 8, P4W LPPM – IPB, hlm. 209

14

pemberdayaan masyarakat paling tidak harus memunculkan kesadaran

(consciousness), memberi motivasi atau membangkitkan minat, dan

memberikan akses terhadap sumberdaya (resources).6

Pertama, Consciousness. Maksudnya memunculkan kesadaran pada

masyarakat yang diberdayakan sehingga mereka mempunyai kemauan

untuk ditingkatkan pendapatannya. Terkadang masyarakat yang

diindikasikan miskin, tidak merasa bahwa diri mereka miskin karena

keadaannya. Akibatnya banyak program pemberdayaan masyarakat yang

dimaksudkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat tidak berhasil.

Kedua, memberi motivasi. Maksudnya pemberdayaan merupakan

upaya merubah masyarakat yang tidak atau kurang berdaya menjadi berdaya

atau lebih berdaya. Permasalahannya adalah apakah masyarakat yang

diberdayakan itu mau atau tidak mau, atau mampu atau tidak mampu. Ada

beberapa kemungkinan terhadap kondisi tersebut. Ada masyarakat yang

mau dan mampu, mau tetapi tidak mampu, tidak mau tetapi mampu, dan

tidak mau serta tidak mampu. Jika kondisi masyarakatnya sudah mau dan

mampu, maka tidak perlu lagi dimotivasi atau dibangkitkan minatnya serta

kepercayaan dirinya. Tetapi bagi masyarakat yang tidak mau dan tidak

mampu, ini yang perlu mendapat perhatian khusus. Terkadang

ketidakmauan muncul karena ketidakmampuan, tetapi bisa juga

ketidakmauan muncul karena khawatir, curiga, tidak yakin, takut, atau

malas. Upaya yang harus dilakukan adalah menghilangkan penyebab

ketidakmauan tersebut. Untuk itu, membangkitkan motivasi sangat

diperlukan dalam pemberdayaan.

Ketiga, memberikan akses atas sumber daya (resources). Pemberian

akses terhadap sumber daya dimaksudkan untuk mempermudah dan

mempercepat upaya pemberdayaan. Ketika masyarakat sudah menyadari

6 Sri Nurhayati Qodriyatun, Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Pesisir Di Kota

Batam Melalui Pemberdayaan Masyarakat Enhancement of Coastal Community Welfare in Batam

Through Community Empowerment, Pusat Pengkajian, Pengolahan Data dan Informasi (P3DI)

Sekretariat Jenderal DPR RI, Vol 4 No 2 Desember 2013, hlm. 96

15

kondisinya, dan mempunyai motivasi untuk berubah (untuk meningkatkan

kualitas hidupnya), maka akses atas sumber daya harus dibuka dan

diberikan. Sumber daya dapat berasal dari dalam diri masyarakat itu sendiri

atau pun dari luar. Bentuk dan macam akses atas sumberdaya ini beragam

sesuai dengan kebutuhan masing-masing masyarakat.

2. Nelayan

Masyarakat pesisir merupakan salah satu bagian masyarakat

Indonesia yang hidup dengan mengelola potensi sumberdaya perikanan.

Sebagai suatu masyarakat yang tinggal diwilayah pesisir, masyarakat ini

memiliki karakteristik sosial tersendiri yang tentunya berbeda dengan

masyarakat umum yang berada diwilayah daratan. Masyarakat pesisir atau

biasa dikenal dengan masyarakat nelayan, yang sebagian besar memiliki

mata pencaharian utama yakni sebagai seorang nelayan.

Nelayan adalah istilah bagi orang yang sehari-harinya bekerja

menangkap ikan atau biota lainnya. Menurut Imron (2003), Nelayan adalah

suatu kelompok masyarakat yang kehidupannya tergantung langsung pada

hasil laut, baik dengan cara melakukan penangkapan atau budidaya. Mereka

pada umumnya tinggal dipinggiran pantai, sebuah lingkungan pemukiman

yang dekat dengan lokasi kegiatannya. Sedangkan menurut UU. No. 45

Tahun 2009 nelayan adalah orang yang mata pencahariannya melakukan

penangkapan ikan. Perairan yang menjadi daerah aktivitas nelayan ini dapat

berupa perairan tawar, payau, maupun laut.

Berbeda dengan nelayan di negara maju, nelayan di negara

berkembang masih menggunakan peralatan sederhana untuk menangkap

ikan, belum menggunakan peralatan modern maupun kapal besar dengan

teknologi yang canggih,. Nelayan di negara berkembang kebanyakan

tergolong ke dalam kategori nelayan tradisional atau nelayan kecil. Menurut

PP No. 7 Tahun 2016 Nelayan kecil adalah orang yang mata pencahariannya

melakukan penangkapan ikan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-

hari, baik yang tidak menggunakan kapal penangkap ikan maupun yang

menggunakan kapal penangkap ikan yang berukuran paling besar 10 gross

16

ton (GT). Sedangkan nelayan tradisional merupakan nelayan yang

melakukan penangkapan ikan diperairan yang merupakan hak perikanan

tradisional yang telah dimanfaatkan secara turun temurun sesuai dengan

budaya dan kearifan lokal.

3. Pemberdayaan Nelayan

Dari beberapa permaparan diatas mengenai pemberdayaan dan

nelayan maka pemberdayaan yang tepat bagi masyarakat nelayan yang

memiliki ketergantungan terhadap sumberdaya alam diwilayah pesisir

yakni dengan pengamanan akses mereka terhadap sumber daya alam dan

pengelolaan yang berkelanjutan baik melalui pelatihan, sosialisasi maupun

pemberian bantuan sehingga dengan pemberdayaan tersebut sumber daya

perikanan dapat dimanfaatkan dengan optimal dan tidak merusak

kelestarian ekosistemnya serta mampu meningkatkan kesejahterakan bagi

keluarga nelayan. Pemberdayaan tersebut bertujuan mewujudkan

kemandirian nelayan kecil, meningkatkan dan menguatkan kapasitas

nelayan kecil dalam menjalankan usaha yang produktif, modern dan

berkelanjutan serta memberikan jaminan keamanan dan keselamatan karena

telah memiliki landaskan hukum berupa undang-undang. Tujuan

pemberdayaan ini dapat terwujud jika terjadi interaksi antara masyarakat

nelayan dan pemerintah yang bersifat partisipatif dengan perancanaan yang

terukur sehingga pencapaian yang diharapkan dapat terealisasi dengan

maksimal.

B. Program Pemberdayaan Nelayan Kecil

Sebagai institusi pemerintahan yang berwenang dalam pengelolaan

sektor kelautan dan perikanan, Kementrian Kelautan dan Perikanan

menjadikan kesejahteraan nelayan sebagai prioritas yang perlu diperhatikan

agar mampu mendorong pembangunan nasional. Dalam kegiatan usaha

perikanan, khususnya perikanan tangkap dan perikanan budidaya sebagian

besar dilakukan oleh nelayan kecil dan pembudidaya ikan kecil. Nelayan kecil

dan pembudidaya ikan kecil sebagai salah satu tulang punggung dalam

17

mecukupi kebutuhan pangan dan bahan baku industry perlu diberdayakan

melalui pemberian kemudahan dalam menjalankan usahanya agar mampu

mandiri dan berkembang untuk meningkatkan kesejahteraannya.

Salah satu upaya yang dilakukan Kementrian Kelautan dan Perikanan

adalah melalui program pemberdayaan nelayan kecil dan pembudidaya ikan

kecil. Upaya ini perlu didukung oleh peraturan perundang-undangan, sehingga

dapat memberikan jaminan kepastian hukum dan keadilan bagi nelayan kecil

dan pembudidaya ikan kecil. Oleh karena itu, pemerintah menyusun Peraturan

Pemerintah No. 50 Tahun 2015 tentang Pemberdayaan Nelayan Kecil dan

Pembudidaya Ikan Kecil. Terdapat lima tujuan utama yang ingin dicapai

Kementrian Kelautan dan Perikanan dari peraturan perundang-undangan

tersebut, diantaranya yaitu:7

1. Mewujudkan kemandirian dalam rangka meningkatkan kesejahteraan,

kualitas, dan kehidupan yang lebih baik.

2. Meningkatkan usaha yang produktif, efisien, bernilai tambah, dan

berkelanjutan.

3. Meningkatkan kemampuan dan kapasitas nelayan kecil dan pembudidaya

ikan kecil.

4. Menjamin akses terhadap sumber daya ikan dan lingkungannya, teknologi,

permodalan, sarana dan prasarana, produksi dan pemasaran.

5. Meningkatkan penumbuhkembangan kelompok nelayan kecil dan

pembudidaya ikan kecil.

Memberdayakan nelayan berarti menciptakan peluang bagi masyarakat

nelayan untuk menentukan kebutuhannya, merencanakan dan melaksanakan

kegiatannya, yang akhirnya menciptakan kemandirian permanen dalam

kehidupan masyarakat itu sendiri. Dengan adanya peraturan perundang-

undangan ini diharapkan dapat menyelesaikan permasalahan yang dialami oleh

nelayan kecil sehingga dapat meningkatkan kesejateraan dan memberikan

kepastian hukum.

