lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah ...kc.umn.ac.id/287/8/lampiran.pdf8 asuransi...
TRANSCRIPT
Team project ©2017 Dony Pratidana S. Hum | Bima Agus Setyawan S. IIP
Hak cipta dan penggunaan kembali:
Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis dan melisensikan ciptaan turunan dengan syarat yang serupa dengan ciptaan asli.
Copyright and reuse:
This license lets you remix, tweak, and build upon work non-commercially, as long as you credit the origin creator and license it on your new creations under the identical terms.
LAMPIRAN
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
Database peserta Parade Simpatik Hari Pelanggan Nasional 2015.
No Perusahaan Jumlah
peserta
1 Telkomsel, PT 210
2 BCA 120
3 Unilever Indonesia Tbk, PT 300
4 Midi Utama Indonesia (Alfamidi) PT 110
5 Royal Abadi Sejahtera (Elite Springbed),
PT 60
6 Astra Otoparts (AOP) 70
7 Beautindo Prima, PT 35
8 Asuransi Central Asia (ACA) 60
9 AJB Bumiputera 1912 150
10 Unimax Power, PT 30
11 Huawei global Smartphone 50
12 Holisticare Ester C 40
13 Paragon Technnology and Innovation, PT
/ WARDAH 120
14 Asuransi Jiwasraya (Persero) PT 100
15 Focus Distribusi Nusantara (Forvita), PT 100
16 Prodia Widyahusada PT 150
17 Yamaha Indonesia Motor Mfg,PT 100
18 Bank Negara Indonesia, PT 500
19 Gramedia Asri Media (Gramedia), PT 75
20 Garuda Indonesia, PT 20
21 Graha Kerindo Utama (Tissue Tessa), PT 250
22 Standartpen Industries (Standart) PT 110
23 Coca-Cola Amatil Indonesia
24 Universitas Mercu Buana (UMB) 50
25 Arkstarindo Artha Makmur / Oto Adult
Diapers PT 100
26 Sinar Asia Perkasa / E-Print 80
27 Bank Mandiri 100
28 Asuransi Astra 50
29 Tokopedia 100
30 LG Electronics Service Indonesia 70
31 MNC Skyvision (Indovision), PT dan
MNC Live 200
32 Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart),
PT 110
33 Sumber Indah Lestari/ Dan + Dan, PT 55
34 Eka Bogainti (Hokben), PT 100
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
35 Electronic City Indonesia, PT 125
36 Modena 60
37 Majalah Marketing 50
38 Orang Tua Group 100
39 Indosat, PT 120
40 Commonwealth Life 150
41 The Sultan Hotel & Residence Jakarta 60
42 Express Transindo Utama PT / Taxi
Express 20
43 Mitra Catur Sejati Sentosa (Mitra10), PT 75
44 Cahaya Sakti Furintraco (Olympic), PT 35
45 Satria Antaran Prima, PT 350
46 Astaguna Wisesa, PT 100
47 Astra Motor 60
48 Martina Berto Tbk, PT 150
49 Galenium Pharmasia Laboratories PT 120
50 Prudential Life Insurance, PT 200
51 Niramas Utama (Inaco), PT 700
52 Sun Life Financial Indonesia, PT 100
53 Agricon Putra Cita Optima (Terminix),
PT 60
54 Aquasolve Sanaria (Frezgo), PT 50
55 Datascrip, PT 100
56 Panorama Group 180
57 Bagus Group 100
58 CNI, PT 30
59 Bank Muamalat 60
60 PAM Lyonnaise Jaya (PALYJA), PT 50 - 75
61 Natasha Skin Clinic Center 20
62 Dafam Hotel Management 35
63 Godrej Indonesia 200
64 Asuransi Cigna, PT 200
65 AJ Generali Indonesia, PT 60
66 AstraWorld 30
67 Drymix Ibdonesia 30
68 Shape Up Indonesia, PT (lightHOUSE) 75
69 Asco Otomotif
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
70 Foodpanda Indonesia 30
71 Tunas Rental 10
72 Mediapura Digital Nusantara (Premium
House), PT 20
73 Sinarbudi Intraco / Alisan, PT 70
74 Marga Mandala Sakti, PT 20
75 Telkom Indonesia 50
76 Artaloka 20
7800
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
Pemberitaan Hari Pelanggan Nasional 2015
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
Trending Topic Twitter
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
Draft Wawancara Key Informan 1
Nama : Hasan Djamaluddin
Jabatan : Head of Marketing Communication
Perusahaan : Frontier Consulting Group
P : Selamat sore Pak Hasan sebelum dimulai wawancaranya, mohon memperkenalkan diri
bapak terlebih dahulu secara singkat
N : Halo Kevin, selamat sore juga, nama saya hasan djamaluddin saya bekerja di frontier
consulting group sebagai head of marcomm
P : boleh langsung saya mulai pak wawancaranya?
N : oh iya silahkan
P : tujuan diadakannya harpelnas apa? Frontier melihat ada masalah apa hingga sampai ada
harpelnas?
N : pertama dicetuskan oleh ceo kami handi irawan pada tahun 2003 tanggal 4 september, ceo
kami melihat bahwa perusahaan – perusahaan yang ada di indonesia pada masa itu belum
mampu melayani para pelanggannya dengan baik. Padahal pelanggan merupakan stakeholders
yang sangat – sangat penting pada sebuah perusahaan. Apalagi bisa kita lihat, jaman dahulu itu
gak ada tuh yang namanya socmed, pelanggan kalo mau protes atau tidak puas paling nelpon
call center itupun kalo diangkat dan direspon, ya gak? Terus ke customer service, customer
care atau pelayanan konsumen, paling mereka bilang mereka bakal follow up terus gak sesuai
dengan kenyataannya yang diharapkan oleh konsumen. Dari masalah itu yang ada jadinya apa?
Pelanggan merasa kecewa mereka tidak dilayani dengan baik, pada akhirnya mereka akan
memiliki image yang buruk terhadap perusahaan tersebut. Ujungnya yang rugi siapa?
