makalah analisis elastisitas penawaran dan permintaan terhadap pasar domestik
TRANSCRIPT
MAKALAH
Analisis Elastisitas Permintaan dan Penawaran
Terhadap Pasar Domestik
OLEH
ALBINO DE ARAUJO
10.01.02.435
EKONOMI
AKUNTANSI
I/A
UNIVERSITAS DA PAZ
( UNPAZ )
2011
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan yang Maha Esa ( TME )yang telah
menberikan rahamat taufik dan hidayah-nya sehingga makalah ini bisa dituliskan.
Dalam makalah ini,terdapat unsur – unsur penting dan dijadikan peroritas utama walaupung agak
sulit dilakukan, hal ini disebakan oleh sifat dinamis analisis permintaan dan penawaran terhadap
pasar domestik. Sekaramg dimana sering dengan perkembangan teknologi dalam bidang
ekonomi dalam suatu pasar tertentu yang sering terrjadi antara permintaan dan pemawaran.
Melalui analisis – analisis tersebut akan dilihat tentang bentuk operasi dan jenis-jenis kegiantan
ekionomi yang berlaku di suatu ekonomi pasar domestik. Seterusnya terori mikro ekonomi
menerangkan pula tentang kelemahan sistem pasar bebas dalam bentuk-bentuk campur tangan
pemerintah untuk meningkatkan efisient suatu pasar, dan terdapat faktor –faktor yang menyebabkan
terjadinya permintaan dan penawaran.dari sini kami penulisa menperoleh keinginan dari
beberapa sudut pandangan dan juga situasi yang memudakan kami penulis untuk menyelesaikan
makalah kami dengan baik. Tak lupa kami penulis ucapkan trimah kasih kepada tuhan yang
Maha Esa atas semnagat yang diberikan oleh kami sehingga kami bisa menyelesaikan makalah
ini yang berjudul ( analisis permintaan dan penawaran pasar domestik ).atas atensi dan
motivasinya makalah diselesaikan dengan baik
Dili ...../...../....
Penulis
ii
DAFTAR ISI
Halaman judul .............................. ............................ ........ ................................................ i
Kata Pengantar ............................ ............................ ........ ............................................... ii
Daftar isi ...................................... ............................ ........ ............................................... iii
BAB I. PENDAHULUAN ............ ............................ ........ ................................................1
A. Latar Belakang .................. ............................ ........ ................................................3
B. Perumusan Masalah ........... ............................ ........ ................................................4
C. Tujuan dan Manfaat ........... ............................ ........ ................................................6
BAB II. LANDASAN TEORI ..... ............................ ........ ................................................7
BAB III. PEMBAHASAN ........... ............................ ........ ................................................8
BAB IV. PENUTUP ..................... ............................ ........ ...............................................10
A. Kesempulan........................ ............................ ........ ...............................................10
B. Saran .................................. ............................ ........ ...............................................10
Daftar Pusataka .......................... ............................ ........ ............................................... ii
1
BAB I
PENDAHULUAN
A .Latar Belakang
Dalam analisis ekonomi, secara teori maupun dalam praktek sehari-hari adalah sangat
berguna untuk mengetahui sampai di mana permintaan terhadap perubahan harga. Oleh sebab
Elastisitas harga permintaan mengukur seberapa banyak permintaan barang dan jasa
(konsumsi) berubah ketika harganya berubah. Elastisitas permintaan ditunjukkan dalam
bentuk presentasi perubahan atas kuantitas yang diminta sebagai akibat dari satu persen
perubahan harga, itu perlu dikembangkan suatu pengukuran kuantitatif yang menunjukan
sampai dimana besarnya pengaruh harga terhadap perubahan permintaan. Ukuran ini
dinamakan elastisitas permintaan. Perubahan harga juga menimbulkan akibat yang berbeda
terhadap jumlah penawaran berbagai barang. Ukurang kuantitatif sebagai akibat perubahan
harga terhadap perubahan jumlah barang yang ditawarkan dinamakan elastisitas penawaran.