7 http://kominfo.jatimprov.go.id/read/umum/41121 - diakses pada 27 Januari 2020

18

C. Kendala Program Pemberdayaan Nelayan Kecil

Kebijakan pemerintah dapat dikatakan belum berhasil dalam mengatasi

permasalahan yang dialami masyarakat nelayan. Ini dapat dilihat dari tingkat

kesejahteraan masyarakat nelayan yang masih rendah dan kebanyakan masih

terbelenggu oleh kemiskinan. Adapun beberapa kendala yang dialami

masyarakat nelayan diantaranya yakni kemiskinan. Kemiskinan merupakan

masalah utama bagi para nelayan. Kemiskinan merupakan fenomena yang

sangat kompleks, meliputi aspek ekonomi, teknologi, sosial budaya dan

sebagainya yang mana akan berpengaruh terhadap program dan strategi yang

berkaitan dengan upaya pemberdayaan masyarakat nelayan. Kemiskinan dan

keterbatasan ekonomi yang menjadi persoalan utama nelayan pesisir

khususnya nelayan tradisional diakibatkan oleh banyak faktor yaitu faktor

teknologi penangkapan ikan yang masih sangat sederhana, biaya melaut yang

tinggi seperti harga bahan bakar minyak yang mahal, ketergantungan nelayan

tradisional pada pengepul atau tengkulak ikan, dan tidak adanya alternatif mata

pencaharian lain selain sebagai nelayan tradisional,8

Kedua, permodalan juga menjadi masalah utama yang dialami oleh

para nelayan. Nelayan membutuhkan bantuan dan akses permodalan yang

mudah, konsisten, dan berkelanjutan yang tidak memerlukan agunan dan

persyaratan yang mudah. Hal ini melihat ketergantungan nelayan terhadap

tengkulak masih kuat baik dalam hal permodalan dan pemasaran. Nelayan kecil

memperoleh modal dari tengkulak karena terkait dengan agunan yang

disyaratkan oleh lembaga keuangan bank dalam memperoleh kredit sulit.

Kredit dari tengkulak digunakan tidak hanya untuk modal, melainkan juga

untuk keperluan kehidupan pribadi misalnya anak sekolah, keluarga ada yang

sakit, perbaikan rumah, dan lain-lain. Pencairan kredit dari tengkulak dapat

dilakukan dengan cepat dan tidak berbelit-belit, sehingga nelayan kecil

8 Edwin Wantah, Pemberdayaan Nelayan Berbasis Pendidikan Ekonomi Dan Potensi

Pesisir Di Kabupaten Minahasa Utara, Jurnal Teori dan Praksis Pembelajaran IPS © FIS,

Universitas Negeri Malang, 31 Oktober 2017, hlm. 44

19

cenderung meminjam uang kepada tengkulak, sedangkan proses pemberian

kredit dari bank memerlukan syarat harus adanya jaminan/agunan dan

prosesnya lama serta berbelit-belit. Ketergantungan pada tengkulak

menyebabkan harga ikan ditetapkan oleh tengkulak tersebut sehingga tidak ada

perlindungan nelayan kecil terhadap harga jual ikan tangkap. Nelayan kecil

berharap dapat menjadi nelayan mandiri yang dapat terlepas dari tengkulak

sehingga nelayan mandiri, dapat mensejahterakan kehidupannya sendiri, dan

mendapat kehidupan yang layak.

Selain bantuan dan akses, dalam hal permodalan dapat dilakukan

pemberdayaan Kelompok Usaha Bersama (KUB) dimana anggotanya dapat

memanfaatkan permodalan secara langsung sehingga dapat mewujudkan

nelayan yang mandiri. Saat ini manajemen nelayan belum terstruktur dengan

baik, Kelompok Usaha Bersama (KUB) baru bermunculan ketika akan

diberikan modal untuk mengembangkan usahanya sehingga tidak dapat

dijadikan instrumen kelembagaan untuk memberdayakan nelayan.

Ketiga, rendahnya sumber daya baik berupa teknologi maupun

manusia. Ketergantungan nelayan terhadap teknologi sangatlah tinggi,

dikarenakan sumberdaya perikanan bersifat mobile (berpindah-pindah) dan

untuk menangkapnya perlu sarana bantu yakni kapal yang mumpuni untuk

dapat bergerak cepat dan dapat bertahan lama diair. Dalam kenyataannya para

nelayan tradisional masih mengalami keterbatasan teknologi, penggunaan alat

tangkap yang terbatas, dan wilayah yang terbatas hanya disekitar perairan

pantai. Kemampuan untuk meningkatkan peralatan itu sangat dipengaruhi oleh

kondisi ekonomi seorang nelayan. Sedangkan kondisi ekonomi dipengaruhi

oleh sumber daya manusia, jika sumber daya manusianya rendah maka sangat

mungkin tingkat ekonominya pun juga rendah. Ini ditandai dengan tingkat

pendidikan masyarakat nelayan yang masih rendah. Pola piker yang sempit

menjadi penyebab tingkat pendidikan masyarakat nelayan sangat rendah.

Mereka berfikiran bahwa pendidikan yang tinggi kurang diperlukan dan

menganggap bahwa pekerjaan menangkap ikan adalah pekerjaan turun

20

temurun, karena didaerah pesisir sangatlah sulit untuk mencari pekerjaan selain

menjadi seorang nelayan.

Dari berbagai permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat nelayan

diatas, menurut Kusnadi (2008) terdapat lima masalah pokok yang umumnya

dialami oleh nelayan, antara lain yaitu:

1. Kondisi Alam

Kompleksnya permasalahan pada masyarakat nelayan terjadi

disebabkan masyarakat nelayan hidup dalam suasana alam yang keras yang

selalu diliputi ketidakpastian dalam menjalankan usahanya.

2. Tingkat pendidikan nelayan

Nelayan yang miskin umumnya belum banyak tersentuh teknologi

modern, kualitas sumberdaya manusia rendah dan tingkat produktivitas

tangkapannya juga sangat rendah.

3. Pola kehidupan nelayan

Pola hidup konsumtif menjadi masalah laten pada masyarakat

nelayan, dimana pada saat penghasilan banyak, tidak ditabung untuk

persiapan paceklik, melainkan dijadikan kesempatan untuk membeli

kebutuhan sekunder.

4. Pemasaran hasil tangkapan

Tidak semua daerah pesisir memiliki Tempat Pelelangan Ikan (TPI).

Hal tersebut membuat para nelayan terpaksa untuk menjual hasil tangkapan

mereka kepada tengkulak dengan harga di bawah harga pasar.

5. Program pemerintah yang belum memihak pada masyarakat nelayan.

D. Pola Hidup Konsumtif Nelayan Kecil Pantai Sine

Ditengah kekayaan potensi sumber daya perikanan yang ada

seharusnya masyarakat nelayan yang tinggal di pesisir pantai dan yang bergelut

dibidang perikanan merupakan masyarakat yang paling sejahtera namun pada

kenyataannya kehidupan masyarakat nelayan masih menjadi sebuah ironi

karena sebagian besar dari mereka masih jauh dari cukup, bahkan masyarakat

21

nelayan merupakan salah satu kelompok yang paling miskin dan tertinggal,

dibandingkan golongan masyarakat lain.

Pada umumnya, sebagian besar nelayan di Indonesia khususnya

nelayan kecil masih mengalami keterbatasan baik dari segi ekonomi maupun

teknologi penangkapan. Nelayan memiliki modal yang relative kecil untuk

melaut serta menggunakan teknologi penangkapan yang masih sederhana

dengan wilayah operasi yang terbatas, hanya disekitar perairan pantai

menyebabkan hasil penangkapan ikan yang kurang maksimal. Disamping itu,

ketergantungan terhadap musim sangat tinggi dan tidak setiap saat nelayan

dapat melaut, terutama pada musim ombak, diperparah anomali cuaca yang

menyebabkan perubahan iklim yang sulit diprediksi berapa lama musim ombak

berlangsung, yang dalam siklus normal, musim biasanya hanya selama satu

bulan. Akibat dari keadaan ini tidak ada hasil tangkapan yang bisa diperoleh.

Kondisi ini jelas tidak menguntungkan nelayan karena secara riil rata-rata

pendapatan perbulan menjadi lebih kecil, dan pendapatan yang diperoleh pada

saat musim ikan akan habis di konsumsi pada saat paceklik. Rendahnya nilai

tukar ikan dan besarnya tanggungan keluarga juga merupakan faktor penyebab

kemiskinan.

Salah satu penyebab kemiskinan menurut Kusnadi (2008) yakni

perilaku ekonomi keluarga nelayan yang sebagian besar masih berperilaku

konsumtif ketika mendapatkan penghasilan ataupun pendapatan dari hasil

melaut. Demikian pula yang terjadi dengan nelayan kecil yang berada di Pantai

Sine, perilaku konsumtif tersebut terjadi ketika mereka memiliki pendapatan

yang lebih dari hasil melaut, dihabiskan dengan membeli barang-barang yang

bukan prioritas dan tidak produktif (kebutuhan sekunder). Kelebihan dari

pendapatan yang mereka peroleh tidak pernah ditabung. Pola hidup konsumtif

inilah yang menjadi salah satu masalah laten pada masyarakat nelayan yang

berada di Pantai Sine, pendapatan yang sangat banyak yang diperoleh pada saat

musim ikan tidak ditabung untuk persiapan paceklik, melainkan dijadikan

kesempatan untuk membeli kebutuhan sekunder. Namun ketika terjadi masa

paceklik, pada akhirnya mereka berhutang kepada tengkulak ikan untuk

22

dijadikan modal maupun untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga. Hal

tersebut justru semakin memperberat kondisi mereka dikarenakan ketika

nantinya mereka menjual ikan kepada tengkulak, para tengkulak dapat

memainkan harga ikan sesuka hati mereka yang mana hal tersebut akan

merugikan para nelayan kecil Pantai Sine.