Perusahaannya juga kan. Berangkat dari masalah itu, ceo kami memandang bahwa harus ada
sebuah momen khusus nih agar para perusahaan selalu mengingat untuk selalu melayani
konsumen dengan baik. Dari situ dicetuskanlah harpelnas pada tanggal 4 september 2003 dan
dicetuskan oleh presiden pada masa itu ibu megawati soekarnoputri, dengan harapan sebagai
reminder bahwa pelanggan merupakan yang paling utama pada sebuah perusahaan. Jadi begitu
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
P : apa kelebihan dari harpelnas?
N : menurut saya pribadi, kelebihannya adalah harpelnas dilaksanakan pada momen yang
sangat tepat. Kenapa saya mengatakan seperti itu? Perusahaan yang ada di indonesia pasti ingin
yang namanya dilihat sebagai perusahaan yang memiliki image yang baik di mata para
pelanggan. Mereka pasti akan meningkatkan kualitas pelayanannya untuk pelanggan. Nah,
tandanya apa? Harus ada sebuah momen atau hari perayaan yang sangat khusus dimana
pelanggan menyadari bahwa perusahaan memang meningkatkan pelayanannya bagi mereka.
Walaupun memang kita sadari dan harapkan tidak hanya pada tanggaln 4 september saja
mereka mewujudkan hal tersebut. Sebagai contoh begini, indonesia sudah merdeka. Nah untuk
itu pada tanggal 17 agustus adalah hari dimana kita merayakan hari kemerdekaan tersebut jadi
contohnya begitu. Lalu yang berikutnya, adalah 4 tahun kebelakang ini kita mengadakan yang
namanya parade harpelnas, pada parade tersebut, perusahaan dengan mudahnya daapt
berinteraksi dengan pelanggan, mengiklankan produk mereka secara gratis kepada pelanggan
dan mendapatkan berita dengan mudah dan tentunya positif di mata masyarakat. Dengan begini
awarenessnya terus citranya kan tambah naik.
P : keuntungan yang didapat dari frontier apa ya pak dalam melaksanakan harpelnas ini?
N : hemmmm.... kalu dilihat dari secara materi kami tidak mendapatkan keuntungan apa – apa,
bahkan malah kami yang membakar duit saat menyelenggarakan ini, tetapi jika dilihat dari
secara moril kami mendapatkan citra dan image yang positif di mata para perusahaan yang
terdaftar sebagai peserta dan memeriahkan acara ini, harpelnas sendiri juga mendapatkan
awareness yang besar di perusahaan maupun di masyarakat, Kami kan perusahaan yang
bergerak dalam bidang konsultan dan riset marketing, dari hasil riset yang dilaksanakan oleh
tim saya, belum ada loh perusahaan yang bergerak dalam bidang konsultan berani mengadakan
event sebesar ini dengan ribuan massa / peserta dan puluhan perusahaan yang ikut
memeriahkan acara ini ditambah lagi banyak banget media massa yang memberitakan acara
ini baik harpelnas maupun parade harpelnasnya sendiri. Terdapat kebanggaan dan kepuasan
yang kami dapatkan dari hal tersebut. Hahahaha lagi pula tidak elok ya harpelnas udah kami
jalankan dari tahun berapa paradenya juga udah 4 tahun kebelakang ini masa iya kami gak
dapat keuntungan apa –apa, walaupun memang hanya dari segi image dan citra tapi itu sudah
lebih dari cukup bagi kami.
P : kalau secara singkat bisa tidak pak dijelaskan rangkaian dari event ini khusunya yang pada
tahun kemarin ?
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
N : acara ini, mulai pada tanggal 4 september, pada tanggal tersebut banyak sekali perusahaan
yang memberikan promo diskon khusus kpd para pelanggannya, para BOD bahkan CEO turun
langsung melayani pelanggannya, kamu bisa lihat deh di media – media massa. Bahkan mereka
ada yang paling ekstrim mendekor kantornya untuk para pelanggan sampai ada yang dekor
kayak kamar tidur kalo gak salah. Hal ini tentunya sangat mengejutkan kami sebesar itukah
antusiasme mereka dalam melayani para pelanggan. Lalu pada tanggal 6 september merupakan
acara puncak dari harpelnas, pada tanggal itu diadakan parade harpelnas dimana perusahaan
turun langsung kejalan berinteraksi dan melayani para pelanggannya sambil membagikan
gimmick atau souvenir. Di social media harpelnas banyak kok di youtube nanti kamu juga bisa
lihat.
P : dalam melaksanakan event harpelnas tentunya ada planning kan pak?
N : tentu saja kev, gak mungkin kami mengadakan event sebesar ini tanpa ada planning, yang
ada nanti bisa kacau.
P : boleh tau planningnya seperti apa ya pak?
N : planning kami tidak berdasarkan teori apa – apa, mungkin kamu justru lebih paham soal
beginian daripada saya. Kami juga tidak menggunakan jasa EO. Karena keterbatasan dana
tentunya hahahaha. Planning kami sudah didiskusikan dan dirancang dari 6 bulan sebelum
acara. Dari mulai timeline, ragam acara, perizinan, panitianya siapa saja yang terlibat,
pembagian jobdesk, pencarian peserta dan pendaftarannya seperti apa, media promosinya pakai
apa dan bagaimana. Jadi berdasarkan itulah planning kami.
P : Target sasarannya dalam event ini siapa ya pak?
N : target sasarannya adalah seluruh masyarakat indonesia, kalau secara spesifik perusahaan
yang memiliki base customer yang luas, walaupun pada kenyataannya banyak juga perusahaan
dengan base customer yang kecil juga turut serta ke dalam event ini. Kalau diperinci secara
lebih lagi, balik lagi ke tujuan awal berdirinya event ini, kan buat pelanggan nahh perusahaan
yang berpartisipasi pasti memberikan pelayanan yang terbaik dong bagi konsumennya. Oleh
karena itu saya berani bilang kalau ini untuk seluruh masyarakat indonesia.
P : apakah target sasarannya sejauh ini terpenuhi?
