laporan praktikum modul 3 (erd notasi peterchen) -

23
LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM & TEKNOLOGI BASIS DATA MODUL III ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM (E-RD) NOTASI PETERCHEN DISUSUN OLEH NAMA : DEVI NIM : 2012081043 KELAS : TI2012A

Upload: devi-apriansyah

Post on 12-Apr-2017

120 views

Category:

Engineering


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Laporan praktikum modul 3 (erd notasi peterchen) -

LAPORAN PRAKTIKUMSISTEM & TEKNOLOGI BASIS DATA

MODUL IIIENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM (E-RD)

NOTASI PETERCHEN

DISUSUN OLEHNAMA : DEVINIM : 2012081043KELAS : TI2012A

LABORATORIUM KOMPUTERFAKULTAS ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KUNINGAN2013

Page 2: Laporan praktikum modul 3 (erd notasi peterchen) -

I. DASAR TEORI

1. Database (Basis Data)

Konsep Basis Data

Mc Faldenet al (1999) (AdiNugroho, 2011: 5) dalam Modern

Database Management menyebutkan bahwa data adalah fakta-fakta

tentang segala sesuatu di dunia nyata yang dapat direkam dan disimpan

pada media komputer. Sebagai contoh, pada basis data mahasiswa, data

adalah NIM, nama mahasiswa, tanggal lahir, alamat serta nomor

teleponya. Sedang Basis Data adalah kumpulan terorganisasi dari data-data

yang berhubungan sedemikian rupa sehingga mudah disimpan,

dimanipulasi, serta dipanggil oleh pengguna.

Model Data

Hal yang mendasari struktur basis data adalah model data, yaitu

sekumpulan cara/perkakas/tool untuk mendeskripsikan data-data,

hubunganya satu sama lain, semantiknya, serta batasan konsistensi.

Macam-macam model data, yaitu Entity Relationship Diagram (ERD) dan

model relasional. Keduanya menyediakan cara yang sempurna untuk

mendeskripsikan perancangan basis data pada peringkat logika.

1. Model E-R

Model E-R (ERD) adalah suatu model yang digunakan untuk

menggambarkan data dalam bentuk entitas, atribut dan hubungan antar

entitas. Huruf E sendiri menyatakan entitas dan R menyatakan hubungan

(dari kata relationship). Model ini dinyatakan dalam bentuk diagram.

Itulah sebabnya model E-R acap kali juga disebut sebagai diagram E-R.

Page 3: Laporan praktikum modul 3 (erd notasi peterchen) -

Model E-R melibatkan sejumlah notasi. Beberapa notasi dasar dalam

model E-R ditunjukkan pada tabel dibawah ini:

Simbol Keterangan

Entitas

Atribut

Hubungan

Penghubung

Tabel Notasipada model E-R

a. Entitas

Entitas adalah “sesuatu dalam dunia nyata yang keberadaannya

tidak bergantung pada yang lain” ( ElmasridanNavathe, 1994).

Sebagaicontoh, setiap pegawai dalam sebuah organisasi adalah sebuah

entitas. Entitas dapat berupa sesuatu yang nyata ataupun abstrak (berupa

suatu konsep). Secara lebih rinci, Hoffer, menjelaskan bahwa entitas

dapat berupa seseorang, sebuah tempat, sebuah objek, sebuah kejadian

atau suatu konsep. Sebuah entitas dinyatakan dengan kata benda dan

ditulis dengan huruf kapital.

b. Atribut

Page 4: Laporan praktikum modul 3 (erd notasi peterchen) -

Setiap entitas dinyatakan oleh ejumlah atribut. Atribut adalah

properti atau karakteristik yang terdapat pada setiap entitas. Setiap atribut

dinyatakan dengan kata benda.Supaya konsisten, menggunakan huruf

kapital untuk setiap awal kata dan huruf kecil untuk yang lain. Jika

atribut menggunakan lebih dari satu kata, antar kata dipisahkan oleh

karakter garis bawah ( _ ).

c. Hubungan 

Hubungan (relationship) menyatakan keterkaitan antara beberapa

tipe entitas. Dalam banyak literatur, jenis hubungan antara dua tipe

entitas dinyatakan dengan istilah hubungan ne-to-one, one-to-many,

many-to-one, danmany-to-many.

Kardinalitas

1) Hubungan On-to-one

Menyatakan bahwa setiap entitas pada entitas A paling banyak

berpasangan dengan satu entitas pada tipe entitas B. Begitu pula

sebaliknya.