Hal ini terkait dengan financial literacy dari keluarga-keluarga nelayan

kecil Pantai Sine ini yang masih rendah. Pengetahuan tentang alokasi

pendapatan yang efisien dari hasil dari melaut yang masih rendah seperti tidak

mengetahui cara mengelola keuangan keluarga mereka, belum pernah

merencanakan alokasi anggaran pengeluaran dengan baik dan rata-rata dari

mereka tidak memiliki tabungan dan investasi lainnya. Nelayan membutuhkan

pelatihan pengelolaan keuangan keluarga dalam rangka meningkatkan

pengetahuan mereka tentang bagaimana mengelolah uang, termasuk

bagaimana cara menabung yang baik serta melakukan investasi. Hal ini

bertujuan sebagai upaya penyadaran bagi masyarakat pesisir yang berada di

Pantai Sine (khususnya yang berprofesi sebagai nelayan kecil) terhadap

pentingnya untuk melepaskan diri dari kemiskinan. Menanggapi hal tersebut,

Dinas Perikanan Kabupaten Tulungagung terus menerus berupaya

memberikan pemahaman melalui sosialisasi agar masalah pola hidup yang

konsumtif dari para nelayan kecil Pantai Sine ini dapat terselesaikan. Sikap

nelayan kecil yang kurang peduli dan juga kesadaran yang rendah menjadi

kendala sehingga sosialisasi dari Dinas Perikanan Kabupaten Tulungagung

belum mampu terealisasi dengan sempurna. Diharapkan nanti kedepannya

masalah pola hidup konsumtif ini dapat segera terselesaikan agar tingkat

ekonomi para nelayan kecil Pantai Sine menjadi lebik baik, dan mampu

meningkatkan kesejahteraan keluarga mereka.

23

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Secara umum pemberdayaan nelayan kecil bertujuan mewujudkan

kemandirian dalam rangka meningkatkan kesejahteraan, kualitas, dan

kehidupan yang lebih baik yakni dengan memberdayakan nelayan kecil secara

sosial ekonomis sehingga mereka dapat lebih mandiri dan dapat memenuhi

kebutuhan dasar hidup mereka, sanggup berperan serta dalam pengembangan

masyarakat. Memberdayakan nelayan berarti menciptakan peluang bagi

masyarakat nelayan untuk menentukan kebutuhannya, merencanakan dan

melaksanakan kegiatannya, yang akhirnya menumbuhkan kemandirian dan

meningkatkan kesejanteraan.

Terdapat beberapa masalah pokok yang dialami oleh nelayan kecil

diantaranya yaitu kemiskinan, permodalan dan rendahnya kualitas sumberdaya

manusia maupun teknologi. Permasalahan tersebut menjadi kendala yang

dihadapi pemerintah dalam mewujudkan program pemberdayaan nelayan kecil

yang sejahtera. Kurangnya partisipasi dan pola pikir nelayan kecil yang masih

sederhana juga menjadi penyebab utama program pemberdayaan nelayan kecil

belum mampu terealisasikan dengan maksimal.

Demikian pula yang terjadi dengan nelayan kecil Pantai Sine, mereka

belum menikmati kesejahteraan karena pola hidup mereka yang konsumtif.

Pendapatan yang lebih dari hasil melaut digunakan untuk membeli kebutuhan

sekunder sehingga ketika terjadi masa paceklik, pada akhirnya mereka

berhutang kepada tengkulak. Belum adanya pengelolaan keuangan yang tepat

menjadi penyebab pola hidup yang konsumtif tersebut. Dinas Perikanan

Kabupaten Tulungagung terus menerus berupaya memberikan pemahaman

melalui sosialisasi agar masalah pola hidup yang konsumtif dari para nelayan

kecil Pantai Sine ini dapat terselesaikan agar nantinya dapat meningkatkan

kesejahteraan keluarga nelayan kecil di Pantai Sine.

24

B. Saran

1. Untuk Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam sebagai pengelola PPL

a. Memberikan training terlebih dahulu kepada mahasiswa sebelum terjun

ke lapangan, tidak hanya satu kali.

b. Membangun kerja sama dengan baik kepada pihak lembaga yang akan

digunakan untuk PPL agar nantinya program PPL di lembaga tersebut

dapat terus berkelanjutan.

2. Untuk Instansi/Lembaga Tempat PPL

a. Upaya peningkatan program perikanan khususnya pemberdayaan

nelayan harus terus dilakukan.

b. Sering melakukan sosialisasi, pelatihan dan pemberian bantuan kepada

nelayan kecil supaya permasalahan yang ada dapat terselesaikan dan

akhirnya akan meningkatkan kesejahteraan nelayan kecil.

3. Untuk Mahasiswa Sebagai Peserta PPL

a. Mempersiapkan diri untuk melakukan Praktik Pengalaman Lapangan

sehingga materi dan pengalaman yang diperoleh nantinya dapat diserap

dengan maksimal.

b. Peserta PPL seharusnya lebih aktif di lokasi praktik agar proses Praktik

Pengalaman Lapangan bisa berjalan dengan baik.

25

DAFTAR PUSTAKA

http://kominfo.jatimprov.go.id/read/umum/41121 - diakses pada 27 Januari 2020

https://dkp.tulungagung.go.id/index.php/statistik/perikanan-dan-pengolahan -

diakses pada 27 Januari 2020

Ma’arif, Roisul dkk, Pemberdayaan masyarakat nelayan melalui pengembangan

perikanan tangkap di Desa Majakerta, Indramayu, Jawa Barat. Prosiding

Seminar Nasional Ikan ke 8. P4W LPPM – IPB

Negara, Topan Candra. 2017. Peran Optimalisasi Pemberdayaan Nelayan

Terhadap Peningkatan Usaha (Studi pada KUB-KUB Nelayan di

Kabupaten Pati) Teknikom. 1 (1)

Qodriyatun, Sri Nurhayati. 2013. Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Pesisir

Di Kota Batam Melalui Pemberdayaan Masyarakat Enhancement of

Coastal Community Welfare in Batam Through Community Empowerment,

Pusat Pengkajian, Pengolahan Data dan Informasi (P3DI) Sekretariat

Jenderal DPR RI. 4 (2)

Risyanti, Rosmedi dan Riza. 2006. Pemberdayaan Masyarakat, (Sumedang:

Alqapri Jatinegoro.

Savitri, Andreas dan Enni. 2016. Peranan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat

Pesisir dan Modal Sosial Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Di

Kabupaten Meranti Dan Rokan Hilir.

Wantah, Edwin. 2017. Pemberdayaan Nelayan Berbasis Pendidikan Ekonomi Dan

Potensi Pesisir Di Kabupaten Minahasa Utara, Jurnal Teori dan Praksis

Pembelajaran IPS © FIS, Universitas Negeri Malang.

26

DOKUMENTASI

1. Penyerahan PPL Dinas Perikanan Kabupaten Tulungagung

2. Mengunjungi pabrik fillet ikan patin

3. Mengunjungi kolam budidaya Dinas Perikanan Kabupaten Tulungagung

27

4. Mengikuti workshop di Pantai Sine

28

5. Mengunjungi Kelompok Usaha Bersama di Rejotangan

29

6. Mengunjungi Mina Bunga Cempaka yang dibina oleh Dinas Perikanan Kab

Tulungagung

7. Lain-lain

30

8. Penutupan PPL Dinas Perikanan Kabupaten Tulungagung

31

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, selasa tanggal 07 bulan Januari Tahun 2020,

bertempat di lembaga Dinas Perikanan Tulungagung, telah dilaksanakan

PPL Gelombang I Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut:

Nama/NIM/Jurusan : Mohammad Yoga Pratama/12402173031/

VEkonomi Syari’ah

Bentuk kegiatan adalah :

Jam Kegiatan Keterangan

07.10 Persiapan apel pagi Ketika lonceng tanda apel telah

berbunyi, semua pegawai bergegas

untuk baris di lapangan depan. Tak

lupa saya beserta teman-teman yang

memulai hari pertama PPL di Dinas

Perikanan Kabupaten Tulungagung.

Namun setelah berbaris ternyata

Kepala Dinas sedang bertugas diluar

kota sehingga barisan pun dibubarkan

dan kami pun langsung diarahkan

untuk ke ruang sekretariat.

07.30 Pembagian ruang

kerja oleh Dosen

Pamong

Setelah selesai kamipun mengambil

tas dan menuju ke ruang sekretariat

dimana Bu Yuris selaku Dosen

Pamong akan membagian pembagian

bidang kerja PPL di Dinas Perikanan

ini. Setelah mendapat pembagian

kerja oleh Bu Yuris, lalu kami pun

masuk kedalam ruangan masing-

masing, saya mendapatkan bagian

dibidang tangkap, disitu saya

dikenalkan dengan para pegawai

32

lainnya dan diberikan pengetahuan

tentang hal-hal apasaja yang

ditangani oleh bidang tangkap.

08.40 Penyerahan dari

DPL ke Dinas

Perikanan

Penyerahan yang dilakukan oleh DPL

yakni Dr. Agus Eko Sujianto, S.E.,

M.M. diruang kerja Pimpinan Dinas

Perikanan Kabupaten Tulungagung

09.00 Kembali keruangan

dan mendapat

wawasan tentang

Perikanan

Setelah penyerahan saya kembali ke

ruangan dan mendapat pengetahuan

lebih lanjut mengenai hal-hal yang

ditangani bidang tangkap. Adanya

TPI, KUB, cara beternak ikan gurame,

dan juga tentang peraturan yang tidak

memperbolehkan penggunaan alat

tangkap ikan yang berbahaya bagi

ekosistem ikan itu sendiri.