N : lebih dari terpenuhi kalo saya bilang ya kev, melihat dari makin tahun perusahaan yang
bergabung juga semakin banyak dan perusahaan yang ikut ini gak main – main ya kalau saya
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
bilang, saya gak hapal karena terlalu banyak, tapi sebut aja garuda indonesia, indosat,
telkomsel, unilever, bank bca dan masih banyak lagi, mereka kan bukan perusahaan yang main
– main.
P : pak hasan apakah para peserta atau para perusahaan yang terdaftar sebagai para peserta
memiliki keinginan – keinginan tertentu?
N : ohhhh macam – macam ya, kalau dari kami kan sebagai pihak penyelenggara kami ingin
mereka memiliki sense untuk peduli terhadap pelanggannya dengan baik. Tapi dari yang saya
lihat motif mereka untuk mengikuti acara ini bermacam – macam ada yang sekalian promosi,
jualan, iklan dan juga sekalian branding dan banyak banget perusahaan yang bawa wartawan
untuk meliput kegiatan mereka. Sah – sah saja hal begitu yang penting mereka kan tujuannya
baik untuk melayani pelanggannya.
P : apakah bapak tahu motivasi mereka untuk mengikuti event harpelnas ini?
N : namanya perusahaan kan untuk mengikuti event yang besar pasti ada dong motivasinya
benar gak? Nahh kami kan dari frontier memiliki motivasi supaya mereka dapat melayani
pelanggannya dengan baik, tentu kami ingin message kami ter-delivered dengan baik, sehingga
mereka memiliki motivasi yang sama dengan kami. Kemudian mereka juga ingin dapat
melakukan engagement kepada pelanggannya, berikutnya ya itu tadi yang sudah saya jelaskan
sebelumnya bahwa mereka dapat melakukan kegiatan promosi dalam event ini, Mereka kan
juga dapat awareness yang besar dari masyarakat
P : dalam event ini apakah terdapat kompetisi antar perusahaan atau peserta?
N : ada, dari masing – masing perusahaan tentunya mereka saling beradu memberikan
pelayanan yang terbaik bagi pelanggannya selain itu juga dari sisi promosi mereka juga saling
beradu atau berkompetisi, eeeehhhhhh saya ambil contoh deh ya, contohnya gini bank bca dan
bank bni ada juga telkomsel sama indosat, tentunya mereka kan perusahaan yang roda
bisnisnya bergerak dalam bidang yang sama pasti mereka gak mau kalah saing dong benar gak?
Pasti pelanggan juga bisa melihat hal tersebut. Dari kami memang kami mengharapkan justru
mereka saling berkompetisi untuk meningkatkan pelayanan mereka secara lebih baik lagi. Toh
yang untung kan juga pelanggannya mereka juga pasti jadi loyal sama perusahaanya,
perusahaan juga untung pelanggannya loyal terus bisa jadi juga kan penjualan produk mereka
meningkat, jangan lupa juga mereka mendapatkan juga yang namanya awareness tanpa biaya
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
yang besar, kalu dibandingkan dengan iklan yang mereka keluarkan di media massa apalagi
media elektronik.
P : kalau mau ikut acara ini biayanya berapa ya pak?
N : biaya apanya nih? Saya kurang paham
P : maksud saya, perusahaan yang daftar sebagai peserta ada ketentuan gak pak harus bayar
biaya berapa? Uang pendaftaran atau apa gitu?
N : free, sudah saya katakan sebelumnya bahwa malah kami yang bakar duit hehehehe
P : apa alasannya sehingga perusahaan yang ikut acara ini tidak membayar uang sepeserpun?
N : banyak sekali ya pertimbangannya, ini kan event nasional lalu pesertanya juga perusahaan
yang besar – besar sehingga itu juga merupakan taktik atau strategi marketing kami dalam
menjaring peserta, selain itu perusahaan ini letaknya gak semua ada di jakarta, terus massa bisa
sampai ribuan orang kan juga itu semua karyawannya, mereka sampai sewa bus buat dateng ke
lokasi, bikin seragam, atribut, cetak gimmick / souvenir buat dibagikan, mereka juga rela bikin
promosi diskon besar – besaran bahkan ada juga yang kasih para karyawannya uang buat
dateng ikut meramaikan acara karena acara ini kan pada hari libur. Jadi kami dari pihak panitia
penyelenggara ada beban tersendiri dan tentunya tidak tega kalau sampai harus menarik biaya
lagi dari mereka.
P : boleh tau gak pak biaya yang dikeluarkan frontier dalam menyelenggarakan harpelnas?
N : hahahahahahahahahahaahahahahahahahaha, aduhhhh hahahahahahaha, bisa aja pertanyaan
kamu ini. Hahahahaha
P : kenapa ketawa pak? Hehehe boleh tau gak nih pak?
N : ujungnya kesini juga ya pertanyaannya hahahaha, begini kevin, yang bisa saya sampaikan
adalah kami mengeluarkan biaya yang tidak sedikit, besar angkanya, nolnya juga banyak, ingat
ya sekali lagi kami perusahaan konsultan dan riset marketing, dibandingkan dengan perusahaan
yang bergerak dalam bidang lain tentu jauh uang yang kami dapatkan dibandingkan dengan
mereka, lagipula bukan kapasitas saya untuk menjawab ini, saya takut nanti dimarahin anak –
anak finance dan keuangan. Eeeee mungkin kamu bisa tanyakan ke mbak rishan selaku staff
saya, karena dia yang susun budgeting dan pengeluaran dan mendiskusikannya sama orang
finance dan keuangan. Saya mah tinggal tanda tangan doang hahahahaha, kamu nanti tanya aja
ke mbak rishan itupun dengan catatan kalau dia mau kasih tau ya. Hahahahahaha
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
P : bagaimana pak cara mengkomunikasikan dan mempromosikan event ini kepada masyarakat
atau perusahaan?
N : kami pakai social media, kami juga ada website khusus harpelnas disitu berisi tentang
seputar informasi, dan detail – detail mengenai harpelnas dan acara parade, kami juga blasting
email langsung kepada perusahaan kurang lebih 300 perusahaan lewat database kami, 40 – 50
% perusahaan yang terdaftar sebagai peserta merupakan klien kami jadi kami ada datanya,
lewat undangan resmi juga ada, kami juga ada buletin harpelnas yang terbit setiap tahun dan
kami bagikan langsung ke perusahaan – perusahaan. Jadi gitu cara mengkomunikasikannya,
oh iya kami juga bikin press release ke kurang lebih 75 media massa khususnya online.