2) Hubungan One-ot-many

Menyatakan bahwa setiap entitas pada entitas A bisa berpasangan

dengan banyak entitas pada tipe entitas B. Sedangkan setiap entitas

pada B hanya bisa berpasangan dengan satu entitas pada tipe entitas

A.

3) Hubungan many-to-one

Page 5: Laporan praktikum modul 3 (erd notasi peterchen) -

Menyatakan bahwa setiap entitas pada entitas A paling banyak

berpasangan dengan satu entitas pada tipe entitas B dan setiap

entitas pada tipe entitas B bisa berpasangan dengan banyak entitas

pada tipe entitas A.

4)  HubunganMan-to-many

Menyatakan bahwa setiap entitas pada suatu tipe entitas A bisa

berpasangan dengan banyak entitas pada tipe entitas B dan begitu

pula sebaliknya.

Derajad Relasi

Derajad Relasi adalah jumlah entitas yang berpatisipasi dalam

suatu relasi.

- Unary Relationship (Relasi Berderajad 1)

- Binary Relationship (Relasi Berderajad 2)

- Ternary Relationship (Relasi Berderajad 3)

2. Model Relasional

Model relasional adalah model yang menggunakans ejumlah tabel

untuk menggambarkan data serta hubungan antara data-data tersebut.

Setiap tabel memiliki sejumlah kolom yang masing-masing memiliki

nama unik.

Page 6: Laporan praktikum modul 3 (erd notasi peterchen) -

II. PRAKTIKUM DAN PEMBAHSAN

Contoh Penggunaan ERD PETERCHEN

Tahap membangun ERD pada sistem UNIVERSITAS

1. Menentukan Entitas

Menentukan peran, kejadian/kegiatan, lokasi, hal nyata dan konsep dimana

pengguna akan menyimpan data. Entitas pada sistem Universitas adalah

Mahasiswa, Kuliah, dan Dosen.

Pembahasan:

Notasi diatas adalah Entity set Mahasiswa, Kuliah dan Dosen.

Entity adalah adalah sebuah obyek yang ada (exist) dan dapat dibedakan

dengan obyek yang lain. Entitas ada yang bersifat konkrit, seperti: orang

(pegawai, mahasiswa, dosen, dll), buku, perusahaan; dan ada yang bersifat

abstrak, seperti: kejadian, mata kuliah, pekerjaan, status dan sebagainya.

Syarat untuk menjadi Entity set adalah sebagai berikut:

Merupakan objek yang memiliki lebih dari satu entity instances,

contoh Entity instances untuk entity Mahasiswa adalah Budi, Cecep,

Dani dst

Merupakan objek yang memiliki beberapa atribut.

Bukan sebuah output dari sistem, contoh Laporan

Page 7: Laporan praktikum modul 3 (erd notasi peterchen) -

Berlabel kata Benda

2. Tentukan Kunci Utama (PrimaryKeys)

Identifikasi atribut data yang secara ‘unik’ mengidentifikasi setiap entity.

Pembahasan:

Setiap atribut pada entitas memiliki kunci atribut (key atribut)

yang bersifat unik. Dasar penilaian dari sebuah primary key adalah:

Lebih sering digunakan/natural sebagai acuan

Lebih ringkas

Dijamin tidak ada redudansi/duplikat/unik.

Karena entity diatas memiliki primary key, keberadaannya berdiiri

sendiri dan di digambarkan dengan single line maka entity diatas termasuk

ke dalam Strong Entity. Primary key dari setiap entity diatas adalah NIM,

KdMK dan NIK karena mempunyai criteria dasar penilaian dari sebuah

primary key.

3. Menentukan Relasi

Tentukan hubungan antara sepasang entity menggunakan matriks

relationship.

Page 8: Laporan praktikum modul 3 (erd notasi peterchen) -

Pembahasan:

Relasi adalah hubungan antar entitas. Relasi dapat memiliki atribut,

dimana terjadi adanya transaksi yang menghasilkan suatu nilai tertentu.

Semantik dari gambar diatas adalah Mahasiswa mempelajari

Kuliah dan Dosen mengajar Kuliah.

4. Tentukan kardinalitas

Tentukan kardinalitas (pemunculan suatu entity di entity lainnya yang

berhubungan).

Pembahasan:

Kardinalitas dari entity Mahasiswa dan Kuliah adalah Many to

Many karena pada Mahasiswa bisa mempelajari banyak kuliah dan begitu

pula sebaliknya. Sedangkan kardinalitas pada entity Kuliah dan Dosen

adalah Many to one karena banyak mata kuliah bisa diajar oleh satu dosen.