jadi pasar adalah: suatu tempat dimana pertemuan antara penjual dan pembeli.dalam hal
melakukan kegiatan usaha mereka,ada beberapa mekanisme dalam pasar itu ada dua yang
pertama: pasar dapat memberikan informasi yang lebih tepat.Cth ;informasi mengenai
harga, produk, dan informasi mengenai pesaing. kedua pasar menberi perangsan/motivasi
untuk mengembangkan kegiatan usaha. koefisient elastisitas adalah: bilangan yang
menujukan beberapa persen suatu variabel tak bebas akan berubah, sebagai reaksi karena
suatu variabel lain ( variabel bebas ) berubaha satu persent. Dalam analisi ini akan diterankan
cara untuk menhitung elastisitas permintaan dan elastisitas penawaran,
Definisi dari Permintan ( deamend ) adalah: banyaknya jumlah barang yang diminta
pada suatu pasar tertentu dengan tingkat harga tertentu pada tingkat pendapatan tertentu dan
dalam periode tertentu.hukum permintaan (the low of deamend) adalah: Hubungan antara
barang yang diminta dengan harga barang tersebut
dimana hubungan berbanding terbalik yaitu ketika harga meningkat atau naik maka jumlah
barang yang diminta akan menurun dan sebaliknya apabila harga turun jumlah barang
meningkat. Di dalam elastisitas permintaan dibedakan tiga konsep sebagai berikut:
2
• Elastisitas permintaan harga ( prices elassticty of demand )adalah: peribahan yang
terjadi pada harga itu sendiri.
• Elastisitas permintaan silang ( cross elasticity ) adalah : perubahan yang menunjukan
sampai dimana besarnya perubahan permintaan terhadap suatu barang apabila terjadi
perubahan terhadap barang lain.cth : beras dan jagung.
• Elastisitas pendapatan ( incame elasticity ) adalah: perubahan yang terjadi
dikarenakan oleh pendapatan /gains .
Kurva Permintaan
Kurva Permintaan dapat didefinisikan sebagai :“Suatu kurva yang mengambarkan sifat
hubungan antara harga suatu barang tertentu dengan jumlah barang tersebut yang diminta
para
pembeli.”
Cth, dari kurva permintaan terhadap harga beras yang di minta para pembeli di suatu pasar:
A Table Permintaan Beras
Harga beras per kg (u$ )
Permintaan beras per bln ( ribuh ton)
50 100
40 300
30 600
20 1050
10 1800
3
B Skedul/kurva permintaan beras
Harga
Y
50 ...............
40 ...........................
30 .....................................
20 .................................................
10 .............................................................
0 100 300 600 1050 1800 x (kuantitas beras)
Di dalam elastisitas penawaran terdapat faktor yang menpengaruhi elastisitas penawaran ada
dua (2)yakni ;1,sifat perubahan biaya produksi,2.jangka waktu analisis.Yang dimaksud
penawaran adalah:banyaknya barang yang di tawarkan oleh penjual pada suatu pasar
tertentu,pada periode tertentu,dan pada tingkat harga tertentu.hukum penawaran (the low of
deamed) dalah:apaila harga dikenakan terhadap suatu produk meningkat maka jumlah
penawaran akan produk yang bersangkutan akan meningkat juga.sebalikanya apabila harga di
kenakan terhadap suatu produk menurun maka jumlah penawaran akan menurung juga.
Beberapa penentuan permintaan seseorang atau suatu masyrakat kepada suatu barang
ditentukan oleh faktor-faktor diantaranya,faktor permintaan dan faktor penawaran.Di dalam
ekonomi,pasar merupakan suatu mekanisme yang mengijinkan masyarakat melakukan jual
beli (perdagangan). Maka bisa diartikan bahwa pasar domestik adalah seluruh kegiatan
perdagangan yang berlangsung di suatu negara di luar ekspor impor.
4
B .Perumusan Masalah
Dari pembahasan di atas maka muncul beberapa masalah dalam analisis permintaan dan
penawara terhadap pasar yaitu sebagai berikut:
1. Faktor –faktor apa yang menpenggaruhi sehingga terjadinya permintaan penawaran,
khususnya faktor yang menpengaruhi penawaran ?