P : social media yang dipakai apa saja ya pak?
N : facebook, twitter, instagram, ada juga youtube.
P : sejauh ini berhasil tidak pak komunikasinya kepada masyarakat atau perusahaan?
N : so far sih berhasil ya, awareness dari harpelnas sendiri juga kalau saya lihat juga semakin
meningkat, dari website kami juga tim IT kami bilang kalu trafficnya dari makin tahun
meningkat, social media kami facebook misalnya banyak sekali yang memberikan feedback,
twitter kami juga pada tanggal 4 september dan 6 september masuk ke trending topic
hashtagnya, youtube juga semakin banyak video tentang harpelnas, terus kalo dari segi liputan
dan pemberitaan juga banyak, banyak banget malah. Hahaha lagipula para perusahaan kan juga
memiliki public relation yang baik, hubungan mereka ke media juga baik sehingga sangat
membantu kami juga ya dalam mengkomunikasikan event ini, baik awareness dari perusahaan
mereka dan juga awareness dari harpelnas sendiri juga meningkat.
P : dari pihak frontier sendiri apakah sudah melakukan evaluasi?
N : sudah
P : hasil evaluasinya seperti apa ya pak?
N : dari evaluasi yang sudah kami lakukan ada banyak poin – poin yang menjadi acuan kami
kalau dari saya sih menyebutnya lesson to learn beberapa yang menjadi perhatian dan yang
sangat penting adalah, dari segi internal perusahaan balik lagi kami kekurangan sekali yang
namanya panitia, kita gak pake event organizer sih hahahaha kalau dibahas lebih mendalam
lagi balik lagi uud ( ujung – ujungnya duit ) jadi kami juga cukup kewelahan. Berikutnya adalah
hal – hal teknis seperti masalah buang sampah sembarangan, pengaturan crowded dan lalu
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
lintas karena di cfd atau car free day itu di persimpangannya kan masih banyak kendaraan
lewat, itu jadi menyita banyak waktu alias ngaret. Crowdednya juga luar biasa banget maklum
yah namanya juga ribuan orang dan mereka saling berlomba – lomba untuk memeriahkan acara
dan sebisa mungkin supaya masyarakat yang ada di cfd itu mengetahui keberadaan mereka.
Dari pihak perizinan juga kami kan bekerja sama dengan dinas perhubungan dan kepolisian
sehingga mereka juga protes sama kami kenapa antusiasme dan crowdednya sampai begini
banyak, padahal kan kami sudah menjelaskan itu dari jauh – jauh hari saat rapat koordinasi
bahwa jumlah peserta kami itu ribuan orang, jadi terjadi kendala disitu. Nah saat – saat seperti
itulah seorang PR bekerja untuk dapat menemukan jalan tengah tanpa mendahulukan
kepentingan pribadi. Poin – poin evaluasi itulah yang kira- kira menurut kami sangat penting
untuk mengadakan acara serupa pada tahun selanjutnya.
P : adakah tanggapan, kritik, dan saran dari para peserta?
N : dari para peserta bilang kalau seharusnya acara ini lebih meriah lagi, ada yang bilang
paradenya jgn Cuma ada di jakarta dong pak kalau bisa seluruh indonesia. Kalu saya
bayanginnya aja udah gak karuan hahahaha. Terus mereka juga bilang panitianya ditambah
dong biar gak terlalu chaos, adakan lomba dong, terus yang paling penting dan menjadi
pertimbangan kami adalah banyak sekali perusahaan yang ingin memberikan sponsor baik
berupa fresh money maupun dari segi – segi lain seperti penambahan panitia, spanduk, venue
acara , dan lain – lainnya.
P : pertanyaan terakhir nih pak, sejauh ini bisa dikatakan berhasil gak event harpelnas ini?
N : sejauh ini bisa saya katakan berhasil ya, pertama kalau kita lihat dari antusiasme dan jumlah
peserta semakin tahun semakin banyak dan bertambah, kemudian dari sisi awareness juga
meningkat, pemberitaan yang positif tentang event ini dan tentang perusahaan yang ikut
berpartisipasi juga baik beritanya, antusiasme juga jangan dilupakan bukan hanya dari peserta
saja tertapi juga dari masyarakat umum. Jadi bisa saya katakan berhasil
P : itu saja pak pertanyaan dari saya, terima kasih pak karena berkenan diwawancarai oleh saya
dan menyita waktu bapak, mohon maaf juga pak kalau ada kata – kata dan pertanyaan yang
kurang berkenan.
N : sama – sama kevin, sukses ya skripsinya, mudah – mudahan nanti hasilnya maksimal.
P : amin, terima kasih pak.
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
N : sama – sama kevin.
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
Draft Wawancara Key Informan 2
Nama : Rishan Sonya
Jabatan : Assistant Head of Marketing Communicaton
Perusahaan : Frontier Consulting Group
P : selamat sore kak rishan, sebelum wawancara ini dimulai mohon memperkenalkan diri
terlebih dahulu?
N : sore, nama saya rishan sonya sebagai asst marketing communication frontier consulting
group, saya kerja disini sudah jalan 4 tahun
P : boleh langsung saya mulai kak wawancaranya?
N : oke boleh
P : tujan diadakan harpelnas apa ya kak? Frontier melihat masalah apa sehingga membuat
harpelnas?
N : awalnya kan kita ngeliat ya, kalo banyak perusahaan yang tentunya punya banyak
pelanggan, terus banyak banget yang dari mereka itu kaya merasa kecewa gitu, kecewanya
mungkin bisa gara – gara produknya kurang bagus, pelayanannya kurang, terus keluhannya
gak didenger, jadi kita merasa bahwa harus ada sebuah hari khusus ini supaya perusahaan itu
sadar apa pentingnya pelanggan, mungkin supaya perusahaan itu bisa terus mengingat kalo
pelanggan itu pentingnya luar biasa jadi dibuatlah harpelnas, jadi pada hari itu itu perusahaan
kan bisa ngasih – ngasih diskon, promo – promo, atau apa aja deh buat ngelayanin
pelanggannya. Dan kita sih berharap jangan pas tanggal itu doang, tapi terus berlanjut kalo
bisa sampe akhir hayat. Hehehe
P : kelebihan dari event ini apa ya kak?