Derajat relasi dari gambar diatas adalah Ternary karena terdapat 3

atau lebih dari 2 entity yang saling berhubungan.

5. Melengkapi Atribut Deskriptif (Non Key)

Kumpulkan informasi detil yang penting dalam sistem yang sedang

dikembangkan.

Page 9: Laporan praktikum modul 3 (erd notasi peterchen) -

Pembahasan:

Gambar diatas adalah gambar yang telah di lengkapi atribut yang

penting dalam ERD tersebut. Terdapat beberapa tipe atribut pada gambar

diatas diantaranya adalah atribut key, atribut nonkey, composite atribbut.

Aribut key adalah atribut yang digambarkan ovel yang nama dari atribut

tersebut bergaris bawah, seperti NIM, KdKul dan NIK. Atribut key

tersebut dapat menjadi atribut tambahan pada relasionship set. Atribut non

key adalah atribut selain atribut key yang artinya atribut yang tidak

menjadi kunci dari setiap entity. Jika atribut key hanya ada satu dari setiap

entity sedangkan atribut nonkey bisa lebih dari satu dalam setiap entity.

Atribut komposit adalah atribut yang masih bisa diuraikan lagi menjadi

sub atribut lain yang memiliki makna, contohnya seperti Nama dapat

dibagi-bagi lagi menjadi First_Name, middle_name dan last_name.

Sedangkan atribut yang tidak dapat dibagi-bagi lagi disebut simple/atomic

atribut.

Page 10: Laporan praktikum modul 3 (erd notasi peterchen) -

Didalam relasi terdapat atribut seperti nilai, atribut nilai di letakan

dalam relasi. Berikut penjelasannya:

• Jika atribut Nilai ditempatkan pada entitas Mahasiswa (dimana Nilai

merupakan salah satu atribut dari entitas Mahasiswa), maka semua

mata kuliah yang diambil oleh seorang mahasiswa menghasilkan nilai

yang sama (tidak realistis).

• Jika atribut Nilai ditempatkan pada entitas Kuliah (dimana Nilai

merupakan salah satu atribut dari entitas Kuliah), maka semua

mahasiswa yang mengambil mata kuliah tertentu akan memiliki nilai

yang sama (tidak realistis).

• Attribut Nilai harus ditempatkan pada relasi Mempelajari, yang

berarti seorang mahasiswa tertentu yang mengambil mata kuliah

tertentu, akan mendapatkan nilai tertentu pula.

Begitu juga dengan atribut waktu dan tempat yang ditempatkan

pada relasi mengajar karena dalam kegitan mengajar tersebut waktu dan

tempat menjadi atribut yang penting dalam relasi tersebut.

6. Memeriksa Hasil

Apakah Entity Relationship Diagram akhir telah secara tepat

mencerminkan data sistem.

Membangun ERD pada sistem PERPUSTAKAAN

Page 11: Laporan praktikum modul 3 (erd notasi peterchen) -

Pembahasan:

ERD pada sistem Perpustakaan diatas terdapat 2 entity yang saling

berelasi dengan semantic MAHASISWA meminjam BUKU. Yang

menjadi primary key dalam entity mahasiswa adalah NIM dan pada entity

buku adalah KdBuku karena dari atribut tersebut unik dan tidak redudansi

atau dapat diduplikasi.

Derajat relasi dari ERD tersebut adalah Binary karena ada 2 entity

yang saling berelasi dan kardinalitas pada sistem perpustakaan tersebut

adalah many to many karena dari banyak mahasiswa dapat meminjam

banyak buku begitu pula sebaliknya.

Yang menjadi atribut pada relasi meminjam adalah Tgl_Pinjam dan

Tgl_kembali karena dalam meminjam buku tersebut di perlukan batas

waktu untuk peminjaman.

Page 12: Laporan praktikum modul 3 (erd notasi peterchen) -

III.TUGAS PRAKTIKUM

Contoh soal PT ADIGUNA, menyelenggarakan kursus bagi calon

mahaiswa. Gambarkan diagram E-RD dengan motasi PETERCHEN

mengenai kegiatan belajar mengajar di PT ADIGUNA kusrsus.

Langkah-langkah Membangun ERD:

1. Menentukan Entitas

Entitas pada sistem PT Adi Guna, menyelenggarakan kursus bagi calon

mahsiswa adalah Calon Mahasiswa, Mata Kuliah Kursus, dan Pengajar.

