laporan praktik pengalaman lapangan jurusan ekonomi...
TRANSCRIPT
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN
JURUSAN EKONOMI SYARIAH
MANAJEMEN UNIT PERDAGANGAN SUSU DAN PAKAN TERNAK
BUMDES SINAR MULYA DESA MULYOSARI KECAMATAN
PAGERWOJO KABUPATEN TULUNGAGUNG
Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Akhir
Praktik Pengalaman Lapangan Jurusan Ekonomi Syari’ah
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung
Oleh:
RISTA DWI WULAN SAFITRI
NIM. 12402173033
Dosen Pembimbing Lapangan
Muh. Rois Abin M.Pd.I
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI TULUNGAGUNG
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
JURUSAN EKONOMI SYARI’AH
2020
ii
HALAMAN PERSETUJUAN
PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN
Laporan akhir Praktik Pengalam Lapangan (PPL) Jurusan Ekonomi Syari’ah
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung ini telah disetujui dan
disahkan pada:
Hari :
Tanggal : Februari 2020
Di : Tulungagung
Judul Laporan : MANAJEMEN UNIT PERDAGANGAN SUSU DAN PAKAN
TERNAK BUMDES SINAR MULYA DESA MULYOSARI
KECAMATAN PAGERWOJO KABUPATEN TULUNGAGUNG
MENYETUJUI
DOSEN PAMONG DOSEN PEMBIMBING LAPANGAN
Vidi Gestananto S.Sos Muh.Rois Abin M.Pd.I
NIP. 19780909 200604 1 017 NIDN. 2010068801
MENGESAHKAN
a.n. DEKAN
KEPALA LABORATORIUM FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
Siswahyudianto, S.Pd.I,M.M.
NIDN. 2015068402
iii
KATA PENGANTAR
Puji Syukur alhamdulilah, segala puji bagi Allah SWT, Tuhan semesta
alam yang senantiasa melimpahkan kasih sayang, karunia, rahmat, petunjuk dan
ridho-Nya kepada penulis, sehingga penulisan laporan yang berjudul
“Manajemen Unit Perdagangan Susu dan Pakan Ternak BUMDes Sinar
Mulya Desa Mulyosari Kecamatan Pagerwojo Kabupaten Tulungagung” ini
dapat diselesaikan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan Laporan Praktik
Pengalaman Lapangan. Selama penyusunan laporan ini, penulis mendapat
bantuan, bimbingan, dan dukungan dari berbagai pihak.
Untuk itu, penulis menyampaikan terima kasih kepada:
1. Bapak Prof. Mafthukin, M.Ag. selaku Rektor IAIN Tulungagung.
2. Bapak Dr. Dede Nurohman, M.Ag. selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Islam.
3. Bapak Dr. Muhammad Aswad, M.A selaku Ketua Jurusan Ekonomi
Syariah
4. Bapak Siswahyudianto, M.M selaku Kepala Laboratorium Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Islam.
5. Bapak Muh. Rois Abin M.Pd.I selaku Dosen Pembimbing Lapangan yang
telah memberikan bimbingan.
6. Bapak Drs. Eko Asistono M,Si selaku Kepala Dinas Pemberdayaan
Masyarakat dan Desa Kabupaten Tulungagung.
7. Bapak Vidi Gestananto S.Sos selaku Pembimbing/Dosen Pamong di Dinas
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa yang telah memberikan bimbingan.
8. Para karyawan dan karyawati Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
Kabupaten Tulungagung.
9. Teman-teman yang telah membantu dalam penyusunan laporan ini.
10. Keluarga yang telah memberikan motivasi dan doa kepada penulis
sehingga PPL ini dapat berjalan lancar sesuai dengan waktu yang telah
ditetapkan.
iv
11. Serta segenap pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu yang
telah membantu berjalannya proses pelaksanaan PPL.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan Laporan ini jauh dari kata
sempurna, baik dari segi penyusunan, bahasa, maupun penulisannya. Oleh karena
itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun. Semoga
laporan ini bermanfaat bagi kita semua untuk menambah pengetahuan yang lebih
baik.
Tulungagung, 08 Januari 2020
Rista Dwi Wulan Safitri
Nim 124021730333
v
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .......................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................... ii
KATA PENGANTAR ...................................................................................... iii
DAFTAR ISI ...................................................................................................... v
BAB I PENDAHULUAN
A. ........................................................................................................ Da
sar Pemikiran ........................................................................................... 1
B. ........................................................................................................ Tu
juan dan Kegunaan .................................................................................. 4
C. ........................................................................................................ W
aktu dan Tempat Pelaksanaan ................................................................. 4
BAB II PELAKSANAAN PRAKTIK
A. ........................................................................................................ Pr
ofil Lembaga DPMD Kab.Tulungagung ................................................. 5
B. ........................................................................................................ Pe
laksanaan Praktik di DPMD Kab.Tulungagung .................................... 11
C. ........................................................................................................ Pe
masalahan di Lapangan ......................................................................... 12
D. ........................................................................................................ Ta
nggapan dari Lembaga DPMD Kab. Tulungagung .............................. 13
BAB III PEMBAHASAN
A. ........................................................................................................ Pe
ngertian BUMDes ................................................................................ 14
B. ........................................................................................................ Pe
ngertian Manajemen .............................................................................. 15
C. ........................................................................................................ Pr
ofil BUMDes Sinar Mulya ................................................................... 16
D. ........................................................................................................ Su
mber Dana BUMDes Sinar Mulya .................................................. 19
vi
E. ........................................................................................................ U
nit-Unit Usaha BUMDes Sinar Mulya .............................................. 20
F.......................................................................................................... M
anajemen Unit Perdagangan Susu dan Pakan Ternak BUMDes Sinar
Mulya ................................................................................................... 21
BAB IV PENUTUP
A. ........................................................................................................ Ke
simpulan ................................................................................................ 24
B. ........................................................................................................ Sa
ran .......................................................................................................... 24
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Dasar Pemikiran
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan salah satu upaya yang
dilakukan oleh Pihak IAIN TULUNGAGUNG sebagai suatu kegiatan latihan
kependidikan yang bersifat intrakulikuler yang dilaksanakan oleh mahasiswa
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam. Dengan adanya kegiatan Praktik Pengalaman
Lapangan diharapkan mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu yang telah didapat
dari bangku perkuliahan dan diterapkan kedalam dunia kerja. Tidak hanya itu
kegiatan ini juga diharapkan dapat menambah luasnya wawasan mahasiswa dalam
berpikir dan bertindak ketika dihadapkan dengan persoalan yang muncul di dunia
kerja dan juga di masyarakat.
Desa adalah kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas-batas
wilayah yang berwenang untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat
setempat, berdasarkan asal-usul dan adat istiadat setempat, yang diakui dan
dihormati dalam sistem Pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
1Desa memiliki otonomi, yang memiliki arti bahwa dengan Otonomi Desa ini,
desa mempunyai kesempatan tumbuh dan berkembang mengikuti perkembangan
masyarakatnya sendiri, dengan demikian desa memiliki posisi sangat strategis
sehingga memerlukan perhatian yang seimbang dalam penyelenggaraan otonomi
daerah. Dimana desa mempengaruhi secara langsung perwujudan otonomi daerah.
Pemerintahan desa merupakan unit terdepan pelayanan kepada masyarakat serta
menjadi tonggak utama untuk keberhasilan semua program. Pemberdayaan
masyarakat desa sangat perlu diperhatikan oleh pemerintah dan perkembangan
pembangunan masyarakat pedesaan tidak hanya semata-mata pada sektor
pertanian, distribusi barang dan jasa tetapi lebih kepada kegiatan pemenuhan
segenap anggota masyarakat sehingga mereka lebih mandiri, percaya diri, tidak
1 Dpmd.madina, Latar Belakang, https://dpmd.madina.go.id/latar-belakang/ , diakes
pukul 21.25 tanggal 8 Februari 2020
2
bergantung dan terlepas dari belenggu struktural yang membuat hidup sengsara.
Pembangunan juga perlu diarahkan untuk merubah kehidupan masyarakat
menjadi lebih baik sehingga dapat tercapai tujuan dari ruang lingkup
pembangunan desa yang sangat luas.
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa merupakan unsur pelaksana
urusan pemerintah daerah dibidang pemberdayaan masyarakat dan desa, dimana
bertugas untuk membantu Bupati dalam melaksanakan urusan pemerintahan yang
menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan yang diberikan kepada
kabupaten.2 Jika ditelaah lagi mengenai pemberdayaan masyarakat dan desa, hal
ini tentunya masuk kedalam ranah sosial maupun ranah ekonomi dalam
mewujudkan kesejahteraan dan kemandirian desa.
Bentuk upaya dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dalam
menjalankan tugas dan fungsinya untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi
yaitu dengan memberdayakan potensi yang dimilki tiap-tiap desa, ditandai dengan
adanya pembentukan dan pendirian Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
BUMDes ini memiliki peranan ganda, yang tidak hanya menghasilkan profit akan
tetapi juga menghasilkan benefit bagi masyarakat desa. Badan Usaha Miliki Desa
ini juga diperkuat dengan adanya peraturan dalam pasal 23 ayat (1) UU No.32
Tahun 2004 yang isinya adalah bahwa desa dapat mendirikan Badan Usaha Milik
Desa sesuai dengan kebutuhan dan potensi desa. BUMDes diatur pula dalam
Undang-Undang Pasal 87 s/d 90 No.06 Tahun 2014 tentang Desa dan Peraturan
Pemerintah No.43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan UU No. 06 Tahun
2014, dimana Desa dapat mendirikan Badan Usaha Milik Desa.3
Kemunculan BUMDes memiliki 2 manfaat yakni fungsi komersil dan
fungsi sosial. Pelaksanaan kegiatan BUMDes tidak semata-mata mencari
keuntungan dalam dunia bisnis akan tetapi juga memiliki manfaat dalam
memenuhi kebutuhan masyarakat melalui kontribusi pelayanan sosial. BUMDes
2 Peraturan Bupati No.61 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas
dan Fungsi, serta Tata Kerja Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tulungagung. 3 Buku Petunjuk Teknis Pembentukan Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa)
3
disini dibentuk untuk berfokus pada pendayagunaan semua potensi yang dimiliki
desa baik ekonomi, sumber daya alam, sumber daya manusia yang ada pada
masing-masing desa, dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
BUMDes memiliki peranan yang sangat penting bagi peningkatan pertumbuhan
ekonomi desa, diantara peran BUMDes adalah membantu menyalurkan berbagai
subsidi dari pemerintah, mengumpulkan hasil produksi dari masyarakat desa,
bekerjasama dengan pihak perbankan untuk menyalurkan kredit usaha rakyat,
berperan dalam pengelolaan keuangan seperti usaha simpan pinjam, serta
BUMDes juga dapat menjadi perantara dalam pembayaran listrik dan air. Dengan
berbagai bentuk peranan BUMDes yang sedemikian rupa akan membentuk desa
yang mandiri baik dalam bidang ekonomi maupun pelayanan sosial.