12.00 Sholat dan istirahat Sholat berjamaah di Mushola Dinas

dan Istirahat.

13.00 Kembali ke ruang

kerja

Setelah waktu menunjukkan pukul

13.00 kami bergegas kembali ke

ruangan dan stand by sambil melihat-

lihat dokumen yang ada dimeja kerja.

14.00 Pulang Disaat jam sudah menunjukkan pukul

14.00 kami semua mengisi presensi

harian terlebih dahulu diruang

sekretariat Dinas Perikanan lalu

berpamitan dengan para pegawai.

Setelah itu saya beserta teman teman

pulang kerumah masing-masing.

Tulungagung, 7 Januari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

Endang Retno Yuris T., S.Sos., M.M.

33

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Rabu tanggal 08 bulan Januari Tahun 2020, bertempat

di lembaga Dinas Perikanan Tulungagung, telah dilaksanakan PPL

Gelombang I Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN

Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut:

Nama/NIM/Jurusan : Mohammad Yoga Pratama/12402173031/

VEkonomi Syari’ah

Bentuk kegiatan adalah :

Jam Kegiatan Keterangan

07.10 Persiapan apel pagi Pada hari ini tidak diadakan apel

dikarenakan hujan. Jadi setelah

lonceng berbunyi kamipun langsung

memasuki ruangan masing-masing.

09.30 Mendapat ilmu

tentang SPJ

Ibu Nunung memberikan pengarahan

tentang SPJ yang sedang ditangani

oleh Bidang Tangkap pada tahun

2019 silam.

11.00 Berkunjung ke

Bidang Bina Usaha

Setelah selesai dengan SPJ, kamipun

mengunjungi sorum Bina Usaha.

Bidang Bina Usaha merupakan salah

satu bidang di Dinas Perikanan yang

didalamnya membantu memasarkan

produk yang dikelola oleh mitra usaha

Dinas Perikanan.

12.00 Sholat dan istirahat Sholat berjamaah di Mushola Dinas

dan Istirahat.

13.00 Kembali ke ruang

kerja

Setelah waktu menunjukkan pukul

13.00 kami bergegas kembali ke

ruangan.

14.00 Pulang Sebelum pulang, kami semua mengisi

presensi harian terlebih dahulu

34

diruang sekretariat Dinas Perikanan

lalu berpamitan dengan para

pegawai. Setelah itu saya beserta

teman teman pulang kerumah

masing-masing.

Tulungagung, 8 Januari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

Endang Retno Yuris T., S.Sos., M.M.

35

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Kamis tanggal 09 bulan Januari Tahun 2020,

bertempat di lembaga Dinas Perikanan Tulungagung, telah dilaksanakan

PPL Gelombang I Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut:

Nama/NIM/Jurusan : Mohammad Yoga Pratama/12402173031/

VEkonomi Syari’ah

Bentuk kegiatan adalah :

Jam Kegiatan Keterangan

07.10 Persiapan apel pagi Apel pagi pada hari ini dipimpin oleh

Ibu Endang Retno Yuris T., S.Sos.,

M.M. Pada apel ini Bidang Tangkap

mendapatkan tugas untuk kerja bakti

membersihkan mushola dinas pada

esok harinya.

07.30 Masuk ruang kerja Setelah apel usai, seperti biasanya

kami langsung menuju keruangan

masing-masing.

09.20 Mengunjungi pabrik

fillet

Pabrik fillet ini bernama PT. Delta

Mina Perkasa, pabrik ini berada

dibelakang Dinas Perikanan. Jarak

nya sekitar 150M, kami pergi kesana

naik motor. Dipabrik ini terdapat

kurang lebih 72 pekerja yang ikut

mengolah ikan patin. Setelah pesanan

ikan patin yang masih hidup sampai

ditempat oleh mereka langsung

diturunkan dan dibersihkan isi

perutnya. Lalu masuk pada

pemisahan antara daging dengan

kepala dan tulang, setelah itu

36

dipisahkan antara daging dengan kulit

dan lemaknya (triming) yang masih

menempel, lalu dikerok tengahnya

untuk menyisihkan daging yang

berwarna merah, setelah itu daging

ditimbang. Lalu dilakukan

pengepakan, semuanya tidak ada

yang dibuang melainkan

dimanfaatkan sesuai keperluan, ada

juga yang dijual kepada distributor.

11.00 Mengetahui cara

mengarsip surat

masuk

Setelah dari pabrik fillet, kami kembali

keruang kerja. Kami mendapatkan

penjelasan dari Mas Dega mengenai

cara mengarsip surat masuk yang ada

di Bidang tangkap Dinas Perikanan

Tulungagung.

12.00 Sholat dan istirahat Sholat berjamaah di Mushola Dinas

dan Istirahat.

13.00 Kembali ke ruang

kerja

Setelah waktu menunjukkan pukul

13.00 kami bergegas kembali ke

ruangan.

14.00 Pulang Sebelum pulang, kami semua mengisi

presensi harian terlebih dahulu

diruang sekretariat Dinas Perikanan

lalu berpamitan dengan para

pegawai. Setelah itu saya beserta

teman teman pulang kerumah

masing-masing.

Tulungagung, 9 Januari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

Endang Retno Yuris T., S.Sos., M.M.

37

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Jum’at tanggal 10 bulan Januari Tahun 2020,

bertempat di lembaga Dinas Perikanan Tulungagung, telah dilaksanakan

PPL Gelombang I Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut:

Nama/NIM/Jurusan : Mohammad Yoga Pratama/12402173031/

VEkonomi Syari’ah

Bentuk kegiatan adalah :

Jam Kegiatan Keterangan

07.15 Kerja bakti Dinas

Perikanan

Setelah kemarin bidang tangkap

mendapat giliran untuk kerja bakti di

mushola, saya pun langsung menuju ke

mushola bersama dengan staf lainnya.

Kami menyapu dan membersihkan

mushola.

08.50 Mengunjungi

Budidaya Ikan

dibelakang Dinas

Perikanan

Setelah selesai kerja bakti, kami pun

istirahat sebentar. Lalu kami semua

diajak ke tempat budidaya ikan

dibelakang, disebelah pabrik fillet.

Disana kami mendapatkan ilmu baru

tentang pembibitan ikan hias salah

satunya ikan koi. Ikan koi yang ada disini

itu jenis nya ada sanghai, cagoy, dsb.

Kebanyakan ikan disini adalah ikan hias

jenis koi, ada yang berumur tiga minggu,

satu bulan, dan satu bulan setengah.

Selain itu, disini kami juga mendapatkan

pengetahuan tentang ikan lele, ikan

patin, ikan nila, kesesuainan air yang

tepat dan pakannya (sentrat, cacing,

mrutu). Khusus untuk ikan hias

38

pakannya adalah yang berprotein tinggi

(35), sedangkan untuk ikan konsumsi

seperti lele, patin dan nila pakannya

adalah pakan yang berprotein sedang

(25).

11.45 Sholat jum’at dan

istirahat

Sholat berjamaah di Masjid dan Istirahat.

13.00 Kembali ke ruang

kerja dan pulang

Setelah waktu menunjukkan pukul 13.00

kami bergegas kembali ke ruangan.

Sebelum pulang, kami semua mengisi

presensi harian terlebih dahulu diruang

sekretariat Dinas Perikanan lalu

berpamitan dengan para pegawai.

Setelah itu saya beserta teman teman

pulang kerumah masing-masing.

Tulungagung, 10 Januari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

Endang Retno Yuris T., S.Sos., M.M.

39

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Senin tanggal 13 bulan Januari Tahun 2020, bertempat

di lembaga Dinas Perikanan Tulungagung, telah dilaksanakan PPL

Gelombang I Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN

Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut:

Nama/NIM/Jurusan : Mohammad Yoga Pratama/12402173031/

VEkonomi Syari’ah

Bentuk kegiatan adalah :

Jam Kegiatan Keterangan

07.10 Apel pagi Apel hari ini dipimpin oleh Bapak Sigit

Setiawan, yang mana beliau

memberikan penjelasan tentang

kinerja pegawai yang sekarang ini

harus dikerjakan dengan semaksimal

mungkin dikarenakan sistem yang

sudah online.

07.30 Masuk ruang kerja Setelah apel usai, seperti biasanya

kami langsung menuju keruangan

masing-masing.

09.00 Belajar mengisi Data

SPPD pemberdayaan

nelayan kecil bulan

Januari 2019

Ibu Nunung mengajarkan bagaimana

cara mengisi Surat Perintah

Perjalanan Dinas yang telah dilakukan

oleh bidang tangkap pada tahun 2019

silam.

12.00 Sholat dan istirahat Sholat berjamaah di Mushola Dinas

dan Istirahat.

13.00 Kembali ke ruang kerja Setelah waktu menunjukkan pukul

13.00 kami bergegas kembali ke

ruangan.

14.00 Pulang Sebelum pulang, kami semua mengisi

presensi harian terlebih dahulu

40

diruang sekretariat Dinas Perikanan

lalu berpamitan dengan para

pegawai. Setelah itu saya beserta

teman teman pulang kerumah

masing-masing.

Tulungagung, 13 Januari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

Endang Retno Yuris T., S.Sos., M.M.