2. Jelaskan jenis – jenis elastisitas permintaan ?
C .Tujuan dan Manfaat
a. Tujuan
Tujuang dari pada analisis permintaan dan penawaran terhadap pasar domestic
Sebagai berikut:
� Kehadiran pasar bertujuan untuk memudahkan pertukaran produk, jasa dan sumber
daya. Para pembeli dan para penjual ada di pasar dan mempunyai keinginan untuk
membeli atau menjual dengan menawarkan atau menanyakan harga dalam jumlah
tententu. Sekalipun suatu transaksi tidak berlangsung, kejadian ini dianggap sebagai
penetapan harga produk.
� Tujuan Permintaan adalah unkapan keinginan dan kemampuan seorang pembeli
untuk memperoleh jumlah tertentu dari suatu barang dalam berbagai kemungkinan
harga yang pembeli mungkin dapat tawarkan. Permintaan dapat dianggap sebagai
suatu daftar harga dan jumlah dalam pikiran pembeli.
� Pasar juga bisa memberikan informasi mengenai keadaan atau mekanisme untuk
melakukan sesuatu kegiatan khususnya para penjual (penawaran )dan para pembeli
(permintaan).
5
b.Manfaat
Maka dari pengertiaan di atas mengenai permintaan dan penawaran terhadap pasar
domestic terdapat beberapa manfaat yang ada dalam melakukan suatu kegiatan yaitu
Sebagai berikut:
� Karena pasar bisa memberi perangsan/motivasi bagi orang melakukan kegiatan
khususnya kegiatan menjual barang dan jasa.
� Untuk memudahkan para penjual atau pembeli mengetahui mengenai harga barang
yang terjadi dalam pasar tersebut cthnya;harga beras,dll.
� Supaya bisa memahami arti dari permintaan,penawaran,dan keseimbagan
pasar.bagaimana proses terjadinya permintaan dan penawaran juga keseimbagan
pasar.
� Memahami interaksi – interaksi yang terjadi antara permintaan dan penawaran.
6
BAB II
LANDASAN TEORI
Pengertian atau definisi di atas ada beberapa ahli yang memberikan pengertian
mengenai elastisitas permintaan dan penawaran Sebagai berikut:
1. Para ahli Thomas MaltusThomas MaltusThomas MaltusThomas Maltus,dan David Richardo,terbentuklah pemikiran
tentang pasar,pasar dalam pengertian ilmu ekonomi adalah : pasar sutau tempat di
mana pertemuan antara permintaan dan penawaran.
2. Landasan, Steven. Berbicara mengenai Price elasticity of deaman Adalah
mengukur perubahan jumlah barang yg dibeli akibat perubahan suatu
faktor yang mempengaruhi pada tahun 2001.
7
BAB III
PEMBAHASAN
Dari latar belakan atau definisi di atas maka ada beberapa perumusan masalah yang terjadi
dalam permintaan dan penawaran terhadap pasar domestic Sebagai berikut:
1. Jelaskan faktor – faktor yang menpengaruhi penawaran ?
a. Harga Barang itu sendiri
Jika harga suatu barang naik,maka produsen cenderung akan menambahkan jumlah
barang yang di hasilkan.kita lihat pada hukum penawaran :apabila harga di kenakan
terhadap suatu produk yang bersangkutan akan meningkat juga. Sebaliknya apabila
harga dikenakan terhadap suatu produk menurun maka jumlah penawaran akan
menurun.
b. Haraga Barang lain yang terkait
Harga barang juga menpengaruhi permintaan suatu barang,tetapi kedua macam
barang tersebut menpunyai keterkaitan dua macam barang dapat bersifat subtitusi
( barang penganti) dan bersifat komplemen (perlenkapan) misalny : beras dan jagun.
c. Harga Foktor Produksi
Kenaikan harga faktor produksi ,seperti tingkat upah yang lebih tinggi harga bahan
baku yang meningkat akan kenaikan tingkat bunga modal akan menyebabkan
perusahan barang itu berkurang. Cth: batako/blok.
d. Biaya produksi.