Dengan adanya BUMDes merupakan sebuah bentuk penguatan terhadap
lembaga-lembaga ekonomi yang ada di desa dan juga sebagai lembaga
pendayagunaan ekonomi lokal dengan bermacam-macam potensi yang dimiliki
untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat desa melalui pengembangan usaha
ekonomi desa. Pengelolaan usaha BUMDes alangkah baiknya bila tidak
mematikan usaha ekonomi masyarakat yang telah berjalan, tetapi BUMDes harus
dikelola sedemikian rupa demi menciptakan nilai tambah dan memberi sinergi
bagi aktifitas-aktifitas ekonomi yang telah berjalan sebelumnya.
Sekarang ini masih sedikit BUMDes di Kabupaten Tulungagung yang
dapat berjalan dan berkembang dan sebagian yang lainnya masih dalam tahap
perintisan. Salah satunya adalah BUMDes “Sinar Mulya“ yang terletak di Desa
Mulyosari, Kecamatan Pagerwojo yang mana desa tersebut memiliki potensi yang
cukup bagus untuk dikembangkan. BUMDes ini pastinya memiliki peranan yang
cukup penting bagi peningkatan pertumbuhan ekonomi di desa tersebut apabila
BUMDes ini mampu dikelola dengan baik. Oleh karena itu, penulis mengangkat
judul penelitian “Manajemen Unit Perdagangan Susu dan Pakan Ternak BUMDes
Sinar Mulya Desa Mulyosari Kecamatan Pagerwojo Kabupaten Tulungagung”.
4
B. Tujuan dan Kegunaan
Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah diatas, tujuan penyusunan
laporan penelitian ini adalah untuk menjelaskan dan mendeskripsikan proses
manajerial unit perdagangan susu dan pakan ternak BUMDes Sinar Mulya Desa
Mulyosari Kecamatan Pagerwojo Kabupaten Tulungagung. Adapun tujuan lain
dari penulisan laporan ini adalah untuk meningkatkan kemampuan dan
ketrampilan yang ada dalam jurusan Ekonomi Syariah.
Hasil dari laporan penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat
dalam membantu pengembangan ilmu dan wawasan terkait manajemen unit usaha
dalam BUMDes, memberikan manfaat pada Lembaga untuk lebih meningkatkan
tugas dan fungsinya agar lebih optimal. Dan dapat berguna sebagai kepustakaan
untuk penelitian selanjutnya.
C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) gelombang I ini merupakan salah
satu bentuk kegiatan yang dilaksanakan pada awal semester VI, dimana
pelaksanaannya adalah sebagai berikut:
Tanggal : Januari 2020 – 07 Februari 2020
Waktu : Pukul 07.15 – 15.45 WIB (Hari Senin – Hari Kamis)
Pukul 07.15 – 15.00 WIB (Hari Jum’at)
Tempat : Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kab. Tulungagung
Alamat : Jalan Sultan Agung Nomor 20 Tulungagung
Telepon : 0355 – 323820
5
BAB II
PELAKSANAAN PRAKTIK
A. Profil Lembaga
Lembaga yang ditempati oleh penulis untuk Praktik Pengalaman
Lapangan (PPL), Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Institut Agama Islam
Negeri Tulungagung adalah Badan Pemberdayaan Masyarakat dan
Pemerintahan Desa (BPM-PD) Kabupaten Tulungagung. Sekarang nama
Lembaga tersebut telah berubah nama menjadi Dinas Pemberdayaan
Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Tulungagung.
1. Letak Geografis
Nama Lembaga : Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
Alamat : Jalan Sultan Agung Nomor 20 Tulungagung,
Ketanon, Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung,
Jawa Timur.
Secara geografis, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
Kabupaten Tulungagung terletak pada posisi 111,43’ sampai dengan 112,07’
Bujur Timur dan 7,51 sampai dengan 8,18’ Lintang Selatan. Adapun batas-
batas wilayah Kabupaten Tulungagung secara administratif adalah disebelah
timur berbatasan dengan Kabupaten Blitar, disebelah utara berbatasan dengan
Kabupaten Kediri, disebelah barat berbatasan dengan Kabupaten Trenggalek
dan disebelah selatan berbatasan dengan Samudra Hindia.
Kabupaten Tulungagung memiliki keadaan geografis dimana memiliki
luas wilayah mencapai 1055,65 km2, meliputi 19 Kecamatan, 257 Desa, dan
14 Kelurahan. Dimana sebagian wilayahnya berada pada dataran rendah dan
dataran tinggi. Jika ditinjau dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa,
Lembaga ini terletak pada dataran rendah, dimana terletak kurang lebih 154
km kearah barat daya dari Kota Surabaya.
6
2. Struktur Organisasi
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten
Tulungagung merupakan salah satu dinas dari 20 dinas yang ada di
Tulungagung. Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten
Tulungagung memiliki tujuan sebagai dinas yang akan mewujudkan
kemandirian dan kesejahteraan masyarakat dengan memberikan pelayanan
berbasis standar pelayanan publik secara profesional dan sepenuh hati dan
juga melalui program dan kegiatan yang melibatkan partisipasi masyarakat.
Berikut merupakan Visi dan Misi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan
Desa Kabupaten Tulungagung:
Visi: “Terwujudnya Kemandirian dan Kesejahteraan Masyarakat Kabupaten
Tulungagung Melalui Penguatan Lembaga Perekonomian Desa dan
Partisipasi Masyarakat”.
Misi:
1. Meningkatkan keberdayaan masyarakat melalui optimalisasi lembaga
perekonomian yang didukung dengan sarana prasarana.
2. Meningkatkan partispasi dan semangat gotong royong masyarakat dalam
pembangunan.
3. Meningkatkan pengelolaan administrasi pemerintah desa guna
mewujudkan pelayanan publik yang berkualitas.
Struktur organisasi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
Kabupaten Tulungagung sebagaimana dalam peraturan daerah Kabupaten
Tulungagung Nomor 20 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan
Perangkat Daerah Kabupaten Tulungagung, maka perlu adanya aturan dalam
peraturan Bupati Tulungagung No.61 Tahun 2016 tentang Kedudukan,
Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Pemberdayaan
Masyarakat dan Desa Kabupaten Tulungagung tahun 2018, sebagai berikut. 4
. 4 Peraturan Bupati No.61 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas
dan Fungsi, serta Tata Kerja Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tulungagung
7
8
3. Tujuan Pokok dan Fungsi Organisasi
Adapun tujuan pokok dan fungsi dari masing-masing struktur organisasi di
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, ialah sebagai berikut.5
a. Kepala Dinas
1) Tugas Pokok: Memimpin, membina, mengawasi, mengkoordinasikan dan
mengendalikan pelaksanaan kebijakan serta merumuskan kebijakan
teknis di bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.
2) Fungsi:
a) Perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang Pemberdayaan
Masyarakat dan Desa.
b) Pelaksanaan koordinasi, pembinaan, pengendalian, pengawasan,
evaluasi dan pelaporan di bidang Pemberdayaan Masyarakat dan
Desa.
c) Pelaksanaan administrasi dinas.
b. Sekretariat
1) Tugas Pokok: Membantu Kepala Dinas dalam merumuskan kebijakan,
menyelenggarakan perencanaan, mengkoordinasikan bidang-bidang,
membina, melaksanakan dan mengendalikan administrasi umum,
keuangan, sarana prasarana, kepegawaian, kerumahtanggaan dan
kelembagaan.
2) Fungsi:
a) Pengelolaan dan pembinaan urusan tata usaha dan tata kearsipan,
rumah tangga dan keprotokolan dinas.
b) Pengoordinasian penyusunan program dan perencanaan dinas.
c) Pengelolaan administrasi, pelaporan, sistem informasi, pemantauan
dan evaluasi dinas.
d) Pengoordinasian penyusunan rancangan peraturan perundang-
undangan bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.
5 Ibid
9
e) Pelaksanaan, pembinaan organisasi dan tata laksana dinas.
f) Pengoordinasian pelaksanaan tugas bidang-bidang.
c. Bidang Pemberdayaan Usaha Ekonomi Masyarakat Desa
1) Tugas Pokok: Merumuskan dan melaksanakan kebijakan teknis, membina,
mengevaluasi dan mengkoordinasikan bidang Pemberdayaan Usaha
Ekonomi Masyarakat Desa.
2) Fungsi:
a) Pengoordinasian perumusan kebijakan teknis, bidang Pemberdayaan
Usaha Ekonomi Masyarakat Desa.
b) Pelaksanaan fasilitasi bantuan keuangan di bidang Pemberdayaan Usaha
Ekonomi Masyarakat Desa.
c) Pelaksanaan monitoring, evaluasi, dan pelaporan pertanggungjawaban
bidang Pemberdayaan Usaha Ekonomi Masyarakat Desa.
d. Bidang Pendayagunaan Sumber Daya Alam dan Teknologi Tepat Guna
1) Tugas Pokok: Merumuskan dan melaksanakan kebijakan teknis, membina,
mengevaluasi dan mengkoordinasikan bidang Pendayagunaan Sumber
Daya Alam dan Teknologi Tepat Guna.