41

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Selasa tanggal 14 bulan Januari Tahun 2020,

bertempat di lembaga Dinas Perikanan Tulungagung, telah dilaksanakan

PPL Gelombang I Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut :

Nama/NIM/Jurusan : Mohammad Yoga Pratama/12402173031/

VEkonomi Syari’ah

Bentuk kegiatan adalah :

Jam Kegiatan Keterangan

07.10 Persiapan apel pagi Apel pada hari ini langsung dipimpin oleh

Ir Tatang Suhartono, M.Si. yang mana

beliau menyampaikan permasalahan

yang dialami oleh para nelayan-nelayan

di Tulungagung dan memberikan pesan

terkait kepada yang bertugas nantinya

untuk benar benar menguasai

penyelesaian masalah yang telah diatur

oleh kementrian kelautan.

07.30 Masuk ruang kerja Setelah apel usai, seperti biasanya kami

langsung menuju keruangan masing-

masing.

10.00 Belajar merekap

data BPAN tahun

2019 - Usulan BPAN

2020

Ibu Ika mengajarkan bagaimana cara

mendata usulan Bantuan Premi

Asuransi Nelayan bagi para nelayan

yang dinaungi oleh Dinas Perikanan

Kabupaten Tulungagung.

12.00 Sholat dan istirahat Sholat berjamaah di Mushola Dinas dan

Istirahat.

13.00 Kembali ke ruang

kerja

Setelah waktu menunjukkan pukul 13.00

kami bergegas kembali ke ruangan.

42

14.00 Pulang Sebelum pulang, kami semua mengisi

presensi harian terlebih dahulu diruang

sekretariat Dinas Perikanan lalu

berpamitan dengan para pegawai.

Setelah itu saya beserta teman teman

pulang kerumah masing-masing.

Tulungagung, 14 Januari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

Endang Retno Yuris T., S.Sos., M.M.

43

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Rabu tanggal 15 bulan Januari Tahun 2020, bertempat

di lembaga Dinas Perikanan Tulungagung, telah dilaksanakan PPL

Gelombang I Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN

Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut:

Nama/NIM/Jurusan : Mohammad Yoga Pratama/12402173031/

VEkonomi Syari’ah

Bentuk kegiatan adalah :

Jam Kegiatan Keterangan

07.10 Persiapan apel pagi Apel pagi ini dipimpin langsung oleh

Ibu Dra. Dwi Ambarsari, MM.

07.30 Masuk ruang kerja Setelah apel usai, seperti biasanya

kami langsung menuju keruangan

masing-masing.

08.00 Belajar mengisi data

SPPD pemberdayaan

nelayan kecil dalam

dan luar daerah bulan

februari 2019

Ibu Nunung mengajarkan bagaimana

cara mengisi data Surat Perintah

Perjalanan Dinas Bidang Perikanan

Tangkap pada bulan Februari bulan

2019 tahun lalu.

11.00 Belajar mengisi data

SPPD TPI dalam dan

luar daerah bulan

desember 2019

Mas Suli mengajarkan bagaimana

melengkapi pendataan SPPD sektor

TPI yang telah dijalankan pada bulan

Desember tahun lalu.

12.00 Sholat dan istirahat Sholat berjamaah di Mushola Dinas

dan Istirahat.

13.00 Mengunjungi Mina

Bunga Cempaka

Setelah jam istirahat, Pak Agus

mengajak kami mengunjungi UMKM

bimbingan Dinas Perikanan yakni

Mina Bunga Cempaka dengan

narasumber Ibu Siti Masitoh. Beliau

sudah merintis usaha sebelum tahun

44

2010, dan mulai menjadi mitra kerja

Dinas perikanan pada tahun 2010.

Olahan produk beliau diantaranya

seperti: balado teri, sumpia ebi, stik

ikan, krispi kulit patin, beberapa

macam abon, dan lain sebagainya.

Produknya biasa bertahan ada yang 2

bulan, 7 bulan, hingga 1 tahun

lamanya. Beliau pada awal merintis

menggunakan modal kisaran 5 juta

dan untuk saat ini omzet per bulan

diantara 5 juta ke atas bahkan bisa

mencapai 20 juta jika sedang

mengikuti pameran. Setelah sesi

wawancara, kami pun diajak untuk

praktik cara membuat sumpia abon

ebi.

14.30 Pulang Sebelum pulang, kami semua mengisi

presensi harian terlebih dahulu

diruang sekretariat Dinas Perikanan

lalu berpamitan dengan para

pegawai. Setelah itu saya beserta

teman teman pulang kerumah

masing-masing.

Tulungagung, 15 Januari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

Endang Retno Yuris T., S.Sos., M.M.

45

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Kamis tanggal 16 bulan Januari Tahun 2020, bertempat

di lembaga Dinas Perikanan Tulungagung, telah dilaksanakan PPL

Gelombang I Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN

Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut:

Nama/NIM/Jurusan : Mohammad Yoga Pratama/12402173031/

VEkonomi Syari’ah

Bentuk kegiatan adalah :

Jam Kegiatan Keterangan

07.10 Persiapan apel pagi Apel pada pagi ini dipimpin oleh

Bapak Ir. Rodi, MMA yang

memberikan wejangan kepada semua

peserta apel untuk niat dan berdoa

terlebih dahulu sebelum berangkat

kerja. Beliau juga membagi jadwal

kerja bakti untuk jum’at pagi besok,

yang mana untuk mushola giliran

bidang budidaya dan aada

penanaman 3 bibit pohon kelapa serta

bersih-bersih lingkungan Dinas.

07.30 Masuk ruang kerja Setelah apel usai, seperti biasanya

kami langsung menuju keruangan

masing-masing.

08.20 Membantu persiapan

kunjungan KKP di

Pantai Klatak

Membantu menyiapkan keperluan

untuk Kunjungan KKP di Pantai Klatak

bersama dengan Mas Dega.

11.00 Belajar mengisi data

SPPD pemberdayaan

nelayan kecil,

pengelolaan sumber

daya ikan dalam

Setelah kemarin Ibu Nunung

mengajarkan bagaimana cara mengisi

data Surat Perintah Perjalanan Dinas

Bidang Perikanan Tangkap pada

bulan Februari, hari ini melanjutkan

46

daerah bulan Maret-

April 2019

untuk bulan Maret-April dan dengan

tambahan Data SPPD Pengelolaan

sumber daya ikan bulan April.

12.00 Sholat dan istirahat Sholat berjamaah di Mushola Dinas

dan Istirahat.

13.00 Kembali ke ruang kerja Setelah waktu menunjukkan pukul

13.00 kami bergegas kembali ke

ruangan.

14.00 Pulang

Sebelum pulang, kami semua mengisi

presensi harian terlebih dahulu

diruang sekretariat Dinas Perikanan

lalu berpamitan dengan para

pegawai. Setelah itu saya beserta

teman teman pulang kerumah

masing-masing.

Tulungagung, 16 Januari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

Endang Retno Yuris T., S.Sos., M.M.

47

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Jum’at tanggal 17 bulan Januari Tahun 2020,

bertempat di lembaga Dinas Perikanan Tulungagung, telah dilaksanakan

PPL Gelombang I Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut:

Nama/NIM/Jurusan : Mohammad Yoga Pratama/12402173031/

VEkonomi Syari’ah

Bentuk kegiatan adalah :

Jam Kegiatan Keterangan

07.15 Kerja bakti Dinas

Perikanan

Seperti biasanya ketika hari jumat

kegiatan rutin dipagi hari adalah kerja

bakti. Pada kerja bakti minggu kedua ini

bidang budidaya mendapat giliran

membersihkan mushola. Lalu juga ada

penanaman 3 bibit pohon kelapa di

Lingkungan Dinas Perikanan salah

satunya ditempatkan didepan Mushola.

08.50 Mengisi arsip

surat keluar

Dinas Perikanan

Surat keluar yang diarsip salah satunya

adalah perihal laporan pelaksanaan

program sertifikasi hak atas tanah

nelayan dan pembudidaya ikan, yang

mana surat ini ditujukan kepada Bapak

Bupati Tulungagaung.

11.45 Sholat jum’at dan

istirahat

Melaksanakan Sholat Jum’at di Masjid

Miftahul Muttaqien lalu dilanjutkan

dengan Istirahat dikantin Dinas

Perikanan.

13.00 Kembali ke ruang

kerja dan pulang

Setelah waktu menunjukkan pukul 13.00

kami bergegas kembali ke ruangan untuk

48

pulang. Namun sebelum pulang, kami

semua mengisi presensi harian terlebih

dahulu diruang sekretariat Dinas

Perikanan lalu berpamitan dengan para

pegawai. Setelah itu saya beserta teman

teman pulang kerumah masing-masing.

Tulungagung, 17 Januari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

Endang Retno Yuris T., S.Sos., M.M.

49

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Senin tanggal 20 bulan Januari Tahun 2020, bertempat

di lembaga Dinas Perikanan Tulungagung, telah dilaksanakan PPL

Gelombang I Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN

Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut:

Nama/NIM/Jurusan : Mohammad Yoga Pratama/12402173031/

VEkonomi Syari’ah

Bentuk kegiatan adalah :

Jam Kegiatan Keterangan

07.10 Apel pagi Apel hari ini dipimpin oleh Bapak Ir.

Tatang Suhartono, M. Si. Isi apel pada

pagi ini yakni tentang pembinaan UMKM

di wilayah Tulungagung. Permasalahan

yang dialami diantaranya Lemahnya

strategi pemasaran jika UMKM masih

kecil. Oleh karena itu, salah satu pesan

dari Beliau adalah ketika mewadahi

UMKM, untuk yang bertugas dilarang

keras mengambil keuntungan dari

UMKM tersebut, karena itu akan

menurunkan daya saing mereka.