N : kalo menurut gw ya, pasti banyak bgt pelanggan yang merasa kalo mereka itu benar –
benar di service pada hari itu, bayangin deh serentak banyak bgt perusahaan itu kasih promo
– promo yang menggiurkan, dan secara otomatis sekaligus menjadi harapan buat gw dan
perusahaan gw para pelanggan dan masyarakat bakal ingatin itu tanggal dan momen
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
harpelnas itu kan? Otomatis awareness event gw pasti naik begitu juga dengan
perusahaannya, itu kelebihan dari event ini.
P : lalu keuntungan apa yang didapat perusahaan / peserta jika mengikuti event ini?
N : otomatis awareness lah. Awareness mereka pasti lebih ningkat lg dong.
P : kalo keuntungan yang didapat dari frontier sendiri apa ya kak?
N : heeemmmm, gw rasa awareness frontier tentunya meningkat di mata para perusahaan
terus image company kita juga diliat bagus sama para peserta. Selain awareness dari frontier
awareness dari harpelnas juga meningkat dong.
P : bisa dijelaskan gak kak rangkaian acara dari event ini?
N : kan harpelnas jatuhnya pada tanggal 4 september, pada hari itu para perusahaan
mengadakan kegitan promosi dan diskon atau rangkaian acara lain dengan tujuan melayani,
memanjakan, dan memperlihatkan kalau mereka itu melayani para pelanggannya. Lalu pada
tanggal 6 september itu puncak acara dari event ini, berupa parade harpelnas, dalam event itu
lokasinya di cfd sudirman – bundaran HI- lapangan monas, mereka melakukan parade seperti
di disneyland, jadi mereka bisa gw bilang show off perusahaan mereka kepada masyarakat
yang sedang melakukan aktivitas di sekitaran CFD, sambil membagikan sovenir dan gimmick
yang terdapat logo atau identitas dari perusahaan mereka. Disana banyak juga para wartawan
dari berbagai media massa, baik yang mereka bawa dan undang, atau yang khusus datang
memang untuk meliput acara tersebut. Gw jelasin secara singkat sih gitu.
P : dalam pembuatan event ini planningnya seperti apa ya kak?
N : planning pembuatan eventnya kan?
P : iya kak
N : planning kita dari jauh – jauh hari, pertama kita buat timeline, di event kita kegiatannya
apa aja, ngurus surat izin, cari peserta, pembagian jobdesk buat panitia, promosinya gimana,
budgetnya gimana. Kayak gitu sih planning awal kita.
P : target sasaran dari event ini siapa ya kak?
N : semua perusahaan yang ada di indonesia, kita gak mandang perusahaannya besar atau
kecil, karena kita memandang perusahaan yang mengikuti event ini niat mereka itu pastinya
baik untuk memuaskan para pelanggannya.
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
P : target sasarannya sendiri sudah terpenuhi atau belum ya kak?
N : udah dong, tiap tahun pesertanya juga makin banyak.
P : para peserta / perusahaan memiliki keinginan – keinginan tertentu gak kak?
N : kalau secara langsung banyak banget ya yang dari mereka itu nawarin yang namanya
sponsorship baik itu berupa duit, ada juga iklan, macem – macem lah, itu sih masih kita
pikirin karena acara ini kan syarat mengikutinya gratis dan kita juga gak mau menghilangkan
identitas event ini berupa melayani pelanggan dengan baik, frontier menganggap kalo para
perusahaan yang berpartisipasi dalam event ini merupakan pelanggan kita juga jadi kita juga
harus melayani mereka dengan baik. Selain itu juga, kami takut kalo kami menerima
sponsorship maka kami pasti secara otomatis memperlakukan mereka secara berbeda dong
benar gak? Jadinya takut gak adil sama perusahaan lain yang gak memberikan kita sponsor.
Perusahaan gw kan harus menjaga nama baik dari event harpelnas ini. Kalau secara gak
langsung mereka bakal memanfaatkan event ini sebagai ajang mereka untuk melakukan
promosi, branding, mencari berita, dll.
P : motivasi mereka mengikuti event ini apa ?
N : balik lagi ke awareness lah ya, sekarang coba deh u mikir, mereka dalam event ini banyak
melakukan promosi terus diskon, apalagi sih yang didapet selain awareness? Hayooo bener
kan? Yahh emang sih mereka juga mendapatkan profit secara materi yaitu produk mereka
jadi lebih laku dan sellingnya juga pasti ningkat tapi dari yang paling utama sih kalo g liat
awareness.
P : ada kompetisi gak kak antar para perusahaan yang terdaftar sebagai peserta?
N : mereka saling berkompetisi lah ya, saling aduan promosi gila – gilaan, saling gede –
gedean kasih diskon, apalagi kalo bisnisnya bergeraknya dalam bidang yang sama dan dua –
duanya terdaftar sebagai perusahaan, udah deh itu pasti jadi kompetisi tuh diantara mereka.
P : boleh tau gak kak berapa biaya yang dikeluarkan oleh frontier untuk mengadakan event
harpelnas ini?
N : angkanya di ratusan juta ya, lebih tepatnya di antara 300 – 400an juta, perusahaan gw
perusahaan konsultan bro, gede banget tuh duit segitu, hehehe.
P : ada pertimbangan tertentu gak kak dalam menyusun budget / biaya ?
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
N : pasti ada banyak lah ya, pertimbangannya sih sebisa mungkin kita harus menekan biaya
pengeluaran dalam event ini, karena kan mereka untuk mengikuti event ini tidak dikenakan
biaya, jadi otomatis kita gak mendapatkan pemasukan dong.
P : alasannya apa kak kenapa tidak dikenakan biaya dalam berpartisipasi mengikuti event ini?