Kenaikan harga imput juga sebenarnya juga menyebabkan kenaikan biaya produksi.
Berarti penawaran barang itu akan berkurang cth: Me sedap.
e. Teknologi produksi .
Kemajuan teknologi menyebabkan biaya produksi,dan menciptakan barang-barang
baru.dalam hubungan dengan penawaran suatu barang kemajuan teknologi
menyebabakan kenaikan dalam penawaran barang. Cth: Mengunakan alat manual atau
teknologi dalam melakuakan kegiatan produksi spt:kuda/hentrktor.
8
f. Jumlah Pedagan atau Penjual.
Apabila jumlah penjualan suatu produk tertentu semakin banyak, maka penawaran
barang tersebut akan bertambah, cth : pakaian.
g. Tujuan Perusahaan.
Tujuan perusahaan adalah:memaksimunkan laba/gains,secara maksimun tetapi akan
menggunakan pada tingkat produksi yang memberikan keuntungan.
h. Kebijakan pemerintah.
Kebijakan pemerintah juga dapat mempengaruhi penawaran suatu barang merupakan
makanan utama,kebijakan mengurangi impor dalam meningkatkan produksi dalam
negri. Cth : beras.
2. Jelaskan Jenis – Jenis Elastisitas Permintaan ?
Ada lima jenis – jenis Elastisitas permintaan adalah Sebagai berikut:
a. Permintaan tidak elastis sempurna/tetap : elastisitas Perubahan harga tidak
mempengaruhi jumlah yang diminta. Dengan demikian, kurvanya berbentuk vertikal.
Kurva berbentuk vertikal ini berarti bahwa berapapun harga yang ditawarkan,
kuantitas barang/jasa tetap tidak berubah. Contoh barang yang permintaannya tidak
elastis sempurna adalah tanah (meskipun harganya naik terus, kuantitas yang tersedia
tetap terbatas), lukisan milik pelukis yang telah meninggal (berapapun harga yang
ditawar atas lukisan, pelukis tersebut tidak akan mampu menambah kuantitas
lukisannya) dll..
b. Permintaan tidak elastis : elastisitas < 1. Presentase perubahan kuantitas permintaan
< dari presentase perubahan harga. Contoh permintaan tidak elastis ini dapat dilihat
diantaranya pada produk kebutuhan. Misalnya beras, meskipun harganya naik, orang
akan tetap membutuhkan konsumsi beras sebagai makanan pokok. Karenanya,
meskipun mungkin dapat dihemat penggunaannya, namun cenderung tidak akan
sebesar kenaikan harga yang terjadi. Sebaliknya pula, jika harga beras turun konsumen
tidak akan menambah konsumsinya sebesar penurunan harga. Ini karena konsumsi
beras memiliki keterbatasan (misalnya rasa kenyang). Contoh lainnya yang sejenis
adalah bensin. Jika harga bensin naik, tingkat penurunan penggunaannya biasanya
9
tidak sebesar tingkat kenaikan harganya. Ini karena kita tetap membutuhkan bensin
untuk bepergian. Sama halnya, ketika harganya turun, kita juga tidak mungkin
bepergian terus menerus demi menikmati penurunan harga tersebut. Karakteristik
produk yang seperti ini mengakibatkan permintaan menjadi tidak elastic.
c. Permintaan uniter elastis : elastisitas = 1. Presentase perubahan kuantitas permintaan
= presentase perubahan harga. Contoh produk yang elastisitasnya uniter tidak dapat
disebutkan secara espesifik. Jenis permintaan ini sebenarnya lebih sebagai pembatas
antara permintaan elastis dan tidak elastis, sehingga belum tentu ada produk yang
dapat dikatakan memiliki permintaan uniter elastis.