2) Fungsi:
a) Pengoordinasian perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis bidang
Pendayagunaan Sumber Daya Alam dan Teknologi Tepat Guna.
b) Pelaksanaan pengumpulan, pemetaan, inventarisasi, inovasi, promosi,
pengembangan ilmu pengetahuan teknologi dan pendayagunaan
Sumber Daya Alam dan Teknologi Tepat Guna.
c) Pelaksanaan fasilitasi bantuan bidang Pendayagunaan Sumber Daya
Alam dan Teknologi Tepat Guna.
d) Pelaksanaan monitoring evaluasi, dan pelaporan pertanggungjawaban
bidang Pendayagunaan Sumber Daya Alam dan Teknologi Tepat
Guna.
10
e. Bidang Partisipasi dan Lembaga Kemasyarakatan
1) Tugas Pokok: Merumuskan dan melaksanakan kebijakan teknis,
membina, mengevaluasi dan mengkoordinasikan bidang Partisipasi dan
Lembaga Kemasyarakatan.
2) Fungsi:
a) Pengoordinasian perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis bidang
Partisipasi dan Lembaga Kemasyarakatan.
b) Pelaksanaan koordinasi, pembinaan, fasilitasi bantuang bidang
Partisipasi dan Lembaga Kemasyarakatan.
c) Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan bidang Partisipaso dan
Lembaga Kemasyarakatan.
d) Penyusunan laporan pertanggungjawaban atas pelaksanaan tugas.
f. Bidang Penataan dan Pemerintahan Desa
1) Tugas Pokok: Merumuskan dan melaksanakan kebijakan teknis, membina,
mengevaluasi dan mengkoordinasikan Bidang Penataan dan Pemerintahan
Desa.
2) Fungsi:
a) Pengoordinasian perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis bidang
Penataan dan Pemerintah Desa
b) Pelaksanaan koordinasi, fasilitasi penataan infrastruktur dan pemerintah
desa.
c) Pelaksanaan pembinaan dan fasilitasi bantuan bidang penataan dan
pemerintah desa.
d) pelaksana pembinaan, pengawasan penyelenggaraan administrasi
pemerintahan desa dan pembinaan pendamping desa.
e) Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan bidang penataan dan
pemerintahan desa.
f) Penyusunan laporan pertanggungjawaban atas pelaksanaan tugas.
11
B. Pelaksanaan Praktik di Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
Kabupaten Tulungagung
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan program yang
dikeluarkan oleh Perguruan Tinggi sebagai sarana pembelajaran dan pendidikan
bagi mahasiswa. Mahasiswa tidak hanya dituntut memiliki kecerdasan intelektual,
namun juga harus mempunyai kemampuan seperti knowledge (pengetahuan), skiil
(ketrampilan), creativity (kreatifitas) dan attitude (sikap). Karena keempat
kemampuan dasar ini harus dimiliki oleh mahasiswa yang belum sepenuhnya
diperoleh ketika berada di Perguruan Tinggi.
Pelaksanaan kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di Dinas
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Tulungagung kurang
lebih berjalan sekitar 1 bulan, terhitung mulainnya kegiatan dari tanggal 7
Januarai 2020 dan berakhir pada tanggal 7 Februari 2020. Jadwal hari kerja PPL
penulis yaitu selama 5 hari dalam 1 minggu, terhitung mulai dari hari Senin
sampai hari Jum’at, dan untuk hari Sabtu-Minggu adalah hari libur PPL. Jadi
dalam 1 bulan penulis mempunyai 25 hari kerja di Dinas Pemberdayaan
Masyarakat dan Desa.
Untuk jadwal jam kerja PPL, dalam 1 harinya memakan waktu 8 jam
yang dimulai sejak pukul 07.15 WIB sampai pukul 15.45 WIB, dan khusus hari
Jum’at jadwal jam kerja berakhir pada pukul 15.00 WIB. Untuk tempat Praktik
Pengalaman Lapangan Penulis berada di Dinas Pemberdayaan dan Masyarakat
Desa dengan alamat Jalan Sultan Agung Nomor 20 Tulungagung tepatnya berada
di Desa Ketanon, Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung.
Dalam Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa mempunyai 5 bidang
yaitu, Bidang Sekretariat, Kabid Partisipasi dan Pemberdayaan Lembaga
Kemasyarakatan, Kabid Pengembangan Usaha Ekonomi Desa, Kabid
Pendayagunaan Sumber Daya Alam dan Teknologi Tepat Guna, dan terakhir
adalah Kabid Penataan dan Pemerintah Desa. Dari ke-5 bidang tersebut hanya dua
bidang yang digunakan penulis untuk Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) antara
lain, Bidang Sekretariat, Kabid Pengembangan Usaha Ekonomi Desa dan Kabid
12
Penataan dan Pemerintah Desa, dimana masing-masing mahasiswa akan
melakukan rolling setiap minggunya pada ketiga bidang tersebut.
Adapun kegiatan penulis saat melakukan Praktik Pengalaman Lapangan
yaitu menyesuaikan kegiatan yang ada di kantor dinas maupun di luar kantor
dinas. Kegiatan ini seperti mengikuti Apel setiap paginya yang dimulai pukul
07.15 WIB, membantu apa saja yang ada di setiap bidang seperti membantu
berjalannya rapat, membantu kegiatan pelatihan-pelatihan, membantu pembuatan
surat menyurat, membantu menyususn laporan ADD dan DD dari desa, menyusun
laporan pengeluaran keuangan sampai kegiatan dinas luar yakni mendatangi
BUMDes-BUMDes untuk mencari data dan mewawancarai terkait perkembangan
dari BUMDes dan mendatangi Rumah-Rumah warga yang mendapatkan bantuan
JALINMATRA dari Kabid Pengembangan Usaha Ekonomi Desa.
C. Permasalahan di lapangan
Dalam pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di Dinas
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa ini penulis memfokuskan pada praktik dinas
luar, yakni memfokuskan pada hal-hal yang ditemukan ketika dinas luar pada saat
mendatangi BUMDes-BUMDes yang sedang berjalan dan merintis. Dimana dinas
luar ini juga sekaligus membantu untuk memantau sejauh mana perkembangan
Lembaga BUMDes tersebut.
Fokus dinas luar ini didampingi oleh bidang Pengembangan Usaha
Ekonomi Desa dan Bidang Penataan dan Pemerintah Desa, dimana pembentukan
BUMDes melalui pelayanan bidang ini. Permasalahan yang penulis temukan
sewaktu dinas luar yaitu, tentang bagaimana pengelolaan yang dilakukan oleh
organisasi pengelola BUMDes dalam memanfaatkan dan mendayagunakan
potensi yang dimiliki desa sehingga dapat berjalan dengan baik. Permasalahan ini
diperkuat dengan adanya banyak BUMDes yang sudah berdiri akan tetapi hanya
beberapa yang berjalan dan berkembang dan yang lainnya masih merintis, stagnan
bahkan tidak berjalan sama sekali.
13
D. Tanggapan dari Pihak Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
Dari adanya permasalahan yang ditemukan di lapangan tersebut, pihak
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa khususnya pada bidang
Pengembangan Usaha Ekonomi Desa memberikan tanggapan mengenai
berdirinya BUMDes. Banyak desa yang berlomba-lomba untuk mendirikan
BUMDes yang merupakan program yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk
mewujudkan desa mandiri dan sejahtera, akan tetapi juga sedikit BUMDes yang
mengalami kevakuman.
Hal ini dikarenakan setelah membentuk Badan Usaha Milik Desa,
organisasi pengelola kebingungan terkait langkah apa yang harus dilakukan untuk
mengelola dan juga keterbatasan ide yang dimiliki untuk mengembangkan usaha
BUMDes. Dengan ini Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa akan
memberikan pembinaan, penyuluhan dan pelayanan serta pelatihan terhadap
pengelolaan BUMDes. Sehingga BUMDes akan berjalan dan dapat meningkatkan
kesejahteraan melalui peningkatan perekonomian desa.
14
BAB III
PEMBAHASAN
A. Pengertian Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)
Dalam Pasal 1 Undang-Undang No.6 Tahun 2015, Badan Usaha Milik Desa
yang selanjutnya disebut dengan BUMDesa adalah badan usaha yang seluruh atau
sebagian besar modalnya dimiliki oleh Desa melalui penyertaan secara langsung
yang berasal dari kekayaan Desa yang dipisahkan guna mengelola aset, jasa
pelayanan, dan usaha lainnya untuk sebesar-besarnya kesejahteraan masyarakat
Desa. Pasal 87-92 UU No.6 mengatur tentang BUMDesa dan dijabarkan pada PP
No.43 Tahun 2015 pasal 132-142. BUMDes bertujuan untuk memajukan
perekonomian desa, meningkatkan pengelolaan aset-aset desa yang ada.6
Badan Usaha Milik Desa merupakan sebuah lembaga yang berbasis ekonomi
yang dijalankan oleh desa sebagai sarana untuk meningkatkan Pendapatan Asli
Desa (PADes). Peranan BUMDes sebagai satu instrumen penguatan otonomi desa
dan juga sebagai instrumen kesejahteraan masyarakat. Instrumen otonomi desa
maksudnya adalah untuk mendorong pemerintah desa dalam mengembangkan
potensi desanya sesuai dengan kemampuan dan kewenangan dari desa. Sedangkan
instrumen kesejahteraan masyarakat yaitu dengan melibatkan masyarakat di
dalam pengelolaan BUMDes yang akan mendorong ekonomi dan juga
mengurangi tingkat pengangguran yang ada di desa.7
BUMDes pada prisipnya bertujuan untuk memperkuat pendapatan desa,
peningkatan kesempatan berusaha, mengurangi adanya pengangguran sekaligus
menjadi motor penggerak perekonomian desa. Pembentukan BUMDes juga
ditujukan untuk mendorong, memfasilitasi, melindungi dan memberdayakan
kegiatan perekonomian di pedesaan yang didasarkan pada potensi yang dimiliki
desa atau kegiatan yang berkembang menurut adat-istiadat dan budaya masyarakat
6 Buku Petunjuk Teknis Pembentukan Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) 7 Ratna Aziz Prasetyo, Peran BUMDes Dalam Pembangunan dan Pemberdayaan
Masyarakat di Desa Pejambon Kecamatan Sumberrejo Kabupaten Bojonegoro, Jurnal Dialektik,
Universitas Airlangga, 2016.