N : itu menjadi daya tarik kita sih, selain itu memudahkan kita juga dalam menarik dan
mencari peserta. Mereka kan juga harus mengeluarkan biaya transportasi, uang untuk
mencetak kaos seragam, souvenir, jadi para peserta juga memang mengeluarkan uang untuk
hal itu. Tapi untuk ke perushaan kita, memang tidak mendapatkan apa – apa berupa materi.
P : sebanding gak kak biaya yang sudah dikeluarkan oleh frontier dengan keuntungan yang
didapatkan oleh frontier itu sendiri?
N : kalo u mikirnya dari secara materi, nol besar, kita gak dapat duit dari siapa – siapa,
sponsor aja gak ada, tapi lebih daripada itu kepuasan yang kita dapat, melihat antusiasme
mereka itu merupakan sebuah kepuasan dan kebanggaan, selain itu kita juga dapat image
yang bagus dari para perusahaan, dan yang gak kalah penting adalah awareness dari
harpelnas itu sendiri, Jadi terjadilah yang namanya win – win solution.
P : bagaimana cara mengkomunikasikan dan mempromosikan event ini kepada para
perusahaan atau masyarakat?
N : kita pake social media, ada website harpelnas juga, pake email blasting, ada buletin
harpelnas juga, kita juga mengundang mereka secara resmi. Kurang lebih setengah dari
jumlah perusahaan yang berpartisipasi dalam event ini merupakan klien kami juga ya, jadi
kami memang punya data – datanya baik berupa no telpon, email pribadi, dll.
P : social media yang dipakai apa aja kak?
N : instagram, facebook, twitter, youtube.
P : bentuk komunikasinya seperti apa ya kak?
N : berupa iklan biasa sih ya, sama kaya kalo kamu liat berupa iklan di media – media,
spanduk, banner, dll. Jadi kita kayak mengajak mereka untuk ikut merayakan dan
berpartisipasi dalam event kita. Disana juga kami kasih tau cara daftarnya gimana, terus juga
ada contact personnya, jadi kalo mereka mau tanya – tanya tentang event ini mereka bisa
langsung menghubungi kita, lagipula juga tidak sulit ya untuk mengetahui event kita ini apa
dan rangkaian acaranya apa, karena event kami ini juga udah lumayan lama dan selalu kami
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
rayakan secara continue, mereka juga dengan mudahnya akses social media dan banyak juga
pemberitaan – pemberitaan tentang kita yang bisa ditemukan lewat akses internet, jadi
gampang lah.
P : sejauh ini berhasil gak kak strategi promosi dan komunikasinya?
N : berhasil lah, awareness event harpelnas selalu ningkat di setiap tahun bisa diliat dari
pertambahan pesertanya, itukan menandakan bahwa strategi kita dalam mempromosikan
event itu berhasil sejauh ini.
P : Frontier sudah melakukan evaluasi belum kak terkait dengan event ini?
N : sudah
P : hasil evaluasinya seperti apa ya kak?
P : jumlah panitianya kurang, kami juga tidak menggunakan jasa event organizer, kami
menemukan juga beberapa kendala seperti keramaian yang luar biasa sulit dikontrol,
keramaian itu terjadi bukan hanya di pesertanya, tetapi oleh para pelanggan atau masyarakat
yang ada di lokasi cfd tersebut, kami juga ada miss communication dengan pihak perizinan
terkait seperti dishub, dan polantas.
P : dari para peserta ada tanggapan, saran, dan kritik tidak terkait dengan event ini?
N : mereka sempat bingung dan kaget ya, kalau acara kita ini tidak ada yang namanya
sponsorship, apalagi event kita ini besar, melibatkan puluhan perusahaan dan ribuan orang,
mungkin mereka bingung kali ya ini frontier dapat duitnya darimana? Hahahahahahaha,
mereka juga menyarankan seharusnya panitianya diperbanyak lagi dong, terus pake jasa EO
biar lebih terkoordinir, mereka juga menyarankan kalo acara puncak harpelnas berupa parade
diadakan serentak di beberapa kota. Terus kami juga menemukan dari hasil evaluasi kami
kalo awareness dari harpelnas itu sendiri meningkat mengacu dari pertambahan jumlah
peserta dari setiap tahun dan jumlah pemberitannya di media massa.
P : last question nih kak, sejauh ini dapatkah dikatakan kalo event dari harpelnas itu sendiri
berhasil?
N : berhasil lah, poinnya ya itu tadi berupa awareness dan antusiasme masyarkat.
P : oke kak, terima kasih banyak ya kak atas waktunya, mohon maaf jika ada salah kata dan
pertanyaan, sekali lagi terima kasih ya kak rishan.
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
N : oke
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
Draft Wawancara Informan Ahli
Nama : Endra Cahyadi
Jabatan : Senior Project Manager
Perusahaan : Dyandra Promosindo
P : selamat pagi mas Endra, sebelum wawancara dimulai bisa memperkenalkan diri terlebih
dahulu?
N : nama ya ?
P : iya mas, atau bisa juga profil mas endra secara singkat.
N : oke, nama saya endra cahyadi, bekerja di dyandra selama kurang lebih 8 tahun, saat ini
saya menjabat sebagai senior project manager
P : langsung dimulai ya mas sesi wawancaranya?
N : oke silahkan
P : pertanyaan pertama mas, menurut mas sendiri pengertian dari event management itu
seperti apa ?
N : event management itu, adalah bagaimana proses dalam memanage event itu sendiri, jadi
kalau mau dibahas secara detail, event management itu yang tadinya masih berupa planning
tapi bisa kemudian sampai di finishing atau finish, tentunya kan dari planning ke finishing itu
banyak ya prosesnya dari mulai media promosinya gimana, terus event ini sebenarnya buat
siapa sih? Dan masih banyak lagi lah proses – prosenya bergantung pada event itu sendiri ya.
P : kenapa ya mas perusahaan – perusahaan itu harus dan banyak yang membuat event?
Pentingnya apa?