07.30 Masuk ruang

kerja

Setelah apel usai, seperti biasanya kami

langsung menuju keruangan masing-

masing.

09.00 Melakukan rekap

data SPPD bulan

Juli 2019

Rekap yang dilakukan adalah perjalanan

dinas untuk pemberdayaan nelayan kecil

dan pengelolaan sumberdaya ikan pada

bulan Juli 2019

12.00 Sholat dan

istirahat

Sholat berjamaah di Mushola Dinas dan

Istirahat.

50

13.00 Kembali ke ruang

kerja

Setelah waktu menunjukkan pukul 13.00

kami semua bergegas kembali ke ruang

kerja.

14.00 Pulang Sebelum pulang, kami semua mengisi

presensi harian terlebih dahulu diruang

sekretariat Dinas Perikanan lalu

berpamitan dengan para pegawai.

Setelah itu saya beserta teman teman

pulang kerumah masing-masing.

Tulungagung, 20 Januari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

Endang Retno Yuris T., S.Sos., M.M.

51

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Selasa tanggal 21 bulan Januari Tahun 2020,

bertempat di lembaga Dinas Perikanan Tulungagung, telah dilaksanakan

PPL Gelombang I Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut :

Nama/NIM/Jurusan : Mohammad Yoga Pratama/12402173031/

VEkonomi Syari’ah

Bentuk kegiatan adalah :

Jam Kegiatan Keterangan

07.10 Apel pagi Apel pada pagi hari ini dipimpin oleh Ir.

Rodi, MMA. Beliau menyampaikan akan

adanya kumpulan dari Dharma Wanita di

Aula Utama.

07.30 Masuk ruang

kerja

Setelah apel usai, seperti biasanya kami

langsung menuju keruangan masing-

masing.

10.00 Mengarsip Surat

Masuk Dinas

Perikanan

Melakukan arsip surat masuk Dinas

Perikanan salah satunya surat dari

Universitas Airlangga perihal undangan

workshop konversi BBM ke LPG yang

bertempat di Pantai Sine. Dengan

adanya surat masuk ini kami pun diajak

untuk mengikuti workshop tersebut esok

hari pukul 08.00 pagi.

12.00 Sholat dan

istirahat

Sholat berjamaah di Mushola Dinas dan

Istirahat.

13.00 Kembali ke ruang

kerja

Setelah waktu menunjukkan pukul 13.00

kami bergegas kembali ke ruangan.

52

14.00 Pulang Sebelum pulang, kami semua mengisi

presensi harian terlebih dahulu diruang

sekretariat Dinas Perikanan lalu

berpamitan dengan para pegawai.

Setelah itu saya beserta teman teman

pulang kerumah masing-masing.

Tulungagung, 21 Januari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

Endang Retno Yuris T., S.Sos., M.M.

53

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Rabu tanggal 22 bulan Januari Tahun 2020, bertempat

di lembaga Dinas Perikanan Tulungagung, telah dilaksanakan PPL

Gelombang I Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN

Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut:

Nama/NIM/Jurusan : Mohammad Yoga Pratama/12402173031/

VEkonomi Syari’ah

Bentuk kegiatan adalah :

Jam Kegiatan Keterangan

07.10 Persiapan apel

pagi

Apel pagi ini dipimpin langsung oleh Ibu

Dra. Dwi Ambarsari, MM. Beliau

menyampaikan bahwa nanti akan ada

kunjungan ke Pantai Sine untuk

mengisi Workshop dan bagi yang

bertugas dimohon untuk bersiap siap

pukul 08.00 pagi.

07.30 Masuk ruang kerja Setelah apel usai, seperti biasanya

kami langsung menuju keruangan

masing-masing.

09.00 Mengikuti

Workshop

Konversi BBM ke

LPG di Pantai Sine

Kunjungan kali ini diikuti oleh

perwakilan dari bidang tangkap dan

semua peserta PPL dari IAIN

Tulungagung beserta DPL Bapak Dr.

Agus Eko Sujianto., S.E., M.M.

Workshop kali ini bertemakan “Konversi

BBM ke LPG” yang dilakukan oleh KKN

Internasional, kolaborasi antara

Universitas Airlangga dan University

Tun Hussein Malaysia, Universitas of

54

Malaya dan Universitas Lainnya.

Pembahasan materi diisi langsung oleh

perwakilan dari Pertamina tentang

ELPIJI dan simulasi penggunaannya

pada Diesel dengan kekuatan 6 Pk.

14.00 Sholat dan Pulang Setelah Mengikuti Workshop di Pantai

Sine kami kembali ke Tulungagung.

Setelah sampai, kamipun melakukan

sholat berjamaah di Mushola Dinas lalu

Istirahat sejenak. Sebelum pulang,

kami semua mengisi presensi harian

terlebih dahulu diruang sekretariat

Dinas Perikanan lalu berpamitan

dengan para pegawai. Setelah itu saya

beserta teman teman pulang kerumah

masing-masing.

Tulungagung, 22 Januari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

Endang Retno Yuris T., S.Sos., M.M.

55

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Kamis tanggal 23 bulan Januari Tahun 2020, bertempat

di lembaga Dinas Perikanan Tulungagung, telah dilaksanakan PPL

Gelombang I Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN

Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut:

Nama/NIM/Jurusan : Mohammad Yoga Pratama/12402173031/

VEkonomi Syari’ah

Bentuk kegiatan adalah :

Jam Kegiatan Keterangan

07.10 Persiapan apel

pagi

Apel pada pagi ini dipimpin oleh Bapak

Ir. Rodi, MMA. Beliau menyampaikan

bahwa pada hari ini akan ada

kunjungan dari Komisi B DPRD yang

berakhir di Pantai Sine siang nanti. Bagi

yang bertugas maka dimohon untuk

segera bersiap. Lalu pemberitahuan

bahwa besok kerja bakti Dinas seperti

biasa, untuk bagian penyuluh

mendapat giliran kerja bakti di mushola

sedangkan yang lainnya kerja bakti

lingkungan sekitar dinas serta akan ada

cek up kesehatan gratis yang ada

dilakukan di Dinas Perikanan

Tulungangung.

07.30 Masuk ruang kerja Setelah apel usai, seperti biasanya

kami langsung menuju keruangan

masing-masing.

56

08.20 Mengasip surat

keluar Dinas

Perikanan

Surat keluar ini salah satunya ditujukan

kepada Bupati Tulungagung, perihal

Laporan adanyal pencurian mesin

kapal milik Dinas Perikanan yang

berada di Pantai Klatak.

10.00 Melanjutkan rekap

data SPPD bulan

Oktober 2019

Merekap perjalanan dinas dalam

daerah yang dilakukan bidang tangkap

pada bulan Oktober 2019 silam.

12.00 Sholat dan istirahat Sholat berjamaah di Mushola Dinas dan

Istirahat.

13.00 Kembali ke ruang

kerja

Setelah waktu menunjukkan pukul

13.00 kami bergegas kembali ke

ruangan.

14.00 Pulang

Sebelum pulang, kami semua mengisi

presensi harian terlebih dahulu diruang

sekretariat Dinas Perikanan lalu

berpamitan dengan para pegawai.

Setelah itu saya beserta teman teman

pulang kerumah masing-masing.

Tulungagung, 23 Januari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

Endang Retno Yuris T., S.Sos., M.M.

57

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Jum’at tanggal 24 bulan Januari Tahun 2020,

bertempat di lembaga Dinas Perikanan Tulungagung, telah dilaksanakan

PPL Gelombang I Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut:

Nama/NIM/Jurusan : Mohammad Yoga Pratama/12402173031/

VEkonomi Syari’ah

Bentuk kegiatan adalah :

Jam Kegiatan Keterangan

07.15 Kerja bakti Dinas

Perikanan

Seperti biasanya ketika hari jumat

kegiatan rutin dipagi hari adalah kerja

bakti. Pada kerja bakti minggu ketiga ini

bagian penyuluhan mendapat giliran

membersihkan mushola. Dan juga hari

ini ada cek up kesehatan gratis untuk

semua pegawai Dinas Perikanan dan

kami semua peserta PPL.

09.30 Menyelesaikan

rekap data SPPD

tahun 2019

Melakukan rekap data perjalanan dinas

bidang tangkap pada bulan desember

selama tahun 2019 yang mencakup

kegiataan pemberdayaan nelayan dan

pengelolaan sumberdaya ikan.

11.45 Sholat jum’at dan

istirahat

Melaksanakan Sholat Jum’at di Masjid

Miftahul Muttaqien lalu dilanjutkan

dengan Istirahat dikantin Dinas

Perikanan.

13.00 Kembali ke ruang

kerja dan pulang

Setelah waktu menunjukkan pukul 13.00

kami bergegas kembali ke ruangan untuk

pulang. Namun sebelum pulang, kami

58

semua mengisi presensi harian terlebih

dahulu diruang sekretariat Dinas

Perikanan lalu berpamitan dengan para

pegawai. Setelah itu saya beserta teman

teman pulang kerumah masing-masing.

Tulungagung, 24 Januari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

Endang Retno Yuris T., S.Sos., M.M.