15
setempat. Penguatan kelembagaan ekonomi desa pada akhirnya dimaksudkan
untuk peningkatan kesejahteraan sosial ekonomi masyarakat desa serta
mendukung optimalisasi program penanggulangan kemiskinan yang ada di
Kabupaten Tulungagung.
B. Pengertian Manajemen
Manajemen merupakan suatu proses yang melibatkan kegiatan perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian yang dilakukan untuk mencapai
sasaran perusahaan melalui pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber daya
lainnya.8 Dari pengertian tersebut dijumpai adanya aktivitas-aktivitas khusus
dalam manajemen yang merupakan suatu proses untuk mencapai sasaran-sasaran
yang telah ditetapkan.
Berikut merupakan pengertian manajemen menurut beberapa ahli :
1. Mary Parker Follet
Manajemen adalah suatu seni, tiap-tiap pekerjaan bisa diselesaikan dengan
orang lain. Definisi ini berarti bahwa seorang manajer bertugas mengatur dan
mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan organisasi.9
2. Prajudi Atmosudirojo
Manajemen merupakan menyelenggarakan sesuatu dengan menggerakkan
orang-orang, uang, mesin-mesin dan alat-alat sesuai dengan kebutuhan.
3. Manullang
Manajemen adalah seni dan ilmu pencatatan, pengorganisasian, penyusunan,
pengarahan, pengawasan terhadap sumber daya manusia untuk mencapai
tujuan yang telah ditetapkan.
8 M. Fuad, dkk, Pengantar Bisnis, (Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2006) hal
92-93 9 ZonaReferensi, Pengertian Manajemen Menurut Para Ahli dan Secara Umum diakses
dalam https://www.zonareferensi.com/pengertian-manajemen/ pada 19 Ferbruari 2020 pukul 12.59
16
C. Profil Badan Usaha Milik Desa “Sinar Mulya”
1. Profil dan Sejarah Berdirinya BUMDes “Sinar Mulya”
Desa Mulyosari adalah sebuah desa yang terletak di Kecamatan Pagerwojo
Kabupaten Tulungagung, berada di lereng gunung Wilis yang memiliki banyak
potensi untuk masyarakat. Desa Mulyosari memiliki 3 dusun yaitu Dusun
Pabyongan, Bantengan dan Bringin dengan 32 Rukun Tetangga dan 7 Rukun
Warga. Desa Mulyosari berbatasan langsung dengan hutan Jaten yang merupakan
pintu masuk ke Kecamatan Pagerwojo dari arah kota Tulungagung, dengan
kondisi infrastruktur jalan yang mudah dan nyaman serta memiliki akses
transportasi umum Bus Damri rute Tulungagung – Ponorogo menjadikan Desa
Mulyosari berkembang pesat. Desa Mulyosari sendiri berbatasan dengan 4 desa
yaitu Desa Samar, Desa Segawe, Desa Kedungcangkring dan Desa Wonorejo10
Masyarakat desa Mulyosari sangat heterogen. Bermata pencaharian sebagai
petani, buruh, PNS, pedagang, dan wirausaha lain. Pertanian menghasilkan padi,
jagung, ketela dan sebagainya. Perkebunannya adalah cengkih dan kenanga.
Peternakannya adalah kambing, ayam pedaging dan sapi perah yang memegang
hampir 70% mata pencaharian penduduk. Secara geografis desa ini memang
sangat baik untuk bercocok tanam dan peternakan. Pemerintah desa bersama
warga bahu membahu memajukan desa dengan berbagai upaya. Baik di bidang
ekonomi, sosial, pendidikan, kesehatan, dan pariwisata.
Berawal pada tahun 2015, BUMDes Sinar Mulya resmi didirikan
berdasarkan Peraturan Desa Mulyosari Nomor 20 Tahun 2015. Pada masa awal
berdiri, BUMDes Sinar Mulya diketuai oleh Bapak Agil Wuisan selaku Kepala
Desa Mulyosari. 11Pendirian dan pengembangan BUMDes Sinar Mulya
merupakan upaya untuk meningkatkan perekonomian masyarakat di Desa
Mulyosari yang berorientasi pada kebutuhan dan potensi yang dimiliki Desa
Mulyosari. Tidak hanya itu pendirian dan pengembangan BUMDes di Desa
Mulyosari bertujuan untuk memfasilitasi desa dalam mewujudkan cita-cita
menjadi desa otonom dan mandiri. Pembentukan BUMDes merupakan instrumen
10 Desa Mulyosari, diakses dalam http://mulyosari.tulungagungdaring.id/profil pada 16
Februari 2020 pukul 09.37 11 Hasil wawancara dengan Bu. Theresia A. Natalia selaku Direktur Keuangan
17
pembentukan dan peningkatan Pendapatan Asli Desa (PADesa). Unit usaha yang
pertama kali dikelola oleh BUMDes Sinar Mulya adalah unit simpan pinjam,
disusul unit keagenan BNI, lalu ditambah dengan unit perdagangan susu dan
pakan ternak yang merupakan motor penggerak perekonomian masyarakat Desa
Mulyosari. Dan pada tahun 2018 BUMDes Sinar Mulya melebarkan sayapnya
dengan mengelola unit Lokahayangan.
Adapun visi, misi dan tujuan yang diusung BUMDes “Sinar Mulya” yaitu
sebagai berikut:
V i s i: “Tewujudnya Desa Mulyosari sebagai Desa Wisata yang Mandiri di
Dukung Oleh Potensi Pertanian, Perkebunan, Peternakan dan Pariwisata
MenujuMasyarakat yang Sejahtera, Adil, Makmur dan Berbudaya”
M i s i:
1. Mengolah potensi desa agar dapat dimanfaakan sebaiknya-baiknya untuk
kesejahteraan masyarakat Desa Mulyosari
2. Memfasilitasi kelompok tani untuk meningkatkan produksi
3. Menjalin kerjasama dengan pihak lain untuk kemajuan BUMDes
4. Mengembangkan potensi ekonomi desa sebagai sumber kekuatan dalam
mengembangkan usaha.
5. Pemanfaatan teknologi tepat guna dalam menunjang produktivitas
masyarakat
6. Meningkatkan pendapatan asli desa (PAD)
Tujuan: Pembentukan BUMDes di maksudkan untuk meningkatkan
perekonomian Desa, mengoptimalkan aset Desa agar bermanfaat
untuk kesejahteraan Desa, meningkatkan kesejahteraan masyarakat
melalui perbaikan pelayanan umum, pertumbuhan dan pemerataan
ekonomi Desa yang pada akhirnya meningkatkan pendapatan
masyarakat dan Pendapatan Asli Desa.
18
2. Susunan Kepengurusan BUMDes “Sinar Mulya”
• Komisaris Utama : Kepala Desa
• Dewan Komisaris : BPD
• Direktur Utama : Sutadi
• Direktur Administrasi & Keuangan : Theresia A.N
• Direktur Pengelolaan : Natalia
• Kepala Unit Simpan Pinjam&Sapronak : Eni Rahmawati
• Kepala Unit Susu : Datuk Pramudianto
• Kepala Unit Lokahayangan : Agung Tri
• Kepala Unit Toko & Keagenan BNI 46 : Aprilia Citra
Adapun Job Deskripsi Pengurus BUMDes “Sinar Mulya” adalah sebagai
berikut:
a. Direktur Utama
• Memimpin organisasi BUMDes.
• Membahas dan menetapkan kelayakan pinjaman yang diajukan
berdasarkan penilaian kelayakan usaha dan peminjam.
• Melakukan pengendalian kegiatan dan pembinaan pada anggota
BUMDes dalam pemanfaatan modal pinjaman, pengembalian pinjaman.
• Melakukan kuasa pemindahbukuan simpanan beku ke rekening
BUMDes maupun rekening lain yang disepakati oleh Pokmas untuk
menyelesaikan perlunasan tunggakan angsuran atau kemacetan pengembalian
pinjaman secara tanggung renteng.
• Bertindak atas nama lembaga untuk mengadakan perjanjian kerjasama
dengan pihak ketiga dalam pengembangan usaha atau lain-lain kegiatan yang
dipandang perlu dilaksanakan.
• Melaporkan keadaan keuangan BUMDes setiap bulan kepada
Pengawas dan minimal 1 Tahun sekali kepada Badan Pemberdayaan
Masyarakat Kabupaten.
19
• Melaporkan keadaan keuangan BUMDes kepada Anggota dan
Pemerintah Desa minimal setiap akhir tahun melalui Musdes
Pertanggungjawaban.
b. Direktur Administrasi
• Melaksanakan tugas kesekretariatan untuk
mendukung kegiatan Ketua.
• Melaksanakan administrasi umum kegiatan
operasional BUMDes.
• Melaksanakan Administrasi Pembukuan
Keuangan BUMDes.
• Bersama Ketua meneliti kebenaran dari
berkas-berkas pengajuan permohonan pinjaman pengecekan di lapangan.
• Bersama Ketua dan Bendahara membahas
dan memutuskan permohonan pinjaman yang layak direalisasikan.
c. Direktur Keuangan
• Menerima menyimpan, dan membayarkan
uang berdasarkan buktii-bukti yang sah.