Pembahasan:

Entity yang terlibat dalam kasus diatas adalah Calon_Mhs sebagai orang

yang akan mengikuti kursus, Mk_kursus adalah mata kuliah kursus yang akan

diambil oleh calon_mhs. Dan Pengajar adalah entity yang penting karena

adanya entity Calon_Mhs yang akan kursus maka harus ada yang mengajar

yaitu pengajar.

2. Tentukan Kunci Utama (PrimaryKeys)

Identifikasi atribut data yang secara ‘unik’ mengidentifikasi setiap entity.

Pembahasan:

Untuk menentukan primary key dari setiap entity adalah atribut yang

bersifat unik, yaitu Kd_Calon_Mhs, Kd_MK_kursus dan Kode_pengajar.

Karena kode tersebut yang menjadi pembeda antara satu dengan yang lain.

3. Menentukan Relasi

Page 13: Laporan praktikum modul 3 (erd notasi peterchen) -

Tentukan hubungan antara sepasang entity menggunakan matriks relationship

Pembahasan:

Semantic dari setiap entity adalah Calon_Mhs mempelajari MK_kursus

dan Pengajar mengajar MK_kursus. Derajat relasi dari gambar diatas adalah

ternary karena ada 3 atau lebih dari 2 entity yang saling berhubungan.

4. Tentukan kardinalitas

Tentukan kardinalitas (pemunculan suatu entity di entity lainnya yang

berhubungan).

Pembahasan:

Kardinalitas dari entity Calon_Mhs dan MK_kursus adalah many to

many karena banyak calon mahasiswa bisa mempelajari banyak MK_kursus

dan begitu pula sebalikya. Kardinalitas dari MK_kursus dan Pengajar adalah

Page 14: Laporan praktikum modul 3 (erd notasi peterchen) -

many to one karena banyak MK_kursus dapat di sampaikan oleh satu pengajar

atau satu pengajar bisa mengajar banyak MK_kursus.

5. Melengkapi Atribut Deskriptif (Non Key)

Kumpulkan informasi detil yang penting dalam sistem yang sedang

dikembangkan.

Pembahasan:

Atribut key adalah primary key atau yang menjadi kunci utama dari setiap

atribut dalam entity. Yang menjadi atribut key adalah Kd_Calon_Mhs,

Kd_Mk_kursus dan Kd_Pengajar.

Atribut nonkey adalah atribut selain atribut key.

Composite atribut adalah atribut yang bisa di bagi-bagi lagi, seperti Nama

dan Alamat.

Multivalued atribut adalah atribut yang mempunyai lebih dari satu nilai

dalam setiap baris, tetapi dengan jenis yang sama. Atribut tersebut

gambarkan dengan oval yang bergaris ganda. Seperti atribut waktu.

Derived Attribute adalah atribut yang nilainya dapat diisi atau diturunkan

dari perhitungan atau algoritma tertentu. Yang menjadi atribut ini adalah

Umur, yang digambarkan dengan oval yang bergaris putus-putus. Karena

umur dapat dperhitungkan dari atribut lain yaitu, Tgl_lhr.

Page 15: Laporan praktikum modul 3 (erd notasi peterchen) -

6. Memeriksa HasilApakah Entity Relationship Diagram akhir telah secara tepat mencerminkan data sistem.

Page 16: Laporan praktikum modul 3 (erd notasi peterchen) -

IV. KESIMPULAN

Model E-R (ERD) adalah suatu model yang digunakan untuk

menggambarkan data dalam bentuk entitas, atribut dan hubungan antar entitas.

Notasi yang digunakan dalam Entity Relationship diagram adalah sebagai

berikut:

Symbol

______

= EntityKeterangan

= Weak Entity

= Relationship

= Identifying Relationship

= Atribut= Atribut Kunci

= Atribut Multivalue

Symbol Keterangan

= Atribut Komposit

= Atribut Derivatif

E1 E2R = Total Participation Of E2 In R

E1 E2R N 1 = Cardinality Ratio 1:N For E1:E2 In R

Page 17: Laporan praktikum modul 3 (erd notasi peterchen) -

V. DAFTAR PUSTAKA

PerancangandanImplementasiSistem Basis Data.AdiNugroho. Edisi I –

Yogyakarta: Andi. 2011.

Silberschatz, A., Korth, H. F., Sudarshan, S., Database System Concepts, 3 rd

edision, McGraw-Hill, 1999.