59

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Senin tanggal 27 bulan Januari Tahun 2020, bertempat

di lembaga Dinas Perikanan Tulungagung, telah dilaksanakan PPL

Gelombang I Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN

Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut:

Nama/NIM/Jurusan : Mohammad Yoga Pratama/12402173031/

VEkonomi Syari’ah

Bentuk kegiatan adalah :

Jam Kegiatan Keterangan

07.10 Apel pagi Apel hari ini dipimpin langsung oleh

Bapak Sigit Setiawan, Beliau

menyampaikan bahwa hari ini akan ada

rapat bersama dengan Pimpinan Dinas

Perikanan di Lantai 2 Sorum Bina Usaha

, bagi yang bertugas dimohon setelah

apel harap bersiap-siap

07.30 Masuk ruang

kerja

Setelah apel usai, seperti biasanya kami

langsung menuju keruangan masing-

masing.

09.00 Mengarsip surat

masuk Dinas

Perikanan

Salah satu surat masuk yang kami arsip

yakni dari TNI AL Malang. Perihal

tentang surat tugas Peltu Lis Supriyanto

NRP 76261, Ur Lis/Satfasian Lanal

Malang beserta empat orang anggota

sesuai daftar lampiran, yang diteruskan

kepada Bidang Tangkap Dinas

Perikanan Kabupaten Tulungagung.

12.00 Sholat dan

istirahat

Sholat berjamaah di Mushola Dinas dan

Istirahat.

60

13.00 Kembali ke ruang

kerja

Setelah waktu menunjukkan pukul 13.00

kami semua bergegas kembali ke ruang

kerja.

14.00 Pulang Sebelum pulang, kami semua mengisi

presensi harian terlebih dahulu diruang

sekretariat Dinas Perikanan lalu

berpamitan dengan para pegawai.

Setelah itu saya beserta teman teman

pulang kerumah masing-masing.

Tulungagung, 27 Januari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

Endang Retno Yuris T., S.Sos., M.M.

61

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Selasa tanggal 28 bulan Januari Tahun 2020,

bertempat di lembaga Dinas Perikanan Tulungagung, telah dilaksanakan

PPL Gelombang I Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut :

Nama/NIM/Jurusan : Mohammad Yoga Pratama/12402173031/

VEkonomi Syari’ah

Bentuk kegiatan adalah :

Jam Kegiatan Keterangan

07.10 Apel pagi Apel pada pagi hari ini dipimpin oleh Ir.

Rodi, MMA. Beliau menyampaikan

bahwa untuk pelaporan e-kinerja bulan

januari server masih belum dapat

digunakan karena sedang mengalami

masalah (error).

07.30 Masuk ruang

kerja

Setelah apel usai, seperti biasanya kami

langsung menuju keruangan masing-

masing.

11.00 Mengisi data

kuisioner untuk

Pendataan

Daerah

Mengisi data kuisioner perikanan

tangkap yang bisa dilihat dari Buku Profil

Dinas Perikanan Bidang Tangkap yang

nantinya akan digunakan sebagai

pendataan daerah Kabupaten

Tulungagung.

12.00 Sholat dan

istirahat

Sholat berjamaah di Mushola Dinas dan

Istirahat.

13.00 Kembali ke ruang

kerja

Setelah waktu menunjukkan pukul 13.00

kami bergegas kembali ke ruangan.

62

14.00 Pulang Sebelum pulang, kami semua mengisi

presensi harian terlebih dahulu diruang

sekretariat Dinas Perikanan lalu

berpamitan dengan para pegawai.

Setelah itu saya beserta teman teman

pulang kerumah masing-masing.

Tulungagung, 28 Januari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

Endang Retno Yuris T., S.Sos., M.M.

63

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Rabu tanggal 29 bulan Januari Tahun 2020, bertempat

di lembaga Dinas Perikanan Tulungagung, telah dilaksanakan PPL

Gelombang I Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN

Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut:

Nama/NIM/Jurusan : Mohammad Yoga Pratama/12402173031/

VEkonomi Syari’ah

Bentuk kegiatan adalah :

Jam Kegiatan Keterangan

07.10 Persiapan apel

pagi

Apel pagi ini dipimpin langsung oleh

Bapak Ir. Tatang Suhartono, M. Si.

Beliau berpesan kepada seluruh

pegawai Dinas Perikanan agar tidak

bekerja secara normative saja

melainkan harus bekerja dengan

inovatif dan kreatif, sehingga

memberikan konstribusi yang lebih

bermakna terhadap pekerjaan yang

telah dilakukan. Beliau juga berpesan

bahwa perlu sering diadakan

komunikasi tentang perkerjaan yang

akan dilakukan dan juga membahas

permasalahan yang dialami setiap

harinya, yang nantinya hal-hal tersebut

akan menjadikan pekerjaan dapat lebih

efektif dan terarah.

07.30 Masuk ruang kerja Setelah apel usai, seperti biasanya

kami langsung menuju keruangan

masing-masing.

64

11.00 Merekap Daftar

KUB Pantai Sine

Melakukan Pendataan Kelompok

Usaha Bersama (KUB) yang berada di

Pantai Sine, Desa Kalibatur, Kec.

Kalidawir dengan jumlah total ada 19

KUB.

12.00 Sholat dan

Istirahat

Sholat berjamaah di Mushola Dinas dan

Istirahat.

13.00 Kembali ke ruang

kerja

Setelah waktu menunjukkan pukul

13.00 kami bergegas kembali ke

ruangan.

14.00 Pulang Sebelum pulang, kami semua mengisi

presensi harian terlebih dahulu diruang

sekretariat Dinas Perikanan lalu

berpamitan dengan para pegawai.

Setelah itu saya beserta teman teman

pulang kerumah masing-masing.

Tulungagung, 29 Januari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

Endang Retno Yuris T., S.Sos., M.M.

65

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Kamis tanggal 30 bulan Januari Tahun 2020, bertempat

di lembaga Dinas Perikanan Tulungagung, telah dilaksanakan PPL

Gelombang I Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN

Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut:

Nama/NIM/Jurusan : Mohammad Yoga Pratama/12402173031/

VEkonomi Syari’ah

Bentuk kegiatan adalah :

Jam Kegiatan Keterangan

07.10 Persiapan apel

pagi

Apel pada hari ini dipimpin oleh Ibu Dwi

Ambarsari.

07.30 Masuk ruang kerja Setelah apel usai, seperti biasanya

kami langsung menuju keruangan

masing-masing.

08.20 Mengunjungi

Kelompok Ulam

Indo Mandiri di

Rejotangan

Kami mengunjungi Kelompok Ulam

Indo Mandiri yang berada di

Rejotangan. Kelompok Ini diketuai oleh

Bapak Heru. Pada kunjungan kali ini

kita mendapat ilmu tentang pembuatan

pakan mandiri dari tepung, tepung

kedelai, tepung ikan dsb. Ditempat ini

juga terdapat mesin pembuatan pakan

yang dirancang sendiri oleh Kelompok

Ulam Indo Mandiri.

10.00 Mengunjungi

tempat wisata ikan

yang berada di

Desa Aryojeding

Kami diajak untuk melihat tempat

wisata ikan koi dan kolam pemancingan

yang berada di Desa Aryojeding.

66

11.00 Mengunjungi

Kelompok Mitra

Usaha di

Rejotangan

Setelah dari tempat wisata kamipun

diajak mengunjungi Kelompok Mitra

Usaha. Ditempat ini kami dapat belajar

tentang pembenihan lele, pemijahan,

dan juga mengenai perawatan yang

lebih ekstra dalam pembenihan lele

seperti harus mengontrol air setiap

harinya, kebersihan kolam, suhu yang

dapat mengganggu pembenihan lele.

13.00 Sholat dan istirahat Sholat berjamaah di Mushola Dinas dan

Istirahat.

14.00 Pulang

Sebelum pulang, kami semua mengisi

presensi harian terlebih dahulu diruang

sekretariat Dinas Perikanan lalu

berpamitan dengan para pegawai.

Setelah itu saya beserta teman teman

pulang kerumah masing-masing.

Tulungagung, 30 Januari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

Endang Retno Yuris T., S.Sos., M.M.

67

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Jum’at tanggal 31 bulan Januari Tahun 2020,

bertempat di lembaga Dinas Perikanan Tulungagung, telah dilaksanakan

PPL Gelombang I Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut:

Nama/NIM/Jurusan : Mohammad Yoga Pratama/12402173031/

VEkonomi Syari’ah

Bentuk kegiatan adalah :

Jam Kegiatan Keterangan

07.15 Kerja bakti Dinas

Perikanan

Seperti biasanya ketika hari jum’at pagi

kegiatan yang dilakukan oleh seluruh

pegawai Dinas Perikanan adalah

melakukan kerja bakti. Pada kerja bakti

minggu keempat ini saya ikut

membersihkan ruang Bidang Tangkap

Dinas Perikanan.

09.30 Mencari arsip

surat keluar yang

akan digunakan

sebagai lampiran

Asrip yang dibutuhkan oleh Ibu Dra. Dwi

Ambarsari yankni adalah surat keluar

perihal pengembangan aplikasi fish on

untuk nelayan Kabupaten Tulungagung.

Surat ini ditujukan kepada Bapak Bupati

Kabupaten Tulungagung.

11.45 Sholat jum’at dan

istirahat

Melaksanakan Sholat Jum’at di Masjid

Miftahul Muttaqien lalu dilanjutkan

dengan Istirahat dikantin Dinas

Perikanan.

13.00 Kembali ke ruang

kerja dan pulang

Setelah waktu menunjukkan pukul 13.00

kami bergegas kembali ke ruang kerja

untuk mengambil tas kemudian pulang.

68

Namun sebelum pulang, kami semua

mengisi presensi harian terlebih dahulu

diruang sekretariat Dinas Perikanan lalu

berpamitan dengan para pegawai.