• Membantu Ketua dalam membahas dan
memutuskan permasalahan keuangan dalam organisasi
• Melakukan transaksi keuangan pada setiap
unit usaha
• Melaporkan posisi keuangan kepada Ketua
secara periodik atau sewaktu-waktu diperlukan.
• Membuat rekapitulasi keuangan dari setiap
unit secara berkala
• Menyelenggarakan Pembukuan Keuangan
BUMDes secara Sistematis, dapat dipertanggungjawabkan dan menunjukkan
kondisi keuangan dan kekayaan BUMDes yang sesungguhnya.
20
d. Karyawan
• Menerima kontrak kerja sesuai bidang usaha
• Melaksanakan tugas berdasarkan uraian tugas di setiap bidang usaha
• Mematuhi peraturan dalam unit usaha masing – masing
D. Sumber Dana BUMDes “Sinar Mulya”
Sumber awal permodalan BUMDes “Sinar Mulya” dimulai pada tahun 2015,
yaitu ketika BUMDes “Sinar Mulya” memperoleh bantuan sumber dana dari
Program Pemerintah yaitu JALIN MATRA PK2 sebesar Rp 100.000.000,- dimana
dana tersebut digunakan untuk pinjaman nasabah BUMDes “Sinar Mulya”. 12Pada
tahun 2016 dana tersebut menghasilkan profit yang jumlahnya menjadi Rp
116.950.000,-. Tidak hanya pada tahun 2016 saja pada tahun 2017 terjadi
kenaikan profit dan jumlahnya menjadi Rp 128.300.000,-. Pada tahun 2018
kenaikan profit terus terjadi dan jumlahnya menjadi Rp 137.000.000,-.
Pada tahun 2015 mendapat anggaran dari Dana Desa sebesar Rp 8.000.000,-
yang digunakan untuk membeli perlengkapan sekretariat seperti meja, kursi,
almari dan loker dokumen. Sebagian dari dana ini juga digunakan untuk
membayar honor para pengurus. Pada tahun 2016 juga mendapat anggaran dari
Dana Desa sebesar Rp 7.000.000,- yang digunakan untuk membeli peralatan
sekretariat seperti komputer, printer dan ATK. Pada tahun 2017 mendapat
anggaran dari Dana Desa lagi sebesar Rp 10.000.000 yang digunakan untuk
pembangunan kawasan Agro Kahayangan yaitu pembelian semen dan pasir dan 3
unit gazebo. Pada tahun 2018 mendapat anggaran dari Dana Desa sebesar Rp
150.000.000 yang digunakan untuk pembangunan gedung unit susu (gedung
pendingin susu).
Sumber dana tidak hanya diperoleh dari Program JALIN MATRA PK2 dan
anggaran dari Dana Desa tetapi juga ada pinjaman dari pihak ketiga yaitu
pinjaman dari Bank BRI, Bank BNI dan PT. Nestle Indonesia. Pinjaman dana dari
Bank BRI sebesar Rp 50.000.000,- digunakan untuk pembangunan gedung
12 Hasil wawancara dengan Bu. Theresia A. Natalia selaku Direktur Keuangan
21
sekretariat (gedung kantor). Pinjaman dana dari Bank BNI sebesar Rp
125.000.000,- digunakan untuk pembangunan kolam renang di kawasan Agro
Kahayangan. Dan pinjaman dana dari PT. Nestle Indonesia sebesar Rp
300.000.000,- digunakan untuk membeli dua unit mesin packo pendingin susu.
E. Unit-Unit Usaha BUMDesa “Sinar Mulya”
Berdiri berdasarkan Peraturan Desa Mulyosari Nomor 20 Tahun 2015. Pada
tahun 2015 BUMDesa Sinar Mulya di percaya oleh pemerintah desa Mulyosari
untuk menangani program Jalin Matra PK-2, dengan memberikan kredit lunak
bagi usaha mikro melalui Kelompok Masyarakat di Desa Mulyosari. Dimana
penyalurannya melalui pembentukan Pokmas. 13
Unit usaha yang pertama kali dikelola oleh BUMDes Sinar Mulya adalah Unit
Usaha Simpan Pinjam yaitu pada tahun 2016. Pada tahun yang sama BUMDes
Sinar Mulya melakukan kerjasama dengan Bank BNI Tulungagung sebagai Agen
BNI yang melayani transaksi perbankan dan transaksi pembayaran online dan unit
ini dinamakan Unit Keagenan BNI. Pada tahun berikutnya yaitu pada tahun 2017
BUMDes Sinar Mulya memiliki unit usaha yang saat ini menjadi motor
penggerak ekonomi desa yaitu Unit Perdagangan Susu Sapi dan Unit Pakan
Ternak. Unit ini merupakan unit usaha andalan yang mampu mengangkat
perekonomian masyarakat. Di tahun yang sama Unit Wisata Kampung Pelangi
juga telah mampu menjadi ikon Desa Mulyosari. Yang berawal dari kreatifitas
masyarakat yang akhirnya memperoleh berbagai apresiasi termasuk dari
Pemerintah Pusat. Pada tahun 2018, BUMDes Sinar Mulya telah melebarkan
sayapnya dengan memiliki Unit Kuliner Lokahayangan Hall & Milk sebuah
tempat yang berkonsep rumah makan dan balai pertemuan. Tidak hanya itu, Unit
Usaha Taman Wisata Kahayangan yang sebagian besar telah selesai dikerjakan
dengan proyek taman hidroponik, taman anggrek, arena outbond, flying fox, dan
kolam renang anak.
F. Manajemen Unit Perdagangan Susu dan Pakan Ternak
13 Hasil wawancara dengan Bu. Theresia A. Natalia selaku Direktur Keuangan
22
1. Unit Perdagangan Susu
Unit susu merupakan unit usaha ke-2 yang dikelola oleh BUMDes Sinar
Mulya. Unit ini dirintis sejak akhir tahun 2016 dengan jumlah anggota 150 orang
dan menghasilkan 3000lt susu per hari. Pada tahun 2017 unit ini telah
berkembang dan menghasilkan 4500lt susu per hari dengan anggota yang semakin
bertambah dan jumlahnya menjadi 250 orang. 14Pengambilan susu dilakukan dua
kali dalam sehari, yaitu pada pagi dan sore. Para petani sapi perah mengumpulkan
susu hasil perahannya pada lokasi yang telah ditentukan oleh pihak BUMDes
Sinar Mulya. Setelah semua susu terkumpul nantinya ada petugas yang
mengambil susu tersebut. Proses dimulai ketika susu tersebut masuk pada tahapan
yang pertama yaitu pengecekan di Lab BUMDes Sinar Mulya. Pengecekan ini
dimaksudkan untuk memastikan bahwa kondisi susu sapi dalam keadaan segar
dan baik. Setelah pengecekan di Lab dinyatakan dalam keadaan baik, susu
langsung masuk pada proses pendinginan. BUMDes Sinar Mulya telah memiliki
mesin packo yaitu mesin yang digunakan untuk mendinginkan susu sejumlah 2
unit. Setelah tahapan pendinginan selesai susu tersebut langsung di kirim ke
pabrik Nestle Kejayan Pasuruan.
Dalam pengelolaan unit ini, BUMDes telah melakukan banyak kerjasama
dengan berbagai pihak antara lain PT. Nestle Indonesia dan CV Indra Jaya
Gresik (supliyer bahan kimia dan peralatan susu). Unit ini melakukan kegiatan
dengan membeli susu dari para petani sapi perah yang kemudian susu tersebut di
kirim ke pabrik Nestle dan petani akan menerima pembayaran setiap bulannya.
Dari 250 petani susu perah setiap harinya mampu menghasilkan 4500lt dengan
omset perbulan mencapai Rp 900.000.000. Atau penghasilan petani sapi perah per
bulannya sekitar Rp 2.000.000. Tidak hanya itu melalui kerjasama BUMDes Sinar
Mulya dengan pihak ke-3 tersebut, pihak BUMDes Sinar Mulya dan petani sapi
perah mendapatkan berbagai kemudahan seperti subsidi peralatan susu,
pembinaan langsung dari pihak Nestle, pinjaman lunak berupa alat pendingin susu
yang di datangkan langsung dari Jerman.
14 Hasil wawancara dengan Bu. Theresia A. Natalia selaku Direktur Keuangan
23
Pada akhir 2017 dengan laba usaha yang telah didapatkan dan bantuan
alokasi Dana Desa, BUMDes Sinar Mulya mulai melakukan investasi dengan
membangun gedung penampungan susu pusat dan kantor sekretariat yang telah
dilengkapi dengan mushola. Selain itu juga dilakukan pengadaan dua kendaraan
pengangkut susu lokal, pemasangan listrik dengan kapasitas 33.000 kwh,
pembelian peralatan susu, laboratorium dan pembangunan gudang pakan. Unit
ini mampu menyerap banyak tenaga kerja yaitu sebanyak 12 karyawan yang
semuanya merupakan asli masyarakat Desa Mulyosari dan unit ini merupakan unit
andalan yang mampu mendorong perekonomian masyarakat Desa Mulyosari dan
sekitarnya.
2. Unit Perdagangan Pakan Ternak
Unit perdagangan pakan ternak merupakan pasangan dari unit
perdagangan susu. Kegiatan yang dilakukan dalam unit ini adalah menyediakan
makanan konsentrat sapi yang berkualitas dan terpercaya. Unit Sapronak (Sarana
Produksi Ternak) di kelola oleh seorang manager unit dan 2 orang buruh angkut
sapro. Unit ini dalam sebulan mampu menyediakan sampai 70.000 kg pakan
ternak yang dijual ke petani sapi perah yaitu sebanyak 250 petani, dengan omset
yang dihasilkan mencapai Rp 250.000.000. 15
Unit Sapronak telah melakukan banyak kerjasama dengan berbagai pihak
diantaranya adalah CV Sinar Mentari (supliyer sapronak), CV. Berkat Pasuruan,
UD Bancar (supliyer sapronak) yang menyediakan konsentrat, skim, mineral.