d. Permintaan elastis : elastisitas > 1. Presentase perubahan kuantitas permintaan >
presentase perubahan harga. Ini sering terjadi pada produk yang mudah dicari
substitusinya. Misalnya saja pakaian, makanan ringan, dan lain sebagainya. Ketika
harganya naik, konsumen akan dengan mudah menemukan barang penggantinya.
e. Permintaan elastis sempurna : elastisitas tak terhingga. Dimana pada suatu harga
tertentu pasar sanggup membeli semua barang yang ada di pasar. Namun, kenaikan
harga sedikit saja akan menjatuhkan permintaan menjadi 0. Dengan demikian,
kurvanya berbentuk horisontal. Contoh produk yang permintaannya bersifat tidak
elastis sempurna diantaranya barang/jasa yang bersifat komoditi, yaitu barang/jasa
yang memiliki karakteristik dan fungsi sama meskipun dijual di tempat yang berbeda
atau diproduksi oleh produsen yang berbeda. Dengan demikian, secara nalar
barang/jasa tersebut seharusnya memiliki harga yang sama pula. Misalnya saja
paperclip dan pen tinta biasa (seperti pen merek S dan P yang rata-rata berharga 1000-
1500). Jika kita pergi ke supermarket untuk membeli paperclip, misalnya, kita
cenderung tidak akan memperhatikan perbedaan merek. Satu-satunya yang sering kita
jadikan bahan perbandingan adalah harga, dimana kita akan membeli paperclip yang
harganya paling murah (atau pada harga rata-rata yang diterima pasar). Akibatnya,
bagi perusahaan yang menjual paperclip diatas harga rata-rata, permintaan akan
barangnya akan turun ke nol. Ini karena semua paperclip, meskipun harganya berbeda-
beda, memberikan fungsi yang sama.
10
BAB VI
PENUTUP
A . kesimpulan
Dengan adanya latar belakan di atas maka kami menimpulkan bawah karena adanya pasar
maka adanya permintaan dan juga adanya penawaran terhadpa suatu barang yang di produk
oleh suatu perusahan baik itu barang dari dalam negri ( output ) maupun barang dari luar
negri ( input ). Pasar ini bertujuan untuk memudahkan jual beli surat-surat berharga.
Transaksi tidaklah dilakukan oleh para pembeli dan para penjual sendiri, tetapi oleh perantara
dan penyalur yang mewakili mereka. Setiap hari harga transaksi di Pasar ini dilaporkan di
banyak suratkabar di seluruh negara sebab pasar juga memiliki fungsi yang penting dalam
menetapkan harga barang-barang, atau dalam hal ini adalah surat-surat berharga. Elastisitas
harga permintaan mengukur seberapa banyak permintaan barang dan jasa (konsumsi) berubah
ketika harganya berubah. Elastisitas permintaan ditunjukkan dalam bentuk prosentase
perubahan atas kuantitas yang diminta sebagai akibat dari satu persen perubahan harga.
B . Saran
Dari makalah tersebut kami sarangkan kepada semua Dosen khususnya mata kulia teori
mikro ,karena dengan tugas ini kami dari kelompok bisa menambah pengetahuan atu
pengalaman ,pengetahuan dalam hal menyelesaikan makalah ini dengan baik meskipun
kuranya bahasa dan juga sistematis kami.pengalaman kami dalam hal menulis mkalah dan
juga bagaimana cara untuk menpersentasinya. Maka dari makalah ini kami mintah para
Dosen bisa menberi saran dan kritk ,dengan cara kritik itu bisa menbangun kami supaya bisa
tauh kesalahan kami khususnya cara susunan makalah dan bahasa supaya kami bisa
menperbaikan atas atensin dan motivasinya kami menyampaikan terimakasih.
11
DAFTAR PUSTAKA
1. Sadono Sukirno.2000.Makro Ekonomi Modern .Jakarta.PT Raja Grafindo Persada.
2. Sadono Sukirno.2004.Makro Ekonomi Teori Pengantar Edisi Ketiga.Jakarta.PT Raja
Grafindo Persada.
3. prathama rahrdja Teori Ekonomi mikro suatu pengantar edisi ketiga mandala manu