N : iya jadi gini, yang namanya di perusahaan itu kan ada yang namanya promosi, nah
promosi itu sendiri strateginya dibagi menjadi dua yaitu ATL ( Above the line ) dan BTL (
Below the line), kalau yang namanya BTL itu seperti beriklan mau di media – media apapun
lah mau elektronik, cetak, atau di spanduk, billboard pokoknya yang gitu – gitu lah, nah kalau
BTL itu sifatnya kan masive, jadi kita tujuannya ke semua elemen masyarakat dengan tujuan
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
meraih kesadaran dan ketertarikan atau kalau bahasa bisnisnya itu awareness. Sedangkan
kalau ATL itu sifatnya aktivasi jadi kita langsung kepada tujuan dan target sasaran kita terus
kalau pake event itu packagingnya terlihat lebih menarik, memang beberapa tahun
kebelakang ini memang trendnya dengan menggunakan yang kita sebut sebagai event, disana
kita yang udah saya jelaskan tadi langsung ke sasarannya dan disana juga bisa terjadi
interaksi langsung dengan user. Eeeeehhhhh dua – duanya emang buat gain awareness sih,
tapi kalau melalui event jauh lebih tinggi tingkat keberhasilannya kalau menurut saya, dan
saya yakin perusahaan – perusahaan juga sadar kalau melalui event pasti jauh lebih berhasil
buat gain awareness makanya banyak banget gak keitung banyaknya event yang ada di
indonesia, itu kan menunjukkan kalau dengan event meraih awareness itu memang tepat. Itun
kalau dari sudut pandang secara umum, misalnya adad event pameran komputer, yang
kebanyakan dateng kan orang yang suka dengan komputer jadi mereka kesana jadi lebih
update pengetahuaannya, atau gak orang yang lagi cari komputer, atau misalnyan ada event
buat youth atau anak muda kategorinya, pasti event yang dikemas memang ditujukkan
kepada mereka kan.
P : pentingnya event management apa dalam sebuah event?
N : penting banget, jadi cakupannya kan luas didalamnya kalo biasa kami gunakan itu kan
ada riset dulu, tujuannya itu apa sih, planningnya seperti apa, sasarannya siapa, goalnya apa,
itu berjalan hingga finishing dari sana yang namanya buat event itu prosesnya itu banyak
banget yah, tergantung eventnya juga seperti apa, nah dalam event management itu banyak
tuh pretelan – pretelannya itu juga harus kita pikirkan, kalau kita buat event tapi tidak
didasari dengan event management bisa – bisa aja sih, tapi biasanya pasti hasilnya kurang
maksimal. Jadi emang luar biasa penting sih event management dalam pembuatan event,
apalagi kan saya merepresentasikan dyandra sebagai perusahaan event organizer pasti saya
pake tuh event management, klien juga bisa larin kalo saya buat event gak pake event
management.
P : lalu tujuan dari pembuatan event apa?
N : oh itu tergantung, balik lagi lah namanya juga bisnis pasti mau untung, untung itu apa?
Ya berupa margin dan money. Untung mencapai keuntungan itu, eventnya dikemas secara
berbeda sesuai dengan keinginan sasarannya, bisa berupa event – event dengan tujuan
branding, awareness, campaign, edukasi eeehh macem – macem lah, dari branding awareness
sama yang lain itu tadi kan balik lagi berupa keuntungan yang didapat secara money.
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
P : dalam pembuatan sebuah event biasanya ada model – model atau tahap – tahap tertentu
gak?
N : saya kurang tau ya kalo yang lain, kalo saya pasti ada, tahapnya banyak banget, secara
garis besar, itu kami ya itu tadi, pertama kita riset, planningnya apa, tujuan dan goalnya apa,
teruuus sasarannya apa, itu secara garis besar tuh, dari sana baru lebih dalem dan lebih
banyak lagi, dari sisi budgetingnya, vendornya, macem – macem lah, tapi kalau secara garis
besar tahap – tahapnya ya itu tadi.
P : kenapa research dan planning penting dalam pembuatan event?
N : karena gini ya, kalo dari saya riset dan planning itu tahap yang paling awal , kalo yang
paling awal aja udah kita skip, kebelakangya bakalan bubar. Jadi itu kayak jadi guide dan
acuan kita, sehingga dalam proses pembuatan eventnya kita akan berkaca lagi kebelakang
sesuai dengan planning dan riset awal kita.
P : biasanya kalau pembuatan event dibutuhkan waktu berapa lama persiapannya secara
keseluruhan?
N : oh itu tergantung ya, tergantung skalanya besar atau kecil sama waktu dari kita sendirinya
juga kalau waktunya lama bisa setahun jika memungkinkan, bisa juga 2 bulan, tentu hasil dan
tingkat keberhasilannya beda.
P : sebuah event dapat dikatakan berhasil dilihat dan diukur dari segi apa?
N : kalau standarnya saya, dilihat dari goal atau tujuannya tercapai atau gak, tingkat
pengunjungnya, teruuuusss apakah para pengunjung dari event kita teredukasi atau pesannya
sampai gak ke mereka, mereka aware gak sama event kita, sasarannya tercapai gak, terus dari
segi money juga itu kita ukur keberhasilannya, banyak gak pemberitaan tentang event
tersebut baik di social media maupun media massa lain. satu aja dari itu semua gak tercapai,
maka event itu bisa dibilang gak berhasil.
P : cara mengkomunikasikan atau promosi event kepada masyarakat bagaimana / lewat apa?
N : banyak, macem – macem sih, bisa lewat media – media baik cetak maupun elektronik
terus online juga bisa, social media, spanduk – spanduk, brosur, reklame, ada juga yang buat
website khusus untuk event yang diadakan, kayak kalo dari kami iims itu kan ada webnya
sendiri, macem – macem lah ya.
P : lalu media promosi yang paling efektif menurut mas endra itu apa ya?
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
N : hampir rata sih ya, jadi kalo di indonesia kalo saya lihat sih ya gak ada yang terlalu
dominan di salah satunya ya, berdasarkan usia juga sih kalau saya lihat, kayak kalo anak
muda pasti lebih banyak di sosmed sama online, kalau yang orang tua dari media cetak atau
elektronik, jadi gini semua media promosi itu efektif, justru kita harus sebanyak mungkin
menggunakan dan memanfaatkan hal itu gitu loh, karena kalau kita memanfaatkan media
promosinya itu sebanyak mungkin, maka banyak juga sasaran yang kita tuju, jadinya luas kan
cakupan komunikasinya, tujuannya kan supaya mereka aware terhadap event kita.