Kualitas konsentrat selalu mendapatkan pengawalan yang ketat dari pihak Nestle
dan BUMDes Sinar Mulya. Karena kualitas konsentrat sangat menentukan
kualitas susu yang dihasilkan. Konsentrat dengan kualitas yang bagus akan
menjadi pilihan utama bagi para petani susu perah. Ditambah dengan harga yang
cukup terjangkau dan dengan hasil produksi yang baik tentunya akan
meningkatkan harga susu ditingkat petani susu perah.
Dari pihak BUMDes sendiri mengapresiasi para petani yang memiliki
loyalitas tinggi pada organisasi dengan memberikan kemudahan dalam pembelian
pakan ternak yang pembayarannya dapat dipotong langsung setelah pembayaran
15 Hasil wawancara dengan Bu. Theresia A. Natalia selaku Direktur Keuangan
24
susu selesai. Tidak hanya itu saja bentuk apresiasi pihak BUMDes Sinar Mulya
kepada para petani sapi perah. Bentuk apresiasi pihak BUMDes Sinar Mulya yaitu
pemberian bingkisan pada seluruh anggota BUMDes, kenaikan harga susu bagi
susu yang memiliki kualitas terbaik, memberikan kredit barang seperti mesin
pemotong rumput dan mesin perah, serta pemberian cangkul atau sabit pada
petani yang dianggap memiliki loyalitas tinggi pada BUMDes Sinar Mulya.
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
BUMDes Sinar Mulya merupakan salah satu BUMDes di Kabupaten
Tulungagung yang dalam mengelola kegiatan usahanya dapat dikatakan berhasil.
Hal ini terlihat dari Unit Perdagangan Susu dan Pakan Ternak yang menjadi
andalan dari BUMDes Sinar Mulya. Unit Perdagangan Susu dan Pakan Ternak
menyumbang Pendapatan Asli Desa (PADesa) yang cukup signifikan serta
mengangkat perekonomian masyarakat asli Desa Mulyosari.
Keberhasilan BUMDes Sinar Mulya tidak terlepas dari kekompakan yang
ditunjukkan baik dari pihak desa, pengurus dan masyarakat Desa Mulyosari.
Tidak hanya itu saja keberhasilan ini juga hasil dari manajemen BUMDes Sinar
Mulya yang cukup mumpuni. Karena mampu memanfaatkan potensi yang
dimiliki dan menjadikan Desa Mulyosari menjadi desa yang maju dan berdaya.
B. Saran
1. Untuk Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
Penjadwalan dalam pelaksanaan PPL hendaknya dibulan-bulan yang
tepat dan waktunya jangan terlalu singkat. Pada saat pembekalan harusnya
25
dijelaskan terutama hal-hal apa saja yang harus dikerjakan disana dan seharusnya
ada bedah materi terkait buku pedoma sehingga tidak ada salam paham
2. Untuk Lembaga Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)
Memberikan inovasi-inovasi yang dapat meningkatkan kualitas dari
setiap unit usaha yang dikelola. Perlunya kekompakan dan kesungguhan dalam
mengelola BUMDes dari semua pihak yang terkait agar BUMDes dapat berjalan
baik.
3. Untuk mahasiswa sebagai peserta praktik
Ikut berperan serta dalam memajukan BUMDes di desanya masing-
masing dengan kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki di bangku perkuliahan
dapat diterapkan untuk memajukan BUMDes.
DAFTAR PUSTAKA
Buku Petunjuk Teknis Pembentukan Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa)
Desa Mulyosari. http://mulyosari.tulungagungdaring.id/profil.
Dpmd.madina. Latar Belakang. https://dpmd.madina.go.id/latar-belakang/.
Hasil wawancara dengan Bu. Theresia A. Natalia selaku Direktur Keuangan
M. Fuad. Dkk. 2006. Pengantar Bisnis, Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama
Peraturan Bupati No.61 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi,
Tugas dan Fungsi, serta Tata Kerja Dinas Pemberdayaan Masyarakat
dan Desa Kabupaten Tulungagung.
Ratna Aziz Prasetyo. 2016. Peran BUMDes Dalam Pembangunan dan
Pemberdayaan Masyarakat di Desa Pejambon Kecamatan Sumberrejo
Kabupaten Bojonegoro, Jurnal Dialektik, Universitas Airlangga.
ZonaReferensi. 2018. Pengertian Manajemen Menurut Para Ahli dan Secara
Umum. https://www.zonareferensi.com/pengertian-manajemen/.
2
LAMPIRAN
1. Transkrip Wawancara
Wawancara dengan Bu Theresia A. Natalia selaku Direktur Keuangan
Rista : bagaimana sejarah berdirinya BUMDes Sinar Mulya ini Bu?
Bu Lia : BUMDes Sinar Mulya ini berdiri pada tahun 2015 mbak.
Resminya itu didirikan berdasarkan Peraturan Desa Mulyosari
Nomor 20 Tahun 2015. Pada masa awal berdirinya, BUMDes Sinar
Mulya diketuai oleh Bapak Agil Wuisan selaku Kepala Desa
Mulyosari. BUMDes Sinar Mulya di percaya oleh pemerintah desa
Mulyosari untuk menangani program Jalin Matra PK-2, dengan
memberikan kredit lunak bagi usaha mikro melalui Kelompok
Masyarakat di Desa Mulyosari. Dimana penyalurannya melalui
pembentukan Pokmas.
Rista : Sumber dana yang di dapat untuk mendirikan BUMDes Sinar
Mulya ini dari mana ya Bu?
Bu Lia : Sumber awal permodalan BUMDes “Sinar Mulya” ini dimulai pada
tahun 2015, yaitu ketika BUMDes “Sinar Mulya” memperoleh
bantuan sumber dana dari Program Pemerintah yaitu JALIN
MATRA PK2 sebesar Rp 100.000.000,- dimana dana tersebut
digunakan untuk pinjaman nasabah BUMDes “Sinar Mulya”. Pada
tahun 2015 mendapat anggaran dari Dana Desa sebesar Rp
8.000.000,- yang digunakan untuk membeli perlengkapan sekretariat
seperti meja, kursi, almari dan loker dokumen. Sebagian dari dana ini
juga digunakan untuk membayar honor para pengurus. Pada tahun
2016 juga mendapat anggaran dari Dana Desa sebesar Rp
7.000.000,- yang digunakan untuk membeli peralatan sekretariat
seperti komputer, printer dan ATK. Pada tahun 2017 mendapat
anggaran dari Dana Desa lagi sebesar Rp 10.000.000 yang
3
digunakan untuk pembangunan kawasan Agro Kahayangan yaitu
pembelian semen dan pasir dan 3 unit gazebo. Pada tahun 2018
mendapat anggaran dari Dana Desa sebesar Rp 150.000.000 yang
digunakan untuk pembangunan gedung unit susu (gedung pendingin
susu). Sumber dana tidak hanya diperoleh dari Program JALIN
MATRA PK2 dan anggaran dari Dana Desa tetapi juga ada pinjaman
dari pihak ketiga yaitu pinjaman dari Bank BRI, Bank BNI dan PT.
Nestle Indonesia. Pinjaman dana dari Bank BRI sebesar Rp
50.000.000,- digunakan untuk pembangunan gedung sekretariat
(gedung kantor). Pinjaman dana dari Bank BNI sebesar Rp
125.000.000,- digunakan untuk pembangunan kolam renang di
kawasan Agro Kahayangan. Dan pinjaman dana dari PT. Nestle
Indonesia sebesar Rp 300.000.000,- digunakan untuk membeli dua
unit mesin packo pendingin susu.
Rista : Lalu unit-unit usaha apa saja yang telah dikelola oleh BUMDes Sinar
Mulya Bu?
Bu Lia : Unit usaha yang pertama kali dikelola oleh BUMDes Sinar Mulya
adalah Unit Usaha Simpan Pinjam yaitu pada tahun 2016. Pada tahun
yang sama BUMDes Sinar Mulya melakukan kerjasama dengan Bank
BNI Tulungagung sebagai Agen BNI yang melayani transaksi
perbankan dan transaksi pembayaran online dan unit ini dinamakan
Unit Keagenan BNI. Pada tahun berikutnya yaitu pada tahun 2017
BUMDes Sinar Mulya memiliki unit usaha yang saat ini menjadi
motor penggerak ekonomi desa yaitu Unit Perdagangan Susu Sapi dan
Unit Pakan Ternak. Unit ini merupakan unit usaha andalan yang
mampu mengangkat perekonomian masyarakat. Di tahun yang sama
Unit Wisata Kampung Pelangi juga telah mampu menjadi ikon Desa
Mulyosari. Yang berawal dari kreatifitas masyarakat yang akhirnya
memperoleh berbagai apresiasi termasuk dari Pemerintah Pusat. Pada
tahun 2018, BUMDes Sinar Mulya telah melebarkan sayapnya dengan
4
memiliki Unit Kuliner Lokahayangan Hall & Milk sebuah tempat
yang berkonsep rumah makan dan balai pertemuan. Tidak hanya itu,
Unit Usaha Taman Wisata Kahayangan yang sebagian besar telah
selesai dikerjakan dengan proyek taman hidroponik, taman anggrek,
arena outbond, flying fox, dan kolam renang anak.
Rista : Unit perdagangan susu dan pakan ternak kan salah satu unit andalan
dari BUMDes Sinar Mulya dan sebagai motor penggerak
perekonomian masyarakat. Bagaimana proses manajerial yang
dilakukan BUMDes Sinar Mulya terhadap unit pedagangan susu
tersebut bu?
Bu Lia : Iya mbak. Unit ini dirintis sejak akhir tahun 2016 dengan jumlah
anggota saat itu 150 orang dan menghasilkan 3000lt susu per hari.