Setelah itu saya beserta teman teman

pulang kerumah masing-masing.

Tulungagung, 31 Januari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

Endang Retno Yuris T., S.Sos., M.M.

69

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Senin tanggal 3 bulan Februari Tahun 2020, bertempat

di lembaga Dinas Perikanan Tulungagung, telah dilaksanakan PPL

Gelombang I Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN

Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut:

Nama/NIM/Jurusan : Mohammad Yoga Pratama/12402173031/

VEkonomi Syari’ah

Bentuk kegiatan adalah :

Jam Kegiatan Keterangan

07.10 Apel pagi Apel hari ini dipimpin langsung oleh

Bapak Ir. Rodi, MMA beliau

menyampaikan agar para pegawai

segera mengumpulkan e-kinerjanya

beserta jurnal harian dikarenakan sudah

masuk awal bulan.

07.30 Masuk ruang

kerja

Setelah apel usai, seperti biasanya kami

langsung menuju keruangan masing-

masing.

11.00 Penutupan

formalitas PPL

Dinas Perikanan

Dilakukan penutupan formalitas oleh

Dewan Pembimbing Lapangan Bapak

Dr. Agus Eko Sujianto S.E., MM bersama

dengan Dosen Pamong Ibu Endang

Retno Yuris T., S.Sos., M.M diruang

sekretariat. Setelah penutupan

formalitas kami semua melakukan foto

bersama didepan resepsionis Dinas

Perikanan.

12.00 Sholat dan

istirahat

Sholat berjamaah di Mushola Dinas dan

Istirahat.

70

13.00 Kembali ke ruang

kerja

Setelah waktu menunjukkan pukul 13.00

kami semua bergegas kembali ke ruang

kerja.

14.00 Pulang Sebelum pulang, kami semua mengisi

presensi harian terlebih dahulu diruang

sekretariat Dinas Perikanan lalu

berpamitan dengan para pegawai.

Setelah itu saya beserta teman teman

pulang kerumah masing-masing.

Tulungagung, 3 Februari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

Endang Retno Yuris T., S.Sos., M.M.

71

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Selasa tanggal 4 bulan Februari Tahun 2020,

bertempat di lembaga Dinas Perikanan Tulungagung, telah dilaksanakan

PPL Gelombang I Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut :

Nama/NIM/Jurusan : Mohammad Yoga Pratama/12402173031/

VEkonomi Syari’ah

Bentuk kegiatan adalah :

Jam Kegiatan Keterangan

07.10 Apel pagi Apel pada pagi hari ini dipimpin oleh Ibu

Dra. Dwi Ambarsari, beliau mengajak

kepada semua pegawai untuk

mengawali kerja hari ini dengan

melakukan doa bersama.

07.30 Masuk ruang

kerja

Setelah apel usai, seperti biasanya kami

langsung menuju keruangan masing-

masing.

08.30 Merekap ulang

daftar nominatif

SeHAT Nelayan

tahun 2014

Melakukan rekap data SeHAT Nelayan

(Sertifikat Hak Atas Tanah Nelayan)

tahun 2014 yang berasal dari Desa

Jengglungharjo Kec. Tanggunggunung

dengan jumlah pemohon sebanyak 70

pemohon. Kegiatan SeHAT Nelayan ini

bertujuan untuk memberikan kepastian

hukum hak atas tanah yang dimiliki oleh

para nelayan.

12.00 Sholat dan

istirahat

Sholat berjamaah di Mushola Dinas dan

Istirahat.

72

13.00 Kembali ke ruang

kerja

Setelah waktu menunjukkan pukul 13.00

kami bergegas kembali ke ruangan.

14.00 Pulang Sebelum pulang, kami semua mengisi

presensi harian terlebih dahulu diruang

sekretariat Dinas Perikanan lalu

berpamitan dengan para pegawai.

Setelah itu saya beserta teman teman

pulang kerumah masing-masing.

Tulungagung, 4 Februari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

Endang Retno Yuris T., S.Sos., M.M.

73

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Rabu tanggal 5 bulan Februari Tahun 2020, bertempat

di lembaga Dinas Perikanan Tulungagung, telah dilaksanakan PPL

Gelombang I Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN

Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut:

Nama/NIM/Jurusan : Mohammad Yoga Pratama/12402173031/

VEkonomi Syari’ah

Bentuk kegiatan adalah :

Jam Kegiatan Keterangan

07.10 Persiapan apel

pagi

Apel pada pagi hari ini dipimpin

langsung oleh Bapak Sigit Setiawan.

Beliau menyampaikan bahwa hari ini

akan ada pemantapan dari masing-

masing bidang yang akan dilaksanakan

di ruang sekretariat, bagi yang bertugas

nantinya, beliau berharap agar segera

dipersiapkan.

07.30 Masuk ruang kerja Setelah apel usai, seperti biasanya

kami langsung menuju keruangan

masing-masing.

08.00 Mengarsip surat

masuk Dinas

Perikanan

Tulungagung

Salah satu surat masuk hari ini berasal

dari Dinas Kelautan dan Perikanan

Provinsi Jawa Timur dengan perihal

undangan pertemuan validasi data

statistik perikanan tangkap

12.00 Sholat dan

Istirahat

Sholat berjamaah di Mushola Dinas dan

Istirahat.

74

13.00 Kembali ke ruang

kerja

Setelah waktu menunjukkan pukul

13.00 kami bergegas kembali ke

ruangan.

14.00 Pulang Sebelum pulang, kami semua mengisi

presensi harian terlebih dahulu diruang

sekretariat Dinas Perikanan lalu

berpamitan dengan para pegawai.

Setelah itu saya beserta teman teman

pulang kerumah masing-masing.

Tulungagung, 5 Februari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

Endang Retno Yuris T., S.Sos., M.M.

75

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Kamis tanggal 6 bulan Februari Tahun 2020, bertempat

di lembaga Dinas Perikanan Tulungagung, telah dilaksanakan PPL

Gelombang I Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN

Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut:

Nama/NIM/Jurusan : Mohammad Yoga Pratama/12402173031/

VEkonomi Syari’ah

Bentuk kegiatan adalah :

Jam Kegiatan Keterangan

07.10 Persiapan apel

pagi

Apel pada hari ini dipimpin oleh Bapak

Sigit Setiawan, beliau mengingatkan

bahwa hari ini adalah hari terakhir untuk

pengumpulan jurnal harian setiap

pegawai. Untuk menghindari

keterlambatan maka diharapkan setiap

pegawai hari ini sudah mengumpulkan

jurnal hariannya.

07.30 Masuk ruang kerja Setelah apel usai, seperti biasanya

kami langsung menuju keruangan

masing-masing.

09.00 Mengarsip surat

masuk Dinas

Perikanan

Tulungagung

salah satu surat masuk tersebut berasal

dari Dinas Kelautan dan Perikanan

Provinsi Jatim perihal undangan

pertemuan pengelolaan dan

pemanfaatan sumberdaya ikan di

WPPNRI 573

12.00 Sholat dan istirahat Sholat berjamaah di Mushola Dinas dan

Istirahat.

76

13.00 Kembali ke ruang

kerja

Setelah waktu menunjukkan pukul

13.00 kami bergegas kembali ke

ruangan.

14.00 Pulang

Sebelum pulang, kami semua mengisi

presensi harian terlebih dahulu diruang

sekretariat Dinas Perikanan lalu

berpamitan dengan para pegawai.

Setelah itu saya beserta teman teman

pulang kerumah masing-masing.

Tulungagung, 6 Februari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

Endang Retno Yuris T., S.Sos., M.M.

77

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Jum’at tanggal 7 bulan Februari Tahun 2020,

bertempat di lembaga Dinas Perikanan Tulungagung, telah dilaksanakan

PPL Gelombang I Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai

berikut:

Nama/NIM/Jurusan : Mohammad Yoga Pratama/12402173031/

VEkonomi Syari’ah

Bentuk kegiatan adalah :

Jam Kegiatan Keterangan

07.15 Kerja bakti Dinas

Perikanan

Seperti biasanya ketika hari jumat

kegiatan rutin dipagi hari adalah kerja

bakti. Pada kerja bakti kami diminggu

yang terakhir ini kami membersihkan

mushola dan merapikan ruangan dan

meja kerja dikarenakan hari ini adalah

hari terakhir kami melaksanakan

Praktik Pengalaman Lapangan di Dinas

Perikanan Tulungagung.

08.00 Penutupan Praktik

Pengalaman

Lapangan Dinas

Perikanan

Tulungagung

Dalam penutupan Praktik Pengalaman

Lapangan Dinas Perikanan

Tulungagung, kami mengadakan

syukuran yakni tumpengan dan juga

pemberian kenang-kenangan berupa

vandel. Kegiatan ini dilakukan dan

diikuti oleh semua peserta PPL dan

perwakilan dari setiap bidang di Dinas

Perikanan Tulungagung.

11.45 Sholat jum’at dan

istirahat

Melaksanakan Sholat Jum’at di Masjid

Miftahul Muttaqien lalu dilanjutkan

78

dengan Istirahat dikantin Dinas

Perikanan.

13.00 Berpamitan dan

pulang

Setelah jam istirahat selesai, kami

semua berpamitan dengan pegawai-

pegawai Dinas Perikanan

Tulungagung, dan juga menyampaikan

terimakasih serta permohon maaf.

Setelah berpamitan kami semua pulang

kerumah masing-masing.

Tulungagung, 7 Februari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

Endang Retno Yuris T., S.Sos., M.M.