P : seberapa penting ya media promosi dalam sebuah event?
N : ohhh penting sekali dong, itu kan cara kita promosi ke mereka, jadi kita remind mereka
terus, kalau secara kasar ya saya bilang kita paksa mereka terus supaya aware sama event
kita. Karena itu cara yang efektif sejauh ini.
P : bagaimana cara menentukkan target sasaran dalam sebuah event?
N : itu tergantung, event ini targetnya buat siapa? Jadi kita harus tau dulu target sasarannya
siapa baru kita buat eventnya secara lebih mendalam, karena kita kan kemasnya juga pasti
beda acaranya dari tiap – tiap target sasarannya, kalau buat anak kecil gimana buat orang
dewasa gimana.
P : apa mas kaitan antara event dengan awareness?
N : kalo kita menggunakan iklan ituuu bisa dibilang orang udah jenuh kali ya, tapi bukan
berarti kalo pake iklan itu gak bisa ningkatin awareness ya, kalo iklan coba bayangin udah
berapa banyak kita disuapin secara paksa dalam tanda kutip ya. Kalo iklan itu kita hanya
bermain di komunikasi, sama imajinasi user aja. Tidak ada interaksi disitu, orang juga gak
bisa merasakan produk tersebut kan kalo kita gak beli. Kayak contohnya iklan apa yaaaa,
kecap bango deh kita ambil contoh, kita sebelumnya gak pernah nyicipin kecap bango terus
kita liat iklannya disitu kan kita hanya bermain di imajinasi oh kayaknya kecapnya manis ya,
kental, gak pait jadi gitu – gitu lah, oleh karena itu diadakan festival kuliner bango, tujuannya
apa, supaya orang – orang jadi tahu kalo kecap bango itu benar – benar enak, karena mereka
bisa langsung nyicipin kan, terus orang jugva bakal ngeliat kalo itu lebih menarik daripada
iklan – iklan yang ada. Jadi seperti itu.
P : biasanya dalam sebuah event ada evaluasinya gak? Apa pentingnya?
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
N : biasanya sih ada ya, itu jadi bahan pelajaran kita juga dalam membuat event baik yang
serupa maupun yang tidak, kedepannya kita harus gimana, hal – hal apa saja yang kita dapat
selama event itu berlangsung, tercapai gak poin – poin yang sudah saya jelaskan tadi, jadi ke
depannya kita sudah ada cermin nih dalam ngebuat event.
P : tau event harpelnas gak?
N : eeeeehhhhhh, itu yang ini ya, apa sih itu, yang hari minggu jalan – jalan banyak banget
perusahaan kasih – kasih hadiah apa – apaan gitu, ohhh tapi kalo dari hari pelanggannya yang
ada hari khusus itu ya, yang tiap bulan apaa sih, desember apa kapan gitu
P : september mas
N : oh iya ya saya tau kok
P : boleh tau gak aware darimana?
N : saya liat dari berita sih, media online.
P : ada komentar sendiri gak mas terhadap event harpelnas tersebut?
N : unik juga sih eventnya ya, itu orangnya berapa banyak itu banyak banget hahaha
P : ribuan mas, 7000 kalo gak salah
N : wuih
P : jadi kalo secara singkat ya mas saya jelasinnya, event itu tiap tanggal 4 september, di hari
itu banyak banget perusahaan – perusahaan yang kasih promosi atau diskon – diskon, macem
– macem lah dengan tujuan melayani pelanggan secara lebih baik lagi, kebetulan itu emang
jadi tujuan event tersebut sih, nah pada tanggal 6 september itu berupa acara puncaknya nih,
berupa parade perusahaan –perusahaan sebagai pesertta membagikan gimmick atau souvenir
kepada masyarakat di car free day. Singkatnya sih itu, banyak kok mas beritanya, di web
sama di sosmednya juga ada.
N : saya emang udah baca beberapa sih, itu sasarannya emang buat perusahaan ya?
P : iya
N : ohhhh, unik juga ya hahaha
P : ada komentar ga mas terhadap event tersebut?
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016
N : bagus sih ya kalo saya sebagai orang luar event - event kayak gitu, bisa narik pengunjung
sebanyak gitu susah loh. Itukan menunjukan kalo strategi dari media promosinya berhasil nah
kalo gitu kan pasti awarenessnya juga bagus. Terus kalo saya liat ya, itu perusahaan yang
mengadakan event ini luar biasa sih ya kalo saya bilang, strategi komunikasinya untuk narik
pengunjung sebanyak itu juga susah.
P : menurut mas event harpelnas itu awarenessnya gimana? Sudah bagus belum?
N : udah lah, pemberitaannya juga banyak, saya juga liat tuh beberapa, saya aja tau kok
berarti kalo dari segi awarenessnya kayaknya udah tepat deh, plus lagi jumlah pengunjungnya
segitu besar rasanya tepat kalo saya bilang awarenessnya bagus. Baik dari awareness
perusahaan maupun awarenessnya event itu sendiri, kalo orang gak tau harpelnas itu apa, tapi
liat pas acara dengan banyaknya antusiasme para user, orang pasti jadi tau dan otomatis yang
belum tau dan masih asing di telinga mereka akan event tersebut jadinya pasti mencari tahu
sendiri.
P : menurut mas event harpelnas itu berhasil / sukses gak?
N : saya kan dari kacamata luar, saya juga gak bisa bilang ya karena standar pengukurannya
beda mungkin ya dari saya sama dari segi harpelnasnya itu sendiri. Itu harus dari tanya ke
penyelenggaranya langsung, kalo saya sih berdasarkan dari udah saya jelasin sebelumnya itu
tadi.
P : itu aja sih mas pertanyannnya, mohon maaf kalau mengganggu waktunya ya mas, terima
kasih banyak.
N : iya.
Implementasi Event..., Kevin, FIKOM UMN, 2016