Pada tahun 2017 unit ini telah berkembang dan menghasilkan 4500lt
susu per hari dengan anggota yang semakin bertambah dan jumlahnya
menjadi 250 orang. Pengambilan susu sendiri dilakukan dua kali
dalam sehari, yaitu pada pagi dan sore. Para petani sapi perah
mengumpulkan susu hasil perahannya di lokasi yang telah ditentukan
oleh pihak BUMDes Sinar Mulya. Jika semua susu sudah terkumpul
nantinya ada petugas yang mengambil susu tersebut mbak. Prosesnya
itu dimulai ketika susu tersebut masuk pada tahapan yang pertama
yaitu pengecekan di Lab BUMDes Sinar Mulya. Pengecekan ini
dimaksudkan untuk memastikan bahwa kondisi susu sapi dalam
keadaan segar dan baik. Setelah pengecekan di Lab dinyatakan dalam
keadaan baik, susu langsung masuk pada proses pendinginan. Setelah
tahapan pendinginan selesai susu tersebut langsung di kirim ke pabrik
Nestle Kejayan Pasuruan. Dalam pengelolaan unit ini, BUMDes telah
melakukan banyak kerjasama dengan berbagai pihak antara lain PT.
Nestle Indonesia dan CV Indra Jaya Gresik (supliyer bahan kimia
dan peralatan susu). Unit ini melakukan kegiatan dengan membeli
susu dari para petani sapi perah yang kemudian susu tersebut di kirim
5
ke pabrik Nestle dan petani akan menerima pembayaran setiap
bulannya. Dari 250 petani susu perah setiap harinya mampu
menghasilkan 4500lt dengan omset perbulan mencapai Rp
900.000.000. Atau penghasilan petani sapi perah per bulannya sekitar
Rp 2.000.000.
Rista : Lalu untuk proses manajerial di unit perdagangan pakan ternak seperti
apa ya bu?
Bu Lia : Begini mbak, unit perdagangan pakan ternak ini merupakan pasangan
dari unit perdagangan susu. Kegiatan yang dilakukan dalam unit ini
adalah menyediakan makanan konsentrat sapi yang berkualitas dan
terpercaya. Unit Sapronak (Sarana Produksi Ternak) ini di kelola oleh
seorang manager unit dan 2 orang buruh angkut sapro. Unit ini dalam
sebulan mampu menyediakan sampai 70.000 kg pakan ternak yang
dijual ke petani sapi perah yaitu sebanyak 250 petani, dengan omset
yang dihasilkan mencapai Rp 250.000.000. Unit Sapronak telah
melakukan banyak kerjasama dengan berbagai pihak diantaranya adalah
CV Sinar Mentari (supliyer sapronak), CV. Berkat Pasuruan, UD
Bancar (supliyer sapronak) yang menyediakan konsentrat, skim,
mineral. Kualitas konsentrat selalu mendapatkan pengawalan yang ketat
dari pihak Nestle dan BUMDes Sinar Mulya.
6
BERITA ACARA SERAH TERIMA MAHASISWA PPL GELOMBANG I
JURUSAN EKONOMI SYARIAH
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG
TAHUN 2020
Pada hari ini Selasa tanggal 7 bulan Januari tahun 2020, bertempat di Dinas
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tulungagung Diadakan serah
terima sebanyak 6 (enam) Mahasiswa Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)
Gelombang I Tahun 2020 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama
Islam Negeri (IAIN) Tulungagung.
Pihak Pertama
Nama : Moh. Rois Abin, M.Pd.I
Jabatan : Dosen Pembimbing Lapangan (DPL)
Instansi : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung
Pihak Kedua
Nama : Drs. Tri Wantoro, S.Sos
Jabatan : Sekertaris Dinas
Instansi : Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten
Tulungagung
Pihak pertama telah menyerahkan mahasiswa jurusan Perbankan
Syariah/Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama
Islam Negeri Tulungagung kepada pihak kedua untuk program kegiatan Praktik
Pengalaman Lapangan (PPL) Gelombang I Tahun 2020 yang bertempat di Dinas
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tulungagung. Dimulai tanggal 7
Januari 2020 sampai dengan 7 Februari 2020.
Demikian berita acara ini dibuat dengan sebenarnya.
Tulungagung, 7 Januari 2020
Pihak Kedua
Lembaga: Dinas Pemberdayaan
Masyarakat dan Desa
Tulungagung
Drs. Tri Wantoro, S.Sos, M.Si
NIP: 197204113 199201 1 002
Pihak Pertama
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
IAIN Tulungagung
Moh. Rois Abin, M.Pd.I
NIP/ NIDN. 2010068801
7
BERITA ACARA MINGGUAN INDIVIDUAL
PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I
EKONOMI SYARI’AH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN
TULUNGAGUNG
TAHUN 2020
Pada hari ini, Jum’at 10 Januari 2020 bertempat di Lembaga Dinas
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tulungagung, telah
dilaksanakan PPL Gelombang I Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Islam IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan
identitas sebagai berikut :
Nama/ nim/ jurusan : Rista Dwi Wulan S/12402173033/Ekonomi Syariah
Bentuk kegiatan adalah :
1. Hari ke-1, Selasa 7 Januari 2020 kegiatan yang dilakukan adalah
melakukan acara pembukaan PPL gabungan antara DPMD dan
BUMDESMa se-Kabupaten Tulungagung yang bertempat di aula
DPMD Tulungagung. Setelah kegiatan acara pembukaan selesai
selanjutnya adalah pengenalan dan adaptasi lingkungan baru di DMPD
Tulungagung.
2. Hari ke-2, Rabu 8 Januari 2020 kegiatan yang dilakukan adalah
melakukan apel pagi bersama para staff DPMD Tulungagung. Setelah
apel pagi berakhir kegiatan selanjutnya adalah menerima dan meneliti
surat masuk, memberi nomor dan tanggal pada surat keluar, serta
menerima paketan yang masuk di DPMD Tulungagung.
3. Hari ke-3, Kamis 9 Januari 2020 kegiatan yang dilakukan adalah
melakukan apel pagi bersama para staff DPMD Tulungagung. Setelah
apel pagi berakhir kegiatan yang selanjutnya adalah menerima dan
meneliti surat masuk, memberi nomor dan tanggal pada surat keluar,
serta menerima paketan yang masuk di DPMD Tulungagung.
4. Hari ke-4, Jum’at 10 Januari 2020 kegiatan yang dilakukan adalah
melakukan jalan pagi bersama para staff DPMD Tulungagung. Setelah
jalan pagi berakhir melakukan kegiatan makan bersama. Kegiatan
selanjutnya adalah menerima dan meneliti surat masuk, memberi
8
nomor dan tanggal pada surat keluar, serta menerima paketan yang
masuk di DPMD Tulungagung
Tulungagung, ……………………. 2020
MENGETAHUI :
Pembimbing/Dosen Pamong
Vidi Gestananto, S.Sos NIP. 19780909 200604 1 017
9
BERITA ACARA MINGGUAN INDIVIDUAL
PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I
EKONOMI SYARI’AH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN
TULUNGAGUNG
TAHUN 2020
Pada hari ini, Jum’at 17 Januari 2020 bertempat di Lembaga Dinas
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tulungagung, telah
dilaksanakan PPL Gelombang I Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Islam IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan
identitas sebagai berikut :
Nama/ nim/ jurusan: Rista Dwi Wulan S/12402173033/Ekonomi Syariah
Bentuk kegiatan adalah :
1. Hari ke-5, 13 Januari 2020 kegiatan yang dilakukan adalah melakukan
apel pagi bersama para staff DPMD Tulungagung. Setelah apel pagi
berakhir kegiatan yang selanjutnya adalah menerima dan meneliti surat
masuk, memberi nomor dan tanggal pada surat keluar, mencatat surat
masuk pada buku ekspedisi dan mendistribusikan ke bidang yang
dituju, serta menerima paketan yang masuk di DPMD Tulungagung.
2. Hari ke-6, 14 Januari 2020 kegiatan yang dilakukan adalah melakukan
apel pagi bersama para staff DPMD Tulungagung. Setelah apel pagi
berakhir kegiatan yang selanjutnya adalah menerima dan meneliti surat
masuk, memberi nomor dan tanggal pada surat keluar, serta mencatat
surat masuk pada buku ekspedisi dan mendistribusikan ke bidang yang
dituju.
3. Hari ke-7, 15 Januari 2020 kegiatan yang dilakukan adalah melakukan
apel pagi bersama para staff DPMD Tulungagung. Setelah apel pagi
berakhir kegiatan yang selanjutnya adalah menerima dan meneliti surat
masuk, memberi nomor dan tanggal pada surat keluar, serta mencatat
surat masuk pada buku ekspedisi dan mendistribusikan ke bidang yang
dituju.
4. Hari ke-8, 16 Januari 2020 kegiatan yang dilakukan adalah melakukan
apel pagi bersama para staff DPMD Tulungagung. Setelah apel pagi
berakhir kegiatan yang selanjutnya adalah menerima dan meneliti surat
10
masuk, memberi nomor dan tanggal pada surat keluar, mencatat surat
masuk pada buku ekspedisi dan mendistribusikan ke bidang yang
dituju, serta menerima paketan yang masuk di DPMD Tulungagung.
5. Hari ke-9, 17 Januari 2020 kegiatan yang dilakukan adalah melakukan
jalan pagi bersama para staff DPMD Tulungagung. Setelah jalan pagi
berakhir melakukan kegiatan makan bersama. Kegiatan selanjutnya
adalah menerima dan meneliti surat masuk, memberi nomor dan
tanggal pada surat keluar, mencatat surat masuk pada buku ekspedisi
dan mendistribusikan ke bidang yang dituju serta menerima paketan
yang masuk di DPMD Tulungagung.
Tulungagung, ……………………. 2020
MENGETAHUI :
Pembimbing/Dosen Pamong
Vidi Gestananto, S.Sos NIP. 19780909 200604 1 017
11
BERITA ACARA MINGGUAN INDIVIDUAL
PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I
EKONOMI SYARI’AH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN
TULUNGAGUNG
TAHUN 2020
Pada hari ini, Jum’at 24 Januari 2020 bertempat di Lembaga Dinas
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tulungagung, telah
dilaksanakan PPL Gelombang I Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Islam IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan
identitas sebagai berikut :
Nama/ nim/ jurusan: Rista Dwi Wulan S/12402173033/Ekonomi Syariah
Bentuk kegiatan adalah :
1. Hari ke-10, 20 Januari 2020 kegiatan yang dilakukan adalah melakukan
apel pagi bersama para staff DPMD Tulungagung. Setelah apel pagi
berakhir kegiatan yang selanjutnya adalah menerima dan meneliti surat
masuk, memberi nomor dan tanggal pada surat keluar, mencatat surat
masuk pada buku ekspedisi dan mendistribusikan ke bidang yang
dituju, serta menerima paketan yang masuk di DPMD Tulungagung.
2. Hari ke-11, 21 Januari 2020 kegiatan yang dilakukan adalah melakukan
apel pagi bersama para staff DPMD Tulungagung. Setelah apel pagi
berakhir kegiatan yang selanjutnya adalah menerima dan meneliti surat
masuk, memberi nomor dan tanggal pada surat keluar, mencatat surat
masuk pada buku ekspedisi dan mendistribusikan ke bidang yang dituju
serta mencatat nota telepon.
3. Hari ke-12, 22 Januari 2020 kegiatan yang dilakukan adalah melakukan
apel pagi bersama para staff DPMD Tulungagung. Setelah apel pagi
berakhir kegiatan yang selanjutnya adalah menerima dan meneliti surat
masuk, memberi nomor dan tanggal pada surat keluar, mencatat surat
masuk pada buku ekspedisi dan mendistribusikan ke bidang yang
dituju, serta mencatat nota telepon.
4. Hari ke-13, 23 Januari 2020 kegiatan yang dilakukan adalah melakukan
apel pagi bersama para staff DPMD Tulungagung. Setelah apel pagi
berakhir kegiatan yang selanjutnya adalah menerima dan meneliti surat
12
masuk, memberi nomor dan tanggal pada surat keluar, mencatat surat
masuk pada buku ekspedisi dan mendistribusikan ke bidang yang
dituju, serta menerima paketan yang masuk di DPMD Tulungagung.
5. Hari ke-14, 24 Januari 2020 kegiatan yang dilakukan adalah melakukan
senam pagi bersama para staff DPMD Tulungagung. Setelah senam
pagi berakhir melakukan kegiatan makan bersama. Kegiatan
selanjutnya adalah menerima dan meneliti surat masuk, memberi
nomor dan tanggal pada surat keluar, mencatat surat masuk pada buku
ekspedisi dan mendistribusikan ke bidang yang dituju, menerima
paketan yang masuk di DPMD Tulungagung, serta mencatat nota
telepon.
Tulungagung, ……………………. 2020
MENGETAHUI :
Pembimbing/Dosen Pamong
Vidi Gestananto, S.Sos NIP. 19780909 200604 1 017
13
BERITA ACARA MINGGUAN INDIVIDUAL
PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I
EKONOMI SYARI’AH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN
TULUNGAGUNG
TAHUN 2020
Pada hari ini, Jum’at 31 Januari 2020 bertempat di Lembaga Dinas
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tulungagung, telah
dilaksanakan PPL Gelombang I Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Islam IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan
identitas sebagai berikut :
Nama/ nim/ jurusan: Rista Dwi Wulan S/12402173033/Ekonomi Syariah
Bentuk kegiatan adalah :
1. Hari ke-15, 27 Januari 2020 kegiatan yang dilakukan adalah melakukan
apel pagi bersama para staff DPMD Tulungagung. Setelah apel pagi
berakhir kegiatan yang selanjutnya adalah melakukan rolling dari
bidang sekertariat ke bidang pemberdayaan usaha dan ekonomi desa
(PUED) dan menyiapkan kuesioner untuk melakukan monev Jalinmatra
untuk keesokan harinya.
2. Hari ke-16, 28 Januari 2020 kegiatan yang dilakukan adalah melakukan
apel pagi bersama para staff DPMD Tulungagung. Setelah apel pagi
berakhir kegiatan yang selanjutnya adalah menyiapkan berkas-berkas
yang dibutuhkan untuk melakukan monev, setelah semua siap
selanjutnya adalah berangkat untuk melakukan monev Jalinmatra dan
Bumdesma di Desa Gambiran, Kecamatan Pagerwojo. Monev
Jalinmatra ini dilakukakan dengan cara door to door. Setelah kegiatan
monev selesai langsung kembali ke kantor.
3. Hari ke-17, 29 Januari 2020 kegiatan yang dilakukan adalah melakukan
apel pagi bersama para staff DPMD Tulungagung. Setelah apel pagi
berakhir kegiatan yang selanjutnya adalah menyiapkan berkas-berkas
yang dibutuhkan untuk melakukan monev, setelah semua siap
selanjutnya adalah berangkat untuk melakukan monev Jalinmatra dan
Bumdesma di Desa Sedayugunung, Kecamatan Besuki. Monev
Jalinmatra ini dilakukakan dengan cara door to door. Setelah kegiatan
monev selesai langsung kembali ke kantor.
14
4. Hari ke-18, 30 Januari 2020 kegiatan yang dilakukan adalah melakukan
apel pagi bersama para staff DPMD Tulungagung. Setelah apel pagi
berakhir kegiatan yang selanjutnya adalah menyiapkan berkas-berkas
yang dibutuhkan untuk melakukan monev, setelah semua siap
selanjutnya adalah berangkat untuk melakukan monev Jalinmatra dan
Bumdesma di Desa Tanjung, Kecamatan Kalidawir. Monev Jalinmatra
ini dilakukakan dengan cara door to door. Setelah kegiatan monev
selesai langsung kembali ke kantor.
5. Hari ke-19, 31 Januari 2020 saya izin tidak masuk karena sedang
memperpanjang SIM
Tulungagung, ……………………. 2020
MENGETAHUI :
Pembimbing/Dosen Pamong
Vidi Gestananto, S.Sos NIP. 19780909 200604 1 017
15
BERITA ACARA MINGGUAN INDIVIDUAL
PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I
EKONOMI SYARI’AH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN
TULUNGAGUNG
TAHUN 2020
Pada hari ini, Jum’at 7 Februari 2020 bertempat di Lembaga Dinas
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tulungagung, telah
dilaksanakan PPL Gelombang I Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Islam IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan
identitas sebagai berikut :
Nama/ nim/ jurusan: Rista Dwi Wulan S/12402173033/Ekonomi Syariah
Bentuk kegiatan adalah :
1. Hari ke-20, Senin 03 Februari 2020 kegiatan yang dilakukan adalah
melakukan apel pagi bersama para staff DPMD Tulungagung. Setelah
apel pagi berakhir kegiatan yang selanjutnya adalah melakukan
kegiatan di bidang PUED, yaitu membantu menyiapkan berkas-berkas
yang dibutuhkan untuk monev seperti SPPD dan kuesioner untuk
melakukan survey Jalinmatra.
2. Hari ke-21, Selasa 04 Februari 2020 kegiatan yang dilakukan adalah
melakukan apel pagi bersama para staff DPMD Tulungagung. Setelah
apel pagi berakhir kegiatan yang selanjutnya adalah menyiapkan
berkas-berkas yang dibutuhkan untuk melakukan monev Jalinmatra
yang bertepatan dengan kedangan tamu dari Madiun untuk melakukan
monev Jalinmatra di Desa Kalidawe Kecamatan Pucanglaban. Setelah
kegiatan monev selesai langsung kembali ke kantor.
3. Hari ke-22, Rabu 05 Februari 2020 kegiatan yang dilakukan adalah
melakukan apel pagi bersama para staff DPMD Tulungagung. Setelah
apel pagi berakhir kegiatan yang selanjutnya adalah melakukan
kegiatan yang dilakukan di PUED seperti mengurutkan dan merekap
beberapa hasil monev Jalinmatra, menyecan dan memfotokopi
beberapa berkas, serta mengagendakan beberapa surat.
16
4. Hari ke-23, Kamis 06 Februari 2020 kegiatan yang dilakukan adalah
melakukan apel pagi bersama para staff DPMD Tulungagung. Setelah
apel pagi berakhir kegiatan yang selanjutnya adalah melakukan
kegiatan yang dilakukan di PUED seperti mengurutkan dan merekap
beberapa hasil monev Jalinmatra, menyecan dan memfotokopi
beberapa berkas, serta mengagendakan beberapa surat.
5. Hari ke-24, Jum’at 07 Februari 2020 kegiatan yang dilakukan adalah
melakukan jalan pagi bersama para staff DPMD Tulungagung. Setelah
jalan pagi berakhir dilanjutkan dengan acara makan bersama para staff
DPMD Tulungagung. Kegiatan yang selanjutnya adalah melakukan
kegiatan yang dilakukan di PUED seperti mengurutkan dan merekap
beberapa hasil monev Jalinmatra, menyecan dan memfotokopi
beberapa berkas, serta mengagendakan beberapa surat.
Tulungagung, ……………………. 2020
MENGETAHUI : Pembimbing/Dosen Pamong
Vidi Gestananto, S.Sos
NIP. 19780909 200604 1 017
17
Dokumentasi Pembukaan PPL DPMD Tulungagung
Dokumentasi saat di kantor
Dokumentasi kegiatan monev
18
Dokumentasi kegiatan senam di DPMD Tulungagung
Dokumentasi kegiatan monev
Dokumentasi kegiatan monev dengan perwakilan pemerintah Jawa Timur
19
Dokumentasi penyerahan cinderamata untuk DPMD Tulungagung
Dokumentasi Penutupan PPL di DPMD Tulungagung
Dokumentasi dengan Bu Theresia A Natalia selaku Direktur Keuangan BUMDes
Sinar Mulya